Sistem Pengendalian Asap Rokok Multikanal Dengan Menggunakan PWM Berbasis Mikrokontroler Atmega 8

12

BAB I

PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang
Asap rokok sangat berbahaya bagi kesehatan manusia karena mengandung zat
yang mematikan, seperti nikotin salah satunya. Walaupun asap rokok ini
berbahaya,kebutuhan akan rokok tidak dapat dihentikan karena besarnya
permintaan konsumen dan kebanyakan orang tidak peduli akan efek negatif asap
rokok. Saat ini, jumlah manusia pecandu rokok semakin meningkat. Dengan
demikian, produktivitas perusahaan semakin meningkat juga melihat jumlah
kosumen yang semakin banyak. Beberapa negara khususnya Indonesia, devisa
terbesar diperoleh dari perusahaan rokok. Karena itu, perusahaan rokok semakin
agresif untuk meningkatkan daya tarik konsumen, perusahaan menghubungkan
rokok dengan gaya hidup modern, tanpa harus memikirkan dampak negatif dari
rokok tersebut. Sasaran yang paling mudah terpengaruh dengan agresi itu adalah
anak remaja.
Banyak cara yang dilakukan untuk meminimalisir bahaya asap rokok bagi
perokok pasif, salah satunya dengan cara membuat stiker atau pun larangan untuk

tidak merokok. Namun ternyata cara ini kurang efektif karena masih ada orang
yang

merokok

walaupun

sudah

mengetahui

larangan

tersebut.Untuk

mengefektifkan larangan merokok dalam ruangan tertentu, pada skripsi ini penulis
bermaksud membuat suatu alat pengendali asap rokok dalam suatu ruangan
dengan menggunakan metode PWM ( Pulse Width Modulation ) berbasis
mikrokontroler.
Mikrokontroler adalah alat elektronika digital yang mempunyai masukan,

keluaran serta kendali dengan program yang bisa ditulis dan dihapus dengan cara
khusus. Cara kerja mikrokontroler sebenarnya membaca dan menulis data. Secara
harfiah mikrokontroler disebut” pengendali kecil” dimana sebuah sistem

Universitas Sumatera Utara

13

elektronik

yang

pendukung. PWM

sebelumnya

banyak

memerlukan


komponen-komponen

merupakan suatu metode untuk mengatur kecepatan

perputaran motor dengan cara mengatur lebar pulsa high terhadap perioda dari
suatu sinyal persegi dalam bentuk tegangan periodik yang diberikan ke motor DC
sebagai sumber daya. Semakin besar perbandingan lama sinyal high dengan
perioda sinyal maka semakin tinggi laju motor DC.
Dengan keadaan seperti yang telah dijelaskan, maka penulis membuat alat
yaitu : ‘SISTEM PENGENDALIAN ASAP ROKOK MULTIKANAL
DENGAN

MENGGUNAKAN PWM BERBASIS MIKROKONTROLER

ATMEGA 8’. Alat tersebut dirancang agar dapat diaplikasikan pada ruangan
tertentu . System pada detector ini bertujuan untuk mempercepat laju kipas seiring
dengan bertambahnya kadar asap rokok dalam suatu ruangan.

1.2 Rumusan Masalah
Yang


menjadi

rumusan

masalah

dalam

penelitian

ini

adalah

:

1. Bagaimana merancang suatu alat untuk mendeteksi dan mengendalikan asap
rokok pada sebuah ruangan?
2. Bagaimana prinsip kerja sensor asap dalam mengendalikan dan mendeteksi

asap rokok?

1.3 Batasan Masalah
Adapun batasan masalah yang akan dibahas dalam penelitian ini adalah :
1.Sistem detector yang dirancang adalah untuk mendeteksi dan mengendalikan
asap rokok dalam ruangan
2.Sensor yang digunakan adalah sensor asap MQ 2.
3. Pemrograman dilakukan dengan mikrokontroler ATMega 8.
4. Bahasa pemrograman untuk mikrokontroler ini adalah bahasa C.
5. Ruangan yang digunakan hanya dibuat dalam bentuk simulasi
6. Dari perancangan alat ini yang perlu diperhatikan adalah kualitas alat ini.

Universitas Sumatera Utara

14

1.4 Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah:
1. Merancang suatu alat yang dapat mendeteksi dan mengendalikan asap secara
otomatis dengan menggunakan metode PWM

2. Memanfaatkan sensor asap MQ2 sebagai sensor pendeteksi asap

1.5 Manfaat Penelitian
Adapun manfaat yang diperoleh dari penelitian ini adalah:
1. Untuk menetralisir udara dalam ruangan sehingga kesehatan orang yang
tidak merokok tidak terganggu.
2. Untuk membantu pemerintah dalam pengefektifan larangan merokok di
tempat tertentu yang tidak diperbolehkan adanya asap rokok.

Universitas Sumatera Utara