DAFTAR PUSTAKA Persepsi Nilai Karakter Mahasiswa Pendidikan Matematika Universitas Muhammadiyah Surakarta Berdasarkan Latar Belakang Keluarga, Sekolah, Dan Masyarakat (Pada Mahasiswa Semester Satu Tahun Ajaran 2013/2014).
115
DAFTAR PUSTAKA
Adisusilo, Sutarjo. 2012. Pembelajaran Nilai-Karakter. Jakarta: Raja Grafindo
Persada.
Arthur S. Reber dan Emily S. Reber. 2010. Kamus Psikologi. Terjemahan oleh
Yudi Santoso, S. Fil. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Arthur, J., Crick, R. D., Samuel, E., Wilson, K., & McGettrick, B. 2006.
“Character Education: The Formation of Virtues and Dispositions in 1619 Year Olds with particular reference to the religious and
spiritual”. Canterbury Christ Church University and University of Bristol.
Azizah, Nur. 2005. “Perilaku Moral dan Religiusitas Siswa Berlatar Belakang
Pendidikan Umum dan Agama”. Jurnal Psikologi. Volume 33, No. 2: 1 –
16.
Baroroh, Kiromim. 2011. “Upaya Meningkatkan Nilai-Nilai Karakter Peserta
Didik Melalui Penerapan Metode Role Playing”. Jurnal Ekonomi &
Pendidikan. Volume 8 Nomor 2, 149-163.
Beachum, Floyd D., dkk, 2011. “Support and Importance Of Character
Education:Pre-Service Teacher Perceptions”. Education Vol. 133 No. 4:
470-480.
Benninga, Jacques S., dkk. 2003. “The Relationship Of Character Education
Implementation And Academic Achievement In Elementary Schools”.
Journal of Research in Character Education, 1(1), 2003, pp. 19–32.
1
116
Healea, Christopher Daryl. (2006). “Character Education with Residen Assistants:
A Model for Developing Character on College Campuses”. The Journal
of Education. 186.1: 65-77.
Herimanto dan Winarno. 2009. Ilmu Sosial dan Budaya Dasar. Jakarta: Sinar
Grafika.
Jamaluddin, Dindin. 2013. “Character Education in Islamic Perspective”.
International Journal Of Scientific & Technology Research. Volume 2,
Issue 2: 187-189.
Kasali, Rhenald. 2012. Cracking Values. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Kiromim, Baroroh. 2011. “Upaya Meningkatkan Nilai-Nilai Karakter Peserta
Didik Melalui Penerapan Metode Role Playing”. Jurnal Ekonomi &
Pendidikan, Volume 8 Nomor 2: 149-163.
Komariah, Kokom St. 2011. “Model Pendidikan Nilai Moral Bagi Para Remaja
Menurut Perspektif Islam”. Jurnal Pendidikan Agama Islam-Ta’lim Vol.
9. No. 1:45-54.
Maksudin. 2013. Pendidikan Karakter Nondikotomik. Yogyakarta: Pustaka
Pelajar.
Oladipo, S. E. 2009. “Moral Education of the Child: Whose Responsibility?”.
Journal Social Science, 20(2): 149-156.
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005. Standar
Nasional Pendidikan. 16 Mei 2005. Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2005 Nomor 41. Jakarta.
117
Pratiwi, Desi. 2011. Pembinaan Watak Bangsa Belajar dari Masa Lalu, Berpijak
pada Masa Kini, dan Berorientasi ke Masa Depan. Makalah.
Purwaningsih, Endang. 2010. “Keluarga Dalam Mewujudkan Pendidikan Nilai
Sebagai Upaya Mengatasi Degradasi Nilai Moral”. Jurnal Pendidikan
SosiologiDan Humaniora. Vol. 1 No.1: 45-54.
Pusat Bahasa Depdiknas. 2005. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai
Pustaka.
Rahayu, Rehasti Dya dan Winati Wigna. (2011). “Pengaruh Lingkungan
Keluarga,
Sekolah
Dan
Masyarakat
Terhadap
Persepsi
Gender
Mahasiswa Laki-Laki dan Perempuan”. Jurnal Transdisiplin Sosiologi,
Komunikasi, dan Ekologi Manusia. Vol. 05, No. 02: 47-260.
