Program Aplikasi Inventory Menggunakan Visual Basic 6 Dan SQL Server (Studi Kasus Pada Home Industri Pinus) Skripsi Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Sains Dan Teknologi Jurusan Informatika

  Program Aplikasi Inventory Menggunakan Visual Basic 6 Dan SQL Server (Studi Kasus Pada Home Industri Pinus) Skripsi Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Sains Dan Teknologi Jurusan Informatika Disusun Oleh : Nama : Yanuar Kristanto Nim : 005314069 JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA

  Applcation Program Of Inventori With Visual Basic 6 And Sql Server ( Case Study : Pinus Home Industri ) A Thesis Presented as Partial Fulfillment of the Requirement To Obtain the Sarjana Sains And Technology Degree In Departement of Informatics Technology Written by : Nama : Yanuar Kristanto Nim : 005314069 DEPARTEMENT OF INFORMATIC TECHNOLOGY FACULTY OF SAINS AND TECHNOLOGY SANATA DHARMA UNIVERSITY YOGYAKARTA 2007

  

Persembahan

  Karyaku Ini kupersembahkan untuk yang kukasihi : Tri Tunggal yang Esa. Allah Bapa, Putra dan Roh Kudus yang telah memberikan Kasih dan Pengampunan kepadaku.

  Keluargaku yang kukasihi, mama dan papa yang telah memberikan kasih dan sayangnya dalam membimbing aku. Kakakku Cik Iin, Koh Penghan, Cik Piyan dan Koh Sekliang yang selalu memberikan dukungan. Terimakasih atas dukungannya.

  Semua teman baikku Agus, Yudi, Andre, Budi, Robert, Agung, Alex, Duwik, Adi, Adi, Anes, Marga dan Andre terimakasih untuk semua yang diberikan kepadaku yang tidak bisa aku sebutkan satu-satu. Juga teman-teman yang selalu memberikan dukungan.

  

ABSTRAKSI

  Pinus adalah sebuah home industri tas yang membutuhkan sebuah program aplikasi berbasis computer untuk mengelolola data – data semua transksi. Transkasi – transaksi yang akan direkam meliputi : data master bahan, data master barang, data master karyawan, data master supplier, data transaksi pembelian dan data produksi. Selain itu system ini akan menggunakan system multi user dimana setiap user dapat mengakses data sesuia keperluan user. Dari segi keamanannya nantinya akan dibuat secara file sharing dimana tidak semua user dapat mengakses data yang bukan menjadi haknya.

  Program ini nantinya akan mampu menangani semua permasalahan yang muncul sebelum adanya program aplikasi ini. Masalah – masalah yang sering muncul adalah sebagai berikut :

  1. Pihak manajemen mengalami kesulitan dalam mencari informasi persediaan stock barang dan bahan.

  2. Pihak manajemen mengalami kesulitan dalam mengelola data transaksi pembelian dan penjualan karena seringnya terjadi perubahan data.( Misalnya : harga barang, harga bahan dan jumlah barang)

  3. Pihak produksi kesulitan dalam menentukan jumlah stok bahan yang ada untuk pembuatan barang. Begitu juga bagian penjualan kesulitan dalam menentukan jumlah stok barang yang ada. Dengan demikian home industri ini dapat terbantu untuk menangani masalah – masalah yang timbul secara efektif dan efesien. Selain itu pengetahuan penulis akan bertambah dengan pembuatan program aplikasi ini.

  

ABSTRACT

  Pinus is a bag home industri that need an application programe based computer to manage all transaction data. Transactions that will be record included : master material data, master produk data, master employee data, master suplier data, buying transaction data and production data. Beside that, this sistem will used multi sistem user which each users can accessd data appropriate that users need. From the security side this sistem will be make in a file sharing manner wich not all users can accesss data that not their right.

  This program will be able to handle all problems which appear before this application program exist. Problems that frequently appear such as :

  1. Management have dificulty to looking for stock information about matereial and produk.

  2. Management have dificulty in organise purchase and selling transaction data because the data changing everytime.( Example : material cost, produk cost and quantity of produk and material)

  3. Production have difficulty to determine material stock quantity for production process. Marketting also have dificulty to determine stock quantity. Thus, this home industry can be helped to handle problems that appear effectifly and effesienly. Besides that the writter knowledge will be increase because of making this aplication program.

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA

  Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis tidak memuat bagian orang lain, kecuali yang telah disebutkan dalam kutipan dan daftar pustaka layaknya karya ilmiah.

