Perambahan hutan konservasi dalam perspektif coleman (studi di Desa Berbura Kecamatan Riau Silip Kabupaten Bangka) - Repository Universitas Bangka Belitung

  

PERAMBAHAN HUTAN KONSERVASI DALAM

PERSPEKTIF COLEMAN

(Studi Di Desa Berbura Kecamatan Riau Silip Kabupaten Bangka)

  Skripsi Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan

  Mencapai Derajat Sarjana S-1 Jurusan Sosiologi

  

Diajukan Oleh :

MUHAMAD ARROZI

501 12 11 034

  MOTTO

  

JANGAN TAKUT JATUH, KARENA YANG TIDAK PERNAH MEMANJATLAH YANG

TIDAK PERNAH JATUH. JANGAN TAKUT GAGAL, KARENA YANG TIDAK

PERNAH GAGAL HANYALAH ORANG-ORANG YANG TIDAK PERNAH

MELANGKAH. JANGAN TAKUT SALAH, KARENA DENGAN KESALAHAN YANG

  

PERTAMA KITA DAPAT MENAMBAH PENGETAHUAN UNTUK MENCARI JALAN

YANG BENAR PADA LANGKAH YANG KEDUA

(BUYA HAMKA)

JALAN KELUAR SELALU DATANG DISAAT-SAAT TERAKHIR KARENA JALAN

  

KELUAR TIDAK CUKUP UNTUK SEMUA ORANG. TUHAN MENUNGGU MEREKA

YANG BERSABAR SAMPAI AKHIR

(BONG CHANDRA)

JIKA ANDA MELANGKAH, BERARTI ANDA MAU MENDEKATI KESUKSESAN.

  

JIKA ANDA TIDAK MAU MELANGKAH BERARTI ANDA TIDAK MENDEKATI

KESUKSESAN DAN MASIH DEKAT DENGAN KETIDAKPASTIAN DALAM HIDUP

(MUHAMAD ARROZI)

  

HALAMAN PERSEMBAHAN

Persembahan Karya Skripsi ini penulis tunjukan sebagai wujud rasa syukur dan

terima kasih kepada :

Allah SWT atas segala rahmat dan karunia-Nya yang telah memberikan

kemudahan jalan dalam menyusun skripsi ini sehingga dapat diselesaikan

dengan baik.

Kedua orang tuaku tercinta, Zainal Abidin dan Rohmi yang telah mendidik dan

membesarkanku, sekaligus juga memberikan kasih sayang yang tiada

hentinya, nasihat, motivasi, ilmu pengetahuan, serta do’a tiada hentinya yang

sangat berarti dan selalu menjadi kekuatan bagi penulis.

Lima saudara kandungku yaitu Zuhriah dan suami, Zubair dan istri , Mu’amar

  

M. Zambawi, Siti Maisya Salsabila. Saudara yang telah banyak memberikan

kasih sayang, rasa peduli dan dukungannya kepada penulis agar penulis bisa

menyelesaikan pendidikan dengan baik dan tepat waktu sebagaimana

harapan dari kedua orang tua penulis.

  

Kepada semua keluarga besar lainnya yaitu Su Abil, su Silvi, su Itam, Su Tohir,

ngah Bugis, ngah wati, ngah El, mang Din, ngah Rohmah, ngah Mendan, ngah

Rohmah, mang Yahi, bik Rom, Bak Gat, Mak Gat, su Kur, su Nur, cik Ripin, cik

Rani, wo Dri n wo Halimah.

  

Kepada saudara lainnya yaitu Sudiman, Inur, Agus, Adi, Hari, Rehan, Fatih,

Risda dan Bang Fikri

Semua pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu. Terima kasih yang

sebesar-besarnya. Almamaterku tercinta, Universitas Bangka Belitung.

