ART Gloriane Mewati Ayub Pengembangan aplikasi konsultasi Fulltext
Jumal Teknologi Informasi - Aiti, Vol.6. No.2, Agustus 2009:101-200
Pengembangan Aplikasi Konsultasi Penyakit
Hipertcnsi dengan Pendekatan Sistem Pakar
1
>Gloriane, 2>Mewati Ayub
Fakultas Teknologi Iuformasi
Universitas Kristen Maranatha
Jl. Prof. Drg. Suria Sumantri No. 65 Bandung 40164
1
Email : >gloriane@probiz.co.id, l) mewati.ayub@eng.maranatha.edu
Abstract
This paper describes an application constructed in the website and
WAP (Wireless Application Protocol) technology that can be used to
conduct consultation about hypertension using expert system approach.
11lis application enables patients to find out more about their hypertension
condition easily from anywhere and anytime. Once the consultation has
been completed, the application will provide the analysis result and advice
for the patient's. On the website, the application provides features: register
(as patient), manage knowledge-base, medical record, and consultation.
On the WAP, this application provides features: Log in, register (as patient),
and consultation.
Keywords: WAP, Website, I Iypertension., Expert System, Consultation.
1. Pcndahuluan
Kcschntan mcrupakan salah satu kebutuhan yang terperiting bagi manusia.
Danyak masyarakatummn yangmasih kurangpcngetahuannya mcngcnai berbagai
jcnis pe;:nyakit dan gcjalanya. Menurut internis dan cardiologist, hipertensi kini
menjadi salah satu penyebab utama kematian di Indonesia. Angka kematian akibat
penyakit ini sama dcnganjantung koroner. Hipertensi adalah sebutan untuk pcnyakit
yang di Landai dcngan tingkat tckanan darah di atas normal Penyakit ini tennasuk
unik, mudah didet.eksi t.etapi belurn diketahui penyebab pastinya. I lipertensi sering
discbut juga scbagai pembunuh tersembunyi (silent killer). [1]. Banyak orang yang
bc]um mcnyadari pentingnya menjaga stabilitas tekanan darah. Tekanan darah yang
tidak normal memiliki risiko tinggi tcrhadap penyakit jantung, stroke, ginjal, dan
gngaJ ginjal. [2]
Pada saat ini, kcmajuan tcknologi telah memberikan kemudahan di bidang
tclckomunikasi melalui tclcpon genggam. Salah satunya adalah pcngaksesan data,
baik mclal ui GPRSmaupun media lainnya Dengan fasili tas tersebut, banyak pihak
yang mcngg1makan atau menawarkan pcnggunaan fasilitas WAP (Wireless
Application Protocol) untuk bcrbagi infonnasi. Website dan \VAP merupakan
protoko1 bagi perangkat-perangkat nirkahel yang menycdiakan layanan komunikasi
150
Pengembangan Aplikasi Konsultasi Penyakit (Gloriane dan Ayub)
data bagi pengguna baik yang berhubungan dengan telekomunikasi maupun aplikasi
yang berorientasi internet. Dengan website dan WAP inilah layanan internet dapat
diberikan kepada pengguna telepon genggam yang memiliki fasilitas GPRS (General
Packet Radio System)[3]. Adanya sebuah sistem pakar yang memiliki basis
pengetahuan mengenai penyakit hipertensi, dapat membantu pasien dalam
berkonsultasi mengenai hipertensi. Aplikasi tersebut memberikan kemudahan kepada
pasien sehingga dapat berkonsultasi kapanpun dan tidak dibatasi jam praktek dokter.
Kelebihan lainnya adalah dimanapun pasien berada, dapat berkonsultasi dengan
sistem pakar tersebut melalui website dari komputer desktop atau laptop, maupun
telepon genggam.
Berdasarkan pertimbangan di atas, dikembangkan suatu aplikasi sistem pakar
berbasis website dan WAP, yang dapat digunakan untuk membantu pasien atau
masyarakat umum untuk berkonsultasi mengenai penyakit hipertensi dimanapun dan
kapanpun diperlukan.
2. Sistem Pakar
Sistem pakar merupakan suatu program komputer yang dirancang untuk
memodelkan kemampuan pemecahan masalah dari seorang pakar manusia dalam
domain tertentu. Sistem pakar adalah salah satu aplikasi terapan dari kecerdasan
buatan (artificial intelligence). Penerapan sistem pakar sudah banyak dijumpai
dalam berbagai bidang, seperti bisnis, pertanian, kedokteran, ilmu pengetahuan dan
teknik [4][5][6]. Gambar 1 menggambarkan arsitektur dari suatu sistem pakar
berbasis pengetahuan, yang terdiri atas basis pengetahuan, mesin inferensi dan memori
kerja. Basis pengetahuan adalah bagian dari sistem pakar yang mengandung
pengetahuan dari domain tertentu. Memori kerja merupakan bagian dari sistem pakar
yang mengandung fakta dan konklusi yang sedang diproses oleh mesin inferensi.
Sedangkan mesin inferensi merupakan pemroses di dalam sistem pakar yang
mencocokkan fakta dalam memori kerja dengan pengetahuan dalam basis
pengetahuan untuk menghasilkan konklusi dari suatu persoalan [4].
Sistem Pakar
Basis
Pengetahuan
Mesin
Inferensi
Pengguna
Memori
Kerja
Gambar 1 Arsitektur Sistem Pakar
Cara kerja sistem pakar dapat dijelaskan sebagai berikut:Pengguna
menyampaikan sejumlah fakta kepada sistem pakar melalui user interface.
Selanjutnya fakta tersebut akan disimpan di dalam memori kerja. Mesin inferensi
akan mencocokkan fakta yang diberikan dengan pengetahuan dalam basis
151
Gambar 3 Pohon Keputusan untuk Menentukan Hipertensi Derajat Satu atau Dua
Pengembangan Aplikasi Konsultasi Penyakit (Gloriane dan Ayub)
153
Pengembangan Aplikasi Konsultasi Penyakit (Gloriane dan Ayub)
berhubungan dengan banyak gejala yang berbeda. Setiap gejala penyakit juga
dipasangkan dengan beberapa pilihan tipe pertanyaan, sedangkan sebuah tipe
pertanyaan bisa dipakai oleh lebih dari satu gejala. Sebuah pengetahuan hipertensi
bisa berhubungan dengan lebih dari satu gejala penyakit, sebuah gejala penyakit
juga bisa dipakai lebih dari satu pengetahuan hipertensi.
Dokter
Mengelola
Basis Penget ahuan ,
P endaftaran Pengguna ,
Mengelola P asien
Has il
Konsult asi
Mas yarakat
U mum
Pendaftaran
Pasien
Tampil
Pesan
Aplikasi
Konsultasi
Hipertensi
Hasil
Konsultasi
Pas ien
Pasien
Kosnult asi
Mengelola
Basis Pengetahuan
Lihat H asil
Kelol a
Operator
Gambar 5 Data Flow Diagram Aplikasi Konsultasi Penyakit Hipertensi
Masyarakat
Umum
Pendaftar an
Pasien
Tampil Pesan ,
Lihat Daftar Pasien ,
Lihat Daftar Pengguna
1
Pendaftaran
Tampil
Pesan
Pasien
Kosnultasi
Pasien
2
Konsultasi
Hasi l
Konsultasi
Mengelola
Basis Pengetahuan
Oper ator
Lihat Hasil
Kelol a
Dokter
Mengelola
Pengguna ,
Mengel ola Pasien
Hasil
Konsultasi
Cari Catatan
Medis
3
Kelola Basis
Pengetahuan
Lihat Hasi l
Kelola
Mengelola
Basis Pengetahuan
Gambar 6 Data Flow Diagram Level 1
155
Pengembangan Aplikasi Konsultasi Penyakit (Gloriane dan Ayub)
4. Implementasi dan Pengujian Sistem
Aplikasi sistem pakar ini diimplementasikan menjadi dua aplikasi, yaitu aplikasi
desktop dan aplikasi bergerak (mobile). Baik aplikasi desktop maupun aplikasi
bergerak dibuat dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP dan MySQL untuk
mengelola basis datanya.
Dalam pengoperasiannya, aplikasi bergerak akan terhubung dengan gateway yang
berfungsi untuk menghubungkan aplikasi dengan media internet yang diakses dengan
micro browser, yang dapat dilihat pada Gambar 8.