Riduwan. 2010. Skala Pengukuran Variabel-variabel Penelitian. Bandung:
Alfabeta.
Robert Kunzman. 2007. “Religion, Ethics and the Implications for Moral
Education: a critique of Nucci’s Morality and Religious Rules”. Journal
of Moral Education, Vol. 32, No. 3:251-261.
Sarosa, Samiaji. 2012. Penelitian Kualitatif: Dasar-Dasar. Jakarta: PT Indeks.
Save M. Dagun 2006 . Kamus Besar Ilmu pengetahuan. Jakarta: Golo Riwu.
Sawono, Jonatahan. 2006. Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif.
Yogyakarta: Graha Ilmu.
Sobur, Alex. 2009. Psikologi Umum dalam Lintasa Sejarah. CV Pustaka Setia:
Bandung.
118
Sudiati. 2009. “Pendidikan Nilai Moral Ditinjau Dari Perspektif Global”.
Cakrawala Pendidikan, Juni 2009, Th. XXVIII, No. 2.
Sugiyono. 2007. Memahami penelitian Kualitatif. Bandung: CV Alfabeta.
Sugiyono. 2012. Metode penelitian Kombinasi (Mixed Methode). Bandung: CV
Alfabeta.
Sutama. 2012. Metode penelitian Pendidikan Kuntitatif, Kualitatif. PTK, R&D.
Surakarta: Fairuz Media.
Suyadi. 2013. Strategi Pembelajaran pendidikan Karakter. Bandung: PT Remaja
Rosdakarya.
Tirri, Kirsi. 1999. “Teachers’ Perceptions of Moral Dilemmas at School”. Journal
of Moral Education, Vol. 28, No. 1, 1999: 31-47.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Sistem Pendidikan
Nasional. 8 Juli 2003. Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003
Nomor 4301. Jakarta.
Wibawati, Diptasari. 2013. “Persepsi dan Perilaku Mahasiswa dalam Pendidikan
Karakter (Studi Kasus Di Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret)”.
Jurnal Sosialitas. Vol 3, No 1:1-16.
Widayati, Ari. 2012. “Persepsi Guru Matematika Smp Se-Kecamatan Jatinom
Kabupaten Klaten Terhadap Pengintegrasian Pendidikan Karakter Dalam
Pembelajaran”. Skripsi. Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
DAFTAR PUSTAKA
Adisusilo, Sutarjo. 2012. Pembelajaran Nilai-Karakter. Jakarta: Raja Grafindo
Persada.
Arthur S. Reber dan Emily S. Reber. 2010. Kamus Psikologi. Terjemahan oleh
Yudi Santoso, S. Fil. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Arthur, J., Crick, R. D., Samuel, E., Wilson, K., & McGettrick, B. 2006.
“Character Education: The Formation of Virtues and Dispositions in 1619 Year Olds with particular reference to the religious and
spiritual”. Canterbury Christ Church University and University of Bristol.
Azizah, Nur. 2005. “Perilaku Moral dan Religiusitas Siswa Berlatar Belakang
Pendidikan Umum dan Agama”. Jurnal Psikologi. Volume 33, No. 2: 1 –
16.
Baroroh, Kiromim. 2011. “Upaya Meningkatkan Nilai-Nilai Karakter Peserta
Didik Melalui Penerapan Metode Role Playing”. Jurnal Ekonomi &
Pendidikan. Volume 8 Nomor 2, 149-163.
Beachum, Floyd D., dkk, 2011. “Support and Importance Of Character
Education:Pre-Service Teacher Perceptions”. Education Vol. 133 No. 4:
470-480.
Benninga, Jacques S., dkk. 2003. “The Relationship Of Character Education
Implementation And Academic Achievement In Elementary Schools”.
Journal of Research in Character Education, 1(1), 2003, pp. 19–32.
1
116
Healea, Christopher Daryl. (2006). “Character Education with Residen Assistants:
A Model for Developing Character on College Campuses”. The Journal
of Education. 186.1: 65-77.
Herimanto dan Winarno. 2009. Ilmu Sosial dan Budaya Dasar. Jakarta: Sinar
Grafika.
Jamaluddin, Dindin. 2013. “Character Education in Islamic Perspective”.
International Journal Of Scientific & Technology Research. Volume 2,
Issue 2: 187-189.
