UU Pornografi Bisa Picu Konflik.

· .. SEPUYAR INDONESIA
~
- 1
17

~-' Senin

%o

2
18

Jan

3
19

0

,]~,:u~,


Peb

(1 Selasa

4

5
20

0

Mar

.

6

.

21

Apr

Rabu

7
22

0

023

Mei

0

'\ Kamis

9

Jumal


10 ---:":'--

24

Jun

f)

25

0

Jut

0

o Sablu
12


0
28

Minggu
14
15
29
30

OOkt

ONov

13

26

27

Ags


OSep

16

ODes

_

Anggota KomisiIDPRRIHappy Bone Zulkarnaen (kiri)ikut menjadi pembicara dalam
diskusi bertema "UU Pornografi: Membangun Moralitas di Tengah Kontroversi"
yang digelar di Kampus Universitas Padjadjaran, Kota Bandung, kemarin.

UU Pornografi Bisa Picu Konflik
BANDUNG (SI)- Undang-Undang
(00) Pornografi yang disahkan 30
Oktober 20081alu, sampai saat ini
masih menimbulkan pro-kontra di
tengah masyarakat. UU tersebut
dinilai bisa memecah belah bangsa

Indonesia yang terkenal dengan
keberagamannya.
Kecemasan itu terungkap dalam diskusi bertema "00 Pornografi: Membangun Moralitas di TengahKontroversi"yangdiadakan di
Kampus Universitas Padjadjaran,
Bandungkemarin.AnggotaKomisil
DPR RI Happy Bone Zulkarnaen
menceritakan, UU tersebut memang telah menuai perdebatan di
legislatif sejak tahun 2003 lalu.
"Perdebatanitu tidak hanya terjadi
di kalangan fraksi tapi juga di kalangan akademisi di balik penyusunannya,"ujar Happy kemarin.
UU Pornografi yang awalnya
bernama Rancangan Undang-UndangAntiPornografidanPornoaksi
(ROO APP) itu juga telah memicu
konflik di sejumlah fraksi di DPR.

Fraksi Partai Demokrasi

Indonesia

Perjuangan (PDIP) dan Partai

Damai Sejahtera (PDS) yang awalnya terlibat dalam panitia khusus
(pansus) perencanaan UU akhirnya menentangpenyusunannya.
Pada kesempatan yang sama,
Gustav Hariman Iskandar, seniman
yang juga budayawan berpendapat,
isu pornografi adalah isu sentral
yang sampai saat ini masih menjadi
perdebatan.Diamenilai,isi ooPornografi bisa mengkotakkan perbedaanditengahmasyarakatsehingga
bisa mempertajam perbedaan tersebut. Selain itu, sampai sekarang
00 ini belum berhasil ditegakkan.
"Kita lihat sendiri bahwa yang
membuat UU Pornografi adalah
mereka yang duduk di DPR. Sementara dalam banyak kampanye
parpol kemarin masih kita lihat banyak partai yang justru mempertontonkan pornografi itu kepada
masyarakat luas," kritiknya.
Sementara itu, Indra Perwira,
pakar hukum dari Universitas fa-

-- - - - - -- -.


Kliping

Humas

Un pad

2009

djadjaran mengatakan,pornografi
sudah ada di Indonesia sejak dahulu. Bahkan, beberapa cerita rakyat
seperti halnya cerita Kabayan pun
ada yang mengandung unsur pornografi. Tapi, banyak orang yang
mempersepsikan berbeda tentang
konsep pornografi.
Terkait materi UU, Indra beranggapan, banyak kata-kata ambigu yang terdapat dalam 00 Pornografi.Keambiguannya terlihat dari
susahnya mengukur kadar atau
arti yang dimaksud pada beberapa
pasal. Hal inilah yang menyebabkan batasan 00 tersebut menjadi tidak jelas.
"Kita tidak bisa mengukur seberapa besar kadar erotisme atau
seksualitas,serta tidak bisamenentukan batasan aurat itu seperti apa


karena setiap orang mengartikannya berbeda,"ujar Indra.Selain
itu, urusan moral dan moralitas tidak ada kaitannya dengan hukum
apalagi jika diurus pemerintah.

-...---

(M.57)

31