L.D. Tahun 2012 No. 21 tentang Sumbangan Pihak Ketiga SP3 kpd Daerah

BUPATI TOJO UNA­UNA
PERATURAN DAERAH KABUPATEN TOJO UNA­UNA  
NOMOR 21 TAHUN 2012
TENTANG
SUMBANGAN PIHAK KETIGA KEPADA DAERAH
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
BUPATI  TOJO UNA­UNA,
Menimbang : a. bahwa  guna   meningkatkan   pertumbuhan   dan   perkembangan
perekonomian   daerah,   diperlukan   upaya   untuk   menambah
sumber­sumber pendapatan daerah melalui berbagai sektor yang
dapat dipertanggungjawabkan;
b. bahwa dengan masih terbatasnya sumber pendapatan asli daerah
maka   pemerintah   daerah   mengupayakan   langkah­langkah
kebijakan   untuk   menggali   sumber­sumber   pendapatan   daerah
tersebut   melalui   partisipasi   masyarakat   maupun   pemerintah
berupa penerimaan sumbangan dari pihak ketiga;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam
huruf   a   dan   huruf   b,   perlu   menetapkan   Peraturan   Daerah
tentang Sumbangan Pihak Ketiga Kepada Daerah;
Mengingat  :  1. Undang­Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan
Negara   yang   Bersih   dan   Bebas   dari   Korupsi,   Kolusi   dan

Nepotisme   (Lembaran   Negara   Republik   Indonesia   Tahun   1999
Nomor 75,  Tambahan   Lembaran   Negara   Republik   Indonesia
Nomor 3851);
2. Undang­Undang   Nomor   32   Tahun   2003   tentang   Pembentukan
Kabupaten Tojo Una­Una di Propinsi Sulawesi Tengah (Lembaran
Negara  Republik  Indonesia  Tahun 2003  Nomor   147,   Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4342);
3. Undang­Undang   Nomor   32   Tahun   2004   tentang   Pemerintahan
Daerah   (Lembaran   Negara   Republik   Indonesia   Tahun   2004
Nomor   125,   Tambahan   Lembaran   Negara   Republik   Indonesia
Nomor 4437) sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang­
Undang   Nomor   12   Tahun   2008   (Lembaran   Negara   Republik
Indonesia   Tahun   2008   Nomor   59,   Tambahan   Lembaran  Negara
Republik Indonesia Nomor 4844);
4. Undang­Undang   Nomor   33   Tahun   2004   tentang   Perimbangan
Keuangan   antara   Pemerintah   Pusat   dan   Pemerintah   Daerah
(Lembaran  Negara   Republik   Indonesia  Tahun  2004   Nomor   126,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438); 
5. Undang­Undang   Nomor   12   Tahun   2011   tentang   Pembentukan
Peraturan   Perundang­Undangan   (Lembaran   Negara   Republik

Indonesia   Tahun   2011   Nomor   82,   Tambahan   Lembaran  Negara
Republik Indonesia Nomor 5234);
6. Peraturan Pemerintah Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pembinaan
dan   Pengawasan   atas   penyelenggaraan   Pemerintahan  Daerah
(Lembaran   Negara   Republik   Indonesia   Tahun   2001   Nomor   41,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4090);
7. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan
Keuangan Daerah ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun

2005   Nomor   140,   Tambahan   Lembaran   Negara   Republik
Indonesia Nomor 4576);

8. Peraturan   Menteri   Dalam   Negeri   Nomor   8   Tahun   1978   tentang
Peraturan Daerah Kabupaten Tojo Una­Una Nomor 6 Tahun 2008
tentang Urusan Pemerintahan Daerah Kabupaten Tojo Una­Una
(Lembaran   Daerah   Kabupaten   Tojo   Una­Una   Tahun   2008
Nomor 6);
9. Peraturan   Daerah   Kabupaten   Tojo   Una­Una   Nomor  35  Tahun
2008   tentang  Pokok­Pokok   Pengelolaan   Keuangan   Daerah
Kabupaten   Tojo   Una­Una  (Lembaran   Daerah   Kabupaten   Tojo

