T1 682008037 Full text

1.Latar belakang
Kebutuhan untuk memperoleh informasi sangat meningkat dan semua itu
dikarenakan oleh persaingan manusia atau kelompok dalam dunia bisnis maupun
pendidikan. Perusahaan dan pelanggan merupakan unsur penting dalam
terjalinnya sebuah hubungan yang saling menguntungkan pihak masing-masing.
Namun perilaku pelanggan setelah menerima kredit dapat dinilai pada saat
penagihan karena apabila penagihan tersebut menghasilakn dana serta respon
yang baik maka disitulah tujuan penjualan tercapai, tetapi bukan hanya
keuntungan yang diperhatikan karena adanya kendala atau masalah dalam
penagihan seperti keterlambatan dalam pembayaran angsuran, atau pelanggan
tidak semua membayar angsuran tepat waktu, dan pelanggan tidak sanggup
membayar angsuran
Keterlambatan pembayaran angsuran yang terjadi merupakan masalah bagi
perusahaan. Keterlambatan pembayaran disebabkan karena kurangnya informasi
bagi pelanggan untuk melakukan pembayaran, informasi yang diterima hanya
pada awal melakukan kredit dan bukan setiap bulan pembayaran angsuran.
Kurangnya informasi pembayaran membuat pelanggan hanya menduga-duga
tanggal pembayaran menurut informasi yang diterima di awal melakukan kredit.
Membantu menyelesaikan masalah tersebut PT.Bussan Auto Finance
membutuhkan suatu sistem informasi kredit yang dapat menyediakan informasi
pembayaran seperti tanggal pembayaran, besar angsuran serta informasi

pelanggan kepada pelanggan untuk melakukan kewajibannya atau membayar
kredit. Sistem ini dibangun untuk membantu perusahaan menyediakan informasi
angsuran bagi pelanggan sehingga pelanggan bisa mengetahui informasi angsuran
dan dapat melakukan pembayaran tepat waktu berdasarkan informasi yang sudah
disajikan melalui aplikasi yang dibangun ini, sehingga tidak terjadi keterlambatan
dan kelalaian dalam membayar angsuran kredit yang menyebakan kedua pihak
dirugikan. Sistem ini bersifat internal yang hanya dapat diakses dalam ruang
lingkup PT.Bussan Auto Finance cabang Ambon.
2. Tinjauan Pustaka
Penelitian sebelumnya yang terkait dengan penelitian ini adalah Penelitian
yang berjudul “Perancangan Sistem informasi Pembelian Kendaraan Bermotor
Secara Kredit Berbasis Web Service”. Adanya sistem ini untuk mengatasi
masalah pembelian kendaraan bermotor secara kredit dengan memanfaatkan
teknologi Web Service untuk membantu proses administrasi penjualan kredit
penjualan bermotor yang menghubungkan pusat penjualan kendaraan bermotor
dengan beberapa lembaga peminjaman kredit. Dengan adanya sistem informasi
pembelian kendaran bermotor secara kredit berbasis web ini dapat mempermudah
proses pengiriman atau transfer data antar sistem, karena pengiriman atau transfer
data yang dilakukan adalah menyampaikan data pembelian dari suatu instansi ke
instansi yang lain dan masih dilakukan secara langsung dengan datang ke instansi

tersebut sehingga memerlukan suatu sistem pembelian secara online dan sistem
ini juga meningkatkan pengembangan layanan suatu pihak atau instansi dan

1

memudahkan pelanggan untuk melakukan proses yang dinginkan yaitu pembelian
kendaraan bermotor secara kredit online [1].
Penelitian selanjutnya yang berjudul “Sistem Informasi Pembayaran
Angsuran Sepeda Motor Pada Honda Langgeng Jaya Motor bebasis Web Service”.
Permasalahan pada penelitian ini ialah belum terarturnya pencatatan data, belum
terurut atau tersususun dengan rapi dalam hal pembayaran angsuran motor
sehingga penggunaannya kurang efektif. Adanya sistem ini membantu kelancaran
dalam mengolah data motor, data pelanggan, data penjualan, data angsuran dan
data pembayaran sehingga dapat memberikan informasi yang akurat dan tepat
waktu bagi pelanggan [2].
Berdasarkan kedua penelitian yang sudah dijelaskan keterkaitannya
dengan penelitian ini adalah bagaimana membangun dan mengembakan suatu
sistem informasi kredit bebasis web untuk membantu pengolahan data penjualan
kendaraan bermotor secara kredit dan menyajikan informasi angsuan pembayaran
kredit yang sesuai dan benar bagi pelanggan sehingga pelanggan dapat melakukan

