775874749.doc 47.85KB 2015-10-12 00:18:14
PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
BIDANG KEGIATAN:
PKM PENGABDIAN MASYARAKAT (PKM-M)
PELATIHAN MEMBUAT LAMPION DARI BOTOL PLASTIK
BEKAS DI DESA NGEMPLAK KECAMATAN KARANGNONGKO
KABUPATEN KLATEN
Disusun Oleh:
DESY ARISCHA ANGGRAINI 1102414028/2014
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
SEMARANG
2014
HALAMAN PENGESAHAN
1
1. Judul Kegiatan
: PELATIHAN MEMBUAT
LAMPION DARI BOTOL PLASTIK BEKAS di Desa Ngemplak,
Karangnongko, Klaten
2. Bidang Kegiatan
: PKM-M
3. Ketua Pelaksana Kegiatan
a. Nama Lengkap
: Desy Arischa Anggraini
b. NIM
: 1102414028
c. Jurusan
: Teknologi Pendidikan
d. Universitas/Institut/Politeknik
: Universitas Negeri Semarang
e. Alamat Rumah
Karangnongko, Klaten
: Jatirajek, Ngemplak,
f. No Tel./HP
: 087734561913
g. Alamat email
: desy.arischa29@gmail.com
4. Anggota Pelaksana Kegiatan
5.
: 4 orang
Dosen Pendamping
a. Nama Lengkap dan Gelar
:
b. NIDN
:
c. Alamat
d. No Tel./HP
:
6. Biaya Kegiayan Total
a. Dikti
: Rp 8.400.000
b. Sumber lain
:-
7. Jangka waktu pelaksanaan
: 4 bulan
Semarang, Desember 2014
Menyetujui
2
Wakil/Pembantu Dekan atau
Ketua Pelaksana
Kegiatan
Ketua Jurusan/Departemen/Program Studi/
Pembimbing Unit Kegiatan Mahasiswa
(__________________________)
(_________________________)
NIP/NIK.
NIM.
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan/
Direktur Politeknik/
Ketua Sekolah Tinggi,
(__________________________)
NIP/NIK.
Dosen Pendamping
(_________________________)
NIDN.
DAFTAR ISI
COVER ................................................................................................................i
HALAMAN PENGESAHAN .............................................................................ii
DAFTAR ISI .......................................................................................................iii
RINGKASAN .....................................................................................................iv
BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................1
1.1 Judul ..............................................................................................................1
1.2 Latar Belakang ...............................................................................................1
1.3 Rumusan Masalah .........................................................................................1
1.4 Tujuan ............................................................................................................1
1.5 Luaran yang diharapkan ................................................................................2
1.6 Manfaat ..........................................................................................................2
BAB II GAMBARAN DI LOKASI ....................................................................3
BAB III METODE PELAKSANAAN ................................................................4
BAB IV JADWAL KEGIATAN ..........................................................................6
BAB V RANCANGAN BIAYA ..........................................................................7
3
RINGKASAN
Botol plastik bekas merupakan sampah anorganik. Dalam penggunaan
bahan plastik yang semakin meningkat maka akan meningkatkan pemanasan
global. Kebutuhan akan plastik sudah sangat banyak sekali, hal ini menyebabkan
sampah plastik yang dihasilkan sangat banyak pula. Sampah plastik ini
mencemari tanah, air, laut, bahkan udara. Dalam hal tersebut maka diperlukan
suatu hal untuk dapat memusnahkan dan meminimalisir penggunaan bahan yang
terbuat dari plastik. Sehingga dalam penggunaan-penggunaan barang dari bahan
plastik tersebut bisa diolah menjadi suatu kreatifitas yang dilakukan yaitu dengan
cara membuat lampion dari botol plastik bekas. Hal ini dilakukan agar samapahsampah botol plastik bekas bisa bermanfaat kembali untuk memperindah
penampilan.
Olahan yang dihasilkan dalam pembuatan lampion dari botol bekas ini
diantaranya memiliki banyak manfaat seperti untuk menghias taman, menghias
ruangan, sebagai lampu tidur dan dapat digunakan untuk memperindah suatu
tempat. Selain itu, pembuatan lampion dari botol bekas ini dapat dilakukan secara
mudah tanpa mengeluarkan biaya yang cukup besar.
Melalui program ini, diharapkan akan mampu meningkatkan jiwa yang
kreatif dan inovatif dikalangan masyarakat dalam rangka meminimalisir adanya
sampah anorganik. Selain itu dapat menciptakan lapangan pekerjaan baru dalam
pemanfaatan pembuatan lampion dari botol plastik bekas.
4
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Judul
PELATIHAN MEMBUAT LAMPION DARI BOTOL PLASTIK BEKAS
di Desa Ngemplak, Karangnongko, Klaten.
1.2 Latar Belakang
Air minum merupakan sesuatu yang sangat dibutuhkan oleh
makhluk hidup di dunia. Air sangat mudah ditemukan dimana saja dan
dapat ditampung di tempat-tempat yang luas seperti dalam sumur, sungai,
danau dan sebagainya. Namun, untuk mempermudah dalam membawanya,
maka air tersebut dapat ditempatkan di dalam wadah yaitu botol plastik.