  .............................

  Yanuar Kristanto

KATA PENGANTAR

  Segala Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala berkat, rahmat dan kasih-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir yang berjudul Sistem Informasi Inventori Menggunakan Visual Basic 6 Dan SQL Server dengan baik. Tugas akhir ini disusun guna memenuhi salah satu persyarat untuk memperoleh gelar Sarjana Teknik di Jurusan Teknik Informatika, Universitas Sanata Dharma.

  Penulis menyadari dalam penyusunan tugas akhir ini tidak terlepas dari bantuan, saran serta dukungan dan juga fasilitas dari berbagai pihak yang sangat bermanfaat bagi penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan tugas akhir ini . Maka dalam kesempatan ini penulis mengucapkan terimakasih yang sebesar – besarnya kepada :

  1. Bapak Alb. Agung Hadiatma, S.T., M.T selaku dosen pembimbing yang telah meluangkan banyak waktu untuk memberikan bimbingan dan pengarahan selama penyusunan tugas akhir.

  2. Ibu Agnes Maria Polina, S.Kom., M.Sc, selaku dosen Ketua Jurusan Teknik Informatika yang telah memberikan kesempatan dan fasilitas untuk menyelesaikan studi pada Jurusan Teknik Informatika.

  3. Bapak Ir. Gregorius H., S.J.,S.S.,.B.S.T.,MA.,.M.Sc., selaku Dekan Fakultas Teknik, Universitas Sanata Dharma yang telah memberikan dukungan dan kesempatan untuk menyelesaikan studi.

  4. Para dosen dan karyawan Fakultas Teknik Universitas Sanata Dharma khususnya dosen Program studi Teknik Informatika yang telah memberikan bekal pengetahuan kepada penulis.

  5. Papa, Mama, Saudaraku Cik Iin, Koh Penghan, Cik Piyan, Koh Sekliang yang telah memberikan perhatian, kasih sayang, doa dan dukungan yang sangat besar kepada penulis.

  6. Semua teman baikku Agus, Yudi, Andre, Budi, Robert, Agung, Alex, Duwik, Adi, Adi, Anes, Marga dan Andre terimakasih untuk semua yang diberikan kepadaku yang tidak bisa aku sebutkan satu-satu. Juga teman- teman yang selalu memberikan dukungan..

  7. Rekan – rekan Teknik Informatika angkatan 2000. Terimakasih buat persahabatannya.

  Penulis menyadari bahwa tugas akhir ini masih banyak kekurangannya dan masih memerlukan perbaikan. Untuk itu , penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari pembaca. Atas kritik dan saran yang diberikan , penulis mengucapkan terima kasih. Semoga bermanfaat, Amin.

  ............................

  Yanuar Kristanto

  

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .............................................................................................. i HALAMAN PERSETUJUAN............................................................................... ii HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................... iii HALAMAN PERSEMBAHAN ............................................................................ iv ABSTRAKSI .......................................................................................................... v ABSTRACT............................................................................................................. vi PERNYATAAN KEASLIAN KARYA................................................................ vii KATA PENGANTAR............................................................................................ viii DAFTAR ISI........................................................................................................... xi DAFTAR GAMBAR.............................................................................................. xv DAFTAR TABEL.................................................................................................. xix

  BAB I. PENDAHULUAN

  1.1 . Latar Belakang Masalah ……………………………………………….....

  1 1.2. Batasan Masalah …………………………………………………………. ...

  1 1.3. Tujuan Penelitian …………………………………………………………...

  2

  1.4. Rumusan Masalah ……………………………………………………………

  2 1.5. Metodeologi Penelitian ……………………………………………………...

  3 1.6. Sistematika Penulisan…………………………………………………….....

  3 BAB II. LANDASAN TEORI.

  2.1. Sistem Informasi ………………………………………………………….....

  5

2.1.1 Elemen Sistem Informasi …………………………………………………

   5

   7

   9

   10

   2.1.3. Siklus Informasi ……………………………………………………… 2.2. Database …………………………………………………………………….

  

2.1.2 Komponen Sistem Informasi …………………………………………

2.21. Perkembangan database……………………………………..………

  15

   2.2.3. Arstitektur Database ………………………………………………… 2.2.4. Entity Relationship Model (E-R Model)……………………………..

  11

  

3.1.2 Identifikasi Masalah ………………………………………..….…

  

