permendikbud no.52 tahun 2015 tentang ban paud dan pnf

SALINAN

PERATURANMENTER! PENDIDIKANDAN KEBUDAYAAN
REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 52 TAHUN 2015
TENTANG
BADANAKREDITASI NASIONALPENDIDIKANANAK USIA DINI
DAN PENDIDIKANNONFORMAL

DENGAN RAHMATTUHAN YANG MAHA ESA

MENTER! PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA,

Menimbang

: a. bahwa

dalam

rangka


melaksanakan

Peraturan

Pemerintah

Perubahan

Kedua Atas Peraturan

Tahun

2005

menetapkan

tentang
Badan

Nomor


13

ketentuan
Tahun

Pasal

2015

Pemerintah

87

tentang

Nomor

19


Standar

Nasional

Pendidikan

perlu

Akreditasi

Nasional

Pendidikan

Anak

Usia Dini dan Pendidikan Nonformal;
b. bahwa ketentuan
Kebudayaan


dalam Peraturan

Nomor

59

Tahun

Akreditasi

Nasional sudah

Peraturan

Pemerintah

Perubahan

Kedua Atas Peraturan


Menteri Pendidikan
2012

tidak sesuai

Nomor

tentang
dengan

13 Tahun

Badan

ketentuan

2015

Pemerintah


Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan

dan

tentang

Nomor

19

mengenai

Badan Akreditasi Nasional Pendidikan Nonformal;
sebagaimana

dimaksud

dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan

Peraturan


c. bahwa

berdasarkan

Menteri
Akreditasi

Pendidikan
Nasional

pertimbangan

dan

Kebudayaan

Pendidikan

Anak


ten tang
Usia

Badan

Dini

dan

Pendidikan Nonformal; zyxwvutsrqponmlkjihgfedcbaZYXWVUTSRQPONMLKJI

-2-

Mengingat

1. Undang-Undang
Pendidikan

Nomor 20


Tahun

2003

tentang

Sistem

Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia

Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4301);
2. Peraturan

Pemerintah

Standar

Nasional


Indonesia

Tahun

Nomor

Pendidikan
2005

19 Tahun

2005

(Lembaran

tentang

Negara


Republik

Nomor 41, Tambahan

Lembaran

Negara Republik Indonesia Nomor 4496) sebagaimana
beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan
Nomor

13 Tahun

Peraturan
Standar

2015

Pemerintah
Nasional

Indonesia

Tahun

tentang
Nomor

Pendidikan
2015

Perubahan
19 Tahun

Pemerintah
Kedua

2005

(Lembaran

telah

Atas

tentang

Negara

Republik

Nomor 45, Tambahan

Lembaran

Negara Republik Indonesia Nomor 5670);
3. Peraturan

Pemerintah

Pengelolaan

dan

Nomor

17 Tahun

Penyelenggaraan

Pendidikan

Negara Tahun 2010 Nomor 23, Tambahan
Nomor 5105) sebagaimana

telah diubah

Peraturan

Pemerintah
dan

Peraturan

Perubahan

17 Tahun

Penyelenggaraan

(Lembaran

dengan

Nomor 66 Tahun 2010 tentang

Pengelolaan

Tentang

Lembaran Negara

Pemerintah

Nomor

2010

2010

Pendidikan

Negara Tahun 2010 Nomor 112, Tambahan

Atas

Tentang
(Lembaran

Lembaran Negara

Nomor 5157);
4. Peraturan

Presiden Nomor 7 Tahun 2015 tentang Organisasi

Kementerian

Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia

Tahun 2015 Nomor 8);
5. Peraturan

Presiden

Nomor

14

Tahun

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

2015

tentang

(Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 15);
6. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 121/P Tahun
2014

mengenai

Pengangkatan
sebagaimana

Pembentukan

Kementerian

dan

Menteri Kabinet Kerja Periode 2014 - 2019
telah beberapa
Nomor

kali diubah
79/P

Tahun

terakhir

dengan

2015

tentang

Keputusan

Presiden

Penggantian

Beberapa Menteri Negara Kabinet Kerja Tahun

2015 - 2019; zyxwvutsrqponmlkjihgfedcbaZYXWVUTSRQPONMLKJIHGFEDCBA

-3-

MEMUTUSKAN:
Menetapkan:

PERATURAN MENTER! PENDIDIK.AN DAN KEBUDAYAAN
TENTANGBADANAKREDITASINASIONALPENDIDIKANANAK
USIA DINI DAN PENDIDIKANNONFORMAL.

