EVI DWI KUSUMA PUTRI DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR PUSTAKA
Afriza. (2015). Pengaruh Senam DM Terhadap Kadar Glikosa Darah pada Pasien DM Di Puskesmas LAPAI Nanggalo Padang . Padang. UNP. Alfian, Reza. (2015). Korelasi antara Kepatuhan Minum Obat dengan Kadar
Gula Darah pada Pasien Diabetes Mellitus Rawat Jalan di RSUD Dr,
H. Moch Ansari Shaleh Banjarmasin. Banjarmasin: Journal Pharmascience.
American Diabetes Association. (2006). ADA position statement: standard of
medical care in diabetes-2006. Diab Care . 2005; 29(suppl. 1):S4-S42
American Diabetes Association. (2011). Complete Guide to Diabetes. Canada Library Journal. American Diabetes Association. (2015). Standards Of Medical Care In Diabetes: suppl. Andriani SK.et al. (2013). Evaluasi Hasil Edukasi Farmasi pada Pasien Diabetes
melitus Tipe2 di Rumah sakit Dr Sarjito . Yogyakarta: Jurnal Kefarmasian Indonesia.
Antari, G.A.A., Rasdini, I.G.A., & Triyani, G.A.P. (2012). Besar Pengaruh
Dukungan Sosial terhadap Kualitas Hidup pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 di Poliklinik Interna RSUP Sanglah : Program Studi Ilmu
Keperawatan Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. Ardyana Della. (2014) .Hubungan Pola Makan dengan Status Glukosa Darah
Puasa Pasien DM Tipe2 Rawat Jalan di RS PKU MUhamadiyah Surakarta. Surakarta: UMS.
Ardyana Della (Waspadji et al). (2014). Hubungan Pola Makan dengan Status Glukosa Darah Puasa Pasien DM Tipe2 Rawat Jalan di RS PKU MUhamadiyah Surakarta. Surakarta: UMS.
Astuti C.M et al. (2013). Faktor- faktor yang berhubungan dengan pengendalian
Kadar Glukosa Darah Pasien DM Tipe 2 Rawat Jalan di Poliklinik
Penyakit Dalam RSJProf Dr Soerojo Magelang. Magelang: UI
BPOM. (2006). Kepatuhhan Pasien:Faktor Penting dalam Keberhasilan Terapi.
Jakarta: BPOM RI. Courtney Moor mary. (2012). Terapi Diet dan Nutrisi. Jakarta: Hipokrates. Culig, Josip., Mercel Leppe. (2014). From Morisky to Hill Bone; Self Report
Scale For Measuring Adherence to Medication. Coll Antoprol Dahlan Sopiyudin. (2012). Statistik untuk Kedokteran dan Kesehatan. Jakarta: Salemba Medika. David B. Suck, et al. (2011). Guidelines and Recommendations for Laboratory Analysis in the Diagnosis and Management of Diabetes Mellitus .
Amerika: Clinical Chemistry. Depkes. (2005). Pharmaceutical Care untuk Penyakit Diabetes Melitus.
Direktorat Bina Farmasi Komunitas dan Klinik Ditjen Bina Kefarmasian dan Alat Kesehatan Departemen Kesehatan RI. Jakarta. Derek, et al. 2017. Hubungan Tingkat Stress dengan Kadar Gula Darah pada
Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 di Rumah Sakit Pancaran Kasih GIMN Menado. Menado: E-Journal Keperawatan. Deokes. (2007). Pedoman Konseling Pelayanan Kefarmasian di sarana kesehatan . Jakarta: Depkes RI. Depkes. (2008). Pedoman Teknis Penemuan dan Tatalaksana Penyakit Diabetes
Melitus . Cetakan II Direktorat Pengendalian Penyakit Tidak Menular
Direktorat Jenderal Pengendalian Penyakit dan Kesehatan Lingkungan Departemen Kesehatan RI. Jakarta
Dewi P.A. (2012). Faktor Resiko Perilaku yang Berhubungan dengan Kadar
Gula Darah Pada Penderita DM Tipe 2 di RSUD Kabupaten KarangAnyar. Semarang. FKM UNDIP.
Dinkes Jateng. (2015). Buku Saku Kesehatan Triwulan 3 Tahun 2015. Semarang: Dinkes Jateng. Ejeta, F., Y. Messay. (2015). Patient Adhrerence to Insulin Therapy in Diabetes
Type 1 and Type 2 in Chronic Ambulatory Cliniv of Jimma University Specialized Hospital : Jumma Ethiopia. International Journal of Pharma
Sciences and Research. Vol. 6 No. 4 Fajarul, A., Ahmad, R,. Anin W. (2011). Associated Between Family Support with
Self Care Behavior of Patients with Diabetes Mellitus Type 2. Nursing
Journal of STIKes Insan Cendekia Medika Jombang Volume 2 No.002 September 2011. Febriana, Reni. (2014). Hubungan kepatuhan DIIT dengan Kadar Gula Darah Sewaktu pada pasien DM tipe 2 di Rawat Inap RS Sukoharjo.
