ANALISIS PERMINTAAN PARIWISATA DI KABUPATEN SEMARANG (Studi Empiris di Obyek Wisata Alam dan Sejarah).

Dr. Sri Subanti, M.Si. Lahir di Boyolali, 31 Oktober 1958. Perempuan yang
memiliki NIP 195810311986012001adalah staf pengajar di Fakultas
Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam UNS. Riwayat pendidikan tinggi
yang berhasil diselesaikannya adalah tahun 1983 lulus sarjana (S-1) dari
Universitas Diponegoro untuk bidang ilmu: Matematika, tahun 2001 lulus
Magister (S-2) dari Universitas Gadjah Mada untuk bidang ilmu: Matematika
Spesialis Statistika, dan berhasil meraih gelar Doktor (S-3) dari Universitas
Diponegoro untuk bidang ilmu: Ekonomi pada tahun 2011. Judul dan
ringkasan Disertasi disajikan dalam 2 (dua) versi bahasa Indonesia dan
English sebagai berikut.
ANALISIS PERMINTAAN PARIWISATA DI KABUPATEN SEMARANG (Studi
Empiris di Obyek Wisata Alam dan Sejarah). Penelitian ini bertujuan untuk
menganalisis faktor-faktor yang berpengaruh terhadap permintaan pariwisata di
Kabupaten Semarang dan menganalisis estimasi permintaan pariwisata di
Kabupaten Semarang. Teori yang digunakan dalam analisis adalah teori
permintaan. Penelitian dilakukan di obyek wisata alam dan sejarah dengan 400
responden. Estimasi penelitian diformulasikan dalam bentuk persamaan tunggal
(single equation), dengan variable dependen adalah permintaan pariwisata yang
diproksi dengan jumlah kunjungan pariwisata, sedangkan variable independennya
adalah harga pariwisata yang diproksi dengan kemauan membayar (willingness to
pay/WTP), harga pariwisata obyek wisata lain yang diproksi dengan WTP obyek

wisata lain, pendapatan, biaya perjalanan obyek wisata lain (di luar Kabupaten
Semarang), jarak, pendidikan, umur, persepsi daya tarik business context, had
been the use of moral obligation to preserve the obyek wisata, asal wisatawan
(wisnus dan wisman), komunitas, jenis kelamin, promosi pariwisata, dan kunjungan
sebelumnya.
Hasil estimasi dibandingkan apakah terdapat perbedaan jumlah kunjungan
wisatawan antara obyek wisata alam dan obyek wisata sejarah. Penelitian ini
menggunakan teknik Ordinary Least Square (OLS) dan juga uji kesamaan perilaku
(Chow Test)
Hasil penelitian menunjukkan bahwa jika dibandingkan dengan variable lain
yang signifikan, maka variavel WTP dan pendapatan memiliki pengaruh yang lebih
kuat terhadap jumlah kunjungan wisatawan pada empat obyek wisata. Hal ini
terbukti dengan adanya signifikansi pada obyek wisata alam, obyek wisata sejarah,
dan setiap obyek wisata. [Kata kunci: Permintaan, WTP, pendapatan, jumlah,
kunjungan wisatawan].
ANALYSIS OF TOURISM DEMAND IN SEMARANG REGION (Empirical
Study of Natural and Histories Tourits Object). This study attempted to
analyze the factors influencing tourist demand in the regency of Semarang and
also analyzing it. The Analysis used a theory of demand. Researches were
conducted in natural and historical tourist object area at the regency of Semarang

(i.e. Agro Tlogo of Tuntang,natural place of Banaran, Temples of Gedong Songo,
and Train Museum of Ambarawa) with 400 respondents. The model to consert of a
dependent variable which is the number of tourist visits, and the independent
variables which are: a proxy for tourism prices willingness/desire to pay
(willingness to pay / WTP), the price of tourism attractions Another proxy for
another abject WTP, income, travel expenses, travel expenses of other attractions
outside
of Semarang district, distance, education, age, perpection of tourism

attraction, the origin of tourists (wisnus and wisman), community, gender, tourism
promotion, and a prior tourist visit.
The results of estimation are compared whether there is a difference between
tourists visited natural places and historical objects. The study employed an
Ordibary Leats Square estimation technique and also combined with a Chow Test.
the number of tourist visits for the prevailing objects (4 places). [Keywords:
demand, WTP, income, number of tourist visits]