S POR 1005748 Bibliography
DAFTAR PUSTAKA
Anisa, Irmelina F. (2012). Korelasi Motor Educability dengan Penguasaan Teknik
Jump Service Pada Atlet UKM Bola Voli UPI (Putri). Skripsi: Universitas
Pendidikan Indonesia.
Arikunto, Suharsimi. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendektan Praktik.
Jakarta: Rineka Cipta.
Arikunto, Suharsimi. (2013). Prosedur Penelitian Suatu Pendektan Praktik.
Jakarta: Rineka Cipta.
Atmaja, Supardi U. (2008). Modul Kecabangan Olahraga Senam. Bandung:
FPOK Universitas Pendidikan Indonesia.
Darsono. (2011). Perbedaan Tingkat Kepercayaan Diri Siswa yang Mengikuti
Unit Kegiatan Taekwondo, Bulutangkis, dan Bola Basket Di SMP 5
Bandung. Skripsi: Universitas Pendidikan Indonesia.
Ghufron dan Risnawita. (2010). Teoro-teori Psikologi. Yogyakarta: Ar-ruzz
media
Harsono. (1988). Coaching dan Aspek-aspek Psikologis dalam Coaching. Jakarta:
Proyek
Pengembangan
Lembaga
Tenaga
Pendidikan
Tenaga
Kependidikan (P2LTK).
Hidayat, Imam. (1996). Senam. Bandung: FPOK Universitas Pendidikan
Indonesia.
Husdarta. (2010). Psikologi Olahraga . Bandung: Alfabeta.
Ibrahim, R dan Komarudin. (2010). Psikologi Kepelatihan. Bandung: FPOK
Universitas Pendidikan Iindonesia.
Komarudin dan Yusuf H. (2013). Psikologi Olahraga. Bandung: PT. Remaja
Rosdakarya.
Ahdan 2014
KETERAMPILAN GERAK DIVEROLL DITINJAU DARI MOTOR EDUCABILITY DAN TINGKAT
PERCAYA DIRI
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Lutan, Rusli. (1988). Belajar Keterampilan Motorik. Jakarta: Departemen
Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal.......................................
67
Mahendra, A. (2007). Teori Belajar Mengajar Motorik. Bandung: FPOK
Universitas Pendidikan Indonesia
Misastra, Uham dkk. (2010). Didaktik Metodik Pembelajaran Senam. Bandung:
FPOK Universitas Pendidikan Indonesia.
Mustika, Hary. (2009). Korelasi Antara Motor Educability dengan Penguasaan
Keterampilan Sepak Bola. Skripsi: Universitas Pendidikan Indonesia.
Nurhasan dan Cholil. (2007). Tes dan Pengukuran Keolahragaan. Bandung:
FPOK Universitas Pendidikan Iindonesia.
Pemprov DKI Jakarta, Tim Penyusun. (2004). Petunjuk Olahraga Senam. Jakarta:
Jaya Raya.
Sopandi,
Dodi.
(2007).
Ekstrakurikuler
Hubungan
Olahraga
Antara
Dengan
Motivasi
Sosial
Siswa
Interpersonal.
Mengikuti
Skripsi:
Universitas Pendidikan Iindonesia.
Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta
Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta
Sugiyono. (2013). Statistika Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta
Sukardi (2003). Metode Penelitian Pendidikan.Yogyakarta : PT Bumi Aksara.
Sukmadinata, Nana S. (2012). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: PT.
Remaja Rosdakarya.
Surakhmad, Winarno. (1990). Metode Penelitian. Bandung: Tarsito.
Surakhmad, Winarno. (1995). Metode penelitian.Bandung: Tarsito.
Trihendradi, C. (2010). Step By Step Spss 18 Analisis Data Statistik. Yogyakarta:
CV Andi Offset.
Virgiana, Septia. (2011). Perbandingan Motor Educability pada Siswa yang
Mengikuti Ekstra Kurikuler Soft Ball di SMAN 2 dan SMAN 6 Bandung.
