PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN KENAIKAN TINGKAT OLAH RAGA BELADIRI TAE KWON DO BERBASIS WEBSITE SKRIPSI

  

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN KENAIKAN

TINGKAT OLAH RAGA BELADIRI TAE KWON DO BERBASIS

WEBSITE

SKRIPSI

  Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

  

Memperoleh Gelar Sarjana Teknik

Program Studi Teknik Informatika

Oleh :

Fransiskus Bayu Atmaja 055314113

  

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2012

MANAGEMENT INFORMATION SYSTEM DESIGN OF TAE KWON DO

  • -BASED WEBSITE

    A THESIS

  Presented as Partial Fullfillment of the Requirements To Obtain Sarjana Teknik Degree

  In Study Program of Informatics Engineering

  

By:

Fransiskus Bayu Atmaja 055314113

INFORMATICS ENGINEERING STUDY PROGRAM

  

INFORMATICS ENGINEERING DEPARTMENT

FACULTY OF SCIENCE AND TECHNOLOGY

SANATA DHARMA UNIVERSITY

YOGYAKARTA

2012

  

MOTTO

“ HadapilaH, JalanilaH, dan SyukkurilaH”

  

ABSTRAK

  Seni beladiri sepertinya memang dimiliki oleh setiap negara dengan berbagai macam variasinya. Kebutuhan dalam melindungi diri dari berbagai gangguan merupakan satu dari sekian banyak alasan mengapa orang mau mempelajari seni beladiri. Seni beladiri juga memiliki variasi, salah satunya adalah seni beladiri tae kwon do. Di Indonesia sendiri peminat olah raga ini semakin lama semakin bertambah banyak dan telah banyak terdapat tempat-tempat berlatih atau dojang.

  Hampir di setiap daerah untuk saat ini terdapat dojang, dan belum banyak dojang yang memperhatikan pendataan yang cukup baik untuk setiap anggotanya. Hal tersebut perlu dipertimbangkan dikarenakan semakin banyak peminat untuk olah raga ini dan juga nantinya dapat mempermudah pengurus dalam suatu dojang itu sendiri dalam pengolahan data untuk para anggotanya, dimulai dari pendataan pendaftaran kelas tae kwon do hingga proses mendapatkan sabuk.

  Perancangan sistem informasi pengelolaan keanaikan tingkat olah raga beladiri tae kwon do berbasis website ini diharapkan akan dapat mengatasi hal tersebut. Perancangan sistem ini dapat mengelola informasi mengenai daftar keanggotaan meliputi anggota dan pelatih, proses ujian kenaikan tingkat, hingga tingkatan sabuk anggota. Perancangan sistem ini nantinya menggunakan teknologi PHP dan database MySQL, sehingga menjadikan website ini nantinya menarik.

  Diharapkan perancangan sistem informasi pengelolaan kenaikan tingkat olah raga beladiri tae kwon do berbasis website yang dibuat akan dapat dipergunakan sebagai salah satu sarana untuk mempermudah dalam pengembangan sistem informasi tentang olah raga tae kwon do, pengelolaan informasi kenaikan tingkatan anggota, dan mengenalkan tae kwon do untuk masyarakat umum. Dengan berbasis website sistem ini juga diharapkan dapat lebih menarik dan lebih mudah untuk dipahami oleh masyarakat umum.

  

ABSTRACT

  Martial arts is owned by many country with a wide range of variations. The need to protect them selves from a variety of disorders is one of the many reasons why people want to learn martial arts. Martial arts has some varieties, one of them is tae kwon do. In Indonesia, the enthusiasts of tae kwon do are becoming increasingly numerous and there have been lots of places to practice or dojang.

  Almost in every region for the time being there dojang, and any dojangs haven‟t paid attention for their members. It will be more complicate because of growing number of enthusiasts for this sport and also be easier for administrators especially in data processing for its members, starting from registration class and process to get the belt.

  Management information system design of tae kwon do-based website is expected to be able to overcome it. The design of this system can manage the membership list includes information about members and coaches, the test rate increases, up to the level of the belt member. The design of this system will use PHP and MySQL database technology, and more interesting.

  Management information system design is expected to increase levels of sport-based martial art tae kwon do and will be used as one means to facilitate the development of information systems on sports tae kwon do, increase the level of member information management, and introduce the tae kwon do for the general community. With web-based system is also expected to be more attractive and easier to understand by the general public.

KATA PENGANTAR

  Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala berkat dan rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Perancangan sistem informasi pengelolaan keanaikan tingkat olah raga beladiri tae kwon do berbasis website ”.

  Penulisan skripsi ini diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh Gelar Sarjana Teknik Program Studi Teknik Informatika Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Dengan terselesaikannya penulisan skripsi ini, penulis mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu dan memberikan dukungan baik berupa masukan ataupun saran. Ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya ditujukan pada :

  

1. Tuhan Yesus, Santo Yosef, dan Bunda Maria, yang telah memberikan berkat, pertolongan, dan

kekuatan dalam proses pembuatan tugas akhir ini.

