Lampiran KEP 378 PJ 2013
-L A M P IR A N
I
KEPUTUSAN
NOMOR
D IR E K T U R
KEP-
PENETAPAN
KANTOR
DAFTAR
D I L IN G K U N G A N
STANDAR
---
P A JA K
TENTANG
PELAYANAN
PADA
P A JA K
JE N D E R A L
P A JA K
-------------------------------,
JENIS PELAYANAN
NO.
1
STANDAR
PELAYANAN
JE N D E R A L
/P J /2 0 1 3
PELAYANAN
D IR E K T O R A T
,-------r---------------,-----
7 :> ]8
-----------
Pelayanan
Keterangan
Permohonan
Legalisasi
Domisili (SKD)
Dokumen
Wajib
---,----{
Pajak
Berupa
Surat
f----f------'-----------------------------------------J
Keterangan
Fiskal Wajib Pajak Non Bursa SRQPONMLKJI
2
Pelayanan
Permohonan
Surat
3
Pe1ayanan
Permohonan
Pemindahbukuan
4
Pelayanan Permohonan
Pencetakan
Salinan Surat Pemberitahuan
Pajak
Terhutang
(SPPT) Pajak Bumi dan Bangunan
(PBB) Sektor Perkebunan
Perhutanan
dan Pertambangan
(P3~
--
(Pbk)
---------'-----'------------------1
DIREKTUR JENDERAL PAJAK,
---'
L A M P lR A N
II
KEPUTUSAN
NOMOR
D IR E K T U R
KEP-
PENETAPAN
JE N D E R A L
P A JA K
lkjihgfedcbaZYXWVUTSRQPONMLKJIHGFE
?,78 jP J j2 0 1 3
TENTANG
STANDAR
KANTO R PELAYANAN
PELAYANAN
PADA
P A JA K
STANDARPELAYANAN
P ERMOHONANLEGALISASIDOKUMENWAJIB PAJAK
BERUPA SURATKETERANGANDOMISILI(SKD) .
·Komponen
No.
1 Dasar hukum
a.
b.
2
3
_ Keterangan
Pera turan Menteri Keuangan Nomor 62/PMK.01/2009
tanggal 1 April 2009 tentang Organisasi dan Tata Kerja
Instansi Vertikal Direktorat Jenderal Pajak s.t.d.t.d.
Peraturan
Menteri
Keuangan
Nomor
167 /PMK.O1/2 012.
Keputusan Menteri Keuangan Nomor 1555/KM.l/2011
tanggal 29 Desember 2011 ten tang Uraian Jabatan
Struktural lnst ansi Vertikal dan Unit Pelaksana Teknis
di Lingkungan Direktorat Jenderal Pajak.
Persyaratan
pelayanan
a.
b.
Surat Permint aan Legalisasi Dokumen.
Dokumen
ya ng akan
dilegalisasi
Keterangan Domisili.
Sistem,
mekanisme
dan prosedur
a.
Wajib Pajak . mengajukan
permohonan
legalisasi
dokumen
pe rpajakan
atau
Kantor
Pelayanan
Penyuluhan
dan
Konsultasi
Perpajakan
(KP2KP)
menyampaika n permohonan legaiisasi dokumen dari
Wajib Pajak.
.Petugas Tempa t Pelayanan Terpadu melakukan:
1) menenma dan meneliti surat permohonan serta
dokumen kelengkapannya apakah sudah sesuai
dengan k etentuan yang berlaku. Apabila surat
permohon an dan persyaratannya
belum lengkap,
diimbau k epada Wajib Pajak untuk melengkapinya;
b.
2)
3)
c.
berupa
Surat
mencetak BPS dan LPAD. BPS diserahkan kepada
Wajib Paja k sedangkan LPAD digabungkan dengan
permohonan
serta
dokumen
surat
kelengkap annya;
menerusk an surat permohonan
serta dokumen
kelengkap annya ke Seksi Pelayanan.
Pelaksana Sek si Pelayanan melakukan:
1) menenma dan meneliti surat permohonan serta
dokurnen kelengkapannya apakah sudah sesuai
dengan ke ten tuan yang berlaku.
(a) meneli ti
apakah
permohonan
terse but
ditand atangani oleh Kepala Seksi Pelayanan
atau Kepala Seksi lain. Dalam hal wajib pajak
menye rtakan dokumen asli atau dokumen asli
ada di arsip Seksi Pelayanan, misalnya SPT,
memberikan
dokumen
kepada
pelaks ana
Seksi
Pelayanan
untuk
Kepala
mena nd~i
legalisasi dokumen.
;1
If
---
,
I
4
J angka waktu
penyelesaian
-
(b) Dalam hal wajib pajak tidak menyertakan
dokum en asli dan
dokumen
yang akan
dilegalisir terse but dikeluarkan oleh seksi lain
atau d okumen asli tersebut tidak diarsipkan di
SeksiSRQPONMLKJIHGFEDCBA
Pelayanan
maka
pelaksana
seksi
pelaya nan
meneruskan
dokumen
tersebut
untuk
ditandatangani
oleh Kepala Seksi
terkait.
d. Kepala Seksi P elayananfKepala Seksi terkait menerima
dokumen dari pelaksana Seksi Pelayanan kemudian
meneliti apaka h ditentukan secara khusus bahwa yang
menandatanga ni adalah
Kepala Kantor Pelayanan
Pajak.
Bila
dokumen
.sesuai
ketentuan
harus
ditandatangani oleh Kepaia Kantor maka Kepala Seksi
Pelayanan f Kepala Seksi terkait meneruskan dokumen
tersebut ke Kepala Kantor.
e. Kepala Kantor f Kcpala Seksi Pelayanan f Kepala Seksi
terkait
meny etujui
.dan
memberikan
legalisasi
kemudian men gembalikan dokumen yang dilegalisasi
kepada
Kepala Seksi Pelayananf Pelaksana
Seksi
Pelayanan.
f.
Kepala Seksi Pelayanan menugaskan pelaksana Seksi
Pelayanan unt uk menatausahakan
(SOP Tata Cara
Penatausahaan
Dokumen
Wajib
Pajak)
dan
menyam paikan dokumen yang telah dilegalisasi kepada
Wajib Pajak (SOP Tata Cara Penyampaian Dokumen di
KPP). Dalam h al dokumen yang dilegalisir berasal dari
KP2KP,
pela ksana
Seksi
Pelayanan
dapat
memberikanny a langsung kepada Wajib Pajak apabila
diminta oleh Wajib Pajak. Bila tidakdiminta oleh Wajib
Pajak, pelaks ana Seksi Pelayanan mengembalikan
dokumen yang telah dilegalisir kepada KP2KP.
g. Proses selesai.
