TUGAS AKHIR Analisis Sifat Mekanik dan Struktur Mikro pada Sambungan Las Beda Properties Aluminium dengan Metode Friction Stir Welding.

TUGAS AKHIR

ANALISIS SIFAT MEKANIK DAN STRUKTUR
MIKRO PADA SAMBUNGAN LAS BEDA
PROPERTIES ALUMINIUM DENGAN METODE
FRICTION STIR WELDING

Disusun :
DEDI TRIYOKO
NIM : D200140007

JURUSAN TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2016

ii

iii

iv


v

MOTTO

“Keberanian untuk memulai akan menggugah unsur jenius,
menggugah kekuatan dan mengunggah keajaiban dalam diri
kita agar bisa menyelesaikan apa yang telah kita mulai.

(Johann Wolfgang von Goethe)

Sukses bukanlah akhir dari segalanya, kegagalan bukanlah
sesuatu yang fatal namun keberanian untuk meneruskan
kehidupanlah yang diperhatikan.”
(Sir Winston Churchill)

“Siapa yang mampu belajar? Merekalah yang mempraktekkan
apa yang mereka ketahui.”
( Nabi Muhammad SAW )

“Mencari pengetahuan adalah wajib bagi setiap muslim.”


( Nabi Muhammad SAW )

vi

HALAMAN PERSEMBAHAN

Dengan kerendahan hati kupersembahkan karya sederhana ini kepada:
1. Ibunda Siti Fatonah dan Ayahanda Sagiran tercinta yang
mengajarkan prinsip hidup.
2. Kakak, saudara, dan keluarga besar tercinta yang selalu
medukungku dan memberi motivasi.
3. Teman-teman

transfer

Teknik

Mesin


Universitas

Muammadiyah Surakarta yang selalu memberi masukan dalam
menyelesaikan Tugas Akhir ini.
4.

Seluruh teman-teman Jurusan Teknik Mesin Universitas
Muhammadiyah Surakarta.

Semoga tugas akhir ini membawa kebermanfaatan. Jika hidup bisa
kuceritakan di atas kertas, entah berapa banyak yang dibutuhkan
hanya untuk kuucapkan terima kasih.

vii

ABSTRAKSI

Pengelasan dengan berbeda jenis aluminium merupakan suatu
inovasi yang digunakan untuk meningkatkan efektifitas dan efiesiensi
untuk membuat suatu produk/komponen. Hal ini sudah diaplikasikan pada

industri otomotif, dirgantara, dan perkapalan. Aluminium mempunyai
kemampuan weldability yang buruk apabila dibandingkan dengan material
baja dikarenakan lapisan oksida pada permukaan aluminium. Masalah
dari pengelasan aluminium tersebut dapat diatasi dengan pengelasan
solid state welding salah satunya adalah friction stir welding (FSW).
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kekuatan sambungan las
material berbeda jenis aluminium dengan cara melakukan pengujian tarik
arah pengelasan 0° dan 45° untuk melihat formability, pengujian
kekerasan, dan struktur mikro pada hasil pengelasan friction stir welding.
Pengelasan pada penelitian ini menggabungkan antara aluminium
seri 1100 (low strength aluminium) dengan aluminium seri 6061-T6 (high
strength aluminium) tebal 2mm. Analisis dilakukan dengan melihat
kekuatan sambungan las berbeda jenis aluminium dan dibandingkan
dengan pengelasan sejenis.
Hasil pengujian menunjukkan bahwa hasil pengelasan berbeda
jenis baik itu arah pengelasan 0° dan 45° mengalami patahan pada HAZ
material 1100 dengan kekuatan tarik maksimal adalah 78,07 MPa pada
arah pengelasan 0° dan 75,26 MPa pada arah pengelasan 45°. Regangan
berpengaruh signifikan pada arah pengelasan dimana arah pengelasan
0° bernilai 10,99% dan arah pengelasan 45° bernilai 13,8%. Pengujian

kekerasan di daerah pengelasan terjadi fluktuatif nilai kekerasannya akibat
percampuran material kurang maksimal sedangkan untuk pengelasan
sejenis lebih stabil kekerasannya pada daerah pengelasan. Struktur mikro
pada material berbeda properties aluminium terdapat cacat hook pada
weld nugget. Besaran butir mengalami peningkatan pada daerah HAZ
material 6061-T6 dan pengecilan butir pada material 1100 karena
pengaruh suhu pengelasan dan karakteristik dari material. Sedangkan
pada daerah weld nugget menghasilkan butiran-butiran yang halus karena
pengaruh adukan tool joint dan pemanasan saat proses pengelasan.
Kata kunci : friction stir welding, beda properties aluminium, pengelasan
tak sejenis

