s psi 0800666 bibliography
Daftar Pustaka
Ancok, D dan Suroso, F. N. (2001). Psikologi Islami,. Yogyakarta : Penerbit
Pustaka Pelajar.
Amrullah, N. (2008). Religiusitas dan Kecerdasan Emosional dalam Kaitannya
dengan Kinerja Guru di MAN 2 Banjarmasin. Tesis. Manajemen
Pendidikan Islam. Universitas Negeri Malang. Diterbitkan.
Arikunto,S. (1997). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta :
Rineka Cipta.
Azwar,S. (2007). Penyusunan Skala Psikologi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Baron. R. A. & Byrne, D. (2004). Psikologi Sosial. Jakarta: Erlangga.
Chaplin. J. P. (2007). KamusLengkap Psikologi. Jakarta: Rajawali Pers.
Darajat,Z. (1991). Ilmu Jiwa Agama . Jakarta: Bulan Bintang.
Darajat, Z. (1989). Peranan Agama dalam Kesehatan Mental. Jakarta: Gunung
Agung.
Darwati, T.E., (2003), Hubungan Antara Kemasakan Sosial Dengan Kompetensi
Interpersonal Pada Remaja, Yogyakarta: Fakultas Psikologi UII.
Davis, N.J. (1999). Resilience: Status od The Research Based Programs. ERIC
Digest. University of Illinois at Urbana Champaign Clearinghouse on
Elementary and Early Childhood Education.
Departemen Agama RI. (2002). Al-qur’an dan Terjemahannya. Bandung: CV.
Penerbit Dipenogoro
Dister, N.S. (1988). Psikologi Agama . Yogyakarta: Kanisius.
Echols, J.M, and Shadily, H. (1983). Kamus Inggris-Indonesia . Jakarta :Penerbit
P.T. Gramedia.
Evanytha. (2011). Relationship between Mindfulness Ego Srength, and Resilience.
Jakarta; Universitas Pancasila. Jounal of Psychology, LPSP3UI.
Grotberg, H. E. (2003). Resilience for Today: Gaining Strenght from Adversity.
United States of America: PRAEGER
Qorryisza Mailani, 2013
Hubungan Antara Religiusitas Dengan Resiliensi Pada Wanita Muslimah Bercadar Dewasa Awal
di Kota Bandung
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
Glock and Stark. (1965). Religion and Society in Tensio n. Chicago: Rand
McNally
Hidayat, M. (2010). Hubungan Religiusitas dengan Kecemasan Menghadapi
Masa Depan pada Survivor Gempa Bumi DIY. [online]. Tersedia:
http://rac.usu.ac.id/server/document/public/20090508034144Skripsi-UIIF-psb-Psikologi-Hubungan-Religiusitas-Dengan-Kecemasan-MenghadapiMasa-Depan-Pada-Survivour-Gempa-Bumi-DIY-Hidayat-Marsal99_files.pdf. [18Desember 2011].
Hurlock, E. B. (1990). Psikologi Perkembangan: Suatu Pendekatan Sepanjang
Rentang Kehidupan. Jakarta: Penerbit Erlangga.
Indirawati, E. (2006). Hubungan antara Kematangan Beragama dengan
Kecenderungan Strategi Coping Pada Mahasiswa Tarbiyah IAIN
Yogyakarta , Yoyakarta:Fakultas Psikologi Universitas Diponegoro.
Jurnal
Gagasan.
(2011).
Apa
Itu
Resiliensi.
http://resiliensi.wordpress.com (12 Juni 2012)
[online]
tersedia:
Madjid, R. (1997). Islam Kemoderenan dan Ke-Indonesiaan. Bandung: Mizan
Pustaka
Mangunwijaya, Y. B. (1986). Menumbuhkan Sikap Religiusitas Anak. Jakarta:
Gramedia
Monks, F.J, Knoers, A.M.P & Haditono, S.R. (1982). Psikologi Perkembangan.
Yogyakarta: Gajah Mada University Press.
Myers, D. G. (1996). Social Psychology. New York: McGraw Bile.
Nashori, F.& Mucharam, R. D. (2002). Mengembangkan Kreativitas dalam
Perspektif Psikologi Islam. Yogjakarta: Menara Kudus.
Paloutzian, R.F. (1996). Invitation to the Psychology of Religion. (second ed.).
Boston: Allyn and Bacon.
Paloutzian, R.F & Park, C.L. (2005). Handbook of The Psychologyof Religion and
Spirituality. New York: The guildford press.
Percy. (2009). Perkembangan Seputar Dewasa Awal. [online]. Tersedia:
perkembangan-seputar-dewasa-awal.html [18 Desember 2011].
Prasetyo, Y. E. (2007). Individualisasi Kaum Bercadar: Studi Kasus 3 Mahasiswi
Muslim Bercadar di Universitas Negeri Solo. Skripsi. Yogyakarta:
Fakultas Ilmu Sosial dan Politik UGM.