  Segala puji dan syukur penulis panjatkan atas kehadirat Allah SWT yang selalu senantiasa mencurahkan rahmat dan hidayah-NYA. Alhamdulillah pada kesempatan kali ini, penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul

  

PERAMBAHAN HUTAN KONSERVASI DALAM PERSPEKTIF

COLEMAN (Studi Di Desa Berbura Kecamatan Riau Silip Kabupaten

Bangka) ini sebagai salah satu syarat untuk mendapatkan gelar sarjana sosiologi,

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Bangka Belitung.

  Dengan segala keterbatasan kemampuannnya, penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak terdapat kekurangan. Penulis mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada pihak yang telah banyak membantu dalam menyelesaikan skripsi ini baik secara langsung maupun tidak langsung.

  Penulis mengucapkan terimakasih kepada: 1.

  Bapak Dr. Muhammad Yusuf, M.Si. selaku Rektor Universitas Bangka Belitung.

  2. Bapak Prof. Dr. Bustami Rahman, M.Sc. selaku Guru Besar di Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Bangka Belitung.

  3. Bapak Dr. Ibrahim, M.Si. selaku Dekan Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, sekaligus sebagai Penguji I yang telah banyak memberikan saran-saran dan ilmu pengetahuan yang sangat berharga.

  4. Ibu Citra Asmara Indra, S.Sos., M.A. selaku Wakil Dekan I Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, sekaligus sebagai Penguji

  II yang telah banyak memberikan saran-saran dan ilmu pengetahuan yang sangat berharga.

  5. Bapak Sarpin, S.Sos., MPA. Selaku Wakil Dekan II jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, dan juga selaku sebagai Pembimbing I yang selalu memberikan bimbingan, nasehat, maupun saran-saran yang sangat membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

  6. Ibu Sujadmi, S.Sos., M.A. selaku Ketua Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, dan juga selaku sebagai pembimbing II yang selalu memberikan bimbingan, nasehat, maupun saran-saran yang sangat membentu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

  7. Bapak M. Adha Al Kodri, S.Sos., M.A. selaku Kepala Laboratorium Rekayasa Sosial Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik.

  8. Bapak Novendra Hidayat, S.IP., M.Si. selaku Ketua jurusan Ilmu Politik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik.

  9. Seluruh Dosen yang telah banyak memberikan ilmu pengetahuan yang sangat bermanfaat kepada penulis dan juga Staf Pegawai Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik yang telah banyak membantu selama masa perkuliahan.

  10. Para staf BAAK Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik yang telah membantu penulis selama masa perkuliahan.

  11. Para sahabat dan juga teman seperjuangan kelas A dan B Sosiologi angkatan 2012, rekan-rekan KKN X Desa Berbura Kecamatan Riau Silip Kabupaten Bangka.

  12. Seluruh informan yang telah menjadi informan dalam penelitian ini, yaitu Aparatur desa Berbura beserta masyarakat desa, terimakasih atas segala bantuan dalam penyelesaian skripsi ini.

  13. Semua pihak yang tidak bisa penulis sebutkan semuanya satu persatu.

  Terimakasih untuk semua motivasi dan semangat yang tiada hentinya selama ini kepada penulis.

  Penulis menyadari bahwa dalam penulisan skripsi ini masih jauh dari kata sempurna. Berbagai masukan dan saran dari pembaca sangat dibutuhkan oleh penulis sebagai bahan perbaikan terhadap skripsi ini. Penulis sangat berharap skripsi ini dapat memberikan manfaat yang sangat besar terhadap pengemabangan ilmu pengetahuan khususnya di bidang sosiologi.

  Pangkalpinang, Juli 2016 Penulis

  Muhamad Arrozi

ABSTRAK

  

MUHAMAD ARROZI. Perambahan Hutan Konservasi Dalam Perspektif Coleman

(Studi Di Desa Berbura Kecamatan Riau Silip Kabupaten Bangka). (Dibimbing

oleh Sarpin dan Sujadmi).

