140704620.doc 118.15KB 2015-10-12 00:17:30

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

JUDUL PROGRAM
TEKUSANG
(Pemanfaatan Limbah Kulit Pisang Sebagai Teh)

BIDANG KEGIATAN :
PKM-KEWIRAUSAHAAN

Diusulkan oleh :
1. Okti Dyah Rahayuningsih (4211414009) Angkatan 2014
2. Hafshoh Soimah (4201414100) Angkatan 2014
3. Dizanissa Purnama Sari (4211414036) Angkatan 2014

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
SEMARANG

2015

i


PENGESAHAN PKM-KEWIRAUSAHAAN

1. 1. Judul Kegiatan

: TEKUSANG(Pemanfaatan Limbah Kulit Pisang
Sebagai Teh)

2. 2. Bidang Kegiatan

: PKM-K

3. 3. Ketua Pelaksana Kegiatan

:

a. a. Nama Lengkap

: Okti Dyah Rahayuningsih

b. b. NIM


: 4211414009

c. c. Jurusan

: Fisika

d. d. Universitas/Institut/Politeknik

: Universitas Negeri Semarang

e. Alamat Rumah dan No.Telp/HP

: Jalan Bukit Leyangan Serasi XI No.597
Kec.Ungaran
Timur
Kab.Semarang
dan
085799908941


e. f. Alamat email

: [email protected]

4. 4. Anggota Pelaksana Kegiatan/Penulis

: 3 orang

5. 5. Dosen Pendamping

:

a. 6. Nama Lengkap dan Gelar

:

b. 7. NIDN

:


Semarang 3se

Semarang,30 Mei 2015
Menyetujui
Pembantu Dekan III FMIPA
Pelaksana Kegiatan

Ketua

Pembantu Rektor III
Pendamping

Dosen

ii

DAFTAR ISI
HALAMAN KULIT MUKA ..................................................................................................................i
HALAMAN PENGESAHAN...............................................................................................................ii
DAFTAR ISI.........................................................................................................................................iii

RINGKASAN........................................................................................................................................iv
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................................................1
BAB II GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA.........................................................................4
BAB III METODE PELAKSANAAN...................................................................................................6
BAB IV ANGGARAN BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN............................................................9
LAMPIRAN .........................................................................................................................................10

iii

RINGKASAN

Telah diketahui bahwa selama ini pisang menjadi salah satu jenis buah
yang paling sering dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia, dalam pemanfaatnya
buah pisang bisa dikonsumsi begitu saja ataupun diolah menjadi berbagai macam
masakan seperti digoreng, direbus, dijadikan selai, dijadikan keripik, dijadikan
campuran dalam pembuatan cake dan masih banyak lagi. Dalam pemanfaatan
buah pisang yang begitu banyak tentu akan menghasilkan limbah berupa kulit
pisang yang jumlahnya tidak sedikit. Padahal banyak penelitian yang

membuktikan bahwa kandungan gizi pada kulit pisang tidak kalah dengan

kandungan gizi yang dimiliki buah pisang. Untuk itulah perlu adanya suatu
tindakan agar kulit pisang tidak menjadi limbah yang semakin hari semakin
menumpuk. Salah satunya yaitu mengolah limbah kulit pisang yang ada di
masyarakat menjadi teh dengan kandungan gizi yang sama dengan buah pisang.

iv

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Tidak dapat dipungkiri bahwa dalam keseharian masyarakat Indonesia tidak
lepas dari minuman yang bernama teh. Pagi siang sore maupun malam mulai dari
anak-anak hingga orang lanjut usia semua mengenal teh. Teh merupakan salah
satu minuman yang kerap menjadi teman dalam bersantai maupun dalam
beraktivitas sehari-hari.
Sebagian besar masyarakat Indonesia selama ini hanya mengenal teh yang
berbahan dasar dari daun teh dan bunga melati. Biasanya dalam bersantai di sore
hari banyak masyarakat Indonesia yang menjadikan olahan makanan berbahan
dasar pisang sebagai teman minum teh seperti pisang goreng keripik pisang