BAB I
KETENTUANUMUM

Pasal zyxwvutsrqponmlkjihgfedcbaZYXWVUTSRQPONM
l
Dalam Peraturan

Menteri ini yang dimaksud dengan:

1. Badan Akreditasi Nasional Pendidikan
Pendidikan

Non Formal

PAUD dan

PNF adalah

menetapkan

kelayakan

dan

PNF

dengan

yang

Anak Usia Dini dan

selanjutnya

disebut

evaluasi

mandiri

yang

dan/ atau

satuan

PAUD

badan
program

mengacu

pada

Standar

BAN

Nasional

Pendidikan.
2. Badan Akreditasi Provinsi Pendidikan
Pendidikan

Non Formal

yang

Anak Usia Dini dan

selanjutnya

disebut

BAP

PAUD dan PNF adalah badan evaluasi mandiri di provinsi
BAN PAUD dan PNF dalam pelaksanaan

yang membantu
akreditasi.

3. Pendidikan Anak Usia Dini yang selanjutnya
adalah
anak

suatu

upaya

pembinaan

sejak lahir sampai

dengan

yang

ditujukan

usia

enam

dilakukan melalui pemberian rangsangan
membantu
rohani

pertumbuhan

agar

anak

disebut PAUD

memiliki

kesiapan

tahun

pendidikan

dan perkembangan

kepada
yang
untuk

jasmani

dalam

dan

memasuki

pendidikan lebih lanjut.
4.

Pendidikan Nonformal yang selanjutnya

disebut PNF adalah

jalur

formal yang

pendidikan

dilaksanakan

di luar

pendidikan

secara terstruktur

dan berjenjang.

dapat

-4-

5. Akreditasi PAUD dan PNF adalah suatu

kegiatan penilaian

kelayakan program dan satuan PAUD dan PNF berdasarkan
kriteria

yang

penjaminan

telah

ditetapkan

untuk

memberikan

Kementerian

Agama

mutu pendidikan.

6. Kanwil adalah

Kantor

Wilayah

di

provinsi.
7. Menteri adalah Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.
8. Kementerian

adalah

Kementerian

Pendidikan

dan

Kebudayaan.
9. Balitbang

adalah

Badan

Penelitian

dan

Pengembangan

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. zyxwvutsrqponmlkjihgfedcbaZYXW

BAB II
KELEMBAGAAN
BAN PAUD DAN PNF

Bagian Kesatu
Susunan Organisasi BAN PAUD dan PNF

Pasal 2
BAN PAUD dan PNF merupakan
bersifat

nirlaba

dan

mandiri

badan

yang

nonstruktural

berada

yang

di bawah

dan

bertanggung jawab kepada Menteri.

Pasal 3
(1) BAN PAUD dan PNF memiliki susunan

organisasi

sebagai

berikut:
a.

Ketua merangkap Anggota;

b. Sekretaris merangkap Anggota; dan
c. Anggota.
(2) Anggota BAN PAUD dan PNF berjumlah, gasal paling sedikit
11 (sebelas) orang dan paling banyak 15 (lima belas) orang.
(3) Ketua

dan

Sekretaris

BAN PAUD dan

anggota BAN PAUD dan PNF berdasarkan
dan ditetapkan oleh Menteri.

PNF dipilih

oleh

suara terbanyak

-5-

(4) Ketua dan Sekretaris
kebijakan

BAN PAUD dan PNF dapat membuat

berdasarkan

rapat pleno anggota dan tugas dari

Menteri.
(5) Ketua dan Sekretaris

BAN PAUD dan PNF bekerja penuh

waktu.
(6) Ketua BAN PAUDdan PNF bertugas:
a. memimpin

dan mengkoordinasikan

pelaksanaan

tugas

BAN PAUDdan PNF; dan
b. memimpin

pengelolaan

operasional

harian

BAN PAUD

dan PNF.
(7) Sekretaris BAN PAUDdan PNF bertugas:
a.

mengelola pelaksanaan

ketatausahaan

BAN PAUD dan

PNF;dan
b.

membantu

ketua

melaksanakan

BAN

PAUD

tugas sebagaimana

dan

PNF

dimaksud

dalam

pada ayat

(6).

