Komputerisasi Perancangan Detail Joint Block Modul Dry Cargo Vessel 15000-18500 DWT - ITS Repository
SE.?ULUH - r·,
•
TUGAS AKHIR (NA 1701)
KOMPUTERISASI PERANCANGAN
DETAIL JOINT BLOCK MODUL
.DRY CARGO VESSEL 15000-18500 DWT
f( ~k
(;;).:!>' 9 ~t1
~ e.
lL
6
-1
p E :~I
u c; T A K A A N
1 'I' 'i
OLEH:
WAENYSHIELD
J.
NRP. 4191100045
JURUSAN TEKNIK PERKAPALAN
FAKULTAS TEKNOLOGI KELAUTAN
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
SURABAYA
1997
LEMBAR PENGESAHAN
TUGASAKHIR
Surabaya
Juli 1997
Mengetahui dan Menyetujui
Dosen Pembimbing
ii
JURUSAN TEKNIK PERKAPA
N
FAKULTAS TEKNOLOGI KELAUTAN IT
SURAT KEPUTUSAN TUGAS AKHIR (NA 1701)
No. : 145 /PT12.FKM9~
Nomor Pokok
lfaenyshi~
J
...............................
.4.1~
..................... .
Tangg·a l diberikan tugas :
.02. Olctobel: .1996 ................. .
Tanggal selesai tugas
.o.1. ~e:t.
Nama Mahasiswa
Dosen Pembimbing
1m ................... .
1. ~-.
~j¢.
.'~i?-J,;n
....... .
2. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
Uraian I judul tugas akhir yang diberikan :
#KQMP'OTmiSASI PmAliC.ANGAN srANDAR DErAIL ZOD1r :BLeCK loiOllJL Am10DASI \'mY
CARGO 1,5000-18500 ~
sOn
Surabaya, 02 0 k t o b e r
19 6
~rusan
Teknik Perkapalan FTK-1
Tembusan:
1. Yth. Dekan FTK-ITS.
2. Yth. Dosen Pembimbing.
3. Arsip.
iii
Tugas akhir ini kupersembahkan buat
Kedua orang tuaku, saudara-saudaraku
Dan adikku Sondang S.
I can do everything through him
who gives me strength. (Phil. 4 : 13)
iv
ABST
ABSTRAK
Produksi kapal yang merupakan industri terbatas sangat bergantung sekali pada
jumlah pesanan dan tidak dapat memproduk"li heha"l secara ma"'lll. Sehingga untuk
dapat tetap hertahan, galangan harus mampu her."'lling dengan galangan lain untuk
mendapatkan order yang cenderung memtrun.
Untuk dapat bersaing dan memenangkan penawaran maka galangan harus mampu
mengha"'iikan produk yang disenangai oleh pihak huyers, yang diantaranya produk
dengan harga relatif murah, dan kualita"l cukup haik dan dapat memperlihatkan
kemampuan untuk dapat diminati oleh pemheli.
Dalam usaha menghasilkan produk dengan kualitas baik dan harga murah maka
pihak industri perkapalan harus meningkatkan produktifita
•
TUGAS AKHIR (NA 1701)
KOMPUTERISASI PERANCANGAN
DETAIL JOINT BLOCK MODUL
.DRY CARGO VESSEL 15000-18500 DWT
f( ~k
(;;).:!>' 9 ~t1
~ e.
lL
6
-1
p E :~I
u c; T A K A A N
1 'I' 'i
OLEH:
WAENYSHIELD
J.
NRP. 4191100045
JURUSAN TEKNIK PERKAPALAN
FAKULTAS TEKNOLOGI KELAUTAN
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
SURABAYA
1997
LEMBAR PENGESAHAN
TUGASAKHIR
Surabaya
Juli 1997
Mengetahui dan Menyetujui
Dosen Pembimbing
ii
JURUSAN TEKNIK PERKAPA
N
FAKULTAS TEKNOLOGI KELAUTAN IT
SURAT KEPUTUSAN TUGAS AKHIR (NA 1701)
No. : 145 /PT12.FKM9~
Nomor Pokok
lfaenyshi~
J
...............................
.4.1~
..................... .
Tangg·a l diberikan tugas :
.02. Olctobel: .1996 ................. .
Tanggal selesai tugas
.o.1. ~e:t.
Nama Mahasiswa
Dosen Pembimbing
1m ................... .
1. ~-.
~j¢.
.'~i?-J,;n
....... .
2. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
Uraian I judul tugas akhir yang diberikan :
#KQMP'OTmiSASI PmAliC.ANGAN srANDAR DErAIL ZOD1r :BLeCK loiOllJL Am10DASI \'mY
CARGO 1,5000-18500 ~
sOn
Surabaya, 02 0 k t o b e r
19 6
~rusan
Teknik Perkapalan FTK-1
Tembusan:
1. Yth. Dekan FTK-ITS.
2. Yth. Dosen Pembimbing.
3. Arsip.
iii
Tugas akhir ini kupersembahkan buat
Kedua orang tuaku, saudara-saudaraku
Dan adikku Sondang S.
I can do everything through him
who gives me strength. (Phil. 4 : 13)
iv
ABST
ABSTRAK
Produksi kapal yang merupakan industri terbatas sangat bergantung sekali pada
jumlah pesanan dan tidak dapat memproduk"li heha"l secara ma"'lll. Sehingga untuk
dapat tetap hertahan, galangan harus mampu her."'lling dengan galangan lain untuk
mendapatkan order yang cenderung memtrun.
Untuk dapat bersaing dan memenangkan penawaran maka galangan harus mampu
mengha"'iikan produk yang disenangai oleh pihak huyers, yang diantaranya produk
dengan harga relatif murah, dan kualita"l cukup haik dan dapat memperlihatkan
kemampuan untuk dapat diminati oleh pemheli.
Dalam usaha menghasilkan produk dengan kualitas baik dan harga murah maka
pihak industri perkapalan harus meningkatkan produktifita