3.1.1 Deskripsi Organisasi ………………………………………..….…

   2.6. Koneksi SQL SERVER 2000 dengan Visual Basic ……………………

   2.5. Visual Basic 6.0……………………… …………………………………

   2.4. Aplikasi Client – Server …………………………………………………

   2.3. Basis data SQL SERVER 2000…………………………………………

  

2.2.5.4. Simpanan Data …………………………………………………

  2.2.5.3 Proses ………………………………………………………………

  2.2.5.2. Arus Data …………………………………………………………

  2.2.5.1. Kesatuan Luar/Entity……………………………………………

   2.2.5. Data Flow Diagram ……………………………………………………

   2.2.2. Istilah – Istilah yang ada pada pembuatan database ………………

  16

  12

  13

  14

BAB III. ANALISA DAN DESAIN SISTEM 3.1. Analisa Sistem …………………………………………………………..…..

   21

  21

  20

  17

  17

  17

  16

  16

  16

   22

3.2 Desain Sistem ……………………………………………………..…

   30

3.2.1. Desain Basis Data …………………………………………..…………….

  30

   30

  32

  36

  40

  46

  48

   3.2.2.2 Desain Interface Untuk Output Data……………… 3.2.2.3 Desain Menu…………………………………………..

   3.2.2.1 Desain User Interface untuk Proses Input Data……

   3.2.1.2. Logical Desain (Relational Model) ………………

3.2 2. Perancangan User Interface ………………………………..

BAB IV. IMPLEMENTASI SISTEM

   58

  4.3. Membuat Antar Muka .………………………………………………. …… 4.4.1. Menu File Menu Admin, Gudang dan Produksi………………….

  50

   4.4.2.1.Form untuk melihat data laporan dan cetak laporan…………

  

4.4.1.11Sub Produks Jadi ………………………………………………

  

4.4.1.10Sub Menu Data Stock Gudang Produks ………………………

  

4.4.1.8. Sub Menu Data Stock Gudang Barang Mentah………………

  

4.4.1.7. Sub Menu Data Produksi………………………………………

  4.4.1.6. Sub Menu Data Produk Keluar…………………………………

  

4.4.1.5. Sub Menu Data Produk Jadi……………………………………

   4.4.1.4. Sub Menu Data Barang Mentah Masuk………………………

  

4.4.1.3. Sub Menu Data Barang Mentah ………………………………

  

4.4.1.2. Sub Menu Data Suplier …………………………………………

  

4.4.1.1. Sub Menu Data Admin …………………………………………

  4.2. Pembuatan Database..……………………………………………………. …

   60

   4.1 Sistem Yang Digunakan.............................................................................. …

  50

  51

  57

  71 3.2.1.1 Conceptual Design ( E-R model ) ………………..

   57

  71

   67

   66

   65

  64

   62

  71

  4.4.2 Menu File Laporan ………………………………….......…………

  72 4.4.2.2. Laporan Data Barang……………………………….......………..

  73 4.4.2.3. Laporan Data Barang Masuk .................................... ..................

  73 4.4.2.4. Laporan Data Barang keluar....................................... .................

  74 4.4.2.5. Laporan Data Produksi………………………………….......…...

  74

  4.5.Analisa Hasil Implemetasi…………………………………………….......…

  75

4.5.1. Kelebihan Program................................................................. .......

  75

  4.5.2 Kekurangan program................................................... …………

  75 BAB V. PENUTUP 5.1. Kesimpulan ......................................................................................................

  76 5.2. Saran.................................................................................................................

  76 DAFTAR PUSTAKA...............................................................................................

  77

  

DAFTAR GAMBAR

  7 Gambar 2.1. Blok Komponen Sistem Informasi …………………………….....

   9 Gambar 2.3 Siklus Informasi..................................................................................

   14 Gambar 2.2. Relationship One To One................................................................

   15 Gambar 2.4. Relationship Many to Many ……………………………………..

   15 Gambar 2.4. Relationship Many To Many...........................................................

   21 Gambar 3.1. Struktur Organisasi..........................................................................

   24 Gambar 3.2. Context Diagram.......................................................................... .....

   25 Gambar 3.3 Diagram Berjenjang pada Sistem Informasi Pinus.................... …

  26 Gambar 3.4 Data Flow Diagram level 1 Sistem Informasi Pinus....................

Gambar 3.5. Data Flow Diagram Level 1 untuk Proses 1 Sistem Informasi

   27 Pinus.......................................................................... ..... .......................... .. ..........

Gambar 3.6. Data Flow Diagram Level 1 untuk Proses 2 Sistem Informasi

  28 Pinus.......................................................................... ..... .......................... .. ..........

