Peraturan Universitas Widyagama Malang Nomor: 01 Tahun 2013 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Universitas Widyagama Malang

ORGANISASI DAN TATA KERJA
UNIVERSITAS WIDYAGAMA MALANG

PERATURAN UNIVERSITAS WIDYAGAMA MALANG
NOMOR 01 TAHUN 2013

Jl. Borobudur 35 Malang 65128
Telp. 0341 492282 Fax. 0341 496919
www.widyagama.ac.id
sekretariat@widyagama.ac.id

OTK Universitas Widyagama Malang 2013

ii

KATA PENGANTAR
Organisasi suatu perguruan tinggi adalah bagian penting potret internal manajemen,
yang dapat menunjukkan arah berjalannya perguruan tinggi. Organisasi dan tata kerja
(OTK) Universitas Widyagama Malang tahun 2013 ini merupakan pembaruan dari OTK
lama tahun 2013.
OTK baru ini disusun dengan mempertimbangkan banyak hal. Dari aspek eksternal telah

terjadi banyak perubahan antara lain pelaksanaan standar mutu pendidikan (PP
19/2005); peran dan kinerja Dosen yang dituntut bekerja profesional (UU 14/2005, dan
PermenPAN 17 tahun 2013); kewajiban menjalankan sistem penjaminan mutu dan
Pangkalan Data Perguruan Tinggi (PDPT) (UU 12 tahun 2012), dan penguatan institusi
dan SDM yang didukung program-program Pemerintah. Pada saat yang sama, hampir
semua perguruan tinggi juga sedang menjalankan perubahan manajemen menuju good
university governance dicirikan dengan organisasi yang efisien, ramping dan fungsional.
Di sisi lainnya, Universitas Widyagama juga mengalami perkembangan internal yang
memuaskan. Beberapa capaian antara lain ada pembelajaran manajemen internal di
bidang administrasi akademik, EPSBED dan PDPT mulai diimplementasikan secara nyata
di program studi, jumlah dosen doktor atau dosen tersertifikasi meningkat, kinerja
penelitian dan pengambdian meningkat, dan daya saing lembaga juga meningkat. Meski
harus diakui banyak kendala dan hambatan yang harus diselesaikan, yakni mutu SDM,
sarana dan prasarana pembelajaran dan komitmen bersama semua pihak.
Dengan OTK yang baru ini, diharapkan dapat mengantarkan kepada tujuan antara lain (i)
mengawal Visi dan Misi Universitas, (ii) memiliki fungsi optimal menjalankan sistem
penjaminan mutu, (iii) pelayanan yang optimal kepada mahasiswa dan stekeholder
lainnya, (iv) pemberdayaan sumberdaya manusia dosen dan tenaga kependidikan, (v)
mengembangkan upaya income generating dan (vi) mempertahankan momentum untuk
memelihara prestasi dan terus berkembang.

Universitas menyampaikan terimakasih dan penghargaan kepada tim penyusun, senat
Universitas Widyagama Malang dan semua pihak yang telah memberi masukan dan
membantu selesainya OTK ini. Semoga naskah OTK ini memberikan manfaat dan
mencapai tujuannya.

Malang, 2 Mei 2013
Rektor,
ttd
Prof. Dr. Ir. Iwan Nugroho, MS

OTK Universitas Widyagama Malang 2013

DAFTAR ISI

PERATURAN NOMOR 01 TAHUN 2013
BAB I.

KETENTUAN UMUM

BAB II.


KEDUDUKAN, TUGAS, DAN FUNGSI

BAB III.

SUSUNAN ORGANISASI

BAB IV.

PIMPINAN UNIVERSITAS

BAB V.

SENAT UNIVERSITAS

BAB VI.

PELAKSANA UNIVERSITAS

BAB VII. ADMINISTRASI UNIVERSITAS

BAB VIII. LEMBAGA PENUNJANG UNIVERSITAS
BAB IX.

HUBUNGAN DAN TATA KERJA

BAB X.

KETENTUAN PERALIHAN

BAB XI.

KETENTUAN PENUTUP

LAMPIRAN PERATURAN

iii

PERATURAN UNIVERSITAS WIDYAGAMA MALANG
NOMOR: 01 TAHUN 2013
TENTANG

ORGANISASI DAN TATA KERJA UNIVERSITAS WIDYAGAMA MALANG
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
REKTOR UNIVERSITAS WIDYAGAMA MALANG
Menimbang

a. bahwa Universitas
Widyagama Malang dalam melaksanakan tugas
penyelenggaraan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada
masyarakat, perlu didukung oleh organisasi efisien dan efektif, serta
mampu mengantisipasi perubahan lingkungan dan menunjukkan kinerja
yang bermutu
b. bahwa
Peraturan
Universitas
Widyagama
Malang
Nomor
02/PTS.030.H1/2003 tentang Organisasi Tata Kerja Universitas
Widyagama Malang dipandang kurang memadai dengan kondisi
Universitas dan perkembangan lingkungan, sehingga harus disesuaikan;

c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a
dan huruf b, perlu membentuk Peraturan Universitas tentang Organisasi
Tata Kerja Universitas yang baru yang sesuai dengan kebutuhan dan
perkembangan kondisi Universitas Widyagama Malang;

Mengingat

1. Undang – Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional; Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia tahun 2003
Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4301);
2. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen ;
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 157, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4586);
3. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi;
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 158, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5336)
4. Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 2009 tentang Dosen ; (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 76, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5007);
5. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan

Penyelenggaraan Pendidikan; (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2010 Nomor 23, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
5105) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 66
Tahun 2010 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 17
Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 112,Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5157);
6. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 tentang
Standar Nasional Pendidikan; (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2005 Nomor 41, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4496);
7. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Yayasan Pembina
Pendidikan Indonesia Widyagama Malang Tahun 2008;
8. Peraturan Yayasan Pembina Pendidikan Indonesia Widyagama Malang
Nomor 26/P/YPPIWM/XI/2010 Tentang Statuta Universitas Widyagama
Malang Tahun 2010, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Yayasan

OTK Universitas Widyagama Malang 2013

2


Pembina
Pendidikan
Indonesia
Widyagama
Madang
Nomor
07/P/YPPIWM/IV/2013 tentang Perubahan Peraturan Yayasan Pembina
Pendidikan Indonesia Widyagama Malang Nomor 26/P/YPPIWM/XI/2010
tentang Statuta Universitas Widyagama Malang.

DENGAN PERSETUJUAN SENAT UNIVERSITAS WIDYAGAMA MALANG
MEMUTUSKAN :
Menetapkan : PERATURAN UNIVERSITAS WIDYAGAMA MALANG TENTANG ORGANISASI
DAN TATA KERJA UNIVERSITAS WIDYAGAMA MALANG
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Dalam Peraturan ini yang dimaksud dengan :
1. Menteri adalah menteri negara yang bertanggungjawab di bidang pendidikan nasional.