kewajibannya untuk membayaan angsuran kredit dengan tepat waktu sesuai
jadwal angsuran yang sudah disajikan.
Kredit yaitu penyediaan uang atau tagihan yang dapat dipersembahkan,
dengan itu berdasarkan persetujuan atau kesepakatan pinjam meminjam antara
suatu perusahaan dengan pihak lain yang mewajibkan pihak peminjam untuk
melunasi hutangnya setelah jangka waktu tertentu dengan pemberian uang,
imbalan atau pembagian hasil keuntungan [3]. Adapun unsur-unsur yang
terkandung dalam pemberian suatu fasilitas kredit adalah Kepercayaan, yang
merupakan suatu keyakinan pemberi kredit (Bank) bahwa kredit yang diberikan
baik dalam bentuk uang, barang, atau jasa akan benar-benar diterima kembali
dalam jangka waktu tertentu dimasa yang akan datang. Waktu yang menyatakan
bahwa ada jarak antara saat persetujuan pemberian kredit dan pelunasan. Resiko,
yang menyatakan adanya resiko yang mungkin muncul sepanjang jarak antara saat
memberikan dan pelunasan. Kesepakatan, yang menyatakan bahwa antara
kreditur dan debitur terdapat suata persetujuan dan dibuktikan dengan suatu
perjanjian dimana masing-masing pihak menandatanggani hak dan kewajiban
masing-masing [4].
Sistem informasi adalah suatu sistem didalam suatu organisasi yang
mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian yang mendukung fungsi
operasi organisasi untuk menyediakan kepada pihak luar tertentu dengan laporanlaporan yang diperlukan [5]. Fungsi Penagihan bertangungjawab untuk

melakukan penagihan kepada debitur perusahaan berdasarkan daftar piutang yang
ditagih oleh perusahaan.Dan fungsi lainnya bertugas memverifikasi pesanan
berdasarkan dokumen-dokumen pesanan yang diterimanya kemudian membuat
dan mengirimkan faktur kepada pelanggan [6].
3. Metode Penelitian
Pada tahap penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode
penelitian kualitatif dengan cara melakukan observasi dan wawancara secara
langsung. Adapun tahapan penelitian terbagi dalam tiga tahap, tahap persiapan,
tahap pengumpulan data dan kebutuhan, tahap pengembangan dan implementasi.

2

Gambar 1 Tahapan Penelitian

Tahap I pada perancangan apliaksi sistem informasi kredit adalah
Persiapan. Pada tahap persiapan ini peneliti mempersiapkan instrumen yang
dibutuhkan dalam pengumpulan data dan kebutuhan aplikasi sesuai jadwal dan
rencana kerja yang sudah disetujui. Pertama yang dilakukan penulis adalah
berkoordinasi dengan PT.Bussan Auto Finance cabang Ambon untuk melakukan
penelitian selanjutnya, sesuai jadwal yang ditentukan. Setelah mempersiapkan