Gambar 3.7. Data Flow Diagram Level 1 untuk Proses 3 Sistem Informasi

  29 Pinus.......................................................................... ..... .......................... .. ..........

  31 Gambar 3.8. E – R Diagram................................... ..... .......................... .. ..........

  32 Gambar 3.9 Relasi Antar Tabel......................... ..... .......................... .. .......... .....

  40 Gambar 3.10 Form Login Karyawan.................... ..... .......................... .. ...... .....

  41 Gambar 3.11 Form Data Karyawan.................... ..... .......................... .. .............

  41 Gambar 3.12. Form Data Suplier................... ..... .......................... .. ....... ..... .....

  42 Gambar 3.13. Form Data Barang Mentah............................................................

  42 Gambar 3.14. Form Data Barang Masuk.............................................................

Gambar 3.16. Form Data Produk Keluar.............................................................Gambar 3.28 Sub Menu Laporan...........................................................................Gambar 3.20. Form Produksi........................................................... ....................Gambar 3.21. Form Laporan ................................................................... .............Gambar 3.22. Laporan Data Barang..................................................... ...............Gambar 3.23. Laporan Data Barang Masuk........................................................Gambar 3.24. Laporan Data Data Barang Keluar...............................................Gambar 3.25. Laporan Data Produksi..................................................................Gambar 3.26. Menu Utama Program...................................................................Gambar 3.27. Sub Menu Administrasi..................................................................Gambar 4.1 Form Login Karyawan...................................................................

  67 Gambar 3.17. Form Data Pemakaian Bahan Mentah.................................. ......

Gambar 4.2 Form Menu Utama................................................................ ............Gambar 4.3 Submenu Admin, Gudang, dan Produksi......................................Gambar 4.4 Form Pegawai..................................................................... .............Gambar 4.5 Form Data Suplier............................................................... ..............Gambar 4.6 Form Data Barang Mentah................................................. .............Gambar 4.7 Form Data Barang Masuk................................................................Gambar 4.8 Form Data Barang Jadi........................................................... .........Gambar 4.9 Form Data Produk Keluar................................................................Gambar 4.10 Form Data Produksi.................................................................. ......Gambar 3.18. Form Data Stock gudang Bahan Mentah................................. .... Gambar 3.19.Form Data Stok Gudang Produk ...................................................

  66

  43

  48

  44

  44

  47

  45

  46

   46

  47

  47

  47

  48

  65

  49

  51

  52

  57

  57

  58

  60

  62

  64

Gambar 4.11 Form Data Stok Gudang Barang Mentah.....................................Gambar 4.13 Form Produk jadi............................................................. ............

  71

  72

  73

  73

  74

   74 Gambar 4.14 Form Laporan..................................................................................

Gambar 4.15 Laporan Data Barang...........................................................

  .........

Gambar 4.16 Laporan Data Barang Masuk.................................... .....................Gambar 4.17 Laporan Data Barang Keluar................................................... .....Gambar 4.18 Laporan Data Produksi........................................... .......................

  DAFTAR TABEL

  34

  33

  33

  14

   36

  35

  34

  34

Tabel 2.1. Simbol Konsep E-R ……………………………………………… Tabel 3.1 Tabel User..................................................................................... ........Tabel 3.9 Tabel Kegunaan Form...........................................................................Tabel 3.7 Tabel Gudang Barang Jadi...................................................................Tabel 3.6 Tabel Barang Mentah................................................................ ............Tabel 3.5 Tabel Produksi................................................................................Tabel 3.4 Tabel Gudang Bahan Mentah...............................................................Tabel 3.3 Tabel Suplier...................................................................................Tabel 3.2 Tabel Barang Jadi.........................................................................

  33

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH Pinus adalah sebuah perusahaan kecil menengah yang bergerak dibidang

  pembuatan tas. Tas – tas yang diproduksi antara lain tas kerja, tas sekolah, tas pendaki gunung, tas pinggang, tas laptop, tas seminar tas serguna maupun tas yang didesain oleh para pelanggan sendiri.

