SOAL SKB KEBIDANAN CPNS 2018

b. Apneu

c. Asfiksia

d. Gagal nafas

Perhatikan Contoh Kasus di bawah ini untuk menjawab soal nomor 119- 120 !

Anak A umur 4 bulan, ibunya ingin mengetahui keadaan tumbuh kembang anaknya. Anak lahir spontan, jenis kelamin perempuan, BB 3 kg, panjang 50 cm, ibu juga belum mengetahui bagaimana cara melakukan stimulasi perkembangan

119. Memotivasi perkembangan anak A melalui stimulasi yang tepat adalah..

a. Obstretri

b. Gynecology

c. Antropometri

d. Suhu tubuh

e. Tanda vital 120. Perkembangan bahasa anak A adalah..

a. Menirukan bunyi

b. Mengucap mama papa

c. Mencari sumber suara

d. Mendengarkan suara

e. Menggerakkan kepala Jawaban : 1.C, 2.D, 3.B, 4.C, 5.D, 6.C, 7.A, 8.B, 9.C, 10.C

121. Seorang wanita usia 42 th usia kehamilan 24 minggu, datang ke BPM dengan keluhan nyeri perut, sektret vagina cair dan berba, demam tinggi, hasil pemeriksaan TD :120/80 mmHg, N : 97 x/m, RR : 24 x/m, S :24 x/m, S : 38,5 c, DDJ 165 x/m, Terdapat cairan ketuban diagnose pada kasus di atas?

a. Servisitis

b. Peritonitis

c. Vaginitis

d. Amnionitis 122. Seorang perempuan usia 35 th kehamilan 19 minggu, datang ke

BPM dengan keluhan kram perut bagian bawah, perdarahan bercak dari kemaluannya hasil, pemeriksaan TD :120/80 mmHg, N : 97 x/m, RR : 24 x/m, S: 24 c PD :servik tutup. Apakah diagnose pada kasus di atas?

a. Abortus komplit

b. Abortus insipiens

c. Obortus imminnens

d. Abortus inkomplit

e. Abortus mola 123. Seorang perempuan usia 40 th, postpartum 3 minggu melahirkan

datang ke BPM mengeluh nyeri pada tungkai dari hasil pemeriksaan di peroleh S 39 c, human sign (+). Apakah diagnose pada kasus di atas?

a. Infeksi nifas

b. Parametritis

c. Tromboflebitis

d. Peritonitis

e. Endometritis 124. Seorang ibu usia 29 th kehamilan 37 minggu, belum pernah

abortus dan melahirkan , datang ke klinik bidan dengan keluhan sering buang air kecil dan merasakan mulas tetapi akan hilang saat istirahat dan mengurangi aktivitasnya. Hasil pemeriksaan TFU

2 jari di bawah px, presentasi kepala, DJJ:120 x/I, TTV normal. Apakah tanda yang sedang di alami pada kasus di atas? 2 jari di bawah px, presentasi kepala, DJJ:120 x/I, TTV normal. Apakah tanda yang sedang di alami pada kasus di atas?

b. Tanda inpartu

c. Tanda goodell

d. Tanda Chadwick

e. Tanda Braxton hiks 125. Seorang bayi berusia 5 hari di bawa ke puskema dengan keluhan

malas menyusu dan tidur terus. Hasil pemeriksaan kulit bayi kuning di daerah wajah, vital sign dalam batas normal dan pemeriksaan penujang menujukan kadar bilirubin 6 mg/dl.

Apakah dianosa pada kasus di atas?

a. Kern ikterus

b. Ikterus patologis

c. Ikterus fisilogis

d. Hepatitis A

e. Hepatitis B 126. Seorang wanita usia 27 th datang ke rumah bersalin, mengeluh

penglihatan kabir sejak tasi malam, 1 minggu yang lalu hanya pusing dan bengkak saja, belum memeriksaan diri, usia kehamilan

39 minggu. Hasil pemeriksaan : tekanan darah 160/110 mmHg, protein urin ++. Apakah assesmen diagnose saudara sesuai hasil pemeriksaan terhadap kasus di atas?

a. PER

b. PEB

c. Eklamsi

d. Hipertensi esensial

e. Hipertensi kronik 127. Seorang wanita usia 30 th 2 minggu postpartum. Saat kunjungan

ke rumahnya ibu mengeluh demam selama 2 hari ini. Payudara teraba panas, tegang dan nyeri. Ibu tidak berani untuk menyusui.hasil pemeriksaan di dapatkan keadaan umum ibu lemah dan tampak kesakitan, suhu 38,5 c, payudara merah , ke rumahnya ibu mengeluh demam selama 2 hari ini. Payudara teraba panas, tegang dan nyeri. Ibu tidak berani untuk menyusui.hasil pemeriksaan di dapatkan keadaan umum ibu lemah dan tampak kesakitan, suhu 38,5 c, payudara merah ,

a. Bendungan ASI

b. Peradangan

c. Fisiologis

d. Mastitis

e. Infeksi 128. Seorang wanita usia 30 tahun G4 P2 A1 usia kehamilan 32

minggu datang kjke BPM dengan keluhan perdarahan banyak dari jalan lahir sejak 1 jam yang lalu, dan perut terasa mules. Dari hasil pemeriksaan di dapatkan TTV dalam batas normal, TFU 32 cm, teraba kepala belum masuk pintu atas panggul, DJJ 134 x/m, perdarahan yang keluar terlihat berwarna merah kehitaman. Apakah diagnose pada kasus di atas?