instrument dan berkoordinasi dengan PT. Bussan Auto Finance cabang Ambon
maka ditentukan jadwal untuk melakukan penelitian dan pengumpulan data
dengan instrument yang telah disesuaikan.
Tahap II pada perancangan aplikasi sistem informasi kredit adalah
Pengumpulan data dan Kebutuhan. Pada tahap pemngumpulan data dan
kebutuhan penulis melakukan proses pengumpulan data melalui wawancara
langsung dengan Bapak Benny Sinay,S.E selaku staf bagian administrasi pada
PT. Bussan Auto Finance cabang Ambon dan melakukan observasi yaitu
meninjau langsung terhadap permasalahn yang ada kemudian melakukan studi
pustaka yang merupakan pengumpulan data dengan cara membaca refernsi jurnal
dan buku yang berkaitan dengan penulisan ini. Pada pendeskripsian kebutuhan
yang dilakukan adalah mengambarkan sistem dengan UML (Unified Modeling
Language) berdasarkan data yang sudah dikumpulkan. Berdasarkan data yang
diberikan dapat dianalisa bahwa sistem yang ada pada PT.Bussan Auto Finance
saat ini sudah baik, namun sistem untuk menyajikan informasi angsuran
pembayaran pelanggan belum ada, ini merupakan kendala pada PT. Bussan Auto
Finance cabang Ambon.
Tahap III pada perancangan aplikasi sistem informasi kredit adalah
Pembangunan dan implementasi. Pada tahap ini, dilakukan berdasarkan
kebutuhan sistem yang sudah didapat dari tahap kedua kemudian dijadikan acuan

untuk melakukan tahap ketiga. Kebutuhan sistem diperlukan untuk membuat
desain apliaksi dan aplikasi dirancang dan dikembangkan mengunakan metode
prototype. Setelah melakukan desain aplikasi, dilakukan pengkodean aplikasi.
Tahap selanjutnya melakukan uji coba sistem pada PT. Bussan Autp Finance
cabang Ambon.

3

Analisa kebutuhan dilakukan untuk mengetahui dan menterjemahkan semua
yang menjadi kebutuhan pada PT. Bussan Auto Fianance cabang Ambon, untuk
mengetahui kebutuhan dalam tahap ini dilakukan proses pengumpulan data untuk
membangun sistem. Analisa sistem ini bertujuan untuk mengetahui bisnis yang
sudah diterapkan pada PT. Bussan Auto Finance, sehingga dapat disimpulkan
kekuatan dan kelemahannya. Kebutuhan yang diharapkan dari sistem yang akan
dibangun adalah Pelanggan dapat melihat dan mengetahui informasi collecting
yang mencakup tanggal pembayaran, jumlah tagihan, denda dan bonus yang harus
dibayar dan akan diterima oleh pelanggan. Mempermudah kerja pegawai untuk
memberikan informasi collecting kepada pelanggan. Diharapkan sistem ini lebih
baik dan membantu PT. Bussan Auto Finance dan pelanggan agar tidak terjadi
penunggakan dalam pembayaran oleh pelanggan.

Use Case mempresentasikan interaksi interaktif antara aktor dengan
sistem. Use case diagram sistem yang akan dibangun pada PT. Bussan Auto
Finance cabang Ambon dapat dilihat pada Gambar 2

Mengelolah data pelanggan

Mengelola data pelanggan

View data pelanggan

BOS
Mengelola data pembelian

Kasir
Deskcall
Transaksi Pembayaran

Pelanggan

Melihat data pembayaran


Gambar 2 Use Case Diagram

Use case diagram yang ditunjukan pada Gambar 2 mendeskripsikan
interaksi user pada sistem yang akan dibangun. Sistem yang akan dibangun ini
terdiri dari 4aktor utama yaitu, aktor Branch Operational Support,aktor
kasir,aktor Deskcall, aktor Pelanggan. Aktor Branch Operational Support yaitu
bertugas untuk menginput data pelanggan, karyawan, data pembelian, menginput
jadwal angsuran,serta bisa melihat data pelanggan dan jadwal angsuran. Aktor
kasir memiliki use case untuk melihat data pelanggan dan melihat data
pembayaran dan bisa melihat jadwal angsuran kemudian bisa bertransaksi. Aktor
deskcall memiliki use case untuk melihat data pelanggan dan melihat jadwal
angsuran. Aktor pelanggan memiliki use case untuk melihat data pelanggan dan
melihat data pembayaran serta jadwal angsuran.