  Hutan konservasi adalah kawasan hutan dengan ciri khas tertentu, yang

mempunyai fungsi pokok pengawetan keanekaragaman tumbuhan dan satwa serta

ekosistemnya. Dalam hal ini hutan konservasi yang ada di Desa Berbura

dimanfaatkan ataupun dirambah oleh masyarakat untuk memenuhi kebutuhan

hidup. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk perambahan serta

faktor-faktor yang menyebabkan masyarakat melakukan perambahan hutan

konservasi. Selain itu, peneliti juga bertujuan untuk menggali bagaimana

aktivitas masyarakat dalam melakukan perambahan hutan konservasi yang

berada di Desa Berbura.

  Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori dari James

Samuel Coleman mengenai pilihan rasional yang memusatkan perhatiannya pada

aktor. Dua unsur utama dalam teori pilihan rasional yakni aktor dan sumber

daya. Dalam teori ini juga menjelaskan mengenai berjalan atau berperannya

aktor kolektif, norma, serta aktor korporat sehingga terjadinya keseimbangan di

dalam masyarakat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode

kualitatif deskriptif. Data dalam penelitian ini didapatkan melalui observasi,

wawancara dan dokumentasi. Penentuan informan menggunakan teknik

purposive sampling dengan informan berjumlah 10 orang.

  Hasil penelitian ini menujukan bahwa ada beberapa bentuk dan faktor

masyarakat melakukan perambahan terhadap hutan konservasi. Bentuk

perambahan tersebut antara lain hutan sebagai lahan pertanian, sumber

komoditas, bentuk investasi masyarakat. Sedangkan faktor masyarakat merambah

hutan konservasi yaitu krisis hutan produksi, faktor ekonomi, sumber daya alam

(SDA) yang memadai, komposisi penduduk, kualitas sumber daya manusia

(SDM), dan sistem kelembagaan. Serta dampak yang ditimbulan akibat adanya

aktivitas perambahan hutan yaitu dampak sosial ekonomi dan lingkungan.

Dampak sosial ekonomi dan lingkungan merupakan hasil yang di dapatkan oleh

masyarakat setelah melakukan perambahan hutan yang berpotensi terhadap

kebutuhan didalam masyarakat, serta dampak yang ditimbulkan akibat aktivitas

perambahan hutan yaitu adalah kerusakan hutan konservasi.

  Kata kunci: Masyarakat, Perambahan hutan, Hutan konservasi

  ABSTRACT

  

MUHAMAD ARROZI. The Encroachment of Conservation Forest in Coleman

Perspective (A Study at Berbura Village, Riau Silip Sub-district, Bangka

Regency). (Supervised by Sarpin and Sujadmi) Conservation forest is forest area with certain characteristics which has

main function as preservation of the diversity of plants and animals and their

ecosystems. In this resarch is conservation forest at Berbura village which is

utilized or cut down by the society to fulfill their daily needs. The purpose of this

research is to determine the forms of encroachment and factors affecting society

doing encroachment of conservation forest. Moreover, the purpose of this

research is also to explore how the society activity in doing encroachment of

conservation forest at Berbura village.

  This research uses a theory by James Samuel Coleman on rational choice

which focus on the actor. Two main point in this theory of rational choice are

actors and resources. This theory also explain on the role of collective actor,

norm, and corporate actor so that the balance in the society. Method used in this

research is descriptive qualitative method. The data in this reseach is conducted

through observation, interview, and documentation. Determination of informant

uses purposive sampling technique with a total informant of 10 people.

  The result of this research indicates that there are some forms and factors

effecting society do encroachment of conservation forest. The forms of

encroachment are forest as agricultural land, commodity resource, form of public

investment. While factors effecting encroachment of conservation forest are crisis

of production forest, economic factor, edequate natural resources, composition of

population quality of human resources, and institution system. The arising impact

of forest encroachment is socio-economic impact and environment. Socio-

economic impact and environment impact is the result obtained by the society

after doing forest encroachment which potentially on the society needs, and the

other impact is the damage of conservation forest.

