LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2013 Newspaper Version

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH JAWA BARAT DAN BANTEN, Tbk., & ENTITAS ANAK
Per 31 Desember 2013 dan 31 Desember 2012
No.
1.
2.
3.
4.
5.

6.
7.
8.
9.

10.
11.
12.

13.

14.
15.

16.
17.
18.
19.

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.

13.
14.
15.
16.
17.

18.

19.

20.
21.
22.
23.
24.

25.

KONSOLIDASI


BANK

POS-POS

31 Des 2012

31 Des 2013

ASET
Kas
Penempatan pada Bank Indonesia
Penempatan pada bank lain
Tagihan spot dan derivatif
Surat berharga
a. Diukur pada nilai wajar melalui laporan laba/rugi
b.Tersedia untuk dijual
c. Dimiliki hingga jatuh tempo
d. Pinjaman yang diberikan dan piutang
Surat berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali (repo)
Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual

kembali (reverse repo)
Tagihan akseptasi
Kredit
a. Diukur pada nilai wajar melalui laporan laba/rugi
b. Tersedia untuk dijual
c. Dimiliki hingga jatuh tempo
d. Pinjaman yang diberikan dan piutang
Pembiayaan syariah
Penyertaan
Cadangan kerugian penurunan nilai aset keuangan -/a. Surat berharga
b. Kredit
c. Lainnya
Aset tidak berwujud
Akumulasi penyusutan aset tetap dan inventaris -/Aset tetap dan inventaris
Akumulasi penyusutan aset tetap dan inventaris -/Aset non produktif
a. Properti terbengkalai
b. Aset yang diambil alih
c. Rekening tunda
d. Aset antar kantor
i. Melakukan kegiatan operasional di Indonesia

ii. Melakukan kegiatan operasional di luar Indonesia
Cadangan kerugian penurunan nilai aset lainnya -/Sewa pembiayaan
Aset pajak tangguhan
Aset lainnya
TOTAL ASET
LIABILITAS DAN EKUITAS
LIABILITAS
Giro
Tabungan
Simpanan berjangka
Dana investasi revenue sharing
Pinjaman dari Bank Indonesia
Pinjaman dari bank lain
Liabilitas spot dan derivatif
Utang atas surat berharga yang dijual dengan janji
dibeli kembali (repo)
Utang akseptasi
Surat berharga yang diterbitkan
Pinjaman yang diterima
a. Pinjaman yang dapat diperhitungkan sebagai modal

b. Pinjaman yang diterima lainnya
Setoran jaminan
Liabilitas antar kantor
a. Melakukan kegiatan operasional di Indonesia
b. Melakukan kegiatan operasional di luar Indonesia
Liabilitas pajak tangguhan
Liabilitas lainnya
Dana investasi profit sharing
TOTAL LIABILITAS
EKUITAS
Modal
a. Modal dasar
b. Modal yang belum disetor -/c. Saham yang dibeli kembali
Tambahan modal disetor
a. Agio
b. Disagio -/c. Modal sumbangan
d. Dana setoran modal
e. Lainnya
Pendapatan (kerugian) komprehensif lainnya
a. Penyesuaian akibat penjabaran laporan keuangan

b. Keuntungan (kerugian) dari perubahan nilai aset
keuangan dalam kelompok tersedia untuk dijual
c. Lindung nilai arus kas
d. Selisih penilaian kembali aset tetap
e. Bagian pendapatan komprehensif lain dari entitas asosiasi
f. Keuntungan (kerugian) aktuarial program manfaat pasti
g. Pajak penghasilan terkait dengan laba komprehensif lain
h. Lainnya
Selisih kuasi reorganisasi
Selisih restrukturisasi entitas sepengendali
Ekuitas lainnya
Cadangan
a. Cadangan umum
b. Cadangan tujuan
Laba/rugi
a. Tahun-tahun lalu
b. Tahun berjalan
TOTAL EKUITAS YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA BANK
Kepentingan non pengendali
TOTAL EKUITAS

TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS

31 Des 2013

31 Des 2012

2.564.442
5.311.457
1.168.889
-

1.769.756
10.229.646
1.595.742
-

2.595.260
6.122.351
1.138.073
-


1.795.074
11.346.807
1.622.813
-

698.253
9.573.424
-

521.582
3.613.956
-

698.253
9.638.278
-

521.582
3.688.810

-

33.235

11.567.261
224.975

33.235

11.567.261
224.975

45.109.607
643.171

35.229.233
643.171

48.902.340
31.984


38.332.712
31.984

(602.949)
(6.762)
1.153.122
(563.742)

(1.081.614)
(8.012)
1.354.694
(655.625)

(683.511)
(6.444)
1.306.138
(571.265)

(1.017.325)
(7.660)
1.175.375
(641.925)

LAPORAN KOMITMEN DAN KONTINJENSI
Per 31 Desember 2013 dan 31 Desember 2012
(Dalam Jutaan Rupiah)

LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF
Periode 1 Januari s.d. 31 Desember 2013 dan 2012
(Dalam Jutaan Rupiah)

LAPORAN POSISI KEUANGAN
Per 31 Desember 2013 dan 31 Desember 2012
(Dalam Jutaan Rupiah)