Paling lama 1 (hari ) kerja sejak dokumen diterima secara
lengkap dari WP at au dari KP2KP (kecuali untuk legalisasi
yang .diatur dalam ketentuan
tersendiri, jangka waktu
mengikuti keterituar adimaks'ud] .
1 --.
5
Biayaf tarif
Tidak ada.
6
Produk
pelayanan
Sarana,
prasarana
danfatau
fasilitas
Kompetensi
pelaksana
Dokumen yang tela h dilegalisasi.
.....
---~---------,--------I
7
8
Alat tulis kantor, st empel legalisasi, alat komunikasi, mesin
fax, me sin fotokopi, meja, kursi, ruang tunggu, toilet umum
dan halaman parkir.
-
Menguasai dasar- dasar
memiliki
keteram pilan
(communication slcil0
perpajakan
(KUP, PPh,
berkornunikasi
yang
PPN),
baik
.-----------------,---~_,___1
9
Pengawasan
internal
Kepala KPP, Kepala Seksi
Pengawasan dan Konsultasi.
10
Penanganan
pengaduan,
saran dan
Kring Pajak 500200.
Pelayanan,
Kepala
-----.------.---.-------/----f;r-------'
------~--------...
Seksi
masukan
I~------~------.----
11
12
13
14
---------------------------1
4 (empat) orang.
Jumlah
pelaksana
Jaminan
I Pelayanan dilaksana kan sesuai
pelayanan SRQPONMLKJIHGFEDCBA
I waktu yang telah dite tapkan.
Jaminan
keamanan
dan
keselamatan
pelayanan
Evaluasi
kinerja
pelaksana
l Diberikan.
pelayanan
--_._--
Indeks
,
semaksimal
dengan
mungkin.
-----~--------------------i
Kinerja Utama (IKU), Nilai Perilaku.
SOP
dan
norma
L A M P lR A N
III
KEPUTUSAN
NOMOR
PENETAPAN
KANTOR
D IR E K T U R
KEP-
JE N D E R A L
P A JA K
lkjihgfedcbaZYXWVUTSRQPONMLKJIHGFED
378 / P J / 2 0 1 3
TENTANG
STANDAR
PELA YANAN
PELAYANAN
PADA
P A JA K
STANDAR PELAYANANPERMOHONAN SURAT KETERANGAN FISKAL
WAJIB PAJAK NON BURSA
No.
Komponen
1
Dasar hukum
2
Persyaratan
3
Sistem, mekanisme
prosedur
Keterangan
a.
-
i- -
pelayanan
dan
Keputus an Direktur
Jenderal
Pajak Nomor
KEP-44 7 jPJ.j2001
tang gal
9
Juli
2001
tentang
Tata
Cara
Pemberian
Surat
Direktur
Keteran gan Fiskal s. t.d.d. Peraturan
Jendera 1 Pajak Nomor PER-69 jPJ.j2007.
b.
Surat E daran Direktur Jenderal Pajak Nomor
SE-17 j PJ.j2007
tanggal 9 April 2007 tentang
Peraturan
Direktur
Jenderal
Penyam paian
Pajak
Nomor
PER-69 jPJ.j2007
tentang
perubah an atas Keputusan
Direktur Jenderal
Pajak Nomor KEP-447 jPJ.j2001
tentang Tata
Cara Pe mberian Surat Keterangan Fiskal dan
Pencabu tan
atas
Surat
Edaran
Direktur
Jendera 1
Pajak
Nomor
SE-33jPJAj2001
!?ura!
Keterangan
Fiskal.
I--J:en t~ng .
Surat Permi ntaan Wajib Pajak.
a.
b.
c.
d.
Wajib P ajak mengajukan
permintaan
Surat
Keteran gan Fiskalkepada
Kantor Pelayanan
Pajak
melalui
Tempat
Pelayanan
Terpadu
(TPT).
TPT . menerima
permintaan
Surat
Petugas
Keteran gan
Fiskal
kemudian
meneliti
kelengk apan
persyaratannya.
Dalam
hal
berkas permintaan
belum lengkap, dihimbau
Wajib Pajak untuk
melengkapinya.
kepada
Dalam hal berkas permintaan
sudah lengkap,
BPS dan LPAD. BPS
petugas TPT mencetak
diserah kan kepada
Wajib Pajak sedangkan
LPAD di gabungkan dengan berkas permintaan
di teruskan
kepada
Account
kemudia n
Represe ntative.
Account
Representative
membuat
surat
tunggakan
pajak
kepada
perrnint: clan data
Seksi
Penagihan,
kernudian
Kepala
menyam paikannya
kepada
Kepala
Seksi
Pengaw asan dan Konsultasi.
Seksi
Pengawasan
dan
Konsultasi
Kepala
rnenyet
UJUI
clan
rnenanclatangani
surat
pajak, kemudian
perrnints aan data tunggakan
kepada
Kepala
Seksi
menyam paikannya
Penagih an.
Seksi
Penagihan
menerima
surat
e. Kepala
data
tunggakan
pajak
dan
perrnints aan
ikan
surat
jawaban
data
tunggakan
member
pajak ( SOP Tata Cara Menjawab Konfirmasi
Data Tu nggakan Wajib Pajak.
'-----~~~--.
f.
Kepala Seksi Pengawasan dan Konsultasi
menenma surat jawaban data tunggakan
pajak
dan
mendisposisikannya
kepada
.. g.
Account Representative.
Account Representative
J.
Representative.
Account Representative
melakukan penelitian,
menyusun
dan
menandatangani
laporan
penelitian
dan
membuat
konsep
Surat
Keterangan
Fiskal/
Surat
Penolakan
Pemberian
Surat
Keterangan
Fiskal,
kemudian menyampaikannya kepada Kepala
Seksi Pengawasan dan Konsultasi.
h. Kepala Seksi Pengawasan dan Konsultasi
meneliti
dan
menandatangani
laporan
penelitian
serta
memaraf
konsep
Surat
Keterangan
Fiskal '
Surat
Penolakan
Pemberian Surat
Keterangan Fiskal dan
menyampaikannya
kepada
Kepala Kantor
Pelayanan Pajak.