  2. Paulina Heruningsih Prima Rosa, S.Si., M.Sc. , selaku Dekan Fakultas Sains dan Teknologi

  Universitas Sanata Dharma, dan selaku dosen pembimbing akademik program studi Teknik Informatika angkatan 2005.

  

3. Ridowati Gunawan, S.Kom., M.T., selaku ketua program studi Teknik Informatika yang telah

banyak membantu penulis selama studi.

  

4. J.B. Budi Darmawan, S.T.,M.Sc.. selaku dosen pembimbing atas bimbingan, waktu, dan saran

yang diberikan kepada penulis.

  5. Seluruh staff sekretariat dan laboran yang telah banyak membantu penulis selama studi.

  

6. Seluruh anggota dan pelatih tae kwon do gelora olah raga Kabupaten Bantul atas semua

informasi yang diberikan.

  

7. Bapak Stephanus Sukardi, Ibu Lucia Sunarti, dan seluruh keluarga besar Ganjuran-Manding yang

telah memberikan dukungan kepada penulis baik spiritual maupun material.

  8. Fitria Umi Rosida yang selalu memberikan dukungan kepada penulis dalam segala hal.

  

9. Fredi, Yansa, Hari Pentul dan semua sahabat di Bantul yang tidak dapat penulis sebutkan satu-

persatu, terima kasih telah banyak membantu penulis sehingga skripsi ini dapat terselesaikan.

  10. Sahabat-sahabat seperjuangan TI angkatan 05 Maria Asumpta Endah N, V Espen Derry, Ganang Rahdianto, Charles, Erlita, Galuh Putri M, Adi Susila , Indah Aryanti, Y Vandi, Silvester Aan, Kinkin M dan Ernest Ichsani untuk segala kebersamaan, dan saling mendukung bersama penulis.

  11. Seluruh teman-teman TI angkatan 2005

  DAFTAR ISI

  Judul........................................................................................................................... i Judul ( Ing )................................................................................................................ ii Halaman Persetujuan Pembimbing............................................................................. iii Halaman Pengesahan.................................................................................................. iv Motto.......................................................................................................................... v Pernyataan Keaslian Karya......................................................................................... vi Pernyataan Persetujuan Publikasi................................................................................ vii Abstraksi...................................................................................................................... viii Abstract....................................................................................................................... ix Kata Pengantar............................................................................................................ x Daftar Isi...................................................................................................................... xii Daftar Gambar............................................................................................................. xvii Daftar Tabel................................................................................................................. xx Bab I Pendahuluan...............................................................................................

  1 1.1. Latar Belakang...........................................................................................

  1 1.2. Rumusan Masalah......................................................................................

  2 1.3. Tujuan........................................................................................................

  2 1.4. Manfaat......................................................................................................

  2

  1.5. Batasan Masalah.......................................................................................

  9 2.9. Use Case Diagram....................................................................................

  3.1.2. Use Case Diagram.............................................................................. .14 3.1.3. Narasi Singkat Use Case....................................................................

  13

  13 3.1.1. Analisa Kebutuhan..............................................................................

  13 3.1. Gambaran Sistem.......................................................................................

  12 Bab III Analisis dan Perancangan Sistem...............................................................

  11 2.12. PHP ( PHP Hypertext Preprocessor ).......................................................

  11 2.11. ERD ( Entity Relational Diagram )..........................................................

  10 2.10. DFD ( Data Flow Diagram )....................................................................

  9 2.8. SQL ( Struktured Query Language )........................................................

  3 1.6. Metodologi Penelitian..............................................................................

  8 2.7. Basis Data.................................................................................................

  8 2.6. Desain Sistem...........................................................................................

  6 2.5. Analisis Sistem.........................................................................................

  6 2.4. Pengenalan gerakan dan Teknik Beladiri Tae kwon Do...........................

  5 2.3. Pengenalan Tingkatan Sabuk dan Pengertian/ Filosofinya.......................

  4 2.2. Pengenalan Istilah Dalam Beladiri Tae Kwon Do....................................

  4 2.1. Sejarah Olah Raga Beladiri Tae Kwon Do...............................................

  3 Bab II Landasan Teori..........................................................................................

  16

  3.1.4. Narasi Lengkap Use Case..................................................................

  54 3.1.5.10. DFD Level 0 Proses 8............................................................

  58 3.2. Perancangan Sistem....................................................................................

  57 3.1.5.17. DFD Level 1 Proses 8.............................................................

  57 3.1.5.16. DFD Level 1 Proses 7.............................................................

  56 3.1.5.15. DFD Level 1 Proses 6............................................................

  56 3.1.5.14. DFD Level 1 Proses 5............................................................

  55 3.1.5.13. DFD Level 1 Proses 4............................................................

  55 3.1.5.12. DFD Level 1 Proses 3............................................................

  54 3.1.5.11. DFD Level 1 Proses 2............................................................

  54 3.1.5.9. DFD Level 0 Proses 7............................................................