Sekarang ini sudah banyak berbagai merk air mineral yang ditempatkan
pada botol plastik.
Tanpa kita sadari bahwa penggunaan plastik yang semakin tinggi
akan meningkatkan pemanasan global yang merupakan ancaman bagi
seluruh dunia. Karena kebutuhan air minum manusia yang tidak terbatas,
maka semakin banyak botol-botol plastik yang digunakan untuk wadah
untuk air mineral.
Telah kita ketahui bahwa botol plastik merupakan sampah
anorganik yang sangat sulit untuk terurai. Dalam memusnahkan botol
plastik ini membutuhkan waktu yang cukup lama. Untuk itu perlu
dilakukan pengolahan sampah untuk mengurangi tingkat pencemaran
bumi oleh sampah-sampah dari botol plastik. Sampah-sampah plastik
botol tersebut dapat didaur ulang dengan menjadi barang bernilai seni
seperti lampion yang menarik dan bernilai ekonomis.
Desa Ngemplak merupakan desa yang
1.3 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, dalam program ini akan mengangkat
tentang permasalahan yaitu:
1. Bagaimana mewujudkan pembuatan lampion dari botol plastik bekas
sebagai meningkatkan kreatifitas dan hasil ekonomi warga Desa
Ngemplak ?
2. Bagaimana cara melatih dan membentuk warga masyarakat yang
tangkas dalam pembuatan lampion dari botol plastik bekas ?
1.4 Tujuan
Adapun tujuan yang dari diadakannya program ini antara lain:
1
1. Untuk mengurangi tingkat pencemaran tanah yang disebabkan oleh
meningkatnya sampah-sampah botol plastik
2. Untuk meningkatkan kreatifitas masyarakat dalam kegiatan mendaur
ulang samapah botol plastik
3. Untuk menanamkan rasa cinta dan peduli terhadap lingkungan pada
masyarakat
1.5 Luaran yang di harapkan
Luaran yang diharapkan dalam kegiatan Program Kreativitas Mahasiswa
Pengabdian Masyarakat yaitu dapat menghasilkan masyarakat yang kreatif
dengan memanfaatkan limbah botol plastik menjadi barang yang bernilai
seni dan dapat dijadikan sebagai suatu penghasilan ekonomi untuk
masyarakat. Selain itu, dalam pemanfaatan limbah botol plastik ini akan
mengurangi tingkat pencemaran tanah akibat limbah tersebut. Jadi
masyarakat dapat memanfaatkan dan menyalurkan kreativitas yang
dimilikinya melalui pembuatan lampion dari botol plastik bekas yang
bernilai. Selain itu anggota masyarakat Desa Ngemplak dapat membuka
suatu pelatihan untuk melatih dalam pemanfaatan limbah botol plastik
kepada anak-anak untuk menyalurkan kreativitas yang dimiliki oleh anak.
1.6 Manfaat
Manfaat dari diadakannya program ini adalah untuk bisa memberikan
pemahaman kepada masyarakat tentang bagamaimana pentingnya menjaga
kebersihan lingkungan bagi kesehatan, serta dapat memberikan gambaran
bagaimana cara menjaga lingkungan terutama dalam pembuangan sampah,
pengolahan dan pendaur ulangannya yang bernilai ekonomis kepada
masyarak sekitar.
2
BAB II
GAMBARAN DI LOKASI
Desa Ngemplak merupakan salah satu desa yang terletak di Kecamatan
Karangnongko Kabupaten Klaten. Desa ini merupakan desa yang terkenal dengan
masyarakatnya yang kreatif dan bekerja keras. Namun rata-rata pendidikan yang
ditempuh masyarat di desa tersebut hanya sampai tingkat SMA saja, bahkan ada
juga yang hanya sampai tingkah SMP. Di desa Ngempak hanya beberapa orang
saja yang dapat melanjutkan sekolah ke perguruan tinggi. Hal tersebut
dikarenakan kurangnya biaya yang dimiliki oleh masyarakat untuk melanjutkan
sekolah ke jenjang yang lebih tinggi.
Rata-rata pekerjaan yang di dominasi oleh Desa Ngempak ini petani,
buruh dan pedagang karena tingkat lulusannya yang masih rendah sehingga tidak
dapat mendapatkan pekerjaan yang lebih baik. Di desa ini juga ada yang
berprofesi sebagai guru dan sudah PNS, namun hanya beberapa saja yang
memiliki profesi tersebut. Masih banyak masyarakat pengangguran karena
sulitnya mencari pekerjaan karena tingkat lulusan yang dimiliki masyarakat
tersebut masih rendah.
