s pgsd penjas 1103226 bibliography
DAFTAR PUSTAKA
Badriah, D. L. (2009). Fisiologi Olahraga Edisi II. Bandung: MULTAZAM.
Bahagia, Yoyo., Yusup, Ucung., dan Suherman, Adang. (2000). Atletik. Jakarta:
Departemen Pendidikan Nasional (Depdiknas).
Bungin, Burhan. (2008). Penelitian kuantitatif. Jakarta: Metodologi Penelitian
Kuantitatif Komunikasi, Ekonomi, dan Kebijakan Publik Serta Ilmu-ilmu
Sosial Lainnya. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Google.
(2014).
Google
Earth.
[Online].
Tersedia
di:
https://www.google.co.id/maps/dir/Sumedang+Selatan,+Jawa+Barat/SD+N
egeri+Palasari,+JL.+Pangeran+Sugih,+No.+26,+Kota+Kulon,+Kabupaten+
Sumedang+45312/@6.8408445,107.9231788,6097m/data=!3m1!1e3!4m14!
4m13!1m5!1m1!1s0x2e68d1c166bc23ad:0x401e8f1fc28cd60!2m2!1d107.9
202767!2d6.859079!1m5!1m1!1s0x2e68d400008af023:0x83483c4890e2ce
1e!2m2!1d107.953377!2d-6.832778!5i1?hl=id.
Diakses 10 April 2015.
Harsono. (2001). Latihan Kondisi Fisik. Bandung: Tidak diterbitkan.
Hendrayana, Yudy. (2007). Modul Bermain Atletik. Bandung: Prodi PJKR
Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan Universitas Pendidikan
Indonesia.
Lutan, Rusli., Prawirasaputra, S., dan Yusup, Ucung. (2000). Dasar-Dasar
Kepelatihan. Depdiknas.
Lutan, Rusli. (2001). Mengajar Pendidikan Jasmani (Pendekatan Pendidikan
Gerak Di Sekolah Dasar). Jakarta: Depdiknas.
Margono, S. (2010). Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Muhtar, Tatang. (2010). Atletik. Bandung: CV. Bintang WarliArtika.
Muhtar, Tatang. dan Irawati, Riana. (2009). Bahan Belajar Mandiri Mata Kuliah
Atletik. Bandung: Program Studi – S1 Pendidikan Jasmani Pendidikan Guru
Sekolah Dasar Universitas Pendidikan Indonesia Kampus Sumedang.
Mulyanto, Respaty. (2014). Belajar dan Pembelajaran Penjas. Sumedang:Prodi
Pgsd Penjas Upi Kampus Sumedang
Nazir, M. (2013). Metode Penelitian. Bogor: Ghalia Indonesia.
87
88
Nurhasan. dan Cholil, H. (2007). Modul Tes dan Pengukuran Keolahragaan.
Bandung: Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan Universitas
Pendidikan Indonesia.
Rakhmat, Jallaludin. (2007). Metode Penelitian Komunikasi Dilengkapi Contoh
Analisis Statistik. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Riduwan.(2006). Dasar-dasar Statistika.Bandung: Alfabeta.
Rosdiani, Dini. (2012). Model Pembelajaran Langsung dalam Pendidikan
Jasmani dan Kesehatan. Bandung: Alfabeta.
Rukmana, Anin. Dan Ikhsan Januar (2013). Penggunaan Alat dan Media
Pembelajaran untuk Meningkatkan Gerak Dasar Renang Gaya Bebas pada
Siswa Kelas V SDN Babakan Hurip Kecamatan Sumedang Utara
Kabupaten Sumedang. Jurnal Mimbar Pendidikan Dasar, 4 (2), hlm. 26.
Rusli, U. (2013). Pengaruh Latihan Lompat Bok ke Bok terhadap Peningkatan
Power Tungkai dan Prestasi Lompat Jauh Gaya Jongkok Siswa Putra Kelas
VII SMPN 5 Ciamis. Jurnal Mimbar Pendidikan Dasar, 4 (1), hlm. 51-54.
Safari, Indra. (2012). PembinaanKebugaranJasmani di Sekolah. Bandung: CV.
Bintang WarliArtika.
Sandiwijaya, Ferly. (2014). Hubungan Kecepatan, Panjang Tungkai, dan Power
Tungkai terhadap hasil lompatan lompat jauh gaya jongkok. Skripsi.
Universitas Pendidikan Indonesia Kampus Sumedang: Tidak diterbitkan.