  19 3.1.5. DFD ( Data Flow Diagram ).............................................................

  53 3.1.5.8. DFD Level 0 Proses 6............................................................

  53 3.1.5.7. DFD Level 0 Proses 5............................................................

  53 3.1.5.6. DFD Level 0 Proses 4............................................................

  52 3.1.5.5. DFD Level 0 Proses 3............................................................

  52 3.1.5.4. DFD Level 0 Proses 2............................................................

  50 3.1.5.3. DFD Level 0 Proses 1...........................................................

  49 3.1.5.2. Diagram Berjenjang ..............................................................

  49 3.1.5.1. Diagram Contex .....................................................................

  58

  3.2.1. Perancangan Database Sistem............................................................

  58 3.2.1.1. ER Diagram ( Conceptual Design ).......................................

  59 3.2.1.2. Logical Database Design ( Relation Model ).........................

  60 3.2.1.3. Physical Database Design ( Relation Model )........................

  60 3.2.1.3.1. Tabel Ujian Kenaikan Tingkat...........................................

  61 3.2.1.3.2. Tabel Tingkatan..................................................................

  61 3.2.1.3.3. Tabel Pelatih.......................................................................

  61 3.2.1.3.4. Tabel Anggota....................................................................

  62 3.2.1.3.5. Tabel Anggota Kelas..........................................................

  62 3.2.1.3.6. Tabel Anggota Ujian Tingkat.............................................

  62 3.2.1.3.7. Tabel Kelas Tingkatan........................................................

  63 3.2.1.3.8. Tabel Pelatih Kelas.............................................................

  63 3.2.2. Desain User Interface...........................................................................

  64 3.2.2.1. Desain Halaman User...............................................................

  64 3.2.2.1.1. Desain Halaman Profil........................................................

  64 3.2.2.1.2. Desain Halaman Anggota...................................................

  65 3.2.2.1.3. Desain Halaman Pelatih......................................................

  66 3.2.2.1.4. Desain Halaman Kelas Tingkatan.......................................

  67 3.2.2.1.5. Desain Halaman Anggota Kelas.........................................

  68 3.2.2.1.6. Desain Halaman Pelatih Kelas............................................

  69

  3.2.2.2.7. Desain Halaman Ujian Kenaikan Tingkat...........................

  70 3.2.2.2.8. Desain Halaman Anggota Ujian Kenaikan Tingkat............

  71 3.2.2.2.9. Desain Halaman Tingkatan..................................................

  72 3.2.2.2.10. Desain Halaman Login User.............................................

  73 3.2.2.2. Desain halaman Administrator...............................................

  73 3.2.2.2.1. Desain Halaman Login Administrator..............................

  73 3.2.2.2.2. Desain Halaman Utama Administrator.............................

  74 3.2.2.2.3. Desain Halaman Update Profil..........................................

  75 3.2.2.2.4. Desain Halaman Update Anggota........................ ..............

  76 3.2.2.2.5. Desain Halaman Update Pelatih.........................................

  77 3.2.2.2.6. Desain Halaman Update kelas Tingkatan..........................

  78 3.2.2.2.7. Desain Halaman Update Anggota Kelas.............. .............

  79 3.2.2.2.8. Desain Halaman Update Pelatih Kelas..............................

  80 3.2.2.2.9. Desain Halaman Update Ujian Kenaikan Tingkat.............

  81

  3.2.2.2.10. Desain Halaman Update Anggota Ujian Kenaikan Tingkat

  82 3.2.2.2.11. Desain halan Update Tingkatan..........................................

  83 Bab IV Penutup........................................................................................................

  84 4.1. Kesimpulan......................................................................................

  84 4.2. Saran................................................................................................

  84 Daftar Pustaka...............................................................................................................

  85

  Daftar Gambar

  53 3.7. DFD Level 0 Proses 4........................................................................................

  55 3.14. DFD Level 1 Proses 4........................................................................................

  55 3.13. DFD Level 1 Proses 3........................................................................................

  54 3.12. DFD Level 1 Proses 2........................................................................................

  54 3.11. DFD Level 0 Proses 8........................................................................................

  54 3.10. DFD Level 0 Proses 7........................................................................................

  53 3.9. DFD Level 0 Proses 6........................................................................................

  53 3.8. DFD Level 0 Proses 5........................................................................................

  52 3.6. DFD Level 0 Proses 3........................................................................................

  2.1. Use Case ……………………………………………………………………...

  52 3.5. DFD Level 0 Proses 2........................................................................................

  51 3.4. DFD Level 0 Proses 1........................................................................................

  50 3.3. Diagram Berjenjang ..........................................................................................

  15 3.2. Diagram Context ...............................................................................................

  12 3.1. Use Case Diagram ............................................................................................

  11 2.3. Skema PHP.......................................................................................................

  10 2.2. ERD ( Entity Relational Diagram )..................................................................

  56

  3.15. DFD Level 1 Proses 5........................................................................................

  68 3.26. Desain Halaman Pelatih Kelas............................................................................