4.124
112

4.124
74

4.124
91
112

4.124
93
74

2.104.962
66.720.141

1.614.808
66.993.997

5.819
2.178.870
70.958.233

3.635
1.656.016
70.840.878

16.360.520
11.777.008
18.624.280
4.753.806
90

14.527.780
8.698.939
24.319.818
6.233.000
-

16.735.445
12.210.581
21.050.581
5.513.961
90

14.828.829
9.050.286
26.728.810
6.779.646
-

2.978.073
33.235
2.396.611

1.922.795
224.975
2.395.091

1.922.795
224.975
2.395.091

235.297
108.138

166.349
108.967

8
23.971
2.768.504
60.059.541

32.650
2.415.849
61.046.213

2.978.073
33.235
2.396.611
324.337
111.925
8
23.971
2.861.150
64.239.968

32.650
2.523.910
64.832.038

4.000.000
(1.575.927)
-

4.000.000
(1.575.927)
-

4.000.000
(1.575.927)
-

4.000.000
(1.575.927)
823.423
-

No.
A.

B.

823.423
-

823.423
-

-

-

-

-

2.036.442
-

-

-

-

1.514.852
-

2.023.334
18.448

1.519.896
294

1.376.662
6.660.600
6.660.600
66.720.141

1.185.436
5.947.784
5.947.784
66.993.997

1.394.943
6.684.221
34.044
6.718.265
70.958.233

1.207.467
5.975.153
33.687
6.008.840
70.840.878

31 Des 2013

KONSOLIDASI

31 Des 2012

31 Des 2013

31 Des 2012

Pendapatan dan Beban Operasional Selain Bunga
1. Pendapatan Operasional Selain Bunga
a. Peningkatan nilai wajar aset keuangan (mark to market)
i. Surat berharga
ii. Kredit
iii. Spot dan derivatif
iv. Aset keuangan lainnya
b. Penurunan nilai wajar liabilitas keuangan (mark to market)
c. Keuntungan penjualan aset keuangan
i. Surat berharga
ii. Kredit
iii. Aset keuangan lainnya
d. Keuntungan transaksi spot dan derivatif (realised)
e. Dividen
f. Keuntungan dari penyertaan dengan equity method
g. Komisi/provisi/fee dan administrasi
h. Pemulihan atas cadangan kerugian penurunan nilai
i. Pendapatan lainnya

Pendapatan (beban) Operasional Selain Bunga Bersih
LABA (RUGI) OPERASIONAL

7.548.157
26.011

6.402.556
28.132

8.106.977
26.011

6.767.554
28.132

3.084.187
4.655
4.485.326

2.982.509
3.647
3.444.532

3.346.190
4.655
4.782.143

3.136.664
3.647
3.655.375

19.376
-

170
-

19.376
-

170
-

9.334
123.454
6.536
43.920
741.017
222.974

2.414
80.083
17.427
33.596
22
199.518

9.334
123.454
6.116
46.149
752.833
240.407

2.414
80.083
5.686
35.987
2.122
205.016

75.961
-

886

75.961
-

886
-

7.408
90.818
-

1.219
65.456

7.408
90.818

1.219
65.456

1.277.516
3.362
80
1.987
1.141.461
206.946
1.235.347

360.409
378
1.981
1.540
886.858
117.086
1.004.164

1.365.168
3.796
80
1.987
1.265.943
214.601
1.332.225

405.166
477
1.981
1.540
967.340
119.123
1.074.260

(2.874.275)
1.611.051

(2.106.747)
1.337.785

(3.160.318)
1.621.825

(2.305.970)
1.349.405

1.919
(2.175)
132.636
132.380
1.743.431

958
4.693
154.826
160.477
1.498.262

1.923
(2.175)
131.301
131.049
1.752.874

1.034
4.693
157.367
163.094
1.512.499

(375.448)
8.679
1.376.662

(246.281)
(66.545)
1.185.436

(387.350)
10.863
1.376.387

(253.006)
(66.189)
1.193.304

PENDAPATAN DAN BEBAN NON OPERASIONAL
1. Keuntungan (kerugian) penjualan aset tetap dan inventaris
2. Keuntungan (kerugian) penjabaran transaksi valuta asing
3. Pendapatan (beban) non operasional lainnya
LABA (RUGI) NON OPERASIONAL
LABA (RUGI) PERIODE BERJALAN SEBELUM PAJAK
Pajak penghasilan
a. Taksiran pajak tahun berjalan -/b. Pendapatan (beban) pajak tangguhan
LABA (RUGI) BERSIH
PENDAPATAN KOMPREHENSIF LAIN
a. Penyesuaian akibat penjabaran laporan keuangan dalam mata uang asing
b. Keuntungan (kerugian) dari perubahan nilai aset keuangan dalam kelompok
tersedia untuk dijual
c. Lindung nilai arus kas
d. Keuntungan revaluasi aset tetap
e. Bagian pendapatan komprehensif lain dari entitas asosiasi
f. Keuntungan (kerugian) aktuarial program manfaat pasti
g. Pajak penghasilan terkait dengan laba komprehensif lain
h. Lainnya
PENDAPATAN KOMPREHENSIF LAIN TAHUN BERJALAN -NET PAJAK
PENGHASILAN TERKAIT
TOTAL LABA KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN
TOTAL LABA KOMPREHENSIF YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA
a. Pemilik entitas induk
b. Kepentingan non pengendali
DIVIDEN
LABA BERSIH PER SAHAM (RUPIAH PENUH)

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

1.376.662

1.185.436

1.376.387

1.193.304

1.376.662
-

1.185.436
-

1.372.913
3.474
141,59

1.192.684
620
123,00

KUALITAS ASET PRODUKTIF DAN INFORMASI LAINNYA
Per 31 Desember 2013 dan 31 Desember 2012
(Dalam Jutaan Rupiah)

BANK
I.
1.

