101314 AKJ 28 Desember 2004 Talud Longsor
NASKAH APA KABAR JOGJA
No Kaset : AKJ
Judul
: Longsornya talud sungai winongo
Lokasi
: Jlagran, Gedongtengen, Jogja
Reporter & Camerawan
: Helmi dan Gatot
Tanggal Liputan
: 28 desember 2004
ACC
Redaktur
Narator
Editor
helmi
Derasnya hujan yang berlangsung selama beberapa jam/ kemarin malam/ membuat ambrolnya
talud sungai winongo di kampung jlagran/ gedongtengen/ jogjakarta// Tanah seluas 25 meter
longsor dari ketinggian 20 meter// Kejadian ini berlangsung pada waktu sore hari kemarin//Oleh
karena itu/ pada malam harinya/ segenap warga meronda dan meningkatkan kewaspadaan pada
kejadian susulan yang mungkin terjadi// Apalagi waktu itu/ volume air sungai cukup besar hingga
bergerak mendekati pemukiman warga//
Dari beberapa warga yang dapat dimintai keterangan/ menyatakan/ bahwa kejadian serupa juga
pernah terjadi beberapa kali sebelumnya// Bahkan pada kejadian yang lalu ini/ sebuah rumah
beserta isinya roboh dan hanyut diterjang air hujan// Lebih lanjut lagi mereka juga
menyampaikan pernah mengajukan proposal untuk perbaikan dan pembangunan talud di
lingkungan mereka// Namun/ sampai saat ini/ belum ada tanggapan yang berarti dari instansiinstansi yang terkait// Bahkan untuk peristiwa yang terjadi saat ini/ belum juga ada bantuan bagi
warga yang terkena musibah//
Saat kru AKJ melakukan liputan/ beberapa pegawai dari dinas prasarana kota juga datang dan
melakukan pengukuran pada luas tanah yang longsor// Hasil survey ini menjadi bahan laporan
yang akan disampaikan ke walikota Jogja sebagai dasar untuk pengambilan tindakan berikutnya//
Namun/ Toto S dari dinas prasarana Kota Jogja/ juga menambahkan/ bahwa sebenarnya daerah
yang dijadikan pemikuman warga saat ini tidak layak huni// Dikarenakan tanah yang mereka
tempati termasuk dalam daerah bantaran sungai// Padahal dalam peraturan pemerintah
disebutkan/ bahwa tanah yang bisa digunakan untuk bermukim adalah 3 hingga 5 meter dari
tanggul terluar sungai//
Helmi dan Gatot melaporkan untuk AKJ RBTV
Naskah Apa Kabar Jogja
Page 1
29/10/2010
No Kaset : AKJ
Judul
: Longsornya talud sungai winongo
Lokasi
: Jlagran, Gedongtengen, Jogja
Reporter & Camerawan
: Helmi dan Gatot
Tanggal Liputan
: 28 desember 2004
ACC
Redaktur
Narator
Editor
helmi
Derasnya hujan yang berlangsung selama beberapa jam/ kemarin malam/ membuat ambrolnya
talud sungai winongo di kampung jlagran/ gedongtengen/ jogjakarta// Tanah seluas 25 meter
longsor dari ketinggian 20 meter// Kejadian ini berlangsung pada waktu sore hari kemarin//Oleh
karena itu/ pada malam harinya/ segenap warga meronda dan meningkatkan kewaspadaan pada
kejadian susulan yang mungkin terjadi// Apalagi waktu itu/ volume air sungai cukup besar hingga
bergerak mendekati pemukiman warga//
Dari beberapa warga yang dapat dimintai keterangan/ menyatakan/ bahwa kejadian serupa juga
pernah terjadi beberapa kali sebelumnya// Bahkan pada kejadian yang lalu ini/ sebuah rumah
beserta isinya roboh dan hanyut diterjang air hujan// Lebih lanjut lagi mereka juga
menyampaikan pernah mengajukan proposal untuk perbaikan dan pembangunan talud di
lingkungan mereka// Namun/ sampai saat ini/ belum ada tanggapan yang berarti dari instansiinstansi yang terkait// Bahkan untuk peristiwa yang terjadi saat ini/ belum juga ada bantuan bagi
warga yang terkena musibah//
Saat kru AKJ melakukan liputan/ beberapa pegawai dari dinas prasarana kota juga datang dan
melakukan pengukuran pada luas tanah yang longsor// Hasil survey ini menjadi bahan laporan
yang akan disampaikan ke walikota Jogja sebagai dasar untuk pengambilan tindakan berikutnya//
Namun/ Toto S dari dinas prasarana Kota Jogja/ juga menambahkan/ bahwa sebenarnya daerah
yang dijadikan pemikuman warga saat ini tidak layak huni// Dikarenakan tanah yang mereka
tempati termasuk dalam daerah bantaran sungai// Padahal dalam peraturan pemerintah
disebutkan/ bahwa tanah yang bisa digunakan untuk bermukim adalah 3 hingga 5 meter dari
tanggul terluar sungai//
Helmi dan Gatot melaporkan untuk AKJ RBTV
Naskah Apa Kabar Jogja
Page 1
29/10/2010