Analisis Saluran Drainase Komplek Perumahan Jihad Kelurahan Batipuah Panjang Koto Tangah Padang.
ANAIISIS SAI,I]RAN DRAINASE KOMPLtrK
PERUMAEAN JIEAD KELURAHAN BATIPUAE
PANJANG KOTO TAI\TCAEI PADANG
TUGAS
AKI{IR
oleh
:
DERI SAPUTRA
04 \72
nil
tlil
JURUSAN TEKNIK SIPL - FAKULTAS TEKNIK
UMVTRSITAS A-}TI'ALAS
PADANG
2fl04
:!:l'
ABSTRA.K
Banjir nenrpakan salah satu permasalahan rurin yang harus
dihadapi sebagian besar ko.a-kota di Indonesia. Koia padang tang
.1erupakan sebagai Ibukota Provinsi Sumatem Barar sendiri sudah
menjadi langganan banjir beberapa tahun reralhir pada saat musinl
hujan.Kompl€k Perumahan Jihad yang rerlerak di Keturaban Batipuah
Panjang, Kecamatan Koto Tangah. merupakan salah satu daerah di Kota
Padans
]ang sering mengalafti
kebanjiran. Banjn yang terjadi
disebabkan oleh kapasitas saluran yang tidak dapar menampung curah
hujan dalam waldu lanra dengan intensiias curah hu.jan yang cukup
,ingg Per[embancar kawadn huniJn (perumardn] adaiah .a 0h .arir
penyebab banjir dan genangan di lingkungan sekitarnya. Hal llli
dikarenakan perkembangan urbanisasi yang rncnyebabkan perubahan
tala guna lahan. Disamping kondisi rersebut, banjir juga disebabkan ol€h
kurangnya lalEn terbuka sebagai media resapan air tanah dan kulangnya
perbatian dari masyarakat sekit untuk rnemelihara saluran drainase_
Bencana banjir terjadi selain akibat kerusakan €kosisrem ataupun aspek
lingkungan yang tidak terjaga tetapi juga dapat disebabkan oteh bencana
ala'n itu sendiri sepcrti curah hujan yang cukup linggi dan berlangsuns
oalam rerranc $akru )ang culLrp lrnd.lntencira\ cLrml
hr.r' \rr;
digunakan adalab dengan membandingkan intensitas curab hujan yang
dihitung secara langsung ketika terjadi hujan puncak yang iinggi dalan
durasi tertentu (data prime.) dengan intensilas curah hujan yang berasai
dari data yang dihimpun oleh stasiun pengamatan hujan (data sekurder).
Inlc.sitas curah hu.lan yang dihasilkan oleh slasiun pensamaran huian
.
"b
ng dapa' dihirung deagrn
menggunakan Merode Rd,iona
(Mononobe), Talbot, hhiguro, dan Sherman dalam interval I (satu) jam
dengan waku pengamatan cuft}l brjan tertinggi dari tahun 2004l007.Banjir dapal diatasi dengan merubab kemidngan saluran drainase.
merxbair elevasi titik-titik saluran drainase. merubah kedatamar saluran
drainse. dan merubah baban mat€rial penyusun saluran drainase.
Sehingga. konplek perumahan yang awalnya baljir, dihaftpkan s€relah
adanya perbaikan-perbaikan pada salurn dminase tersebut, tjdak lagi
mengatami keba.ji.an. tlasil penelitian ini didapatkan dimensi sai .an
dminase. penataar sistem dminase serta penanggulangan banjir
Komplek Pemnahan Jihad.
Kata
kunci
:
Banji(, intensitas curah hujan, saluran drainase
I
BdB
PEI'DAFULUAN
1.1.
Lafar Belakang
Air
sebagai sumberalaya alam yang sangat vital, s€harusnya
nendatangkan rahrBat dan kemalmumn bagi maknluk hidup. Namun,
pada saat sekarang ini.
batyal ledadi
b€ncana yang dikarenakan oleh air
itu sendiri. Pada nusim hujan, b€ncana banjir melanda masysrakat.
Fitri Yuniza (2008)
n€nyatakan bahwa, banjjr adalah
aliran/genangan air yang menimbulkan kerugian ekonomi atau bahlGn
jiwa. Alirarvgenangan a;r ini dapat
luapan-luapan pada daerah di kanan atau kjn
dapat menyebabkan kehilangan
lerjadi karena adanya
sungai/saluran akibar
alur
sungai tidak memiliki kapasitas cukup bagi
debit aliran yang lewat.
Banjir merupakan salah satu permasalahan lutin yang harus
dihadapi sebagian besar kota-kola
di
Indonesia. Bencana banjir itu
sendiri sudah rnenjadi iangganan b€berdpa tahun temklir pada saat
musim hujan di Kota Padary.