2. Yayasan adalah Yayasan Pembina Pendidikan Indonesia Widyagama Malang.
3. Universitas adalah Universitas Widyagama Malang.
4. Rektor adalah pimpinan dan penanggungjawab utama penyelenggaraan Universitas.
5. Senat Universitas adalah Senat Universitas Widyagama Malang.
6. Pelaksana Universitas adalah satuan kerja yang tugas dan fungsinya melaksanakan
tugas dan fungsi universitas.
7. Fakultas adalah Pelaksana Universitas di bidang akademik yang melaksanakan kegiatan
akademik, profesi, dan/atau vokasi dalam satu atau beberapa disiplin ilmu
pengetahuan, teknologi, humaniora dan seni.
8. Senat Fakultas adalah senat Fakultas di lingkungan Universitas Widyagama Malang.
9. Program pascasarjana adalah Pelaksana Universitas di bidang akademik yang
mengkoordinasikan dan melaksanakan pendidikan akademik strata 2 (dua) dan/atau
strata 3 (tiga).
10. Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat adalah Pelaksana Universitas
yang melaksanakan tugas pembinaan, koordinasi dan pengembangan penelitian dan
pengabdian kepada masyarakat.
11. Badan Perencanaan dan Pengembangan adalah Pelaksana Universitas yang
melaksanakan tugas dalam penyusunan rencana dan pengembangan Universitas,
evaluasi program pengembangan, evaluasi diri institusi, kerjasama pengembangan,
penyusunan hibah institusi, dan usaha lain.

12. Badan Penjaminan Mutu adalah Pelaksana Universitas yang melaksanakan tugas dalam
penyelenggaraan mutu akademik dan penjaminan mutu dan pengawasan internal.
13. Administrasi Universitas adalah Pelaksana Universitas yang melaksanakan tugas dalam
pelayanan administrasi akademik dan kemahasiswaan, umum, ketenagaan dan
keuangan.
14. Lembaga Penunjang Universitas adalah unsur penunjang Universitas yang
melaksanakan tugas dalam rangka menunjang kegiatan pendidikan, penelitian dan
pengabdian kepada masyarakat.
15. Jurusan adalah pelaksana akademik yang melaksanakan program akademik dalam satu
atau lebih bidang keilmuan dalam Fakultas.
16. Program studi adalah pelaksana program pendidikan akademik, vokasi dan/atau
profesi, yang diselenggarakan atas dasar satu kurikulum.

OTK Universitas Widyagama Malang 2013

3

17. Laboratorium adalah unsur penunjang dalam kegiatan akademik fakultas/jurusan/
bagian dalam pengembangan ilmu dan teknologi, praktikum mahasiswa,
kewirausahaan, dan jasa layanan masyarakat.

18. Lembaga penunjang fakultas adalah unsur penunjang yang melaksanakan tugas dalam
rangka menunjang kegiatan pengabdian kepada masyarakat dan publikasi fakultas.

BAB II
KEDUDUKAN, TUGAS, DAN FUNGSI
Pasal 2
1) Kedudukan Universitas Widyagama Malang sebagai satuan pendidikan tinggi yang
dibentuk dan bertanggungjawab kepada Yayasan Pembina Pendidikan Indonesia
Widyagama Malang.
2) Universitas bertugas menyelenggaraan pendidikan akademik dan profesional dalam
sejumlah disiplin ilmu pengetahuan, teknologi dan seni serta melaksanakan penelitian
dan pengabdian kepada masyarakat.
3) Universitas melaksanakan fungsi:
a. Melaksanakan pengembangan pendidikan tinggi;
b. Melaksanakan penelitian untuk pengembangan pengetahuan, teknologi dan seni;
c. Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat;
d. Melaksanakan pembinaan sivitas akademika, alumni dan hubungan
dengan
lingkungan;
e. Melaksanakan urusan tata usaha universitas;
f. Melaksanakan urusan lain yang ditentukan dalam peraturan perundang-undangan
yang berlaku.
BAB III
SUSUNAN ORGANISASI
Pasal 3
1) Organisasi Universitas terdiri dari:
A. Pimpinan Universitas;
B. Senat Universitas;
C. Pelaksana Universitas:
1) Fakultas-fakultas;
2) Program pascasarjana;
3) Lembaga penelitian dan pengabdian kepada masyarakat;
4) Badan Perencanaan dan Pengembangan;
5) Badan penjaminan mutu.
D. Administrasi Universitas.
E. Unsur penunjang Universitas.
2) Kelembagaan dan mekanisme kerja dari masing-masing Pelaksana, Administrasi, dan
Unsur Penunjang Universitas diatur dengan Peraturan Rektor.
BAB IV
PIMPINAN UNIVERSITAS
Pasal 4
1) Unsur pimpinan Universitas adalah Rektor dan Wakil Rektor.
2) Pimpinan Universitas mempunyai tugas dan tanggungjawab untuk:

OTK Universitas Widyagama Malang 2013

4

a. Memimpin penyelenggaraan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada
masyarakat;
b. Membina dosen, tenaga kependidikan, mahasiswa, alumni dan hubungannya dengan
lingkungan;
c. Membina dan melakukan kerjasama antara Universitas dengan masyarakat,
instansi/lembaga pemerintah/swasta, baik dalam maupun luar negeri.

Pasal 5
1) Rektor diangkat dan diberhentikan oleh Yayasan setelah mendapat pertimbangan senat
universitas.
2) Rektor dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab di bidang akademik
kepada Menteri, dan di bidang administrasi dan keuangan kepada Yayasan.
3) Rektor dalam melaksanakan tugasnya dibantu oleh 2 (dua) orang Wakil Rektor
yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Rektor.
4) Wakil Rektor sebagaimana dimaksud pada ayat (5) terdiri atas :
a. Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kemahasiswaan; dan
b. Wakil Rektor II Bidang Sumber Daya dan Keuangan.
Pasal 6
1) Wakil Rektor diangkat dan diberhentikan oleh Yayasan atas usul Rektor setelah
mendapat pertimbangan Senat Universitas.
2) Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan melaksanakan tugas membantu
Rektor dalam memimpin pelaksanaan pendidikan dan pengajaran, penelitian, dan
pengabdian kepada masyarakat, kerjasama dan pengembangan kelembagaan, juga
melakukan pembinaan dan pelayanan kesejahteraan mahasiswa, serta tugas lain yang
diberikan oleh Rektor.
3) Wakil Rektor Bidang Sumber Daya dan Keuangan melaksanakan tugas membantu
Rektor dalam memimpin pelaksanaan kegiatan di bidang sumber daya dan keuangan,
kesejahteraan dosen dan karyawan, serta tugas lain yang diberikan oleh Rektor.
BAB V
SENAT UNIVERSITAS
Pasal 7
1) Senat Universitas merupakan badan normatif dan perwakilan tertinggi yang
melaksanakan tugas perumusan kebijakan, penegakan
norma, dan pemberian
pertimbangan penyelenggaraan akademik strategis Universitas.
2) Anggota Senat Universitas terdiri atas dosen yang mempunyai jabatan akademik guru
besar, Rektor, Wakil Rektor, Dekan, Direktur Program Pascasarjana, Ketua Lembaga
Penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, dan wakil dosen fakultas masing-masing
2 (dua) orang setiap fakultas.
3) Senat Universitas yang berasal dari wakil dosen dipilih oleh dan dari dosen tetap
fakultas.
4) Calon anggota Senat Universitas yang mendapat suara terbanyak diajukan oleh Dekan
Kepada Rektor setelah terlebih dahulu mendapat pertimbangan senat fakultas.
5) Keanggotaan Senat Universitas ditetapkan dengan keputusan Rektor.
6) Senat Universitas diketuai oleh Rektor dan didampingi oleh seorang sekretaris yang
dipilih dari antara para anggota Senat Universitas.
7) Senat Universitas menjalankan fungsi:
a. Memberikan pertimbangan dan pengesahan atas kebijakan strategis dan
pengembangan Universitas;