1. Kepala Kantor Pelayanan Pajak menyetujui
dan menandatangani laporan penelitian dan
Surat Keterangan Fisk.al ' Surat Penolakan
Pemberian Surat Keterangan Fiskal kemudian
meneruskannya
kepada
Account
menatausahakan dan
menyampaikan
Surat
Keterangan Fiskal/
Surat Penolakan Pemberian Surat Keterangan
Fiskal ke Subbagian Urnum untuk dikirimkan
kepada Wajib Pajak dengan SOP Tata Cara
Penyampaian Dokumen di KPP.SRQPONMLKJIHGFE
k.
Proses selesai.
~--+-------~-------------4-----------------~~~-~--~~--~--~~------~
4
Jangka waktu
Paling lama sepuluh hari kerja sejak surat
penyelesaian
permohonan diterima secara lengkap.
~--~~~------------------~------------5
Biayaj tarif
Tidak ada.
------.--------------------------------~
6
Produk pelayanan
Surat Keterangan Fiskal.
~---~------~--~----------+-----7
Sarana, prasarana
Alat tulis
kantor,
komputer,
printer,
alat
darr/ atau fasilitas
komunikasi, masin fax, meS111fotokopi, aplikasi
SIDJP, aplikasi PPDDP, meja, kursi, ruang
tunggu, toilet umum, halaman parkir.
8
Kompetensi pelaksana
perpajakan (KUP, PPh,
Menguasai dasar-dasar
PPN),memiliki keterampilan berkomunikasi yang
baik (communication skil~.
~--4-----------------------+_-----------------~-------------------------~~
9
Pengawasan internal
Kepala KPP, Kepala Seksi Pe1ayanan, Kepala Seksi
Pengawasan dan Konsultasi.
10
Penanganan
pengaduan, saran dan
masukan
Kring Pajak 500200.
11
Jumlah pelaksana
4 (ernpatl orang.
1------1--------'----'-----
12
.------------1--.-.-.
Jaminan pelayanan
-------.----.-.-.---'---- -.---------------------------1
Pelayanan dilaksanakan
It
sesuai dengan 9-QP dan
-----
norma wa SRQPONMLKJIHGFEDCBA
ktu yang telah ditetapkan.
13
J aminan keamanan
clan
keselamatan
pelayanan
Diberikan
14
Evaluasi kinerja
pelaksana
Indeks
pelayanan
Kin erja Utama
semaksimal
mungkin.
(IKU), Nilai Perilaku.
DIREKTUR JENDERAL PAJAK,
L A M P IR A N
IV
KEPUTUSAN
NOMOR
PENETAPAN
KANTOR
STANDAR
PELAYANAN
PERMOHONAN
D IR E K T U R
KEP-
?:J78
STANDAR
PELAYANAN
JE N D E R A L
/P J /2 0 1 3
PELAYANAN
P A JA K
PEMINDAHBUKUAN
P A JA K
TENTANG
PADA
lkjihgfedcbaZYXWVUTSRQPONM
(Pbk)
No.
1
Nom or
tentang
Melalui
b.
c.
d.
2
3
a.
Persyaratan
pelayanan
Sistem,
mekanisme
prosedur
b.
a.
dan
b.
c.
d.
Account Representativemelakukan
perekaman data
pemindahbukuan
serta membuat
konsep bukti
pemindahbukuan
dan
uraian
penelitian
pemindahbukuan
untuk di sarnpaikan ke Kepala
Seksi Pengawasan dan Konsultasi.
e.
Kepala Seksi Pengawasan dan Konsultasi meneliti
dan
memberikan
persetujuan
dengan
uraian
penelitian
menandatangani
pemindahbukuan.
f. Kepala
Kantor
Pelayanan
Pajak
memberikan
persetujuan
dengan
menandatangani
trrarari
penelitian pernindahbukuan.
g. Kepala Seksi Pelayanan menugaskan
pelaksana
Seksi Pe1ayanan untuk
mencetak konsep bukti
pemindahbukuan.
h. Pelaksana Seksi Pelayanan melakukan pencetakan
konsep bukti pemindahbukuan.
1.
Kepala Seksi Pelayanan
meneliti dan memaraf
konsep
bukti
pemindahbukuan
kemudian
menyampaikannya kepada Kepala Kantor Pelayanan
Pajak.
J.
Kepala Kantor Pelayanan Pajak menyetujui dan
menandatangani bukti pemindahbukuan.
k. Kepala
Seksi
Pengawasan
dan
Konsultasi
menandatangani dan membubuhkan cap pada SSP
.lembar 1 (satu).
1. Bukti pemindahbukuan
ditatausahakan
di Seksi
Pelayanan (SOP Tata Cara Penatausahaan Dokumen
Wajib Pajak) dan disampaikan melalui Subbagian
Umum (SOP Tata Cara Penyampaian Dokumen di
KPP) ke Wajib Pajak at au ke KPP yang meneruskan
perrnohonan untuk kemudian disampaikan ke Wajib
Pajak.
m. Proses selesai.
---Paling lama 30 (tiga puluh) hari.
Jangka waktu .
penyelesaian
f-----J--=.--'--------l-----------..
- -SRQPONMLKJIHGFEDCBA
------------------j
5
Biayaj
tarif
Tidak
ada.
f---+----"---"--------l--------.-.----.-.--.-~-------------____1
6
Produk
Bukti pemindahbukuan.
pelayanan
Alat tulis kantor, komputer, printer, alat komunikasi,
7
Sarana,
prasarana
masin fax, me sin fotokopi, aplikasi Modul Penerirnaan
dan/ atau
Negara (MPN), aplikasi SIDJP, aplikasi PPDDP, meja,
fasilitas
kursi, ruang tunggu, toilet umum, halaman parkir.
4
8
Kompetensi
pelaksana
Menguasai dasar-dasar
memiliki
keterampilan
perpajakan
(KUP, pph'
berkomunikasi
yang
PPN),
baik
(communication slcil~.
~-~---------~~----------------~--~----~--------~
9
Pengawasan
Kepala KPP, Kepala Seksi Pelayanan, Kepala Seksi
internal
Pengawasan dan Konsultasi.