pisang bakar dan sebagainya.
Pisang sendiri adalah buah-buahan tropis yang paling banyak dihasilkan dan
dimanfaatkan oleh masyarakat Indonesia. Produksi buah pisang menduduki
peringkat
pertama hasil pertanian di Indonesia. Selama ini buah pisang banyak
dimanfaatkan untuk berbagai jenis makanan, hal tersebut tentu akan menghasilkan
limbah berupa kulit pisang. Bobot kulit pisang sendiri mencapai 40% dari berat
buahnya (G. Tchobanoglous, H. Theisen, dan S. Vigil. 2003). Dengan demikian
dapat disimpulkan kulit pisang akan menghasilkan limbah dengan volume yang
besar(Irwan Sofia.2008).
Jika ditelusri lebih lanjut kulit pisang mempunyai kandungan gizi yang cukup
lengkap seperti karbohidrat, lemak, protein, kalsium, fosfor, zat besi, vitamin B,
vitamin C dan air(Suprapti, 2005). Hasil peneltian tim Universitas Kedokteran
Taichung Chung Shan, Taiwan, memperlihatkan bahwa ekstrak kulit pisang
ternyataberpotensi mengurangi gejala depresi dan menjaga kesehatan retina mata.
Selain kaya vitamin B6, kulit pisang juga banyak mengandung serotonin yang
sangat vital untuk menyeimbangkan mood. Selain itu, ditemukan pula manfaat
ekstrak pisang untuk menjaga retina dari kerusakan cahaya akibat regenerasi
retina (Rosdiana dan Rina, 2009).


1

B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah diatas maka didapatkan rumusan masalah
sebagai berikut :
1. Bagaimana cara mengolah kulit pisang menjadi bahan baku teh dengan
mempertahankan kandungan yang dimiliki ?
2. Bagaimana cara memasarkan teh berbahan dasar kulit pisang tersebut ?
3. Bagaiamana cara mendapatkan keuntungan yang optimal agar usaha tersebut tetap
berlangsung ?

C. Tujuan
Tujuan pembuatan PKM-K ini yaitu :
1. Memanfaatkan limbah kulit pisang yang sebelumnya hanya menjadi limbah yang
tidak memiliki nilai jual menjadi olahan minuman yang bernilai jual .
2. Menumbuhkan jiwa kewirausahaan di kalangan mahasiswa untuk mendorong
terciptanya wirausahawan muda sehingga ketika lulus nanti mahasiswa tidak
hanya terpaku untuk menjadi karyawan atau pegawai sebuah perusahaan ataupun
institusi terkait.
3. Memberikan wawasan kepada masyarakat mengenai manfaat dari kulit pisang

yang selama ini sering tidak dipedulikan.
4. Mengembangkan usaha yang berkelanjutan dengan membidik teh sebagai
minuman yang sudah populer di kalangan masyarakat Insonesia.
5. Mencari profit sebesar-besarnya dengan memanfaatkan kepopuleran teh kulit
pisang sebagai minuman yang diminati banyak orang.

D. Luaran yang diharapkan

luaran yang diharapkan dengan pembuatan PKM-K ini adalah :
1. Terciptanya lingkungan yang bersih dari limbah kulit pisang.
2. Tumbuhnya jiwa kewirausahaan dan kreatifitas mahasiswa yang mandiri.
3. Terciptanya peluang usaha mandiri yang bergerak dalam bidang kreasi pangan.
4. Terciptanya keinginan masyarakat untuk memanfaatkan limbah kulit pisang
sebagai bahan baku usaha.
5. Memperoleh provit sebesar-besarnya dari hasil penjualan teh kulit pisang dengan
kualitas gizi yang tidak kalah dibanding teh biasa.

2

E. Kegunaan

1. Bagi Produsen
a. Mengembangkan kreatifitas dengan memanfaatkan limbah pisang sebagai bahan
dasar pembuatan teh.

2. Bagi Konsumen
a. Memperkenalkan teh dengan bahan dasar baru yang memiliki kandungan gizi
yang memadahi.
b. Memberikan sensasi baru dalam minum teh .

3

BAB II

GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

1. Prospek pengembangan usaha
Prospek pengembangan usaha teh yang berbahan dasar kulit pisang ini
dapat dianalisa melalui beberapa aspek seperti bahan baku usaha, peluang usaha,
kendala usaha dan keuntungan yang akan diperoleh.
a. Bahan baku usaha

Bahan baku utama dalam usaha teh ini tentunya kulit pisang, kulit pisang
sendiri termasuk dalam kateori limbah yang bisa didapatkan dengan harga yang
murah bahkan gratis dari pabrik-pabrik keripik, para penjual gorengan maupun
pengusaha lain yang memanfaatkan buah pisang sebagai bahan baku utama
maupun tambahan dalam berwirausaha.
Dari segi kandungan gizi kulit pisang memiliki kandungan gizi seperti
karbohidrat, lemak, protein, kalsium, fosfor, zat besi, vitamin B, vitamin C dan air
yang tentunya tidak kalah dengan kandungan gizi yang ada pada buah pisang.
Untuk segi sasaran konsumen teh berbahan dasar kulit pisang ini dapat
dinikmati dan dikonsumsi dari berbagai macam kalangan, berbagai jenis usia dan
tentunya para penggemar teh juga para penikmat kuliner. Karena untuk menikmati
teh kulit pisang ini tidak perlu syarat ataupun metode khusus.
Selanjutnya teh kulit pisang ini disajikan dalam bentuk teh celup yang
tampilan tehnya berbentuh buah pisang dan kotak untuk membungkus teh ini juga
dalam bentuk kulit pisang yang menjadikan para pembeli penasaran dan tertarik
untuk membeli teh ini.

b. Peluang usaha
Untuk peluang usaha pemanfaatan kulit pisang sebagai bahan dasar teh ini
masih sangat rendah karena banyak masyarajat yang belum tahu kandungan gizi
dan cenderung malas untuk memanfaatkan kulit pisang ini.
Sementara untuk mengolah limbah kulit pisang ini sangatlah mudah yaitu
memilih kulit pisang yang bersih dan tidak terdapat bitik kehitaman lalu
dibersihkan dengan air hingga bersih lalu dijemur hingga kering untuk
mengurangi kadar air lalu setelah kering dipotong menjadi ukuran yang lebih
kecil dan disangra sebentar. Setelah itu dikemas dan siap untuk dijual.

4

c. Kendala usaha
Kendala yang akan dialami dalam usaha ini yaitu ketakutan teh ini hanya
akan menjadi trend semata yang bertahan hanya bebarapa saat lalu kemudian
dilupakan begitu saja. Sehingga dalam pemasaran harus berusaha lebih keras lagi.

d. Keuntungan yang akan diperoleh
Untuk profit dari usaha teh kulit pisang ini bisa diperkirakan akan memiliki
profit yang besar karena masih sedikitnya pengusaha yang mengandalkan kulit
pisang sebagai bahan baku dan bahan baku utama yang murah semakin
mendungkung provit yang akan diperoleh lebih besar.

2. Tempat pemasaran
Tempat pemasaran teh kulit pisang ini yaitu :
a. Stand di pasar-pasar sekitar Kota Semarang
b. Disitribusikan di tempat wisata
c. Didistribusikan di beberapa supermarket dan tempat oleh-oleh di Kota Semarang

3. Media pemasaran
Media pemasaran yang digunakan yaitu :
a. Membuat banner dan poster yang dibagikan di pusat keramaian
b. Melalui media online seperti facebook, twitter, blog, dan website

4. Langkah pengembangan
Langkah yang akan dilakukan apabila usaha ini memiliki prospek yang bagus
yaitu akan membuat pabrik pengolahan kulit pisang untuk dijadikan olahan dalam
variasi lain seperti keripik kulit pisang, selai kulit pisang, dan brownies kulit
pisang.

5

BAB III
METODE PELAKSANAAN

PERSIAPAN

Persiapan alat dan
bahan
Survey pasar
Survey
Survey bahan
baku

PROMOSI

1.Membagikan banner dan poster di
pusat keramaian.
2.Promosi lewat media online
seperti facebook, twitter, blog,
BBM, Line, Instagram dan website.

1. Membuka stand di pameran
2. Mendistribusikan ke supermarket,
pusat oleh-oleh dan di tempat wisata

PENJUALAN

EVALUASI

PENGEMBANGAN
USAHA

1. Analisa pengeluaran
2. Analisa pendapatan
3. Analisa strategi

1. Strategi selanjutnya
2. Penambahan produk

PENGEMBANGAN

Dalam pelaksanaan usaha ini metode yang digunakan dibagi menjadi lima
yaitu persiapan, promosi, penjualan, evaluasi dan pengembangan usaha dengan
penjelasan sebagai berikut :
1. Persiapan
Dalam tahap persiapan langkah-langkah yang akan dilakukan yaitu
menyiapakan alat dan bahan yang diperlukan lalu melakukan survey. Survey
yang dilakukan yaitu berupa survey pasar dan survey bahan baku dimana
dalam survey pasar akan dilakukan survey mengenai minat konsumen dan
pengetahuan konsumen terhadap kandungan gizi kulit pisang. Setelah itu
dilakukan survey bahan baku yaitu mencari para pengusaha yang
memanfaatkan buah pisang sebagai bahan baku usahanya dan mencoba
mengajak para pengusaha tersebut untuk bekerja sama dalam usaha
pembuatan teh kulit pisang ini.

2. Promosi

6

Pada tahap ini akan dilakukan pengenalan produk dan promosi
melalui media online seperti facebook, twitter, blog, website, BBM, Line,
dan Instagram. Selain itu juga akan dibagikan brosur mengenai teh kulit
pisang ini di pusat keramaian sekitar Kota Semarang .

3. Penjualan
Pada tahap penjualan teh kulit pisang ini dilakukan dengan
menditribusikan di pusat oleh-oleh, membuka stand di pameran-pameran
sekitar Kota Semarang, mendistribusikan di supermarket dan tempattempat wisata sekitar.

4. Evaluasi
Evaluasi dilakukan untuk mengetahui berapa modal yang telah
dikeluarkan, keuntungan yang didapat, dan mengenai strategi pemasaran
yang telah dilakukan apakah berhasil atau tidak. Setelah dilakukan
evaluasi akan dilakuakan perencanaan strategi pemasaran yang baru agar
produk teh kulit pisang ini lebih laku dan dikenal oleh masyarakat luas.
7

5. Pengembangan usaha
Pada tahan ini dilakukan rencana-rencana untuk mengembangkan usaha
seperti menambah fariasi produk usaha dan mengembangkan strategi baru
dalama pemasaran.

8

BAB IV
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

1. Anggaran biaya sebagai investasi awal

No

Jenis pengeluaran

1

Peralatan penunjang
a. Pisau

Jumlah

Biaya

5 buah

Rp 50.000,-

1 buah

Rp 800.000,-

2 buah

Rp 600.000,-

@Rp 10.000,b. Kompor gas
@ Rp 800.000,-

c. Tabung gas 3kg
@ Rp 300.000,d. Penggorengan
@ Rp 50.000,e. Regulator gas
@ Rp 200.000,f. Selang gas
@ Rp 100.000,g. Blender
@ Rp1.000.000,h. Baskom
@ Rp 30.000,i. Sendok

2 buah

Rp 100.000,-

1 buah

Rp 200.000,-

2 buah

Rp 200.000,-

1 buah

Rp 1.000.000,-

5 buah

Rp 150.000,-

12 buah

Rp 30.000,-

1 buah

Rp 800.000,-

@ Rp 2500,j. Timbangan digital
@ Rp 800.000,Bahan habis pakai
a. Kulit pisang
@ 5000,-/ kg
2

100 kg

b. Kantung teh
@ 500,c. Box teh

1000 buah
100 buah

Rp 500.000,Rp 500.000,Rp 500.000,-

@ Rp 5000,Perjalan survey dan mencari
bahan baku
3

a. Bensin
@ 9400/ liter

4

9

100 liter

Rp 940.000,-

Lain – lain
a. Administrasi

Rp 100.000,-

b. Pulsa modem

Rp 500.000,-

c. Cetak brosur
@500/ lembar

1000 lembar

Jumlah

Rp 500.000,Rp 7.095.000,-

2. Jadwal kegiatan
No

Bulan

Jenis kegiatan

1

2

3

Persiapan
1

a. Persiapan alat dan bahan
b. Survey bahan baku dan survey pasar
Promosi

2

a. Promosi lewat media online
b. Mebagikan baner dan poster di keramaian
Penjualan

3

a. Distribusi ke pusat oleh-oleh, supermarket,
dan tempat wisata
Evaluasi
a. Analisa keuntungan

4

b. Analisa biaya
c. Analisa strategi pemasaran
Pengembangan usaha

5

a. Pembaharuan strategi pemasaran
b. Inovasi produk
10

Lampiran
1. Biodata ketua kelompok
A. Identitas diri
1

Nama Lengkap dan Gelar

Okti Dyah Rahayuningsih

10

2

Jenis Kelamin

Perempuan

3

Program Studi

Fisika

4

NIM

5

Tempat , Tanggal Lahir

6

Email

7

Nomor telephon / Hp

4211414009
Kab.Semarang, 28 Oktober 1995
[email protected]
085799908941

B. Riwayat pendidikan
SD
Nama Institusi

SMP

LEYANGAN

Institut
Indonesia

Jurusan
Tahun Masuk-Lulus

SMA
Institut Indonesia
IPA

2002-2008

2008-2011

2011-2014

C. Pemaklah seminar ilmiah (Oral Presentation)
No

Nama Pertemuan Ilmiah/
Seminar

Judul Artikel Ilmiah

Waktu dan
Tempat

1
2

D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir(dari Pemerintah, institusi
maupun asosiasi)
No

Jenis Penghargaan

Institusi Pemberi
Penghargaan

Tahun

1
2
11

2. Biodata anggota kelompok
A.Identitas diri
1

Nama Lengkap dan Gelar

Hafshoh Soimah

2

Jenis Kelamin

Perempuan

3

Program Studi

Pendidikan Fisika

4

NIM

5

Tempat , Tanggal Lahir

6

Email

7

Nomor telephon / Hp

4201414100
Ambon, 29 Januari 1996
[email protected]
08993826596

B.Riwayat pendidikan

Nama Institusi

SD

SMP

SMA

IT Harapan
Bunda

IT Harapan
Bunda

N 3 Semarang

Jurusan
Tahun Masuk-Lulus

IPA
2002-2008

2008-2011

2011-2014

C.Pemaklah seminar ilmiah (Oral Presentation)
No

Nama Pertemuan Ilmiah/
Seminar

Judul Artikel Ilmiah

Waktu dan
Tempat

1
2
D.Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir(dari Pemerintah, institusi
maupun asosiasi)
No

Jenis Penghargaan

Institusi Pemberi
Penghargaan

Tahun

1
2
12

3. Biodata ketua kelompok
A.Identitas diri
1

Nama Lengkap dan Gelar

Dizanissa Purnama Sari

2

Jenis Kelamin

Perempuan

3

Program Studi

Fisika

4

NIM

5

Tempat , Tanggal Lahir

6

Email

7

Nomor telephon / Hp

4211414036
Temanggung, 3 Juni 1996
[email protected]
085875200619

B.Riwayat pendidikan
SD
Nama Institusi

N 2 Badran

SMP
N6
Temanggung

Jurusan
Tahun Masuk-Lulus

SMA
N 5 Magelang
IPA

2002-2008

2008-2011

2011-2014

C.Pemaklah seminar ilmiah (Oral Presentation)
No

Nama Pertemuan Ilmiah/
Seminar

Judul Artikel Ilmiah

Waktu dan
Tempat

1
2

D.Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir(dari Pemerintah, institusi
maupun asosiasi)
No
1

Jenis Penghargaan

Institusi Pemberi
Penghargaan

Tahun

2
13

Dokumen yang terkait