4

Activity diagram ini merupakan gambaran aliran aktivitas dalam sistem
yang dibangun, dimana aliran dari activity yang lain dalam sistem, sampai
bagaimana sistem itu berakhir. Activity diagram sistem yang akan dibangun pada

PT. Bussan Auto Finance cabang Ambon dapat dilihat pada Gambar berikut ini.
BOS

SISTEM

Login

Start

Tidak

Valid

Halam an
Utam a

Input Data
Karyawan
View Data
Karyawan

Edit Data
Karyawan
End

Gambar 3 Activity Diagram Mengolah Data Karyawan

Activity diagram mengolah data karyawan dimulai dari Branch Operational
Support melakukan login pada sistem dengan memasukan username dan
password yang valid, jika tidak maka sistem ini tidak dapat digunakan. Branch
Operational Support dapat melakukan input data karyawan, dapat melihat data
karyawan, dan mengedit data karyawan setelah itu Branch Operational Support
dapat meninggalkan sistem.
Bos

Sistem

Login

Start
Tidak


Valid

Halam an Web

Input Data
Pelanggan
Edit Data
Pelanggan

End

Gambar 4 Activity Diagram Mengolah Data Pelanggan

Activity diagram mengolah data karyawan dimulai dari Branch Operational
Support melakukan login pada sistem dengan memasukan username dan
password yang valid, jika tidak maka sistem ini tidak dapat digunakan. Branch

5

Operational Support dapat melakukan input data pelanggan, dapat melihat data
pelanggan, dan mengedit data pelanggan setelah itu Branch Operational Support
dapat meninggalkan sistem.
bos

sistem

Login

Start

Tidak Valid

Halam an Web

Input Data
Pembelian

Input Data
Angsuran

View Data
Pembayaran
View Data
Angsuran
End

Gambar 5 Activity Diagram Mengolah Data Pembelian

Activity diagram mengolah data pembelian dimulai dari Branch Operational
Support melakukan login pada sistem dengan memasukan username dan
password yang valid, jika tidak maka sistem ini tidak dapat digunakan. Branch
Operational Support dapat melakukan input data pembelian pelanggan,
menginput data angsuran pelanggan, melihat data pembayaran dan dapat melihat
jadwal angsuran pelanggan setelah itu Branch Operational Support dapat
meninggalkan sistem.
Pelanggan

SISTEM

Login

Start
Tidak

Valid

Halaman Web

View Data
Pelanggan

End

Gambar 6 Activity Diagram Mengolah Data Pelanggan

6

Activity diagram mengolah data pelanggan ini dilakukan oleh pelanggan
dimana pelanggan hanya bisa melihat data pelanggan saja. Pelanggan memulai
aktivitas ini dari melakukan login pada sistem dengan memasukan username dan
password yang valid, jika tidak maka sistem ini tidak dapat digunakan. Pelanggan
dapat melihat data pelanggan sendiri dan setelah itu pelanggan dapat
meninggalkan sistem.
Pelanggan

SISTEM

Login

Start

Tidak Valid

Halam an Web

View Data
Pembayaran

View Jadwal
Angsuran

End

Gambar 7 Activity Diagram Melihat Data Pembayaran

Activity diagram melihat data pembayaran pelanggan ini dilakukan oleh
pelanggan. Pelanggan memulai aktivitas ini dari melakukan login pada sistem
dengan memasukan username dan password yang valid, jika tidak maka sistem ini
tidak dapat digunakan. Pelanggan bisa melihat data pembayaran pelanggan dan
melihat data angsuran pelanggan berupa jadwal pembayaran angsuran pelanggan.
Pelanggan dapat melihat data pelanggan sendiri dan setelah itu pelanggan dapat
meninggalkan sistem.
Kasir

SISTEM

Start

Login

Tidak

Valid

Halam an Web

View Data
Pelanggan

View Data
Pembayaran

Melakukan
Trans aks i

End

Gambar 8 Activity Diagram Melakukan Transaksi Pembayaran

7

Activity diagram melakukan transaksi pembayaran pelanggan ini dilakukan
oleh kasir dimana hanya kasir yang dapat melakukan transaksi pembayaran
pelanggan. Kasir memulai aktivitas ini dari melakukan login pada sistem dengan
memasukan username dan password yang valid, jika tidak maka sistem ini tidak
dapat digunakan. Kasir bisa melihat data pelanggan dan data pembayaran
pelanggan seperti pembayaran angsuran ke berapa dan jumlan angsuran yang
harus dibayar oleh pelanggan dan jadwal pembayaran pelanggan kemudian kasir
dapat melakukan transaksi pembayaran pelanggan setelah itu kasir dapat
meninggalkan sistem.
Deskcall

