LPSE Kabupaten Kampar KAK Penilain Aset

BAB IV. KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

0

KERANGKA ACUAN KERJA
Uraian Pendahuluan
1. Latar
Belakang

Sejalan dengan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan
Daerah dan Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan
Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah, Undang-undang
Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara, Undang-undang Nomor 1
Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara dan Peraturan Pemerintah Nomor
6 Tahun 2006 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah, sebagaimana
telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2008 (Lembaran
Negara RI Tahun 2008 nomor 78, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor
4855), barang milik daerah sebagai salah satu unsur penting dalam rangka
penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan masyarakat harus dikelola
dengan baik dan benar, yang pada gilirannya dapat mewujudkan pengelolaan
barang milik daerah dengan memperhatikan azas-azas sebagai berikut:

a.

Azas fungsional, yaitu pengambilan keputusan dan pemecahan masalah
dibidang pengelolaan barang milik daerah yang dilaksanakan oleh kuasa
pengguna barang, pengguna barang, pengelola barang dan Kepala Daerah
sesuai fungsi, wewenang dan tanggungjawab masing-masing;

b.

Azas kepastian hukum, yaitu pengelolaan barang milik daerah harus
dilaksanakan berdasarkan hukum dan peraturan perundang-undangan;

c.

Azas transparansi, yaitu penyelenggaraan pengelolaan barang milik
daerah harus transparan terhadap hak masyarakat dalam memperoleh
informasi yang benar;

d.


Azas efisiensi, yaitu pengelolaan barang milik daerah diarahkan agar
barang milik daerah digunakan sesuai batasan-batasan standar kebutuhan
yang diperlukan dalam rangka menunjang penyelenggaraan tugas pokok
dan fungsi pemerintahan secara optimal;

e.

Azas akuntabilitas, yaitu setiap kegiatan pengelolaan barang milik
daerahharus dapat dipertanggungjawabkan kepada rakyat;

f.

Azas kepastian nilai, yaitu pengelolaan barang milik daerah harus
didukung oleh adanya ketepatan jumlah dan nilai barang dalam rangka
optimalisasi pemanfaatan dan pemindahtanganan barang milik daerah
serta penyusunan neraca Pemda.

Selanjutnya mengenai penilaian barang milik daerah, hal tersebut juga telah
diatur dalam Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 12 tahun 2003 tentang
Pedoman Penilaian Barang Daerah, Peraturan Menteri Keuangan Nomor

101/PMK.01/2014 tentang Penilai Publik dan peraturan terkait lainnya yang
sudah ditetapkan.
Kabupaten Kampar berencana melakukan inventarisasi dan validasi atas barang
daerah tetap berupa Tanah, Peralatan dan Mesin, Gedung dan Bangunan, Jalan,
Irigasi dan Jaringan serta aset tetap lainnya (SMA, SMK, beberapa dinas dan
kecamatan-kecamatan) perlu memiliki suatu program pengelolaan dan
pemeliharaan aset yang terintegrasi karena barang daerah tersebut merupakan

1

bagian dari kekayaan daerah yang harus dipelihara dan didata serta dikelola
dengan baik sesuai dengan peraturan-peraturan terkait lainnya yang sudah
ditetapkan.
2. Maksud dan
Tujuan

Maksud dari melakukan kegiatan Verifikasi dan Validasi Barang/Aset Milik
Daerah ini adalah meng-inventarisasi sebagian barang/aset pemerintah
kabupaten Kampar yang berguna untuk melakukan pengawasan dan
pengendalian barang/aset daerah di Kabupaten Kampar

Dengan tujuan :
a) Tersedianya data secara akurat mengenai jumlah dan nilai/harga
barang/aset milik/dikuasai oleh Pemerintah Kabupaten Kampar (SMA,
SMK, beberapa dinas dan kecamatan-kecamatan) yang diperlukan pada
akhir tahun 2018 ini.
b) Memberikan informasi kondisi aset sehingga pemeliharaannya dapat
dimonitor.

