JDIH Kabupaten Belitung - Peraturan Bupati a5d2f 4 TAHUN 2005
w
BUPITI BI1ITUIIG
PERATURAN
B
UPATI BELITLING
NOMOR 4 TAHLIN
2OO5
TENTANG
1E\.I.{BAR,TV ANGGARAN
PENDAPATAN DAN BtsLANJA
DAERAH
TAHLIN ANGGARAN
2OO5
BUPATI BELITLING,
3:a
bahwa unfuk melaksanakan ketenhran pasal
4 peraturan Daerah
Kabupaten Belitung Nomor 4
Tahun 2005 tentang Arggaran
Pendapatan dan Belanja Daerah
Tahun Anggaran 2005 yang
telah
diundangkan dalam Lembaran
Daerah Kuir"put.n Belitung
Tahun
2005 Nomor 1 Seri
pendaparano*"",;1"0'i'1"ff 'H:Ht,fr
pelaksanaannya;
: bahva
penj
ab
untuk melaksa
aran
**r,.un
ffi
lf :1 j';::l
:r:T;::::11
S::.#.ll;ffIl
Belimng Tahun Anggaran 2005
perlu diatur dan ditetapkan
jsn_gan peraturan
Bupati Belitung;
W
BUPITI BTI.ITUI{G
PERATURAN BTIPATI
B
NOMOR 4 TAHLIN
ELITIING
2OO5
TENTANG
r3.{RA.N ANGGARAN
PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH
TAHLTN ANGCARAN 2OO5
BUPATI BELITT,\IG,
bahwa untuk melaksanakan ketentuan pasal peraturan
4
Daerah
Kabupaten Belitung Nomor 4 Tahun
2005 tentang Anggaran
Pendapatan dan Belanja Daerah
Tahun Anggaran 2005 yang telah
diundangkan dalam Lembaran
Daerah Kabupaten Belitung -lahun
1005 Nomor I Seri A, perlu
menetapkan penjabaran Anggaran
Pendapatan dan Belanja Daerah
sebagai landasan operasional
:elaksanaannya;
:a:rva untuk melaksanakan maksud tersebut
pada huruf a, maka
Pgn_iabaran Anggaran pendapatan
dan Belanja Daerah Kabupaten
3:iio-rng Tahun Anggaran 2005 perlu
diatur dan ditetapkan
:::rgan Peraturan Bupati Belitung;
l.lengingat
: 1. Undang-Undang Nomor 2g Tahun
Daerah Tingkat
II
dan Kotapraja
1959 tentang pembentukan
Di Sumatera Selatan (Lembaran
Negara Republik lndonesia Tahun 1959 Nomor
73, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
lg21);
2.
Undang-Undang Nomor 12 Tahun 19g5 Tentang pajak
Bumi dan
Bangunan (Lembaran Negara Republik lndonesia
Tahun l9g5
Nomor 68, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia
Nomor 33 l2) sebagaimana telah diubah dengan
Undang_Undang
Nomor 12 Tahun 1994 (Lembaran Negara Republik
Indonesia
Tahun 1994 Nomor 62, Tambahan Lembaran
Negara Republik
Indonesia Nomor 3569);
3.
Undang-Undang Nomor
lg Tahun 1997 Tentang pajak Daerah
dan Retribusi Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia
Tahun 1997 Nomor 41, Tambahan Lembaran
Negara Republik
Indonesia Nomor 36g5) sebagaimana telah
diubah
Undang-Undang Nomor
dengan
34 Tahun 2000 (Lembaran Negara
Republik Iadonesia Tahun 2000 Nomor
246, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 404g);
-1
undang-Undang Nomor 21 Tahun 1997
tentang Bea perolehan
Hak Atas Tanah dan Bangunan (Lembaran
Negara Republik
Indonesia Tahun 1997 Nomor 44,
Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 36gg);
:
Undang-Undang Nomor 2g Tahun 1999
tentang penyelenggara
\egara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi,
Kolusi
dan
\eootisme (Lembaran Negara Republik
Indonesia lahun 1999
\o:nor 75, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia
\-.=or
3851);
-'.-.::rg-Undang Nomor 27 Tahun 2000 tentang pembentukan
i::::nsi
Kepulauan Bangka Belitung (Lembaran
Negara Republik
Tahun 2000 Nomor 217, Tambahan
Lembaran
--::resia
i -::lik
Negara
Indonesia Nomor 4033);
+
*
7.
Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara
(Lembaran Negara Republik lndonesia Tahun 2003 Nomor 47,
Tambahan Lembaran Negara Republik lndonesia Nomor 4286);
8- Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2003 tentang Susunan dan
Kedudukan Majelis Permusyawaratan Rakyat, Dewan Perwakilan
Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah dan Dewan Perwakilan Rakyat
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003
Nomor 92, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4310);
9.
Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004
Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Negara
Nomor 4355);
10.Undang-Undaag Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan
Peraturan Perundang-undangan (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2004 Nomor 53, Tambahan Lembaran Negara
Republik lndonesia Nomor 4389);
ll.Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang pemeriksaan
Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 66, Tambahan
Lembaran Negara Republik lndonesia Nomor 4400);
l2.Undang-Undang Nomoi'32 Tahun 2004 tentang pemerintahan
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004
Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4437);
i3.Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang perimbangan
Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438);
--l- Perafuran Pemerintah Nomor 25 Tahun 2000 tentarg Kewenangan
Pemerintah dan Kewenangan Propinsi Sebagai Daerah Otonom
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor 54,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3952);
l5.peraturan pemerintah Nomor 104
Tahun 2000 tentang Dana
perimbangan
(Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2000
Nomor 201, Tambalran Lembaran
Negara Republik Indonesia
Nomor 4021);
16.
Peraturan pemerintah Nomor
1 05 Tahun 2000
Pengelolaan dan pertanggungjawaban
Keuangan
tentang
Daerah
(Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2000 Nomor 202,
Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4022);
17.
Peraturan pemerintah Nomor
106 Tahun 2000
Pengelolaan dan pertanggungjawaban
tentang
Keuangan
Dalam
Pelaksanaan Dekonsenkasi
dan Tugas pembanfuan (Lembaran
Negara Republik Indonesia
Tahu.n 2000 Nomor 203, Tambahan
Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4023);
l8.Peraturan pemerintah Nomor
107 Tahun 2000 tentang pinjaman
Daerah (Lembaran Negara
Repubrik
Indonesia Tahun 2000
Nomor 204, Tambahzrn Lembaran
Negara Republik Indonesia
Nomor
4024);
l9.Peraturan pemerintah Nomor
l0g Tahun 2000 tentang Tata Cara
Pertanggungf
awaban Kepala Daerah (Lembaran
Negara Republik
lndonesia Tahun 2000 Nomor
209, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nom or 4027);
l0.Peranrran pemerintah Nomor
109 Tahun 2000 tentang
Kedudukan
Keuangan Kepala Daerah
dan Wakil
f"putu O"ouh (Lembaran
Negara Republik Indonesia
Tahun 2000 Nomor 2I0, Tambahan
Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 402g);
l..Peraturan pemerintah Nomor
65 Tahun 2001 tentang pajak
Daerah (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2001
\omor ll8,
\omor 4l3g);
ll
Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia
PeratrLraa pemerintah
Nomor 66 Tahun 2001 tentang
Retribusi
Daerah (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2001
\tr:ilor
119, Tambahan Lembaran
\omor 4139);
N"g*u n"publik
Indonesia
23. peraturan pemerintah Nomor 2g
rahun 2003 tentang Subsidi dan
luran Pemerintah Dalam penyelenggaraan Asuransi Kesehatan
Bagi Pegawai Negeri Sipil dan penerima pensiun (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 62, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4294);
24.Peraturan pemerintah Nomor 24 Tahun 2004 tentang Kedudukan
pimpinan
Protokoler dan Keuangan
dan Anggota Dewan
Perwakiran Rakyat Daerah (Lembaran Negara Repubrik Indonesia
Tahun 2004 Nomor 90, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4416);
25.Peraturan Daerah Kabupatbn Belihrng Nomor 1g rahun 2000
tentang Kewenangan Kabupaten Belitung (Lembaran Daerah
Kabupaten Belihmg Tahun 2000 Nomor
26. Peraturan Daerah Kabupaten
l9);
Belitung Nomor
g
Tahun 2003
tentang pokok-pokok pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran
Daerah Kabupaten Belitung Tahun 2003 Nomor 15);
27.Peraturan Daerah Kabupaten Belitung Nomor 3 Tahun 2005
tentang Kedudukan Keuangan pimpinan dan Anggota Dewan
Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Belitung (Lembaran
Daerah Kabupaten Belitung Tahun 2005 Nomor I Seri E
Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Belitung Nomor
28.Peraturan Daerah Kabupaten Belitung Nomor
tentang Anggaran pendapatan dan Belanja
4
l);
Tahun 2005
Daerah Tahun
Anggaran'2005 (Lembaran Daerah Kabupaten Belitung
Tahun
2005 Nomor
I
Seri A);
MEMUTUSKAN:
i*r0'rnx.r:ri{-::
PER{TLRAN BIJPATI BELITLING TENTANG PENJABARAN
.{\CTGARAN PENDAPATAN
T.\HT'N ANGGARAN 2005.