Qorryisza Mailani, 2013
Hubungan Antara Religiusitas Dengan Resiliensi Pada Wanita Muslimah Bercadar Dewasa Awal
di Kota Bandung
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
Qisti, D. A. (2010). Hubungan antara Religiusitas dengan Kepuasan Pernikahan
Pada Suami Istri yang Beragama Islam. Skripsi Psikologi FIP UPI.
Bandung. Tidak diterbitkan.
Rahmat, M. I. (2005). Arus Balik Islam Radikal. Jakarta: Erlangga.
Rakhmat, J. (2005). Psikologi Agama . Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Reivich, K. & Shatte, A. (2002). The Resiliensce Factor: 7 Essential Skills for
Overcoming Life’s Inevitable Obstacles. USA: Broadway Books.
Santrock, J.W. (2002). Life Span Development. Jakarta: Erlangga.
Santrock, J.W. (2003). Adolescence. Jakarta: Erlangga.
Shalih, M. (2001). Hukum Cadar. Solo: At-Tibyan.
Stowasser, B. F. (2001). Reinterpretasi Gender Wanita dalam Al Quran, Hadist,
dan Tafsir. Bandung: Pustaka Hidayah.
Sugiyono. (2007). Statistika untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2008). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif R & D . Bandung:
Alfabeta.
Surya. (2011). Aspek-aspek Religiusitas (dimensi keberagamaan) Menurut Stark
dan Glock. [online]. Tersedia: aspek-aspek-religiusitas-dimensi.html [20
November 2011].
Swatos, W. H. (2000). Encyclopedia of Religion and Society. [online]. Tersedia:
http://hirr.hartsem.edu/ency/deprivation.htm [14 Juli 2012].
Thontowi,
A.
(2000).
Hakekat
Religiusitas.
hakekatreligiusitas.pdf [18 Desember 2011].
[online].
Tersedia:
Tugade & Fredrickson. (2001). Psychological Resilience and Positive Emotional
Granularity. Journal of Personality, Blackwell Publishing.
Wijayani, M.R. (2011). The Reciliency Among Young Adulthood Veiled Muslim
Women. Depok; Universitas Indonesia. Jounal of Psychology, LPSP3UI.
Winarto, J. (2011). Teori Atribusi Berner Weiner dan Implementasinya dalam
Pembelajaran. [online]. Tersedia: Teori Atribusi Berner Weiner dan
Implementasinya dalam Pembelajaran.htm [20 Desember 2011].
Qorryisza Mailani, 2013
Hubungan Antara Religiusitas Dengan Resiliensi Pada Wanita Muslimah Bercadar Dewasa Awal
di Kota Bandung
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
Ancok, D dan Suroso, F. N. (2001). Psikologi Islami,. Yogyakarta : Penerbit
Pustaka Pelajar.
Amrullah, N. (2008). Religiusitas dan Kecerdasan Emosional dalam Kaitannya
dengan Kinerja Guru di MAN 2 Banjarmasin. Tesis. Manajemen
Pendidikan Islam. Universitas Negeri Malang. Diterbitkan.
Arikunto,S. (1997). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta :
Rineka Cipta.
Azwar,S. (2007). Penyusunan Skala Psikologi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Baron. R. A. & Byrne, D. (2004). Psikologi Sosial. Jakarta: Erlangga.
Chaplin. J. P. (2007). KamusLengkap Psikologi. Jakarta: Rajawali Pers.
Darajat,Z. (1991). Ilmu Jiwa Agama . Jakarta: Bulan Bintang.
Darajat, Z. (1989). Peranan Agama dalam Kesehatan Mental. Jakarta: Gunung
Agung.
Darwati, T.E., (2003), Hubungan Antara Kemasakan Sosial Dengan Kompetensi
Interpersonal Pada Remaja, Yogyakarta: Fakultas Psikologi UII.
Davis, N.J. (1999). Resilience: Status od The Research Based Programs. ERIC
Digest. University of Illinois at Urbana Champaign Clearinghouse on
Elementary and Early Childhood Education.
Departemen Agama RI. (2002). Al-qur’an dan Terjemahannya. Bandung: CV.
Penerbit Dipenogoro
Dister, N.S. (1988). Psikologi Agama . Yogyakarta: Kanisius.
Echols, J.M, and Shadily, H. (1983). Kamus Inggris-Indonesia . Jakarta :Penerbit
P.T. Gramedia.
Evanytha. (2011). Relationship between Mindfulness Ego Srength, and Resilience.
Jakarta; Universitas Pancasila. Jounal of Psychology, LPSP3UI.
Grotberg, H. E. (2003). Resilience for Today: Gaining Strenght from Adversity.
United States of America: PRAEGER
Qorryisza Mailani, 2013
Hubungan Antara Religiusitas Dengan Resiliensi Pada Wanita Muslimah Bercadar Dewasa Awal
di Kota Bandung
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
Glock and Stark. (1965). Religion and Society in Tensio n. Chicago: Rand
McNally
Hidayat, M. (2010). Hubungan Religiusitas dengan Kecemasan Menghadapi
Masa Depan pada Survivor Gempa Bumi DIY. [online]. Tersedia:
http://rac.usu.ac.id/server/document/public/20090508034144Skripsi-UIIF-psb-Psikologi-Hubungan-Religiusitas-Dengan-Kecemasan-MenghadapiMasa-Depan-Pada-Survivour-Gempa-Bumi-DIY-Hidayat-Marsal99_files.pdf. [18Desember 2011].