3.
4.
5.
6.
7.

8.
9.
10.
11.
II.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

8.
9.
10.
11.
III.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

DPK

L
PIHAK TERKAIT
Penempatan pada bank lain
a. Rupiah
b. Valuta Asing
Tagihan spot dan derivatif
a. Rupiah
b. Valuta Asing
Surat berharga
a. Rupiah
b. Valuta Asing
Surat berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali (repo)
a. Rupiah
b. Valuta Asing
Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual kembali (reverse repo)
a. Rupiah
b. Valuta Asing
Tagihan Akseptasi
Kredit yang diberikan
a. Debitur Usaha Mikro, Kecil dan Menengah
i. Rupiah
ii. Valuta Asing
b. Bukan Debitur Usaha Mikro Kecil Menengah
i. Rupiah
ii. Valuta Asing
c. Kredit yang di restrukturisasi
i. Rupiah
ii. Valuta Asing
d. Kredit Properti
Penyertaan
Penyertaan modal sementara
Komitmen dan kontinjensi
a. Rupiah
b. Valuta Asing
Aset yang diambil alih
PIHAK TIDAK TERKAIT
Penempatan pada bank lain
a. Rupiah
b. Valuta Asing
Tagihan spot dan derivatif
a. Rupiah
b. Valuta Asing
Surat berharga
a. Rupiah
b. Valuta Asing
Surat berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali (repo)
a. Rupiah
b. Valuta Asing
Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual kembali (reverse repo)
a. Rupiah
b. Valuta Asing
Tagihan Akseptasi
Kredit yang diberikan
a. Debitur Usaha Mikro, Kecil dan Menengah
i. Rupiah
ii. Valuta Asing
b. Bukan Debitur Usaha Mikro Kecil Menengah
i. Rupiah
ii. Valuta Asing
c. Kredit yang di restrukturisasi
i. Rupiah
ii. Valuta Asing
d. Kredit Properti
Penyertaan
Penyertaan modal sementara
Komitmen dan kontinjensi
a. Rupiah
b. Valuta Asing
Aset yang diambil alih
INFORMASI LAIN
Total aset bank yang dijaminkan
a. Pada Bank Indonesia
b. Pada bank lain
Total CKPN aset keuangan atas aset produktif
Total PPA yang wajib dibentuk atas aset produktif
Persentase kredit kepada UMKM terhadap total kredit
Persentase kredit kepada Usaha Mikro Kecil (UMK) terhadap total kredit
Persentase jumlah debitur UMKM terhadap total debitur
Persentase jumlah debitur Usaha Mikro Kecil (UMK) terhadap total debitur
Lainnya
a. Penerusan kredit
b. Penyaluran dana Mudharabah Muqayyadah
c. Aset produktif yang dihapus buku
d. Aset produktif dihapus buku yang dipulihkan/berhasil ditagih
e. Aset produktif yang dihapus tagih

2.

31 DESEMBER 2012

31 DESEMBER 2013

POS - POS

No.

KL

D

M

JUMLAH

DPK

L

KL

D

M

JUMLAH

70.533
-

-

-

-

-

70.533
-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

25.015
-

4.766
-

310
-

4.222
-

2.021
-

36.334
-

956.099
-

17.750
-

2.493
-

-

80.917
-

1.057.689
-

772.390
2.994

24.544
-

1.826
-

5.908
-

85.533
-

890.201
2.994

31.189
-

-

-

-

-

31.189
-

4.262
30.319
635.601
-

-

4.038
-

438
-

3.094
-

4.262
30.319
643.171
-

5.399
29.807
618.830
-

495
-

3.094
-

10.475
29.807
643.171
-

119.450
20
-

-

-

-

-

119.450
20
-

-

-

957.867
140.398

-

-

-

91

957.867
140.489

-

-

-

-

-

-

5.076
-

430

20.752
-

-

-

-

-

1.375.298
220.375

-

-

-

69
-

1.375.367
220.375

-

-

-

-

-

-

-

4.069.516
66.022

-

-

-

-

10.248.109
23.568

4.069.516
66.022

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

33.235

-

-

-

-

33.235

11.567.261
224.975

-

-

-

-

11.567.261
224.975

3.520.166
-

895.354
-

87.755
-

180.754
-

332.095
-

5.016.124
-

7.796.449
250.514

890.824
-

132.282
-

98.316
-

335.938
-

9.253.809
250.514

37.582.771
239.645

764.900
-

82.191
-

43.412
-

451.035
-

38.924.309
239.645

24.417.389
-

141.348
-

7.829
-

19.358
-

50.108
-

24.636.032
-

4.975
3.413.544
-

95.653
347.054
-

210
20.817
-

9.014
19.432
-

59.332
78.848
-

169.184
3.879.695
-

7.931
1.547.422
-

107.943
95.672
-

3.548
-

14.566
-

82.245
29.877
-

198.119
1.691.085
-

3.497.761
436.425
-

15.277
-

50
-

51
-

2.176
-

3.515.315
436.425
-

3.781.192
223.274
-

226.812
-

2.218
-

662
-

2.627
-

4.013.511
223.274
-

CKPN

609.711
989.003
29,98%
25,09%
20,47%
20,00%

475.687
1.580.715
362.355
-

476.058
1.080.093
217.642
-

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.

