132615 AKJ 2010 03 31 Tetap Produksi Pisau Dapur

TETAP PRODUKSI PISAU DAPUR
NARASI:
Suara mesin grenda terasa menyayat sembilu saat mengikir baja/ ditingkah
suara palu menghantam betel untuk memotong plat baja yang lumayan
tebalnya// Di tempat yang agak jauh/ yakni di kebun belakang rumah/ satu
blower model kuno dihidupkan untuk mengipasi bara api saat memanggang
baja// Itulah suara dan pemandangan yang hampir saban hari mewarnai
kegiatan di rumah Sudiman/ pengrajin pisau/ di dusun Krengseng/
Bangunjiwo/ Kasihan/ Bantul/ sekitar 14 kilometer selatan kota
Yogyakarta//
Sebenarnya sejak lima tahun silam/ Sudiman sudah mulai menggeluti
pembuatan pisau bermotif batik// Dengan membuat pisau batik/ hampir tidak
ada suara bising// Ketika proses pembatikan kayu dilakukan dengan canting/
nyaris tak terdengar suara dari alat yang digunakan wanita muda itu// Sebab
yang dikerjakan adalah membatik kayu/ yang pekerjaannya sangat lembut/./
Sedangkan seorang lelaki yang menggergaji kayu/ alat yang digunakan juga
tidak terlampau menimbulkan kebisingan// Pekerja lainnya/ yang bertugas
mengamplas kayu/ juga tidak menimbulkan suara keras//
Meski pisau bertangkai batik laku keras/ pembuatan pisau tradisional/ tetap
dijalankannya// Usaha turun temurun sejak puluhan tahun silam itu/ memang
tidak bisa masuk toko penjual cinderamata sebagaimana pisau batik// Sebab

bentuknya sangat tradisional/ dan lanagsung digunakan di dapur//
Statement:
Sudiman – 081943576889
(Pengrajin Pisau Batik)
Widi Nugroho / a – er – em / melaporkan untuk apakabarjoga / RBTV//

News reader : TETAP PRODUKSI PISAU DAPUR
Suara mesin grenda terasa menyayat sembilu saat mengikir baja/ ditingkah
suara palu menghantam betel untuk memotong plat baja yang lumayan
tebalnya // Itulah suara dan pemandangan yang hampir saban hari mewarnai
kegiatan di rumah Sudiman / pengrajin pisau / di dusun Krengseng /
Bangunjiwo / Kasihan / Bantul // Sebenarnya sejak lima tahun silam /
Sudiman sudah mulai menggeluti pembuatan pisau bermotif batik //
Ketika proses pembatikan kayu dilakukan dengan canting / nyaris tak
terdengar suara dari alat yang digunakan wanita muda itu ///