Welcome to Repositori Universitas Muria Kudus - Repositori Universitas Muria Kudus

SKRIPSI

IMPLEMENTASI TUGAS SATUAN POLISI PAMONG PRAJA
(SATPOL PP) DI BIDANG PENERTIBAN PEDAGANG KAKI
LIMA (PKL) DI KOTA PATI
Diajukan untuk memenuhi dan melengkapi tugas
dalam menyelesaikan Jenjang Pendidikan Strata 1 (S1)
Ilmu Hukum dengan kekhususan
HAN/HTN

Oleh :
Achmad Yulianto
NIM : 2012-20-093

FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS MURIA KUDUS
TAHUN 2016

i

HALAMAN PENGESAHAN


IMPLEMENTASI TUGAS SATUAN POLISI PAMONG PRAJA
(SATPOL PP) DI BIDANG PENERTIBAN PEDAGANG KAKI
LIMA (PKL) DI KOTA PATI

SKRIPSI
Diajukan untuk memenuhi dan melengkapi tugas
dalam menyelesaikan Jenjang Pendidikan Strata 1 (S1)
Ilmu Hukum dengan kekhususan
HAN/HTN

Oleh :
Achmad Yulianto
NIM : 2012-20-093

Kudus, Januari 2016
Menyetujui :
Dosen Pembimbing I

Dosen Pembimbing II


SUBARKAH, S.H.,M.Hum

KRISTIYANTO, S.H.,M.H

Mengetahui
Dekan Fakultas Hukum UMK

DR. SUKRESNO, SH, MHum

ii

PERNYATAAN BEBAS PLAGIARISME
Yang bertanda tangan di bawah ini
Nama

: Achmad Yulianto

Nim


: 2012 – 20 – 093

Judul Skripsi

:

: IMPLEMENTASI TUGAS SATUAN POLISI PAMONG
PRAJA (SATPOL PP) DI BIDANG PENERTIBAN
PEDAGANG KAKI LIMA (PKL) DI KOTA PATI

Dengan ini menyatakan bahwa :
1. Skripsi ini adalah murni gagasan, rumusan, dan penelitian saya sendiri, tanpa
bantuan pihak lain, kecuali arahan Dosen Pembimbing.
2. Dalam skripsi ini tidak terdapat karya atau pendapat yang telah ditulis atau
dipublikasikan orang lain, kecuali secara tertulis dengan jelas dicantumkan
sebagai acuan dalam naskah dengan disebutkan sumber aslinya dan
dicantumkan dalam daftar pustaka.
3. Pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya dan apabila di kemudian hari
terdapat penyimpangan dan ketidakbenaran, maka saya bersedia menerima
sanksi akademik berupa pencabutan gelar yang telah diperoleh karenan skripsi

ini, serta sanksi lainnya sesuai dengan norma yang berlaku di Universitas
Muria Kudus.

Kudus, 22 Januari 2016
Yang membuat pernyataan,

(Achmad Yulianto)

iii

HALAMAN PERSEMBAHAN
MOTTO

1. Kegagalan adalah keberhasilan yang tertunda.
2. Allah

tidak

akan


membebani

seseorang

melainkan

sesuai

dengan

kesanggupannya (Q.S Al-Baqarah: 286).
3. Minta tolonglah kamu (kepada Tuhan) dengan kesabaran dan (mengerjakan)
sembahyang dan sesungguhnya sembahyang itu amat berat, kecuali bagi
orang-orang yang tunduk (Kepada Allah), . . . . (Al-Baqarah : 45).

Ku persembahkan untuk :
1

Kedua orangtuaku tercinta


2

Istri dan Anak-anakku tercinta

3

Alamamater UMK

iv

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, segala puja dan puji syukur penulis panjatkan kehadirat
Allah SWT, yang telah menganugerahkan berkat, kesehatan dan kekuatan
sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi yang berjudul
“Implementasi Tugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol Pp) Di Bidang
Penertiban Pedagang Kaki Lima (Pkl) Di Kota Pati”.
Skripsi ini disusun untuk melengkapi persyaratan dalam menyelesaikan
pendidikan Program Strata Satu (S1) Ilmu Hukum pada Fakultas Hukum
Universitas Muria Kudus.