CKPN
Individual

Umum

-

91
-

69
-

-

15.956
23.670
-

69
-

489.214
7.569
-

528.111
-

332
415.658
6.356
14.047

854.674
3.972
2.973

343.111
6.693
-

259.838
-

2.250
387.011
6.188
-

547.405
6.454
-

PENGURUS BANK
: Muhadi
: Yayat Sutaryat
: Achmad Baraba
: Klemi Subiyantoro
: Rudhyanto Mooduto

Suku Bunga Dasar Kredit (Prime Lending Rate)
: Bien Subiantoro
: Arie Yulianto
: Zaenal Aripin
: Djamal Muslim ∗)

Per 31 Desember 2013
(% per tahun)
Suku Bunga Dasar Kredit
(Prime Lending Rate)

Kredit
Korporasi
8,40%

Berdasarkan Segmen Bisnis
Kredit Konsumsi
Kredit
Kredit
KPR
Non KPR
Ritel
Mikro
11,26%

17,91%

8,93%

10,82%

∗) Menunggu hasil Fit and Proper Test

PEMILIK BANK
1. Pemerintah Propinsi Jawa Barat
2. Pemerintah Propinsi Banten
3. Pemerintah Kabupaten dan Kota Se Jawa Barat
4. Pemerintah Kabupaten dan Kota Se Banten
5. Masyarakat

38,26%
5,37%
23,61%
7,76%
25,00%

-

-

-

-

-

-

-

2.666.521

3.070.802

3.367.589

3.090.909

-

-

-

-

-

-

-

-

68.814
86.997
219.375
1.579.010

15.350
77.816
28.912
1.170.389

-

-

-

89.749
-

215.842
-

84.026
-

864.893
207.924
-

950.114
363.424
-

922.673
207.924
-

214.555
885.454
363.424
-

68.814
86.997
219.375
1.579.010

15.350
77.816
28.912
1.170.389

LAPORAN KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL MINIMUM
Per 31 Desember 2013 dan 31 Desember 2012
(Dalam Jutaan Rupiah)

No.

31 Des 2013

KOMPONEN MODAL

Komponen Modal
A. Modal Inti
1. Modal Disetor
2. Cadangan Tambahan Modal
2.1 Faktor Penambah
a. Agio saham
b. Modal sumbangan
c. Cadangan umum
d. Cadangan tujuan
e. Laba tahun-tahun lalu yang dapat diperhitungkan (100%)
f. Laba tahun berjalan yang dapat diperhitungkan (50%)
g. Selisih lebih karena penjabaran laporan keuangan
h. Dana setoran modal
i. Waran yang diterbitkan (50%)
j. Opsi saham yang diterbitkan dalam rangka program
kompensasi berbasis saham (50%)
2.2 Faktor pengurang
a. Disagio
b. Rugi tahun-tahun lalu yang dapat diperhitungkan (100%)
c. Rugi tahun berjalan yang dapat diperhitungkan (100%)
d. Selisih kurang karena penjabaran laporan keuangan
e. Pendapatan komprehensif lain: Kerugian dari penurunan nilai wajar
atas penyertaan dalam kategori tersedia untuk dijual
f. Selisih kurang antara PPA dan cadangan kerugian penurunan
nilai atas aset produktif
g. Penyisihan Penghapusan Aset (PPA) atas aset Non Produktif
yang wajib dihitung
h. Selisih kurang jumlah penyesuaian nilai wajar dari instrumen
keuangan dalam trading book
3. Modal inovatif
3.1. Surat berharga subordinasi (perpetual non kumulatif)
3.2. Pinjaman subordinasi (perpetual non kumulatif)
3.3. Instrumen modal inovatif lainnya
4. Faktor pengurang modal inti
4.1. Goodwill
4.2. Aset tidak berwujud lainnya
4.3. Penyertaan (50%)
4.4. Kekurangan modal pada perusahaan anak asuransi (50%)
5. Kepentingan non pengendali
B. Modal Pelengkap
1. Level Atas (Upper Tier)
1.1. Saham preferen (perpetual komulatif)
1.2. Surat berharga subordinasi (perpetual kumulatif)
1.3. Pinjaman subordinasi (perpetual kumulatif)
1.4. Mandatory convertible bond
1.5. Modal Inovatif yang tidak diperhitungkan sebagai modal inti
1.6. Instrumen modal pelengkap level atas (upper tier 2) lainnya
1.7. Revaluasi aset tetap
1.8. Cadangan umum aset produktif (maks 1,25% ATMR)
1.9. Pendapatan Komprehensif lain : Keuntungan dari peningkatan nilai
wajar atas penyertaan dalam kategori tersedia untuk dijual (45%)
2. Level Bawah Maksimum 50% Modal Inti
2.1. Redeemable preference shares
2.2. Pinjaman atau obligasi subordinasi yang dapat diperhitungkan
2.3. Instrumen modal pelengkap level bawah (lower tier 2 ) lainnya
3. Faktor pengurang modal pelengkap
3.1. Penyertaan (50%)
3.2. Kekurangan modal pada perusahaan anak asuransi (50%)
C. Faktor pengurang modal inti dan modal pelengkap
Eksposur Sekuritisasi
D. Modal pelengkap tambahan yang memenuhi persyaratan (tier 3)
E. Modal pelengkap tambahan yang dialokasikan untuk
mengantisipasi risiko pasar
II.
Total Modal Inti dan Modal Pelengkap (A + B - C)
III.
Total Modal Inti, Modal Pelengkap dan Modal Pelengkap Tambahan yang
dialokasikan untuk Mengantisipasi Risiko Pasar ( A + B - C + E )
IV.
Aset Tertimbang Menurut Risiko (ATMR) untuk Risiko Kredit
V.
Aset Tertimbang Menurut Risiko (ATMR) untuk Risiko Operasional
VI.
Aset Tertimbang Menurut Risiko (ATMR) untuk Risiko Pasar
VII. Rasio Kewajiban Penyediaan Modal Minimum untuk Risiko Kredit dan
Risiko Operasional [II:(IV+V)]
VIII. Rasio Kewajiban Penyediaan Modal Minimum untuk Risiko
Kredit, Risiko Operasional dan Risiko Pasar [III : (IV + V + VI)]

31 Des 2012

KONSOLIDASI

BANK

I.

KONSOLIDASI

BANK

5.350.343
2.424.073
3.247.856
3.548.196
823.423
2.036.442
688.331
-

5.630.553
2.424.073
3.188.428
3.553.399
823.423
2.023.334
18.448
688.194
-

4.650.062
2.424.073
2.547.575
2.930.992
823.423
1.514.851
592.718
-

5.006.557
2.424.073
2.564.789
2.940.265
823.423
1.520.190
596.652
-

300.340
-

364.971
-

383.417
-

375.476
-

-

-

-

-

296.216

360.847

372.292

371.351

4.124

4.124

4.125

4.125

321.586

15.992

321.586

15.992

321.586

15.992

321.586

15.992

(9.926)
311.660
311.660

34.044
332.500
348.492
348.492

(77.687)
243.899
243.899

33.687
267.036
283.028
283.028

321.586
321.586
-

15.992
15.992
-

321.586
321.586
-

15.992
15.992
-

-

-

-

-

5.340.417

5.963.053

4.572.375

5.273.593

5.340.417
24.932.833
6.254.121
1.164.523

5.963.053
28.782.172
6.254.121
1.164.523

4.572.375
19.511.884
5.190.912
541.385

5.273.593
22.642.240
5.190.912
541.385

17,12%

17,02%

18,51%

18,95%

16,51%

16,47%

18,11%

18,59%

31 Des 2013 31 Des 2012

Penerimaan bunga dan syariah, provisi dan komisi
Pembayaran bunga
Pembayaran beban karyawan
Pembayaran beban umum dan administrasi
Penerimaan dari pendapatan operasional lainnya
Pembayaran beban lainnya
Penerimaan kas sebelum perubahan dalam aset dan liabilitas operasi
Penurunan (kenaikan) dalam aset operasi :
- Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain
- Surat berharga
- Wesel ekspor dan tagihan lainnya
- Kredit yang diberikan dan pembiayaan syariah
- Tagihan akseptasi
- Aset lain-lain
Kenaikan (penurunan) dalam liabilitas operasi :
- Liabilitas segera
- Simpanan :
Giro
Tabungan
Deposito berjangka
- Simpanan dari bank lain
- Liabilitas akseptasi
- Liabilitas lain-lain
- Utang pajak

Pembayaran pajak penghasilan
Arus kas neto diperoleh dari (digunakan untuk) aktivitas operasi

8.150.042
(3.353.821)
(1.204.931)
(1.256.991)
458.310
(257.366)
2.535.243

6.585.099
(3.138.213)
(946.378)
(917.760)
331.062
(299.571)
1.614.239

461.964
(176.670)
22.679
(10.789.251)
191.740
(456.327)

2.160.045
(522.283)
(32.483)
(9.636.855)
(146.260)
(723.798)

184.404

810.908

1.906.616
3.160.294
(5.678.228)
(1.265.684)
(191.738)
26.418
36.307
(367.536)
(10.399.769)

3.660.588
2.779.505
5.124.770
1.480.958
146.258
79.965
61.001
(323.132)
6.533.426

6.117
(52.991)
11.567.260
(6.065.951)
2.053
5.456.488

5.686
(248.845)
3.230
(4.172.567)
177.082
1.406
(4.234.008)

93.177
500
(663.845)
1.055.277
485.109

57.161
18.625
(590.187)
1.922.795
(350.000)
1.058.394

(4.458.172)
14.285.744
2.175
9.829.747

3.357.812
10.932.625
(4.693)
14.285.744

2.595.260
4.454.108
176.979

1.795.074
4.666.015
289.755

2.603.400
9.829.747

7.534.900
14.285.744

ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI

Penerimaan dividen kas
Surat berharga yang dimiliki hingga jatuh tempo - neto
Pembelian aset tetap
Penambahan penyertaan saham
Efek-efek yang dibeli dengan janji dijual kembali (reverse repo)
Penjualan (pembelian) surat berharga dimiliki hingga jatuh tempo - neto
Hasil penjualan aset tetap

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN
Hasil penerbitan efek hutang
Penerimaan dari pinjaman yang diterima

Penambahan modal entitas anak dari kepentingan non pengendali
Pembayaran dividen kas

Penerimaan dari efek-efek yang dijual dengan janji dibeli kembali (repo)
Pelunasan efek hutang yang diterbitkan
Arus kas neto diperoleh dari aktivitas pendanaan

KENAIKAN (PENURUNAN) NETO KAS DAN SETARA KAS
KAS DAN SETARA KAS AWAL PERIODE
DAMPAK BERSIH PERUBAHAN NILAI TUKAR ATAS KAS DAN SETARA KAS
KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN

PERHITUNGAN RASIO KEUANGAN

Per 31 Desember 2013 dan 31 Desember 2012

Keterangan :
- Suku Bunga Dasar Kredit (SBDK) ini belum memperhitungkan komponen premi risiko yang besarnya tergantung dari penilaian Bank terhadap risiko
masing-masing debitur. Dengan demikian, besarnya suku bunga kredit yang dikenakan kepada debitur belum tentu sama dengan SBDK.
- Dalam kredit konsumsi non KPR tidak termasuk penyediaan dana melalui kartu kredit dan kredit tanpa agunan.
- Informasi SBDK yang berlaku setiap saat dapat dilihat pada publikasi di setiap kantor bank bjb dan/atau website bank bjb (www.bankbjb.co.id).
- Tingkat suku bunga yang disajikan adalah efektif p.a.

BANK

RASIO (%)

No.

31 Des 2013

RASIO KINERJA
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10
11.
1.

Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM)*)
Aset produktif bemasalah dan aset non produktif bermasalah terhadap total aset produktif
dan aset non produktif
Aset produktif bermasalah terhadap total aset produktif
Cadangan kerugian penurunan nilai (CKPN) aset keuangan terhadap aset produktif
NPL Gross
NPL Net
Return On Asset (ROA)
Return On Equity (ROE)
Net Interest Margin (NIM)
Biaya Operasional Terhadap Pendapatan Operasional (BOPO)
Loan to Deposit Rasio (LDR)

RASIO KEPATUHAN

31 Des 2012

16,51%

18,11%

2,07%
2,21%
1,76%
2,83%
0,64%
2,61%
26,76%
7,96%
79,41%
96,47%

1,20%
1,27%
1,03%
2,07%
0,50%
2,46%
25,02%
6,76%
80.02%
74,09%

a. Persentase pelanggaran BMPK
i. Pihak terkait
0,00%
ii. Pihak tidak terkait
0,00%
b. Persentase pelampauan BMPK
i. Pihak terkait
0,00%
ii. Pihak tidak terkait
0,00%
2.
Giro Wajib Minimum
a. GWM Utama Rupiah
8,04%
b. GWM Valuta Asing
8,41%
Posisi Devisa Neto (PDN) secara keseluruhan
3.
1,20%
∗) KPMM per 31 Desember 2013 dan 31 Desember 2012 telah memperhitungkan risiko kredit, risiko operasional dan risiko pasar

0,00%
0,00%
0,00%
0,00%
8,64%
11,65%
1,23%

TRANSAKSI SPOT DAN DERIVATIF
Per 31 Desember 2013

No.

DIREKSI
Direktur Utama
Direktur
Direktur
Direktur

-

Khusus

11.688
11.409
-

Catatan :
1. Informasi keuangan konsolidasian diatas per tanggal 31 Desember 2013 dan 2012 diambil dari laporan Keuangan konsolidasian yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Purwantono, Suherman & Surja, anggota Ernst & Young Global (Partner penanggung jawab adalah Benyanto Suherman),
dalam laporannya tertanggal 6 Maret 2014 dan 4 Maret 2013 dengan pendapat wajar tanpa pengecualian. Karena informasi keuangan konsolidasian tersebut diambil dari laporan keuangan konsolidasian dengan demikian informasi keuangan tersebut bukan merupakan penyajian yang
lengkap dari laporan keuangan konsolidasian.
2. Perhitungan penurunan nilai kredit secara kolektif pertanggal dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2013 dan 31 Desember 2012 didasarkan pada PSAK 55 (Revisi 2011) yang mempertimbangkan kerugian historis masa lalu dengan menggunakan perhitungan
Probability of Default (PD) dan Loss Given Default (LGD).
Sesuai dengan surat keputusan BI No. 13/658/DPNP/DPnP tanggal 23 Desember 2011 perihal “Penyesuaian Pelaporan di LBU, Penyajian di Laporan Keuangan, dan Penerbitan SE. No. 13/30/DPNP tanggal 16 Desember 2011 mengenai Laporan Keuangan Publikasi Triwulanan dan Bulanan Bank
Umum”, Bank tidak diwajibkan membentuk Penyisihan Penghapusan Aset (PPA) untuk Aset Non Produktif dan Transaksi Rekening Administratif, namun Bank tetap harus menghitung cadangan kerugian penurunan nilai mengacu pada Pernyataan Standar Akutansi Keuangan (PSAK) yang berlaku.
3. Informasi keuangan di atas telah disusun dan disajikan sesuai dengan hal-hal sebagai berikut :
a. Peraturan Bank Indonesia No. 3/22/PBI/2001 tanggal 13 Desember 2001 tentang “Transparansi Kondisi Keuangan Bank”, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Bank Indonesia No. 14/14/PBI/2012 tanggal 22 Oktober 2012 tentang “Transparansi dan Pubilkasi Laporan Bank”;
b. Surat Edaran Bank Indonesia No. 14/35/DPNP/ tanggal 10 Desember 2012 tentang “Laporan Tahunan Bank Umum dan Laporan Tahun Tertentu yang disampaikan kepada Bank Indonesia”;
c. Keputusan Direksi PT Bursa Efek Indonesia No. Kep-306/BEJ/07-2004 tentang “Peraturan Nomor I-E tentang Kewajiban Penyampaian Informasi”;
d. Surat Edaran Bank Indonesia No. 13/394/DPNP tanggal 27 Juli 2011 perihal “Penyesuaian Penyajian Laporan Keuangan Publikasi (LKP) Triwulan terkait Konvergensi PSAK dengan International Financing Report Standards (IFRS);
e. Peraturan No. VIII.G.7, Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan No. KEP-347/BL/2012 tanggal 25 Juni 2012 tentang ”Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan Emiten atau Perusahaan Publik”;
f. Peraturan No.X.K2 Keputusan Ketua Bapepam No. Kep.36/PM/2003 tanggal 30 September 2003 tentang “Kewajiban Penyampaian Laporan Keuangan Berkala” dan Keputusan Ketua Bapepam dan LK No. Kep. 346/BL/2011 tanggal 05 Juli 2011 perihal “Penyampaian Laporan Keuangan Berkala
Emiten atau Perusahaan Publik”;
4. Penyajian Informasi Keuangan sebagai informasi komparatif telah disesuaikan dengan Surat Edaran Bank Indonesia No. 13/30/DPNP tanggal 16 Desember 2011 perihal “Perubahan Ketiga atas Surat Edaran Bank Indonesia No. 3/30/DPNP tanggal 14 Desember 2001 perihal Laporan Keuangan
Publikasi Triwulan dan Bulanan Bank Umum serta laporan tertentu yang disampaikan kepada Bank Indonesia.
5. Nilai tukar mata uang asing untuk 1 USD per tanggal 31 Desember 2013 dan 31 Desember 2012 adalah masing-masing sebesar Rp12.170,00, dan Rp9.637,50.
6. Laba bersih konsolidasian per dasar saham dihitung dengan membagi laba bersih konsolidasian rata-rata tertimbang jumlah saham yang ditempatkan dan disetor penuh selama tahun yang bersangkutan.

DEWAN KOMISARIS
Komisaris
Komisaris Independen
Komisaris Independen
Komisaris Independen
Komisaris Independen

1.619.886

PPA Wajib Dibentuk
Kolektif

-

91

Penempatan pada bank lain
Tagihan spot dan derivatif
Surat Berharga
Surat berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali (repo)
Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual kembali
(reverse repo)
Tagihan akseptasi
Kredit
Penyertaan
Penyertaan modal sementara
Transaksi rekening administratif

31 Des 2012

182.550
1.847.952

TOTAL KAS DAN SETARA KAS

31 Desember 2012
Khusus

31 Des 2013

1.619.886

Kas dan setara kas akhir tahun terdiri dari :
- Kas
- Giro pada Bank Indonesia
- Giro pada bank lain
Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain - jangka waktu jatuh tempo tiga bulan atau kurang
sejak tanggal perolehan

PPA Wajib Dibentuk
Umum

Kolektif

31 Des 2012

182.550
1.847.952

Arus kas neto digunakan untuk aktivitas investasi

1.024.985
1.321.200
11,20 %
10,92 %
20,63 %
20,62%

(Dalam Jutaan Rupiah)
31 Desember 2013

Individual

TAGIHAN KOMITMEN
1. Fasilitas pinjaman yang belum ditarik
a. Rupiah
b. Valuta Asing
2. Posisi pembelian spot dan derivatif yang masih berjalan
3. Lainnya
II. LIABILITAS KOMITMEN
1. Fasilitas kredit kepada nasabah yang belum ditarik
a. BUMN
i. Committed
- Rupiah
- Valuta Asing
ii. Uncommitted
- Rupiah
- Valuta Asing
b. Lainnya
i. Committed
ii. Uncommitted
2. Fasilitas kredit kepada bank lain yang belum ditarik
a. Committed
- Rupiah
- Valuta Asing
b. Uncommitted
- Rupiah
- Valuta Asing
3. Irrevocable L/C yang masih berjalan
a. L/C luar negeri
b. L/C dalam negeri
4. Posisi penjualan spot dan derivatif yang masih berjalan
5. Lainnya
III. TAGIHAN KONTINJENSI
1. Garansi yang diterima
a. Rupiah
b. Valuta Asing
2. Pendapatan bunga dalam penyelesaian
a. Bunga kredit yang diberikan
b. Bunga lainnya
3. Lainnya
IV. LIABILITAS KONTINJENSI
1. Garansi yang diberikan
a. Rupiah
b. Valuta Asing
2. Lainnya

POS-POS

-

POS - POS

31 Des 2013

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI

CADANGAN PENYISIHAN KERUGIAN
Per 31 Desember 2013 dan 31 Desember 2012
No.