Pasal 4
(1) Anggota BAN PAUD dan PNF terdiri atas ahli-ahli di bidang
pendidikan

anak

sekolah/pendidikan
manajemen

usia

nonformal,

pendidikan,

perkembangan

dan

dini,

psikologi

unsur

pendidikan
evaluasi

pendidikan,

pendidikan,

masyarakat

dari

profesional/ praktisi yang memiliki wawasan,
dan

komitmen

untuk

peningkatan

mutu

luar

psikologi
kalangan

pengalaman,
dan

relevansi

pendidikan anak usia dini dan pendidikan nonformal.
(2) Pemilihan keanggotaan

BAN PAUD dan PNF sebagaimana

dimaksud

pada ayat ( 1) dilakukan

oleh tim seleksi yang

ditetapkan

oleh Menteri. zyxwvutsrqponmlkjihgfedcbaZYXWVUTSRQPONML

-6-

(3) Tim

Seleksi

terdiri

Balitbang,
Pendidikan

dari

Sekretaris

Sekretaris

Balitbang,

Jenderal,
Direktur

Jenderal

Anak Usia Dini dan Pendidikan

dan Sekretaris

Direktorat Jenderal

Kepala

Masyarakat,

Pendidikan

Anak Usia

Dini dan Pendidikan Masyarakat.
(4) Tim

Seleksi

mengusulkan
banyak

sebagaimana

dimaksud

calon anggota

pada

ayat

(2)

BAN PAUD dan PNF paling

2 (dua) kali jumlah

anggota

yang

dibutuhkan

kepada Menteri.
(5) Keanggotaan
berdasarkan

BAN PAUD dan PNF ditetapkan
usul Tim Seleksi se bagaimana

oleh Menteri

dimaksud

pada

ayat (2).
(6) Masa jabatan

keanggotaan

BAN PAUD dan PNF dalam satu

periode selama 5 (lima) tahun dan dapat diangkat kembali
untuk satu kali periode berikutnya.
(7) Dalam hal terjadi pergantian

keanggotaan

PNF karena habis masa jabatannya

sebagaimana

pada ayat (6), Menteri mengangkat
(dua) orang dan paling banyak

BAN PAUD dan
dimaksud

kembali paling sedikit 2
4 (empat) orang anggota

periode sebelumnya menjadi anggota baru. zyxwvutsrqponmlkjihgfedcbaZYXW

Bagian Kedua
Persyaratan Keanggotaan BAN PAUDdan PNF

Pasal5
Persyaratan

keanggotaan BAN PAUD dan PNF adalah:

a. warga Negara Republik Indonesia;
b. sehat jasmani dan rohani;
c. berkelakuan

baik;

d. tidak pernah dihukum/sedang

menjalani

hukuman

karena

melakukan tindak pidana kejahatan;
e. tidak merangkap jabatan

struktural/pimpinan

di perguruan

tinggi/ sekolah dan lembaga lainnya; dan
f.

persyaratan

lain yang ditetapkan oleh tim seleksi.

~ · .. --··:· .a:cwww>+

__ -_,JJ...ItJam;s_"

-7-

Pasal 6
(1) Keanggotaan BAN PAUDdan PNF berakhir karena:
a.

meninggal dunia;

b. mengundurkan
c.

berakhirnya

diri;

masa jabatan; a tau

d. diberhentikan.
(2) diberhentikannya
sebagaimana
diusulkan

keanggotaan

dimaksud

BAN PAUD dan PNF selain

pada

(1)

ayat

huruf

d dapat

dengan alasan:

a. tidak sehatjasmani
b. dijatuhi

dan rohani;

pidana

pengadilan

penjara

yang telah

berdasarkan

memperoleh

putusan

kekuatan

hukum

tetap;
c.

merangkap jabatan
tinggi/

sekolah,

struktural/
lembaga

pimpinan

lainnya

di perguruan

dan/atau

jabatan

politik; atau
d. tidak

mempunyai

kinerja,

terhadap pelaksanaan
e.

