PENGARUH MENULIS JURNAL HARIAN TERHADAP TRAUMA PSIKOLOGIS PADA REMAJA TUNA DAKSA PASCA MENGALAMI KECELAKAAN LALU LINTAS.

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

PENGARUH MENULIS JURNAL HARIAN TERHADAP
TRAUMA PSIKOLOGIS PADA REMAJA TUNA DAKSA
PASCA MENGALAMI KECELAKAAN LALU LINTAS

BIDANG KEGIATAN:
PKM PENELITIAN

DIUSULKAN OLEH :
NURIN NUSRATINA

G0113078/2013

ANASTRIA RAFITAKA

G0114013/2014

ANNISA RATRI APRILLA

G0114022/2014


ERI DAMAYANTI

G0114039/2014

YOUSI NUR HURIL AINI

G0114106/2014

UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2015
i

RINGKASAN
Dari tahun ke tahun jumlah kendaraan bermotor di Indonesia terus
meningkat dan membuat semakin padatnya jalan raya. Seiring meningkatnya
kepadatan kendaraan semakin meningkat pula data kecelakaan lalu lintas yang
tercatat di Indonesia. Menurut Badan Pusat Statistik, dari tahun 2007 hingga 2012
jumlah kecelakaan lalu lintas terus meningkat dan korban yang mendominasi

adalah remaja. Akibat dari kecelakan lalu lintas dapat menyebabkan trauma
psikologis. Tingkat keparahan trauma psikologis dapat dipengaruhi oleh dampak
yang ditimbulkan dari kejadian traumatis tersebut, korban dengan patah tulang
yang mengakibatkan tuna daksa memiliki trauma psikologis yang lebih tinggi
dibandingkan dengan korban yang mengalami luka ringan. Dampak dari trauma
psikologis setiap orang berbeda-beda, hal ini dipengaruhi oleh salah satunya
adalah usia. Dampak trauma psikologis yang ditimbulkan oleh remaja lebih
berbahaya daripda dampak yang ditimbulkan oleh orang dewasa. Remaja
yang mengalami trauma psikologis dapat mengalami kemunduran perkembangan
atau dapat berperilaku agresif, bahkan pada beberapa kasus dapat menyebabkan
bunuh diri.
Salah satu cara yang dapat dijadikan sebagai upaya penurunan
trauma psikologis adalah dengan menulis jurnal harian. Menulis jurnal harian
dapat membantu seseorang mereorganisasi pikiran dan perasaan mengenai
pengalaman traumatis sehingga membuatnya dapat menerima keadaan dan
melihat masalahnya dari sudut pandang positif.
Berdasarkan pemaparan di atas, peneliti tertarik untuk membuat
penelitian tentang pengaruh menulis jurnal harian terhadap trauma
psikologis pada remaja tuna daksa pasca kecelakaan lalu lintas. Penelitian ini
dilakukan di BBRSBD Surakarta dengan menggunakan 10 subjek eksperimen

dengan komposisi 5 subjek sebagai kelompok eksperimen (N=5) dan 5 subjek
lainnya sebagai kelompok kontrol (N=5). Hipotesis dalam penelitian ini adalah
terdapat pengaruh menulis jurnal harian terhadap trauma psikologis pada
remaja tuna daksa pasca mengalami kecelakaan lalu lintas.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memberi masukan kepada
masyarakat terutama remaja dengan tuna daksa bahwa menulis jurnal
harian dapat memberikan manfaat dalam kaitannya dengan trauma
psikologis terutama trauma psikologis akibat kecelakaan lalu lintas.
Kata Kunci: Menulis jurnal harian, trauma, remaja, tuna daksa, kecelakaan lalu
lintas

v