Di desa Ngempak ini juga masih banyak yang belum terlalu
memperhatikan kebersihan lingkungan. Sehingga masih banyak masyarakat yang
membuang sampah di sambarang tempat. Di desa ini juga belum terdapat tempat
pembuangan sampah. Jadi sampah-sampah dari masyarakat hanya bisa dibakar
saja oleh masyarakat itu sendiri. Dalam hal tersebut maka dalam program ini
dapat melakukan pelatihan yang dapat memanfaatkan botol plastik bekas sebagai
kerajian tangan yaitu lampion. Karena masih banyak masyarakat pengangguran
dan belum sepenuhnya bisa memperhatikan lingkungan, sehingga dalam hal
tersebut bisa menyadarkan masyarakat bahwa kebersihan lingkungan itu penting
dan sampah yang dapat dimanfaatkan menjadi sesuatu barang yang bernilai.
3
BAB III
METODE PELAKSANAAN
No
Metode
Penjabaran
1
Survey lokasi
2
Persiapan pelatihan
3
Sosialisasi program
kegiatan kepada
masyarakat
4
Pelatihan intensif
5
Pembuatan
Pembuatan lampion dari
botol plastik bekas
6
Evaluasi
Evaluasi
Penyusunan laporan akhir
Survey Lokasi Pelatihan
Permohonan Perizinan
Penyelesaian Perizinan
Persiapan Peralatan
Fiksasi Jadwal Pelatihan
Penyampaian materi
tentang pentingnya
menjaga lingkungan dan
cara memanfaatkan botol
plastik bekas menjadi
lampion bernilai seni
Pelatihan intensif
membuat lampion dari
botol plastik bekas
Indikator
Fiksasi lokasi pelatihan
Semua hal yang berkaitan
dengan pelaksanaan
pelatihan telah selesai
dipersiapkan
Masyarakat mendapat
pengetahuan mengenai
pentingnya menjaga
lingkungan dan cara
memanfaatkan botol plastik
bekas menjadi lampion
bernilai seni
Masyarakat dapat
mempelajari bagaimana
cara membuat lampion dari
botol plastik bekas
Masyarakat dapat
mempraktikkan cara
membuat lampion dari
botol plastik bekas
kemudian dapat dijual
Tersusunnya laporan yang
baik dan sesuai sistematika
Uraian Metode yang dipakai di dalam pelaksanaan PKM ini yaitu :
1. Metode Observasi
Penulis mengadakan observasi di Desa Ngemplak sebagai daerah yang
terkenal dengan kreativitasnya, baik kreativitas dari seni maupun
kreativitas yang lainnya selain itu warga masyarakatnya yang kurang
memperhatikan kebersihan lingkungan ini di pakai pada saat adanya
parencanaan. Yang perencanaannya meliputi:
Rencana kegiatan dan perizinan.
Sosialisali kepada tokoh masyarakat.
Sosialisasi kepada warga, dengan harapan mereka sadar akan
pentingnya menjaga lingkungan dan cara memanfaatkan botol
plastik bekas sebagai lampion yang bernilai seni.
4
Dan selain digunakan untuk perencanaan, metode observasi akan dipakai
pada saat evaluasi kegiatan yang meliputi evektivitas dan kebergunaan ari
kegiatan tersebut.
2. Metode Pelatihan
Dengan mengadakan suatu pelatihan terhadap warga Desa Ngemplak agar
dapat menyalurkan kreativitas yang dimiliki oleh warga di daerah ini.
Sesuai dengan jurusan kami yang kami ambil, kami menyalurkan semua
ilmu yang kami dapat selama kami belajar di Universitas. Kami berusaha
semaksimal mungkin agar warga masyarakat di desa Ngemplak dapat
menghargai pentingnya kebersihan lingkungan itu dan dapat
memanfaatkan botol plastik bekas sebagai lampion yang bernilai
ekonomis.
Pelatihan yang kami laksanakan yaitu untuk membuat lampion dari botol
plastik bekas. Kami akan melatih tentang teknik-teknik dalam membuat
lampion dari botol plastik bekas yang bernilai ekonomis. Lampion ini
dapat dibuat menjadi model-model yang di inginkan sesuai dengan
kreativitas yang di miliki oleh masyarakat tersebut. Setelah lampion jadi,
lampion dapat dijual dan akan menjadi suatu penghasilan oleh masyarakat.
Bagi warga masyarakat yang tinggal diluar desa Ngemplak dapat dapat
juga mengikuti pelatihan tersebut. Pada metode pelatihan kami pakai pada
saat waktu pelaksanaan.