  75 3.34. Desain Halaman Update Anggota......................................................................

  74 3.33. Desain Halaman Update Profil...........................................................................

  73 3.32. Desain Halaman Utama Administrator...............................................................

  73 3.31. Desain Halaman Login Administrator................................................................

  72 3.30. Desain Halaman Login User...............................................................................

  71 3.29. Desain Halaman Tingkatan.................................................................................

  70 3.28. Desain Halaman Anggota Ujian Kenaikan Tingkat............................................

  69 3.27. Desain Halaman Ujian Kenaikan Tingkat...........................................................

  67 3.25. Desain Halaman Anggota Kelas.........................................................................

  56 3.16. DFD Level 1 Proses 6........................................................................................

  66 3.24. Desain Halaman Kelas Tingkatan.......................................................................

  65 3.23. Desain Halaman Pelatih......................................................................................

  64 3.22. Desain Halaman Anggota...................................................................................

  60 3.21. Desain Halaman Profil........................................................................................

  59 3.20. Relational Tabel.................................................................................................

  58 3.19. Entity Relational Diagram.................................................................................

  57 3.18. DFD Level 1 Proses 8........................................................................................

  57 3.17. DFD Level 1 Proses 7........................................................................................

  76

  3.35. Desain Halaman Update Pelatih.........................................................................

  77 3.36. Desain Halaman Update Kelas Tingkatan..........................................................

  78 3.37. Desain Halaman Update Anggota Kelas............................................................

  79 3.38. Desain Halaman Update Pelatih Kelas...............................................................

  80 3.39. Desain Halaman Update Ujian Kenaikan Tingkat..............................................

  81 3.40. Desain Halaman Update Anggota Ujian Kenaikan Tingkat...............................

  82 3.41. Desain Halaman Update Tingkatan....................................................................

  83

  DAFTAR TABEL 3.1. Tabel Analisa Kebutuhan Sistem....................................................................

  27 3.12. Tabel Narasi Lengkap Use Case Tambah Data Pelatih...................................

  35 3.20. Tabel Narasi Lengkap Use Case Tambah Data Anggota...............................

  34 3.19. Tabel Narasi Lengkap Use Case Lihat Kelas Tingkatan..................................

  33 3.18. Tabel Narasi Lengkap Use Case Hapus Kelas Tingkatan................................

  32 3.17. Tabel Narasi Lengkap Use Case Edit Kelas Tingkatan...................................

  31 3.16. Tabel Narasi Lengkap Use Case Tambah Kelas Tingkatan.............................

  30 3.15. Tabel Narasi Lengkap Use Case Lihat Data Pelatih........................................

  29 3.14. Tabel Narasi Lengkap Use Case Hapus Data Pelatih......................................

  28 3.13. Tabel Narasi Lengkap Use Case Edit Data Pelatih.........................................

  26 3.11. Tabel Narasi Lengkap Use Case Lihat Tingkatan...........................................

  13 3.2. Tabel Narasi Singkat Use Case.......................................................................

  25 3.10. Tabel Narasi Lengkap Use Case Hapus Tingkatan.........................................

  24 3.9. Tabel Narasi Lengkap Use Case Edit Tingkatan............................................

  23 3.8. Tabel Narasi Lengkap Use Case Tambah Tingkatan......................................

  22 3.7. Tabel Narasi Lengkap Use Case Lihat Profil..................................................

  21 3.6. Tabel Narasi Lengkap Use Case Hapus Profil................................................

  20 3.5. Tabel Narasi Lengkap Use Case Edit Profil...................................................

  19 3.4. Tabel Narasi Lengkap Use Case Tambah Profil.............................................

  16 3.3. Tabel Narasi Lengkap Use Case Login...........................................................

  36

  3.21. Tabel Narasi Lengkap Use Case Edit Data Anggota.....................................

  48 3.32. Tabel Narasi Lengkap Use Case Logout..........................................................

  63 3.40. Tabel Pelatih Kelas...........................................................................................

  62 3.39. Tabel Kelas Tingkatan......................................................................................

  62 3.38. Tabel Anggota Ujian Tingkat...........................................................................

  62 3.37. Tabel Anggota Kelas........................................................................................

  61 3.36. Tabel Anggota..................................................................................................

  61 3.35. Tabel Pelatih.....................................................................................................

  61 3.34. Tabel Tingkatan................................................................................................

  49 3.33. Tabel Ujian Kenaikan Tingkat.........................................................................

  47 3.31. Tabel Narasi Lengkap Use Case Lihat Ujian Kenaikan Tingkat.....................

  37 3.22. Tabel Narasi Lengkap Use Case Hapus Data Anggota..................................

  45 3.30. Tabel Narasi Lengkap Use Case Hapus Ujian Kenaikan Tingkat...................

  44 3.29. Tabel Narasi Lengkap Use Case Edit Ujian Kenaikan Tingkat......................

  43 3.28. Tabel Narasi Lengkap Use Case Tambah Ujian Kenaikan Tingkat................