  Didalam setiap transaksi penjualan barang semua transaksi akan dicatat kedalam sebuah buku catatan ( Buku Penjualan barang). Begitu juga dengan transaksi pembelian barang mentah setiap transaksi yang dilakukan akan dicatat kedalam buku catatan Pembelian Barang. Selama masih menggunakan sistem manual pihak perusahaan Pinus mengalami beberapa permasalahan antara lain : pencatatan barang – barang mentah berasal dari suplier yang masih menggunakan sistem manual. Hal ini akan menyulitkan bagian gudang karena ada banyak suplier yang menyuplai barang mentah tersebut sehingga bagian gudang kesulitan untuk mengecek suplier mana saja yang telah mengirimkan barang tersebut.Selain itu perbedaan data barang yang ada didalam gudang dengan data yang terekam didalam buku catatan hal ini akan menimbulkan masalah yaitu apabila ada barang yang hampir habis maka bagian gudang tidak dapat mendeteksi sehingga ketika barang tersebut benar – benar habis sedangkan barang tersebut merupakan barang yang pokok maka bagian produksi akan mengalami kesulitan untuk memproduksi barang.

  Selain itu apabila pelanggan ingin menanyakan apakah barang yang dia pesan sudah jadi atau belum maka bagian gudang harus mengecek satu persatu barang yang sudah jadi. Apabila barangnya dalam jumlah yang banyak maka bagian gudang akan mengalami kesulitan dalam menentukan jumlah pasti barang tersebut, apabila buku catatan tersebut tiba – tiba menghilang maka perusahaan Pinus akan kesulitan untuk menentukan barang yang masih ada didalam gudang.

  B. BATASAN MASALAH

  Yang akan dikerjakan penulis meliputi pembuatan sistem informasi yang didalamnya terdapat proses transaksi – transaksi yang akan direkam meliputi : proses inventory dan barang jadi. Pihak – pihak yang terkait antara lain : supplier, bagian gudang dan bagian produksi.

  C. TUJUAN DAN MANFAAT PENELITIAN

  Tujuan dan manfaat pembuatan Sistem Informasi ini adalah sebagai berikut : Membuat sebuah sistem aplikasi yang dapat mendukung kinerja industri Pinus didalam pengelolaan dan penyimpanan data supaya lebih tepat dan akurat serta membantu setiap permasalahan yang ditimbulkan ketika perusahaan tersebut belum menggunakan sisitem komputerisasi, seperti data yang hilang, data disimpan didalam kumpulan data yang tidak sejenis ( data barang mentah disimpan kedalam data yang sudah jadi ), kesulitan dalam pencarian data yang akan digunakan karena kepentingan mendadak serta pengecekan barang - barang pesanan yang sudah jadi.

  D. RUMUSAN MASALAH

  Rumusan masalahnya yaitu : Bagaimana membangun sebuah sistem informasi inventory pada perusahaan Pinus dengan mengunakan bahasa pemrograman Visual Basic 6.0.

  E. METODOLOGI PENELITIAN

  Metode Penelitian dalam TA ini adalah dengan melakukan beberapa hal antara lain :

  1. Survei : menanyakan apa saja yang diperlukan untuk pembuatan system yang baru.

  2. Pengumpulan data : yaitu dengan mengumpulkan data – data yang berhubungan dengan system. Serta dengan melakukan wawancara terhadap semua bagian yang berhubungan dengan system.

  3. Studi Pustaka : mempelajari buku – buku yang berhubungan dengan Visual Basic maupun lewat internet.

  4. Perancangan : merancang database dan program dengan menggunakan metode terstruktur.

  5. Implementasi : mengimplementasikan program yang dibuat dengan Visual Basic.

  6. Evaluasi melakukan pengujian dan evaluasi system dengan cara melakukan studi kelayakan system yang sudah jadi.

F. SISTEMATIKA PENULISAN

BAB I :PENDAHULUAN Bagian ini meliputi latar belakang masalah, batasan masalah, tujuan dan

  manfaat penelitian. rumusan masalah, metodologi penelitian serta sistematika penulisan.

  BAB II : DASAR TEORI Bagian ini membahas mengenai pengertian database server, serta konsep dasar client - server. BAB III : ANALISA DAN DESAIN SISTEM Dalam bab 3 ini terdapat analisa untuk perancangan sistem yang nantinya dibuat. Selain itu juga berisi desain sistem. BAB IV : IMPLEMENTASI Dari hasil analisa perancangan sistem maka selanjutnya adalah pelaksanaan untuk pembuatan sistem yang sebenarnya. BAB V : ANALISA HASIL Dari hasil pembuatan sistem secara nyata maka dilakukan evaluasi

  terhadap sistem yang dibuat. Akan dapat dilihat dampaknya terhadap kelangsungan kinerja home industri tersebut apakah dapat membantu atau tidak.