10
Penanganan
pengaduan,
saran dan
Kring Pajak 500200.
masukan SRQPONMLKJIHGFEDCBA
11
12
13
Jumlah
pelaksana
Jaminan
pelayanan
.Iarnirrari
dan
keselamatan
pelayanan
Evaluasi kinerja
pelaksana
I
4 (empat) orang.
I Pelayanan dilaksanakan
sesuai dengan SOP dan norma
waktu yang telah ditetapkan.
Diberikan pelayanan semaksimal mungkin.
keamarian
14
Indeks Kinerja Utama (IKU),Nilai Perilaku.
DIREKTURJENDERAL PAJAK,
L A M P lR A N
V
KEPUTUSAN
NOMOR
D IR E K T U R
KEP-
PENETAPAN
JE N D E R A L
P A JA K
lkjihgfedcbaZYXWVUTSRQPONMLKJIHGF
378
/P J /2 0 1 3
TENTANG
STANDAR
pELAYANAN
PADA
K A N TO R P E LA Y A N A N P A JA K
PELAYANANPERMOHONANPENCETAKANSALINANSURAT
PEMBERITAHUANPAJAK TERHUTANG(SPPT)PAJAK BUMI DAN BANGUNAN
(PBB) SEKTOR PERKEBUNANPERHUTANANDAN PERTAMBANGAN(P3)
Komponen
No.
1 Dasar
hukum
a.
b.
_ Keterangan
Pajak Nomor SESurat Edaran D irektur Jenderal
19/PJ.6/ 1994 ta nggal 15 April 1994 tentang Pelayanan
Satu Tempat.
Pajak Norrior SESurat Edaran D irektur Jenderal
9 j PJ j 2009 tangg al 20 Januari 2009 tentang Penegasan
Penerbitan SUrat Keterangan Nilai Jual Objek Pajak
(NJOP).
Pajak Nomor SESurat Edaran D irektur Jenderal
01
Maret
2010
tentang
ta nggal
25jPJ/2010
Penandatanganan
Surat
Pemberitahuan
Pajak
Terhutang Pajak Bumi dan Bangunan.
Surat Permohonan Wajib Pajak.
c.
2
3
Persyaratan
pelayanan
Sistem,
..
---..
-------------------------:-------1
-----------.-.-.-------.- _.--
..
a.
mekanisme
dan prosedur
b.
c.
d.
e.
f.
~
permohonan
pencetakan
Wajib Pajak m engajukan
salinan SPPT PBB ke Kantor Pelayanan Pajak.
Petugas
Tempa t
Pelayanan
Terpadu
menerima
permohonan pen cetakan salinan SPPT PBB kemudian
meneliti kelengka pan persyaratannya. Dalam hal berkas
Pen cetakan Salinan SPPT PBB belum
permohonan
kepada
Wajib
Pajak
untuk
lengkap,
dihimb au
Dalam
hal
berkas
permohonan
melengkapinya.
Pencetakan .Salin an SPPT PBB sudah Ierigkap, Petugas
Terpadu
akan
mencetak
Tempat
Pelaya nan
BPS dan LPAD. BPS akan diserahkan kepada Wajib
LPAD akan digabungkan
dengan
Pajak sedangkan
salinan SPPT PBB.
berkas permohon an pencetakan
dan
meneruskan
berkas
Kemudian
mer ekam
permohonan
pen cetakan salinan SPPT PBB kepada
Kepala Seksi Pela yanan.
Kepala Seksi Pelayanan meneliti berkaspermohonan
pencetakan salina n SPPT PBS dan menugaskan kepada
Pelaksana Seksi Pelayanan untuk mencetak salinan
SPPT PBB.
Pelaksana Seksi Pelayarian mencetak salinan SPPT
kepada Kepala Seksi
PBB, kemudian menyampaikan
Pelayanan.
Kepala Seksi Pela yanan meneliti dan memaraf salinan
salinan
SPPT
PBB
yang
SPPT
PBB.
Untuk
menggunakan tan da tangan basah Kepala Kantor maka
mengikuti prosed ur huruf f, dan untuk salinan SPPT
tangan
mengikuti
yang mengguna kan cap tanda
huruf g, dan untuk
salinan SPPT yang
prosedur
tanda
tangan
mengikuti
menggunakan
c etakan
prosedur huruf h.
Kepala Kantor Pelayanan Pajak meneliti, menyetujui
dan menandatan gani salinan SPPT PBB, selanjutnya
mengikuti prosed urnomor8.
-----------------.
r
IV
---------
I
g. Pelaksana
Seksi Pelayanan
memberikan
cap tanda
I lkjihgfedcbaZYXWVUTSRQPONMLKJIHGFEDC
tangan pada salin an SPPT PBB.
I
I
I
I·
4
5
Pelaksana
Seksi
Pelayanan
menyampaikan
Salinan
SPPT PBB menggunakan
SOP Tata Cara Penyampaian
Dokumen di KPP.
l.
Proses selesai.
Paling lama 1 (satu) hari kerja sejak berkas permohonan
diterima lengkap.
I h.
I
I
Jangka
waktu
penyelesaian
Biayaj tarif
Tidak ada.
6
Produk
pelayanan
Salinan
7
Sarana,
Alat tulis kantor,
prasarana
danjatau
fasilitas
fax, mesin
Kompetensi
pelaksana
Menguasai
dasar-dasar
memiliki
keterampilan
8
SPPT PBB.
--~-.--
tunggu,
komputer,
fotokopi,
printer,
aplikasi
toilet umum,
halaman
alat komunikasi,
SISMIOP,
meJa, kursi,
mesin
ruang
parkir.
(KUP, PPh, PPN, PBB),
perpajakan
berkom unikasi
yang
baik
dan
norma
(communication skilb.
9
Pengawasan
internal
Kepala
10
Penanganan
pengaduan,
saran dan
masukan
Jumlah
pelaksana
Kring Pajak 500200.
Jaminan
pelayanan
Pelayanan
dilaksanakan
waktuyang
telah .ditetapkan.
11
12
KPP, Kepala Seksi Pelayanan.
----.-------.---.------------.-----
3 (tiga) orang.
sesuai dengan
SOP
-_.-_._-
13
14
Jaminan
keamanan
dan
keselamatan
pelayanan
Evaluasi
kinerja
pelaksana
Diberikan
pelayanan
semaksimal
mungkin.
.-----.~ .
Indeks
I
Kinerja Utama
(IKU), Nilai Perilaku.