  42 3.27. Tabel Narasi Lengkap Use Case Lihat Data Anggota Kelas..........................

  41 3.26. Tabel Narasi Lengkap Use Case Hapus Data Anggota Kelas........................

  40 3.25. Tabel Narasi Lengkap Use Case Edit Data Anggota Kelas...........................

  39 3.24. Tabel Narasi Lengkap Use Case Tambah Data Anggota Kelas.....................

  38 3.23. Tabel Narasi Lengkap Use Case Lihat Data Anggota....................................

  63

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

  Olah raga beladiri tae kwon do merupakan olah raga yang tidak asing bagi masyarakat di Indonesia. Di indonesia sendiri olah raga beladiri Tae Kwon Do sudah berkembang sejak tahun 1970-an, sampai saat ini sudah hampir 200.000 anggota tergabung dalam seni beladiri ini. Organisasi yang menaungi olah raga beladiri tae kwon do di tingkat Nasional yaitu PBTI ( Pengurus Besar Tae Kwon Do Indonesia). Sampai saat ini hampir setiap daerah di Indonesia sudah memiliki tempat pelatihan seni beladiri ini, dalam bahasa Korea disebut

  “Dojang” untuk anggotanya disebut Tae Kwon Do-in, dan sudah banyak yang berprestasi di tingkat Nasional sampai Internasional.

  Umumnya dalam suatu dojang terdapat lebih dari 20 tae kwon do-in, dan dapat dipastikan setiap waktu jumlah anggota akan terus bertambah dikarenakan semakin banyak minat masyarakat akan olah raga beladiri tae kwon do. Saat ini pendaftaran anggota dalam suatu dojang hingga proses seseorang anggota sampai pada kenaikan tingkatan sabuk masih didata dengan menggunakan media kertas secara manual. Hal tersebut membutuhkan ketelitian lebih dari seseorang pengurus dojang dalam menyimpan dan mengolah data yang ada.

  Belakangan ini perkembangan teknologi komputer dan internet mendapat perhatian yang sangat baik, terutama dalam hal pengetahuan, pengenalan, dan pembelajaran bagi masyarakat luas. Dimana komputer dan internet menjadi media yang cukup membantu juga menarik untuk mengenal dan mempelajari hal baru. Untuk memudahkan hal tersebut maka diperlukan metode pengelolaan informasi yang lebih baik lagi, yaitu dengan memanfaatkan perkembangan teknologi informasi yang ada saat ini. Disamping hal tersebut, banyak manfaat yang akan diperoleh bilamana suatu dojang memanfaatkan perkembangan teknologi informasi yang ada dalam hal pengelolaan informasi anggota dan kenaikan tingkatan.

  Berdasarkan latar belakang permasalahan tersebut, maka penulis tertarik membuat “perancangan sistem pengelolaan kenaikan tingkat olah raga beladiri tae kwon do berbasis website

  ”. Diharapkan perancangan sitem informasi ini nantinya dapat membantu dalam mengelola berbagai informasi, khususnya dalam hal kenaikan tingkatan seseorang anggota dalam suatu dojang, dan juga memperkenalkan olah raga beladiri tae kwon do lebih dalam lagi dengan disertai berbagai macam informasi yang menarik juga lengkap mengenai perkembangannya.

  1.2. Rumusan Masalah

  Berdasarkan uraian singkat latar belakang masalah diatas, maka rumusan masalah pada penelitian ini adalah “ Bagaimana membuat Perancangan Sistem Informasi Pengelolaan Kenaikan Tingkat Olah Raga Beladiri Tae Kwon Do Berbasis Website “.

  1.3. Tujuan

  Tujuan dari perancangan sistem ini adalah merancang sistem informasi yang nantinya dapat dikembangkan dan membantu pengembang dalam membuat sistem informasi pengelolaan kenaikan tingkat olah raga beladiri tae kwon do berbasis website.

  1.4. Manfaat

  1. Membantu pembangun sistem dalam membuat sistem informasi pengelolaan kenaikan tingkat olah raga beladiri tae kwon do berbasis website.

  2. Mempermudah pengurus dalam mengelola keanggotaan, dan kenaikan tingkat anggota dalam suatu dojang.

  3. Mempermudah masyarakat umum dalam mendapatkan informasi lebih detail tentang keanggotaan, dan kenaikan tingkat anggota dalam suatu dojang.

  1.5. Batasan Masalah

  Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka penelitian ini dibatasi pada :

  1. Perancangan sistem informasi pengelolaan sistem informasi kenaikan tingkat olah raga beladiri tae kwon do di dojang Bantul.

  2. Perancangan ini hanya berisi tentang pengelolaan anggota, pelatih, dan kenaikan tingkat dalam suatu dojang.

  1.6. Metodologi Penelitian

  Menggunakan Studi kasus dan langkah-langkah sebagai berikut : Metode pengembangan sistem dengan menggunakan metodologi pengembangan sistem secara terstruktur.