a. Rupture uteri

b. Plasenta previa

c. Solution plasenta

d. Mola hidatidosa

e. Insersi velamentosa 129. Seorang wanita usia 31 th. Datang di BPM, hamil aterm anak ke 2,

mengeluh ingin BAB, keluar lendir darah dari jalan lahir bertambah banyak. Hasil pemriksaan TTV dalam batas normal. TFU 38 cm, bagian terendah janin kepala, penurunan 1/5, DJJ 142 x/m, hasil VT : portio tidak teraba, ketuban (-), H III (+), penujuk UUK pada pukul 1.Hb 10 gr %. Apa tindakan pada kasus tersebut

a. Memimpin kala II

b. Ibu di perbolehkan duduk

c. Menganjurkan ibu miring ke kiri

d. Memposisikan ibu dorsal rekumben

e. Mengajarkan teknik meneran efektif 130. Pada saat kunjungan rumah hari ke 3 ibu mengeluh ASI baru

keluar sedikit dan putting terasa nyeri ketika menyusui. Ibu keluar sedikit dan putting terasa nyeri ketika menyusui. Ibu

a. Merujuk ibu untuk pengobatan

b. Menganjurkan ibu tetap menyusui bayinya

c. menganjurkan ibu membersihkan putting dengan air hangat

d. Menganjurkan ibu istirahat menyusui sampai puttingnya sembuh

e. Menganjurkan ibu menggunakan susu formula untuk sementara

Perhatikan Contoh Kasus di bawah ini untuk menjawab soal nomor 131- 135 !

Ny. R umur 38 th, BB 75 kg, TB 150 cm, datang ke bidan dengan keluhan rasa panas dan nyeri saat kencing, leukorea yang di sertai rasa gatal, hingga menjadi iritasi. Ia merasa terganggu saat coitus. Hasil pemeriksaan tampak intoitus vagina berwarna merah, bengkak dan tertutup secret.

131. Pemeriksaan utama pada kasus diatas adalah..

a. Abstetri

b. Ginekologi

c. Antropometri

d. Tanda-tanda vital

e. Pmeriksaan fisik 132. Data pemeriksaan kasus di atas Ny. R mengalami..

a. Vultitis

b. Vaginitis

c. Servisitis

d. Parametritis

e. Vulvo vaginitis

133. Tindakkan kebidanan yang tidak boleh di lakukan bidan terhadap Ny. R adalah..

a. Memberikan antibiotika

b. Memberikan antipirentika

c. Kolaborasi dengan dokter

d. Memberikan anlgetik 134. Sesuai kasus diatas, yang tidak termasuk anjuran bidan bidan

adalah..

a. Bilas vagina

b. Vulva hygiene

c. Personal hygiene

d. Tidak menggunakan celana dalam yang ketat

e. Informed choice 135. Waktu yang tepat untuk plaksanaan tindakkan kontrasepsi mantap

sesuai pilihan pasangan tersebut adalah..

a. saat haid

b. hari ke 5 haid

c. hari ke 6 haid

d. setelah haid selesai

e. kapanpun

Perhatikan Contoh Kasus di bawah ini untuk menjawab soal nomor 136- 140 !

Ny. N berusia 45 th sudah mempunyai anak 6 datang kebidan dan mengatakan ingin ber KB, tetapi di larang oleh suaminya. Mens masih teratur ia ingin punya anak lagi karena menurutnya banyak anak banyak rezeki. Dalam pemeriksaan TD 130/80 mmHg, nadi 88 x/m, S 37 c.

136. Sikap bidan dalam menghadapi Ny. N…

a. dipaksa untuk berKB

b. membiarkan ibu memilih

c. mendukung keputusan ibu

d. memberikan konseling resiko kahamilan

e. memberikan masukan untuk komunikasi dengan suami

137. Metode kontrasepsi yang di sarankan sesuai dengan kondisi Ny. N adalah..

a. oral pil

b. KB suntik

c. Pantang berkala

d. Konrasepsi mantap

e. AKDR 138. Informasi tentang kontrasepsi yang sesuai dengan Ny. N harus

mempunyai syarat mutlak yaitu…

a. Sukarela

b. Paksaan

c. Himbauan

d. Pendapat

e. Anjuran bidan 139. Suami Ny. N ternyata setuju dengan saran dari ibu bidan untuk

tidak hamil kembali, untuk menghindari tuntutan hokum harus dilakukan…

a. Catatan

b. Laporan

c. Rujukan

d. Informed consent

e. Tidak berganti pasangan 140. Berkaitan dengan kondisi Ny. R perlu di kaji adanya..

a. Riwayat DM pada keluarga

b. Riwayat hubungan seks bebas

c. Riwayat penyakit menular seks

d. Riwayat penyakit infeksi saluran kemih

e. Riwayat penyakit dalam 141. Seorang wanita di larikan ke rumah sakit pada tanggal 21 okt 2012

karena jatuh di tangga dan langsung terjadi perdarahan pervaginaan. Wanita tersebut mengatakkan sudah terlambat hadi karena jatuh di tangga dan langsung terjadi perdarahan pervaginaan. Wanita tersebut mengatakkan sudah terlambat hadi

a. Abortus provokatus

b. Abortus inkompletus

c. Abortus insipens

d. Abortus iminens

e. Abortus kompletus

142. Seorang wanita hamil datang ke klinik bidan karena khawtir akan

kehamilannya yang besar namus usia kehamilannya baru 20 minggu. Merasakan sesak. Mual muntah dan perut nya tegang. Tinggi fundus uteri tidak sesuai dengan tua kehamilan. Terjadi kelainan letak anak. Ketika diaukultasi oleh bidan DJJ nya sukar di dengar karena abdomen ibu yang sudah besar.