OTK Universitas Widyagama Malang 2013

5

b. Menegakkan norma akademik dan mutu penyelenggaraan Universitas;
c. Memberikan pertimbangan dan pengesahan
atas
peraturan
pelaksanaan
mimbar akademik, dan otonomi keilmuan pada Universitas;
d. Memberi pertimbangan terhadap kebijakan penilaian prestasi akademik dan
kecakapan serta kepribadian sivitas akademika;
e. Memberikan pertimbangan dan persetujuan atas Rencana Anggaran Pendapatan
dan Belanja Universitas (RAPBU) yang diajukan oleh Rektor sebelum diajukan ke
yayasan untuk mendapatkan pengesahan;
f. Memberikan pertimbangan atas dosen yang diajukan menduduki jabatan akademik
lektor kepala;
g. Memberikan persetujuan atas dosen yang diajukan menduduki jabatan akademik
guru besar;
h. Menyelenggarakan upacara wisuda, promosi doktor serta pemberian gelar
doktor kehormatan dan guru besar bagi seseorang yang memenuhi persyaratan
akademik sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku;
i. Memberikan pertimbangan kepada Rektor mengenai pengangkatan para anggota
dewan penyantun;
j. Memberi pertimbangan terhadap usulan pembukaan dan penutupan program studi;
k. Menilai pertanggungjawaban Rektor atas pelaksanaan kebijakan yang telah
ditetapkan;
l. Memberikan pertimbangan kepada
yayasan berkenaan dengan calon-calon
yang diusulkan untuk diangkat menjadi Rektor dan/atau Wakil Rektor;
m.
Melaksanakan tugas lain sesuai dengan tugas dan fungsinya berdasarkan
ketentuan peraturan perundangan.
8) Senat Universitas terdiri atas 2 (dua) komisi yaitu :
a. Komisi A bertugas dalam bidang Akademik dan kelembagaan; dan
b. Komisi B bertugas dalam bidang Sumberdaya dan Keuangan.
9) Komisi A Bidang Akademik dan Kelembagaan melaksanakan tugas membantu Senat
dalam memberikan pertimbangan kebijakan dibidang pendidikan dan pengajaran,
penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, kemahasiswaan, kerjasama dan
pengembangan kelembagaan.
10) Komisi B Bidang Sumber Daya dan Keuangan melaksanakan tugas membantu Senat
dalam memberikan pertimbangan kebijakan di bidang sumber daya, sarana prasarana,
ketenagaan, kesejahteraan, dan keuangan.
11) Setiap komisi dipimpin oleh seorang ketua komisi dan didampingi seorang sekretaris
yang dipilih diantara anggota komisi senat universitas.
12) Tata cara pelaksanaan rapat Senat Universitas diatur lebih lanjut dalam tata tertib Senat
Universitas.
BAB VI
PELAKSANA UNIVERSITAS
Bagian Pertama
Fakultas
Pasal 8
1) Fakultas mengkoordinasikan dan melaksanakan pendidikan akademik dan/atau
vokasi dalam 1 (satu) atau beberapa disiplin ilmu pengetahuan, teknologi dan/atau seni.
2) Fakultas melaksanakan tugas penyelenggaraan pendidikan, penelitian, pengabdian
kepada masyarakat, pembinaan dosen, mahasiswa dan tenaga kependidikan fakultas.
3) Fakultas mempunyai fungsi:

OTK Universitas Widyagama Malang 2013

6

a. Melaksanakan dan mengembangkan pendidikan dan pembelajaran di lingkungan
fakultas;
b. Melaksanakan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat untuk pengembangan
ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau seni berkoordinasi dengan Lembaga
Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat;
c. Melaksanakan pembinaan dosen, mahasiswa dan tenaga kependidikan;
d. Melaksanakan urusan
administrasi secara otonom berdasarkan desentralisasi
akademik, pendayagunaan sumberdaya manusia, pengembangan data dan informasi
fakultas sesuai kewenangannya;
e. Melaksanakan baku mutu dan kerjasama.
Pasal 9
Organisasi fakultas terdiri atas:
a. Pimpinan fakultas:
b. Senat fakultas;
c. Pelaksana akademik: Jurusan/Bagian, Program Studi, Laboratorium;
d. Tata usaha fakultas;
e. Lembaga penunjang fakultas.

1)
2)
3)
4)

Pasal 10
Unsur pimpinan fakultas terdiri dari Dekan dan Wakil Dekan.
Dekan diangkat oleh Rektor setelah mendapat pertimbangan Senat Fakultas.
Wakil Dekan diangkat oleh Rektor atas usul Dekan setelah mendapat pertimbangan
Senat Fakultas.
Dalam menjalankan tugasnya, Dekan dan Wakil Dekan bertanggungjawab kepada
Rektor.

Pasal 11
1) Dekan bertugas mengatur penyelenggaraan pendidikan, penelitian, pengabdian kepada
masyarakat dan melakukan pembinaan kepada dosen, mahasiswa, tenaga
kependidikan, serta perencanaan dan pengembangan fakultas, dan melakukan
kerjasama dengan pihak lain atas tugas Rektor.
2) Wakil Dekan membantu Dekan dalam melaksanakan pendidikan dan pengajaran,
penelitian, pengabdian kepada masyarakat dan melakukan pembinaan kepada dosen,
mahasiswa, tenaga kependidikan, perencanaan dan pengembangan fakultas, serta
pengelolaan sumberdaya dan keuangan Fakultas.
Pasal 12
1) Senat fakultas merupakan badan normatif dan perwakilan tertinggi di lingkungan
fakultas yang memiliki tugas perumusan kebijakan, penegakan norma, dan pemberian
pertimbangan penyelenggaraan akademik strategis di fakultas.
2) Keanggotaan senat fakultas terdiri dari: dosen dengan jabatan akademik guru besar,
pimpinan fakultas, ketua jurusan/bagian, ketua program studi, ketua program diploma
dan wakil dosen tetap dari setiap jurusan/program studi/bagian masing-masing 2 (dua)
orang.
3) Senat fakultas diketuai oleh Dekan didampingi oleh seorang sekretaris yang dipilih dari
antara para anggota senat fakultas.
4) Persyaratan pemilihan, pengangkatan dan pemberhentian anggota senat diatur dalam
peraturan rektor.
5) Senat fakultas menjalankan fungsi:

OTK Universitas Widyagama Malang 2013

7

a. Memberikan pertimbangan terhadap kebijakan akademik fakultas, penilaian prestasi
akademik dan kecakapan serta kepribadian dosen, dan norma akademik serta tolok
ukur penyelenggaraan fakultas;
b. Memberikan persetujuan terhadap usulan Rencana Anggaran dan Belanja Fakultas
(RABF);
c. Menilai pertanggungjawaban Dekan;
d. Memberikan pertimbangan kepada Rektor mengenai calon yang diusulkan
untuk diangkat menjadi pimpinan fakultas, jurusan dan/atau prodi, senat universitas
wakil dosen;
e. Memberikan persetujuan terhadap Rencana Strategis (Renstra) fakultas, dan
Rencana Operasional (Renop) fakultas;
f. Memonitoring dan mengevaluasi pelaksanaan Renstra fakultas, dan Renop
fakultas;
g. Memberi pertimbangan terhadap usulan pembukaan dan penutupan program studi.
6) Mekanisme kerja dan tata cara pengambilan keputusan dalam rapat senat diatur
dengan tata tertib senat fakultas.
Pasal 13
1) Jurusan/bagian dipimpin oleh ketua jurusan/bagian yang bertanggung jawab kepada
Dekan.
2) Ketua jurusan/bagian dipilih oleh dosen tetap pada jurusan/bagian.
3) Ketua jurusan/bagian dalam melaksanakan tugasnya dapat didampingi oleh
Sekretaris jurusan/bagian.
4) Jika memenuhi syarat, Jurusan/bagian dapat mengelola program studi.

1)
2)
3)
4)

Pasal 14
Program studi dapat dilaksanakan pada program diploma, sarjana, vokasi dan profesi.
Program studi dipimpin oleh ketua program studi yang bertanggung jawab kepada
Dekan, dan dapat didampingi oleh sekretaris program studi.
Jika hanya ada satu program studi di dalam jurusan/bagian, maka Ketua Program Studi
adalah Ketua Jurusan/Bagian.
Ketua program studi menjalankan fungsi:
a. Melaksanakan perencanaan pengembangan kurikulum dan keilmuan;
b. Melaksanakan pendayagunaan dosen dan mahasiswa dalam program
kegiatan
pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat;
c. Menyusun Rencana Anggaran Belanja program studi;
d. Menjamin pelaksanaan baku mutu pendidikan.

Pasal 15
1) Pembentukan/pembukaan atau penutupan Program Studi diusulkan oleh Dekan setelah
mendapat pertimbangan Senat fakultas untuk ditetapkan oleh Rektor berdasarkan
persetujuan Senat Universitas.
2) Ketentuan lebih lanjut mengenai pengelolaan program studi pada Fakultas ditetapkan
dalam Peraturan Rektor.
Pasal 16
1) Laboratorium dipimpin oleh seorang Ketua laboratorium yang bertanggung jawab
kepada ketua jurusan/bagian atau kepada Dekan apabila fakultas hanya memiliki satu
program studi.
2) Ketua laboratorium bertugas melakukan pengelolaan, koordinasi dan mengembangkan
laboratorium mengacu standar mutu laboratorium.

OTK Universitas Widyagama Malang 2013

8

Pasal 17
1) Tata usaha fakultas merupakan unsur pelaksana administrasi di fakultas.
2) Tata usaha fakultas dipimpin seorang Kepala Tata usaha, yang bertanggungjawab
kepada Dekan .
3) Tata usaha fakultas memiliki fungsi:
a. Melaksanakan administrasi akademik, umum, keuangan dan kemahasiswaan pada
Fakultas dan Jurusan/Bagian/Program Studi;
b. Melaksanakan pelayanan penunjang pembelajaran dan administrasi perkuliahan;
c. Pengelolaan penunjang pembelajaran klas karyawan pada sore hari;
d. Melaksanakan pengelolaan data elektronik, SIM Akademik, EPSBED dan PDPT
Fakultas dan Program Studi;
e. Melaksanakan pendayagunaan sumberdaya, pengembangan data dan informasi
Fakultas dan Program Studi, termasuk pemanfaatan website untuk pengembangan
akademik;
f. Melaksanakan tugas lain yang diberikan Fakultas sesuai dengan tugas dan
fungsinya.
Pasal 18
1) Lembaga penunjang fakultas dapat dibentuk sesuai dengan kebutuhan.
2) Lembaga penunjang fakultas dipimpin oleh seorang Ketua, yang bertanggung jawab
kepada Dekan;
3) Lembaga penunjang fakultas mempunyai fungsi:
a. Menyusun rencana dan analisis kebutuhan kegiatan pengabdian atau layanan
tertentu kepada masyarakat;
b. Melakukan kegiatan pengabdian, pengelolaan pelatihan ketrampilan atau
layanan tertentu kepada masyarakat, dengan berkoordinasi dengan LPPM;
c. Melaksanakan kerjasama dengan instansi dan lembaga lain;
d. Pengelolaan administrasi, keuangan, ketenagaan, data elektronik dan sumberdaya
lain.
Bagian Kedua
Program Pascasarjana
Pasal 19
1) Program Pascasarjana mengkoordinasikan dan melaksanakan program pendidikan
strata 2 (Magister) dan strata 3 (Doktor).
2) Program Pascasarjana mempunyai fungsi:
a. mengatur penyelenggaraan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada
masyarakat;
b. melakukan pembinaan kepada mahasiswa, dosen, tenaga kependidikan;
c. melakukan kerjasama dan pengembangan kelembagaan.
Pasal 20
Organisasi program Pascasarjana terdiri dari:
a. Pimpinan Program Pascasarjana;
b. Pelaksana akademik;
c. Tata usaha.
Pasal 21
1) Program Pascasarjana dipimpin oleh seorang Direktur yang diangkat dan
bertanggungjawab kepada Rektor.

OTK Universitas Widyagama Malang 2013

9

2) Direktur Program Pascasarjana dalam melaksanakan tugasnya dibantu oleh seorang
Asisten Direktur.
Pasal 22
1) Program studi dipimpin oleh seorang Ketua Program Studi yang bertanggungjawab
kepada Direktur Program Pascasarjana.
2) Ketua program studi menjalankan fungsi:
a. Melaksanakan perencanaan pengembangan kurikulum dan keilmuan;
b. Melaksanakan pendayagunaan dosen dan mahasiswa dalam program
kegiatan
pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat;
c. Menyusun Rencana Anggaran Belanja program studi;
d. Menjamin pelaksanaan baku mutu pendidikan.
Pasal 23
Tata usaha Program Pascasarjana adalah unsur pelaksana administrasi.