BAB II LANDASAN TEORI

2.1 Sistem Informasi

  Pada dasarnya sistem informasi adalah cara untuk mengatur dan mengelola data secara efektif dan efisien. Tujuan dari dibuatnya sistem informasi adalah untuk mencapai tujuan. Informasi saat ini memang sangat diperlukan karena informasi merupakan kunci atau jalan untuk mencapai tujuan akhir suatu badan organisasi. Dari data – data yang ada nantinya akan diolah dan hasilnya adalah informasi tersebut. Oleh karena itu definisi dari sistem informasi adalah : sustu sistem yang mengolah data untuk menghasilkan segala informasi kepada semua pihak pemakai yang membutuhkan.

2.1.1 Elemen Sistem Informasi

  Didalam penyusunan sebuah system informasi diperlukan beberapa elemen yaitu :

  1. Input : media dan metode untuk pengumpulan data.

  2. Model : merupakan kombinasi dari model prosedur, model logika dan model matematik untuk memproses input data, menyimpan dalam database dan untuk menghasilkan informasi yang diinginkan.

  3. Output : hasil dari system informasi.

  4. Database : kumpulan data yang saling berelasi yang tersimpan pada simpanan luar.

  5. Teknologi , yang terdiri dari tiga bagian :

  a. Teknisi : orang yang mengerti teknologi dan membuatnya berfungsi seperti yang diharapkan.

  b. Hardware : perangkat keras.

  c. Software : perangkat lunak . Definisi dari Sistem Informasi menurut Robert A.Leith dan K. Rescoe

  Davis adalah suatu system dalam sebuah organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengiolah transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi serta menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan – laporan yang diperlukan .

  

1

Sebuah sistem informasi yang baik haruslah memiliki kriteria – kriteria

  sebagai berikut :

  

  1. Dapat memberikan informasi yang cermat tepat waktu dan akurat atau berkualitas.

  2. Mempunyai peranan yang kuat dalam perencanaan, analisis dan pengendalian manajeman untuk mengoptimalisasi guna pertumbuhan manajemen. Urutan – urutan siklus hidup system menurut Robert A.Leitch / K. Roscoe Davis adalah sebagai berikut :

  1. Analisa Sistem a. Definisi kebutuhan dan pendekatan alternative.

  b. Definisi system secara umum atau secara konsep.

  2. Desain dan implementasi Sistem

  a. Desain Sistem terinci b. Rancang bangun program dan perencanaan implemantasi.

  c. Pemrograman dan pengesetan.

  d. Pengesetan Sistem.

  e. Konversi.

  f. Implementasi.

  3. Penilaian Sistem.

2.1.2. Komponen Sistem Informasi

2 John Burch dan Garry menyatakan bahwa sistem informasi terdiri dari

  komponen – komponen yang juga disebut sebagai blok bangunan, yaitu blok masukan , blok model, blok keluaran blok teknologi, blok basis data dan blok kendali.

2 Input Model Output

  Teknologi database control User

  User User User

  User User

Gambar 2.1 Blok Komponen Sistem Informasi

2 Teguh Wahyono, SISTEM INFORMASI (Konsep Dasar. Analisa Desain dan Implementasi ),

  Keterangannya adalah sebagai berikut :

  a. Blok Model Adalah blok dimana data input nantinya akan dimanipulasi secara logika, model matematik dan kombinasi prosedur untuk menghasilkan output yang diinginkan . b.Blok Keluaran

  Dari hasil proses nantinya akan dikeluarkan hasil yang berupa informasi dimana informasi tersebut akan diperlukan bagi semua yang menggunakan system tersebut.

  c. Blok Basis Data Adalah blok yang menyimpan data – data yang satu sama lainnya saling berhubungan. Basis data tersebut tersimpan didalam komputer yang kemudian dimanipulasi menggunakan perangkat lunak/software. Data – data tersebut nantinya diperlukan sebagai informasi.

  d. Blok Teknologi Adalah blok dimana kesatuan dari manusia (humanware), perangkat lunak

  (software) dan perangkat keras (hardware. Manusia misalnya operator atau teknisi yang menjalankan baik software maupun hardware.

  e. Blok Kendali Untuk mengendalikan system agar system tersebut dapat berjalan dengan baik dan tak ada hambatan maupun kegagalan yang dapat merusak system maka diperlukan sebuah pengawasan atau kontrol terhadap sistem maka diperlukan sebuah pengawasan kontrol terhadap sistem tersebut.Oleh karena itu diperlukan sebuah blok kendali yang perlu dirancanguntuk menanggulangi hal – hal yang dapat merusak sistem dapat dicegah dan cepat diatasi.