3. Sasaran

Adapun sasaran kegiatan Verifikasi dan Validasi Barang/Aset Milik Daerah
adalah terdatanya dan tervalidasinya barang/aset milik Pemerintah Kabupaten
Kampar yang ada di seluruh SMAN dan SMKN Kabupaten Kampar, Dinas
Kehutahan, Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral serta aset milik seluruh
Kecamatan Kabupaten Kampar sebanyak 21 (dua puluh satu) Kecamatan.

4. Lokasi
Kegiatan

Lokasi Pekerjaan di Kabupaten Kampar yang tersebar di 21 (dua puluh

satu) kecamatan di Kabupaten Kampar .

5. Sumber
Pendanaan

Kegiatan ini dibiayai dari sumber pendanaan : APBD Perubahan Tahun
Anggaran
2017 Kegiatan .......................................Nomor DIPA :
...................... pada Belanja Jasa .................................... Nomor Rekening
Belanja. .............................

6. Nama dan
Organisasi
Pejabat
Pembuat
Komitmen

Pejabat Pembuat Komitmen Pada Badan Pengelola Keuangan dan Aset
Daerah Pemerintah Kabupaten Kampar


Data Penunjang
7. Data Dasar

Penyedia jasa harus mencari sendiri data dan informasi yang
dibutuhkan selain data dan informasi yang diberikan oleh PPK saat
konsultasi pelaksanaan pekerjaan, serta harus memeriksa kebenaran

2

data dan informasi yang didapat.
8. Standar
Teknis

Dalam melaksanakan pekerjaannya Konsultan terikat pada norma,
standar, pedoman, manual, metode dan peraturan yang berlaku.
Disamping itu, konsultan harus mengikuti kriteria-kriteria yang
mengharuskan semua pekerjaan yang dilaksanakan tersebut tidak
menimbulkan dampak negatif terhadap lingkungan

9. Studi-Studi

Terdahulu

Kumpulan laporan dan data/informasi sebagai hasil studi terdahulu
yang mungkin telah ada dapat dipakai sebagai data penunjang
kegiatan tersebut

10. Referensi
Hukum

a) Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan
Daerah
b) Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan
Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah
c) Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan
Negara
d) Undang-undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan
Negara
e) Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 54 Tahun 2010
tentang Pengadaan Barang /Jasa Pemerintah,sebagaimana telah di
ubah beberapa kali terakhir dengan peraturan Presiden Republik

Indonesia nomor 4 Tahun 2015 Tentang Perubahan Keempat Atas
Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 54 Tahun 2010
Tentang Pengadaan Barang / Jasa Pemerintah
f) Peraturan Menteri Keuangan Nomor 101 Tahun 2014 tentang
Penilai Publik beserta perubahan - perubahannya
Ruang Lingkup

11. Lingkup
Kegiatan

Objek yang di verifikasi dan validasi meliputi seluruh barang/aset
daerah milik/dikuasai oleh Pemerintah Kabupaten Kampar yang ada
di seluruh SMAN dan SMKN Kabupaten Kampar, Dinas Kehutahan,
Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral serta aset milik seluruh
Kecamatan Kabupaten Kampar sebanyak 21 (dua puluh satu)
Kecamatan baik bergerak maupun tidak bergerak baik yang berasal
dari pembelian dengan dana yang bersumber dari Anggaran
Pendapatan dan Belanja Daerah atau berasal dari sumber dana
lainnya yang sah, dan dilakukan penilaian terhadap barang-barang
tersebut sesuai dengan ketentuan yang berlaku, yang terdiri dari :



Tanah (KIB A)



Mesin dan Peralatan (KIB B)



Gedung dan Bangunan (KIB C)



Jalan, Irigasi, dan Jaringan (KIB D)

3




Asset Tetap lainnya (KIB E)



Kontruksi dalam pengerjaan (KIB F)

Berada di bawah pengolahan Sekretariat Daerah / Dinas / Lembaga /
Badan/ Kecamatan/ Kelurahan/ Desa dilingkungan Kabupaten
Kampar Per 31 Desember 2016.