  Metodologi ini terbagi menjadi beberapa fase yaitu : (Whitten, 2007)

  a. Fase Analisis Sistem (Analysis Phase) Analisis sistem bertujuan untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasi permasalahan

  • – permasalahan yang dihadapi dan kebutuhan
  • –kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat menyelesaikan hambatan –hambatan yang terjadi dalam pengembangan sistem.

  b. Fase Perancangan (Design Phase) Merupakan langkah multiproses yang memusatkan kerja pada perancangan sistem secara umum misalnya perancangan menu, perancangan tampilan dan user interface.

  c. Fase Implementasi (Implementation Phase) Setelah melakukan perancangan sistem yang diinginkan maka hasil rancangan tersebut diimplementasikan, yaitu diterjemahkan kedalam bahasa pemrograman.

  d. Fase Pengujian (Testing Phase) Pengujian ini dimaksudkan untuk menguji apakah hasil sudah sesuai dengan perancangan yang diinginkan serta mencari segala kesalahan yang mungkin terjadi.

BAB II LANDASAN TEORI

2.1. Sejarah Olah Raga Beladiri Tae Kwon Do

  Beladiri tae kwon do pertama kali berkembang seiring dengan perjalanan sejarah bangsa Korea, dimana beladiri tae kwon do ini berasal. Sebutan tae kwon do sendiri baru dikenal sejak tahun 1954, yang merupakan modifikasi dan penyempurnaan berbagai beladiri tradisional Korea.

  Latar belakang sejarah perkembangan beladiri tae kwon do terbagi dalam 4 kurun waktu, yaitu : zaman kuno, masa pertengahan, masa modern dan zaman sekarang. Pada zaman kuno manusia mempelajari teknik-teknik bertarung dari pengalaman melawan musuh-musuhnya, inilah yang diyakini menjadi dasar seni beladiri tae kwon do yang dikenal sekarang.

  Pada masa lampau seni beladiri tae kwon d o dikenal sebagai “Subak”, “Taekkyon”, “Takkyon”, maupun beberapa nama lainnya. Pada masa pertengahan di zaman Dinasti Koryo sekitar tahun 918 sampai 1392 Masehi, ketika penyatuan Semenanjung Korea dan Shilla, “taekkyon” berkembang sangat sistematis dan merupakan mata ujian penting untuk seleksi ketentaraan. Pada masa Korea modern yaitu saat Dinasti Chosun (Yi) berkuasa pada tahun 1392 sampai 1910 dan zaman penjajahan Jepang sampai tahun 1945, subakhui dan taekkyon (sebutan untuk Tae Kwon Do pada saat itu) mengalami kemunduran dan tidak mendapat dukungan dari pemerintah yang memodernisasi tentaranya dengan senjata api. Namun pada masa Dinasti Chosun terbit sebuah buku tentang ilustrasi seni beladiri yang diberi judul “Muyedobo-Tonji” yang memuat gambar-gambar dan ilustrasi yang menyerupai bentuk atau sikap (poomse) dan gerakan dasar (basic movement) tae kwon do sekarang.

  Pada masa sekarang seiring dengan kemerdekaan Korea dari penjajahan Jepang, banyak para ahli seni beladiri mendirikan sekolah atau perguruan beladiri. Dengan meningkatnya populasi dan hubungan kerja sama yang baik antara perguruan beladiri akhirnya diputuskan menyatukan berbagai nama seni beladiri Korea dengan sebutan tae kwon do pada tahun 1954. Pada 28 Mei 1973 ,The World Tae Kwon Do Federation (WTF) didirikan dan sekarang telah mempunyai lebih dari 160 negara anggota termasuk Indonesia.

  2.2. Pengenalan Istilah Dalam Beladiri Tae Kwon Do

  Di dalam beladiri tae kwon do ada beberapa istilah yang digunakan, yaitu seperti dasar- dasar tae kwon do yang memiliki 5 komponen dasar :

  1. Keup So (bagian tubuh yang menjadi sasaran),terdiri dari : a. Eolgol (Bagian atas/kepala/muka).

  b. Momtong (Bagian tengah/badan).

  c. Arae (Bagian bawah tubuh).

  2. Bagian tubuh yang digunakan untuk menyerang dan bertahan, yaitu : a. Jumeok (Kepalan).

  b. Son (Tangan).

  c. Pal (Lengan).

  d. Palkup (Siku Tangan).

  e. Dari (Kaki bagian atas).

  f. Murup (Lutut).

  g. Bal (Kaki bagian bawah).

  3. Seogi (Sikap Kuda-Kuda), terdiri dari : a. Neolpyo-seogi (Sikap kuda-kuda terbuka).

  b. Moa Seogi (Sikap kuda-kuda tertutup).

  c. Teuksu Poom Seogi (sikap kuda-kuda spesial/khusus).

  4. Makki (Teknik bertahan/menangkis).

  5. Kongkyok Kisul (Teknik Serangan), terdiri dari : a. Punching/Jierugi (Pukulan).

  b. Striking/Chigi (Sabetan).

  c. Thrusting/Chierugi (Tusukan).

  d. Kicking/Chagi (Tendangan).

