Analisis Perbandingan Penentuan Regulasi Tegangan Generator Sinkron 3 Fasa dengan Menggunakan Metode Potier dan Metode New ASA
ABSTRAK
Perubahan tegangan terminal generator sinkron dapat berpengaruh pada
efisiensi serta keandalan suatu sistem hal ini disebabkan oleh beban yang dilayani
generator sinkron berubah-ubah yang dapat mempengaruhi tegangan dan daya
keluaran dari generator sinkron tersebut. Dalam Tugas Akhir ini dibahas
mengenai analisis perbandingan penentuan regulasi tegangan generator sinkron 3
fasa dengan menggunakan metode potier dan metode new asa, sebelumnya
dilakukan perbaikan faktor daya untuk pembebanan induktif, resistif dan kapasitif
lalu dilakukan perhitungan regulasi tegangan dan efisiensi. Dari metode potier dan
new asa dengan arus beban sebesar 4,83 A diperoleh regulasi tegangan pada
beban induktif adalah lebih positif dari pada beban resistif, dan kapasitif yaitu :
Metode Potier induktif : 36,55 % resistif : 23,03 % kapasitif : 9,25 %. Metode
New Asa induktif : 44,69 % resistif : 24,51 % kapasitif : 3,08 %.
Kata kunci : Generator Sinkron, Metode Potier, metode New Asa, Regulasi
tegangan.
i
Universitas Sumatera Utara
Perubahan tegangan terminal generator sinkron dapat berpengaruh pada
efisiensi serta keandalan suatu sistem hal ini disebabkan oleh beban yang dilayani
generator sinkron berubah-ubah yang dapat mempengaruhi tegangan dan daya
keluaran dari generator sinkron tersebut. Dalam Tugas Akhir ini dibahas
mengenai analisis perbandingan penentuan regulasi tegangan generator sinkron 3
fasa dengan menggunakan metode potier dan metode new asa, sebelumnya
dilakukan perbaikan faktor daya untuk pembebanan induktif, resistif dan kapasitif
lalu dilakukan perhitungan regulasi tegangan dan efisiensi. Dari metode potier dan
new asa dengan arus beban sebesar 4,83 A diperoleh regulasi tegangan pada
beban induktif adalah lebih positif dari pada beban resistif, dan kapasitif yaitu :
Metode Potier induktif : 36,55 % resistif : 23,03 % kapasitif : 9,25 %. Metode
New Asa induktif : 44,69 % resistif : 24,51 % kapasitif : 3,08 %.
Kata kunci : Generator Sinkron, Metode Potier, metode New Asa, Regulasi
tegangan.
i
Universitas Sumatera Utara