Pengantar Antena Dan Propagasi - Repository UNIKOM
KONSEP DASAR
KONSEP DASAR
SISTEM ANTENA
SISTEM ANTENA Modul 1 Antena dan Propagasi Model Sistem Komunikasi Model Sistem Komunikasi
TI Tx TO Rx
Media transmisi Messa ge input Sinyal input Sinyal kirim
Messa ge output Sinyal output Sinyal terima Loss, distorsi, noise, interferensi
Model Komunikasi Model Komunikasi
Fungsi dasar komunikasi : transmisi atau
pengiriman informasi, dimana tiap macam sistem memiliki kekhususan sendiri
Definisi komunikasi : proses pemindahan
informasi dari 1 titik ke titik lainnya dalam ruang dan waktu tertentu Message/pesan : manifestasi informasi dari sumber informasi (orang, alat musik, mesin, dll) berupa suara, data, gambar atau kode tertentu
Tujuan komunikasi : menyediakan replika message di tujuan
Transducer : mengubah message menjadi sinyal listrik (TI) dan sebaliknya (TO)
Sifat-sifat gelombang elektromagnetik
1. Gelombang elektromagnetik dapat merambat dalam ruang tanpa medium
2. Merupakan gelombang transversal
3. Tidak memiliki muatan listrik sehingga bergerak lurus dalam medan magnet maupun medan listrik
4. Dapat mengalami pemantulan (refleksi), pembiasan (refraksi), perpaduan (interferensi), pelenturan (difraksi), pengutuban (polarisasi)
5. Perubahan medan listrik dan medan magnet terjadi
secara bersamaan, sehingga medan listrik dan medan
magnet sefase dan berbanding lurusREFLEKSI (PEMANTULAN)
Refleksi terjadi ketika pemancar gelombang
elektromagnetik mengenai object yang memiliki
dimensi yang sangat besar ketika dibandingkan
dengan lamanya gelombang dari pemancar
gelombang. Refleksi terjadi pada permukaan
bumi, bangunan ,tembok, dan panghalang
yang lain.REFRAKSI (PEMBIASAN)
Refraksi adalah pembelokan gelombang radio
yang melewati medium yang memiliki
kepadatan yang berbeda. Seperti gelombang
RF yang melewati medium yang lebih padat
gelombang akan akan cenderung melewati
arah yang lain, seperti diilustrasikan pada
Gambar 2.5.DIFRAKSI (PEMBELOKAN)
Difraksi terjadi ketika garis edar radio antara pengirim dan penerima dihambat oleh permukaan yang tajam atau dengan kata lain kasar.
SCATERING (PENYEBARAN)
Penyebaran terjadi ketika medium dimana gelombang merambat mengandung object yang kecil dibandingkan dengan panjang sinyal gelombang, dan jumlah object perunit volume sangat besar.
ABSORPSI (PENYERAPAN)
Penyerapan terjadi ketika sinyal RF
merambat objek dan terserap dalam
material objek dengan cara tidak
menembusnya, memantul, atau
mengitari objek
Definisi Antena
Antena disebut juga Areal adalah:
- Transformator/struktur transmisi antara gelombang
terbimbing (saluran transmisi) dengan gelombang ruang bebas dan sebaliknya
- Perangkat yang berfungsi untuk memancarkan atau
menerima gelombang elektromagnetik (EM) dari media
kabel ke udara atau sebaliknya udara ke media kabel.
Salah satu syarat antena yang baik:
dapat meradiasikan dan menerima energi gelombang radio
dengan arah yang sesuai dengan aplikasi yang dibutuhkan.Pemancar/ Penerima Antena Info masuk/ keluar Udara Kabel Gelombang EM Ilustrasi komunikasi dengan antena
Sifat antena yang ideal antara
Sifat antena yang ideal antara
lain: lain: 1.Menerima secara efisien sinyal-sinyal yang diinginkan tanpa memindah band.
2. Secara normal mempunyai sifat omnidirectional, baik untuk gelombang panjang maupun pendek.
Antena directional dibutuhkan untuk gelombang VHF/UHF maupun gelombang mikro.
3. Mempunyai perubahan resistensi dan reaktansi
yang kecil terhadap perubahan frekuensi sinyal.
4. Efek pemudaran (fading) seminimal mungkin, baik untuk gelombang panjang, medium maupun gelombang pendek.
5. Efek interferensi dari instalasi listrik dalam rumah sekecil mungkin.
6. Harus tahan karat atau kerusakan terhadap cuaca dan juga mudah pemasangannya
Fungsi Antena Antena berfungsi sebagai transducer yang mengubah energi listrik yang merambat dalam kabel menjadi gelombang elektromagnetik yang dipancarkan ke udara dan/atau sebaliknya.
Antena pemancar digunakan sebagai mekanisme untuk mengubah energi listrik yang merambat dalam kabel menjadi gelombang
elektromagnetik yang dipancarkan ke udara.
Antena penerima digunakan sebagai mekanisme untuk mengubah gelombang
elektromagnetik di udara menjadi gelombang
elektromagnetik yang merambat dalam kabel/
Illustration of
Transmission mode
Illustration of
Reception mode
SIMBOL ANTENA SIMBOL ANTENA
Berdasarkan fungsinya antena dibedakan dalam
2 macam yaitu : antena pemancar dan antena penerima .Semua antena secara umum baik bentuk dan ukurannya mempunyai empat karakteristik dasar yaitu reciprocity, directivity, gain, dan
Reciprocity Reciprocity
Reciprocity merupakan sebuah
kemampuan untuk menggunakan antena yang sama pada kedua antena, baik antena pemancar maupun penerimaan.