--
UADRAHM
r
I
KEPUTUSAN
NOMOR
D IR E K T U R
KEP-
PENETAPAN
KANTOR
DAFTAR
D I L IN G K U N G A N
STANDAR
---
P A JA K
TENTANG
PELAYANAN
PADA
P A JA K
JE N D E R A L
P A JA K
-------------------------------,
JENIS PELAYANAN
NO.
1
STANDAR
PELAYANAN
JE N D E R A L
/P J /2 0 1 3
PELAYANAN
D IR E K T O R A T
,-------r---------------,-----
7 :> ]8
-----------
Pelayanan
Keterangan
Permohonan
Legalisasi
Domisili (SKD)
Dokumen
Wajib
---,----{
Pajak
Berupa
Surat
f----f------'-----------------------------------------J
Keterangan
Fiskal Wajib Pajak Non Bursa SRQPONMLKJI
2
Pelayanan
Permohonan
Surat
3
Pe1ayanan
Permohonan
Pemindahbukuan
4
Pelayanan Permohonan
Pencetakan
Salinan Surat Pemberitahuan
Pajak
Terhutang
(SPPT) Pajak Bumi dan Bangunan
(PBB) Sektor Perkebunan
Perhutanan
dan Pertambangan
(P3~
--
(Pbk)
---------'-----'------------------1
DIREKTUR JENDERAL PAJAK,
---'
L A M P lR A N
II
KEPUTUSAN
NOMOR
D IR E K T U R
KEP-
PENETAPAN
JE N D E R A L
P A JA K
lkjihgfedcbaZYXWVUTSRQPONMLKJIHGFE
?,78 jP J j2 0 1 3
TENTANG
STANDAR
KANTO R PELAYANAN
PELAYANAN
PADA
P A JA K
STANDARPELAYANAN
P ERMOHONANLEGALISASIDOKUMENWAJIB PAJAK
BERUPA SURATKETERANGANDOMISILI(SKD) .
·Komponen
No.
1 Dasar hukum
a.
b.
2
3
_ Keterangan
Pera turan Menteri Keuangan Nomor 62/PMK.01/2009
tanggal 1 April 2009 tentang Organisasi dan Tata Kerja
Instansi Vertikal Direktorat Jenderal Pajak s.t.d.t.d.
Peraturan
Menteri
Keuangan
Nomor
167 /PMK.O1/2 012.
Keputusan Menteri Keuangan Nomor 1555/KM.l/2011
tanggal 29 Desember 2011 ten tang Uraian Jabatan
Struktural lnst ansi Vertikal dan Unit Pelaksana Teknis
di Lingkungan Direktorat Jenderal Pajak.
Persyaratan
pelayanan
a.
b.
Surat Permint aan Legalisasi Dokumen.
Dokumen
ya ng akan
dilegalisasi
Keterangan Domisili.
Sistem,
mekanisme
dan prosedur
a.
Wajib Pajak . mengajukan
permohonan
legalisasi
dokumen
pe rpajakan
atau
Kantor
Pelayanan
Penyuluhan
dan
Konsultasi
Perpajakan
(KP2KP)
menyampaika n permohonan legaiisasi dokumen dari
Wajib Pajak.
.Petugas Tempa t Pelayanan Terpadu melakukan:
1) menenma dan meneliti surat permohonan serta
dokumen kelengkapannya apakah sudah sesuai
dengan k etentuan yang berlaku. Apabila surat
permohon an dan persyaratannya
belum lengkap,
diimbau k epada Wajib Pajak untuk melengkapinya;
b.
2)
3)
c.
berupa
Surat
mencetak BPS dan LPAD. BPS diserahkan kepada
Wajib Paja k sedangkan LPAD digabungkan dengan
permohonan
serta
dokumen
surat
kelengkap annya;
menerusk an surat permohonan
serta dokumen
kelengkap annya ke Seksi Pelayanan.
Pelaksana Sek si Pelayanan melakukan:
1) menenma dan meneliti surat permohonan serta
dokurnen kelengkapannya apakah sudah sesuai
dengan ke ten tuan yang berlaku.
(a) meneli ti
apakah
permohonan
terse but
ditand atangani oleh Kepala Seksi Pelayanan
atau Kepala Seksi lain. Dalam hal wajib pajak
menye rtakan dokumen asli atau dokumen asli
ada di arsip Seksi Pelayanan, misalnya SPT,
memberikan
dokumen
kepada
pelaks ana
Seksi
Pelayanan
untuk
Kepala
mena nd~i
legalisasi dokumen.
;1
If
---
,
I
4
J angka waktu
penyelesaian
-
(b) Dalam hal wajib pajak tidak menyertakan
dokum en asli dan
dokumen
yang akan
dilegalisir terse but dikeluarkan oleh seksi lain
atau d okumen asli tersebut tidak diarsipkan di
SeksiSRQPONMLKJIHGFEDCBA
Pelayanan
maka
pelaksana
seksi
pelaya nan
meneruskan
dokumen
tersebut
untuk
ditandatangani
oleh Kepala Seksi
terkait.
d. Kepala Seksi P elayananfKepala Seksi terkait menerima
dokumen dari pelaksana Seksi Pelayanan kemudian
meneliti apaka h ditentukan secara khusus bahwa yang
menandatanga ni adalah
Kepala Kantor Pelayanan
Pajak.
Bila
dokumen
.sesuai
ketentuan
harus
ditandatangani oleh Kepaia Kantor maka Kepala Seksi
Pelayanan f Kepala Seksi terkait meneruskan dokumen
tersebut ke Kepala Kantor.
e. Kepala Kantor f Kcpala Seksi Pelayanan f Kepala Seksi
terkait
meny etujui
.dan
memberikan
legalisasi
kemudian men gembalikan dokumen yang dilegalisasi
kepada
Kepala Seksi Pelayananf Pelaksana
Seksi
Pelayanan.
f.
Kepala Seksi Pelayanan menugaskan pelaksana Seksi
Pelayanan unt uk menatausahakan
(SOP Tata Cara
Penatausahaan
Dokumen
Wajib
Pajak)
dan
menyam paikan dokumen yang telah dilegalisasi kepada
Wajib Pajak (SOP Tata Cara Penyampaian Dokumen di
KPP). Dalam h al dokumen yang dilegalisir berasal dari
KP2KP,
pela ksana
Seksi
Pelayanan
dapat
memberikanny a langsung kepada Wajib Pajak apabila
diminta oleh Wajib Pajak. Bila tidakdiminta oleh Wajib
Pajak, pelaks ana Seksi Pelayanan mengembalikan
dokumen yang telah dilegalisir kepada KP2KP.
g. Proses selesai.
Paling lama 1 (hari ) kerja sejak dokumen diterima secara
lengkap dari WP at au dari KP2KP (kecuali untuk legalisasi
yang .diatur dalam ketentuan
tersendiri, jangka waktu
mengikuti keterituar adimaks'ud] .
1 --.
5
Biayaf tarif
Tidak ada.
6
Produk
pelayanan
Sarana,
prasarana
danfatau
fasilitas
Kompetensi
pelaksana
Dokumen yang tela h dilegalisasi.
.....
---~---------,--------I
7
8
Alat tulis kantor, st empel legalisasi, alat komunikasi, mesin
fax, me sin fotokopi, meja, kursi, ruang tunggu, toilet umum
dan halaman parkir.
-
Menguasai dasar- dasar
memiliki
keteram pilan
(communication slcil0
perpajakan
(KUP, PPh,
berkornunikasi
yang
PPN),
baik
.-----------------,---~_,___1
9
Pengawasan
internal
Kepala KPP, Kepala Seksi
Pengawasan dan Konsultasi.
10
Penanganan
pengaduan,
saran dan
Kring Pajak 500200.
Pelayanan,
Kepala
-----.------.---.-------/----f;r-------'
------~--------...
Seksi
masukan
I~------~------.----
11
12
13
14
---------------------------1
4 (empat) orang.
Jumlah
pelaksana
Jaminan
I Pelayanan dilaksana kan sesuai
pelayanan SRQPONMLKJIHGFEDCBA
I waktu yang telah dite tapkan.
Jaminan
keamanan
dan
keselamatan
pelayanan
Evaluasi
kinerja
pelaksana
l Diberikan.
pelayanan
--_._--
Indeks
,
semaksimal
dengan
mungkin.
-----~--------------------i
Kinerja Utama (IKU), Nilai Perilaku.
SOP
dan
norma
L A M P lR A N
III
KEPUTUSAN
NOMOR
PENETAPAN
KANTOR
D IR E K T U R
KEP-
JE N D E R A L
P A JA K
lkjihgfedcbaZYXWVUTSRQPONMLKJIHGFED
378 / P J / 2 0 1 3
TENTANG
STANDAR
PELA YANAN
PELAYANAN
PADA
P A JA K
STANDAR PELAYANANPERMOHONAN SURAT KETERANGAN FISKAL
WAJIB PAJAK NON BURSA
No.
Komponen
1
Dasar hukum
2
Persyaratan
3
Sistem, mekanisme
prosedur
Keterangan
a.
-
i- -
pelayanan
dan
Keputus an Direktur
Jenderal
Pajak Nomor
KEP-44 7 jPJ.j2001
tang gal
9
Juli
2001
tentang
Tata
Cara
Pemberian
Surat
Direktur
Keteran gan Fiskal s. t.d.d. Peraturan
Jendera 1 Pajak Nomor PER-69 jPJ.j2007.
b.
Surat E daran Direktur Jenderal Pajak Nomor
SE-17 j PJ.j2007
tanggal 9 April 2007 tentang
Peraturan
Direktur
Jenderal
Penyam paian
Pajak
Nomor
PER-69 jPJ.j2007
tentang
perubah an atas Keputusan
Direktur Jenderal
Pajak Nomor KEP-447 jPJ.j2001
tentang Tata
Cara Pe mberian Surat Keterangan Fiskal dan
Pencabu tan
atas
Surat
Edaran
Direktur
Jendera 1
Pajak
Nomor
SE-33jPJAj2001
!?ura!
Keterangan
Fiskal.
I--J:en t~ng .
Surat Permi ntaan Wajib Pajak.
a.
b.
c.
d.
Wajib P ajak mengajukan
permintaan
Surat
Keteran gan Fiskalkepada
Kantor Pelayanan
Pajak
melalui
Tempat
Pelayanan
Terpadu
(TPT).
TPT . menerima
permintaan
Surat
Petugas
Keteran gan
Fiskal
kemudian
meneliti
kelengk apan
persyaratannya.
Dalam
hal
berkas permintaan
belum lengkap, dihimbau
Wajib Pajak untuk
melengkapinya.
kepada
Dalam hal berkas permintaan
sudah lengkap,
BPS dan LPAD. BPS
petugas TPT mencetak
diserah kan kepada
Wajib Pajak sedangkan
LPAD di gabungkan dengan berkas permintaan
di teruskan
kepada
Account
kemudia n
Represe ntative.
Account
Representative
membuat
surat
tunggakan
pajak
kepada
perrnint: clan data
Seksi
Penagihan,
kernudian
Kepala
menyam paikannya
kepada
Kepala
Seksi
Pengaw asan dan Konsultasi.
Seksi
Pengawasan
dan
Konsultasi
Kepala
rnenyet
UJUI
clan
rnenanclatangani
surat
pajak, kemudian
perrnints aan data tunggakan
kepada
Kepala
Seksi
menyam paikannya
Penagih an.
Seksi
Penagihan
menerima
surat
e. Kepala
data
tunggakan
pajak
dan
perrnints aan
ikan
surat
jawaban
data
tunggakan
member
pajak ( SOP Tata Cara Menjawab Konfirmasi
Data Tu nggakan Wajib Pajak.
'-----~~~--.
f.
Kepala Seksi Pengawasan dan Konsultasi
menenma surat jawaban data tunggakan
pajak
dan
mendisposisikannya
kepada
.. g.
Account Representative.
Account Representative
J.
Representative.
Account Representative
melakukan penelitian,
menyusun
dan
menandatangani
laporan
penelitian
dan
membuat
konsep
Surat
Keterangan
Fiskal/
Surat
Penolakan
Pemberian
Surat
Keterangan
Fiskal,
kemudian menyampaikannya kepada Kepala
Seksi Pengawasan dan Konsultasi.
h. Kepala Seksi Pengawasan dan Konsultasi
meneliti
dan
menandatangani
laporan
penelitian
serta
memaraf
konsep
Surat
Keterangan
Fiskal '
Surat
Penolakan
Pemberian Surat
Keterangan Fiskal dan
menyampaikannya
kepada
Kepala Kantor
Pelayanan Pajak.