berhalangan

(3) Terhadap

dan

dedikasi

tugas sebagi anggota

tetap.

keanggotaan

maupun diberhentikan
(4) Pemberhentian

integritas,

BAN PAUD dan PNF yang berakhir
dilakukan penggantian.

keanggotaan

BAN PAUD dan PNF dengan

berakhir sebagimana dimaksud pada ayat (1) diajukan oleh
Kepala Balitbang Kepada Menteri.
(5) Menteri

menerbitkan

keanggotaan
sebagaimana

Surat

BAN PAUD
dimaksud

pada

Keputusan
dan
ayat

PNF

Pemberhentian
yang

berakhir

(1) setelah

mendapat

pengajuan dari Kepala Balitbang. zyxwvutsrqponmlkjihgfedcbaZYXWVUTSRQP

-8-

Bagian Ketiga

Sekretariat BAN PAUD dan PNF zyxwvutsrqponmlkjihgfedcbaZ

Pasal 7
(1) Dalam melaksanakan

tugas dan fungsi BAN PAUD dan PNF

didukung oleh Sekretariat.
(2) Kepala

Sekretariat

BAN PAUD dan

PNF dijabat

oleh

Sekretaris Balitbang Kementerian.
(3) Pengelolaan operasional
PNF

dibantu

Bendahara

oleh

harian Sekretariat
Pejabat

Pembuat

BAN PAUD dan
Komitmen

dan

Pengeluaran Pembantu BAN PAUD dan PNF.

BAB III
KELEMBAGAAN
BAP PAUD DAN PNF

Bagian Kesatu
Susunan Organisasi BAP PAUD dan PNF

Pasal 8
(l)Dalam pelaksanaan

akreditasi,

BAN PAUD dan PNF dibantu

oleh BAP PAUD dan PNF.
(2) Anggota BAP PAUD dan PNF terdiri atas ahli-ahli di bidang
pendidikan

anak

usia

sekolah/pendidikan
manajemen

dan

profesional/ praktisi
dan

nonformal,

pendidikan,

perkembangan

komitmen

dini,

psikologi

unsur

pendidikan
evaluasi

pendidikan,

pendidikan,

masyarakat

peningkatan

mutu

psikologi

dari

yang memiliki wawasan,

untuk

luar

kalangan

pengalaman,
dan

relevansi

pendidikan anak usia dini dan pendidikan nonformal.

-9-

(3) BAP PAUD dan PNF memiliki susunan

orgamsasr

sebagai

berikut:
a. ketua merangkap anggota;
b. sekretaris merangkap anggota; dan

c. anggota.
(4) Anggota BAP PAUD dan PNF berjumlah

gasal paling sedikit

11 (sebelas) orang dan paling banyak 13 (tiga belas) orang.
(5) Pemilihan

melalui

keanggotaan
seleksi

oleh

BAP PAUD dan
suatu

tim

yang

PNF dilakukan
ditetapkan

Gubernur dengan berpedoman pada panduan

oleh

pembentukan

BAP PAUD dan PNF.
(6) Bantuan

pada

pelaksanaan

ayat

petunjuk

akreditasi

(1), BAP PAUD dan

pelaksanaan

sebagaimana

dimaksud

PNF berpedoman

pada

oleh BAN PAUD dan

yang disusun

PNF.
(7) Pemerintah Provinsi mengalokasikan
pendapatan

belanja daerah

PAUD dan PNF sebagaimana

dana melalui anggaran

untuk

pelaksanaan

dimaksud

akreditasi

pada ayat (6). zyxwvutsrqponmlk

Bagian Kedua
Tugas dan Evaluasi

Pasal 9
(1) BAP PAUD dan PNF dalam pelaksanaan

tugasnya

dapat

dibantu oleh Kelompok Kerja akreditasi di Kabupaten/Kota.
(2) Kelompok Kerja akreditasi PAUD dan PNF terdiri atas unsur
Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota

(3) Bantuan
pada

pelaksanaan

ayat

akreditasi

(1), Kelompok

Kabupaten/ Kota berpedoman

dan Tim Asesor.

sebagaimana

Kerja

dimaksud

PAUD dan

pada petunjuk

yang disusun oleh BAN PAUD dan PNF.

