INTERNET OF THINGS (IoT) UNTUK SISTEM MONITORING TRAFIK LALU-LINTAS CERDAS KOTA DENPASAR.

Se m i n a r N a s i o n a l Sa i n s d a n Te k n o l o g i (SEN A ST EK -2 0 1 5 ), K u t a , B a l i , I N DON ESI A , 2 9 – 3 0 Ok t o b e r 2 0 1 5

P-PNL-36

INTERNET OF THINGS (IoT) UNTUK SISTEM
MONITORING TRAFIK LALU-LINTAS CERDAS KOTA
DENPASAR
I M. O. Widyantara 1) , Nyoman Putra Sastra 2)

1, 2)Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Udayana,

Bukit Jimbaran, Badung Telp/Fax : 0361 703315
1)oka.widyantara@unud.ac.id, 2)putra.satra@unud.ac.id

Pendahuluan
Membangun sistem monitoring trafik lalu-lintas cerdas sangat
bergantung pada mekanisme identifikasi otomatis kendaraan.
Internet of Things (IoT) menawarkan sebuah konsep baru dimana
identifikasi posisi kendaraan dapat dilakukan secara otomatis dan
kontinyu, dengan menanam perangkat-perangkat sensor yang
memiliki kemampuan koneksi data ke internet. Sebagai sebuah

teknologi, IoT didefinisikan sebagai sebuah infrastruktur jaringan
global, yang menghubungkan benda-benda fisik dan virtual melalui
eksploitasi data capture dan kemampuan komunikasi.
Penelitian ini bermaksud mengetahui desain implementasi IoT
untuk sistem monitoring trafik lalu-lintas cerdas Kota Denpasar,
yang mampu mengidentifikasi secara otomatis posisi kendaraan
sebagai dasar pada pembuatan aplikasi sistem transportasi cerdas
berbasis Web-GIS.

GPRS

PMT
Gambar 2. Arsitektur Jaringan

Start
Inisialisasi

Metode Penelitian
Seperti ditunjukan pada Gambar 1, desain implementasi IoT
dikaji dalam 3 (tiga) lapisan, yaitu lapis akuisisi data, lapis transport

data, dan lapis pengolahan data. Data penelitian di peroleh dari
perangkat Global Position System (GPS) tracker yang terpasang
pada bus Trans-Sarbagita dengan trayek koridor I (Kota – GWK Kota) untuk mendapat kondisi trafik lalu-lintas kota Denpasar.

Internet

Send “status” to
GPS tracker
Replay?
Read data posisi
dan kecepatan

Tabel 1.
Kategori Kepadatan Lalu Lintas Jalan
Kecepatan Kategori
40 – 57
Lancar
26 – < 40
Sedang
17 – < 26

Padat
< 17
Macet

Warna
Biru
Hijau
Oranye
Merah

Mapping data ke
Tabel 1

Internet/GPRS
Integrasi data
Google Map Api

Lapisan
akuisisi data


Lapisan
transport data

Lapisan
pengolahan data

Gambar 1. Arsitektur IoTuntuk sistem monitoring trafik lalu-lintas cerdas
Kota Denpasar

Hasil dan Pembahasan
A. DesainArsitektur Jaringan
Dengan merujuk pada Gambar 1, desain arsitektur jaringan
yang diusulkan ditunjukan pada Gambar 2. Untuk memperoleh
kondisi trafik lalu lintas real time, sensor-sensor GPS tracker
ditanamkan di dalambus Trans-Sarbagita. Satelit GPS tracker akan
melacak posisi dan kecepatan bus, dan di transmisikan ke server
pusat manajemen trafik (PMT) via internet untuk diproses menjadi
data trafik lalu lintas.
B. Desain Software
Seperti ditunjukan pada Gambar 2, desain software yang

diusulkan fokus pada proses pembacaan data GPS tracker menjadi
data traffik lalu lintas, dengan mengacu pada Tabel 1.

Stop

Gambar 3. Diagramalir software

Kesimpulan
Desain IoT telah menunjukan bahwa adalah mungkin
merealisasikan software sistem monitoring traffik lalulintas cerdas kota Denpasar, dengan memanfaatkan
perangkat GPS tracker sebagai sensor data real time.
Ucapan Terima Kasih
Penelitian ini didukung oleh Hibah Unggulan Program Studi dari
Fak. Teknik – LPPMUnud.
Daftar Pustaka
L. Xiao, 2011. Internet of Things: a New Application for Intelligent Traffic Monitoring
System, Journal of Networks, Vol 6, No. 6: 887 – 894.
R. M. Cardoso, N. Mastelari , dan M. F. Bassora, 2013. Internet Of Things Architecture
In The Context Of Intelligent Transportation Systems – ACase Study Towards AWebBased Application Deployment, 22nd International Congress of Mechanical
Engineering (COBEM2013), Brazil.