Surakarta: Fakultas Kedokteran Muhammadiyah Purwokerto Surakarta Friedman,MM Bowden,V R dan Jones, E.G. (2010).Buku Ajar Keperawatan
Keluarga: Riset teori dan praktik ,alih bahasa,akhir Yani S. Hamid dkk
;Ed 5 Jakarta :EGC Garnita Dita. (2012). Faktor Risisko DM di Indonesia. Jakarta: UI. Hapsari PN. (2014). Hubungan Antara Kepatuhan Penggunaan Obat dan Keber hasilan Terapi pada Pasien DM Instalasi Rawat Jalan di RS”X”.
Surakarta: UMS. Hensarling, J. (2009)
. Development and physicometric testing of hanserling’s Diabetes of Family Support scale, a dissertation . Degree of Doctor of
Philosophy in The Graduate sch ool of The Texa’s women University. Hidayat, A Aziz Alimul. (2007). Metode Penelitian Keperawatan dan Teknik Analisis Data. Jakarta: Salemba Medika.
Holt Paula. (2009). Diabetes In Hospital A Practical Approach For Healthcare PRoffesionals : Wiley BlackWell.
Irawan Dedy. (2010). Prevalensi Faktor Risisko dan Kejadian Diabets Melitus
Tipe2 di Daerah Urban Indonesia( Analisa Data Sekunder Riskedas 2007) . Jakarta: UI.
Irawan Dedy (Suyono). (2010). Prevalensi Faktor Risisko dan Kejadian Diabets
Melitus Tipe2 di Daerah Urban Indonesia( Analisa Data Sekunder Jakarta: UI. Riskedas 2007).
Isnani RD. (2012). Evaluasi Kepatuhan dan Rasionalitas Penggunaan Terapi
Kombinasi Oral Insulin (TKOI) serta Pengaruhnya Terhadap Kontrol Gula Darah pada Pasien DM Rawat Jal an RSUD “X” 2102. Surakarta: UMS.
Isworo, A. Saryono. (2010). Hubungan Depresi dan Dukungan Keluarga
terhadap Kadar Gula Darah Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 di RSUD Sragen. Purwokerto: Jurnal Keperawatan Soedirman (The Soedirman
Journal of Nursing), Volume 5, No.1 Maret 2010 Keban Sesilia A. et al. (2013). Evaluasi Hasil Edukasi Farmasis pada Pasien DM
Tipe 2 di RS Dr. Sardjito Yogyakarta . Yogyakarta: JUrnal Kefarmasian Indonesia.
Kemenkes RI. (2011). Brosur Diet Diabetes Melitus. Kementerian Kesehatan RI Direktorat Bina Gizi Subdit Bina Gizi Klinik. Kurniawan Indra. (2010). Diabetes Mellitus Tipe 2 pada Usua Lanjut.Bangka Balitung : Majalah Kedokteran Indonesia. Kusuma W. Alfiah M. (2014). Hubungan Dukungan Keluarga dan Pengendalian
Kadar Gula Darah dengan Gejala Komplikasi Mikrovaskuler . Jurnal
Berkala Epidemiologi, Vol.1 Hal. 1-12 Konsesus Diabetes Melitus. (2009). Konsensus Nasional Pengelolaan Diabetes . Jakarta. Ikatan Dokter Anak Indonesia.
Melitis Tipe 1
Konsesus Diabetes Melitus. (2015). Konsesus Nasioanal Pengelolaan Diabetes Melitus Tipe 2 . Jakarta. Ikatan Dokter Anak Indonesia. Notoatmojo soekidjo. (2012). Metodologi Penelitian Kesehatan.Jakarta: PT Rineka Cipta. Nugroho SA, Purwanti. (2010). Hubungan Antara Tingkat Stress dengan Kadar Gula Darah pada Pasien DM di Wilayah Kerja Puskesmas Sukoharjo .
Kartasura: FIK UMS. Nursalam. (2013). Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan: Pendekatan Praktis .Jakarta: Salemba Medika.
Mulyani R. (2016). Hubungan Kepatuhan dengan Keberhasilan Terapi Berbasis
Kombinasi Insulin dan Obat AntiDiabetik Oral pada Pasien DM Tipe2 di Instalasi Rawat Jalan Rumah Sakit Umum Banjarmasin .
Banjarmasin: Rakernas dan PIT IAI 2016. Osterberg, Blaschke. (2005). Adherence to Medication.: The New England Journal of Medicice.
Holt Paula. (2009). Diabetes in Hospital A Practical Approach For HealthCare Proffesionals : Willey- BlackWell. PERKENI. (2006). Konsensus Pengelolaan dan Pencegahan Diabetes Mellitus Tipe 2 di Indonesia, Penerbit PERKENI, Jakarta. Plakas, Sotirios et al. (2010). Validasi of the 8-item Moriskiy Medication
Adherence Scale in Cronically III Ambulatort patients In Rural Greece .Scientific Research Publising.
