PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA SMP.

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED
LEARNING UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS
DAN HASIL BELAJAR SISWA SMP

Oleh:
Nurul Ariyati
NIM 408311035
Program Studi Pendidikan Matematika

SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan

JURUSAN MATEMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
MEDAN
2013

iii


PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED
LEARNING UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS
DAN HASIL BELAJAR SISWA SMP
Nurul Ariyati (NIM 408311035)
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah melalui penerapan
model pembelajaran Problem Based Learning dapat meningkatkan aktivitas dan
hasil belajar matematika siswa pada materi pokok Sistem Persaamaan Linier Dua
Variabel di kelas VIII SMP Karya Bunda.
Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan
dalam 2 siklus, siklus I terdiri dari 2 kali pertemuan dan pada siklus II terdiri dari
2 kali pertemuan. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa SMP Karya Bunda
yang berjumlah 27 orang. Objek penelitin ini adalah pembelajaran dengan
menerapkan model pembelajaran Problem Based Learning untuk meningkatkan
aktivitas dan hasil belajar matematika siswa.
Instrumen penelitian dalam pengumpulan data adalah lembar observasi dan tes.
lembar observasi digunakan untuk melihat aktivitas siswa selama proses pembelajaran,
yaitu lembar observasi aktivitas pencapaian waktu ideal aktivitas aktif siswa. Tes
digunakan untuk mengetahui hasil belajar siswa setelah diterapkan model pembelajaran
Problem Based Learning. Tes hasil belajar yang berbentuk uraian yaitu tes awal


sebanyak 5 soal. Tes hasil belajar siklus I sebanyak 5 soal dan tes hasil belajar
siklus II terdiri dari 5 soal. Hasil reliabilitas tes awal diperoleh nilai rhitung = 0,815
(rtabel = 0,381). Tes Hasil Belajar I (THB I) diperoleh nilai rhitung = 0,598 (rtabel =
0,381) dan Tes Hasil Belajar II (THB II) diperoleh nilai rhitung = 0,657 (rtabel =
0,381).
Berdasarkan hasil analisis data setelah pemberian tindakan diperoleh data
persentasi rata- rata pencapaian waktu ideal aktivitas aktif sebesar 62,36%. Pada
siklus I, aspek aktivitas siswa pada nomor 3 belum tercapai. Setelah diberi
tindakan pada siklus II diperoleh data rata - rata persentasi pencapaian waktu ideal
aktivitas aktif silkus II sebesar 77,29%, sehingga terjadi peningkatan persentasi
aktivitas aktif sebesar 14,93%. Pada siklus II, aspek aktivitas siswa nomor 3, 4
dan tiga aspek lainnya telah tercapai. Hasil analisis siklus I dari nilai Test Hasil
Belajar I diperoleh nilai rata-ratanya 62,4. Sebanyak 11 siswa (40,8%) tuntas
dalam belajar sedangkan 16 siswa (59,3%) tidak tuntas. Dan hasil analisis siklus II
dari nilai Tes Hasil Belajar II nilai rata-ratanya 80,7. Sebanyak 23 siswa (85,2%)
tuntas dalam belajar sedangkan 4 siswa (14,8%) tidak tuntas dalam belajar. Dari
hasil analisis siklus I dan siklus II tersebut dapat dilihat bahwa kriteria aktivitas
belajar ini telah mencapai target dan mengalami peningkatan hasil belajar siswa
dalam mempelajari materi Sistem Persamaan Linear Dua Variabel dengan

menerapkan model Problem Based Learning.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa melalui model pembelajaran
Problem Based Learning, terjadi peningkatan aktivitas dan hasil belajar siswa
khususnya materi sistem persamaan linier dua variabel di kelas VIII SMP Karya
Bunda.