Diagnosa apa yang mungkin pada kasus tersebut..

a. Kelainan bawaan

b. Oligo hidramion

c. Obesitas

d. Molahhidatidosa

e. Polihidramion 143. Seorang ibu hamil yang hamil mengalami kehamilan lewat bulan,

sudah 42 minggu namun belum tanda ingin bersalin. Pada jam

20.00 wib ia tidak merasakan pergerakkan lagi pada janinnya. DJJ negative. Ibu hamil tersebut ekonominya masih rendah, selama kehamilan ibu hamil tersebut kurang memperhatikan asupan nutrisinya.

Apa yang terjadi pada janin ibu tersebut..

a. Ibu hamil dengan postpartum

b. KJDK

c. Aspiksin janin

d. Sianosis d. Sianosis

sedang hamil ke 2. Usia kehamilan 9 bulan kontraksi sejak 3 jam yang lalu, lender darah belum keluar. Hasil pemeriksaan di dapat kontrkasi dalam 10 menit, lamanya 40 detik, penurunan kepala 3/5, DJJ 142 x/m, TD 120/80 mmHg, S : 36 c, nadi 88 x/m, R : 20 x/m, pemb serviks 5. Pada kasus di atas masuk fase:

a. Dilaktasi maksimum

b. Aktif akselarasi

c. Aktif deselarasi

d. Aktif dilaktasi maksimal

e. Laten 145. Ny. d umur 23 th telah melahirkan 15 menit yang lalu bayi lahir

sponta BB 3000 grm panjang bayi 50 cm jenis kelamin perempuan hasil pemeriksaan TTV dalam batas normal kontraksi uterus baik TFU 2 jari di bawah pusat plasenta lahir lengkap. Ny d mengeluh perutnya mules dan mengeluarkan darah stosel kurang lebih dari

50 cca ia merasa cemas. Diagnose yang dapat ditegakkan dari kasus diatas adalah

persalinan…

a. Kala I

b. Kala II

c. Kala II

d. Kala IV

e. Fase aktif

Perhatikan Contoh Kasus di bawah ini untuk menjawab soal nomor 146- 150 !

Seorang ibu berumur 28 G2 PI A0 hamil 36 minggu datang ke BPS di antar oleh keluaraganya. Dengan kondisi tidak sadar. Saat di rumah mengalami kejang-kejang. Hasil pemeriksaan di lakukan oleh bidan di dapatkan TD 160/110 mmHh. N 100 x/m, R 16 x/m,DJJ irregular, TFU 3 jari di bawah PX, presentasi kepala, punggung kanan, dan oedema Seorang ibu berumur 28 G2 PI A0 hamil 36 minggu datang ke BPS di antar oleh keluaraganya. Dengan kondisi tidak sadar. Saat di rumah mengalami kejang-kejang. Hasil pemeriksaan di lakukan oleh bidan di dapatkan TD 160/110 mmHh. N 100 x/m, R 16 x/m,DJJ irregular, TFU 3 jari di bawah PX, presentasi kepala, punggung kanan, dan oedema

146. Diagnose yang sesuai pada ibu tersebut adalah…

a. Eklampsia

b. Pre eklampsia berat

c. Pre eklampsia ringan

d. Pre eklampsia sedang

e. Hipertensi 147. Untuk menujang diagnosis pada kasus diatas perlu di lakukan

pemeriksaan adalah..

a. Hb darah

b. Darah rutin

c. Protein urine

d. Urine reduksi

e. Glukosa urine 148. Komplikasi yang dapat terjadi pada janin ibu adalah..

a. IUFD

b. BBLR

c. Sianosis

d. Hipoksia intra uterin

e. IUGR 149. Penatalaksanaan yang tepat pada kasus di atas adalah..

a. Rujuk ke RS

b. Memberikan MgSO4 dan kemudian rujuk ke RS

c. Memeberikan di azepam dan kemudian rujuk ke RS

d. Memberikan MgSO4 dan diazepam dan kemudian rujuk ke RS

e. Menganjurkan untuk mengurangi mengkomsumsi garam dan banyak istirahat

150. Dalam masa inpartu ibu harus melahirkan bayinya selambatnya dalam waktu adalah…

Perhatikan Contoh Kasus di bawah ini untuk menjawab soal nomor 151- 155 !

Ny. I, 30 th dengan riwayat abortus 3 kali. Sekarang mengalami perdarahan yang tidak kunjung henti sejak mulai haid sampai sekarang. Perdarahan telah terjadi selama 12 hari dengan sifat darah banyak, disertai nyeri pada perut yang terus menerus. Ia sekarang merasa pusing dan mudah berkunang-kunang. Dari pemeriksaan VT di jumpai adanya masa uterus, padat dan berbenjol-benjol.

151. Berdasarkan hasil pemeriksaan, dugaan diagnose Ny. I adalah..

a. Myoma uteri

b. Molla hidatidosa

c. Abortus habitualis

d. Torsi myoma uteri

e. Korio karsinoma 152. Asuhan kebidanan untuk Ny.I adalah..

a. Memasang tampon

b. Melakukan dalam digital

c. KIE untuk ke RS

d. Memberi terapi hormonal

e. Bedrest 153. Keguguran 3 kali berturut-turut yang di alami Ny. I di sebabkan..

a. Gangguan pertumbuhan hasil konsepsi karena virus

b. Menurutnya kesuburan uterus karena adanya sarang myoma

c. Gangguan pertumbuhan hasil konsepsi karena molla hidatidosa

d. Gangguan pertumbuhan hasil konsepsi karena kelainan bentuk uterus d. Gangguan pertumbuhan hasil konsepsi karena kelainan bentuk uterus

a. Hb

b. USG

c. Biopsy

d. Pap smear

e. IVA test

155. Tindakkan medis yang tepat untuk Ny. I adalah..

a. Colostomy

b. Curetase

c. Miomektomi

d. Salpingektomi

e. Biopsy

Perhatikan Contoh Kasus di bawah ini untuk menjawab soal nomor 156- 160 !