Saefullah, Heri Muhammad. (2005). Hubungan Kekuatan Tungkai Dan
Kecepatan Lari Terhadap Hasil Lompatan Dalam Lompat JauhTerhadap 27
Mahasiswa Laki-laki Ilmu Keolahragaan Angkatan 2011. Skripsi Fakultas
Pendidikan Olahraga dan Kesehatan, Program Studi Pendidikan Jasmani
Kesehatan dan Rekreasi Universitas Pendidikan Indonesia: Tidak
diterbitkan. Jurnalhttp://repository.unib.ac.id/5447/. Diakses pada 23 Maret
2015.
Siagian,
Y.
(2008).Definisi
Desain.
[Online].
tersedia
di:
http://www.academia.edu/1478467/Desain_adalah_suatu_sistem_yang_berl
aku_untuk_segala_jenis_perancangan_dimana_titik_beratnya_adalah_melih
at_segala_sesuatu_persoalan_tidak_secara_terpisah_atau_tersendiri.
Diakses 7 April 2015.
Sidik, Dikdik Zafar. (2011). Mengajar dan Melatih Atletik. Bandung: PT Remaja
Rosdakarya.
89
Sudirman, D. (2011). Pengaruh Lompat Satu Kaki (Single Leg Hop) terhadap
Peningkatan Power Tungkai Pemain Bola Voli Siswa SMP Negeri 2
Sariwangi. Jurnal Mimbar Pendidikan Dasar, 2 (1), hlm. 9-13.
Sugiyono. (2007). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif,
Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Suherman, Ayi. (2012). Penelitian Pendidikan. Bandung: Bintang Warli Artika.
Sukardi. (2004). Metodologi Penelitian Pendidikan Kompetensi dan Praktiknya.
Jakarta: PT Bumi Aksara.
Sukmadinata, Nana Syaodih. (2010). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: PT
Remaja Rosdakarya.
Sutisna. (2014). Beberapa Ahli Merumuskan Pengertian Pembelajaran. [On
Line]. Diakses dari https://trys99.wordpress.com/2014/08/17/pengertianpembelajaran-menurut-para-ahli/
Ulfa, H. F. (2013). Pengaruh Pendekatan Problem Solving Terhadap Kemampuan
Pemahaman dan Koneksi Matematis Siswa pada Materi Pecahan. Skripsi
Pendidikan Guru Sekolah Dasar UPI Sumedang: Tidak diterbitkan.
Zuriah, N. (2007). Metodologi Penelitian Sosial dan Pendidikan Teori-Aplikasi.
Jakarta: PT Bumi Aksara.
Badriah, D. L. (2009). Fisiologi Olahraga Edisi II. Bandung: MULTAZAM.
Bahagia, Yoyo., Yusup, Ucung., dan Suherman, Adang. (2000). Atletik. Jakarta:
Departemen Pendidikan Nasional (Depdiknas).
Bungin, Burhan. (2008). Penelitian kuantitatif. Jakarta: Metodologi Penelitian
Kuantitatif Komunikasi, Ekonomi, dan Kebijakan Publik Serta Ilmu-ilmu
Sosial Lainnya. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Google.
(2014).
Earth.
[Online].
Tersedia
di:
https://www.google.co.id/maps/dir/Sumedang+Selatan,+Jawa+Barat/SD+N
egeri+Palasari,+JL.+Pangeran+Sugih,+No.+26,+Kota+Kulon,+Kabupaten+
Sumedang+45312/@6.8408445,107.9231788,6097m/data=!3m1!1e3!4m14!
4m13!1m5!1m1!1s0x2e68d1c166bc23ad:0x401e8f1fc28cd60!2m2!1d107.9
202767!2d6.859079!1m5!1m1!1s0x2e68d400008af023:0x83483c4890e2ce
1e!2m2!1d107.953377!2d-6.832778!5i1?hl=id.
Diakses 10 April 2015.
Harsono. (2001). Latihan Kondisi Fisik. Bandung: Tidak diterbitkan.
Hendrayana, Yudy. (2007). Modul Bermain Atletik. Bandung: Prodi PJKR
Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan Universitas Pendidikan
Indonesia.
Lutan, Rusli., Prawirasaputra, S., dan Yusup, Ucung. (2000). Dasar-Dasar
Kepelatihan. Depdiknas.
Lutan, Rusli. (2001). Mengajar Pendidikan Jasmani (Pendekatan Pendidikan
Gerak Di Sekolah Dasar). Jakarta: Depdiknas.
Margono, S. (2010). Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Muhtar, Tatang. (2010). Atletik. Bandung: CV. Bintang WarliArtika.
Muhtar, Tatang. dan Irawati, Riana. (2009). Bahan Belajar Mandiri Mata Kuliah
Atletik. Bandung: Program Studi – S1 Pendidikan Jasmani Pendidikan Guru
Sekolah Dasar Universitas Pendidikan Indonesia Kampus Sumedang.