Gambar 8 Komponen Komunikasi
Aplikasi desktop menyediakan fitur untuk administrator yang mengelola basis
pengetahuan dan pengguna umum yang memerlukan konsultasi. Fitur untuk
administrator meliputi fitur untuk mengelola data pasien dan basis pengetahuan sistem.
Sedangkan fitur untuk pengguna umum meliputi fitur untuk mendaftar dan melakukan
konsultasi. Aplikasi bergerak hanya menyediakan fitur untuk pengguna umum, yaitu
untuk mendaftar sebagai pasien dan melakukan konsultasi. Pada Gambar 9
ditunjukkan antarmuka aplikasi desktop yang digunakan pasien untuk berkonsultasi
dengan aplikasi sistem pakar, sedangkan pada Gambar 10 ditunjukkan antarmuka
untuk aplikasi mobile.
Gambar 9 Antarmuka Aplikasi Web untuk Konsultasi dengan Pasien
157
Pengembangan Aplikasi Konsultasi Penyakit (Gloriane dan Ayub)
dan memberikan layanan konsultasi penyakit yang sebagai kasus bahasannya adalah
hipertensi.
Pembuatan aplikasi ini sudah mencapai tujuannya, yaitu menyediakan sarana
untuk memudahkan masyarakat umum atau pasien berkonsultasi berkenaan penyakit
hipertensi. Aplikasi ini juga dapat diterapkan pada poliklinik untuk mengelola data
pasien dan catatan medis pasien, khususnya untuk penyakit hipertensi.
6. Daftar Pustaka
[1]
[2]
[3]
[4]
[5]
[6]
___(2007). Secret Killer itu Lemak Trans. http://www.kompas.com. Diakses
tanggal 10 Juni 2007.
___ (2007). Mengendalikan Hipertensi Untuk Mencegah Komplikasi.
http://www.prodia.com.id. Diakses tanggal 10 Juni 2007.
Simarmata, J. (2006). Aplikasi Mobile Commerce menggunakan PHP dan
MySQL. Andi Offset.
Durkin, J. (1994). Expert Systems Design and Development. Prentice Hall
International.
Kusrini. (2006). Sistem Pakar Teori dan Aplikasi. Andi Offset.
Arhami,M. (2005). Konsep Dasar Sistem Pakar. Andi Offset.
159
Pengembangan Aplikasi Konsultasi Penyakit
Hipertcnsi dengan Pendekatan Sistem Pakar
1
>Gloriane, 2>Mewati Ayub
Fakultas Teknologi Iuformasi
Universitas Kristen Maranatha
Jl. Prof. Drg. Suria Sumantri No. 65 Bandung 40164
1
Email : >gloriane@probiz.co.id, l) mewati.ayub@eng.maranatha.edu
Abstract
This paper describes an application constructed in the website and
WAP (Wireless Application Protocol) technology that can be used to
conduct consultation about hypertension using expert system approach.
11lis application enables patients to find out more about their hypertension
condition easily from anywhere and anytime. Once the consultation has
been completed, the application will provide the analysis result and advice
for the patient's. On the website, the application provides features: register
(as patient), manage knowledge-base, medical record, and consultation.
On the WAP, this application provides features: Log in, register (as patient),
and consultation.
Keywords: WAP, Website, I Iypertension., Expert System, Consultation.
1. Pcndahuluan
Kcschntan mcrupakan salah satu kebutuhan yang terperiting bagi manusia.
Danyak masyarakatummn yangmasih kurangpcngetahuannya mcngcnai berbagai
jcnis pe;:nyakit dan gcjalanya. Menurut internis dan cardiologist, hipertensi kini
menjadi salah satu penyebab utama kematian di Indonesia. Angka kematian akibat
penyakit ini sama dcnganjantung koroner. Hipertensi adalah sebutan untuk pcnyakit
yang di Landai dcngan tingkat tckanan darah di atas normal Penyakit ini tennasuk
unik, mudah didet.eksi t.etapi belurn diketahui penyebab pastinya. I lipertensi sering
discbut juga scbagai pembunuh tersembunyi (silent killer). [1]. Banyak orang yang
bc]um mcnyadari pentingnya menjaga stabilitas tekanan darah. Tekanan darah yang
tidak normal memiliki risiko tinggi tcrhadap penyakit jantung, stroke, ginjal, dan
gngaJ ginjal. [2]
Pada saat ini, kcmajuan tcknologi telah memberikan kemudahan di bidang
tclckomunikasi melalui tclcpon genggam. Salah satunya adalah pcngaksesan data,
baik mclal ui GPRSmaupun media lainnya Dengan fasili tas tersebut, banyak pihak
yang mcngg1makan atau menawarkan pcnggunaan fasilitas WAP (Wireless
Application Protocol) untuk bcrbagi infonnasi. Website dan \VAP merupakan
protoko1 bagi perangkat-perangkat nirkahel yang menycdiakan layanan komunikasi
150
Pengembangan Aplikasi Konsultasi Penyakit (Gloriane dan Ayub)
data bagi pengguna baik yang berhubungan dengan telekomunikasi maupun aplikasi
yang berorientasi internet. Dengan website dan WAP inilah layanan internet dapat
diberikan kepada pengguna telepon genggam yang memiliki fasilitas GPRS (General
Packet Radio System)[3]. Adanya sebuah sistem pakar yang memiliki basis
pengetahuan mengenai penyakit hipertensi, dapat membantu pasien dalam
berkonsultasi mengenai hipertensi. Aplikasi tersebut memberikan kemudahan kepada
pasien sehingga dapat berkonsultasi kapanpun dan tidak dibatasi jam praktek dokter.
Kelebihan lainnya adalah dimanapun pasien berada, dapat berkonsultasi dengan
sistem pakar tersebut melalui website dari komputer desktop atau laptop, maupun
telepon genggam.
Berdasarkan pertimbangan di atas, dikembangkan suatu aplikasi sistem pakar
berbasis website dan WAP, yang dapat digunakan untuk membantu pasien atau
masyarakat umum untuk berkonsultasi mengenai penyakit hipertensi dimanapun dan
kapanpun diperlukan.
2. Sistem Pakar
Sistem pakar merupakan suatu program komputer yang dirancang untuk
memodelkan kemampuan pemecahan masalah dari seorang pakar manusia dalam
domain tertentu. Sistem pakar adalah salah satu aplikasi terapan dari kecerdasan
buatan (artificial intelligence). Penerapan sistem pakar sudah banyak dijumpai
dalam berbagai bidang, seperti bisnis, pertanian, kedokteran, ilmu pengetahuan dan
teknik [4][5][6]. Gambar 1 menggambarkan arsitektur dari suatu sistem pakar
berbasis pengetahuan, yang terdiri atas basis pengetahuan, mesin inferensi dan memori
kerja. Basis pengetahuan adalah bagian dari sistem pakar yang mengandung
pengetahuan dari domain tertentu. Memori kerja merupakan bagian dari sistem pakar
yang mengandung fakta dan konklusi yang sedang diproses oleh mesin inferensi.
Sedangkan mesin inferensi merupakan pemroses di dalam sistem pakar yang
mencocokkan fakta dalam memori kerja dengan pengetahuan dalam basis
pengetahuan untuk menghasilkan konklusi dari suatu persoalan [4].
Sistem Pakar
Basis
Pengetahuan
Mesin
Inferensi
Pengguna
Memori
Kerja
Gambar 1 Arsitektur Sistem Pakar
Cara kerja sistem pakar dapat dijelaskan sebagai berikut:Pengguna
menyampaikan sejumlah fakta kepada sistem pakar melalui user interface.
Selanjutnya fakta tersebut akan disimpan di dalam memori kerja. Mesin inferensi
akan mencocokkan fakta yang diberikan dengan pengetahuan dalam basis
151
Gambar 3 Pohon Keputusan untuk Menentukan Hipertensi Derajat Satu atau Dua
Pengembangan Aplikasi Konsultasi Penyakit (Gloriane dan Ayub)
153
Pengembangan Aplikasi Konsultasi Penyakit (Gloriane dan Ayub)
berhubungan dengan banyak gejala yang berbeda. Setiap gejala penyakit juga
dipasangkan dengan beberapa pilihan tipe pertanyaan, sedangkan sebuah tipe
pertanyaan bisa dipakai oleh lebih dari satu gejala. Sebuah pengetahuan hipertensi
bisa berhubungan dengan lebih dari satu gejala penyakit, sebuah gejala penyakit
juga bisa dipakai lebih dari satu pengetahuan hipertensi.
Dokter
Mengelola
Basis Penget ahuan ,
P endaftaran Pengguna ,
Mengelola P asien
Has il
Konsult asi
Mas yarakat
U mum
Pendaftaran
Pasien
Tampil
Pesan
Aplikasi
Konsultasi
Hipertensi
Hasil
Konsultasi
Pas ien
Pasien
Kosnult asi
Mengelola
Basis Pengetahuan
Lihat H asil
Kelol a
Operator
Gambar 5 Data Flow Diagram Aplikasi Konsultasi Penyakit Hipertensi
Masyarakat
Umum
Pendaftar an
Pasien
Tampil Pesan ,
Lihat Daftar Pasien ,
Lihat Daftar Pengguna
1
Pendaftaran
Tampil
Pesan
Pasien
Kosnultasi
Pasien
2
Konsultasi
Hasi l
Konsultasi
Mengelola
Basis Pengetahuan
Oper ator
Lihat Hasil
Kelol a
Dokter
Mengelola
Pengguna ,
Mengel ola Pasien
Hasil
Konsultasi
Cari Catatan
Medis
3
Kelola Basis
Pengetahuan
Lihat Hasi l
Kelola
Mengelola
Basis Pengetahuan
Gambar 6 Data Flow Diagram Level 1
155
Pengembangan Aplikasi Konsultasi Penyakit (Gloriane dan Ayub)
4. Implementasi dan Pengujian Sistem
Aplikasi sistem pakar ini diimplementasikan menjadi dua aplikasi, yaitu aplikasi
desktop dan aplikasi bergerak (mobile). Baik aplikasi desktop maupun aplikasi
bergerak dibuat dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP dan MySQL untuk
mengelola basis datanya.
Dalam pengoperasiannya, aplikasi bergerak akan terhubung dengan gateway yang
berfungsi untuk menghubungkan aplikasi dengan media internet yang diakses dengan
micro browser, yang dapat dilihat pada Gambar 8.
Gambar 8 Komponen Komunikasi
Aplikasi desktop menyediakan fitur untuk administrator yang mengelola basis
pengetahuan dan pengguna umum yang memerlukan konsultasi. Fitur untuk
administrator meliputi fitur untuk mengelola data pasien dan basis pengetahuan sistem.
Sedangkan fitur untuk pengguna umum meliputi fitur untuk mendaftar dan melakukan
konsultasi. Aplikasi bergerak hanya menyediakan fitur untuk pengguna umum, yaitu
untuk mendaftar sebagai pasien dan melakukan konsultasi. Pada Gambar 9
ditunjukkan antarmuka aplikasi desktop yang digunakan pasien untuk berkonsultasi
dengan aplikasi sistem pakar, sedangkan pada Gambar 10 ditunjukkan antarmuka
untuk aplikasi mobile.
Gambar 9 Antarmuka Aplikasi Web untuk Konsultasi dengan Pasien
157
Pengembangan Aplikasi Konsultasi Penyakit (Gloriane dan Ayub)
dan memberikan layanan konsultasi penyakit yang sebagai kasus bahasannya adalah
hipertensi.
Pembuatan aplikasi ini sudah mencapai tujuannya, yaitu menyediakan sarana
untuk memudahkan masyarakat umum atau pasien berkonsultasi berkenaan penyakit
hipertensi. Aplikasi ini juga dapat diterapkan pada poliklinik untuk mengelola data
pasien dan catatan medis pasien, khususnya untuk penyakit hipertensi.
6. Daftar Pustaka
[1]
[2]
[3]
[4]
[5]
[6]
___(2007). Secret Killer itu Lemak Trans. http://www.kompas.com. Diakses
tanggal 10 Juni 2007.
___ (2007). Mengendalikan Hipertensi Untuk Mencegah Komplikasi.
http://www.prodia.com.id. Diakses tanggal 10 Juni 2007.
Simarmata, J. (2006). Aplikasi Mobile Commerce menggunakan PHP dan
MySQL. Andi Offset.
Durkin, J. (1994). Expert Systems Design and Development. Prentice Hall
International.
Kusrini. (2006). Sistem Pakar Teori dan Aplikasi. Andi Offset.
Arhami,M. (2005). Konsep Dasar Sistem Pakar. Andi Offset.
159