  Keywords: Society, forest encroachment, conservation forest

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL .................................................................................. i

  

LEMBAR PENGESAHAN ....................................................................... ii

LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN PENELITIAN ....................... iii

MOTTO ...................................................................................................... iv

PERSEMBAHAN ....................................................................................... v

KATA PENGANTAR ................................................................................ vi

ABSTRAK .................................................................................................. ix

ABSTRACT ................................................................................................ x

DAFTAR ISI ............................................................................................... xi

DAFTAR TABEL ..................................................................................... xiv

DAFTAR LAMPIRAN .............................................................................. xv

  BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ............................................................... 1 B. Rumusan Masalah ........................................................................ 5 C. Tujuan Penelitian ......................................................................... 5 D. Manfaat Penelitian ....................................................................... 6 1. Manfaat teoretis ...................................................................... 6 2. Manfaat praktis....................................................................... 6 E. Tinjauan Pustaka ........................................................................... 6 F. Kerangka Teoretis ......................................................................... 12 G. Alur Pikir ....................................................................................... 15 BAB II METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian .............................................................................. 17 B. Lokasi Penelitian ........................................................................... 17 C. Objek Penelitian ............................................................................ 18 D. Sumber Data .................................................................................. 18

  1. Data primer.............................................................................. 19 2.

  Data sekunder .......................................................................... 19 E. Teknik Pengumpulan Data ............................................................ 19 1.

  Observasi ................................................................................. 19 2. Wawancara mendalam ............................................................ 20 3. Dokumentasi ........................................................................... 21 F. Teknik Analisis Data ..................................................................... 22 1.

  Pengumpulan data ................................................................... 22 2. Reduksi data ............................................................................ 22 3. Display data ............................................................................. 23 4. Verifikasi dan menarik kesimpulan ........................................ 23

  BAB III GAMBARAN UMUM DESA BERBURA A. Sejarah Desa Berbura .................................................................... 24 1. Dusun Bernai ........................................................................... 24 2. Dusun Buhir ............................................................................ 24 3. Dusun Rambang ...................................................................... 25 B. Sejarah Perambahan Hutan Konservasi Di Desa Berbura ............ 26 C. Kondisi Geografis ......................................................................... 30 1. Sumber daya alam (SDA) ....................................................... 30 2. Kondisi hutan konservasi ........................................................ 31 3. Fungsi hutan ............................................................................ 32 4. Tipologi dan tingkat perkembangan desa ............................... 33 D. Kondisi Demografis ...................................................................... 33 1. Mata pencaharian .................................................................... 33 2. Kondisi kesehatan ................................................................... 34 3. Pendidikan ............................................................................... 35 E. Kondisi Sosial Budaya .................................................................. 37 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Bentuk Perambahan Hutan Konservasi Di Desa Bebura .............. 41 1. Hutan sebagai lahan pertanian masyarakat ............................. 43

  a.

  Waktu/Masa perambahan ................................................... 46 b. Hutan sebagai tempat menanam padi/sawah, sahang dan karet ............................................................................. 48

  2. Hutan sebagai sumber komoditas ........................................... 49 3.

  Bentuk investasi masyarakat ................................................... 51 B. Faktor-faktor Yang Menyebabkan Masyarakat Di Desa Berbura

  Melakukan Perambahan Hutan Konservasi .................................. 54 1.

  Krisis hutan produksi ............................................................... 54 2. Ekonomi ................................................................................... 56 3. Sumber daya alam (SDA) yang memadai ................................ 57 4. Komposisi penduduk ............................................................... 59 5. Kualitas sumber daya manusia (SDM) .................................... 60 6. Sistem kelembagaan................................................................. 62 C. Dampak Yang Ditimbulkan Akibat Perambahan Hutan Konservasi

  Di Desa Berbura ............................................................................. 68 1.

  Sosial ekonomi ......................................................................... 68 2. Lingkungan .............................................................................. 69

  BAB V PENUTUP A. Kesimpulan .................................................................................. 72 B. Implikasi Teori ............................................................................ 75 C. Saran ............................................................................................ 76

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................. 78

LAMPIRAN

  DAFTAR TABEL