Rincian dari metode ini yakni,
Alat yang digunakan
: terlampir dirancangan biaya
Bahan yang digunakan
: terlampir di rancangan biaya
Urutan kerja
evaluasi
: sosialisasi-pelatihan/pelaksanaan-
Bentuk pelatihan
: berupa teori dan pelatihan gerak
5
BAB IV
JADWAL KEGIATAN
N
o
1
Perizinan
2
Persiapan tempat
3
Persiapan alat
4
Survey
ketersediaan bahan
Sosialisasi kegiatan
5
6
Kegiatan
7
Pelaksanaan
program
Pelatihan intensif
8
Evaluasi
Bulan ke-1
1 2 3 4
Bulan ke-2
Bulan ke-3
1 2 3 4 1 2 3 4
Bulan ke-4
1 2 3 4
√
√
√
√
√
√
√
√ √
√
√
6
√
√
√
√
√
BAB V
RANCANGAN BIAYA
No
1
2
3
4
Jenis Pengeluaran
Bahan habis pakai
Peralatan penunjang
Transportasi
Administrasi
TOTAL
Jumlah
Rp 3.885.000
Rp 2.100.000
Rp 1.575.000
Rp 840.000
RP 8.400.000
Justifikasi Anggaran Kegiatan
1. Bahan Biaya Habis Pakai
Material
Konsumsi
Cat akrilik
Lem tok
putih
Lampu
Kain flanel
Manikmanik
Kabel
Kawat
Stiker
Justifikasi
Pemakaian
Pembuatan
angket dan
laporan proposal,
laporan akhir
Untuk 50 orang
peserta selama 5
hari
Untuk menghias
lampion
Mengelem
potongan botol
Lampu di dalam
lampion botol
Untuk menghias
lampion
Untuk menghias
lampion
Sebagai
sambungan
lampion dengan
colokan listrik
Sebagai
sambungan
lampu dan
penghiasan
lampion
Pemberian stiker
untuk masingmasing peserta
pelatihan
Kuantitas
2 rim
Harga
Satuan
@ 30.000
Rp
250 kotak
@ 5.000
Rp 1.250.000
3 set
@ 261.500
Rp 784.500
6 buah
@ 25.000
Rp 150.000
50 buah
@ 2.500
Rp 125.000
70 lembar
@ 2.000
Rp 140.000
7 kantung
@ 9.000
Rp
63.000
50 meter
@ 2.000
Rp
100.000
25 meter
@ 1.500
Rp
37.500
50 lembar
@ 2.000
Rp 100.000
7
Keterangan
60.000
Colokan
listrik
Peting
Cat semprot
Untuk
mencolokkan
lampion ke
dalam colokan
listrik
Sebagai wadah
lampu di dalam
lampion agar
lampion dapat
menyala
Untuk mengecat
botol plastik
50 buah
@ 1.500
Rp
75.000
50 buah
@ 2.000
Rp
100.000
30 botol
@ 30.000
Rp
900.000
Sub Total
Rp 3.885.000
2. Justifikasi Biaya Peralatan Penunjang
Material
Gunting
Jarum jahit
Lilin
LCD
Handycam
Kuas lukis
Spray gun
Justifikasi
Pemakaian
Untuk
menggunting
bahan dalam
membuat
lampion
Untuk menjahit
kain flanel
dalam menghias
lampion
Untuk
melelehkan dan
merapikan botol
plastik agar
mudah di
bentuk
Sewa LCD
untuk materi
yang
disampaikan
Sewa handycam
untuk
dokumentasi
selama
pelatihan
Untuk meghias
dan melukis
lampion
Sewa spray gun
Kuantitas
50 buah
Harga
Satuan
@ 5.000
Keterangan
Rp 250.000
5 set
@ 2.000
Rp
10.000
3 set
@ 5.000
Rp
15.000
5 pertemuan @120.000
Rp 600.000
5 pertemuan @ 100.000
Rp 500.000
5 set
@ 20.000
Rp 100.000
5 pertemuan @ 25.000
Rp 125.000
8
Tempat
untuk
menyemprot cat
lampipn
Sewa tempat
untuk pelatihan
5 pertemuan @ 100.000
Rp
500.000
Sub Total
Rp
2.100.000
3. Rancanngan Baiaya Perjalanan
Material
Transportasi
lokal
Komunikasi
Transportasi
distribusi
Justifikasi
Pemakaian
Transport ke
lokasi selama
4 bulan
Komunikasi
ke lokasi
selama 4
bulan
Tarnsport
pemasaran
lampion
Kuantitas
4 orang
Harga
Satuan
@ 240.000
4 orang
@ 25.000
Keterangan
Rp
960.000
Rp
400.000
Rp
215.000
Sub Total
Rp 1.575.000
4. Rancangan Biaya Administrasi
Material
Justifikasi
Pemakaian
Banner
Biaya cetak
untuk
publikasi
kegiatan
Materai
Material
perlengakapan
surat
peryataan
Laporan
Penggandaan
proposal
laporan
proposal
Laporan akhir Penggandaan
laporan akhir
Dokumentasi Biaya
foto
dokumentasi
Kuantitas
1 pkt
Harga
Satuan
@ 200.500
Rp
200.500
3 lembar
@ 6.500
Rp
19.500
1 eks
@ 30.000
Rp
30.000
5 eks
@ 40.000
Rp
200.000
100 lembar
@ 2.000
Rp
200.000
9
Keterangan
Dokumentasi
video
Browsing
internet
kegiatan
pelatihan
dalam bentuk
foto
Biaya
dokumentasi
kegiatan
pelatihan
dalam bentuk
video
Browsing
literature yang
dibutuhkan
proposal
1 paket
@ 100.000
Rp
100.000
30 jam
@ 3.000
Rp
90.000
Rp
840.000
Sub Total
10
BIDANG KEGIATAN:
PKM PENGABDIAN MASYARAKAT (PKM-M)
PELATIHAN MEMBUAT LAMPION DARI BOTOL PLASTIK
BEKAS DI DESA NGEMPLAK KECAMATAN KARANGNONGKO
KABUPATEN KLATEN
Disusun Oleh:
DESY ARISCHA ANGGRAINI 1102414028/2014
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
SEMARANG
2014
HALAMAN PENGESAHAN
1
1. Judul Kegiatan
: PELATIHAN MEMBUAT
LAMPION DARI BOTOL PLASTIK BEKAS di Desa Ngemplak,
Karangnongko, Klaten
2. Bidang Kegiatan
: PKM-M
3. Ketua Pelaksana Kegiatan
a. Nama Lengkap
: Desy Arischa Anggraini
b. NIM
: 1102414028
c. Jurusan
: Teknologi Pendidikan
d. Universitas/Institut/Politeknik
: Universitas Negeri Semarang
e. Alamat Rumah
Karangnongko, Klaten
: Jatirajek, Ngemplak,
f. No Tel./HP
: 087734561913
g. Alamat email
: desy.arischa29@gmail.com
4. Anggota Pelaksana Kegiatan
5.