DAN BELANJA
DAERAH
Pasal I
Anggaran pendapatan dan
Belanja Daerah Tahun
Anggaran 2005
terdiri atas :
l.
Pendapatan
2.
Belanja
Rp. I61.477.000.800,00
Rp. t79.84i.99t_I55,00
Rp. (r 8.3G.ee0_l5s.o-O
Surplus/ Defisit
3.
Pembiayaan
a. Penerimaan Rp
b. Pengeluaran Rp
7
t.s32.749.141,g4
s3.16s.7s8.786,94
Rp.
r
8.166.990.355,00
Pasal 2
Penjabaran Anggaran
dimaksud dalam pasal
Bupari ini.
dan Belanja Daerah
sebagaimana
Lampiran peraturan
l,f"11+"t""
dirinci lebih lanjut pada
pasal 3
Lampiran-lampiran
u"g
i
*
y*
sebagai
g,iii*t";ffiT*ril:*11fi ;;:, . merupakan
pasal 4
Peraturan Bupati
ini mulai berlaku
pada tanggal diundangkan
dan
I Januari 2005.
mempunyai daya
laku surut sejak tanggal
Agur setiap orang
dapat mengetahuinya, memerintahftan
pengundangan Perafuran Bupati
ini dengan penempatannya dalam
Berita Daerah Kabupaten Belitung.
Ditetapkan di Tanjungpandan
pada tanggal
l0 Mei 2005
//jUP^TIBELITUNG,
Duodangkan di Tanjungpandan
pdetznggal lOMei
IN
2005
TA DAERAE KABUPATEN
BELITUNG TAI{UN
NOMOR I SERTA
2OO5
BUPITI BI1ITUIIG
PERATURAN
B
UPATI BELITLING
NOMOR 4 TAHLIN
2OO5
TENTANG
1E\.I.{BAR,TV ANGGARAN
PENDAPATAN DAN BtsLANJA
DAERAH
TAHLIN ANGGARAN
2OO5
BUPATI BELITLING,
3:a
bahwa unfuk melaksanakan ketenhran pasal
4 peraturan Daerah
Kabupaten Belitung Nomor 4
Tahun 2005 tentang Arggaran
Pendapatan dan Belanja Daerah
Tahun Anggaran 2005 yang
telah
diundangkan dalam Lembaran
Daerah Kuir"put.n Belitung
Tahun
2005 Nomor 1 Seri
pendaparano*"",;1"0'i'1"ff 'H:Ht,fr
pelaksanaannya;
: bahva
penj
ab
untuk melaksa
aran
**r,.un
ffi
lf :1 j';::l
:r:T;::::11
S::.#.ll;ffIl
Belimng Tahun Anggaran 2005
perlu diatur dan ditetapkan
jsn_gan peraturan
Bupati Belitung;
W
BUPITI BTI.ITUI{G
PERATURAN BTIPATI
B
NOMOR 4 TAHLIN
ELITIING
2OO5
TENTANG
r3.{RA.N ANGGARAN
PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH
TAHLTN ANGCARAN 2OO5
BUPATI BELITT,\IG,
bahwa untuk melaksanakan ketentuan pasal peraturan
4
Daerah
Kabupaten Belitung Nomor 4 Tahun
2005 tentang Anggaran
Pendapatan dan Belanja Daerah
Tahun Anggaran 2005 yang telah
diundangkan dalam Lembaran
Daerah Kabupaten Belitung -lahun
1005 Nomor I Seri A, perlu
menetapkan penjabaran Anggaran
Pendapatan dan Belanja Daerah
sebagai landasan operasional
:elaksanaannya;
:a:rva untuk melaksanakan maksud tersebut
pada huruf a, maka
Pgn_iabaran Anggaran pendapatan
dan Belanja Daerah Kabupaten
3:iio-rng Tahun Anggaran 2005 perlu
diatur dan ditetapkan
:::rgan Peraturan Bupati Belitung;
l.lengingat
: 1. Undang-Undang Nomor 2g Tahun
Daerah Tingkat
II
dan Kotapraja
1959 tentang pembentukan
Di Sumatera Selatan (Lembaran
Negara Republik lndonesia Tahun 1959 Nomor
73, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
lg21);
2.