Gadis A usia 20 th akan menikah tanggal 15 sept 2010. Namun dia bersama calon suaminya menginginkan selama 3 th perkawinan belum ingin punya anak. Pasangan tersebut tidak tahu harus memilih alakon apa. Sekarang tanggal 13 sept 2010 hari pertama haid. A dan calon suaminya datang ketempat praktek saudara untuk konseling pra nikah.

156. A di sarankan untuk tidak memakai alakon..

a. Pil

b. suntik 3 bulan

c. spermisid

d. kondom

e. senggama terputus 157. pilih alat kontrasepsi A dan pasangan adalah yang bersifat..

a. efektif permanen

b. sederhana

c. reversible c. reversible

e. jangka panjang 158. Gadis A dan calon suaminya memilih kontrasepsi yang non

hormonal dan jangka panjang. Salah satu efek samping alakon tersebut adalah..

a. hipermonorea

b. sakit waktu haid

c. sakit waktu coitus

d. siklus haid teratur

e. pusing 159. waktu pemasangan alat kontrasepsi AKDR yang tepat untuk gadis

A adalah..

a. 18 sept 2010

b. 13 sept 2010

c. 15 Sept 2010

d. 2 minggu setelah mens

e. 1 minggu setelah pasang 160. Waktu yang tepat bagi pasangan tersebut melakukan senggama

setelah AKDR terapasang adalah..

a. 24 jam setelah pemasangan

b. Begitu mens selesai

c. 1 minggu setelah pemasangan

d. 2 minggu setelah pemasangan

e. Haid selanjutnya 161. Seorang wanita berusia 25 th datang ke BPM dengan keluhan

kram pada perut bagian bawah, terjadi perdarahan pervaginaan sejak 3 hari yang lalu, pusing dan penglihatan berkunang-kunang, adanya mual muntah yang berlebihan sehingga terjadi gangguan pemenuhan cairan dan nutrisi. Ibu mengatakan ini kehamilannya yang ke 2. Haid terakhir pada tunggal lebih kurang 2 bulan yang lalu. Dati hasil pemeriksaan di temukan TD 130/80 mmHg, nadi dan pernafasan dalam batas normal. uterus teraba lunak, TFU 3 jari di atas symphisis, DJJ negative, terliahat adanya pengeluaran kram pada perut bagian bawah, terjadi perdarahan pervaginaan sejak 3 hari yang lalu, pusing dan penglihatan berkunang-kunang, adanya mual muntah yang berlebihan sehingga terjadi gangguan pemenuhan cairan dan nutrisi. Ibu mengatakan ini kehamilannya yang ke 2. Haid terakhir pada tunggal lebih kurang 2 bulan yang lalu. Dati hasil pemeriksaan di temukan TD 130/80 mmHg, nadi dan pernafasan dalam batas normal. uterus teraba lunak, TFU 3 jari di atas symphisis, DJJ negative, terliahat adanya pengeluaran

a. Kehamilan ektopik terganggu

b. Molahhidatidosa

c. Mioma uteri

d. Kista ovarium

e. Kehamilan ektopik

162. Ny. E G2 P! A0 hamil 8 bulan datang ke bidan diantar oleh

keluarga dengan tidak sadar saat di rumah Ny. E mengalami kenjang-kenjang. Hasil pemeriksaan yang di lakukan oleh bidan di dapati palpasi TFU pertengahan pusat dan px, presentasi kepala, panggung kanan, DJJ (+) 120 x/m dan hasil pemeriksaan fisik TD 130 70 mmHg. Nadi 80 x/m, RR 20 x/m, Apakah komplikasi yang dapat terjadi pada Ny. E?

a. Prematuritas

b. Ablasio retina

c. Infeksi

d. Gagal ginjal

e. Hipertensi 163. Ny. L umur 36 G5 P4 A0 hamil 3 bulan datang ke BPS di antar

oleh suaminya dengan keluhan perdarahan bercak dari jalan lahir sejak 2 jam yang lalu perut bagian bawah kram, PP test positif dan hasil pemeriksaan fisik di dapatkan TD 100/70 mmHg, nadi 80 x/m, suhu 36 C. Bagaimanakah bidan menangani kasus Ny. L tersebut?

a. Melakukan rujukan

b. Aspirasi vakum manual

c. Infuse dan menganjurkan tirah baring

d. Hanya berikan terapi oral saja

e. Kuretasi 164. Ny. D 29 th G3 P2 A0 datang ke BPS dengan suaminya pukul

03.30 WIB telah melahirkan anak ke 3 secara spontan. Hasil 03.30 WIB telah melahirkan anak ke 3 secara spontan. Hasil

Apakah tindakkan yang harus di lakukan pada Ny. D tersebut?

a. Penjahitan robekkan

b. Manual plasenta

c. Reposisi uteri

d. Masase

e. Kuretasi 165. Ny. A umur 23 th G1 P0 A0 hamil 39 minggu datang ke bidan

bersama suaminya mengeluh kenceng-kenceng, perut terasa sering mulas di sertai nyeri yang sang sangat hebat, keluar keringat dingin, dan gelisah. Setelah di lakukan pemeriksaan oleh bidan di dapatkan hasil perut teraba keras, denyut nadi pernafasan meningkat, hasil VT : TBJ 4900 gram, panggul sempit, dengan hasil pemeriksaan fisik yang di lakukan TD 110/70 mmHg, nadi 82 x/m, RR 21 x/m, suhu 37 C. Apakah yang memicu keadaan tersebut terjadi ?