: 4 orang
Dosen Pendamping
a. Nama Lengkap dan Gelar
:
b. NIDN
:
c. Alamat
d. No Tel./HP
:
6. Biaya Kegiayan Total
a. Dikti
: Rp 8.400.000
b. Sumber lain
:-
7. Jangka waktu pelaksanaan
: 4 bulan
Semarang, Desember 2014
Menyetujui
2
Wakil/Pembantu Dekan atau
Ketua Pelaksana
Kegiatan
Ketua Jurusan/Departemen/Program Studi/
Pembimbing Unit Kegiatan Mahasiswa
(__________________________)
(_________________________)
NIP/NIK.
NIM.
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan/
Direktur Politeknik/
Ketua Sekolah Tinggi,
(__________________________)
NIP/NIK.
Dosen Pendamping
(_________________________)
NIDN.
DAFTAR ISI
COVER ................................................................................................................i
HALAMAN PENGESAHAN .............................................................................ii
DAFTAR ISI .......................................................................................................iii
RINGKASAN .....................................................................................................iv
BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................1
1.1 Judul ..............................................................................................................1
1.2 Latar Belakang ...............................................................................................1
1.3 Rumusan Masalah .........................................................................................1
1.4 Tujuan ............................................................................................................1
1.5 Luaran yang diharapkan ................................................................................2
1.6 Manfaat ..........................................................................................................2
BAB II GAMBARAN DI LOKASI ....................................................................3
BAB III METODE PELAKSANAAN ................................................................4
BAB IV JADWAL KEGIATAN ..........................................................................6
BAB V RANCANGAN BIAYA ..........................................................................7
3
RINGKASAN
Botol plastik bekas merupakan sampah anorganik. Dalam penggunaan
bahan plastik yang semakin meningkat maka akan meningkatkan pemanasan
global. Kebutuhan akan plastik sudah sangat banyak sekali, hal ini menyebabkan
sampah plastik yang dihasilkan sangat banyak pula. Sampah plastik ini
mencemari tanah, air, laut, bahkan udara. Dalam hal tersebut maka diperlukan
suatu hal untuk dapat memusnahkan dan meminimalisir penggunaan bahan yang
terbuat dari plastik. Sehingga dalam penggunaan-penggunaan barang dari bahan
plastik tersebut bisa diolah menjadi suatu kreatifitas yang dilakukan yaitu dengan
cara membuat lampion dari botol plastik bekas. Hal ini dilakukan agar samapahsampah botol plastik bekas bisa bermanfaat kembali untuk memperindah
penampilan.
Olahan yang dihasilkan dalam pembuatan lampion dari botol bekas ini
diantaranya memiliki banyak manfaat seperti untuk menghias taman, menghias
ruangan, sebagai lampu tidur dan dapat digunakan untuk memperindah suatu
tempat. Selain itu, pembuatan lampion dari botol bekas ini dapat dilakukan secara
mudah tanpa mengeluarkan biaya yang cukup besar.
Melalui program ini, diharapkan akan mampu meningkatkan jiwa yang
kreatif dan inovatif dikalangan masyarakat dalam rangka meminimalisir adanya
sampah anorganik. Selain itu dapat menciptakan lapangan pekerjaan baru dalam
pemanfaatan pembuatan lampion dari botol plastik bekas.
4
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Judul
PELATIHAN MEMBUAT LAMPION DARI BOTOL PLASTIK BEKAS
di Desa Ngemplak, Karangnongko, Klaten.
1.2 Latar Belakang
Air minum merupakan sesuatu yang sangat dibutuhkan oleh
makhluk hidup di dunia. Air sangat mudah ditemukan dimana saja dan
dapat ditampung di tempat-tempat yang luas seperti dalam sumur, sungai,
danau dan sebagainya. Namun, untuk mempermudah dalam membawanya,
maka air tersebut dapat ditempatkan di dalam wadah yaitu botol plastik.
Sekarang ini sudah banyak berbagai merk air mineral yang ditempatkan
pada botol plastik.
Tanpa kita sadari bahwa penggunaan plastik yang semakin tinggi
akan meningkatkan pemanasan global yang merupakan ancaman bagi
seluruh dunia. Karena kebutuhan air minum manusia yang tidak terbatas,
maka semakin banyak botol-botol plastik yang digunakan untuk wadah
untuk air mineral.
Telah kita ketahui bahwa botol plastik merupakan sampah
anorganik yang sangat sulit untuk terurai. Dalam memusnahkan botol
plastik ini membutuhkan waktu yang cukup lama. Untuk itu perlu
dilakukan pengolahan sampah untuk mengurangi tingkat pencemaran
bumi oleh sampah-sampah dari botol plastik. Sampah-sampah plastik
botol tersebut dapat didaur ulang dengan menjadi barang bernilai seni
seperti lampion yang menarik dan bernilai ekonomis.
Desa Ngemplak merupakan desa yang
1.3 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, dalam program ini akan mengangkat
tentang permasalahan yaitu:
1. Bagaimana mewujudkan pembuatan lampion dari botol plastik bekas
sebagai meningkatkan kreatifitas dan hasil ekonomi warga Desa
Ngemplak ?
2. Bagaimana cara melatih dan membentuk warga masyarakat yang
tangkas dalam pembuatan lampion dari botol plastik bekas ?
1.4 Tujuan
Adapun tujuan yang dari diadakannya program ini antara lain:
1
1. Untuk mengurangi tingkat pencemaran tanah yang disebabkan oleh
meningkatnya sampah-sampah botol plastik
2. Untuk meningkatkan kreatifitas masyarakat dalam kegiatan mendaur
ulang samapah botol plastik
3. Untuk menanamkan rasa cinta dan peduli terhadap lingkungan pada
masyarakat
1.5 Luaran yang di harapkan
Luaran yang diharapkan dalam kegiatan Program Kreativitas Mahasiswa
Pengabdian Masyarakat yaitu dapat menghasilkan masyarakat yang kreatif
dengan memanfaatkan limbah botol plastik menjadi barang yang bernilai
seni dan dapat dijadikan sebagai suatu penghasilan ekonomi untuk
masyarakat. Selain itu, dalam pemanfaatan limbah botol plastik ini akan
mengurangi tingkat pencemaran tanah akibat limbah tersebut. Jadi
masyarakat dapat memanfaatkan dan menyalurkan kreativitas yang
dimilikinya melalui pembuatan lampion dari botol plastik bekas yang
bernilai. Selain itu anggota masyarakat Desa Ngemplak dapat membuka
suatu pelatihan untuk melatih dalam pemanfaatan limbah botol plastik
kepada anak-anak untuk menyalurkan kreativitas yang dimiliki oleh anak.
1.6 Manfaat
Manfaat dari diadakannya program ini adalah untuk bisa memberikan
pemahaman kepada masyarakat tentang bagamaimana pentingnya menjaga
kebersihan lingkungan bagi kesehatan, serta dapat memberikan gambaran
bagaimana cara menjaga lingkungan terutama dalam pembuangan sampah,
pengolahan dan pendaur ulangannya yang bernilai ekonomis kepada
masyarak sekitar.
2
BAB II
GAMBARAN DI LOKASI
Desa Ngemplak merupakan salah satu desa yang terletak di Kecamatan
Karangnongko Kabupaten Klaten. Desa ini merupakan desa yang terkenal dengan
masyarakatnya yang kreatif dan bekerja keras. Namun rata-rata pendidikan yang
ditempuh masyarat di desa tersebut hanya sampai tingkat SMA saja, bahkan ada
juga yang hanya sampai tingkah SMP. Di desa Ngempak hanya beberapa orang
saja yang dapat melanjutkan sekolah ke perguruan tinggi. Hal tersebut
dikarenakan kurangnya biaya yang dimiliki oleh masyarakat untuk melanjutkan
sekolah ke jenjang yang lebih tinggi.
Rata-rata pekerjaan yang di dominasi oleh Desa Ngempak ini petani,
buruh dan pedagang karena tingkat lulusannya yang masih rendah sehingga tidak
dapat mendapatkan pekerjaan yang lebih baik. Di desa ini juga ada yang
berprofesi sebagai guru dan sudah PNS, namun hanya beberapa saja yang
memiliki profesi tersebut. Masih banyak masyarakat pengangguran karena
sulitnya mencari pekerjaan karena tingkat lulusan yang dimiliki masyarakat
tersebut masih rendah.
Di desa Ngempak ini juga masih banyak yang belum terlalu
memperhatikan kebersihan lingkungan. Sehingga masih banyak masyarakat yang
membuang sampah di sambarang tempat. Di desa ini juga belum terdapat tempat
pembuangan sampah. Jadi sampah-sampah dari masyarakat hanya bisa dibakar
saja oleh masyarakat itu sendiri. Dalam hal tersebut maka dalam program ini
dapat melakukan pelatihan yang dapat memanfaatkan botol plastik bekas sebagai
kerajian tangan yaitu lampion. Karena masih banyak masyarakat pengangguran
dan belum sepenuhnya bisa memperhatikan lingkungan, sehingga dalam hal
tersebut bisa menyadarkan masyarakat bahwa kebersihan lingkungan itu penting
dan sampah yang dapat dimanfaatkan menjadi sesuatu barang yang bernilai.
3
BAB III
METODE PELAKSANAAN
No
Metode
Penjabaran
1
Survey lokasi
2
Persiapan pelatihan
3
Sosialisasi program
kegiatan kepada
masyarakat
4
Pelatihan intensif
5
Pembuatan
Pembuatan lampion dari
botol plastik bekas
6
Evaluasi
Evaluasi
Penyusunan laporan akhir
Survey Lokasi Pelatihan
Permohonan Perizinan
Penyelesaian Perizinan
Persiapan Peralatan
Fiksasi Jadwal Pelatihan
Penyampaian materi
tentang pentingnya
menjaga lingkungan dan
cara memanfaatkan botol
plastik bekas menjadi
lampion bernilai seni
Pelatihan intensif
membuat lampion dari
botol plastik bekas
Indikator
Fiksasi lokasi pelatihan
Semua hal yang berkaitan
dengan pelaksanaan
pelatihan telah selesai
dipersiapkan
Masyarakat mendapat
pengetahuan mengenai
pentingnya menjaga
lingkungan dan cara
memanfaatkan botol plastik
bekas menjadi lampion
bernilai seni
Masyarakat dapat
mempelajari bagaimana
cara membuat lampion dari
botol plastik bekas
Masyarakat dapat
mempraktikkan cara
membuat lampion dari
botol plastik bekas
kemudian dapat dijual
Tersusunnya laporan yang
baik dan sesuai sistematika
Uraian Metode yang dipakai di dalam pelaksanaan PKM ini yaitu :
1. Metode Observasi
Penulis mengadakan observasi di Desa Ngemplak sebagai daerah yang
terkenal dengan kreativitasnya, baik kreativitas dari seni maupun
kreativitas yang lainnya selain itu warga masyarakatnya yang kurang
memperhatikan kebersihan lingkungan ini di pakai pada saat adanya
parencanaan. Yang perencanaannya meliputi:
Rencana kegiatan dan perizinan.
Sosialisali kepada tokoh masyarakat.
Sosialisasi kepada warga, dengan harapan mereka sadar akan
pentingnya menjaga lingkungan dan cara memanfaatkan botol
plastik bekas sebagai lampion yang bernilai seni.
4
Dan selain digunakan untuk perencanaan, metode observasi akan dipakai
pada saat evaluasi kegiatan yang meliputi evektivitas dan kebergunaan ari
kegiatan tersebut.
2. Metode Pelatihan
Dengan mengadakan suatu pelatihan terhadap warga Desa Ngemplak agar
dapat menyalurkan kreativitas yang dimiliki oleh warga di daerah ini.
Sesuai dengan jurusan kami yang kami ambil, kami menyalurkan semua
ilmu yang kami dapat selama kami belajar di Universitas. Kami berusaha
semaksimal mungkin agar warga masyarakat di desa Ngemplak dapat
menghargai pentingnya kebersihan lingkungan itu dan dapat
memanfaatkan botol plastik bekas sebagai lampion yang bernilai
ekonomis.
Pelatihan yang kami laksanakan yaitu untuk membuat lampion dari botol
plastik bekas. Kami akan melatih tentang teknik-teknik dalam membuat
lampion dari botol plastik bekas yang bernilai ekonomis. Lampion ini
dapat dibuat menjadi model-model yang di inginkan sesuai dengan
kreativitas yang di miliki oleh masyarakat tersebut. Setelah lampion jadi,
lampion dapat dijual dan akan menjadi suatu penghasilan oleh masyarakat.
Bagi warga masyarakat yang tinggal diluar desa Ngemplak dapat dapat
juga mengikuti pelatihan tersebut. Pada metode pelatihan kami pakai pada
saat waktu pelaksanaan.
