ART Saptadi Nugroho Darmawan Utomo Karakteristik momen Full text

KARAKTE1USTJK MOMEN ZERNIKE PADA CITRA
YANG TERCAMPUR SINYAL DERAU
Saptadi Nugroho, Darmawan Utomo

KARAKTERISTIK MOMEN ZERNIKE PADA CITRA YANG
TERCAMPUR SINY AL DERAU
Saptadi Nugroho, Darmawan Utomo ·
Fakultas leknik blektro dan Komputer Universitas Kristen Satya Wacana
Jalan Diponegoro

60, Salatiga 50711

Intisari
Indeks citra dalam bentuk magnitudo momen Zemike dapat dipakai untuk menganalisa
pola pada citra. lndeks citra tersebut disimpan di dalam sebuah sistem basis data citra.
Pada saat proses pencarian data citra, indeks citra yang ditanyakan akan dibandingkan
dengan indeks citra yang ada di dalam sistem basis data citra. Proses pencarian citra yang
ditanyakan yang memanfaatkan magnitude momen Zernike dalam basis data citra tidak
menjadi efektif jika data citra tercampur dengan sinyal derau. Citra yang dikirimkan
melalui proses transmisi dapat tercampur dengan sinyal derau. Magnitudo momen
Zernike akan dipengaruhi oleh sinyal derau yang tercampur dengan data citra.

Kata Kunci: Basis data citra, Momen Zernike, Pohon R

1. Pendahuluan
Pada makalah ini dilakukan penelitian untuk mengetahui pengaruh penambahan
sinyal derau pada citra yang diolah dengan metode momen Zernike untuk memperoleh
indeks citra yang berupa parameter Zernike. Algoritma Pohon R dipakai untuk
menyimpan dan mencari indeks citra tersebut. Sinyal derau yang dibangkitkan secara
acak ditambahkan ke dalam data citra dengan beberapa nilai SNR tertentu. Data citra
;

yang sudah tercampur dengan sinyal derau tersebut diproses dengan metode Zernike

j

untuk memperoleh parameter Zernike. lndeks citra tanpa penambahan sinyal derau akan
dibandingkan dengan indeks citra yang sudah tercampur dengan sinyal derau.
Setiap citra yang akan dimasukkan ke dalam suatu sistem basis data citra harus
diproses dengan ekstraksi momen Zernike terlebih dahulu untuk mendapatkan magnitude
57


eter

TJ MOMEN Z 'RN ' PADA '/ "RA.
YANG TE CAMPUR SINYAL DERAU
Saptadi Nugroho, Darmawan Utomo

Zemike tersebut disimpan dengan menggunakan algoritma struktur Pohon R. Untu.k.

penunjuk anak yang menunjuk alamat node anak di bawahnya dan persegipanjang

mencari citra yang ditanyakan, setiap parameter Zernike dari citra yang ditanyakan

terkecil (minimum bounding rectangle = MBR) [3].

KARA TE
parameter Zemike. Setelah magnitude parameter Zemike diperol h, magnitude par

tersebut akan dibandingkan kesamaannya dengan parameter Zernike yang sudah
disimpan dalam Pohon R Keluaran dari sistem basis data citra tersebut berupa citra-citra


Dalam proses pencarian, nilai indeks data citra yang ditanyakan akan
dibandingkan denga

dengan ara mengunjungi Pohon R dari

rl

1m

d

2. Momen Zernike

muJtidim nsi dil

u an d fiS

m :nggunakan nil i

omp ks yang


4. Basil Percobaan

memiliki bentuk persamaan sebagai berikut [1] [2].
m(

uah inde

at u jarak Euclidean.

omen ZerruK.e merupakan kumpulan polynomlal-polyno ·

V,m (p 0) - R

nilai data pada Pabon

1

P


P)

Kriteria p nge

di mana n adalah bilangan integer positif atau nol, m adalah bilangan integer yang lebih

itra d p t

i unj

betikut ini.

kecil atau sama dengan n dan n-lml adalah genap, p adalah panjang vector, 9 adalah sudut
vector p. Definisi dari

セュ@

R _ (p)=
Persam


(p ) adalah s bagai b ri

'"'f''(-IY s!((n+ Im IQR セ ウセFョM

m1)12-s}t p''''

(2)

matematis untuk momen Zernike untuk fungsi citra continue f adalah

Gambar 1. Citra - citra yang dikenali

sebagai berikut [2].
2ll

Anm =.l!±!. Jヲj
HーLYIvNセ@

(3)


9)pdpd9

0

3. Struktur Data Pohon R
Pohon R merupakan struktur data yang pohon yang menangani multidimensional
data yang berupa indeks citra hasil ekstraksi momen Zernike