a. Kehamilan ganda

b. Memiliki masalah lapisan rahim

c. Memiliki sel telur yang melekat sangat rendah di dalam rahim

d. Incoodinate uteri action

e. Makrosemia 166. Nn. K18 th umur datang ke BPS dengan ibunya untuk periksa. KU

pucat dan perut membesar dengan TFU 3 jari di bawah pusat serta teraba lunak dengan ballottement negative. Hasil anamnesa Nn. K belum pernah menstruasi, setiap bulan merasa nyeri siklik kurang lebih 5 hari dari hasil pemeriksaan fisik TD 110/7 mmHg, Hb 9 gr/dl. Nadi 80 x/m, RR 20 x/m. Bagaimanakah tindakkan tenaga medis untuk mengatasi kasus Nn. K diatas? pucat dan perut membesar dengan TFU 3 jari di bawah pusat serta teraba lunak dengan ballottement negative. Hasil anamnesa Nn. K belum pernah menstruasi, setiap bulan merasa nyeri siklik kurang lebih 5 hari dari hasil pemeriksaan fisik TD 110/7 mmHg, Hb 9 gr/dl. Nadi 80 x/m, RR 20 x/m. Bagaimanakah tindakkan tenaga medis untuk mengatasi kasus Nn. K diatas?

b. Eksterpasi hymen

c. Insisis hymen

d. Radiasi hymen

e. Berikan hymen 167. Ny. C umur 48 th datang ke klinik dengan keluhan menstruasi

sudah tidak teratur lagi, mudah berdebar-debar dan ia merasa malas berhubungan seksual dengan suaminya Keluhan yang di alami oleh Ny. C saat berhubungan seksual?

a. Anorgasmia

b. Disparunia

c. Frigiditas

d. Vaginismus

e. Salpingitis 168. Ny. R 18 th datang dengan ibunya sudah beberapa kali haid

dengan jumlah darah sangat banyak, darah keluar di sertai dengan bekuan darah dan jadwal haid teratur seperti biasa-biasanya. Akhir-akhirnya ini setiap menstruasi di sertai dengan perasaan sakit yang hebat, padahal sebelumnya tidak pernah seperti itu kalau sedang menstruasi. Apakah diagnose sementara pada kasus di atas?

a. Polip endometrium

b. Endometriosis

c. Mioma uteri

d. Disfungsi uterus bleeding

e. Salpingitis 169. Ny. R umur 40 th dengan suaminya datang ke BPS Amelia, telah

menikah 3 tahun belum mempunyai anak. Tidak menggunakan alat kontrasepsi, hubungan senggama tidak masalah, mereka berkeinginan untuk segera di karunia anak. Setelah di lakukan pemeriksaan medis ternyata Ny. R terdapat sumbatan pada tuba fallopi. Apakah kemungkinan penyebab utama pada kasus di atas? menikah 3 tahun belum mempunyai anak. Tidak menggunakan alat kontrasepsi, hubungan senggama tidak masalah, mereka berkeinginan untuk segera di karunia anak. Setelah di lakukan pemeriksaan medis ternyata Ny. R terdapat sumbatan pada tuba fallopi. Apakah kemungkinan penyebab utama pada kasus di atas?

b. Hiperprolaktinemia

c. Salphingitis

d. Polycystic ovary syndrome

e. Endrometriosis 170. Ny. M GVI PIII AII umur 34 th, hamil 29 minggu, datang ke RS

bersama suaminya dengan keluhan perdarahab pervaginaan merah kehitaman, nyeri perut menetap,gerakkan janin tidak di rasakan oleh ibu, hasil pemeriksaan DJJ (-), palpasi ditemukan perut teraba keras TD 120/80, nadi 80 x/m, suhu 36 c. Apakah diagnosis yang dapat di tegakkan pada kasus di atas?

a. Vasa previa

b. Plasenta previa

c. Solution plasenta

d. Placenta letak rendah

e. Hipertensi dalam kehamilan 171. Ny. ani berusia 40 th, G4 P3 A0 usia kehamilan 22 minggu datang

ke BPM dengan keluhan sering mengeluh pusing dan pertambahan berat badan yang cepat. Anamnesa dan pemeriksaan tidak mempunyai riwayat penyakit keluarga, riwayat keturunan kembar ada dan tidak pernah mempunyai riwayat operasi. TD: 140/90 mmHg, S: 37,5 c, N: 79 x/i. P : 21 x/m, pameriksaan Leopold teraba lebih dari 3 bagian besar janin. Auskultasi terdengar DJJ di dua tempat untuk Ny. Ani?

a. Kehamilan gamely

b. Makrosemia

c. Kehamilan ektopik

d. Kehamilan anggur

e. Mioma uterus 172. Ny. heni baru melahirkan di puskesmas 1 jam yang lalu bayi lahir

spontan BB 3000 gram, panjang badan 50 cm, dan jenis kelamin perempuan. Berdasarkan hasil pengkajian ditemukan KU ibu baik TD 110/70 mmHg, N : 76 x/m, kontraksi uterus baik, TFU 2 jari di bawah pusat, plasenta lahir spontan lengkap, Ny. heni mengeluh spontan BB 3000 gram, panjang badan 50 cm, dan jenis kelamin perempuan. Berdasarkan hasil pengkajian ditemukan KU ibu baik TD 110/70 mmHg, N : 76 x/m, kontraksi uterus baik, TFU 2 jari di bawah pusat, plasenta lahir spontan lengkap, Ny. heni mengeluh

a. Mobilisasi dini

b. Rujuk segera

c. Rehidasi

d. Berikan analgesic

e. Berikan infuse 173. Ny. wina umur 26 th G2 P1 A0, hamil 3 bulan datang ke klinik sari

dengan keluhan mengeluarkan sebagian hasil konsepsi yang tertinggal hanya desidua dan palasenta dengan genjala amenorea, sakit perut, mulas-mulas, perdarahan berupa stosel. Hasil pemeriksaan, TD 90/60 mmHg, nadi 120 x/m, suhu 36 c, palpasi 2 jari di bawah symphisis, terdapat pembukann serviks, Hb 9,3 gr/dl. Apakah diagnose yang tepat untuk Ny. wina?