Rincian dari metode ini yakni,
Alat yang digunakan
: terlampir dirancangan biaya
Bahan yang digunakan
: terlampir di rancangan biaya
Urutan kerja
evaluasi
: sosialisasi-pelatihan/pelaksanaan-
Bentuk pelatihan
: berupa teori dan pelatihan gerak
5
BAB IV
JADWAL KEGIATAN
N
o
1
Perizinan
2
Persiapan tempat
3
Persiapan alat
4
Survey
ketersediaan bahan
Sosialisasi kegiatan
5
6
Kegiatan
7
Pelaksanaan
program
Pelatihan intensif
8
Evaluasi
Bulan ke-1
1 2 3 4
Bulan ke-2
Bulan ke-3
1 2 3 4 1 2 3 4
Bulan ke-4
1 2 3 4
√
√
√
√
√
√
√
√ √
√
√
6
√
√
√
√
√
BAB V
RANCANGAN BIAYA
No
1
2
3
4
Jenis Pengeluaran
Bahan habis pakai
Peralatan penunjang
Transportasi
Administrasi
TOTAL
Jumlah
Rp 3.885.000
Rp 2.100.000
Rp 1.575.000
Rp 840.000
RP 8.400.000
Justifikasi Anggaran Kegiatan
1. Bahan Biaya Habis Pakai
Material
Konsumsi
Cat akrilik
Lem tok
putih
Lampu
Kain flanel
Manikmanik
Kabel
Kawat
Stiker
Justifikasi
Pemakaian
Pembuatan
angket dan
laporan proposal,
laporan akhir
Untuk 50 orang
peserta selama 5
hari
Untuk menghias
lampion
Mengelem
potongan botol
Lampu di dalam
lampion botol
Untuk menghias
lampion
Untuk menghias
lampion
Sebagai
sambungan
lampion dengan
colokan listrik
Sebagai
sambungan
lampu dan
penghiasan
lampion
Pemberian stiker
untuk masingmasing peserta
pelatihan
Kuantitas
2 rim
Harga
Satuan
@ 30.000
Rp
250 kotak
@ 5.000
Rp 1.250.000
3 set
@ 261.500
Rp 784.500
6 buah
@ 25.000
Rp 150.000
50 buah
@ 2.500
Rp 125.000
70 lembar
@ 2.000
Rp 140.000
7 kantung
@ 9.000
Rp
63.000
50 meter
@ 2.000
Rp
100.000
25 meter
@ 1.500
Rp
37.500
50 lembar
@ 2.000
Rp 100.000
7
Keterangan
60.000
Colokan
listrik
Peting
Cat semprot
Untuk
mencolokkan
lampion ke
dalam colokan
listrik
Sebagai wadah
lampu di dalam
lampion agar
lampion dapat
menyala
Untuk mengecat
botol plastik
50 buah
@ 1.500
Rp
75.000
50 buah
@ 2.000
Rp
100.000
30 botol
@ 30.000
Rp
900.000
Sub Total
Rp 3.885.000
2. Justifikasi Biaya Peralatan Penunjang
Material
Gunting
Jarum jahit
Lilin
LCD
Handycam
Kuas lukis
Spray gun
Justifikasi
Pemakaian
Untuk
menggunting
bahan dalam
membuat
lampion
Untuk menjahit
kain flanel
dalam menghias
lampion
Untuk
melelehkan dan
merapikan botol
plastik agar
mudah di
bentuk
Sewa LCD
untuk materi
yang
disampaikan
Sewa handycam
untuk
dokumentasi
selama
pelatihan
Untuk meghias
dan melukis
lampion
Sewa spray gun
Kuantitas
50 buah
Harga
Satuan
@ 5.000
Keterangan
Rp 250.000
5 set
@ 2.000
Rp
10.000
3 set
@ 5.000
Rp
15.000
5 pertemuan @120.000
Rp 600.000
5 pertemuan @ 100.000
Rp 500.000
5 set
@ 20.000
Rp 100.000
5 pertemuan @ 25.000
Rp 125.000
8
Tempat
untuk
menyemprot cat
lampipn
Sewa tempat
untuk pelatihan
5 pertemuan @ 100.000
Rp
500.000
Sub Total
Rp
2.100.000
3. Rancanngan Baiaya Perjalanan
Material
Transportasi
lokal
Komunikasi
Transportasi
distribusi
Justifikasi
Pemakaian
Transport ke
lokasi selama
4 bulan
Komunikasi
ke lokasi
selama 4
bulan
Tarnsport
pemasaran
lampion
Kuantitas
4 orang
Harga
Satuan
@ 240.000
4 orang
@ 25.000
Keterangan
Rp
960.000
Rp
400.000
Rp
215.000
Sub Total
Rp 1.575.000
4. Rancangan Biaya Administrasi
Material
Justifikasi
Pemakaian
Banner
Biaya cetak
untuk
publikasi
kegiatan
Materai
Material
perlengakapan
surat
peryataan
Laporan
Penggandaan
proposal
laporan
proposal
Laporan akhir Penggandaan
laporan akhir
Dokumentasi Biaya
foto
dokumentasi
Kuantitas
1 pkt
Harga
Satuan
@ 200.500
Rp
200.500
3 lembar
@ 6.500
Rp
19.500
1 eks
@ 30.000
Rp
30.000
5 eks
@ 40.000
Rp
200.000
100 lembar
@ 2.000
Rp
200.000
9
Keterangan
Dokumentasi
video
Browsing
internet
kegiatan
pelatihan
dalam bentuk
foto
Biaya
dokumentasi
kegiatan
pelatihan
dalam bentuk
video
Browsing
literature yang
dibutuhkan
proposal
1 paket
@ 100.000
Rp
100.000
30 jam
@ 3.000
Rp
90.000
Rp
840.000
Sub Total
10