  2.3. Pengenalan Tingkatan Sabuk dan Pengertian/ Filosofinya

  Pada beladiri tae kwon do terdapat tingkatan yang membedakan pendalaman ilmu atau teknik beladiri tae kwon do. Dalam hal ini beladiri tae kwon do terdiri dari 6 warna sabuk yaitu : a. Putih, yang berarti pemula atau polos yaitu sesorang yang sedang belajar mengenal dasar- dasar beladiri tae kwon do. b. Kuning, yang berarti pengusaan dasar-dasar dari beladiri tae kwon do sudah lebih dalam dan diharapkan tae kwon do-in sudah dapat memahami gerakan-gerakan dasar tae kwon do.

  c. Hijau, yang berarti tumbuh dimana kata tumbuh ini menandakan bahwa tae kwon do-in telah lebih siap dan benar-benar mengerti dasar dan gerakan-gerakan tae kwon do dan semakin berkembang kemampuannya.

  d. Biru, yang berarti langit dimana tae kwon do-in yang telah mengenakan sabuk biru dapat lebih kuat dan lebih luas lagi pengetahuannya mengenai tae kwon do.

  e. Merah, yang berarti api dimana api di artikan dari pengendalian diri, yaitu diharapkan tae kwon do-in sudah dapat menguasai dirinya dan menerapkan ilmu tae kwon do secara bijaksana.

  f. Hitam, yang merupakan kebalikan dari warna putih dimana ketika tae kwon do-in telah mencapai tingkat sabuk hitam maka tae kwon do-in lebih dalam penguasaan ilmu beladiri tae kwon do nya dan lebih baik lagi dalam penguasaan dirinya.

2.4. Pengenalan Gerakan dan Teknik Beladiri Tae Kwon Do

  Dalam olah raga seni beladiri tae kwon do memiliki beberapa gerakan dan teknik menyerang dan bertahan yang sangat bagus. Gerakan dan teknik ini di lakukan dengan menggunakan bagian tubuh manusia yaitu tangan, kaki, dan anggota badan yang lain. Pada setiap gerakan yang dimiliki olah beladiri tae kwon do dapat disatukan atau di kombinasikan, di dalam bahasa Korea disebut sebagai “poomse tae geuk”. Poomse tae geuk merupakan dasar dalam beladiri tae kwon do, pada poomse tae geuk terdiri dari 8 poomse. Untuk setiap poomse tae geuk memiliki arti tersendiri.

  Di buku poomse tae geuk (V. Yoyok Suryadi, 2002) dalam poomse tae geuk memiliki beberapa pukulan, tangkisan, sabetan, tusukan, dan tendangan. Untuk pukulan (Jireugi) ada beberapa macam variasi, yaitu : a. Pukulan lurus ke depan ,sasaran tengah (Momtong Jireugi.

  b. Pukulan lurus ke samping (Yeop Jireugi).

  c. Pukulan ke rahang sambil menarik (Dangkyo Teok-Jireugi).

  d. Pukulan ganda mengait ke atas (Du Jumeok Jecho Jireugi). Untuk tangkisan (Makki) memiliki beberapa variasi, yaitu : a. Tangkisan ke bawah (Arae Makki).

  b. Tangkisan ke atas (Eolgol Makki).

  c. Tangkisan ke tengah dari luar ke dalam (Momtong An Makki).

  d. Tangkisan ke tengah dari dalam ke luar (Momtong Bakkat Makki).

  e. Tangkisan ke tengah dengan pisau tangan (Sonnal Momtong Makki).

  f. Tangkisan ke tengah dari luar dengan bantalan telapak tangan (Bantang Son Momtong An Makki).

  g. Tangkisan menggunting (Kawi Makki).

  h. Tangkisan melintir dengan satu pisau tangan (Sonnal Bitureo Makki). i. Tangkisan ganda ke luar (Hecho Makki). j. Tangkisan silang ke arah bawah (Eotgoreo Arae Makki). k. Tangkisan ganda memotong arah bawah dan ke luar (Wesanteul Makki). Untuk sabetan (Chigi) memiliki variasi, yaitu : a. Sabetan Tunggal dengan pisau tangan (Han Sonnal Mok Chigi).

  b. Sabetan dari luar ke dalam dibarengi tangkisan pisau tangan ke arah atas (Jebipoom Mok Chigi).

  c. Sabetan dari atas ke bawah dengan bantalan kepalan bagian ruas kelingking (Me Jemeok Naeryo Chigi).

  d. Sabetan depan menggunakan bonggol atas kepalan dengan sasaran atas (Dung Jumeok Eolgul Ap Chigi).

  e. Sabetan memutar dengan siku tangan (Palkup Dollyo Chigi).

  f. Sabetan siku tangan dengan sasaran atau target terpegang (Palkup Pyojeok Chigi).

  g. Sabetan yang menggunakan lutut (Mureup Chigi).

  h. Sabetan dari dalam ke luar dengan menggunakan bonggol atas kepalan (Deung Jumeok Bakkat Chigi).