a. Abortus kompletus

b. Abortus imminens

c. Abortus insipiens

d. Abortus inkompletus

e. Abortus habitualis 174. Ny. M melahirkan anak ke 2 G2 P1 A0 di puskesmas, setelah

plasenta lahir lengkap, 1 jam kemudian terjadi perdarahan banyak dari vagina lebih dari 500 cc. konsistensi uterus lunak, tinggi fundus uteri 3 jari di bawah pusat, ibu tampak lemas, tekanan darah 90/60 mmHg, nadi 92 x/m, Apakah tindakkan yang seharusnya di lakukan untuk pencegahan perdarahan dari kasus di atas?

a. Kompresi aorta

b. Melakukan komprensi bimanual Interna

c. Melakukan masase uterus

d. Melakukan kompresi bimanual eksterna

e. Injeksi vit K

175. Ny. A umur 24 th G1 P0 A0 hamil 39 minggu datang ke bidan

mengeluh kenceng-kenceng, perut terasa sering mules disertai nyeri yang sangat hebat. Keluar keringat dingin dan gelisah. Setelah dilakuakn pemeriksaan oleh bidan di dapat hasil perut teraba keras, denyut nadi dam pernafasan meningkat, serta teraba lekukan melintang pada segmen bawah rahim setinggi pusat. Hasil pemeriksaan fisik TD 110/60 mmHg, nadi 100 x/m, suhu 37 c. Apakah yang mengakibatkan kasus tersebut terjadi?

a. Insersia uteri sekunder

b. incoodinate action

c. atonia uteri

d. insersia uteri primer

e. kepala bayi yang semakin turun menekan bagian vesika unaria ibu

176. Ny. F umur 23 th G1 P0 A0 hamil 40 minggu datang ke BPS, mengeluh bahwa kenaikan berat badanya meningkat terlalu banyak, hasil pemeriksaan janin tunggal, hidup, intrauterine, preskep, puka divergen, saat ini sedang dalam proses persalinan kala II di rumah, setelah kepala janin lahir bahu anterior tidak bisa lahir. Apabila kepala di tarik terlalu kuat pada kasus di atas dapat menyebabkan terjadinya?

a. Tali pusat menumbung

b. Tangan menjungkit

c. cebral palsy

d. Brachial palsy

e. Fraktur pada kepala 177. Ny. A 22 th hamil 40 minggu G1 P0 A0 datang ke klinik bidan janin

hidup intrauterine, presentasi kepala, sudah masuk pintu atas panggul, punggung kanan, TFU 38 cm, saat ini sedang proses persalinan kala II di klinik. Setelah kepala janin lahir dan terjadi putaran paksi luar, nahu anterior macet di atas symphisis pubis dan tidak bisa masuk melalui pintu bawah panggul. Apakah diagnose yang tepat untuk kasus diatas? hidup intrauterine, presentasi kepala, sudah masuk pintu atas panggul, punggung kanan, TFU 38 cm, saat ini sedang proses persalinan kala II di klinik. Setelah kepala janin lahir dan terjadi putaran paksi luar, nahu anterior macet di atas symphisis pubis dan tidak bisa masuk melalui pintu bawah panggul. Apakah diagnose yang tepat untuk kasus diatas?

b. Partus macet

c. Distosia bahu

d. Kemacetan kelahiran kepala

e. Gamely 178. Ny. M umur 26 th G2 P1 A0 datang ke BPS menyatakan sejak 2

bulan terakhir tidak menstruasi. Mengeluh sakit pada bagian bawah mengeluh sakit pada bagian bawah mengeluarkan darah bercak berwarna coklat tua. Hasil pemeriksaan di dapat belum ada(+). Apakah etiologi darai kasus Ny. M tersebut?

a. Hipotiroid

b. Siklus haid tidak teratur

c. Endometriosis tuba

d. Peritonitis

e. Vaginitis 179. Ny. C 35 th G2P1A0 umur kehamilan 30 minggu datang ke BPS

dengan keluhan cepat merasa lelah, sesak nafas, nyeri dada, keluhan tersebut hilang pada saat istirahat. Pemeriksaan fisik di adapatkan palpasi dan odema tungkai dan tangan, TD 110/90 mmHg, nadi 88 x/m. Apabila penyakit Ny. C berlanjut, kemungkinan akan terjadi komplikasi berupa?

a. Eklampsia

b. Plasenta previa

c. Preeclampsia

d. Kehamilan ektopik terganggu

e. Hipertensi 180. Ny. sila 30 th G2P0A1 hamil 40 minggu ke RS janin tunggal hidup

intrauterine dengan letak kepala, TFU 39 cm, dari pemeriksaan yang di lakukan di dapat kan hasil bahwa pembukaan sudah lengkap dengan kepala sudah di H IV. Setelah di pimpin meneran

45 menit akhirnya kepala lahir, tetapai bahu anterior macet atas sympshisis pubis. Selama hamil Ny. sila mengeluh banyak makan, 45 menit akhirnya kepala lahir, tetapai bahu anterior macet atas sympshisis pubis. Selama hamil Ny. sila mengeluh banyak makan,

apakah faktor predisposisi yang dapat menyebabkan kesuliatan seperti yang di alami Ny. sila adalah?