Perk€nbanean kawasan hunian (perumahan) adalah salah satu
penyebab
banjir dan genangan
di
lingkunga. sekitamya. Hal ini
djs€babkan karena perkembangan urbanisasi
perubaha.n tata guna lahan, selain
masyarakat dalam
ikut
yang
meny€babkan
itu nasalah kurangnya kesadaGn
memeliham tungsi dminase yang ada di
Bencana banjn terjadi selain akibat kerusakan ekosisr€m
ataupun aspek lingkungan yang tidak terjaga tetapi juga disebabkan oleh
bencana
alan itu sendiri sepe.r' curah hujan yang
ringgi_
Berdasarkan www.padane.eo.id (2008), Kora pad.ang adalah
ibukota Propinsi Sumatera Barar yang terletak di pantai barat pulau
Sumatera dan berada antara 0o
serta antara 1000
I
05'05" dan
44'00' dan l0 08'35', Lintarg
1000 34,
Selatan
09' Bujur Tirnrll- Menurut pp No.
? Tahun 1980, luas Kota Padang adalah 694,96 km2 atau setara dengan
1,65 pe$en dari luas PropiDsi Sumat€m
ll
Bami Kota Padang terdiri dari
k€€6natan dengan kecamatan teriuas adalah Koto Tanga} yang
mencapai 232,25 km'?.
Komplek Penmahan Jihad d€ngan luas
+ 34t20
berada di Kecamatan Koto Tangah masih sering dilanda banjir.
m? yang
BA3 V
Kf,SIMPUI,AN DAN SARAN
5.1 Keseimpulrn
I
Dari hasil p$etfuian dan peribahasan hasil peneljtian tugas
a.khir
ini dapat dbimpulk n beberapa hal sebasai b€rihrt:
L
Berdasad(m sl!'vey interal,lil dengal wa€a Komptek peruinahan
Jilud
Knro Ta.gh padans.
tdinlsiatr baniir jang pemah rerjali di konpt"--k
Kelurahan Batipuah Panjang
rr.ljr,va$nya
pi&firahan fiereka adalah sekitai l4$-l 60 f:lr
'
\r-Ur
dl";rr*.u, (o,i:1i
r;hdd iiriurdhn Bari4rah paf'jire (oLJ t&,.ai.
dilaLul?rl peD.hUan padn vluran
'trur-run
| o.*".
:i;
re,Fyau te$ss;an binltr rdns dr|ar !*jrdr
"di'Jh I
I
I 150 c'n
l;. .er"t,t' dilatul,an pf.baitar-prrbaili. pMa salur"n Lti,ar,( /,
I I'unri:i PmJnrah8,r J;tad Kcluraib' aztipurb Parrarg 1oi.,
inu2.n Padarg Lcn\1ra b
PERUMAEAN JIEAD KELURAHAN BATIPUAE
PANJANG KOTO TAI\TCAEI PADANG
TUGAS
AKI{IR
oleh
:
DERI SAPUTRA
04 \72
nil
tlil
JURUSAN TEKNIK SIPL - FAKULTAS TEKNIK
UMVTRSITAS A-}TI'ALAS
PADANG
2fl04
:!:l'
ABSTRA.K
Banjir nenrpakan salah satu permasalahan rurin yang harus
dihadapi sebagian besar ko.a-kota di Indonesia. Koia padang tang
.1erupakan sebagai Ibukota Provinsi Sumatem Barar sendiri sudah
menjadi langganan banjir beberapa tahun reralhir pada saat musinl
hujan.Kompl€k Perumahan Jihad yang rerlerak di Keturaban Batipuah
Panjang, Kecamatan Koto Tangah. merupakan salah satu daerah di Kota
Padans
]ang sering mengalafti
kebanjiran. Banjn yang terjadi
disebabkan oleh kapasitas saluran yang tidak dapar menampung curah
hujan dalam waldu lanra dengan intensiias curah hu.jan yang cukup
,ingg Per[embancar kawadn huniJn (perumardn] adaiah .a 0h .arir
penyebab banjir dan genangan di lingkungan sekitarnya. Hal llli
dikarenakan perkembangan urbanisasi yang rncnyebabkan perubahan
tala guna lahan. Disamping kondisi rersebut, banjir juga disebabkan ol€h
kurangnya lalEn terbuka sebagai media resapan air tanah dan kulangnya
perbatian dari masyarakat sekit untuk rnemelihara saluran drainase_
Bencana banjir terjadi selain akibat kerusakan €kosisrem ataupun aspek
lingkungan yang tidak terjaga tetapi juga dapat disebabkan oteh bencana
ala'n itu sendiri sepcrti curah hujan yang cukup linggi dan berlangsuns
oalam rerranc $akru )ang culLrp lrnd.lntencira\ cLrml
hr.r' \rr;
digunakan adalab dengan membandingkan intensitas curab hujan yang
dihitung secara langsung ketika terjadi hujan puncak yang iinggi dalan
durasi tertentu (data prime.) dengan intensilas curah hujan yang berasai
dari data yang dihimpun oleh stasiun pengamatan hujan (data sekurder).