Una­Una Tahun 2008 Nomor 35);
Dengan Persetujuan Bersama
DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH 
KABUPATEN TOJO UNA­UNA
dan
BUPATI TOJO UNA­UNA
MEMUTUSKAN :
Menetapkan   :    PERATURAN  DAERAH   TENTANG   SUMBANGAN   PIHAK   KETIGA
KEPADA DAERAH. 
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Dalam Peraturan Daerah ini yang dimaksud dengan :
1.
Daerah adalah Kabupaten Tojo Una­Una.
2.
Pemerintahan   Daerah   adalah   Penyelenggaraan   urusan   pemerintahan   oleh
Pemerintah Daerah dan DPRD menurut asas otonomi dan tugas pembantuan
dengan prinsip otonomi seluas­luasnya dalam sistem Negara Kesatuan Republik
Indonesia Tahun 1945.

3.
Pemerintah   Daerah   adalah   Bupati   dan   perangkat   daerah   sebagai   unsur
penyelenggara Pemerintahan Daerah.
4.
Kepala Daerah adalah Bupati Tojo Una­Una.
5.
Dewan   Perwakilan   Rakyat   Daerah,   yang   selanjutnya   disebut   DPRD   adalah
Lembaga   Perwakilan   Rakyat   Daerah   Kabupaten   Tojo   Una­Una   sebagai   unsur
penyelenggara Pemerintahan Daerah.                    .
6.
Kas Daerah adalah Kas Daerah Kabupaten Tojo Una­Una.
7.
Sumbangan   pihak   ketiga   kepada   daerah   adalah   pemberian   pihak   ketiga
kepada daerah secara sukarela, tidak mengikat, perolehannya oleh pihak ketiga
tidak bertentangan dengan peraturan perundang­undangan yang berlaku, baik
yang berupa uang atau yang disamakan dengan uang, maupun barang­barang
baik yang bergerak maupun yanng tidak bergerak.
8.
Pihak   ketiga   adalah  setiap   orang,   Perkumpulan  atau   Badan   tanpa   melihat
domisili serta Kewarganegaraan.                                          

9.
Penyelenggaraan   sumbangan   Pihak   Ketiga   adalah   kegiatan   penerimaan
Sumbangan   Pihak   Ketiga   oleh   Unit   Kerja   yang   sifatnya   sukarela   dan   tidak
mengikat.
10. Hibah   adalah   pemberian   suatu   benda   secara   sukarela   dan   tanpa   imbalan
dari seseorang kepada orang lain yang masih hidup untuk dimiliki.
11. Donasi   adalah   Sumbangan   tetap   (berupa   uang)   dari   penderma   kepada
perkumpulan.
12. Hadiah adalah Pemberian ( kenang­kenangan, penghargaan, penghormatan).

13.

Donatur tetap adalah Orang atau Badan yang memberikan sumbangan Pihak
Ketiga   secara   tetap   dalam   jangka   waktu   tertentu   secara   sukarela   yang
dinyatakan dengan surat pernyataan atau sejenisnya.
BAB II
PENERIMAAN SUMBANGAN PIHAK KETIGA
Pasal 2

(1) Daerah dapat menerima sumbangan dari pihak ketiga.

(2) Sumbangan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dapat bersifat hadiah, donasi,
hibah, dan atau lain­lain sumbangan, yang diberikan oleh pihak ketiga.
(3) Sumbangan   Pihak   Ketiga   kepada   Daerah   diberikan   secara   sukarela,   tidak
mengikat dan tidak bertentangan dengan peraturan perundang­undangan yang
berlaku.
(4) Pemberian   Sumbangan   Pihak   Ketiga   kepada   Daerah   sebagaimana   dimaksud
pada   ayat   (1)   tidak   mengurangi   kewajiban   yang   bersangkutan   kepada   Negara
maupun Daerah, seperti pembayaran pajak, Retribusi dan kewajiban­kewajiban
lainnya sesuai dengan peraturan Perundang­Undangan yang berlaku.
.
BAB III
KETENTUAN PELAKSANAAN
Pasal 3
Bupati   memberitahukan   kepada   DPRD,   Sumbangan   Pihak   Ketiga   Kepada   Daerah
Sebagaimana dimaksud pada Pasal 2 ayat (2).
Pasal 4
(1) Setiap   Unit   Kerja   dalam   lingkup   Pemerintah   Daerah   dapat  menerima
Sumbangan Pihak Ketiga Kepada Daerah sebagaimana dimaksud pasal 2 ayat (2)
sesuai bidang tugasnya.
(2) Semua hasil penerimaan Sumbangan Pihak Ketiga sebagaimana dimaksud pada