SISTEM

Login

Start

Tidak Valid

Halam an Web

View Data
Pelanggan

View Data
Pembayaran

View Jadwal
Angs uran

End

Gambar 9 Activity Diagram Melihat Data Pelanggan

Activity diagram melihat data pelanggan ini dilakukan oleh deskcall dimana
deskcall memulai aktivitas ini dari melakukan login pada sistem dengan
memasukan username dan password yang valid, jika tidak maka sistem ini tidak
dapat digunakan. Deskcall bisa melihat data pelanggan serta data pembayaran
angsuran dimana terdapat jadwal pembayaran angsuran serta jumlah angsuran
pelanggan dan setelah itu deskcall dapat meninggalkan sistem. Deskcall kemudian
melakukan tugasnya untuk memberitahukan informasi angsuran kepada
pelanggan.
Diagram class merupakan diagram yang membantu dalam visualisasi
struktur kelas-kelas dari suatu sistem. Dalam diagram ini, diperlihatkan hubungan
antar kelas dan penjelasan detail tiap-tiap kelas. Class diagram sistem dapat
dilihat pada gambar 10 yang terdiri dari 6 entity utama yaitu Branch Operational
Support, pelanggan, kasir, desckall, angsuran dan pembayaran. Berdasarkan class
diagram inilah dapat ditentukan struktur pembangunan aplikasi sistem informasi
kredit berbasis web pada PT. Bussan Auto Finance cabang Ambon.

8

Gambar 10 Class Diagram Sistem

Gambar 10 merupakan class diagram sistem yang menggambarkan relasi
antara satu class dengan class yang lain. Setiap class terdiri dari atribut dan
operation. Atribut merupakan daftar kolom beserta tipe data yang digunakan
sesuai dengan tabel yang ada di dalam database. Sedangkan operation merupakan
rancangan fungsi-fungsi yang akan digunakan untuk pengembangan aplikasi yang
dibuat.

4. Hasil dan Pembahasan
Setelah melakukan analisa dan perancangan sistem tahap selanjutnya ialah
implementasi dan pengujian sistem. penerapan sistem hasilnya sesuai dengan
metode penelitian prototyping dari analisa kebutuhan, perancangan sistem,
perancangan aplikasi dan evalusai yang telah dijelaskan sebelumnya. uji coba
aplikasi dibuat untuk melihat kemampuan aplikasi dalam melakukan layanan
aplikasi berjalan dengan baik dan tepat sesuai dengan aplikasi. Untuk memulai
proses dalam aplikasi ini atau untuk mengunakan aplikasi ini dimulai dari proses
login oleh setiap user terlebih dahulu.

9

Gambar 11 Form Login

Gambar 11 merupakan form login yang berfungsi untuk melakukan
verifikasi user pengguna sebelum masuk dalam tahap menggunakan sistem ini.
Jika username dan password yang dimasukan salah maka user tidak dapat masuk
atau menggunakan sistem ini. Dan bila verifikasi user ini benar maka user dapat
menggunakan sistem ini. Untuk memulai aktivitas sistem informasi kredit
berbasis web pada PT. Bussan Auto Finance cabang Ambon dimulai dari login
dimana setiap user yang ada harus melakukan login dan jika verifikasi user benar
maka bisa menggunakan sistem serta mengolah data pada sistem dan jika salah
maka tidak bisa menggunakan sistem, ini membantu dalam keamanan sistem agar
menghindari kesalahan atau manipulasi dalam pengolahan data karena hanya user
pada sistem ini saja yang dapat menggunakan.

Gambar 12 Form Utama Branch Operational Support

Gambar 12 merupakan halaman utama dari Branch Operational Support.
Halaman utama dari Branch Operational Support berisi menu-menu seperti
Keamanan, Master, Penjualan dan Logout. Fungsi dari Menu Keamanan adalah
mengetahui setiap. Fungsi Menu master adalah Branch Operational Support dapat
mengolah data kendaraan seperti jenis motor, tipe motor, dan data karyawan.
Fungsi Menu Penjualan adalah Branch Operational Support dapat mengolah data
penjualan seperti menginput data pelanggan yang melakukan kredit, menginput
data pembelian pelanggan,menambah data penjualan , menginput data angsuran
pelanggan. Fungsi Menu Logout adalah bila Branch Operational Support telah
selesai menggunakan sistem ini maka Branch Operational Support dapat
meninggalkan sisttem ini. Pada sistem ini, Branch Operational Support
menjalnkan tugasnya untuk menginput data pelanggan dan menginput data
angsuran secara lengkap sehingga pelanggan dapat melihatnya sebagai informasi

10

dan kemudian akan ditindaklanjuti untuk melakukan pembayaran sebelum tanggal
pembayaran yang ada sesuai dengan yang sudah disajikan sehingga tidak terjadi
keterlambatan pembayaran.

Gambar 13 Form Tambah Pelanggan

Gambar 13 merupakan form tambah pelanggan yang berfungsi untuk
menambah data pelanggan yang baru mendapat kredit. Penambahan data berupa
Kode pelanggan, nama, telepone, alamat, NO ktp/sim, kelurahan, kecamatan,
kota, kode pos, tempat tanggal lahir, jenis kelamin, agama, suku,
kewarganegaraan, golongan darah dan status kawin sesuai dengan data yang
diterima dari pelanggan. Data Pelanggan hanya dapat ditambah oleh Branch
Operational Support yang bertanggung jawab pada form tambah pelanggan. Form
tambah pelanggan ini harus diisi sesuai berdasarkan data pelanggan yang benar
agar tidak terjadi kesalahan dalam informasi yang disajikan sehingga informasi
yang diterima oleh pelanggan melalui sistem ini akurat dan terpercaya dan
pelanggan dapat mengetahui dengan jelas informasi pelanggan kemudian
melakukan kewajibannya sebagai pelanggan.

Gambar 14 Form Data Pelanggan

Gambar 14 merupakan form data pelanggan yang berfungsi untuk
menyimpan semua data pelanggan yang sudah ditambahkan pada form tambah
pelanggan dan dari form pelanggan bisa melihat data pelanggan secara jelas.
Seperti Kode pelanggan, nama pelanggan, telepon dan alamat pelanggan jika
11

ingin melihat data pelanggan lebih jelas maka harus mengklik menu detail pada
form data pelanggan maka data pelanggan akan ditampilkan secara lengkap.
Penyedian form ini untuk bisa mengetahui secara lengkap informasi data
pelanggan yang sudah terdaftar pada PT. Bussan Auto Finance cabang Ambon.

Gambar 15 Form Tambah Penjualan

Gambar 15 merupakan form tambah penjualan yang berfungsi untuk
menambah data pembelian pelanggan. Pada form tambah penjualan harus
menginput data-data pembelian seperti kode pembelian, tanggal pembelian, kode
pelanggan, jenis barang, jumlah angsuran, harga jual barang kemudian klik simpan
untuk menyimpan data penjualan Pada form penjualan ada menu jadwal, jika
memilih menu jadwal maka akan menampilkan jadwal angsuran. Pada form
tambah penjualan ini sistem menyimpan semua informasi pembelian dengan benar
sehingga bisa mengetahui secara benar informasi setiap pembelian kendaraan
bermotor pada PT. Bussan Auto Finance cabang Ambon. Sistem ini juga bisa
menampilkan jadwal angsuran pembayaran kredit pelanggan sesuai dengan
tanggal pembelian dan berapa kali angsuran pembayaran kredit.

Gambar 16 Form Data Angsuran

Gambar 16 merupakan form data angsuran yang berfungsi untuk
menampilkan data angsuran pelanggan yang sudah disimpan pada form penjualan.
Pada form data angsuran dapat memilih menu penjulan dan akan ditampilkan
nama pelanggan, salesId dan harga jual kemudian memilh salah satu pelanggan

12

yag ingin mengtetahui data angsurannya dan memilih detail untuk mengetahui
secara terperinci. Data angsuran yang ditampilkan merupakan informasi penting
agar jadwal pembayaran dapat diketahui pelanggan untuk melakukan pembayaran
tepat waktu sehingga tidak terjadi keterlambatan pembayaran yang nantinya akan
menimbulkan denda yang mengakibatkan kerugian kepada PT. Bussan Auto
Finace cabang Ambon maupun pelanggan.

Gambar 17 Form Transaksi

Gambar 17 merupakan from transaksi. From transaksi ini merupakan form
eksekusi pembayaran angsuran yang dilakukan oleh pelanggan. Dalam melakukan
transaksi oleh kasir, kasir harus memasukan salesId, pembayaran angsuran ke
berapa, maka pokok atau jumlah pembayaran, besar angsuran pembayaran dan
total jumlah tagihan langsung terisi kemudian kasir menyimpan data transaksi
tersebut. Kasir menyimpan data transaksi pada sistem untuk mencatat setiap setiap
pembayaran yang sudah dilakukan oleh pelanggan agar selanjutnya pelanggan
mengetahui angsuran keberapa yang harus dibayar dan berapa sisa angsuran yang
harus dibayar sehingga tidak terjadi kesalahan dalam sistem informasi kredit pada
PT. Bussan Auto Finance cabang Ambon.

Gambar 18 Form Pembayaran Angsuran

Gambar 18 merupakan pembayaran angsuran dimana setelah pelanggan
melakukan pembayaran dan dilakukan eksekusi oleh kasir maka data pembayaran
akan ditampilkan pada form pembayaran angsuran. Pada form pembayaran

13

angsuran akan menyajikan data seperti tanggal melakukan pembayaran, jatuh
tempo pembayaran berikutnya, pokok pembayaran berikutnya, angsuran yang
sudah dibayar pada bulan tersebut sesuai tanggal pembayaran, pinalty jika
pelanggan membayar lewat dari tanggal pembayaran atau jatuh tempo, dan jumlah
total pembayaran.

Gambar 19 From Angsuran Pelanggan

Gambar 19 merupakan form angsuran yang dimana diakses oleh pelanggan
untuk melihat jadwal angsuran pembayaran. Pada form angsuran pelanggan,
pelanggan bisa melihat tanggal pembayaran. Tanggal jatu tempo pembayaran,
pokok pembayaran yang harus dibayar sampai selesai pengkreditan, besar
angsuran yang sudah dibayar, total angsuran yang sudah dibayar. Pada form
angsuran pelanggan merupakan bagian sistem yang penting bagi pelanggan karena
pelanggan dapat mengetahui informasi angsuran. Sistem informasi kredit pada
PT.Bussan Auto Finance cabang Ambon ini menyajikan informasi jadwal
angsuran pembayaran bagi pelanggan, untuk menjawab permasalahan yang terjadi
pada PT. Bussan Auto Finance cabang Ambon yaitu pembayaran kredit dan pada
form angsuran pelanggan inilah yang menyajikan informasi untuk diketahui oleh
pelanggan dan pelanggan bisa melakukan pembayaran sebelum tanggal
pembayaran angsuran.
Hasil pengujian sistem adalah tahap dimana data-data yang ada dimasukan
diuji bersamaan dengan komponen, dari sistem yang dibangun untuk mengetahui
dan memastikan bahwa setiap komponen sistem telah berfungsi sesuai yang
diharapkan. Metode yang digunakan dalam proses pengujian sistem ini adalah
metode Blackbox. Pengujian Blackbox merupakan metode pengujian yang
berfokus pada persyaratan fungsional perangkat lunak yang dibuat.

14

No

Pola
Pengujian

Validasi Input

Data Input

Klik

Hasil Uji

1

Login

Username dan

Username dan
Password Valid
Username dan
password
dikosongkan
Data Valid

Ok

Login
Berhasil

Password

2

Master

Maintenan
ce

3

4

5

Proses

Report

Data
karyawan,Data
merk,Daftar
spek warna,
Data barang,
Data
pelanggan,
Data
penjualan,Data
angsuran
Dalete all,
karyawan,merk
,spek
warna,barang,p
elanggan,penju
alan,Angsuran
Data
pelanggan,
Penjualan,
Angsuran