Inlc.sitas curah hu.lan yang dihasilkan oleh slasiun pensamaran huian
.
"b
ng dapa' dihirung deagrn
menggunakan Merode Rd,iona
(Mononobe), Talbot, hhiguro, dan Sherman dalam interval I (satu) jam
dengan waku pengamatan cuft}l brjan tertinggi dari tahun 2004l007.Banjir dapal diatasi dengan merubab kemidngan saluran drainase.
merxbair elevasi titik-titik saluran drainase. merubah kedatamar saluran
drainse. dan merubah baban mat€rial penyusun saluran drainase.
Sehingga. konplek perumahan yang awalnya baljir, dihaftpkan s€relah
adanya perbaikan-perbaikan pada salurn dminase tersebut, tjdak lagi
mengatami keba.ji.an. tlasil penelitian ini didapatkan dimensi sai .an
dminase. penataar sistem dminase serta penanggulangan banjir
Komplek Pemnahan Jihad.
Kata
kunci
:
Banji(, intensitas curah hujan, saluran drainase
I
BdB
PEI'DAFULUAN
1.1.
Lafar Belakang
Air
sebagai sumberalaya alam yang sangat vital, s€harusnya
nendatangkan rahrBat dan kemalmumn bagi maknluk hidup. Namun,
pada saat sekarang ini.
batyal ledadi
b€ncana yang dikarenakan oleh air
itu sendiri. Pada nusim hujan, b€ncana banjir melanda masysrakat.
Fitri Yuniza (2008)
n€nyatakan bahwa, banjjr adalah
aliran/genangan air yang menimbulkan kerugian ekonomi atau bahlGn
jiwa. Alirarvgenangan a;r ini dapat
luapan-luapan pada daerah di kanan atau kjn
dapat menyebabkan kehilangan
lerjadi karena adanya
sungai/saluran akibar
alur
sungai tidak memiliki kapasitas cukup bagi
debit aliran yang lewat.
Banjir merupakan salah satu permasalahan lutin yang harus
dihadapi sebagian besar kota-kola
di
Indonesia. Bencana banjir itu
sendiri sudah rnenjadi iangganan b€berdpa tahun temklir pada saat
musim hujan di Kota Padary.
Perk€nbanean kawasan hunian (perumahan) adalah salah satu
penyebab
banjir dan genangan
di
lingkunga. sekitamya. Hal ini
djs€babkan karena perkembangan urbanisasi
perubaha.n tata guna lahan, selain
masyarakat dalam
ikut
yang
meny€babkan
itu nasalah kurangnya kesadaGn
memeliham tungsi dminase yang ada di
Bencana banjn terjadi selain akibat kerusakan ekosisr€m
ataupun aspek lingkungan yang tidak terjaga tetapi juga disebabkan oleh
bencana
alan itu sendiri sepe.r' curah hujan yang
ringgi_
Berdasarkan www.padane.eo.id (2008), Kora pad.ang adalah
ibukota Propinsi Sumatera Barar yang terletak di pantai barat pulau
Sumatera dan berada antara 0o
serta antara 1000
I
05'05" dan
44'00' dan l0 08'35', Lintarg
1000 34,
Selatan
09' Bujur Tirnrll- Menurut pp No.
? Tahun 1980, luas Kota Padang adalah 694,96 km2 atau setara dengan
1,65 pe$en dari luas PropiDsi Sumat€m
ll
Bami Kota Padang terdiri dari
k€€6natan dengan kecamatan teriuas adalah Koto Tanga} yang
mencapai 232,25 km'?.
Komplek Penmahan Jihad d€ngan luas
+ 34t20
berada di Kecamatan Koto Tangah masih sering dilanda banjir.
m? yang
BA3 V
Kf,SIMPUI,AN DAN SARAN
5.1 Keseimpulrn
I
Dari hasil p$etfuian dan peribahasan hasil peneljtian tugas
a.khir
ini dapat dbimpulk n beberapa hal sebasai b€rihrt:
L
Berdasad(m sl!'vey interal,lil dengal wa€a Komptek peruinahan
Jilud
Knro Ta.gh padans.
tdinlsiatr baniir jang pemah rerjali di konpt"--k
Kelurahan Batipuah Panjang
rr.ljr,va$nya
pi&firahan fiereka adalah sekitai l4$-l 60 f:lr
'
\r-Ur
dl";rr*.u, (o,i:1i
r;hdd iiriurdhn Bari4rah paf'jire (oLJ t&,.ai.
dilaLul?rl peD.hUan padn vluran
'trur-run
| o.*".
:i;
re,Fyau te$ss;an binltr rdns dr|ar !*jrdr
"di'Jh I
I
I 150 c'n
l;. .er"t,t' dilatul,an pf.baitar-prrbaili. pMa salur"n Lti,ar,( /,
I I'unri:i PmJnrah8,r J;tad Kcluraib' aztipurb Parrarg 1oi.,
inu2.n Padarg Lcn\1ra b