Skripsi: Universitas Pendidikan Indonesia.
Anisa, Irmelina F. (2012). Korelasi Motor Educability dengan Penguasaan Teknik
Jump Service Pada Atlet UKM Bola Voli UPI (Putri). Skripsi: Universitas
Pendidikan Indonesia.
Arikunto, Suharsimi. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendektan Praktik.
Jakarta: Rineka Cipta.
Arikunto, Suharsimi. (2013). Prosedur Penelitian Suatu Pendektan Praktik.
Jakarta: Rineka Cipta.
Atmaja, Supardi U. (2008). Modul Kecabangan Olahraga Senam. Bandung:
FPOK Universitas Pendidikan Indonesia.
Darsono. (2011). Perbedaan Tingkat Kepercayaan Diri Siswa yang Mengikuti
Unit Kegiatan Taekwondo, Bulutangkis, dan Bola Basket Di SMP 5
Bandung. Skripsi: Universitas Pendidikan Indonesia.
Ghufron dan Risnawita. (2010). Teoro-teori Psikologi. Yogyakarta: Ar-ruzz
media
Harsono. (1988). Coaching dan Aspek-aspek Psikologis dalam Coaching. Jakarta:
Proyek
Pengembangan
Lembaga
Tenaga
Pendidikan
Tenaga
Kependidikan (P2LTK).
Hidayat, Imam. (1996). Senam. Bandung: FPOK Universitas Pendidikan
Indonesia.
Husdarta. (2010). Psikologi Olahraga . Bandung: Alfabeta.
Ibrahim, R dan Komarudin. (2010). Psikologi Kepelatihan. Bandung: FPOK
Universitas Pendidikan Iindonesia.
Komarudin dan Yusuf H. (2013). Psikologi Olahraga. Bandung: PT. Remaja
Rosdakarya.
Ahdan 2014
KETERAMPILAN GERAK DIVEROLL DITINJAU DARI MOTOR EDUCABILITY DAN TINGKAT
PERCAYA DIRI
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Lutan, Rusli. (1988). Belajar Keterampilan Motorik. Jakarta: Departemen
Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal.......................................
67
Mahendra, A. (2007). Teori Belajar Mengajar Motorik. Bandung: FPOK
Universitas Pendidikan Indonesia
Misastra, Uham dkk. (2010). Didaktik Metodik Pembelajaran Senam. Bandung:
FPOK Universitas Pendidikan Indonesia.
Mustika, Hary. (2009). Korelasi Antara Motor Educability dengan Penguasaan
Keterampilan Sepak Bola. Skripsi: Universitas Pendidikan Indonesia.
Nurhasan dan Cholil. (2007). Tes dan Pengukuran Keolahragaan. Bandung:
FPOK Universitas Pendidikan Iindonesia.
Pemprov DKI Jakarta, Tim Penyusun. (2004). Petunjuk Olahraga Senam. Jakarta:
Jaya Raya.
Sopandi,
Dodi.
(2007).
Ekstrakurikuler
Hubungan
Olahraga
Antara
Dengan
Motivasi
Sosial
Siswa
Interpersonal.
Mengikuti
Skripsi:
Universitas Pendidikan Iindonesia.
Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta
Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta
Sugiyono. (2013). Statistika Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta
Sukardi (2003). Metode Penelitian Pendidikan.Yogyakarta : PT Bumi Aksara.
Sukmadinata, Nana S. (2012). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: PT.
Remaja Rosdakarya.
Surakhmad, Winarno. (1990). Metode Penelitian. Bandung: Tarsito.
Surakhmad, Winarno. (1995). Metode penelitian.Bandung: Tarsito.
Trihendradi, C. (2010). Step By Step Spss 18 Analisis Data Statistik. Yogyakarta:
CV Andi Offset.
Virgiana, Septia. (2011). Perbandingan Motor Educability pada Siswa yang
Mengikuti Ekstra Kurikuler Soft Ball di SMAN 2 dan SMAN 6 Bandung.
Skripsi: Universitas Pendidikan Indonesia.