Bagian Ketiga
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM)
Pasal 24
1) LPPM mengkoordinasikan kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
2) Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat melaksanakan fungsi:
a. Perencanaan kegiatan penelitian, pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi,
dan/atau seni tertentu untuk pengembangan institusi dan menunjang pembangunan;
b. Pembinaan, pengelolaan, monitoring dan evaluasi penelitian dan pengabdian kepada
masyarakat;
c. Pengembangan mutu dan pengelolaan hasil-hasil penelitian dan pengabdian
kepada masyarakat, meliputi publikasi ilmiah, teknologi tepat guna, HAKI,
implementasi kebijakan pembangunan nasional;
d. Pengelolaan hubungan dan kerjasama penelitian untuk meningkatkan kualitas
dan pemanfaatan hasil penelitian sesuai dengan kebutuhan masyarakat;
e. Pengembangan dan pengelolaan program pendidikan dan pelatihan peningkatan
mutu penelitian dan hasil-hasil penelitian;
f. Pengelolaan data penelitian dan pengabdian kepada masyarakat sesuai kebutuhan
EPSBED dan PDPT, atau ketentuan Dirjen Dikti;
g. Penyusunan proposal hibah pengembangan kelembagaan penelitian dan pengabdian
kepada masyarakat;
h. Melaksanakan tugas lain yang diberikan Universitas sesuai dengan tugas dan
fungsinya.
Pasal 25
Organisasi Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat terdiri dari:
a. Pimpinan LPPM;
b. Pelaksana LPPM;
c. Tata usaha.
Pasal 26
1) Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat dipimpin oleh Ketua, yang
bertanggung jawab kepada Rektor.
2) Ketua
Lembaga
Penelitian
dan
Pengabdian
kepada
Masyarakat
dalam
melaksanakan tugasnya dapat dibantu oleh seorang Sekretaris.

OTK Universitas Widyagama Malang 2013

10

Pasal 27
Unsur pelaksana Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat terdiri atas Pusat
Penelitian, Pusat Pengabdian, dan Pusat Studi.
Pasal 28
1) Pusat penelitian merupakan unsur pelaksana pengelolaan penelitian, publikasi ilmiah
dan pengelolaan HAKI, dan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
2) Pusat Pengabdian merupakan unsur pelaksana pengelolaan pengabdian kepada
masyarakat, penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi, serta kerjasama kelembagaan.
3) Pusat Studi merupakan unsur penunjang penelitian dan pengabdian kepada masyarakat
dalam dua atau lebih minat keilmuan.
Pasal 29
Tata usaha Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat adalah pelaksana
administrasi.
Bagian Keempat
Badan Perencanaan dan Pengembangan
Pasal 30
1) Badan Perencanaan dan Pengembangan dipimpin oleh Ketua, yang bertanggung jawab
kepada Rektor.
2) Badan Perencanaan dan Pengembangan melaksanakan fungsi:
a. Menyusun rencana strategis universitas, rencana dan tata laksana pengembangan
universitas baik jangka panjang, jangka menengah, maupun jangka pendek;
b. Perencanaan dan pengembangan sumberdaya, ketenagaan dan teknologi
informasi universitas;
c. Pelaksanaan dan pengembangan kerjasama kelembagaan;
d. Mengevaluasi sistem pengelolaan perencanaan dan pengembangan yang telah
berjalan;
e. Pemanfaatan dan pengolahan database perencanaan dan pengembangan sesuai
EPSBED atau PDPT, atau mengikuti ketentuan Dirjen Dikti;
f. Mengkoordinasikan dan melaksanakan penyusunan laporan evaluasi diri Universitas;
g. Melaksanakan tugas lain yang diberikan Universitas sesuai dengan tugas dan
fungsinya.
3) Unsur pelaksana Badan Perencanaan dan Pengembangan terdiri atas Unit
Pengembangan Kelembagaan, dan Unit Hibah dan Kerjasama.
Pasal 31
1) Unit Pengembang Kelembagaan adalah unsur pelaksana penyusunan Renstra,
Pengembangan Sumber Daya, Pengembangan Kerjasama Kelembagaan;
2) Unit Hibah dan Kerjasama adalah unsur pelaksana evaluasi Renstra, pengolahan data
perencanaan, penyusunan evaluasi diri, dan penyusunan hibah institusi.
Bagian Kelima
Badan Penjaminan Mutu
Pasal 32
1) Badan Penjaminan Mutu dipimpin oleh Ketua, yang bertanggung jawab kepada Rektor.
2) Badan Penjaminan Mutu melaksanakan fungsi:
a. Perencanaan kebijakan mutu, pengembangan pembelajaran dan penjaminan mutu
internal;

OTK Universitas Widyagama Malang 2013

11

b. Pembinaan dan pengelolaan akademik, mutu proses pembelajaran, kurikulum, dan
pengembangan instruksional pembelajaran;
c. Pembinaan dan perumusan kebijakan mutu, pengembangan mutu dan sertifikasi
mutu,dan sertifikasi profesi ketenagaan;
d. Pengendalian, monitoring dan evaluasi mutu dan kinerja ketenagaan;
e. Pengelolaan data mutu kinerja ketenagaan, EPSBED dan PDPT, atau ketentuan
Dirjen Dikti;
f. Pengembangan dan pengelolaan program pendidikan dan pelatihan peningkatan
standar mutu;
g. Melaksanakan pengawasan dan audit terhadap pelaksanaan pengelolaan keuangan
dan manajemen seluruh unit kerja;
h. Monitoring tindak lanjut hasil audit internal serta menyampaikan saran perbaikan
pada Rektor;
i. Melaksanakan tugas lain yang diberikan Universitas sesuai dengan tugas dan
fungsinya.
3) Unsur pelaksana Badan Penjaminan Mutu terdiri atas: Unit Pengembangan Mutu, Unit
Pengendalian Mutu, Unit Pengendalian Internal.
Pasal 33
1) Unit Pengembangan Mutu adalah unsur pelaksana perumusan kebijakan mutu,
pembinaan dan pengembangan mutu internal, sertifikasi mutu, sertifikasi dosen dan
pengembangan instruksional pembelajaran.
2) Unit Pengendalian Mutu adalah unsur pelaksana penjaminan mutu bidang monitoring
dan evaluasi mutu, evaluasi kinerja ketenagaan, penyusunan evaluasi diri, akreditasi
institusi, pengelolaan EPSBED dan PDPT.
3) Unit Pengendalian internal adalah unsur pelaksana pengawasan dan audit pengelolaan
keuangan dan menejemen.
BAB VII
ADMINISTRASI UNIVERSITAS
Pasal 34
Administrasi Universitas terdiri atas
a. Bagian Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan;
b. Bagian Administrasi Umum dan Kepegawaian;
c. Bagian Administrasi Keuangan.
Bagian Kesatu
Bagian Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan
Pasal 35
1) Bagian Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan merupakan unsur Pelaksana
Administrasi yang
membantu pimpinan Universitas dalam pengelolaan layanan
administrasi bidang akademik dan kemahasiswaan.
2) Bagian Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan dipimpin oleh Kepala Bagian, yang
bertanggung jawab kepada Rektor.
3) Bagian Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan melaksanakan fungsi:
a. Menyusun perencanaan administrasi kegiatan akademik dan kemahasiswaan,
hubungan alumni, penelusuran alumni (tracer study);
b. Mengkoordinasikan pengelolaan administrasi akademik, mutu proses pembelajaran,
administrasi kurikulum, penerbitan ijasah dan transkrip;