Hurlock, E. B. (1990). Psikologi Perkembangan: Suatu Pendekatan Sepanjang
Rentang Kehidupan. Jakarta: Penerbit Erlangga.
Indirawati, E. (2006). Hubungan antara Kematangan Beragama dengan
Kecenderungan Strategi Coping Pada Mahasiswa Tarbiyah IAIN
Yogyakarta , Yoyakarta:Fakultas Psikologi Universitas Diponegoro.
Jurnal
Gagasan.
(2011).
Apa
Itu
Resiliensi.
http://resiliensi.wordpress.com (12 Juni 2012)
[online]
tersedia:
Madjid, R. (1997). Islam Kemoderenan dan Ke-Indonesiaan. Bandung: Mizan
Pustaka
Mangunwijaya, Y. B. (1986). Menumbuhkan Sikap Religiusitas Anak. Jakarta:
Gramedia
Monks, F.J, Knoers, A.M.P & Haditono, S.R. (1982). Psikologi Perkembangan.
Yogyakarta: Gajah Mada University Press.
Myers, D. G. (1996). Social Psychology. New York: McGraw Bile.
Nashori, F.& Mucharam, R. D. (2002). Mengembangkan Kreativitas dalam
Perspektif Psikologi Islam. Yogjakarta: Menara Kudus.
Paloutzian, R.F. (1996). Invitation to the Psychology of Religion. (second ed.).
Boston: Allyn and Bacon.
Paloutzian, R.F & Park, C.L. (2005). Handbook of The Psychologyof Religion and
Spirituality. New York: The guildford press.
Percy. (2009). Perkembangan Seputar Dewasa Awal. [online]. Tersedia:
perkembangan-seputar-dewasa-awal.html [18 Desember 2011].
Prasetyo, Y. E. (2007). Individualisasi Kaum Bercadar: Studi Kasus 3 Mahasiswi
Muslim Bercadar di Universitas Negeri Solo. Skripsi. Yogyakarta:
Fakultas Ilmu Sosial dan Politik UGM.
Qorryisza Mailani, 2013
Hubungan Antara Religiusitas Dengan Resiliensi Pada Wanita Muslimah Bercadar Dewasa Awal
di Kota Bandung
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
Qisti, D. A. (2010). Hubungan antara Religiusitas dengan Kepuasan Pernikahan
Pada Suami Istri yang Beragama Islam. Skripsi Psikologi FIP UPI.
Bandung. Tidak diterbitkan.
Rahmat, M. I. (2005). Arus Balik Islam Radikal. Jakarta: Erlangga.
Rakhmat, J. (2005). Psikologi Agama . Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Reivich, K. & Shatte, A. (2002). The Resiliensce Factor: 7 Essential Skills for
Overcoming Life’s Inevitable Obstacles. USA: Broadway Books.
Santrock, J.W. (2002). Life Span Development. Jakarta: Erlangga.
Santrock, J.W. (2003). Adolescence. Jakarta: Erlangga.
Shalih, M. (2001). Hukum Cadar. Solo: At-Tibyan.
Stowasser, B. F. (2001). Reinterpretasi Gender Wanita dalam Al Quran, Hadist,
dan Tafsir. Bandung: Pustaka Hidayah.
Sugiyono. (2007). Statistika untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2008). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif R & D . Bandung:
Alfabeta.
Surya. (2011). Aspek-aspek Religiusitas (dimensi keberagamaan) Menurut Stark
dan Glock. [online]. Tersedia: aspek-aspek-religiusitas-dimensi.html [20
November 2011].
Swatos, W. H. (2000). Encyclopedia of Religion and Society. [online]. Tersedia:
http://hirr.hartsem.edu/ency/deprivation.htm [14 Juli 2012].
Thontowi,
A.
(2000).
Hakekat
Religiusitas.
hakekatreligiusitas.pdf [18 Desember 2011].
[online].
Tersedia:
Tugade & Fredrickson. (2001). Psychological Resilience and Positive Emotional
Granularity. Journal of Personality, Blackwell Publishing.
Wijayani, M.R. (2011). The Reciliency Among Young Adulthood Veiled Muslim
Women. Depok; Universitas Indonesia. Jounal of Psychology, LPSP3UI.
Winarto, J. (2011). Teori Atribusi Berner Weiner dan Implementasinya dalam
Pembelajaran. [online]. Tersedia: Teori Atribusi Berner Weiner dan
Implementasinya dalam Pembelajaran.htm [20 Desember 2011].
Qorryisza Mailani, 2013
Hubungan Antara Religiusitas Dengan Resiliensi Pada Wanita Muslimah Bercadar Dewasa Awal
di Kota Bandung
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu