ldentifikasi dan Prevalensi Ektoparasit pada lkan Mas (Cyprinus carpio) di Kolam Desa Pulau Banyak Kecamatan Tanjung Pura dan Kolam Medan SeJayang Kota Medan Chapter III V

19

METODE PENELITIAN

Waktu dan Tempat Penelitian
Penelitian ini akan dilaksanakan pada bulan Maret sampai dengan Mei
tahun 2017. Pengambilan sampel ikan akan dilakukan di kolam Desa Pulau
Banyak Kecamatan Tanjung Pura dan kolam Medan Selayang dan penelitan
identifikasi ektoparasit dilaksanakan di Stasiun Karantina Ikan Pengendalian
Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan Kelas I Medan II, Belawan. Peta lokasi
penelitian dapat dilihat pada Gambar 6.

Gambar 6. Peta Lokasi Penelitian

Alat dan Bahan Penelitian
Alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah seser, ember, nampan,
object glass, cover glass, cawan petri, mikroskop, gunting, pinset, spatula,

Universitas Sumatera Utara

20


penggaris, kamera digital, alat tulis, thermometer, pH meter, MnSO4, KOH-KI,
H2SO4, Na2S2O3, dan Amilum. Bahan yang digunakan adalah plastik 10 kg, kertas
label, tissue gulung, NaCl 0,85%, aquades, dan ikan mas (Cyprinus carpio).

Prosedur Penelitian
Deskripsi Area Penelitian
Sampel ikan diambil dari dua kolam yang berbeda yang berada di Desa
Pulau Banyak Kecamatan Tanjung Pura dan kolam Medan Selayang.

Kolam Desa Pulau Banyak
Area kolam memiliki panjang 3 m, lebar 1,5 m dan tinggi 50 cm. Sumber
air kolam berasal dari air tanah. Pergantian air dilakukan sebulan sekali dan
pemberian pakan dilakukan dua kali sehari. Kolam memiliki kepadatan sampai
dengan 500 ekor per kolam.

Kolam Medan Selayang
Area kolam memiliki panjang 3 m, lebar 1 m dan tinggi 60 cm. Sumber air
kolam berasal dari air tanah. Pergantian air dilakukan sebulan sekali dan
pemberian pakan dilakukan tiga kali sehari. Kolam memiliki kepadatan sampai

dengan 500 ekor per kolam.

Universitas Sumatera Utara

21

Pengambilan Sampel
Ikan yang dijadikan sampel adalah ikan mas yang ada di kolam
pembesaran, dengan kriteria umur 3 bulan dengan ukuran panjang 15-20 cm.
Jumlah ikan yang diperlukan untuk mendeteksi ektoparasit berdasarkan tingkat
kepercayaan 80% adalah sebanyak 10 ekor pada kolam Desa Pulau Banyak
Kecamatan Tanjung Pura dan 10 ekor pada kolam Medan Selayang Kota Medan
menurut Badan Standar Nasional (2009) dan diambil secara acak. Sampel yang
telah diambil dimasikkan kedalam kantong plastik yang diisi air untuk selanjutnya
dibawa dan diperiksa di Stasiun Karantina Ikan, Pengendalian Mutu, dan
Keamanan Hasil Perikanan Kelas I Medan II, Belawan.

Persiapan Pemeriksaan Sampel
Sebelum melakukan pemeriksaan ektoparasit, sampel ikan dimatikan
terlebih dahulu dengan memasukkan sonde tepat pada bagian medulla oblongata.

Kemudian dicatat bobot ikan (gram) dan jenis kelamin setiap ikan sampel
(Hadiroseyani dkk., 2009).

Pemeriksaan Ektoparasit
Yuliartati (2011) menjelaskan tahap-tahap pemeriksaan ektoparasit sampel
melalui 4 tahap, tahap pertama pemeriksaan insang dengan cara insang dipisahkan
berdasarkan letaknya (kanan-kiri), selanjutnya digunting tiap lembaran insang.
Tahap kedua pemeriksaan sirip dengan cara mukus diambil dari seluruh sirip
menggunakan spatula. Tahap ketiga pemeriksaan mukus tubuh dengan cara

Universitas Sumatera Utara

22

mukus diambil dari seluruh tubuh ikan dengan menggunakan spatula. Tahap
keempat pemeriksaan mata dengan cara mukus diambil dari mata dengan
menggunakan spatula. Kemudian masing-masing insang, sirip, mukus tubuh dan
mukus mata diletakkan di atas object glass dan ditetesi aquades. Selanjutnya
dilakukan pengamatan dengan mikroskop.