Power Margaret A, et al. (2015). Diabetes Self management Education and
Support in Type 2 Diabetes: A Joint Position Statement Of The American Diabetes Association,The American Association of Diabetes Educators,and the Academy of the Nutrition and Diatetics .USA.The Diabetes Educator.
Puspitasari. (2012). Analisis Efektivitas Pemberian Booklet Obat Terhadap
Tingkat Kepatuhan ditinjau dari Kadar Hemoglobin Terglikasi dan Morisky Medicine Adherence (MMAS-8) pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 di Puskesmas Bakti Jaya Depok . Depok: FMIPA UI.
Rachmawati. Safitri D. (2015). Gambaran Kontrol dan Kadar Gula Darah pada Pasien Diabetes Melitus di Poliklinik Penyakit Dalam RSJ Prof. Dr.
Soerojo . Magelang: Jurnal Keperawatan Vol. o1, No.10. Raharjo AS. (2015). Hubungan Tingkat Pengetahuan dan Sikap dengan . Surakarta:
Kepatuhan Diet DM pada penderita DM di Desa Gonilan UMS.
Rahmawati Fuji,Elsa Pudji Setiawati,Tetti Solehati. (2014). Pengaruh Dukungan
Keluarga Terhadap Kualitas Hidup Pasien Diabetes Mellitus Tipe 2 Surabaya.Universitas Padjajaran.
Ramadhan N. et al. (2015). Karakteristik Penderita DM Tipe2 Berdasarkan
Kadar HBA1c di Puskesmas Jaya Baru Banda Aceh . Aceh:Loka
Penelitiian dan Pengembangan Biomedis Riskedas. (2014). Situasi dan Analisis Diabetes. Jakarta: KEMENKES RI Rismayanthi Cerika. (2010). Terapi Insulin Sebagai Alternatif Pengobatan Bagi Penderita Diabates. Yogyakarta.Medikora.
Rinto Nidya A, Sunarto,Ika Fidianingsih. (2008). Hubungan Antara Sikap,
Perilaku dan Partisipasi Keluarga Terhadap Kadar Gula Darah Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 di RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta Bulan Januari-Juli 2008 .Yogyakarta. Fakultas Kedokteran UII.
Rowa S H. et al. (2014). Identifikasi Penggunaan Bahan Makanan Indeks Glikmik
Rendah dan Kadar Gula Darah Pasien DM Tipe2 di RSUD Saliwagang Maros. Makasar: Media Gizi Pangan.
Septianingrum E et al. (2016). Review Indeks Glikemik Beras: Faktor- Faktor
yang Memepengaruhi dan Keterkaitannya Terhadap Kesehatan Tubuh: Jurnal
Kesehatan.Setyowati Sri. S.Kep dkk. (2008). Asuhan Keperawatan Keluarga, Konsep dan Aplikasi Kasus . Jogjakarta: Mitra Cendikia. Syauqy Ahmad. (2015). Perbedaan Kadar Glukosa Darah Puasa Pasien Diabetes
Melitus Berdsarkan Pengetahuan Gizi, Sikap, dan Tindakan di Poli Penyakit Dalam Rumah sakit Islam Jakarta .Jakarta: Jurnal Gizi
Indonesia. Sugiyono. (2009).Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D.Bandung: Alfabeta.
Tumilah. (2010). Pengaruh Pendidikan Kesehatan Terhadap Kepatuhan Diet pada Pasien Diabetes Melitus di Rumah Sakit Emanuel Banjar Negara .
Banyumas: Universitas Muhammadiyah Purwokerto Wardani AK et al. (2014). Hubungan Dukungan Keluarga dan Pengendalian Kadar Gula Darah dengan Gejala Komplikasi Mikrovaskuler .
Surabaya: Jurnal Berkala Epidemiologi Warta Penelitian dan Pengembangan Pertanian. (2007). Sehat dengan Pangan
Undeks Glikemik Rendah . Bogor: Warta Penelitian dan Pengembangan Pertanian.
Widowati S et al. (2009). Penurunan Indeks Glikemik Berbagai Varietas Beras
Melalui Proses Pratanak. Bandung: IPB
Wijaya Nyoman. et al. (2015). Profil Kepatuhan Pasien Diabetes Mellitus
Puskesmas Wilayah Surabaya Timur dalam Menggunakan Obat dengan Metode PillCount .Surabaya.
Wofram Taylor Faramas Ismael Beilgi. (2011). Efficacy of High-Fiber Diets in The management of type 2 Diabetes Mellitus . Endocrine Practice Vol.
17 No. 1. Yuliani A, Nurul M. 2014. Analisis Tingkat Kepatuhan Penggunaan Obat
Antidiabetes serta Faktor- Faktor yang Mempengaruhi Kepatuhan pasien DM Tipe 2 di Instasi Rawat Jalan PKU Muhammadiyah
Bandung. Yogyakarta. UMY. Yusra, Aini. (2010). Hubungan antara Dukungan Keluarga dengan Kualitas
Hidup Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 di Poliklinik Penyakit Dalam
. Jakarta: FIK U
Rumah Sakit Umum Pusat Fatmawati Jakarta