ayat   (1)   yang   berbentuk   uang   atau   yang   disamakan   dengan  uang   seluruhnya
disetor ke Kas Daerah oleh masing­masing bendahara penerima Unit Kerja.
(3) Sumbangan dalam bentuk barang yang bergerak maupaun tidak bergerak yang
sebelumnya telah dibebani kewajiban kepada Negara dan atau Daerah dengan
dipindah   tangankan   sebagai   sumbangan,   maka   kewajiban   tersebut   menjadi
tanggungjawab Pemerintah Daerah.
(4) Setiap   penerimaan   Sumbangan   Pihak   Ketiga   berupa   barang,   langsung   diikuti
penyerahan   kepada   pejabat   yang   berwenang   yang   akan   mencatatnya   dalam
daftar inventaris barang milik Daerah.
Pasal 5
(1) Sumbangan   Pihak   Ketiga   yang   diberikan   oleh   donatur   tetap   dibuatkan   Surat
Pernyataan yang memuat jumlah Sumbangan Pihak Ketiga yang akan diberikan
pada periode tertentu sesuai dengan kemampuan Pihak Ketiga.
(2) Sumbangan Pihak Ketiga yang sifatnya insidentil dibuatkan tanda terima oleh
Bupati atau Pejabat yang ditunjuk atas nama Pemerintah Daerah.
(3) Sumbangan   Pihak   Ketiga   yang   sifatnya   permanen   dan   bersifat   umum   pada
kegiatan tertentu diberikan resi/karcis sebagai tanda sumbangan.
Pasal 6

(1) Sumbangan   yang   diperoleh   Daerah   harus   dipergunakan   untuk   kepentingan

Pemerintah Daerah atau Kepentingan Umum.
(2) Besaran nilai Sumbangan ditentukan dengan Surat kesepakatan bersama antara
unit   kerja   penyelenggara   Sumbangan   Pihak   Ketiga   dengan   Pihak   Ketiga   yang
diketahui oleh Bupati dan disetujui DPRD.
(3) Tata cara pelaksanaan penerimaan Sumbangan Pihak Ketiga diatur oleh Bupati.
Pasal 7
(1) Hasil penerimaan Sumbangan Pihak Ketiga sebagaimana dimaksud Pasal 2 ayat
(2) dimasukkan kedalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah.
(2) Barang­Barang bergerak maupun tidak bergerak yang berasal dari sumbangan
pihak   ketiga   menjadi   kekayaan   Daerah   dan   oleh   karena   itu   pengelolaannya
dilakukan seperti pengelolaan Barang milik Daerah. 
BAB IV
KETENTUAN LAIN­LAIN
Pasal 8
(1) Sumbangan   Pihak   Ketiga   kepada   Daerah   tidak   mengurangi   atau   menghapus
kewajiban lainnya kepada Daerah, kecuali diatur lain oleh Peraturan Perundang­
Undangan.
(2) Penerimaan   Sumbangan   Pihak   Ketiga   yang   memerlukan   biaya,   maka
pembebanannya dibebankan kepada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah.
BAB V

KETENTUAN PENUTUP
Pasal 9
Hal­hal yang belum diatur dalam Peraturan Daerah ini sepanjang mengenai teknis
pelaksanaannya akan diatur  lebih lanjut dengan Keputusan Bupati.
Pasal 10
Peraturan Daerah ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan. 
Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Daerah
ini dengan penempatannya dalam Lembaran Daerah Kabupaten Tojo Una­Una.
Ditetapkan di Ampana 
Pada tanggal  30 November 2012
BUPATI TOJO UNA­UNA,
TTD + CAP
          
DAMSIK LADJALANI
Diundangkan di Ampana
pada tanggal 30 November 2012
SEKRETARIS DAERAH
KABUPATEN TOJO UNA­UNA,

 D r  s. SYAIFUL BAHRI

 
    L .
PEMBINA UTAMA MUDA
NIP.19640110 199103 1 009
LEMBARAN DAERAH KABUPATEN TOJO UNA­UNA TAHUN 2012 NOMOR 21