iv

KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat dan karunia-Nya kepada penulis sehingga dengan izin-Nya
penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.
Skripsi ini berjudul ”Penerapan Model Pembelajaran Problem Based
Learning Untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa SMP”, disusun
untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Matematika, Fakultas Matematika
dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Medan.
Pada kesempatan ini penulis menyampaikan terima kasih kepada Bapak
Rektor UNIMED Prof. Dr. Ibnu Hajar, MS beserta seluruh Pembantu Rektor
sebagai pimpinan UNIMED, Bapak Prof. Dr. Motlan, M.Sc., Ph.D selaku Dekan
FMIPA UNIMED beserta Pembantu Dekan I, II, dan III di lingkungan UNIMED,

Bapak Prof. Dr. Mukhtar, M.Pd selaku Ketua Jurusan Matematika, Bapak Drs.
Syafari, M.Pd selaku Ketua Program Studi Jurusan Matematika dan Bapak Drs.
Yasifati Hia, M.Si selaku Sekretaris Jurusan Matematika.
Ucapan terima kasih juga kepada Bapak Prof. Dr. Bornok Sinaga, M.Pd
selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang telah meluangkan waktunya untuk
memberikan arahan dan bimbingan berupa ilmu dan saran guna kesempurnaan
skripsi ini, Bapak Mulyono, S.Si, M.Si, Bapak Prof. Dr. Asmin, M.Pd, dan Bapak
Drs. Syafari, M.Pd selaku dosen penguji yang telah memberikan masukan dan
saran–saran mulai perencanaan penelitian sampai selesai penyusunan skripsi ini.
Bapak Drs. Syafari, M.Pd selaku dosen Pembimbing Akademik yang telah
memberikan bimbingan dan saran–saran dalam perkuliahan dan kepada seluruh
Bapak dan Ibu dosen serta staf pegawai jurusan Matematika FMIPA UNIMED.
Terima kasih juga kepada Kepala Sekolah SMP Karya Bunda, Bapak Drs.
Ahmad Ridwan Pohan, yang telah memberikan izin kepada penulis untuk
melakukan penelitian, guru bidang studi Matematika Ibu Ice Wirevenska, S. Pd
dan para guru SMP Karya Bunda beserta siswa–siswi kelas VIII-a yang telah
membantu penulis dalam melaksanakan penelitian.

v


Teristimewa kepada yang tersayang Ayahanda Arifa’i, dan Ibunda yang
tercinta Nuryatimah yang telah begitu banyak memberikan kasih sayang, do’a,
dorongan, dan motivasi. Serta kepada adik-adik saya Adinda Nisma Ariyati dan
Adinda Rizki Ramadhan yang begitu banyak memberikan do’a dan motivasi,
semangat serta dukungan moral dan material kepada penulis dalam menyelesaikan
studi di UNIMED serta seluruh keluarga yang tak hentinya memberikan do’a,
dukungan, semangat dan kasih sayangnya kepada penulis dalam menyelesaikan
studi.
Ucapan terima kasih juga kepada teman–teman seperjuangan yang selalu
memberi doa dan dukungan yaitu (Kirana_Meru) yang tersayang, Meliyani,
Nanna Lestari Ritonga, Rezeki Pradamayanti Marpaung, Richa Ariyani dan Risna
Nila Sari Siregar, yang senantiasa mendukung dan menemani penulis dalam suka
maupun duka, dalam tawa maupun tangis, serta semua teman–teman sekelas
Ekstensi Matematika 08 yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu. Ucapan
terima kasih kepada N. Kurniawan Yahya (Abie) yang telah memberi motivasi,
do’a serta perhatiannya kepada penulis. Tidak lupa juga ucapan terima kasih
kepada teman–teman PPLT 2011 di SMPN 2 Lubuk Pakam, kepada Nurhayati,
Misbahul Khair, Wiwin, Desi, Amel, Sri

dan seluruh pihak yang tidak bisa


penulis tulis namanya satu persatu yang telah membantu penulis dalam
menyelesaikan skripsi ini.
Penulis telah berupaya dengan semaksimal mungkin dalam penyelesaian
skripsi ini, namun penulis menyadari masih banyak kelemahan baik dari segi isi
maupun tata bahasa, untuk itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang
bersifat membangun dari pembaca demi sempurnanya skripsi ini. Kiranya skripsi
ini dapat bermanfaat dalam memperkaya khasanah ilmu pendidikan kita.