1. Kepala Kantor Pelayanan Pajak menyetujui
dan menandatangani laporan penelitian dan
Surat Keterangan Fisk.al ' Surat Penolakan
Pemberian Surat Keterangan Fiskal kemudian
meneruskannya
kepada
Account
menatausahakan dan
menyampaikan
Surat
Keterangan Fiskal/
Surat Penolakan Pemberian Surat Keterangan
Fiskal ke Subbagian Urnum untuk dikirimkan
kepada Wajib Pajak dengan SOP Tata Cara
Penyampaian Dokumen di KPP.SRQPONMLKJIHGFE
k.
Proses selesai.
~--+-------~-------------4-----------------~~~-~--~~--~--~~------~
4
Jangka waktu
Paling lama sepuluh hari kerja sejak surat
penyelesaian
permohonan diterima secara lengkap.
~--~~~------------------~------------5
Biayaj tarif
Tidak ada.
------.--------------------------------~
6
Produk pelayanan
Surat Keterangan Fiskal.
~---~------~--~----------+-----7
Sarana, prasarana
Alat tulis
kantor,
komputer,
printer,
alat
darr/ atau fasilitas
komunikasi, masin fax, meS111fotokopi, aplikasi
SIDJP, aplikasi PPDDP, meja, kursi, ruang
tunggu, toilet umum, halaman parkir.
8
Kompetensi pelaksana
perpajakan (KUP, PPh,
Menguasai dasar-dasar
PPN),memiliki keterampilan berkomunikasi yang
baik (communication skil~.
~--4-----------------------+_-----------------~-------------------------~~
9
Pengawasan internal
Kepala KPP, Kepala Seksi Pe1ayanan, Kepala Seksi
Pengawasan dan Konsultasi.
10
Penanganan
pengaduan, saran dan
masukan
Kring Pajak 500200.
11
Jumlah pelaksana
4 (ernpatl orang.
1------1--------'----'-----
12
.------------1--.-.-.
Jaminan pelayanan
-------.----.-.-.---'---- -.---------------------------1
Pelayanan dilaksanakan
It
sesuai dengan 9-QP dan
-----
norma wa SRQPONMLKJIHGFEDCBA
ktu yang telah ditetapkan.
13
J aminan keamanan
clan
keselamatan
pelayanan
Diberikan
14
Evaluasi kinerja
pelaksana
Indeks
pelayanan
Kin erja Utama
semaksimal
mungkin.
(IKU), Nilai Perilaku.
DIREKTUR JENDERAL PAJAK,
L A M P IR A N
IV
KEPUTUSAN
NOMOR
PENETAPAN
KANTOR
STANDAR
PELAYANAN
PERMOHONAN
D IR E K T U R
KEP-
?:J78
STANDAR
PELAYANAN
JE N D E R A L
/P J /2 0 1 3
PELAYANAN
P A JA K
PEMINDAHBUKUAN
P A JA K
TENTANG
PADA
lkjihgfedcbaZYXWVUTSRQPONM
(Pbk)
No.
1
Nom or
tentang
Melalui
b.
c.
d.
2
3
a.
Persyaratan
pelayanan
Sistem,
mekanisme
prosedur
b.
a.
dan
b.
c.
d.
Account Representativemelakukan
perekaman data
pemindahbukuan
serta membuat
konsep bukti
pemindahbukuan
dan
uraian
penelitian
pemindahbukuan
untuk di sarnpaikan ke Kepala
Seksi Pengawasan dan Konsultasi.
e.
Kepala Seksi Pengawasan dan Konsultasi meneliti
dan
memberikan
persetujuan
dengan
uraian
penelitian
menandatangani
pemindahbukuan.
f. Kepala
Kantor
Pelayanan
Pajak
memberikan
persetujuan
dengan
menandatangani
trrarari
penelitian pernindahbukuan.
g. Kepala Seksi Pelayanan menugaskan
pelaksana
Seksi Pe1ayanan untuk
mencetak konsep bukti
pemindahbukuan.
h. Pelaksana Seksi Pelayanan melakukan pencetakan
konsep bukti pemindahbukuan.
1.
Kepala Seksi Pelayanan
meneliti dan memaraf
konsep
bukti
pemindahbukuan
kemudian
menyampaikannya kepada Kepala Kantor Pelayanan
Pajak.
J.
Kepala Kantor Pelayanan Pajak menyetujui dan
menandatangani bukti pemindahbukuan.
k. Kepala
Seksi
Pengawasan
dan
Konsultasi
menandatangani dan membubuhkan cap pada SSP
.lembar 1 (satu).
1. Bukti pemindahbukuan
ditatausahakan
di Seksi
Pelayanan (SOP Tata Cara Penatausahaan Dokumen
Wajib Pajak) dan disampaikan melalui Subbagian
Umum (SOP Tata Cara Penyampaian Dokumen di
KPP) ke Wajib Pajak at au ke KPP yang meneruskan
perrnohonan untuk kemudian disampaikan ke Wajib
Pajak.
m. Proses selesai.
---Paling lama 30 (tiga puluh) hari.
Jangka waktu .
penyelesaian
f-----J--=.--'--------l-----------..
- -SRQPONMLKJIHGFEDCBA
------------------j
5
Biayaj
tarif
Tidak
ada.
f---+----"---"--------l--------.-.----.-.--.-~-------------____1
6
Produk
Bukti pemindahbukuan.
pelayanan
Alat tulis kantor, komputer, printer, alat komunikasi,
7
Sarana,
prasarana
masin fax, me sin fotokopi, aplikasi Modul Penerirnaan
dan/ atau
Negara (MPN), aplikasi SIDJP, aplikasi PPDDP, meja,
fasilitas
kursi, ruang tunggu, toilet umum, halaman parkir.
4
8
Kompetensi
pelaksana
Menguasai dasar-dasar
memiliki
keterampilan
perpajakan
(KUP, pph'
berkomunikasi
yang
PPN),
baik
(communication slcil~.
~-~---------~~----------------~--~----~--------~
9
Pengawasan
Kepala KPP, Kepala Seksi Pelayanan, Kepala Seksi
internal
Pengawasan dan Konsultasi.