Karakteristik listrik pada sebuah antena yang terpasang akan sama secara umum apakah menggunakan antena sebagai pemancar maupun sebagai
Antena reciprocity antena
Antena reciprocity antena
pemancar pemancar
Antena reciprocity pada
Antena reciprocity pada
penerima penerimaDirectivity Directivity
Directivity dari sebuah antena atau deretan antena diukur pada kemampuan yang dimiliki antena untuk memusatkan energi dalam satu atau lebih ke arah khusus.
Antena dapat juga ditentukan pengarahanya tergantung dari pola radiasinya.
Dalam sebuah array propagasi akan diberikan jumlah energi, gelombang radiasi akan dibawa ketempat dalam suatu arah.
Elemen dalam array dapat diatur sehingga akan mengakibatkan perubahan pola atau distribusi
energi lebih yang memungkinkan ke semua arah.
Suatu hal yang tidak sesuai juga memungkinkan.
Elemen dapat diatur sehingga radiasi energi dapat
Gain (Penguatan Antena)
Gain (Penguatan Antena)
Pancaran gelombang radio oleh antena vertikal mempunyai kekuatan yang sama ke segala arah mata angin, sifat pancaran semacam inilah yang dinamakan omnidirectional .
Pada antena dipole, pancaran ke arah tegak lurus bentangannya besar sedang pancaran ke samping sinyalnya kecil, pancaran semacam
Pola Omni Directional
Pola Directional
Polarisasi Polarisasi
Gelombang elektromagnetik yang melaju di udara atau di angkasa luar terdiri atas komponen gaya listrik dan komponen gaya magnet yang tegak lurus satu sama lain.
Gelombang radio yang memancar dapat dikatakan terpolarisasi sesuai arah komponen gaya listriknya.
Polarisasi Horisontal dan
vertikal vertikal
pengaturan posisi dari antena penerima supaya lebih baik untuk pengiriman sinyal.
Pada transmisi RADAR sinyal diterima yang secara kenyataan adalah gelombang yang dipantulkan dari obyek, Sinyal polarisasi berbeda tergantung dengan tipe obyek, tanpaRadiasi Energi Gelombang
Radiasi Energi Gelombang
Berbagai macam faktor yang mempengaruhi antena dalam memancarkan energi gelombang elektromagnetik.
Jika sebuah gelombang bolak-balik dipasang pada ujung A dari kawat antena AB, selanjutnya pada ujung B akan bebas, keberadaan rangkaian dan gelombang
Pola Radiasi
Pola radiasi adalah pernyataan secara grafis yang
menggambarkan sifat radiasi dari antena (pada medan jauh) sebagai fungsi dari arah arah arahTiga dimensi
Ilustrasi Pola Radiasi Antena Pola radiasi Koordinat polar (polar plot)
Keterangan Pola Radiasi (1)
0.8
(side lobe)
0.6
(minor lobes)
Half Power Beam Width
Lobe belakang
(HPBW)
(back lobe) Lobe sisi
Titik setengah daya
(side lobe)
(Half power point)
Pancaran utama (Main lobe/ main
Keterangan Pola Radiasi (2)
Beam utama (main beam) atau lobe utama (main lobe) adalah pancaran utama dari pola radiasi suatu antena
Lobe kecil (minor lobes) adalah pancaran-pancaran
kecil selain pancaran utama dari pola radiasi antena
Lobe sisi (side lobes) adalah pancaran-pancaran kecil yang dekat dengan pancaran utama dari pola radiasi antena
Lobe belakang (back lobe) adalah pancaran yang letaknya berlawanan dengan pancaran utama dari pola radiasi antena
Keterangan Pola Radiasi (3)
Titik setengah daya (Half power point) adalah suatu titik pada
pancaran utama yang mempunyia nilai daya separoh dari harga maksimumnya.
Haf power beam width (HPBW) adalah lebar sudut yang
memisahkan dua titik setengah daya pada pancaran utama dari pola radiasi.
Front to back ratio adalah perbandingan antara daya maksimum
yang dipancakan pada lobe utama (main lobe) dan daya pada arah belakangnya
Cross polarisation ratio adalah perbandingan antara daya pada
saat antena menerima gelombang dengan polarisasi vertikal dan pada saat menerima dengan polarisasi horisontal
Penamaan Antena
Penamaan antena berdasarkan pola radiasi: Antena Broadside = antena yang mempunyai pancaran
utama (main beam) tegak lurus dengan bidang yang
memuat antena Antena Endfire = antena yang mempunyai pancaran utama (main beam) sejajar dengan bidang yang memuat antena
Antena Intermediate = antena yang mempunyai pancaran
utama (main beam) membentuk sudut dengan bidang
yang memuat antenaIlustrasi Penamaan Antena
Pancaran Pancaran utama o utama
90 Bidang antena Bidang antena
Antena endfire Antena broadside
Pancaran utama o o 90 < sudut < 0
Antena Intermediate
Efek bumi pada polaradiasi
antenaTipe-tipe antena
Dipole
Antenna
Whip /
Monopole
antennaLoop antenna
Helix antenna
Yagi antenna
GSM/CDMA antenna
GSM/CDMA antenna
Grid antenna
Grid antenna
Log Periodic antenna
Antenna Wifi
Antenna Wifi
Antenna Kaleng
Antenna Kaleng
Cavity Back
Spiral antenna
Pyramidal Horn antenna
Wajan Bolic Antenna
Wajan Bolic Antenna
Parabolic antenna
Array Parabolic Antenna
Array Parabolic Antenna
Phase Array antenna
Military Phase
Array Usage Phase Array