LPSE Kementerian Perdagangan RI BAHP Lelang Gagal
Pekerjaan
: Pengadaan Kegiatan Survey Opini
Kementerian/
Lembaga
: Kementerian Perdagangan RI
Lokasi
: Jl.M.I.Ridwan Rais No.5
Jakarta Pusat
Berita Acara Hasil Pelelangan
No
: 200/Pokja-3/BAHP/05/2012.
Tanggal : 7 Mei 2012
Lampiran : -
Pada hari ini, Senin tanggal Tujuh bulan Mei tahun Dua Ribu Dua Belas, Pokja Ditjen SPK ULP
Kementerian Perdagangan telah mengadakan Rapat Evaluasi Dokumen Penawaran Serta Dokumen Kualifikasi
untuk pekerjaan Pengadaan Kegiatan Survey Opini Tahun Anggaran 2012 dengan uraian sebagai berikut:
1. Jumlah Calon Penyedia Barang/Jasa yang telah mendaftar untuk mengikuti pelelangan umum
pascakualifikasi untuk pekerjaan Pengadaan kegiatan Survey Opini Pada Badan Perlindungan
Konsumen Nasional, Ditjen Standardisasi dan Perlindungan Konsumen Tahun Anggaran 2012 melalui
website http://lpse.kemendag.go.id sebanyak 24 (dua puluh empat) peserta. Sampai batas waktu yang
ditentukan, hanya tiga peserta memasukan penawaran. Setelah dievaluasi ketiga dokumen penawaran
dari ketiga perusahaan tersebut tidak lengkap administrasi.
2. Sesuai Peraturan Presiden RI Nomor 54 Tahun 2010 pada :
a) Pasal 83 ayat 1) yang berbunyi “ULP menyatakan Pelelangan/Pemilihan Langsung gagal apabila
jumlah peserta yang memasukkan Dokumen Penawaran untuk Pengadaan Barang/Pekerjaan
Konstruksi/Jasa Lainnya tidak ada penawaran yang lulus evaluasi penawaran;”
b) BAB III Instruksi Kepada Peserta Huruf E Ayat 27.11.F.: Dokumen Pengadaan menyatakan
“Apabila tidak ada penawaran yang lulus evaluasi penawaran (tidak memenuhi persyaratan
administrasi), maka pelelangan dinyatakan gagal”
3. Berdasarkan ketentuan di atas, lelang dinyatakan gagal dan selanjutnya akan dilakukan lelang ulang.
Demikian Berita Acara ini dibuat yang merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan dari dokumen
Pengadaan kegiatan Survey Opini Pada Badan Perlindungan Konsumen Nasional, Ditjen Standardisasi dan
Perlindungan Konsumen Tahun Anggaran 2012 dan merupakan bagian dari persayaratan/ketentuan dalam
pengadaan selanjutnya dan mempunyai ketetapan hukum yang sama serta untuk dipergunakan seperlunya.
Jakarta, 7 Mei 2012
Pokja Ditjen Standardisasi dan Perlindungan Konsumen
ULP Kementerian Perdagangan
: Pengadaan Kegiatan Survey Opini
Kementerian/
Lembaga
: Kementerian Perdagangan RI
Lokasi
: Jl.M.I.Ridwan Rais No.5
Jakarta Pusat
Berita Acara Hasil Pelelangan
No
: 200/Pokja-3/BAHP/05/2012.
Tanggal : 7 Mei 2012
Lampiran : -
Pada hari ini, Senin tanggal Tujuh bulan Mei tahun Dua Ribu Dua Belas, Pokja Ditjen SPK ULP
Kementerian Perdagangan telah mengadakan Rapat Evaluasi Dokumen Penawaran Serta Dokumen Kualifikasi
untuk pekerjaan Pengadaan Kegiatan Survey Opini Tahun Anggaran 2012 dengan uraian sebagai berikut:
1. Jumlah Calon Penyedia Barang/Jasa yang telah mendaftar untuk mengikuti pelelangan umum
pascakualifikasi untuk pekerjaan Pengadaan kegiatan Survey Opini Pada Badan Perlindungan
Konsumen Nasional, Ditjen Standardisasi dan Perlindungan Konsumen Tahun Anggaran 2012 melalui
website http://lpse.kemendag.go.id sebanyak 24 (dua puluh empat) peserta. Sampai batas waktu yang
ditentukan, hanya tiga peserta memasukan penawaran. Setelah dievaluasi ketiga dokumen penawaran
dari ketiga perusahaan tersebut tidak lengkap administrasi.
2. Sesuai Peraturan Presiden RI Nomor 54 Tahun 2010 pada :
a) Pasal 83 ayat 1) yang berbunyi “ULP menyatakan Pelelangan/Pemilihan Langsung gagal apabila
jumlah peserta yang memasukkan Dokumen Penawaran untuk Pengadaan Barang/Pekerjaan
Konstruksi/Jasa Lainnya tidak ada penawaran yang lulus evaluasi penawaran;”
b) BAB III Instruksi Kepada Peserta Huruf E Ayat 27.11.F.: Dokumen Pengadaan menyatakan
“Apabila tidak ada penawaran yang lulus evaluasi penawaran (tidak memenuhi persyaratan
administrasi), maka pelelangan dinyatakan gagal”
3. Berdasarkan ketentuan di atas, lelang dinyatakan gagal dan selanjutnya akan dilakukan lelang ulang.
Demikian Berita Acara ini dibuat yang merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan dari dokumen
Pengadaan kegiatan Survey Opini Pada Badan Perlindungan Konsumen Nasional, Ditjen Standardisasi dan
Perlindungan Konsumen Tahun Anggaran 2012 dan merupakan bagian dari persayaratan/ketentuan dalam
pengadaan selanjutnya dan mempunyai ketetapan hukum yang sama serta untuk dipergunakan seperlunya.
Jakarta, 7 Mei 2012
Pokja Ditjen Standardisasi dan Perlindungan Konsumen
ULP Kementerian Perdagangan