2.1.3. Siklus Informasi

  Ada banyak cara untuk membuat sebuah sistem informasi dalam organisasi. Ada beberapa tahapan yang dilakukan agar system nantinya dapat berjalan dengan baik.menurut Paolo Atzeni,. 2000, yaitu :

  Studi Kelayakan Analisis Kebutuhan

  Perancangan Implementasi

  Pengujian Dan Pengesahan Pengoperasian

Gambar 2.3 Siklus Informasi

  a. Studi Kelayakan :dilakukan untuk mencari permasalahan yang dihadapi agar nantinya dapat dilakukan pemecahan dan pencarian prioritas untuk b. Analisis Kebutuhan : dilakukan untuk mencari system yang bagaimana, yaitu system yang sesuai dengan kebutuhan dari organisasi tersebut.

  c. Perancangan ada 2 tahap, yaitu :

  1. Database design ( Perancangan Database) : membuat struktur dan organisasi data yang diperlukan.

  2. Operational Design :( Perancangan Operasional) : berisi aplikasi program yang akan didefinisikan.

  Dua bagian tersebut saling melengkapi dan dapat berlangsung secara serentak atau bersamaan.

  d. Implementasi : membuat struktur system informasi dan mendefinisikan sifat yang khas dalam tahap perancangan.

  e. Pengujian dan pengesahan : setelah system dijalankan dengan baik maka selanjutnya dilakukan pengujian apakah system tersebut dapat berjalan dengan baik atau masih ada kesalahan – kesalahan yang memebuat system tersebut tidak sesuai dengan permintaan dari user atau pengguna.

  f. Pengoperasian : setelah segala sesuatunya berjalan dengan baik atau sesuai dengan permintaan user.maka system siap untuk dioperasikan secara langsung.

2.2. Database

  Setiap organisasi pasti memiliki data – data yang merupakan bagian dari system informasi. Semua data – data tersebut diatur dan diorganisasikan dalam suatu cara yang sistematis dengan tujuan mengurangi duplikasi data dan juga memberikan fasilitas pada sejumlah pemakai ( user) pada beberapa aplikasi. Menurut F.Korth (1986) database adalah kumpulan data yang saling berelasi, berisi informasi untuk pemakainya.

2.2.1. Perkembangan Database

  Berikut ini adalah perkembagan database sesuai dengan fungsinya : a. Single User Database.

  Database ini didesain untuk melayani 1orang pemakai saja. Begitu juga orang yang dapat mengakses database hanya 1 orang saja dan pada suatu saat yang sama. Sistem database ini memiliki kelemahan yaitu lambatnya proses pengaksesannya.

  b. Share Database Sistem database ini didesain diakses beberapa user yang terpisah tetapi pada satu lokasi saja. Hanya ada satu database yang ada, database tersebut dapat diakses oleh beberapa user sesuai dengan hak akses mereka masing – masing. Sistem ini juga didukung oleh sistem jaringan komputer yaitu LAN. Adapun keuntungan dari system ini adalah cepat diakses dan kekurangannya adalah jangkauannya kecil hanya terbatas pada system yang ada dalam jaringan saja.

  c. Distributed Database Distributed Database adalah basisdata yang tersebar yang didesain untuk banyak pemakai yang dipisahkan oleh lokasi secara goegrafis. Terdapat lebih dari satu database pada tempat – tempat yang terpisah secara geografis yang dapat diakses oleh banyak pemakai dengan menggunakan beberapa aplikasi.

  Keuntungan yang didapat dari system ini adalah database dapat dijangkau secara luas dan dapat diakses dengan cepat.

2.2.2. Istilah – Istilah yang ada pada pembuatan database :

  Didalam pembuatan database terdapat beberapa istilah yang dipakai untuk merancang database, antara lain : a. Entity : entity adalah objek yang ada (nyata) yang dapat dibedakan dari objek lain. Misalnya : barang, orang, dan lain – lain yang informasinya direkam. Contoh : entity pada universitas adalah mahasiswa, buku dan lain – lain.

  b. Atribute : attribute adalah sebutan untuk mewakili sebuah entitas.

  Contoh : attribute untuk karyawan adalah nama, nomor pegawai dan alamat.

  c. Data Value : adalah informasi (data aktual ) yang disimpan pada tiap attribute (data field).