a. Ibu menderita DM

b. Ketuban pecah lama

c. Manipulasi intrauterus

d. Hematoma dan hemaoragi

e. Ibu obesitas 181. Ny. F umur 25 th datang ke polindes mngatakan sejak 2 bulan

terakhir tidak menstruasi. Mengeluh sakit pada perut bagian bawah mengeluarkan darah bercak berwarna coklat tua. Hasil pemeriksaan di dapatkan belum ada pembukaan, nyeri goyang potio, plano test (+). Diagnose yang tapat untuk Ny. E adalah…

a. Molahidatidosa

b. Abortus imminens

c. Kehamilan ektopik

d. Plasenta previa

e. Kehamilan ektopik terganggu 182. Ibu O umur 27 th hamil 8 bulan datang ke polindes, ini adalah

kunjungan yang pertama selama hamil. Ibu O selama ini tidak pernah periksa karena jarak rumah dengan polindes jauh dan tidak ada yang mengatar. Saat ini dia mengeluh kaki sering kram dan bengkak. Karena khawatir dengan keadaan kehamilannya maka ibu O terpaksa datang ke polindes. Hasil pemriksaan TD 110/90 mmHg. N 60 x/i.

Yang harus di lakukan bidan adalah..

a. Melakukan pemeriksaan secara periodic

b. Mengusahakan transportasi untuk periksa ulang

c. Merencanakan kunjungan ke rumah untuk pemeriksaan selanjutnya

d. Menganjurkan kepala keluarga dan ibu kunjungan berikutnya d. Menganjurkan kepala keluarga dan ibu kunjungan berikutnya

183. Ny. A umur 35 th G2 P1 A0 umur kehamilan 29 minggu datang ke BPM dengan keluhan cepat lelah, sesak nafas, dan keluhan tersebut hilang saat istirahat. Pada pemeriksaan fisik di dapatkan palpitasi dan oedema di tangan dan tungkai. TD 110/80 mmHg, nadi 90 x/m.

Asuhan kebidanan yang di berikan pada Ny A, adalah..

a. Rujuk RS

b. Rawat jalan

c. Control rutin

d. Akhiri persalinan

e. Istirahat yang cukup 184. Ny. F umur 25 th. Hamil ke 2 ke BPM dengan keluhan amenorrhoe

3 bulan, ibu F merasa sering mual kadang-kadang muntah. Hasil pemeriksaan tinggi fundus uteri 3 jari di bawah pusat, tidak teraba balotemen, hasil pemeriksaan PPV: darah kecoklatan. Berdasarkan kasus diatas, Ny. F suspect..

a. Kehamilan dengan hipermesis gravidarum

b. Kehamilan dengan abortus imminens

c. Kehamilan dengan mola hidatidosa

d. Kehamilan ektopik terganggu

e. Kahamilan denga anemia 185. Ny. D, 23 th, G1 P0 A0, datang ke bidan untuk memeriksaakan

kehamilannya. Keluhan mual muntah terus menerus, tidak nafsu makan dan nyeri epigastrium, tidak menstruasi 2 bulan. Hasil pemeriksaan TD 90/60 mmHg, N 96 x/m, S 38 c, RR 18 x/m, nafas tercium bau ecetone dan PP tes (+). Ny. D khawatir dengan keadaan dirinya. Berdasarkan data di atas,

Diagnose yang bisa di tegakkan untuk Ny. D adalah… Diagnose yang bisa di tegakkan untuk Ny. D adalah…

b. Hypermesis tingkat I

c. Hypermesis tingkat II

d. Hypermesis tingkat III

e. Hypermesis tingkat IV 186. Ny. M GVI PIII AII umur 34 th, hamil 29 minggu, datang ke rumah

sakit dengan keluhan perdarahan pervaginaan merah kehitaman, nyeri perut menetap, gerakkan janin tidak di rasakan oleh ibu. Hasil pemeriksaan DJJ (-), palpasi di temukanm perut teraba keras TD 120/80, nadi 80 x/m, S :36 c. Diagnosis yang dapat di tegakkan pada kasus di atas adalah…

a. Vasa previa

b. Plasenta previa

c. Solutio placenta

d. Plasenta letak rendah

e. Hipertensi dalam kehamilan 187. Ny. A umur 23 th datang ke BPM hamil pertama kali mengeluh

mengeluarkan darah flek-flek dari jalan lahir 2 hari dari OUE tidak ada pembukaan. Diagnose kasus Ny. A…

a. Blighted ovum

b. Abortus insipens

c. Abortus incomplete

d. Abortus incomplete

e. Inplantation bleending 188. Ny. S umur 26 tahun datang ke BPM kehamilan ke 3 umur

kehamilan 3 bulan, perdarahan sedikit, mengeluh mual, muntah, 4-

5 kali sehari. Hasil pemeriksaan TD 140/90 mmHg. TFU 3 jari di bawah pusat, ballotemen (-), DJJ (-). Untuk menenggakkan diagnose perlu dilakukan pemeriksaan urin..

a. Plano test

b. Protein test

c. Glukosa test c. Glukosa test

e. Plano test titrasi 189. Ny. F 36 th GI P0 A0 hamil 30 minggu datang ke BPM dengan

keluhan waktu bangun tidiur mengeluarkan darah segar lewat lahir, tidak di sertai nyeri perut. Hasil pemeriksaan KU lemah, pucat TS 90/60. Hb: 8,4 gr %. Diagnose untuk Ny. F adalah..

a. Rupture uteri

b. Abortus iminens

c. Plasenta previa

d. Solusio plasenta

e. Abortus incompletes 190. Ny. E 26 th ke BPM mengeluh sudah 2 bulan tidak menstruasi,

perut bagian bawah nyeri dan mengeluarkan bercak darah berwarna coklat. Hasil pemeriksaan dalam belum ada pembukaan portio , nyeri goyang. PP test (+).