viii

ABSTRACTS

Dissimilar welding of aluminum is an innovation used to increase
the effectiveness and efficiency to make a product / component. That has
been applied to the automotive industry, aerospace, and shipbuilding.
Aluminum has bad weldability compared with the steel material because of

the oxide layer appears on the surface of aluminum. The welding
problems of aluminum can be overcome by using a solid state welding
such as friction stir welding (FSW). The objectives of the study are to
determine the strength of the welding joint and microstructure of dissimilar
welding joint with different series of aluminum. It was conducted by using
tensile testing in the weld direction of 0° and 45° to see the formability,
hardness testing, and microstructure in friction stir welding.
In this study, welding process is conducted to combine aluminum
1100 series (low strength aluminum) with aluminum 6061-T6 series (high
strength aluminum) in the 2 mm thickness of aluminum sheet. The
analysis is done by investigate comparison of the weld strength between
dissimilar and similar aluminum series.
The experiment results shows that the dissimilar weld types both
weld angle orientation 0° and 45° has fracture location on the HAZ area of
1100 aluminum series. The maximum of tensile strength is 78,07 MPa and
75,26 MPa for weld angle orientation of 0° and 45° respectively. Weld
angle orientation has significant effect to the strain where the welding
direction 0° is 10,99% and the welding direction of 45° is 13,8%. Hardness
test in the weld zone have fluctuation hardness value because of the
material stiring is not homogen, whereas for the similar welding is more

stable in the welding area. Microstructure investigation on the dissimilar
aluminum welding has found a hook defects in the weld nugget. In the
HAZ area, the grain size of 6061-T6 has increased while for 1100 material
has decreased. It can be affected by the temperature and aluminum
characteristic. Meanwhile, in weld nugget, the grain size has refined due to
the stirring tool joint and heating during the welding process.
Keywords : friction stir welding, different properties of aluminum,
dissimilar welding

ix

KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum. Wr. Wb.
Syukur Alhamdulillah, penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas
berkah dan rahmat-Nya sehingga penyusunan laporan penelitian ini dapat
terselesaikan .
Tugas

Akhir


berjudul

“ANALISIS

SIFAT

MEKANIK

DAN

STRUKTUR MIKRO PADA SAMBUNGAN LAS BEDA PROPERTIES
ALUMINIUM DENGAN METODE FRICTION STIR WELDING” dapat
terseleasikan atas dukungan dari beberapa pihak. Untuk itu pada
kesempatan ini, penulis dengan segala ketulusan dan keikhlasan hati ini
menyampaikan rasa terimakasih dan penghargaan yang sebesarbesarnya kepada :
1. Bapak Ir. Sri Sunarjono, MT., Ph.D Selaku Dekan Fakultas
Teknik Universitas Muhammadiyah Surakarta.
2. Bapak Tri Widodo BR., ST., MSc., Ph.D. Selaku ketua Jurusan
Teknik Mesin Universitas Muhammadiyah Surakarta.
3. Bapak Agus Dwi Anggono, ST, M.Eng, PhD. selaku dosen

pembimbing utama terima kasih telah banyak memberikan banyak
waktu, ilmu, saran, arahan dan motifasi dalam menyelesaikan
Tugas Akhir ini.
4. Bapak

Ir.

Bibit Sugito,

MT.

Selaku

dosen

pembimbing

pendamping terima kasih untuk meluangkan waktu, pengarahan,
bimbingan dan dorongan dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini.


x

xi

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ............................................................................. i
PERNYATAAN KEASLIAN SEKRIPSI ................................................ ii
HALAMAN PERSETUJUAN ................................................................ iii
HALAMAN PENGESAHAN .................................................................. iv
LEMBAR SOAL TUGAS AKHIR ......................................................... v
LEMBAR MOTTO

........................................................................... vi

HALAMAN PERSEMBAHAN ............................................................... vii
ABSTRAKSI ...................................................................................... viii
ABSTRACTS ...................................................................................... ix
KATA PENGANTAR ........................................................................... x
DAFTAR ISI ........................................................................................ xii