  Untuk tusukan (Chireugi) memiliki beberpa variasi, yaitu : a. Tusukan dengan telapak tangan tegak (Pyeonsonkeut Sewo Chireugi).

  b. Tusukan dengan 2 (dua) ujung jari ke arah mata (Kawison Keut Chireugi). Untuk tendangan (Chagi) memiliki variasi, yaitu : a. Tendangan depan (Ap Chagi).

  b. Tendangan serong atau memutar (Dollyo Chagi). c. Tendangan samping (Yeop Chagi).

  d. Tendangan belakang (Dwi Chagi).

  e. Tendangan menurun atau mencangkul (Naeryo Chagi).

  f. Tendangan samping dengan loncatan (Twio Yeop Chagi).

  g. Kombinasi tendangan Dwi Chagi dan Mom Dollyo Chagi/kebalikan tendangan serong (Dwi Huryeo Chagi/Dwi Hurigi).

  h. Tendangan dengan dua target sasaran yang dilakukan secara beruntun ke depan (Dubal Dangsang Chagi). i. Variasi dari tendangan depan hanya didahului dengan loncatan (Twio Ap Chagi). j. Variasi tendangan belakang/Dwi Chagi yang dilakukan sambil meloncat dan memutar tubuh 360 derajat (Twio Dwi Chagi).

  2.5. Analisis Sistem

  Kegiatan analisis sistem adalah kegiatan melihat sistem yang sudah berjalan, dan mendokumentasikan kebutuhan yang akan dipenuhi dalam sistem yang baru. Pada banyak proyek sistem informasi, proses analisis dan disain sering kali berjalan bersama

  • – sama. Hal ini dilakukan untuk mempermudah dalam mendefinisikan berbagai kebutuhan sistem. ( Rosa A.S, 2011 )

  2.6. Desain Sistem

  Kegiatan desain sebuah sistem merupakan upaya untuk mengonstruksi sebuah sistem yang memberikan kepuasan akan spesifikasi kebutuhan fungsional, memenuhi target, memenuhi kebutuhan secara implisit atau eksplisit dari segi performansi maupun penggunaan sumber daya, kepuasan batasan pada proses desain dari segi biaya, waktu, dan perangkat. ( Rosa A.S, 2011 )

  2.7. Basis Data

  Sistem basis data adalah sistem terkomputerisasi yang tujuan utamanya adalah memelihara data yang sudah diolah atau inormasi dan membuat informasi tersedia saat dibutuhkan. ( Rosa A.S, 2011 ) Kebutuhan basis data dalam sistem informasi meliputi : 1. memasukkan, menyimpan, dan mengambil data.

  2. Membuat laporan berdasrkan data yang telah disimpan.

  2.8. SQL ( Structured Query Language )

  SQL adalah bahasa yang digunakan untuk mengolah data pada RDBMS. SQL mulai berkembang pada tahun 1970 an, dan mulai digunakan sebagai standar yang resmi pada tahun 1986. ( Rosa A.S, 2011 ) Berikut adalah contoh pengaksessan data pada DBMS dengan SQL yang secara umum terdiri dari 4 hal sebagai berikut :

  1. Memasukkan data ( insert )

  INSERT INTO Tabel_mahasiswa ( nim, nama, tanggal_lahir ) VALUES ( `13501058`,`Rosa`, `1986-01-01` )

  Query tersebut digunakan untuk memasukkan data mahasiswa dengan NIM 13501058, nama Rosa, dan tanggal lahir 1 Januari 1986 ke tabel “ Tabel_mahasiswa”.

  2. Mengubah data ( update ) UPDATE Tabel_mahasiswa SET tanggal_lahir = „1990 – 03 – 04‟ WHERE nim = „13501058‟ ;

  Query di atas digunakan untuk mengubah data tanggal lahir mahasiswa dengan NIM = 13501058 menjadi 4 Maret 1990 dalam tabel “Tabel_mahasiswa”

  3. Menghapus data ( delete ) DELETE FROM Tabel_mahasiswa WHERE nim = „13501058‟;

  Query di atas digunakan untuk menghapus data mahasiswa dengan NIM = 13501058 dari tabel “ Tabel_mahasiswa “

  4. Menampilkan data ( select ) SELECT nim, nama FROM Tabel_mahasiswa WHERE nim = „13501058‟ ;

  Query di atas digunakan untuk menampilkan data mahsiswa yang tersimpan dalam “Tabel_mahasiswa” dengan NIM = 13501058.

  2.9. Usecase Diagram Uses case atau diagram use case merupakan pemodelan untuk kelakuan ( behavior )

  sistem informasi yang akan dibuat. Use case mendeskripsikan sebuah interaksi antara satu atau lebih aktor dengan sistem informasi yang akan dibuat. ( Rosa A.S, 2011 )