Dalam proses perkuliahan hingga pada penyusunan skripsi ini, penulis
telah banyak menerima dukungan dari berbagai pihak, untuk itu melalui
kesempatan ini perkenankanlah penulis mengucapkan rasa terima kasih dan
penghargaan yang tidak terhingga kepada semua pihak yang telah mendukung
penulis dalam studi selama ini. Teristimewa, ucapan terima kasih dan
penghargaan ini penulis sampaikan secara khusus kepada, yang terhormat :
1.

Bapak Dr. Suparnyo, SH., MS selaku Rektor Universitas Muria Kudus.

2.

Bapak Dr. Sukresno, SH.,M.Hum selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas
Muria Kudus yang telah memberikan bantuan dukungan secara moral
maupun spiritual sampai terlesesaikannya skripsi ini.

3.

Ibu Henny Susilowati, SH.,MH selaku Wakil Dekan I Fakultas Hukum
Universitas Muria Kudus yang telah memberikan Dosen Pembimbing dalam

penyusunan skripsi ini.

4.

Bapak Kristiyanto, SH.,MH selaku Ketua Program Studi Fakultas Hukum
Universitas Muria Kudus yang telah menyetujui judul skripsi ini.

v

5.

Bapak Subarkah, SH.MHum, selaku Dosen Pembimbing I, yang telah
membimbing sejak persiapan sampai akhir penulisan skripsi ini.

6.

Bapak Kristiyanto, SH, MH., selaku Dosen Pembimbing II, yang telah
membimbing sejak persiapan sampai akhir penulisan skripsi ini.

7.


Semua Dosen dan Staf Karyawan Fakultas Hukum Universitas Muria Kudus
yang telah membantu penulis dalam menempuh studi di Fakultas Hukum
Universitas Muria Kudus.

8.

Semua pihak yang telah bersedia membantu dalam penyelesaian penulisan
skripsi ini, baik moriil maupun materiil.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangan dan jauh

dari sempurna, maka segala kritik dan saran yang positif, Penulis akan terima
dengan senang hati.
Akhirnya, semoga skripsi ini dapat berguna bagi penulis dan para
pembaca pada umumnya.

Kudus, 22 Januari 2016
Penulis

Achmad Yulianto


vi

DAFTAR ISI

Hal.
HALAMAN JUDUL . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

i

HALAMAN PENGESAHAN . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

ii

DAFTAR ISI . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

iii

ABSTRAKSI . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .


v

BAB I

BAB II

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

1

B. Perumusan Masalah . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

13

C. Tujuan Penelitian . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

13

D. Kegunaan Penelitian . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

14

E. Sistematika Penulisan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

15

TINJAUAN PUSTAKA
A. Otonomi Daerah. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

16

B. Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

23

1. Pengertian Satpol PP . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

23

2. Tugas dan Fungsi Satpol PP. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

26

C. Pedaganag Kaki Lima (PKL) . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

29

D. Penataan PKL Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Pati

BAB III

Nomor 13 Tahun 2014 . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

31

E. Penertiban PKL . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

35

METODE PENELITIAN

vii

BAB IV

A. Metode Pendekatan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

40

B. Spesifikasi Penelitian . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ..

41

C. Metode Penentuan Sampel . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ..

41

D. Metode Pengumpulan Data . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

37

E. Metode Pengolahan dan Penyajian data . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

40

F. Metode Analisis Data . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ..

41

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Implementasi Tugas Satpol PP Di Bidang Penertiban Pedagang
Kaki Lima (PKL) Di Kota Pati . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
B. Kendala-kendala Yang Muncul Dalam Rangka Penertiban PKL . .