DAFTAR GAMBAR .............................................................................. xv
DAFTAR TABEL .................................................................................. xix
BAB I PENDAHULUAN ........................................................................ 1
1.1 Latar Belakang ....................................................................... 1
1.2 Perumusan Masalah ............................................................... 3
1.3 Batasan Masalah..................................................................... 3
1.4 Tujuan Penelitian..................................................................... 4
1.5 Manfaat Penelitian................................................................... 4
BAB II TINJAUAN PUSTAKA............................................................... 5
2.1 Kajian Pustaka ........................................................................ 5
2.2 Landasan Teori ....................................................................... 6

xii

2.2.1 Pengelasan ................................................................... 6
2.2.2 Frction Stir Welding ...................................................... 7
2.2.3 Prinsip Kerja Friction Stir Welding ................................ 8
2.2.4 Parameter Pengelasan Friction Stir Welding ................ 10
2.2.5 Aliran Material ............................................................... 14
2.2.6 Kelebihan dan Kekurangan Friction Stir Welding.......... 15
2.2.7 Aplikasi Friction Stir Welding ........................................ 16
2.2.8 Aluminium ..................................................................... 19
2.2.9 Klasifikasi Aluminium .................................................... 20
2.2.10 Aluminium 1100 dan Aluminium Paduan 6061 ............. 24
2.2.11 Pengujian Hasil Pengelasan FSW ................................ 27
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ................................................... 32
3.1 Diagram Alir Penelitian ............................................................ 32
3.2 Tempat Penelitian ................................................................... 33
3.3 Persiapan Bahan ..................................................................... 33
3.4 Peralatan Proses Pengelasan dan Pembuatan Spesimen ...... 34
3.5 Peralatan Pengujian Spesimen ............................................... 39
3.6 Pelaksanaan Pengelasan........................................................ 41
3.6.1 Persiapan Material ......................................................... 41
3.6.2 Parameter Pengelasan ................................................... 41
3.6.3 Proses Pengelasan ........................................................ 43
3.6.4 Kendala Pengelasan ...................................................... 46
3.7 Pengujian Spesimen Hasil Pengelasan................................... 47
3.7.1 Uji Tarik .......................................................................... 49

xiii

3.7.2 Uji Kekerasan ................................................................. 51
3.7.3 Uji Struktur Mikro ............................................................ 54
BAB IV DATA HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ................... 55
4.1 Hasil Pengelasan .................................................................... 55
4.2 Struktur Mikro .......................................................................... 58
4.3 Pengujian Tarik ....................................................................... 69
4.4 Pengujian Kekerasan .............................................................. 75
BAB V PENUTUP ................................................................................ 80
5.1 Kesimpulan .................................................................................... 80
5.2 Saran ............................................................................................. 81
5.3 Penelitian Selanjutnya ................................................................... 82

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

xiv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1. Klasifikasi Proses Pengelasan ...................................... 7
Gambar 2.2. Friction Stir Welding...................................................... 8
Gambar 2.3. Proses Friction Stir Welding.......................................... 9
Gambar 2.4. Jenis Sambungan Friction Stir Welding ........................ 9
Gambar 2.5. Bagian Tool Joint .......................................................... 10
Gambar 2.6. Contoh Jenis Kontur Shoulder ...................................... 11
Gambar 2.7. Contoh Jenis Profil Pin .................................................. 11
Gambar 2.8. Tool Tilt Angle ............................................................... 13
Gambar 2.9. Depth Plunge ................................................................ 13
Gambar 2.10. Advancing dan Retreating Side ..................................... 14
Gambar 2.11. Aplikasi FSW pada TWB ............................................... 16
Gambar 2.12. Aplikasi FSW pada Mobil .............................................. 17
Gambar 2.13. Aplikasi FSW pada Kapal .............................................. 18
Gambar 2.14. Diagram Fasa Aluminium Seri 6000 .............................. 26
Gambar 2.15. Pengujian Tarik ............................................................. 28
Gambar 2.16. Pengujian Kekerasan Vickers ....................................... 32
Gambar 2.17. Struktur Mikro ................................................................ 31
Gambar 3.1. Diagram Alir Penelitian .................................................. 32
Gambar 3.2. Desain Base Metal ........................................................ 33
Gambar 3.3. Desain Tool Joint .......................................................... 34
Gambar 3.4. Mesin Milling Konvensional ........................................... 35
Gambar 3.5. Mesin Shearing ............................................................. 36