Jadwal Angsuan

Diterima

Login gagal
Ok

Data invalid

Data
berhasil
tersimpan

Diterima

Pesan
Lengkapi
data

Menu

Data Valid

Proses

Data Invalid

Data Valid

Logout

Terhapus

Diterima

Tampil

Diterima

Proses

Tidak
dapat
ditampilkan
Tampil
Diterima

Yes

Tidak
dapat
ditampilkan
Keluar
Diterima

Data Invalid

6

Status
Uji

Menu

No

Kembali ke
menu
utama

Gambar 13 Hasil Pengujian Blackbox

Dari hasil pengujian Blackbox yang telah dilakukan, maka dapat
disimpulkan bahwa sistem ini sudah berjalan secara fungsional dan dapat
menghasilkan output sesuai yang diharapkan.
Adanya aplikasi ini diharapkan dapat menjalankan fungsi sistem informasi
kredit dan menjawab permasalahan atau kendala dimana hubungan pelanggan

15

dengan perusahaan mendapat keuntungan masing-masing dan tidak saling
merugikan. Aplikasi yang dibangun ini sangat membantu user untuk memberikan
informasi terkait kebutuhan masing-masing user. Masing-masing user yang
dimaksudkan adalah Branch Operational Support, deskcall, kasir dan pelanggan
dimana mereka bisa mengetahui informasi angsuran pembayaran pelanggan
sehingga dapat meminimalkan terjadinya keterlambatan dalam membayar
angsuran.
5.Simpulan
Berdasarkan hasil uji coba dan analisa aplikasi sistem informasi kredit
berbasis web pada PT. Bussan Auto Finance cabang Ambon, maka hasil yang
diterima peneliti dari PT. Bussan Auto Finance cabang Ambon adalah sistem yang
dibangun oleh peneliti sangat bermanfaat bagi PT. Bussan Auto Fiance dalam
memberikan pelayanan kepada pelanggan. Dari hasil pengujian yang dilakukan,
menurut PT. Bussan Auto Finance sistem ini memiliki keamanan dimana hanya
dalam ruang lingkup PT. Bussan Auto Finance yang dapat mengakses sistem ini
seperti Branch operational support, deskcall, kasir dan pelanggan. Sistem
penginputan data sangat cepat sehingga memudahkan dalam menginput data pada
sistem dan untuk bagian collection dan finnace sangat jelas dan baik dalam proses
pembayaran angsuran dan juga untuk mengetahui informasi angsuran pelanggan
sehingga dapat membantu pelanggan mengetahui jadwal angsuran pembayaran
kredit.
Selain sistem ini adapun saran atau solusi yang ditawarkan peneliti bagi
PT.Bussan Auto Finance cabang Ambon adalah untuk memperbaiki fungsi
deskcall dimana informasi yang diberikan kepada pelanggan harus dilakukan satu
minggu sebelum jatuh tempo pembayaran angsuran kredit pelanggan agar tidak
terjadi keterlambatan pembayaran angsuran kredit.
Adanya sistem dan solusi yang diberikan peneliti bagi PT.Bussan Auto
Finance cabang Ambon ini dapat membantu pelanggan dalam melakukan
kewajiban membayar angsuran kredit tepat waktu sehingga tidak terjadinya
ketelambatan dalam membayar angsuran.
6. Pustaka
[1] Muaya, Max Fransian, 2010, Sistem informasi pembelian kendaraan bermotor
berbasis web server, Salatiga.
[2] Pambudi, Arif Tri, 2012, Sistem informasi pembayaran angsuran sepeda motor
di Honda Langgengjaya Motor, Yogyakarta.
[3] http:// silapcity.blogspot.com/2009/03/pengertian kredit.html, Diakses tanggal
24 Apil 2013.
[4] Susi, Lasmian, Singa, 2012, Tujuan dan Fungsi Kredit,
http://globalonlinebook.blogspot.com/2012/03/tujuan dan fungsi kredit.html,
Diakses tanggal 24 April 2013.
[5] Tata, Sutabri, , 2005, Sistem informasi Manajemen , Jogjakarta
[6] Romey, Marshal. B dan Steinbart, Paul Jhon : (2003), “Accounting
Information Sistem“ artikel : 2008.

16