12. Kegiatan
Verifikasi dan
Validasi

Kegiatan ini lebih diutamakan untuk barang-barang yang dimiliki
Pemerintah Kabupaten Kampar, berdasarkan daftar inventaris barang
(KIB A, KIB B, KIB C, KIB D, KIB E dan KIB F) pada tiap Satuan Kerja
Perangkat Daerah, Untuk itu perlu dilakukan sebagai berikut :
a) Melakukan inventarisasi, verifikasi dan validasi terhadap
barang inventaris yang sudah terdaftar dan belum terdaftar

b) Melakukan peninjauan secara langsung ke lapangan/lokasi
asset/barang tersebut untuk :
 Melakukan
pencatatan,
pengambilan
foto/gambar dan memeriksa lokasi asset/barang
meliputi letak, aksebilitas, lingkungan, fisik dan
social.
 Melakukan pencatatan dan pemeriksaan teknis
asset/barang meliputi kondisi, jenis, merk dan
jumlah.
 Melakukan data aspek lainnya meliputi tahun
pembelian/perolehan dan kelengkapan data
lainnya.
c) Menyempurnakan kelengkapan data asset/barang,
misalnya jenis, spesifikasi teknis, dan lain-lain.
d) Mencatat perubahan-perubahan (jika ada) antara data
awal dengan data yang diperoleh di lapangan.

13. Keluaran

Hasil yang diharapkan dari kegiatan Verifikasi dan Validasi
Barang/Aset Milik Daerah Pemerintah Kabupaten Kampar ini adalah
tersedianya data yang akurat mengenai aspek teknis, ekonomis, legal
tentang nilai aset/barang daerah dalam rangka transparansi dan
akuntabilitas pengelolaan aset/barang daerah yang tertuang dalam
laporan (hardcopy & softcopy).
Konsultan menyerahkan laporan pelaksanaan yang memuat hal-hal
sebagai berikut :
a.

Draft Laporan Akhir yang dipresentasikan untuk disempurnakan,
diserahkan selambat-lambatnya 5 (lima) hari kalender sebelum

4

berakhir Kontrak sebanyak
Indonesia.

5 (lima) rangkap dalam Bahasa

Laporan draft akhir sekurang-kurangnya memuat hasil kegiatan
verifikasi dan validasi yang seluruhnya akan disempurnakan
setelah memperoleh masukan/tanggapan/koreksi dari Badan
Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Kampar
b.

Laporan Akhir diserahkan selambat-lambatnya 30 (tiga puluh)
hari kalender sejak tanggal SPMK, yaitu Buku Laporan Verifikasi
dan Validasi Inventarisasi Barang/Aset milik Pemerintah
Kabupaten Kampar, yaitu berupa hardcopy/buku sebanyak 5
(lima) eksemplar dan softcopy/cd sebanyak 5 (lima) keping.

Laporan tersebut dilaporkan secara lengkap dalam Bahasa Indonesia
dan ditandatangani oleh Managing Partner/Partner yang telah
memiliki izin penilai publik dari Menteri Keuangan Republik
Indonesia.
14. Peralatan,
Material,
Personil dan
Fasilitas dari
Pejabat
Pembuat
Komitmen

a) Akomodasi dan Ruangan Kantor

Sesuai kontrak.
b) Staf Pengawas/Pendamping
Pengguna jasa akan mengangkat petugas atau wakilnya yang
bertindak sebagai pengawas atau pendamping (counterpart), atau
project officer (PO) dalam rangka pelaksanaan
c) Fasilitas yang disediakan oleh pengguna jasa yang dapat digunakan
oleh penyedia jasa.

Sesuai kontrak
15. Peralatan dan
Material dari
Penyedia Jasa
Konsultansi

Penyedia jasa harus menyediakan dan memelihara semua fasilitas dan
peralatan yang dipergunakan untuk kelancaran pelaksanaan
pekerjaan.

16. Lingkup
Kewenangan
Penyedia Jasa

Penyedia Jasa harus bekerja sama sepenuhnya dengan Pemerintah
Kabupaten Kampar dalam melaksanakan pekerjaan secara professional
dan dengan penuh tanggung jawab sesuai kebijakan dan ketentuan
serta peraturan yang berlaku. Dalam pelaksanaannnya, Penyedia Jasa
harus membentuk tim dan organisasi yang mempunyai tugas dalam
jasa pelayanan penilaian asset.

17. Jangka
a Waktu
Penyelesaian
Kegiatan

Jangka waktu pelaksanaan adalah 1 (satu) bulan.

18. Personil

KEBUTUHAN TENAGA AHLI :
Untuk menjamin keakuratan dan akuntabilitas hasil penilaian, maka
kegiatan Sensus Barang milik Pemerintah Kabupaten Kampar ini

5

dilakukan oleh pihak ketiga / jasa konsultan yang ditunjuk melalui
proses Seleksi Umum Prakualifikasi dan Pihak Jasa Konsultan
bertanggung jawab terhadap penyelesaian seluruh pekerjaan.
Sesuai dengan tujuan dan lingkup pekerjaan diatas maka tenaga ahli
yang dipersyaratkan adalah sebagai berikut :
1.
2.
3.
4.
5.

melakukan tugas penilaian secara jujur, profesional dan
independent;
Melakukan verifikasi atas dokumen aset;
Melakukan survey dan pemeriksaan aset secara optimal sehingga
data yang diperoleh mencukupi untuk dilakukannya verifikasi
dan validasi ataupun penilaian secara komprehensif;
Melengkapi data/informasi mengenai aset;
Melaksanakan verifikasi dan validiasi serta penilaian secara
jujur, profesional dan independent berdasarkan standar
operasional prosedur, yaitu :
a. melakukan survey dan pemeriksaan fisik atas aset secara
teliti;
b. mengumpulkan semua data dan informasi yang diperlukan;
c. melakukan verifikasi atas data dan informasi yang diterima;
d. melakukan analisis terhadap data dan perhitungan nilai;
e. menelaah kembali semua hasil perhitungan;
f. menyusun laporan;
g. menyiapkan kelengkapan laporan;
h. mempertanggung hasil pekerjaan (laporan);
i. merahasiakan hasil laporan kepada pihak-pihak selain yang
ditentukan dalam kewenangan.

Kebutuhan Tenaga untuk pekerjaan ini adalah sebagai berikut :

Posisi

Kualifikasi

Jumlah
Orang Hari

Tenaga Ahli:
1. Team Leader /Penilai
Berizin
2. Penilai Madya1
3. Penilai Madya 2
4. Penilai Pratama 1
5. Penilai Pratama 2
6. Penilai Pratama 3

6

S2 Manajemen Properti
D3/S1
Teknik/Pertanian/Ekonomi
D3/S1
Teknik/Pertanian/Ekonomi
D3/S1
Teknik/Pertanian/Ekonomi
D3/S1
Teknik/Pertanian/Ekonomi
D3/S1
Teknik/Pertanian/Ekonomi