BAB V

47
80

PENUTUP
A. Simpulan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

87

B. Saran . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

88

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

viii

ABSTRAK SKRIPSI
Penelitian dalam skripsi ini berjudul “IMPLEMENTASI TUGAS
SATUAN POLISI PAMONG PRAJA (SATPOL PP) DI BIDANG
PENERTIBAN PEDAGANG KAKI LIMA (PKL) DI KOTA PATI”. Menurut
Perda Kabupaten Pati Nomor 13 Tahun 2014, lokasi PKL berada di 3 zona, yaitu
zona hijau dan kuning yang boleh ditempati untuk usaha PKL dan zona merah
yang dilarang untuk usaha PKL. Salah satu tugas Satpol PP adalah menertibkan
PKL yang sudah ditata oleh Disperindag meliputi meliputi pendataan PKL,
pendaftaran, penetapkan lokasi, dan melakukan TDU. Disamping itu juga
mengenai kewajiban dan larangan PKL sebagaimana diatur dalam Pasal 19 dan
Pasal 20.
Permasalahan yang diteliti adalah: implementasi tugas Satpol PP di bidang
penertiban Pedagang Kaki Lima (PKL) di Kota Pati, dan kendala-kendala yang
muncul dalam rangka penertiban PKLtersebut.
Penelitian ini menggunakan pendekatan yuridis sosiologis, sehingga data
yang diperlukan adalah data primer dan sekunder. Sampel dengan menggunakan
teknik non random sampling, terdiri dari Pimpinan Disperindag, pimpinan Satpol
PP, 2 anggota Satpol PP, dan 3 PKL.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebelum implementasi pelaksanaan
tugas penertiban, terlebih dahulu Satpol PP membuat perencanaan untuk dijadikan
pedoman kerja melaui tahapan, yaitu mulai dari penertiban melalui pembinaan
preventif berupa sosialisasi atau penyuluhan, penertiban melalui pembinaan
persuasif berupa pembinaan secara langsung kepada PKL ke lapangan dengan
sekaligus patroli, dan penertiban melalui tindakan represif yang berakhir dengan
pemberian sanksi. Penertiban yang dilakukan meliputi TDU, larangan penggunaan
badan jalan, bahu jalan dan trotoar untuk tempat usaha, larangan meninggalkan
barang dagangan dan peralatan lain di lapak. Penertiban Hasil implementasi
pelaksanaan tugas di bidang penertiban PKL tersebut menujukkan semakin
adanya penurunan angka pelanggaran dari tahun ketahun. Pemberian sanksi
sampai pada sanksi administrasi terhadap 2 PKL, sedangkan sanksi pidana belum
pernah diterapkan. Penertiban dilaksanakan bekerjasama dengan SKPD terkait
dan Kepolisian. Implenetasi pelaksanaan tugas yang dilakukan Satpol PP sudah
sesuai dengan Perbub Pati Nomor 29 Tahun 2013. Kendala yang dihadapi adalah;
1) Penugasan perlu disesuaikan dengan budaya hukum, sehingga terhindar dari
rasa ewuh pekewuh; 2) belum ada standar ukuran lapak menyulitkan penyelesaian
sengketa antar PKL, dan belum ada stiker TDU menyulitkan operasi yustisi PKL
yang sudah dan yang belum memiliki TDU; 3) belum merata bantuan gerobag,
sehingga terpaksa barang dan tenda diamankan; 4) munculnya PKL musiman
pada waktu tertentu menyulitkan penataan dan penertiban; dan 5) masyarakat
yang banyak mengunjungi lokasi PKL di zona merah, menambah semakin
rumitnya melaksanakan penertiban.
Saran yang diberikan: 1) kepada Disperindag, dalam TDU dicantumkan
data luas dan stiker yang dipasang dilapak; 2) kepada Satpol PP, penugasan
tindakan represif tidak ada hubungan keluarga atau tetangga; 3) kepada

ix

Pemerintah, melanjutkan bantuan gerobag dan menyediakan zona hijau untuk
merelokasi PKL yang berada di zona merah, menyediakan zona kuning untuk
PKL musiman.
Kata kunci: Penertiban, PKL; Satpol PP.

x