Identifikasi Ektoparasit
Pengamatan ektoparasit dilakukan dengan menggunakan mikroskop dan
identifikasi ektoparasit dengan menggunakan buku identifikasi Kabata (1985),
Gusrina (2008), dan referensi dari internet.

Pengambilan Data Kualitas Air
Pengambilan data kualitas air di kolam Desa Pulau Banyak Kecamatan
Tanjung Pura dan kolam Medan Selayang meliputi pengukuran parameter fisika
yaitu suhu dan parameter kimia yaitu DO, pH, dan Amonia (NH3). Pengukuran
parameter fisika dan kimia perairan dapat dilihat pada Tabel 2.
Tabel 2. Pengukuran Parameter Fisika dan Kimia Perairan
Parameter
Fisika :
Suhu
Kimia :
DO
pH
Amonia (NH3)

Satuan


Alat / Metode

Lokasi

°

C

Thermometer

In situ

Mg/l
Mg/l

Metode Winkler
pH Meter
Analisis Lab


In Situ
In Situ
Ex xitu

Analisis Data

Universitas Sumatera Utara

23

Prevalensi
Data hasil penelitian disajikan dalam bentuk gambar dan tabel serta
dianalisis secara deskriptif berdasarkan hasil identifikasi pada ikan mas kemudian
dihitung prevalensi.
Menurut Fernando dkk (1973), tigkat prevalensi parasit terhadap ikan dihitung
dengan menggunakan rumus sebagai berikut :
Prevalensi =

N
� 100 %

n

Keterangan :
Prevalensi = Prevalensi (%)
N
= Jumlah ikan yang terinfeksi parasit (ekor)
n
= Jumlah sampel yang diamati (ekor)

Kategori infeksi berdasarkan prevalensi menurut Williams dan Williams
(1996) dapat dilihat pada Tabel 3.
Tabel 3. Kategori infeksi berdasarkan prevalensi
No
1
2
3
4
5
6
7

8
9
10

Nilai
100-99%
98-90%
89-70%
69-50%
49-30%
29-10%
9-1%

Dokumen yang terkait

Pengaruh Naungan Hubungannya Dengan Suhu Air Kolam Terhadap Tingkat Pertumbuhan Ikan Mas (Cyprinus carpio)

0 6 52

PREVALENSI DAN INTENSITAS EKTOPARASIT PADA IKAN MAS (Cyprinus carpio L.) DI KABUPATEN SIGI | Rusaini | AGRISAINS 7310 24371 1 PB

0 0 8

ldentifikasi dan Prevalensi Ektoparasit pada lkan Mas (Cyprinus carpio) di Kolam Desa Pulau Banyak Kecamatan Tanjung Pura dan Kolam Medan SeJayang Kota Medan

0 0 15

ldentifikasi dan Prevalensi Ektoparasit pada lkan Mas (Cyprinus carpio) di Kolam Desa Pulau Banyak Kecamatan Tanjung Pura dan Kolam Medan SeJayang Kota Medan

0 1 2

ldentifikasi dan Prevalensi Ektoparasit pada lkan Mas (Cyprinus carpio) di Kolam Desa Pulau Banyak Kecamatan Tanjung Pura dan Kolam Medan SeJayang Kota Medan

0 1 5

ldentifikasi dan Prevalensi Ektoparasit pada lkan Mas (Cyprinus carpio) di Kolam Desa Pulau Banyak Kecamatan Tanjung Pura dan Kolam Medan SeJayang Kota Medan

0 0 13

ldentifikasi dan Prevalensi Ektoparasit pada lkan Mas (Cyprinus carpio) di Kolam Desa Pulau Banyak Kecamatan Tanjung Pura dan Kolam Medan SeJayang Kota Medan

0 1 4

ldentifikasi dan Prevalensi Ektoparasit pada lkan Mas (Cyprinus carpio) di Kolam Desa Pulau Banyak Kecamatan Tanjung Pura dan Kolam Medan SeJayang Kota Medan

0 0 13

this PDF file PREVALENSI DAN INTENSITAS EKTOPARASIT PADA IKAN MAS (Cyprinus carpio L.) DI KABUPATEN SIGI | Juwahir | AGRISAINS 1 PB

0 0 8

IDENTIFIKASI EKTOPARASIT PROTOZOA PADA BENIH IKAN MAS (Cyprinus carpio) DI KOLAM MILIK PETANI IKAN DESA PATIMUAN KECAMATAN PATIMUAN KABUPATEN CILACAP

0 0 15