KONSOLIDASI

BANK

POS-POS

LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASI
Per 31 Desember 2013 dan 31 Desember 2012
(Dalam Jutaan Rupiah)

-

10.248.109
23.568

No.
I.

PENDAPATAN DAN BEBAN OPERASIONAL
Pendapatan dan Beban Bunga
1. Pendapatan Bunga
a. Rupiah
b. Valuta Asing
2. Beban Bunga
a. Rupiah
b. Valuta Asing
Pendapatan (Beban) bunga bersih

2. Beban Operasional Selain Bunga
a. Penurunan nilai wajar aset keuangan (mark to market)
i. Surat berharga
ii. Kredit
iii. Spot dan derivatif
iv. Aset keuangan lainnya
b. Peningkatan nilai wajar liabilitas keuangan (mark to market)
c. Kerugian penjualan aset keuangan
i. Surat berharga
ii. Kredit
iii. Aset keuangan lainnya
d. Kerugian transaksi spot dan derivatif (realised)
e. Kerugian penurunan nilai aset keuangan (impairment)
i. Surat berharga
ii. Kredit
iii. Pembiayaan syariah
iv. Aset keuangan lainnya
f. Kerugian terkait risiko operasional
g. Kerugian dari penyertaan dengan equity method
h. Komisi/provisi/fee dan administrasi
i. Kerugian penurunan nilai aset lainnya ( non keuangan )
j. Beban tenaga kerja
k. Beban promosi
l. Beban lainnya

231.160
113.886

823.423
-

BANK

POS-POS

A.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
B.
1.
2.
3.
4.
5.
C.

TRANSAKSI
Terkait dengan Nilai Tukar
Spot
Forward
Option
a. Jual
b. Beli
Future
Swap
Lainnya
Terkait dengan Suku Bunga
Forward
Option
a. Jual
b. Beli
Future
Swap
Lainnya
Lainnya
JUMLAH

BANK
Nilai Notional
7.395
7.395

Tujuan
Trading

Hedging

90
90

-

Tagihan dan Kewajiban Derivatif
Kewajiban
Tagihan
-

90
90

Bandung, 6 Maret 2014

bank bjb
PT. BANK PEMBANGUNAN DAERAH JAWA BARAT DAN BANTEN, Tbk

Direksi
bjb Deposito Suka-suka bjb Deposito Berjangka bjb Deposito Valas bjb Tandamata Bisnis bjb Tandamata Dollar
bjb Tandamata MyFirst bjb Tandamata Gold bjb Tandamata Berjangka bjb Tandamata bjb ATM bjb Credit Card
bjb Kredit Konsumer bjb Kredit Mikro Utama bjb Precious bjb Remittance bjb KPR bjb Giro bjb Tip FX bjb e-tax bjb DPLK
Bien Subiantoro

Arie Yulianto

Kantor Pusat : Jl. Naripan Nomor 12 - 14 Bandung 40111. P.O. Box. 1355 Telepon: (022) 4234868 (Hunting); Faksimile: (022) 4232153, 4202995, 4238344, 4218815, 4233934. NPWP: 1.118.605.3-441. Website: www.bankbjb.co.id,
Kantor Cabang : Cabang Utama Bandung, Cabang Khusus Jakarta, Balaraja, Banjarmasin, Bekasi, Bogor, Banjar, Bumi Serpong Damai, Batam, Buah Batu, Balikpapan, Ciamis, Cianjur, Cibinong, Cikarang, Cilegon, Cimahi, Cirebon, Daan Mogot, Depok, Denpasar, Garut, Hasyim Ashari, Indramayu, Jatinangor, Karawang, Kuningan, Kebayoran Baru, Labuan, Lampung, Majalengka, Majalaya, Mangga Dua, Medan, Makasar, Pandeglang, Palabuhanratu,
Palembang, Purwakarta, Padalarang, Pekanbaru, Rawamangun, Rasuna Said, Rangkasbitung, Saharjo, Singaparna, Semarang, Serang, Soreang, Subang, Suci, Sukabumi, Sukajadi, Surabaya, Surakarta, Sumedang, Sumber, S. Parman, Tamansari, Tangerang, Tasikmalaya, Tegal,
Anak Perusahaan: Bank BJB Syariah, Jl. Braga No. 135 Bandung; PD. BPR LPK Jalancagak, Jl. Raya Jalancagak No. 151 Subang; PD. BPR LPK Garut Kota, Jl. Pramuka No. 30A Kabupaten Garut