Kasali, Rhenald. 2012. Cracking Values. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Kiromim, Baroroh. 2011. “Upaya Meningkatkan Nilai-Nilai Karakter Peserta
Didik Melalui Penerapan Metode Role Playing”. Jurnal Ekonomi &
Pendidikan, Volume 8 Nomor 2: 149-163.
Komariah, Kokom St. 2011. “Model Pendidikan Nilai Moral Bagi Para Remaja
Menurut Perspektif Islam”. Jurnal Pendidikan Agama Islam-Ta’lim Vol.
9. No. 1:45-54.
Maksudin. 2013. Pendidikan Karakter Nondikotomik. Yogyakarta: Pustaka
Pelajar.
Oladipo, S. E. 2009. “Moral Education of the Child: Whose Responsibility?”.
Journal Social Science, 20(2): 149-156.
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005. Standar
Nasional Pendidikan. 16 Mei 2005. Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2005 Nomor 41. Jakarta.
117
Pratiwi, Desi. 2011. Pembinaan Watak Bangsa Belajar dari Masa Lalu, Berpijak
pada Masa Kini, dan Berorientasi ke Masa Depan. Makalah.
Purwaningsih, Endang. 2010. “Keluarga Dalam Mewujudkan Pendidikan Nilai
Sebagai Upaya Mengatasi Degradasi Nilai Moral”. Jurnal Pendidikan
SosiologiDan Humaniora. Vol. 1 No.1: 45-54.
Pusat Bahasa Depdiknas. 2005. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai
Pustaka.
Rahayu, Rehasti Dya dan Winati Wigna. (2011). “Pengaruh Lingkungan
Keluarga,
Sekolah
Dan
Masyarakat
Terhadap
Persepsi
Gender
Mahasiswa Laki-Laki dan Perempuan”. Jurnal Transdisiplin Sosiologi,
Komunikasi, dan Ekologi Manusia. Vol. 05, No. 02: 47-260.
Riduwan. 2010. Skala Pengukuran Variabel-variabel Penelitian. Bandung:
Alfabeta.
Robert Kunzman. 2007. “Religion, Ethics and the Implications for Moral
Education: a critique of Nucci’s Morality and Religious Rules”. Journal
of Moral Education, Vol. 32, No. 3:251-261.
Sarosa, Samiaji. 2012. Penelitian Kualitatif: Dasar-Dasar. Jakarta: PT Indeks.
Save M. Dagun 2006 . Kamus Besar Ilmu pengetahuan. Jakarta: Golo Riwu.
Sawono, Jonatahan. 2006. Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif.
Yogyakarta: Graha Ilmu.
Sobur, Alex. 2009. Psikologi Umum dalam Lintasa Sejarah. CV Pustaka Setia:
Bandung.
118
Sudiati. 2009. “Pendidikan Nilai Moral Ditinjau Dari Perspektif Global”.
Cakrawala Pendidikan, Juni 2009, Th. XXVIII, No. 2.
Sugiyono. 2007. Memahami penelitian Kualitatif. Bandung: CV Alfabeta.
Sugiyono. 2012. Metode penelitian Kombinasi (Mixed Methode). Bandung: CV
Alfabeta.
Sutama. 2012. Metode penelitian Pendidikan Kuntitatif, Kualitatif. PTK, R&D.
Surakarta: Fairuz Media.
Suyadi. 2013. Strategi Pembelajaran pendidikan Karakter. Bandung: PT Remaja
Rosdakarya.
Tirri, Kirsi. 1999. “Teachers’ Perceptions of Moral Dilemmas at School”. Journal
of Moral Education, Vol. 28, No. 1, 1999: 31-47.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Sistem Pendidikan
Nasional. 8 Juli 2003. Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003
Nomor 4301. Jakarta.
Wibawati, Diptasari. 2013. “Persepsi dan Perilaku Mahasiswa dalam Pendidikan
Karakter (Studi Kasus Di Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret)”.
Jurnal Sosialitas. Vol 3, No 1:1-16.
Widayati, Ari. 2012. “Persepsi Guru Matematika Smp Se-Kecamatan Jatinom
Kabupaten Klaten Terhadap Pengintegrasian Pendidikan Karakter Dalam
Pembelajaran”. Skripsi. Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surakarta.