T1 802011060 Full text

HUBUNGAN ANTARA STRES KERJA DENGAN BURNOUT PADA PERAWAT DI
RSUD DR. M. HAULUSSY KOTA AMBON

OLEH
FEMMY LEKAHENA
80 2011 060

TUGAS AKHIR
Diajukan Kepada Fakultas Psikologi Guna Memenuhi Sebagian Dari Persyaratan Untuk
Mencapai Gelar Sarjana Psikologi

Program Studi Psikologi

FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA
SALATIGA
2015

HUBUNGAN STRES KERJA DENGAN BURNOUT PADA PERAWAT DI
RSUD DR. M. HAULUSSY KOTA AMBON


Femmy Lekahena
Sutarto Wijono

Program Studi Psikologi

FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA
SALATIGA
2015

Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui signifikansi hubungan antara stres kerja
dengan burnout. Sebanyak 87 orang diambil sebagai sampel yang dilakukan dengan
menggunakan teknik sampel incidental sampling. Metode penelitian yang dipakai
dalam pengumpulan data dengan metode skala, yaitu Expanded Nurses Stress Scale
yang disusun oleh Grey-Toft & Anderson (1981) sebagai skala stres kerja pada
perawat dan Maslach Burnout Inventory yang disusun oleh Maslach et. al. (1981)
sebagai skala burnout. Teknik analisa data yang dipakai adalah teknik korelasi
product moment. Dari hasil analisa data diperoleh koefisien korelasi (r) 0,728 dengan
nilai signifikansi 0,000 (p< 0,05) yang berarti ada hubungan positif yang signifikan

antara antara stres kerja dengan burnout. Hal ini bermakna bahwa stres kerja perawat
yang tinggi akan diikuti pula dengan burnout yang tinggi.

Kata Kunci : Stres Kerja, Burnout

i

Abstract
The aim of this research is to know about the significance of the relationship between
job stress and burnout. A total of 87 people were taken as samples with using
incidental sampling as the technique sampling. The research method that used in data
collection is scale methods, that is Expanded Nurses Stress Scale that composed by
Grey-Toft & Anderson (1981) as the job stress scale for nurses and Maslach Burnout
Inventory that composed by Maslach et. al. (1981) as burnout scale. The data analysis
technique that we used is correlation product moment technique. From the data
analysis, we found that correlation coeficient (r) is 0,728 with significance value at
0,000 (p0,05). Sedangkan, pada skor burnout memiliki
nilai K-S-Z sebesar 0,1043 dengan probabilitas (p) atau signifikansi sebesar 0,227.
Dengan demikian kedua variabel memiliki distribusi yang normal.
Uji Linearitas

Hasil uji linearitas diperoleh nilai Fbeda sebesar 0,2957 dengan sig.= 0,001
(p