xv

Gambar 3.6. Tool Setter .................................................................... 36
Gambar 3.7. Dial Indicator ................................................................. 36
Gambar 3.8. Centrofix ........................................................................ 37
Gambar 3.9. Dial Caliper ................................................................... 37
Gambar 3.10. Gerinda Tangan ............................................................ 38
Gambar 3.11. Infrared Pyrometer ........................................................ 38
Gambar 3.12. Kikir ............................................................................... 38
Gambar 3.13. Alat Uji Tarik .................................................................. 39
Gambar 3.14. Mesin Micro Hardness Vickers ...................................... 40
Gambar 3.15. Fotomakro ..................................................................... 40
Gambar 3.16. Fotomikro ...................................................................... 40
Gambar 3.17. Proses Pembuatan Material Awal ................................. 41
Gambar 3.18. Parameter Pengelasan ................................................. 42
Gambar 3.19. Setting Kesejajaran ....................................................... 43
Gambar 3.20. Setting Ketegaklurusan ................................................. 43
Gambar 3.21. Setting Titik Tengah ...................................................... 43
Gambar 3.22. Setting Tilt Angle ........................................................... 44
Gambar 3.23. Setting Titik 0 Sumbu Z Material terhadap Tool Joint.... 44
Gambar 3.24. Setting Rotational Speed dan Feed Rate Mesin ........... 44
Gambar 3.25. Posisi Awal Pengelasan ................................................ 45
Gambar 3.26. Penetrasi Awal Tool ...................................................... 45
Gambar 3.27. Proses Pengelasan ....................................................... 46
Gambar 3.28. Kondisi Tool Joint setelah Pengelasan ......................... 46

xvi

Gambar 3.29. Cacat Pengelasan Material 1100x1100 ........................ 47
Gambar 3.30. Layout Pemotongan Spesimen ..................................... 48
Gambar 3.31. Spesimen Uji Tarik 0°.................................................... 50
Gambar 3.32. Spesimen Uji Tarik 45°.................................................. 50
Gambar 3.33. Proses dan Hasil Pembuatan Spesimen Uji Tarik ......... 50
Gambar 3.34. Pencekaman Spesimen Uji Tarik .................................. 51
Gambar 3.35. Spesimen Pengujian Kekerasan ................................... 52
Gambar 3.36. Pencekaman Spesimen Uji Kekerasan ......................... 52
Gambar 3.37. Posisi Titik Pengujian Kekerasan .................................. 53
Gambar 3.38. Pengukuran Jejak Indentor ........................................... 53
Gambar 3.39. Nilai Kekerasan ............................................................. 53
Gambar 3.40. Spesimen Pengujian Struktur Mikro .............................. 54
Gambar 4.1. Daerah Pengelasan Friction Stir Welding ..................... 58
Gambar 4.2. Base metal 1100 ........................................................... 59
Gambar 4.3. Base metal 6061-T6 ...................................................... 59
Gambar 4.4. Perbandingan Struktur Mikro Hasil Pengerollan ........... 60
Gambar 4.5. HAZ Pengelasan 1100x1100 ........................................ 60
Gambar 4.6. HAZ Pengelasan 6061-T6x6061-T6.............................. 61
Gambar 4.7. HAZ 1100 Pengelasan 1100x6061-T6 ........................... 61
Gambar 4.8. HAZ 6061-T6 Pengelasan 1100x6061-T6..................... 61
Gambar 4.9. Perbandingan Pengkasaran Butir pada Proses
Annealing ...................................................................... 62
Gambar 4.10. Perbandingan Ukuran Base Metal dengan HAZ 1100 .. 63