Mulyanto, Respaty. (2014). Belajar dan Pembelajaran Penjas. Sumedang:Prodi
Pgsd Penjas Upi Kampus Sumedang
Nazir, M. (2013). Metode Penelitian. Bogor: Ghalia Indonesia.
87
88
Nurhasan. dan Cholil, H. (2007). Modul Tes dan Pengukuran Keolahragaan.
Bandung: Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan Universitas
Pendidikan Indonesia.
Rakhmat, Jallaludin. (2007). Metode Penelitian Komunikasi Dilengkapi Contoh
Analisis Statistik. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Riduwan.(2006). Dasar-dasar Statistika.Bandung: Alfabeta.
Rosdiani, Dini. (2012). Model Pembelajaran Langsung dalam Pendidikan
Jasmani dan Kesehatan. Bandung: Alfabeta.
Rukmana, Anin. Dan Ikhsan Januar (2013). Penggunaan Alat dan Media
Pembelajaran untuk Meningkatkan Gerak Dasar Renang Gaya Bebas pada
Siswa Kelas V SDN Babakan Hurip Kecamatan Sumedang Utara
Kabupaten Sumedang. Jurnal Mimbar Pendidikan Dasar, 4 (2), hlm. 26.
Rusli, U. (2013). Pengaruh Latihan Lompat Bok ke Bok terhadap Peningkatan
Power Tungkai dan Prestasi Lompat Jauh Gaya Jongkok Siswa Putra Kelas
VII SMPN 5 Ciamis. Jurnal Mimbar Pendidikan Dasar, 4 (1), hlm. 51-54.
Safari, Indra. (2012). PembinaanKebugaranJasmani di Sekolah. Bandung: CV.
Bintang WarliArtika.
Sandiwijaya, Ferly. (2014). Hubungan Kecepatan, Panjang Tungkai, dan Power
Tungkai terhadap hasil lompatan lompat jauh gaya jongkok. Skripsi.
Universitas Pendidikan Indonesia Kampus Sumedang: Tidak diterbitkan.
Saefullah, Heri Muhammad. (2005). Hubungan Kekuatan Tungkai Dan
Kecepatan Lari Terhadap Hasil Lompatan Dalam Lompat JauhTerhadap 27
Mahasiswa Laki-laki Ilmu Keolahragaan Angkatan 2011. Skripsi Fakultas
Pendidikan Olahraga dan Kesehatan, Program Studi Pendidikan Jasmani
Kesehatan dan Rekreasi Universitas Pendidikan Indonesia: Tidak
diterbitkan. Jurnalhttp://repository.unib.ac.id/5447/. Diakses pada 23 Maret
2015.
Siagian,
Y.
(2008).Definisi
Desain.
[Online].
tersedia
di:
http://www.academia.edu/1478467/Desain_adalah_suatu_sistem_yang_berl
aku_untuk_segala_jenis_perancangan_dimana_titik_beratnya_adalah_melih
at_segala_sesuatu_persoalan_tidak_secara_terpisah_atau_tersendiri.
Diakses 7 April 2015.
Sidik, Dikdik Zafar. (2011). Mengajar dan Melatih Atletik. Bandung: PT Remaja
Rosdakarya.
89
Sudirman, D. (2011). Pengaruh Lompat Satu Kaki (Single Leg Hop) terhadap
Peningkatan Power Tungkai Pemain Bola Voli Siswa SMP Negeri 2
Sariwangi. Jurnal Mimbar Pendidikan Dasar, 2 (1), hlm. 9-13.
Sugiyono. (2007). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif,
Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Suherman, Ayi. (2012). Penelitian Pendidikan. Bandung: Bintang Warli Artika.
Sukardi. (2004). Metodologi Penelitian Pendidikan Kompetensi dan Praktiknya.
Jakarta: PT Bumi Aksara.
Sukmadinata, Nana Syaodih. (2010). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: PT
Remaja Rosdakarya.
Sutisna. (2014). Beberapa Ahli Merumuskan Pengertian Pembelajaran. [On
Line]. Diakses dari https://trys99.wordpress.com/2014/08/17/pengertianpembelajaran-menurut-para-ahli/
Ulfa, H. F. (2013). Pengaruh Pendekatan Problem Solving Terhadap Kemampuan
Pemahaman dan Koneksi Matematis Siswa pada Materi Pecahan. Skripsi
Pendidikan Guru Sekolah Dasar UPI Sumedang: Tidak diterbitkan.
Zuriah, N. (2007). Metodologi Penelitian Sosial dan Pendidikan Teori-Aplikasi.
Jakarta: PT Bumi Aksara.