PNF

pelaksanaan

di

-10-

Pasal 10
(1) BAP PAUD dan PNF melaporkan
PAUD dan PNF dan Gubernur
Bupati/Walikota,

hasil akreditasi
dengan

ke BAN

tembusan

Kantor Wilayah Kementerian

kepada

Agama, dan

Kantor: Kementerian Agama Kabupaten/ Kota.
(2) BAN PAUD dan PNF melaporkan
dan

satuan

PAUD dan

PNF

Agama, kepada

Kementerian

hasil akreditasi
di

Menteri

bawah
dengan

program

pembinaan
tembusan

kepada Menteri Agama.

BAB IV
AKREDITASI
Bagian Kesatu
Mekanisme Akreditasi
Pasal 11
(1) Akreditasi pada program dan satuan PAUD dan PNF berlaku
selama 5 (lima) tahun.
(2) Program

dan

permohonan
dan

satuan

pendidikan

untuk diakreditasi

PNF paling lambat

wajib

mengajukan

kembali kepada BAN PAUD

6 (enam) bulan

sebelum

masa

berlaku akreditasi berakhir.
(3) Program

dan

permohonan
diakreditasi
terakreditasi

satuan

untuk

pendidikan

diakreditasi

yang

mengajukan

kembali dan belum dapat

oleh BAN PAUD dan PNF tetap memiliki status
sampai

adanya

penetapan

status

akreditasi

baru oleh BAN PAUD dan PNF sesuai kewenangannya.

-11-

Pasal 12
BAN PAUDdan PNF dapat mencabut
dan satuan

pendidikan

status akreditasi

PAUD dan PNF sebelum

program

berakhirnya

masa berlaku akreditasi apabila:
a. program

dan

terbukti

satuan

memberikan

pendidikan

yang

bersangkutan

data dan/ atau informasi

yang tidak

benar kepada badan akreditasi;
b.

sampai batas waktu yang ditetapkan,

program dan satuan

pendidikan

yang memperoleh

persyaratan

yang melekat pada status akreditasi;

c. terjadi
satuan

peristiwa

luar biasa

pendidikan

akreditasi

yang

pendidikan

yang

tidak memenuhi

yang menimpa
bersangkutan

melekat

tersebut

akreditasi,

pada

tidak

lagi

atau

program

sehingga

program

dan

mencerminkan

dan

status
satuan
tingkat

kelayakannya.

Bagian Kedua
Kriteria dan perangkat Akreditasi
Pasal 13
Menteri menetapkan

kriteria

PAUDdan PNF berdasarkan

dan

perangkat

akreditasi

BAN

usulan Ketua BAN PAUDdan PNF.

Bagian Ketiga
Tugas dan Evaluasi

Pasal 14
Dalam melaksanakan

tugasnya, BAN PAUDdan PNF:

a. wajib

nilai-nilai

menjaga

kejujuran,

profesionalitas,

objektifi.tas secara efisien dan efektif;
b. menggunakan

data yang terintegrasi

dengan

Kementerian;

peran dan keberadaan

organisasi mitra yang

dan
c. memanfaatkan

mempunyai kredibilitas tinggi.

-12-

Pasal 15
PAUD dan

(1) BAN

kebijakan
dan

PNF

operasional,

melaksanakan

dan pendidikan
(2) BAN

mempunyai

PAUD

melakukan

akreditasi

merumuskan

sosialisasi

pendidikan

kebijakan,

anak

usia

dini

nonformal.
dan

sebagaimana

tugas

PNF

dimaksud

dalam
pada

ayat

melaksanakan

tugas

(1), mempunyai

fungsi

untuk:
a.

merumuskan
program

b.

kebijakan

dan satuan

merumuskan
dan

menetapkan

akreditasi

PAUD dan PNF;

kriteria

satuan

dan

dan perangkat

PAUD dan

akreditasi

program

diusulkan

kepada

PNF untuk

Menteri;
c.

melaksanakan
perangkat

sosialisasi

akreditasi

kebijakan,

program

dan

kriteria,

dan

PAUD dan

satuan

PNF;
d.