!Anml· Setiap

am bar 2. Citra- citra yang tidak dikenali

node d am

Pohon R dap diisi lebih dari satu masukan. Node daun Pohon R mengandung penunjuk

Citra-citra yang dikenali ditunjukkan eli dal

data yang menunjuk e sebuah data dalam sistem basis data citra dan persegipanj


ditam ilkan dalam itra ini. Citra-citra an tidak dikenali ditunjukkan oleb Gam ar , eli

terkecil yang m ngandun

58

indek data citra

o e bukan daun

g

ohon R terdiri dari

mana citra ini m rup

an ci a multimeter,

am bar 1, d.i mana sebuab multimeter


mputer.

59

eter

TJ MOMEN Z 'RN ' PADA '/ "RA.
YANG TE CAMPUR SINYAL DERAU
Saptadi Nugroho, Darmawan Utomo

Zemike tersebut disimpan dengan menggunakan algoritma struktur Pohon R. Untu.k.

penunjuk anak yang menunjuk alamat node anak di bawahnya dan persegipanjang

mencari citra yang ditanyakan, setiap parameter Zernike dari citra yang ditanyakan

terkecil (minimum bounding rectangle = MBR) [3].

KARA TE
parameter Zemike. Setelah magnitude parameter Zemike diperol h, magnitude par


tersebut akan dibandingkan kesamaannya dengan parameter Zernike yang sudah
disimpan dalam Pohon R Keluaran dari sistem basis data citra tersebut berupa citra-citra

Dalam proses pencarian, nilai indeks data citra yang ditanyakan akan
dibandingkan denga

dengan ara mengunjungi Pohon R dari

rl

1m

d

2. Momen Zernike

muJtidim nsi dil

u an d fiS


m :nggunakan nil i

omp ks yang

4. Basil Percobaan

memiliki bentuk persamaan sebagai berikut [1] [2].
m(

uah inde

at u jarak Euclidean.

omen ZerruK.e merupakan kumpulan polynomlal-polyno ·

V,m (p 0) - R

nilai data pada Pabon

1

P

P)

Kriteria p nge

di mana n adalah bilangan integer positif atau nol, m adalah bilangan integer yang lebih

itra d p t

i unj

betikut ini.

kecil atau sama dengan n dan n-lml adalah genap, p adalah panjang vector, 9 adalah sudut
vector p. Definisi dari

セュ@

R _ (p)=
Persam

(p ) adalah s bagai b ri

'"'f''(-IY s!((n+ Im IQR セ ウセFョM

m1)12-s}t p''''

(2)

matematis untuk momen Zernike untuk fungsi citra continue f adalah

Gambar 1. Citra - citra yang dikenali

sebagai berikut [2].
2ll

Anm =.l!±!. Jヲj
HーLYIvNセ@

(3)

9)pdpd9

0

3. Struktur Data Pohon R
Pohon R merupakan struktur data yang pohon yang menangani multidimensional
data yang berupa indeks citra hasil ekstraksi momen Zernike

!Anml· Setiap

am bar 2. Citra- citra yang tidak dikenali

node d am

Pohon R dap diisi lebih dari satu masukan. Node daun Pohon R mengandung penunjuk

Citra-citra yang dikenali ditunjukkan eli dal

data yang menunjuk e sebuah data dalam sistem basis data citra dan persegipanj

ditam ilkan dalam itra ini. Citra-citra an tidak dikenali ditunjukkan oleb Gam ar , eli

terkecil yang m ngandun

58

indek data citra

o e bukan daun

g

ohon R terdiri dari

mana citra ini m rup

an ci a multimeter,

am bar 1, d.i mana sebuab multimeter

mputer.

59

j \... ᄋセ@

karteOセNLGQ@

'

llOC

r--

tercampur dengan data citra semakin besar. Dari Gambar 3(b) dan (d) di atas terlihat

1

c

.."
セ@

MOMEN ZERNJKE PADA CITRA
YANG TERCAMPUR SINYAL DERAU
Saptadi Nugroho, Darmawan Utomo



:.::

t1

bahwa jika nilai toleransi kesalahan

.::



'E

-."

Dengan SNR 40 dB diperoleh nilai rata-rata pengenalan citra 91.75 % sedangkan pada



l!l

30 maka nilai rata-rata pengenalan citranya di

atas 90%. Namun rata-rata jumlah citra keluaran yang diperoleh lebih dari 800 buah citra.



..

u

ER セ@

.J Uti j';_,

'•
セ@

セ@

セ@

セ@

セ@

45

j 1

セ@

'0

Toleransl Ktsalahan

ᄋセGBM⦅Nゥ@