10
Penanganan
pengaduan,
saran dan
Kring Pajak 500200.
masukan SRQPONMLKJIHGFEDCBA
11
12
13
Jumlah
pelaksana
Jaminan
pelayanan
.Iarnirrari
dan
keselamatan
pelayanan
Evaluasi kinerja
pelaksana
I
4 (empat) orang.
I Pelayanan dilaksanakan
sesuai dengan SOP dan norma
waktu yang telah ditetapkan.
Diberikan pelayanan semaksimal mungkin.
keamarian
14
Indeks Kinerja Utama (IKU),Nilai Perilaku.
DIREKTURJENDERAL PAJAK,
L A M P lR A N
V
KEPUTUSAN
NOMOR
D IR E K T U R
KEP-
PENETAPAN
JE N D E R A L
P A JA K
lkjihgfedcbaZYXWVUTSRQPONMLKJIHGF
378
/P J /2 0 1 3
TENTANG
STANDAR
pELAYANAN
PADA
K A N TO R P E LA Y A N A N P A JA K
PELAYANANPERMOHONANPENCETAKANSALINANSURAT
PEMBERITAHUANPAJAK TERHUTANG(SPPT)PAJAK BUMI DAN BANGUNAN
(PBB) SEKTOR PERKEBUNANPERHUTANANDAN PERTAMBANGAN(P3)
Komponen
No.
1 Dasar
hukum
a.
b.
_ Keterangan
Pajak Nomor SESurat Edaran D irektur Jenderal
19/PJ.6/ 1994 ta nggal 15 April 1994 tentang Pelayanan
Satu Tempat.
Pajak Norrior SESurat Edaran D irektur Jenderal
9 j PJ j 2009 tangg al 20 Januari 2009 tentang Penegasan
Penerbitan SUrat Keterangan Nilai Jual Objek Pajak
(NJOP).
Pajak Nomor SESurat Edaran D irektur Jenderal
01
Maret
2010
tentang
ta nggal
25jPJ/2010
Penandatanganan
Surat
Pemberitahuan
Pajak
Terhutang Pajak Bumi dan Bangunan.
Surat Permohonan Wajib Pajak.
c.
2
3
Persyaratan
pelayanan
Sistem,
..
---..
-------------------------:-------1
-----------.-.-.-------.- _.--
..
a.
mekanisme
dan prosedur
b.
c.
d.
e.
f.
~
permohonan
pencetakan
Wajib Pajak m engajukan
salinan SPPT PBB ke Kantor Pelayanan Pajak.
Petugas
Tempa t
Pelayanan
Terpadu
menerima
permohonan pen cetakan salinan SPPT PBB kemudian
meneliti kelengka pan persyaratannya. Dalam hal berkas
Pen cetakan Salinan SPPT PBB belum
permohonan
kepada
Wajib
Pajak
untuk
lengkap,
dihimb au
Dalam
hal
berkas
permohonan
melengkapinya.
Pencetakan .Salin an SPPT PBB sudah Ierigkap, Petugas
Terpadu
akan
mencetak
Tempat
Pelaya nan
BPS dan LPAD. BPS akan diserahkan kepada Wajib
LPAD akan digabungkan
dengan
Pajak sedangkan
salinan SPPT PBB.
berkas permohon an pencetakan
dan
meneruskan
berkas
Kemudian
mer ekam
permohonan
pen cetakan salinan SPPT PBB kepada
Kepala Seksi Pela yanan.
Kepala Seksi Pelayanan meneliti berkaspermohonan
pencetakan salina n SPPT PBS dan menugaskan kepada
Pelaksana Seksi Pelayanan untuk mencetak salinan
SPPT PBB.
Pelaksana Seksi Pelayarian mencetak salinan SPPT
kepada Kepala Seksi
PBB, kemudian menyampaikan
Pelayanan.
Kepala Seksi Pela yanan meneliti dan memaraf salinan
salinan
SPPT
PBB
yang
SPPT
PBB.
Untuk
menggunakan tan da tangan basah Kepala Kantor maka
mengikuti prosed ur huruf f, dan untuk salinan SPPT
tangan
mengikuti
yang mengguna kan cap tanda
huruf g, dan untuk
salinan SPPT yang
prosedur
tanda
tangan
mengikuti
menggunakan
c etakan
prosedur huruf h.
Kepala Kantor Pelayanan Pajak meneliti, menyetujui
dan menandatan gani salinan SPPT PBB, selanjutnya
mengikuti prosed urnomor8.
-----------------.
r
IV
---------
I
g. Pelaksana
Seksi Pelayanan
memberikan
cap tanda
I lkjihgfedcbaZYXWVUTSRQPONMLKJIHGFEDC
tangan pada salin an SPPT PBB.
I
I
I
I·
4
5
Pelaksana
Seksi
Pelayanan
menyampaikan
Salinan
SPPT PBB menggunakan
SOP Tata Cara Penyampaian
Dokumen di KPP.
l.
Proses selesai.
Paling lama 1 (satu) hari kerja sejak berkas permohonan
diterima lengkap.
I h.
I
I
Jangka
waktu
penyelesaian
Biayaj tarif
Tidak ada.
6
Produk
pelayanan
Salinan
7
Sarana,
Alat tulis kantor,
prasarana
danjatau
fasilitas
fax, mesin
Kompetensi
pelaksana
Menguasai
dasar-dasar
memiliki
keterampilan
8
SPPT PBB.
--~-.--
tunggu,
komputer,
fotokopi,
printer,
aplikasi
toilet umum,
halaman
alat komunikasi,
SISMIOP,
meJa, kursi,
mesin
ruang
parkir.
(KUP, PPh, PPN, PBB),
perpajakan
berkom unikasi
yang
baik
dan
norma
(communication skilb.
9
Pengawasan
internal
Kepala
10
Penanganan
pengaduan,
saran dan
masukan
Jumlah
pelaksana
Kring Pajak 500200.
Jaminan
pelayanan
Pelayanan
dilaksanakan
waktuyang
telah .ditetapkan.
11
12
KPP, Kepala Seksi Pelayanan.
----.-------.---.------------.-----
3 (tiga) orang.
sesuai dengan
SOP
-_.-_._-
13
14
Jaminan
keamanan
dan
keselamatan
pelayanan
Evaluasi
kinerja
pelaksana
Diberikan
pelayanan
semaksimal
mungkin.
.-----.~ .
Indeks
I
Kinerja Utama
(IKU), Nilai Perilaku.
--
UADRAHM
r