Diagnose yang tepat untuk Ny. E adalah..

a. Molla hidatidosa

b. Abortus incipiens

c. Abortus imminens

d. Abortus incomplete

e. Kehamilan ektopik tertanggu

191. Ny.a berumur 24 th, G1 P0 A0 hamil 39 minggu datang kebidan mengeluh kencing-kencing, perut terasa nyeri yang sangat hebat, keluar keringat dingin dan gelisah. Setelah dilakukan pemeriksaan oleh bidan di dapatkan hasil perut teraba keras, denyut nadi dan pernafasaan meningkat, serta teraba lekukan melintang pada segmen bawah rahim setingg pusat, kontraksi uterus terus menerus sangat kuat. Dari kasus tersebut diagnose yang sesuai adalah..

a. Rupture uteri

b. Plasenta previa b. Plasenta previa

d. Solosio plasenta

e. Rupture uteri imminent

192. Ny. F umur 22 th G1 P0 A0, hamil 40 minggu datang ke RS dengan riwayat DM, saat ini sedang dalam proses persalinan kala

II. Setelah kepala janin lahir, tidak terjadi putar paksi. Dari kasus tersebut diagnose untuk Ny. F adalah:

a. Partus lama

b. Distosia bahu

c. Partus tak maju

d. Partus serotinus

e. Partus presepitatus 193. Ny. U 36 th, G VII PV AI. Segetra setelah plasenta lahir lengkap

terjadi perdarahan, kontraksi uterus lembek serta TFU sulit di tentukan hasil pemeriksaan tidak ada robekkan jalan lahir, kandung kemih kosong. Ny. U kemungkinan mengalami…

a. Atonia uteri

b. Rupture uteri

c. Inversion uteri

d. Laserasi portio

e. Laserasi perenium 194. Ny. t umur 27 th G4 P3 A0 hamil eterm datang ke polindes mawar.

Ia datang di antar suaminya dengan keluhan kejang-kejang. Setelah dilakukan pemeriksaan di temukan TD 190/140 mmHg, muka, tangan dan kaki odema,

VT pembukaan serviks 5 cm.

a. Eklamsi

b. Preeklamsi berat

c. Preeklamsi sedang

d. Preeklamsi ringan

e. Superimposed preeklamsi

195. Ny. A G2 P1 A0 usia 32 thn, hamil 40 minggu datang ke klinik jam

8 WIB dengan keluhan kencing-kencing teratur sejak 4 jam yang lalu, perasaan berat, sesak nafas dan bengkak pada kedua ekstremitas, TFU 41 cm, teraba 2 bagian besar janin berdampingan, DJJ terdengar Ny, A saat ini mengalami

a. Hidramnion

b. Molahildatidosa

c. Kehamilan ganda

d. Presentasi bonkong

e. Kehamilan dengan mioma

196. Ny. M P:5, A:0 umur 35 th melahirkan bayi laki-laki dengan berat

badan 3600 gram. Plasenta lahir spontan, perdarahan 550cc. kontraksi uterus lembek, Berdasarkan kasus di atas perdarahan Ny. M di sebabkan oleh..

a. Antonia uteri

b. Rupture uteri

c. Laserasi serviks

d. Laserasi perenium

e. Rtetensio sisa plasenta

197. Ny. D 23 th G1 P0 A0 datang ke bidan untuk memeriksakan kehamilannya. Keluhan : mual muntah terus menerus, tidak nafsu makan dan nyeri epigastarium, tidak menstruasi 2 bukan, hasil pemeriksaan TD 90/60 mmHg. Nadi 96 x/m, nafas tercium bau acetone dan PP tes (+) Ny. D dengan keadaan dirinya. Berdasarkan data di atas, diagnose yang bisa di tegakkan untuk Ny. D adalah:

a. Emesis gravidarum

b. Hyperhimesis tingkat 1

c. Hyperhimesis tingkat II

d. Hyperhimesis tingkat III d. Hyperhimesis tingkat III

bulan, perdarahan sedikit, mengeluh mual, muntah, 4-5 kali sehari. Hasil pemeriksaan TD 140/90 mmHg, TFU 3 jari di bawah pusat, balotemen (-),DJJ (-).

Kemungkinna diagnose Ny. S adalah..

a. KET

b. Ab. Emiminens

c. Molla hidatidosa

d. Hipermesis gravidarum

e. PER (pre eklampsi ringan) 199. Ny, F 36 th G1 P0 A0 hamil 30 minggu datang ke BPM dengan

keluhan waktu bangun tidur mengeluarkan darah segar lewat lahir. Tidak disertai nyeri perut. Hasil pemeriksaan KU lemah, pucat TD 90/60, Hb:8,4 gr. Diagnose untuk Ny. F adalah..

a. Rupture uteri

b. Abortus iminens

c. Plasenta previa

d. Plasenta previa

e. Solusio plasenta 200. Ny. E 26 th ke BPM mengeluh sudah 2 bulan tidak menstruasi,

perut bagian bawah nyeri dan mengeluarkan bercak darah berwarna coklat. Hasil pemeriksaan dalam belum ada pembukaan portio, nyeri goyang, PP test (+). Diagnose yang tepat untuk Ny. E adalah..

a. Molla hidatidosa

b. Abortus incipniens

c. Abortus imminens

d. Abortus incomplete

e. Kahamilan ektopik terganggu

*******Terima Kasih********