  Contoh : Data value : 001, 003, 007 Attribute : nomor mahasiswa

  d. Tuple ( Record ) : kumpulan data value yang saling berkaitan menginformasikan tentang suatu entity secara lengkap, tiap – tiap tuple mewakili satu data/informasi. Contoh : tuple untuk seorang mahasiswa adalah 001, Agus, Jl.Kenari 34 Yogyakarta.

  e. File : kumpulan tuple sejenis yang mempunyai attribute yang sama, panjang elemen yang sama, namun berbeda data valuenya. f. Database : kumpulan file yang mempunyai kaitan/relasi antara satu satu file yang lain sehingga membentuk satu bangunan data untuk menginformasikan satu organisasi/perusahaan/instansi. DBMS : adalah system yang digunakan untuk pengolahan database beserta programnya.

2.2.3. Arstitektur Database

  Ada 3 level arsitektur database menurut C.J Date, yaitu : a. Internal Level/Phisical Level.

  Internal level adalah level terendah yang menggambarkan bagaimana data sesungguhnya disimpan. Secara fisik level ini sangat kompleks yang sering pula disebut sebagai storage view (memfokuskan pada penyimpanan data secar fisik).

  b. Konseptual Level/Conceptual Level.

  Pada level ini digambarkan data apa yang disimpan pada database dan relasi antara data yang ada juga menggambarkan keseluruhan database. Penggambarannya hanya menggunakan lambing- lambang kotak, garis dan keterangan lain. Level ini digunakan oleh database administrator yang akan memutuskan informasi apa yang dipelihara dalam database. Disebut pula sebagai community user view.

c. External Level/View Level/Level Pandangan pemakai.

  Level ini adalah level tertinggi yang menggambarkan hanya satu bagian dari keseluruhan database. Karena setiap user tidak membutuhkan semua database (hanya sebagian saja). Level ini sangat dekat dengan pamakai secara perorangan (Individual user). Disebut pula sebagai individual user views.

2.2.4. Entity Relationship Model (E-R Model)

  Untuk menggambarkan hubungan antar tabel digunakan Entity Relationship Model. Dua komponen utama pembentuk E-R Model adalah : Entitas (Entity) dan Relasi (Relationship). E-R. Kmponen yang digunakan pada diagram E-R Model adalah sebagai berikut :

  Gambar Definisi Entity Relasi Atribut Penghubung

Tabel 2.1 Simbol Konsep E - R

  Hubungan atau relasi one-to-one adalah relasi anatara satu entity dengan satu entity yang lain. Digambarkan sebagai berikut : Contoh : satu mata kuliah diajar oleh satu dosen.

  Mata Dosen

  Diajar Kuliah

Gambar 2.2. Relationship One To One

  Relasi on-to-many adalah relasi antara sebuah entity berhungan dengan Contoh : sebuah ruang kuliah bias diisi oleh banyak mahasiswa.

  Runag Mahasiswa

  Diisi Kuliah

Gambar 2.3. Relationship One To Many

  Relasi many-to-many adalah relasi antara beberapa entity dengan beberapa entity yang lain. Digambarkan sebagai berikut : Contoh : Banyak mahasiswa mengambil banyak mata kuliah.

  Mata Mahasiswa

  Mengambil Kuliah

Gambar 2.4. Relationship Many To Many

2.2.5. Data Flow Diagram

  Diagram ini menggambarkan suatu proses atau arus data dari sebuah sistem yang menggunakan simbol-simbol. Sistem tersebut digambarkan secara logika tanpa mempertimbangkan lingkungan fisik dimana data tersebut mengalir maupun secara fisik dimana data tersebut akan disimpan. Symbol-simbol tersebut antara lain :

  Simbol Arti Kesatuan Luar (Entity)

  Arus Data (Data Flow) Proses (Proces)

  Simpanan Data (Data

  

  2.2.5.1. Kesatuan Luar/Entity

  Sebuah system pasti akan berinteraksi dengan system yang lain, yaitu system yang ada diluarnya. System yang ada diluar misalnya orang, organisasi yang nantinya akan memberikan input atau menerima output dari system. Satuan luar tersebut bisa disebut sebagai entity.

  

  2.2.5.2. Arus Data

  Arus data menggambarkan jalannya proses suatu system ke mana dan dari mana arus system tersebut berjalan. Arus data tersebut menggambarkan baik proses, simpanan data maupun kesatuan luarnya. Simbolnya adalah panah yang artinya dapat berupa masukkan system atau hasil dari proses system.

  

  2.2.5.3 Proses