Medan,
Penulis,

Nurul Ariyati

2013

vi

DAFTAR ISI
Halaman

Lembar Pengesahan
Riwayat Hidup
Abstrak
Kata Pengantar
Daftar Isi
Daftar Gambar
Daftar Tabel
Daftar Lampiran

i
ii
iii
iv
vi
viii
ix
x

BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah

1.2. Identifikasi Masalah
1.3. Batasan Masalah
1.4. Rumusan Masalah
1.5. Tujuan Penelitian
1.6. Manfaat Penelitian

1
1
5
6
6
6
7

BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Kerangka Teoritis
2.1.1. Pengertian Belajar
2.1.2. Aktivitas Belajar
2.1.3. Hasil Belajar
2.1.4. Model Pembelajaran

2.1.5. Model Pembelajaran Problem Based Learning
2.1.5.1. Pengertian Model Pembelajaran Problem Based Learning
2.1.5.2. Keunggulan dan Kelemahan Model Pembelajara
Problem Based Learning
2.1.5.3. Langkah-Langkah Dalam Proses Pembelajaran
Problem Based Learning
2.1.5.4. Pelaksanaan Model Pembelajaran Problem Based Learning
kkkkkkkkkkkkk Dalam pembelajaran Matematika
2.1.5.5. Teori Belajar yang Mendukung Problem Based Learning
2.1.6. Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV)

8
8
8
10
15
19
19
19


23
24
26

2.1.6.1. Sistem Persamaan Linear Dua Variabel
2.1.6.2. Metode Penyelesaian SPLDV
2.1.6.3. Menyelesaikan Soal Cerita yang Berkaitan dengan SPLDV
2.2. Hasil Penelitian yang Relevan
2.3. Kerangka Konseptual
2.3.1. Aktivitas Belajar
2.3.2. Hasil Belajar
2.4. Hipotesis Tindakan

27
27
30
31
33
33
33

34

21
22

vii

BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Jenis Penelitian
3.2. Lokasi dan Waktu Penelitian
3.2.1. Lokasi Penelitian
3.2.2. Waktu Penelitian
3.3. Subjek dan Objek Penelitian
3.3.1. Subjek Penelitan
3.3.2. Objek Penenlitian
3.4. Mekanisme dan Rancangan Penelitian
3.4.1. Mekanisme Penelitian
3.4.2. Rancangan Penelitian
3.5. Instrumen dan Teknik Pengumpulan Data
3.5.1. Tes Hasil Belajar
3.5.2. Observasi
3.6. Teknik Analisis Data
3.6.1 Reduksi Data
3.6.2. Paparan Data
3.6.3. Verifikasi
3.6.4. Menarikan Kesimpulan

35
35
35
35
35
35
35
36
37
37
40
41
41
45
45
45
45
45
45

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1. Hasil Penelitian
4.1.1. Hasil Penelitian Siklus I
4.1.1.2. Tahap Perencanaan Tindakan
4.1.1.3. Pelaksanaan Tindakan
4.1.1.4. Observasi
4.1.1.5. Analisis Data Hasil Siklus I
4.1.1.6. Refleksi
4.1.2. Hasil Penelitian Siklus II
4.1.2.1. Permasalahan
4.1.2.2. Perencanaan Tindakan
4.1.2.3. Pelaksanaan Tindakan
4.1.2.4. Observasi
4.1.2.5. Analisis Data Hasil Siklus II
4.1.2.6 Refleksi
4.2. Pembahasan Hasil Penelitian

51
51
54
54
55
56
67
68
68
69
70
71
71
77
79

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan
5.2. Saran

82
83

DAFTAR PUSTAKA

84

viii

DAFTAR GAMBAR

Halaman
Gambar 3.1. Skema Prosedur Penelitian Tindakan-tindakan berdasarkan
alurnya

40

Gambar 4.1. Diagram Deskripsi Tingkat Penguasaan Siswa Pada Tes Awal

53

Gambar 4.2. Tingkat Persentase Penguasaan Siswa Pada Tes Awal

53

Gambar 4.3. Diagram Deskripsi Tingkat Penguasaan Siswa Pada Siklus I

59

Gambar 4.4. Tingkat Persentase Penguasaan Siswa Pada Siklus I

60

Gambar 4.5. Diagram Deskripsi Tingkat Penguasaan Siswa Pada Siklus II

73

Gambar 4.6. Tingkat Persentase Penguasaan Siswa Pada Siklus II

74

ix

DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1.1. Nilai Rata-Rata Mata Pelajaran Matematika Siswa

3

Tabel 2.1. Aktivitas dan Hasil yang Diperoleh

11

Tabel 2.2. Tahapan-tahapan Problem Based Learning

23

Tabel 3.1. Kisi-kisi Tes Awal

42

Tabel 3.2. Kriteria Penentuan Ketercapaian Persentase Waktu Ideal Aktivitas
Siswa

48

Tabel 3.3. Klasifikasi Persentase Daya Serap Siswa

49

Tabel 4.1. Deskripsi Tingkat Penguasaan Siswa Pada Tes Awal
Table 4.2 Tingkat Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Pada Tes Awal

52
52

Tabel 4.3 Hasil Observasi Aktivitas Siswa Siklus I

57

Tabel 4.4. Deskripsi Tingkat Penguasaan Siswa Pada Siklus I

58

Table 4.5 Tingkat Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Siklus I

58

Tabel 4.6. Data Kesalahan Siswa Pada Tes Hasil Belajar I

60

Tabel 4.7. Nilai Tes Hasil Belajar I

66

Tabel 4.8. Hasil Observasi Aktivitas Siswa Siklus II

72

Tabel 4.9. Deskripsi Tingkat Penguasaan Siswa pada Siklus II

73

Table 4.10. Tingkat Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Siklus II

74

Tabel 4.11. Nilai Tes Hasil Belajar II

74

x

DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran I (SIKLUS I)

86

Lampiran 2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran II (SIKLUS I)

90

Lampiran 3. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran II (SIKLUS II)

94

Lampiran 4. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran II (SIKLUS II)

98

Lampiran 5. Lembar Aktivitas Siswa (SIKLUS I)

103

Lampiran 6. Lembar Aktivitas Siswa II (SIKLUS II)

107

Lampiran 7. Kisi-kisi Tes Awal

112

Lampiaran 8. Lembar Validasi Tes Awal

113

Lampiran 9. Tes Awal

116

Lampiran 10. Alternatif Penyelesaian Tes Awal

117

Lampiran 11. Pedoman Penskoran Tes Awal

119

Lampiran 12. Kisi-kisi Tes Hasil Belajar I

120

Lampiran 13. Lembar Validitas Tes Hasil Belajar I

121

Lampiran 14. Tes Hasil Belajar I

124

Lampiran 15. Lembar Validasi Tes Hasil Belajar II

125

Lampiran 16. Pedoman Penskoran Tes Hasil Belajar I

128

Lampiran 17. Kisi-kisi Tes Hasil Belajar II

129

Lampiran 18. Lembar Validasi Tes Hasil Belajar II

130

Lampiran 19. Tes Hasil Belajar II

133

Lampiran 20. Alternati Penyelesaian Tes Hasil Belajar II

134

Lampiran 21. Pedoman Penskoran Tes Hasil Belajar II

137

Lampiran 22. Kisi-kisi Hasil Belajar Keseluruhan Dari Siklus I dan Siklus II 138
Lampiran 23. Tes Hasil Belajar Keseluruhan Dari Siklus I dan Siklus II

139

Lampiran 24. Alternatif Penyelesaian Tes Hasil Belajar Keseluruhan
Dari Siklus I dan Siklus II

141

Lampiran 25. Daftar Nilai Siswa Pada Tes Awal

148

Lampiran 26. Daftar Nilai Siswa Pada Tes Hasil Belajar I

149

Lampiran 27. Daftar Nilai Siswa Pada Tes Hasil Belajar II

150

xi

Lampiran 28. Deskripsi Tingkat Ketuntasan dan Tingakat Penguasaan
Tes Awal Siswa

151

Lampiran 29. Deskripsi Tingkat Ketuntasan dan Tingakat Penguasaan
Tes Hasil Belajar I

152

Lampiran 30. Deskripsi Tingkat Ketuntasan dan Tingakat Penguasaan
Tes Hasil Belajar II

153

Lampiran 31. Contoh Data Kesalahan Siswa Dalam Menyelesaikan Tes

154

Lampiran 32. Perhitungan Reliabilitas dan Validitas Tes Awal

156

Lampiran 33. Perhitungan Reliabilitas dan Validitas Tes Hasil Belajar I

160

Lampiran 34. Perhitungan Reliabilitas dan Validitas Tes Hasil Belajar II

164

Lampiran 35. Lembar Hasil Observasi Aktivitas Siswa Siklus I
Pertemuan ke I

168

Lampiran 36. Lembar Hasil Observasi Aktivitas Siswa Siklus I
Pertemuan ke II

176

Lampiran 37. Lembar Hasil Observasi Aktivitas Siswa Siklus II
Pertemuan ke I

184

Lampiran 38. Lembar Hasil Observasi Aktivitas Siswa Siklus II
Pertemuan ke II

192

Lampiran 39. Perhitungan Persentase Aktivitas Belajar Siswa

200

Lampiran 40. Hasil Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus I

204

Lampiran 41. Hasil Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus II

205

Lampiran 42. Dokumentasi Peneliti

206

Lampiran 43. Laporan Kegiatan Pelaksanaan Peneliti

211

82

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan diperoleh beberapa
kesimpulan sebagai berikut :
1. Penerapan model pembelajaran Problem Based Learning dapat meningkatkan
aktivitas aktif siswa selama proses pembelajaran. Penerapkan model
pembelajaran Problem Based Learning pada pokok bahasan sistem persamaan
lineardua variabel diperoleh hasil rata - rata pencapaian waktu ideal aktivitas
aktif siklus I adalah 62,36%, persentasewaktu ideal aktivitas ke 3 (Mencatat
penjelasan guru, mencatat dari buku atau dari teman, meneyelesaikan masalah
pada LKS, merangkum pekerjaan kelompok) tidak tercapai dan empat aspek
yang lain yang tercapai. Pada siklus II, pencapaian waktu ideal aktivitas aktif
sebesar 77,29 %, terjadi peningkatan persentasi pencapaian waktu ideal
aktivitas aktif sebesar 14,93 % dari siklus I. Kelima aspek aktivitas siswa
tercapai.
2. Penerapan model pembelajaran Problem Based Learning dapat meningkatkan
hasil belajar matematika siswa pada pokok bahasan Sistem Persamaan Linear
Dua Variabel di kelas VIII-a SMP Swasta Karya Bunda. Penerapkan model
pembelajaran Problem Based Learning pada pokok bahasan sistem persamaan
lineardua variabel, pada siklus I diperoleh nilai rata-rata kelas sebesar 62,4
diperoleh nilai rhitung = 0,598 (rtabel = 0,381) dan meningkat pada siklus II
menjadi 80,7 diperoleh nilai rhitung = 0,657 (rtabel = 0,381). sehingga diperoleh
peningkatan rata-rata hasil belajar siswa sebesar 18,3. Selain itu, diperoleh
peningkatan ketuntasan belajar sebanyak 12 orang (44,5%), yaitu dari 11
orang siswa (40,7%) pada siklus I meningkat menjadi 23 orang siswa (85,2%)
pada siklus II dan tingkat ketuntasan klasikal yang diperoleh pada siklus II
yakni 85,2% sudah mencukupi syarat ketuntasan klasikal yaitu ≥ 85% siswa

yang mencapai tes hasil belajar  65.

82

83

1.1 SARAN
Adapun

saran-saran

yang

diajukan

berdasarkan

hasil

penelitian,

pembahasan serta kesimpulan adalah sebagai berikut :
1. Kepada guru diharapkan dapat menerapkan model pembelajaran Problem
Based Learning dengan materi pembelajaran yang berbeda dan mata
pelajaran lain yang relevan sesuai dengan model pembelajaran.
2. Bagi Kepala sekolah SMP Karya Bunda Medan hendaknya dapat
mengkordinasikan penerapan model pembelajaran Problem Based
Learning

sebagai

alternatif

dalam

kegiatan

pembelajaran

untuk

meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa.
3. Bagi peneliti lanjutan yang ingin melakukan penelitian sejenis disarankan
untuk menyediakan alokasi waktu yang lebih karena pembelajaran ini
menggunakan waktu yang lebih banyak dan memperhatikan kelemahankelemahan yang ada pada peneliti, sehingga penelitian yang dilakukan
semakin lebih baik.

83

84

DAFTAR PUSTAKA

Abdurrahman, M. (2003). Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan Belajar. Jakarta:
Rineka Cipta.
Amir, T.M. (2010). Inovasi Pendidikan Melalui Problem Based Learning. Jakarta:
Kencana.
Adinawan, M.C. dan Sugijono. (2006). Matematika Untuk SMP Kelas VIII 2 A.
Jakarta: Erlangga.
Arikunto, S, dkk. (2008). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara.
.............................(2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta:
Rineka Cipta.
Djamarah, S.B. dan Zain, A. (2006). Strategi Belajar-Mengajar. Jakarta: Rineka
Cipta.
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Medan.
(2009). Pedoman Penulisan Proposal Dan Skripsi Mahasiswa Program
Studi Pendidikan. FMIPA. Medan: Unimed.
Hadi, M .(2007) Aktivitas Belajar:
http://id.shvoong.com/social-sciences/1961162aktifitasbelajar/#ixzz21M75I
di (Diakses tanggal 05 Juni 2012).
Hamalik, O. (2009). Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.
Nasution, S. (2008). Berbagai Pendekatan dalam Proses Belajar dan Mengajar.
Jakarta: Bumi Aksara.
Rohani, Ahmad. (2004). Pengelolaan Pengajaran. Jakarta: Rineka Cipta.
Sanjaya, W. (2006). Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses
Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Sagala, S. (2006). Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung: Alfabeta.
Sardiman. (2011). Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: PT
RajaGrafindo Persada.
Sinaga, B. (2007). Pengembangan Model Pembelajaran Matematika Berdasarkan
Masalah Berbasis Budaya Batak (PBM-B3), Disertasi, PPS (Program Pasca
Sarjana), UNESA.

85

Slameto. (2003). Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta:
Rineka Cipta.
Soemanto, W. (2006). Psikologi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.
Suara Merdeka Online. (2012). Mutu Pendidikan Matematika Di Indonesia
Rendah : http://www.suaramerdeka.com (di akses tanggal 19 juli 2012).
Sudjana, Nana. (2009). Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT
Remaja Rosdakarya.
Suryosubroto, B. (2002). Proses Belajar Mengajar Di Sekolah. Jakarta: Rineka
Cipta.
Syah, Muhibbin. (2010). Psikologi Belajar. Jakarta : Raja Grafindo Persada
Trianto.

(2007).

Model-Model

Pembelajaran

Inovatif

Berorientasi

Konstruktivistik,Penerbit Penerbit Prestasi Pustaka, Jakarta.
Upu, Hamzah. (2008). Teori Belajar Pendukung Pendekatan Pengajuan Masalah
Matematika, http://injured.education.com (di akses tanggal 02 juni 2012).
………….........(2007). Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem Basedlearning), http://www.ganeca.blogspirit.com (di akses tanggal 23 juni
2012).
Malofeeva,

dkk,

(2004),

Konsep

Number

Sense:

http://theawakeningofmind.blogspot.com/2009/02/number-sense.html.