5
20
20
30
30
30

Tenaga Pendukung:
1. Pelaksana Inspeksi 1

SMA/SMK Sederajat

30

2. Pelaksana Inspeksi 2

SMA/SMK Sederajat

30

3. Pelaksana Inspeksi 3

SMA/SMK Sederajat

30

4. Pelaksana Inspeksi 4

SMA/SMK Sederajat

30

5. Pelaksana Inspeksi 5

SMA/SMK Sederajat

30

6. Pelaksana Inspeksi 6

SMA/SMK Sederajat

30

SMA/SMK Sederajat

7. Administrator
8. Operator Komputer

SMA/SMK Sederajat
SMA/SMK Sederajat

9. Drafter

15
15
15

Personil konsultan yang diperlukan untuk melaksanakan pekerjaan
ini harus bekerja secara penuh dan mempunyai kualifikasi sebagai
berikut :
a. Team Leader /Penilai Berizin (S) II
Team Leader disyaratkan harus mempunyai Ijin Penilai Publik dari
Instansi/Lembaga/Departemen terkait yang masih berlaku.
Team Leader disyaratkan minimum seorang Sarjana Non Keguruan
Strata Dua (S2) lulusan universitas/perguruan tinggi negeri atau
swasta yang telah diakreditasi atau yang telah lulus ujian Negara
atau perguruan tinggi luar negeri yang telah diakreditasi,
berpengalaman dalam pelaksanaaan pekerjaan penilaian, serta
berpengalaman dalam mengkoordinasikan pekerjaan dan
membuat laporan atas hasil pekerjaan, sekurang-kurangnya
berpengalaman efektif 12 (dua belas) tahun setelah lulus S1.
Team Leader merupakan penanggungjawab utama dalam
pekerjaan, sebagai ketua tim, tugas utamanya adalah memimpin
dan mengkoordinir seluruh kegiatan anggota tim kerja dalam
pelaksanaan sampai dengan pekerjaan selesai dan bertanggung
jawab terutama atas pengendalian seluruh pelakasanaan pekerjaan
berdasarkan ketentuan dan persyaratan yang telah ditentukan
dalam kontrak.
b. Penilai Madya (T) II
Penilai madya disyaratkan minimum lulusan Diploma Tiga (D3),

7

dan telah menjadi anggota assosiasi penilai (MAPPI T), bertugas
membantu pekerjaan Penilai Senior dengan cara mengumpulkan
data survey penilaian yang dimaksud, yang telah ditetapkan
dengan baik dan benar dan bertanggung jawab atas keakuratan
hasil survei, kelengkapan data dan sesuai dengan Jadual Waktu
yang telah ditetapkan.
Dalam melaksanakan tugasnya, Penilai Madya bertanggung jawab
kepada Penilai Berizin.
c. Penilai Pratama (P) II
Penilai Yunior disyaratkan minimum lulusan Diploma Tiga (D3),
dan telah menjadi anggota assosiasi penilai (MAPPI P), bertugas
melaksanakan pekerjaan survei pengumpulan data survey
penilaian yang dimaksud, yang telah ditetapkan dengan baik dan
benar dan bertanggung jawab atas keakuratan hasil survei,
kelengkapan data dan sesuai dengan Jadual Waktu yang telah
ditetapkan.
Dalam melaksanakan tugasnya, Penilai Pratama bertanggung
jawab kepada Penilai Madya.
d. Pelaksana Inspeksi
Pelaksana Inspeksi disyaratkan minimum lulusan SMA/SMK,
bertugas melaksanakan pekerjaan survei dan pengumpulan data
yang telah ditetapkan dengan baik dan benar dan bertanggung
jawab atas keakuratan hasil survei.
Dalam melaksanakan tugasnya, Pelaksana Inspeksi bertanggung
jawab kepada Penilai Pratama dan Penilai Madya.
Tenaga Pendukung, Administrator, Operator Komputer dan Drafter

19. Jadwal
Tahapan
Pelaksanaan
Kegiatan

Pascakualifikasi
: ........... 2017
Proses Pengadaan : ..............2017

Laporan
20. Bentuk dan
Jenis Laporan

a. Syarat-syarat Laporan
Setiap laporan harus disusun dalam bahasa Indonesia dan
disampaikan kepada Penggguna Anggaran dalam bentuk Printout
laporan yang dijilid sebanyak 5 (lima) rangkap untuk setiap jenis
laporan.

8

b. Jenis Laporan
Jenis laporan yang harus diserahkan kepada Penggguna Anggaran
adalah:
1) DRAFT LAPORAN AKHIR
2) LAPORAN AKHIR

Hal-Hal Lain
21. Produksi
dalam Negeri

Semua kegiatan berdasarkan KAK ini harus dilakukan di dalam
wilayah Negara Republik Indonesia kecuali ditetapkan lain dalam KAK
dengan pertimbangan keterbatasan kompetensi dalam negeri

22. Alih
Pengetahuan

Jika diperlukan, Penyedia Jasa berkewajiban untuk menyelenggarakan
pertemuan dan pembahasan dalam rangka alih pengetahuan kepada
personil proyek/satuan kerja Pejabat Pembuat Komitmen

9