Undang-Undang Nomor 12 Tahun 19g5 Tentang pajak
Bumi dan
Bangunan (Lembaran Negara Republik lndonesia
Tahun l9g5
Nomor 68, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia
Nomor 33 l2) sebagaimana telah diubah dengan
Undang_Undang
Nomor 12 Tahun 1994 (Lembaran Negara Republik
Indonesia
Tahun 1994 Nomor 62, Tambahan Lembaran
Negara Republik
Indonesia Nomor 3569);
3.
Undang-Undang Nomor
lg Tahun 1997 Tentang pajak Daerah
dan Retribusi Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia
Tahun 1997 Nomor 41, Tambahan Lembaran
Negara Republik
Indonesia Nomor 36g5) sebagaimana telah
diubah
Undang-Undang Nomor
dengan
34 Tahun 2000 (Lembaran Negara
Republik Iadonesia Tahun 2000 Nomor
246, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 404g);
-1
undang-Undang Nomor 21 Tahun 1997
tentang Bea perolehan
Hak Atas Tanah dan Bangunan (Lembaran
Negara Republik
Indonesia Tahun 1997 Nomor 44,
Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 36gg);
:
Undang-Undang Nomor 2g Tahun 1999
tentang penyelenggara
\egara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi,
Kolusi
dan
\eootisme (Lembaran Negara Republik
Indonesia lahun 1999
\o:nor 75, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia
\-.=or
3851);
-'.-.::rg-Undang Nomor 27 Tahun 2000 tentang pembentukan
i::::nsi
Kepulauan Bangka Belitung (Lembaran
Negara Republik
Tahun 2000 Nomor 217, Tambahan
Lembaran
--::resia
i -::lik
Negara
Indonesia Nomor 4033);
+
*
7.
Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara
(Lembaran Negara Republik lndonesia Tahun 2003 Nomor 47,
Tambahan Lembaran Negara Republik lndonesia Nomor 4286);
8- Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2003 tentang Susunan dan
Kedudukan Majelis Permusyawaratan Rakyat, Dewan Perwakilan
Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah dan Dewan Perwakilan Rakyat
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003
Nomor 92, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4310);
9.
Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004
Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Negara
Nomor 4355);
10.Undang-Undaag Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan
Peraturan Perundang-undangan (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2004 Nomor 53, Tambahan Lembaran Negara
Republik lndonesia Nomor 4389);
ll.Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang pemeriksaan
Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 66, Tambahan
Lembaran Negara Republik lndonesia Nomor 4400);
l2.Undang-Undang Nomoi'32 Tahun 2004 tentang pemerintahan
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004
Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4437);
i3.Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang perimbangan
Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438);
--l- Perafuran Pemerintah Nomor 25 Tahun 2000 tentarg Kewenangan
Pemerintah dan Kewenangan Propinsi Sebagai Daerah Otonom
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor 54,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3952);
l5.peraturan pemerintah Nomor 104
Tahun 2000 tentang Dana
perimbangan
(Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2000
Nomor 201, Tambalran Lembaran
Negara Republik Indonesia
Nomor 4021);
16.
Peraturan pemerintah Nomor
1 05 Tahun 2000
Pengelolaan dan pertanggungjawaban
Keuangan
tentang
Daerah
(Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2000 Nomor 202,
Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4022);
17.
