SemNas Exercise and Bone 2008

/('
\r

t-.Y
r:y\ ; /

EXERC|SE
ANDBONE

FakurtasIrmuKeora
yosya
rim ?rYiffi,is Neseri
karta
ABSTRAK
Makalahini.akan mengungkaptentanglatihandan perubahanpada
tulang' Tulang sebagai penyangga,pembentuktubuh
.harus kuat. Untuk
meningkatkankualitas tulang maka perlu di upayakin ,"r"iriratihan
olahraga.Olahragadapat dibedakanmenjadi2 yaitu yang bersifat
anaerobik
dan aerobik.Pada olahragaanaerobikint,ervaltlrnyata mampu

memberikan
pengaruhfisiorogisterhadapberbagaiorgan dan jaring"n
di daram tubuh.
Anaerobik intervaf bifa dilakukan dengai dosis yang teratur
dan terukur
ternyata mampu meningkatkankepJdatan tulang. Untuk
febih dapat
meningkatkanambang adaptasi, maka pemberiai dosis latihan
harus
memdnuhiprinsipoverload,progresifdan individual.
Katakunci:Olahraga,Tulang

PENDAHULUAN
Tubuhmanusiaterdiridari berbagaiunsur,antaralaintulang,

berbagai

macam otot, serta adanya cairan di dalam tubuh, dan
unsur yang lainnya.
Fungsitulang antara lain adalah untuk memberibentuk

tubuh,melindungi
organ dalam, menyimpanmineral,kalsiumdan fosfat, tempat
melekatnya
otot, sebagaipengungkit(Tuas)dalam pergerakansendi

dan mengandung

sumsum tulang, tempat pembentukansel darah merah (Favus,
1gg3;
Thibodeau,1994)'Dalamtubuhterdapatberbagaibentuk
dan macamtulang,

$

$I

tetapipada umumnyatulangyang baik biasanyamemiliki
kepadatan,tebal,
cian kekuaian ypng sesuai dengan porsinya. saiah satu
tancia hiiangnya

massa tulang meliputi juga penurunan tebal tulang (Resnick,
1gg5).
olahraga dapat merupakan sarah satu sfressor fisik yang
dapat
mempengaruhikomposisituiang. Namun sampai saat
ini kajian tentang

KE S I M P U L A N
OrEantubuh memeilikikemampuanuntukberadaptasi.
Denganlatihan
selama6 - B minggutelahmerangsang
terjadinyaadaptasifisiologis.Latihan
selama B minggu dengan frekuensi3 kali perminggulebih merangsang
terjadinyapeningkatan
kepadatantulangdibandingkan
denganlatihanselama
4 minggu. untuk memberikanratihanagar lebih merangsangterjadinya
sebuah peningkatan,maka latihan harus selalu memegang prinsip_prinsip
latihandan lebihmemperhatikan
pemberiandosislatihan.Dosis latihanyang

diberikansebaiknyadiberikansecaraterencanaterukur,dan teratur.

DAFTARPUSTAKA

Bostrom MP, 2000. Form and Function of Bone. orthopaedic Basic
Science:
Biologyand Biomechanics
of the Musculoskeletal
System,2nd edition.The
AmericanAcademy of orthopaedic surgeons, pp s2+-zzl, 355,
FavusMJ, 1993'Primeron the MetabolicBoneDiseasesand Disorders
of Mineral
Metabolism.2nd edition.New yorl;. *,u.npress,
pp 16 1g-g0g5g7,35_36.
Fox EL, Bowers RW, Foss ML, 1993, The physiotogical Basis for
Exercise

aftd -sport,fifth ed. lowa:wcB Brown& Benchmark,pp.12-37,
296,451,472, 504,512_532,
615_61

6.

GanongWF, 1999.Reviewof MedicalPhysiology.19- edition.Stamford:Appteton
& Lange, pp 36s€69, 3g5.

Lamb.DR, 1984,Physlologyof exercise,Responsesand Adaptation,
pubris-hing
seconEdition,
Newyork McMillan
company,
pp.s5.
MahanLK,stumpsE, 1996.Krause's
Food,Nutrition
andDietrherapy.gthedition.
Philadelphia:
WB Saunders
Company,
pp 56g,573,576.

ResnickD, 1995.Diagnosis

of BoneandJointDisorders.
3rdedition.philadelphia:
WB Saunders
Companv.
pp 694-631633_634,
644_645.
Roeshadi
D, 2000.Biphosphonates
Treatment
on osteoporosis.
Naslia)l
symposium
uplqteonosteoporcsis,
GrahaBIK-iprEKDoK
FK Unair,
Su r a b a ya
h ,l mT g -7 2
SankaranB. 2000.Osteoporosis:
Clinical,
Radiological,

Histological,
Assessment
andan Experimentalstudy,
Mumbai:Noveliyprinters,pp lia_lrg, 1gg2o0.

l-,

sari GM' 2001' 'PengaruhPemberianEkstrak
Kedelai(GlycineMax) dibanding
'EstrogenKonjugasi Terhadap
Kepadatan iur"ng Tikus putih
(r?attzrx
.sulabaya,
,Frosram
pascasarjana,

iy,Xiii,',rr_i?:tX

univeisita.s
Airtansga,


,

ThibodeauGA,-FattonKT. 1g9r..-ntiron!s
rextbook
of Anatorl\; & r,hr;sioro
1s0,
edition.USA:lslosb-_yearBo(!_
ulc,pp21,
, 214_21g.
vigorita w, GhefrnanB. 1gg9. orthopaedicpathotogy.phiraderphia:
Hr"v'vvr
Lippicott
iWiftiams& Wfkins,pp 1_19,
2C,99.

t4