OTK Universitas Widyagama Malang 2013

12

c. Mengadministrasikan pengelolaan organisasi kemahasiswaan, minat bakat,
penalaran,kesejahteraan, beasiswa, wisuda dan Program Kreativitas Mahasiswa
(PKM);
d. Mengadministrasikan Pengelolaan fungsi kantor internasional, dan mahasiswa asing;
e. Pengelolaan database kemahasiswaan dan alumni sesuai EPSBED atau PDPT, atau
mengikuti ketentuan Dirjen Dikti;
f. Melaksanakan tugas lain yang diberikan Universitas sesuai dengan tugas dan
fungsinya.
4) Unsur pelaksana Bagian Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan terdiri atas
Subbagian Administrasi Akademik dan Subbagian Administrasi Kemahasiswaan.
Pasal 36
1) Subbagian Administrasi Akademik adalah unsur pelaksana penyelenggaraan administrasi
bidang akademik, administrasi pembelajaran, kantor internasional, dan penerbitan
ijasah dan transkrip.
2) Subbagian Administrasi
Kemahasiswaan adalah unsur pelaksana administrasi
penyelenggaraan pengelolaan organisasi kemahasiswaan, minat bakat, penalaran, PKM,
kesejahteraan, beasiswa, wisuda, alumni dan penelusuran alumni ( tracer study).
Bagian Kedua
Bagian Administrasi Umum dan Kepegawaian

1)

2)
3)

4)

Pasal 37
Bagian Administrasi Umum dan Kepegawaian merupakan unsur pelaksana administrasi
yang membantu pimpinan Universitas dalam pengelolaan layanan administrasi umum,
ketenagaan, kerumah-tanggaan, dan sarana prasarana, yang berada di bawah Rektor.
Bagian Administrasi Umum dan Kepegawaian dipimpin oleh Kepala Bagian, yang
bertanggung jawab kepada Rektor.
Bagian Administrasi Umum dan Kepegawaian melaksanakan fungsi:
a. Penyusunan dan evaluasi rencana kerja dan kebutuhan bidang ketenagaan,
perlengkapan dan sarana prasarana universitas;
b. Pengelolaan administrasi umum, persuratan, ketenagaan, jabatan fungsional,
kerumahtanggaan, dan sarana prasarana universitas;
c. Melaksanakan pelaporan administrasi umum, kesekretariatan rektorat, ketenagaan,
kerumahtanggaan, dan sarana prasarana sesuai kebutuhan EPSBED atau PDPT, atau
mengikuti ketentuan Dirjen Dikti;
d. Pengelolaan jasa usaha dan sewa sarana prasarana, jasa sumberdaya lainnya di
Universitas;
e. Melaksanakan tugas lain yang diberikan Universitas sesuai dengan tugas dan
fungsinya.
Unsur pelaksana Bagian Administrasi Umum dan kepegawaian terdiri atas Subbagian
umum dan ketenagaan, dan Subbagian perlengkapan dan rumah tangga.

Pasal 38
1) Subbagian umum dan ketenagaan adalah unsur pelaksana bagian umum yang
melaksanakan bidang perencanaan dan analisis kebutuhan sumberdaya, kesekretariatan
rektorat, ketatausahaan, kearsipan,ketenagaan, dan administrasi jabatan fungsional
2) Subbagian perlengkapan dan rumah tangga adalah unsur pelaksana bagian umum yang
melaksanakan bidang kerumahtanggaan, sarana prasarana, serta pengelolaan,
pemeliharaan dan pelaporan aset, serta mengelola jasa usaha dan sewa sarana
prasarana Universitas.

OTK Universitas Widyagama Malang 2013

13

Bagian Ketiga
Bagian Keuangan

1)

2)
3)

4)

Pasal 39
Bagian Keuangan merupakan unsur pelaksana administrasi yang membantu Pimpinan
Universitas dalam perencanaan dan pengelolaan anggaran dan pelayanan administrasi
keuangan, yang berada di bawah Rektor.
Bagian Keuangan dipimpin oleh Kepala Bagian, yang bertanggung jawab kepada Rektor.
Bagian Keuangan melaksanakan fungsi:
a. Penyusunan perencanaan, dan evaluasi rencana kerja, anggaran pendapatan, dan
belanja Universitas (RAPBU);
b. Pelaksanaan urusan administrasi penerimaan dan pembayaran, serta akuntansi
keuangan dilingkungan universitas;
c. Memeriksa, meneliti dan menganalisis rancangan penerimaan penggunaan
anggaran;
d. Penyusunan laporan pelaksanaan anggaran dan kegiatan di bidang keuangan;
e. Penyusunan laporan keuangan sesuai dengan sistem akuntansi Universitas;
f. Melaksanakan tugas lain yang diberikan Universitas sesuai dengan tugas dan
fungsinya.
Unsur pelaksana Bagian Keuangan terdiri atas Subbagian Akuntansi, dan Subbagian
Pelaksana Anggaran

Pasal 40
1) Subbagian Akuntansi adalah unsur pelaksana bagian keuangan yang melaksanakan
bidang keuangan, penyusunan RAPBU, akuntansi penerimaan dan pengeluaran,
pelaporan keuangan, analisis sumber dan penggunaan keuangan Universitas.
2) Subbagian pelaksana Anggaran adalah unsur pelaksana bagian keuangan yang
melaksanakan bidang realisasi penerimaan dan pengeluaran keuangan, pencatatan
realisasi anggaran, analisis pelaksanaan dan kebutuhan anggaran.
BAB VIII
LEMBAGA PENUNJANG UNIVERSITAS
Pasal 41
Lembaga Penunjang Universitas terdiri dari :
a. Pusat Pengembangan Karir;
b. Perpustakaan ;
c. Pusat IT dan PDPT;
d. Pengelola Informasi dan Penerimaan Mahasiswa Baru ;
e. Unit Jasa Usaha;
f. Penunjang lain yang diperlukan.
Bagian Kesatu
Pusat Pengembangan Karir
Pasal 42
1) Pusat Pengembangan Karir merupakan lembaga penunjang universitas yang
melaksanakan pengembangan aktivitas kemahasiswaan di bidang pengembangan karir,
pembelajaran kompetensi dan softskill, dan bursa kerja.
2) Pusat Pengembangan Karir dipimpin oleh Kepala, yang bertanggung jawab kepada
Rektor.
3) Pusat Pengembangan Karir melaksanakan fungsi:

OTK Universitas Widyagama Malang 2013

14

a. Perencanaan Pembinaan dan pengelolaan pembelajaran dan laboratorium
kompetensi, pembinaan kewirausahaan, dan pengembangan softskill;
b. Pembinaan dan pengelolaan pengembangan karir dan bursa kerja;
c. Pengelolaan database softskill dan karir sesuai EPSBED atau PDPT, atau mengikuti
ketentuan Dirjen Dikti;
d. Pengembangan dan pengelolaan program pendidikan dan pelatihan kemahasiswaan,
kewirausahaan dan kompetensi yang dibutuhkan oleh mahasiswa dan alumni;
e. Penyusunan proposal hibah pengembangan kemahasiswaan, kewirausahaan dan
karir;
f. Melaksanakan tugas lain yang diberikan Universitas sesuai dengan tugas dan
fungsinya.
Bagian kedua
Perpustakaan
Pasal 43
1) Perpustakaan adalah merupakan lembaga penunjang universitas yang melaksanakan
tugas dalam bidang kepustakaan, layanan bahan pustaka, pengembangan sumberdaya
informasi ilmiah dan penerbitan karya ilmiah.
2) Perpustakaan dipimpin oleh seorang kepala yang bertanggung jawab kepada Rektor.
3) Perpustakaan melaksanakan fungsi:
a. Perencanaan dan evaluasi kebutuhan sumberdaya kepustakaan dan informasi ilmiah;
b. Menyediakan dan mengolah bahan pustaka, serta menyusun katalog, klasifikasi dan
indeks bahan pustaka;
c. Melaksanakan registrasi, pelayanan dan pendayagunaan bahan pustaka;
d. Memelihara dan melestarikan bahan pustaka dan sumberdaya kepustakaan;
e. Pengembangan database kepustakaan, digital library, e-journal, dan online journal
system, sesuai kebutuhan EPSBED atau PDPT, atau mengikuti ketentuan Dirjen
Dikti;
f. Pengembangan penerbitan karya ilmiah, e-book, dan e-journal;
g. Pengembangan kerjasama untuk pemberdayaan sumberdaya kepustakaan;
h. Melaksanakan tugas lain yang diberikan Universitas sesuai dengan tugas dan
fungsinya.
4) Unsur Perpustakaan terdiri atas Tata usaha dan Pelayanan Perpustakaan.
Pasal 44
1) Tata usaha perpustakaan melaksanakan tugas perencanaan, registrasi keanggotaan,
pengolahan bahan pustaka, dan administrasi ketatausahaan perpustakaan.
2) Pelayanan Perpustakaan melaksanakan tugas pelayanan, sirkulasi, kerjasama,
penerbitan karya ilmiah, dan pengembangan database kepustakaan dan digital library.
Bagian Ketiga
Pusat Informasi Teknologi (IT) dan
Pangkalan Data Perguruan Tinggi (PDPT)
Pasal 45
1) Pusat IT dan PDPT merupakan unsur penunjang universitas yang melaksanakan tugas
dalam pengembangan sumberdaya IT, pengembangan SIM dan website, EPSBED dan
PDPT, serta pendayagunaan teknologi komputasi dan layanan pendidikan.
2) Pusat IT dan PDPT dipimpin oleh seorang kepala yang bertanggung jawab kepada
Rektor.
3) Pusat IT dan PDPT melaksanakan fungsi:

OTK Universitas Widyagama Malang 2013

15

a. Menyusun rencana dan menganalisis pengembangan sumberdaya IT dan teknologi
komputasi;
b. Pengembangan infrastruktur IT, SIM, website, serta pendayagunaan teknologi
komputasi, mengikuti kebutuhan EPSBED dan PDPT, atau sesuai ketentuan Dirjen
Dikti;
c. Pengelolaan layanan, pendayagunaan IT (hardware, software) dan penyajian
data/informasi bagi penyelenggaraan Universitas;
d. Pengelolaan layanan pendidikan komputasi oleh mahasiswa dan dosen, termasuk
mendukung pembelajaran kompetensi dan melayani kebutuhan masyarakat;
e. Pengembangan dan pengelolaan program pendidikan dan pelatihan IT, SIM, website,
EPSBED dan PDPT, serta teknologi komputasi lain;
f. Melaksanakan tugas lain yang diberikan Universitas sesuai dengan tugas dan
fungsinya.
Bagian Keempat
Pusat Informasi dan Penerimaan Mahasiswa Baru
Pasal 46
1) Pusat Informasi dan Penerimaan Mahasiswa Baru dipimpin oleh seorang kepala yang
bertanggung jawab kepada Rektor.
2) Pusat Informasi dan Penerimaan Mahasiswa Baru merupakan unsur penunjang yang
melaksanakan tugas dalam pengembangan sumberdaya informasi dan publikasi, untuk
mendukung promosi Universitas.
3) Pusat Informasi dan Penerimaan Mahasiswa Baru melaksanakan fungsi:
a. Menyusun rencana dan menganalisis informasi untuk mendukung pencitraan,
promosi, publikasi dan penerimaan mahasiswa baru;
b. Pengelolaan layanan informasi dan publikasi melalui website, majalah, buletin,
TV,radio dan media komunikasi lainnya, untuk mendukung promosi, publikasi,
marketing dan penerimaan mahasiswa baru;
c. Melaksanakan tugas kehumasan dan protokoler;
d. Menyiapkan bahan bagi penyusunan pidato rektor;
e. Pengelolaan pendaftaran dan penerimaan mahasiswa baru;
f. Pengembangan kerjasama untuk mendukung pengelolaan layanan informasi dan
publikasi, untuk penerimaan mahasiswa baru;
g. Pengembangan dan pengelolaan program pendidikan dan pelatihan publikasi, pers,
dan kehumasan;
h. Melaksanakan tugas lain yang diberikan Universitas sesuai dengan tugas dan
fungsinya.
4) Unsur pelaksana Pusat Informasi dan Penerimaan Mahasiswa Baru terdiri Unit Informasi
dan Publikasi dan Unit Penerimaan Mahasiswa Baru.
Pasal 47
1) Unit Informasi dan Publikasi melaksanakan tugas perencanaan, pengelolaan informasi,
kehumasan, dan pengelolaan media komunikasi (website, majalah dan lainnya) untuk
mendukung penerimaan mahasiswa baru, kehumasan dan protokoler, dan menyiapkan
bahan pidato rektor.
2) Unit Penerimaan Mahasiswa Baru melaksanakan tugas promosi dan publikasi,
pengelolaan pendaftaran dan penerimaan mahasiswa baru, dan pengembangan
kerjasama penerimaan mahasiswa baru.