xvii

Gambar 4.11. Perbandingan Ukuran Base Metal dengan HAZ
6061-T6 ........................................................................ 63
Gambar 4.12. Weld Nugget Pengelasan 1100x1100 ........................... 64
Gambar 4.13. Weld Nugget Pengelasan 6061-T6x6061-T6 ................ 64
Gambar 4.14. Weld Nugget Pengelasan 1100x6061-T6 ..................... 65
Gambar 4.15. Cacat Pengelasan 1100x1100 ...................................... 66
Gambar 4.16. Cacat Pengelasan 6061-T6x6061-T6 ........................... 67
Gambar 4.17. Cacat Pengelasan 1100-T6x6061-T6 ........................... 68
Gambar 4.18. Desain dan Hasil Pembuatan Spesimen Uji Tarik 0°.... 69
Gambar 4.19. Desain dan Hasil Pembuatan Spesimen Uji Tarik 45°.. 69
Gambar 4.20. Hasil Perbandingan Ultimate Tensile Strength .............. 71
Gambar 4.21. Hasil Perbandingan Regangan ..................................... 72
Gambar 4.22. Analisa Patahan 45°...................................................... 73
Gambar 4.23. Hasil Perbandingan Efisiensi Sambungan .................... 74
Gambar 4.24. Desain Pengujian Kekerasan ........................................ 75
Gambar 4.25. Grafik Kekerasan Pengelasan 1100x1100 .................... 76
Gambar 4.26. Grafik Kekerasan Pengelasan 6061-T6x6061-T6 ......... 77
Gambar 4.27. Grafik Kekerasan Pengelasan 1100x6061-T6 .............. 78
Gambar 4.28. Grafik Perbandingan Kekerasan ................................... 79

xviii

DAFTAR TABEL
Tabel 2.1. Jenis Material Friction Stir Welding .................................... 10
Tabel 2.2. Aplikasi Friction Stir Welding pada Dunia Industri .............. 18
Tabel 2.3. Klasifikasi Jenis Aluminium ................................................ 23
Tabel 2.4. Kode Perlakuan Panas Aluminium ..................................... 24
Tabel 2.5. Properties Alumunium 1100 ............................................... 25
Tabel 2.6. Properties Aluminum Alloy 6061-T6 ................................... 27
Tabel 3.1. Parameter Pengelasan ...................................................... 42
Tabel 3.2. Perubahan Parameter 1100x1100 ..................................... 47
Tabel 3.3. Jumlah Spesimen Pengujian .............................................. 48
Tabel 4.1. Hasil Pengelasan Friction Stir Welding .............................. 55
Tabel 4.2. Hasil Pengujian Tarik ............................................................ 70

xix

Dokumen yang terkait

ANALISIS SIFAT MEKANIK HASIL PENGELASAN ALUMINIUM AA 1100 DENGAN METODE FRICTION STIR WELDING

0 5 18

ANALISIS SIFAT MEKANIK HASIL PENGELASAN ALUMINIUM AA 1100 DENGAN METODE FRICTION STIR WELDING (FSW)

2 9 72

ANALISIS SIFAT MEKANIK DAN STRUKTUR MIKRO PADA SAMBUNGAN LAS ALUMINIUM DENGAN VARIASI FILLER MENGGUNAKAN METODE Analisis Sifat Mekanik dan Struktur Mikro pada Sambungan Las Aluminium dengan Variasi Filler Menggunakan Metode Friction Stir Welding (FSW).

0 3 19

TUGAS AKHIR Analisis Sifat Mekanik dan Struktur Mikro pada Sambungan Las Aluminium dengan Variasi Filler Menggunakan Metode Friction Stir Welding (FSW).

0 2 22

PENDAHULUAN Analisis Sifat Mekanik dan Struktur Mikro pada Sambungan Las Aluminium dengan Variasi Filler Menggunakan Metode Friction Stir Welding (FSW).

0 3 6

DAFTAR PUSTAKA Analisis Sifat Mekanik dan Struktur Mikro pada Sambungan Las Aluminium dengan Variasi Filler Menggunakan Metode Friction Stir Welding (FSW).

0 2 4

ANALISIS SIFAT MEKANIK DAN STRUKTUR MIKRO PADA SAMBUNGAN LAS BEDA Analisis Sifat Mekanik dan Struktur Mikro pada Sambungan Las Beda Properties Aluminium dengan Metode Friction Stir Welding.

0 3 18

PENDAHULUAN Analisis Sifat Mekanik dan Struktur Mikro pada Sambungan Las Beda Properties Aluminium dengan Metode Friction Stir Welding.

0 2 4

PENGARUH FEED RATE TERHADAP SIFAT MEKANIK DAN STRUKTUR MIKRO PADA FRICTION STIR WELDING ALUMINIUM SERI 6110

0 1 6

Pengaruh Putaran Tools Terhadap Struktur Mikro Dan Sifat Mekanis Sambungan Friction Stir Welding Pada Aluminium Paduan 6061

0 0 6