Peraturan pemerintah Nomor
106 Tahun 2000
Pengelolaan dan pertanggungjawaban
tentang
Keuangan
Dalam
Pelaksanaan Dekonsenkasi
dan Tugas pembanfuan (Lembaran
Negara Republik Indonesia
Tahu.n 2000 Nomor 203, Tambahan
Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4023);
l8.Peraturan pemerintah Nomor
107 Tahun 2000 tentang pinjaman
Daerah (Lembaran Negara
Repubrik
Indonesia Tahun 2000
Nomor 204, Tambahzrn Lembaran
Negara Republik Indonesia
Nomor
4024);
l9.Peraturan pemerintah Nomor
l0g Tahun 2000 tentang Tata Cara
Pertanggungf
awaban Kepala Daerah (Lembaran
Negara Republik
lndonesia Tahun 2000 Nomor
209, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nom or 4027);
l0.Peranrran pemerintah Nomor
109 Tahun 2000 tentang
Kedudukan
Keuangan Kepala Daerah
dan Wakil
f"putu O"ouh (Lembaran
Negara Republik Indonesia
Tahun 2000 Nomor 2I0, Tambahan
Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 402g);
l..Peraturan pemerintah Nomor
65 Tahun 2001 tentang pajak
Daerah (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2001
\omor ll8,
\omor 4l3g);
ll
Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia
PeratrLraa pemerintah
Nomor 66 Tahun 2001 tentang
Retribusi
Daerah (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2001
\tr:ilor
119, Tambahan Lembaran
\omor 4139);
N"g*u n"publik
Indonesia
23. peraturan pemerintah Nomor 2g
rahun 2003 tentang Subsidi dan
luran Pemerintah Dalam penyelenggaraan Asuransi Kesehatan
Bagi Pegawai Negeri Sipil dan penerima pensiun (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 62, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4294);
24.Peraturan pemerintah Nomor 24 Tahun 2004 tentang Kedudukan
pimpinan
Protokoler dan Keuangan
dan Anggota Dewan
Perwakiran Rakyat Daerah (Lembaran Negara Repubrik Indonesia
Tahun 2004 Nomor 90, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4416);
25.Peraturan Daerah Kabupatbn Belihrng Nomor 1g rahun 2000
tentang Kewenangan Kabupaten Belitung (Lembaran Daerah
Kabupaten Belihmg Tahun 2000 Nomor
26. Peraturan Daerah Kabupaten
l9);
Belitung Nomor
g
Tahun 2003
tentang pokok-pokok pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran
Daerah Kabupaten Belitung Tahun 2003 Nomor 15);
27.Peraturan Daerah Kabupaten Belitung Nomor 3 Tahun 2005
tentang Kedudukan Keuangan pimpinan dan Anggota Dewan
Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Belitung (Lembaran
Daerah Kabupaten Belitung Tahun 2005 Nomor I Seri E
Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Belitung Nomor
28.Peraturan Daerah Kabupaten Belitung Nomor
tentang Anggaran pendapatan dan Belanja
4
l);
Tahun 2005
Daerah Tahun
Anggaran'2005 (Lembaran Daerah Kabupaten Belitung
Tahun
2005 Nomor
I
Seri A);
MEMUTUSKAN:
i*r0'rnx.r:ri{-::
PER{TLRAN BIJPATI BELITLING TENTANG PENJABARAN
.{\CTGARAN PENDAPATAN
T.\HT'N ANGGARAN 2005.
DAN BELANJA
DAERAH
Pasal I
Anggaran pendapatan dan
Belanja Daerah Tahun
Anggaran 2005
terdiri atas :
l.
Pendapatan
2.
Belanja
Rp. I61.477.000.800,00
Rp. t79.84i.99t_I55,00
Rp. (r 8.3G.ee0_l5s.o-O
Surplus/ Defisit
3.
Pembiayaan
a. Penerimaan Rp
b. Pengeluaran Rp
7
t.s32.749.141,g4
s3.16s.7s8.786,94
Rp.
r
8.166.990.355,00
Pasal 2
Penjabaran Anggaran
dimaksud dalam pasal
Bupari ini.
dan Belanja Daerah
sebagaimana
Lampiran peraturan
l,f"11+"t""
dirinci lebih lanjut pada
pasal 3
Lampiran-lampiran
u"g
i
*
y*
sebagai
g,iii*t";ffiT*ril:*11fi ;;:, . merupakan
pasal 4
Peraturan Bupati
ini mulai berlaku
pada tanggal diundangkan
dan
I Januari 2005.
mempunyai daya
laku surut sejak tanggal
Agur setiap orang
dapat mengetahuinya, memerintahftan
pengundangan Perafuran Bupati
ini dengan penempatannya dalam
Berita Daerah Kabupaten Belitung.
Ditetapkan di Tanjungpandan
pada tanggal
l0 Mei 2005
//jUP^TIBELITUNG,
Duodangkan di Tanjungpandan
pdetznggal lOMei
IN
2005
TA DAERAE KABUPATEN
BELITUNG TAI{UN
NOMOR I SERTA
2OO5