OTK Universitas Widyagama Malang 2013

16

Bagian Kelima
Unit Jasa Usaha
Pasal 48
1) Unit jasa usaha melaksanakan tugas pengelolaan jasa-jasa berdasarkan kompetensi
keilmuan, profesi, atau jasa-jasa laboratorium, bengkel, studio dan sumberdaya
informasi.
2) Unit jasa usaha antara lain sewa peralatan laboratorium, kursus, pelatihan ketrampilan,
pelatihan manajemen, dan pendidikan profesi.
3) Unit jasa usaha dapat diselenggarakan oleh Unit, Jurusan/Bagian atau program studi
menggunakan prinsip profesional, transparan dan akuntabel, dan memberikan nilai
tambah kepada Universitas.
Bagian Keenam
Lembaga Penunjang lain yang diperlukan
Pasal 49
Lembaga Penunjang lain yang diperlukan adalah unsur kelembagaan lain yang dapat
dibentuk untuk menunjang penyelenggaraan universitas, atau untuk tujuan menegakkan
norma, kebenaran dan kaidah-kaidah akademik.
BAB IX
HUBUNGAN DAN TATA KERJA
Pasal 50
1) Hubungan kerja di dalam Universitas bersifat direktif, koordinasi, konsultasi, dan
pengawasan.
2) Hubungan kerja dengan senat bersifat konsultasi dan pengawasan.
3) Hubungan kerja antara pimpinan Universitas dengan pimpinan organisasi pelaksana,
administrasi dan penunjang bersifat hierarki, koordinasi, konsultasi, dan pengawasan.
4) Hubungan kerja di dalam Universitas diuraikan dalam lampiran Organisasi tata kerja ini.
Pasal 51
1) Hubungan dengan eksternal yang bersifat strategis dilakukan oleh Rektor.
2) Hubungan dengan eksternal yang bersifat teknis administratif dapat dilakukan oleh
pimpinan pelaksana dan penunjang universitas sesuai dengan tanggung jawabnya, atas
tugas Rektor.
Pasal 52
1) Setiap pimpinan organisasi dalam melaksanakan tugasnya berkewajiban:
a. Menerapkan prinsip koordinasi, konsultasi, integrasi dan sinkronisasi di dalam masingmasing satuan organisasi maupun hubungan ke luar Universitas sesuai dengan tugas
dan kewenangannya;
b. Bertanggungjawab memimpin dan mengkoordinasikan bawahan masing-masing dan
memberikan bimbingan dan petunjuk pelaksanaan tugas bawahan;
c. Mengembangkan sikap pembelajaran, meningkatkan kompetensi dan ketrampilan
kerja, dan menguasai teknologi informasi untuk mendukung manajemen di
dalam satuan organisasinya masing-masing;
d. Menjalankan urusan tata usaha dan administrasi keuangan, ketenagaan, data
elektronik dan sumberdaya lainnya di satuan organisasinya masing-masing;

OTK Universitas Widyagama Malang 2013

17

e. Mengawasi bawahannya masing-masing, dan apabila terjadi penyimpangan atau
pelanggaran, supaya mengambil langkah-langkah yang diperlukan sesuai ketentuan
yang berlaku di Universitas atau peraturan perundangan;
f. Menyampaikan laporan secara periodik sebagaimana jadwal yang disepakati dan
tepat pada waktunya;
g. Mengikuti dan mematuhi petunjuk, serta bertanggungjawab kepada atasannya
masing- masing.
2) Setiap pimpinan organisasi yang menerima laporan dari pimpinan satuan organisasi di
bawahnya, wajib mengolah dan mempergunakan sesuai dengan kebutuhan dan
kewenangannya.
3) Setiap pimpinan organisasi dalam melaksanakan tugasnya berkewajiban mematuhi
norma-norma akademik sebagaimana ketentuan peraturan perundangan.
4) Setiap pimpinan organisasi sebagaimana disebut dalam peraturan ini, ditetapkan oleh
Rektor, berdasarkan ketentuan yang berlaku di Universitas Widyagama Malang.
BAB X
KETENTUAN PERALIHAN
Pasal 53
1) Satuan kerja/organisasi yang saat ini ada dan berjalan sesuai dengan peraturan ini
dinyatakan tetap berlaku.
2) Satuan kerja/organisasi yang saat ini ada dan berjalan yang tidak sesuai dengan
peraturan ini akan disesuaikan secara bertahap melalui periode peralihan.
3) Periode peralihan berakhir dengan ditetapkannya struktur dan pejabat yang baru
sebagaimana peraturan ini, berdasarkan keputusan Rektor.
BAB XI
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 54
1) Dengan berlakunya Peraturan Universitas ini, maka Peraturan Universitas
02/PTS.030.H1/2003 tentang Organisasi Tata Kerja Universitas dicabut dan dinyatakan
tidak berlaku.
2) Peraturan ini mulai berlaku sejak pada tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di Malang
pada tanggal: 2 Mei 2013
Rektor,
ttd
Prof. Dr. Ir. Iwan Nugroho, MS.
NDP. 1992307

Lampiran Peraturan Universitas No 1 tahun 2013, Struktur Organisasi Universitas Widyagama Malang
YAYASAN

MENTERI

REKTOR

SENAT
UNIVERSITAS

BADAN PERENCANAAN
PENGEMBANGAN

WR I

BADAN
PENJAMINAN MUTU

PENGEMBANGAN
KELEMBAGAAN

PENGEMBANGAN MUTU:
Sertifikasi Mutu

HIBAH DAN
KERJASAMA

PENGENDALIAN MUTU
Monev & Akreditasi

WR II

BAG ADM AKADEMIK
& KEMAHASISWAAN

BAG ADM UMUM DAN
KEPEGAWAIAN

BAG ADM
KEUANGAN

SUBBAG.
AKADEMIK

SUBBAG. UMUM &
KETENAGAAN

SUBBAG.
KEMAHASISWAAN

SUBBAG. PERLENGKAP
& RUMAH TANGGA

SUBBAG.
AKUNTANSI
SUBBAG. PELAKSANAAN ANGGARAN

PENGAWASAN
INTERNAL

KEPALA LPPM

DEKAN

SEKR. LPPM

WAKIL DEKAN

PUSAT
PENELITIAN

SENAT
FAKULTAS

DIREKTUR PPS
ASISTEN

Tata Usaha LPPM

PERPUSTAKAAN

PUSAT
IT/PDPT

INFORMASI/PMB

TATA USAHA

KAJUR/BAGIAN/PS
KETUA PS

Tata Usaha PPS
LABORATORIUM

Tata Usaha Fakultas

INFORMASI &
PUBLIKASI

PELAYANAN

SEKRETARIS
PUSAT
PENGABDIAN

PUSAT
PENGEMBANGAN
KARIR

Hubungan Direktif
Hubungan Konsultasi dan Pengawasan
Hubungan Koordinasi dan Pengawasan

PENDAFTARAN PMB

UNIT
JASA
USAHA