melaksanakan
akreditasi

e.

dan

program

memberikan

mengevaluasi

PAUD dan PNF;

dan satuan

rekomendasi

pelaksanaan

tentang

tindak

lanjut

basil

akreditasi;
f.

mengumumkan

basil

PAUD dan PNF secara
g.

melaporkan

melaksanakan

(3) Dalam

panitia

program

ketatausahaan
tugasnya

dan

satuan

satuan

PAUD

sesuai

dengan

BAN PAUD dan PNF.
BAN PAUD dan

dan memberhentikan

ad-hoc

dan

Menteri; dan

menjalankan

mengangkat

program

nasional;

basil akreditasi

dan PNF kepada
h.

akreditasi

PNF dapat

tim ahli, tim asesor,

kebutuhan.

dan

-13-

Pasal 16
Kepala Balitbang melakukan

evaluasi kinerja BAN PAUD dan

PNF dan anggota BAN PAUD dan PNF paling sedikit
kali dalam

1 (satu) tahun

pada

akhir

tahun

1 (satu)

anggaran

dan

dilaporkan kepada Menteri. zyxwvutsrqponmlkjihgfedcbaZYXWVUTSRQPONML

Bagian Ketiga
Sarana dan Prasarana,
Pertanggungjawaban

Anggaran, dan
Keuangan

Pasal 17
(1) Untuk mendukung
mendapat

kegiatan akreditasi BAN PAUD dan PNF

dukungan

sarana, prasarana

dan anggaran

dari

Kementerian.
(2) BAN PAUD dan
Jenderal

PNF berkoordinasi

terkait, untuk menetapkan

dengan
target-target

Direktorat
kualitatif

dan kuantitatif.

Pasal 18
Tata

cara

kegiatan
dan

pengelolaan

akreditasi

dan

perundang-undangan.

pertanggungjawaban

keuangan

oleh BAN PAUD dan PNF dan BAP PAUD

PNF berpedoman

keterbukaan,

dan

pada

akuntabilitas

prinsip
sesuai

efisiensi,
dengan

efektifitas,
peraturan

-14-

BABV
PEMBINAAN

Pasal 19
Kementerian,

Kementerian

Pemerintah
satuan
dan

Kabupaten/Kota,

pendidikan
satuan

dengan

Agama,

Provinsi,

dan penyelenggara

melakukan

pendidikan

Pemerintah

pembinaan

berdasarkan

program

terhadap

hasil

dan

program

akreditasi

sesuai

kewenangannya.

BAB VI
KETENTUAN PERALIHAN

Pasal 20
Dengan

berlakunya

a. Anggota

BAN-PNF

dengan

tetap

ditetapkannya

berdasarkan
b. Ketentuan
Peraturan
Tahun

Peraturan

Peraturan
mengenai
Menteri

2012 tentang

Menteri ini:
melaksanakan

anggota

baru

tugas

sampai

BAN PAUD dan

PNF

Menteri ini; dan
BAN-PNF sebagaimana

Pendidikan
Badan

dan

diatur

Kebudayaan

Akreditasi

Nasional

dalam

Nomor 59
dinyatakan

tidak berlaku.

f.

zyxwvutsrqponmlkjihgfedcbaZYXWVUTSRQPONMLKJIHGFEDC

-15-

BAB VII
KETENTUAN

PENUTUP

Pasal 21
Peraturan

Menteri ini mulai berlaku

pada tanggal

diundangkan.

Agar

setiap

orang

pengundangan
ini

dengan

mengetahuinya,

Peraturan

Menteri

penempatannya

memerintahkan

Pendidikan

dalam

dan Kebudayaan

Berita

Negara

Republik

Indonesia.
Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 7 Desember
MENTER! PENDIDIKAN
REPUBLIK INDONESIA,

2015

DAN KEBUDAYMN

TTD.
ANIES BASWEDAN
Diundangkan di Jakarta
pada tanggal 25 Desember

2015

DIREKTUR JENDERAL
PERATURANPERUNDANG-UNDANGAN
KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA
REPUBLIK INDONESIA,
TTD.
WIDODO

EKATJAHJANA

BERITA NEGARA

REPUBLIK

INDONESIA

TAHUN 2015 NOMOR

1856