PENGAMATAN DEGRADASI UNJUK KERJA DETEKTOR AKIBAT PENUAAN DENGAN ANALISIS SPEKTRUM - e-Repository BATAN
Pro.'iiding.\'eminarNa.vilP
i
PRSG
Tahun
ISSNO854-5278
nelilian
1997/J9~8
PENG~TAN
DEGRADASI UNJUK KERJA DETEKTOR
AKI~A T PENUAAN DENGAN ANALISIS SPEKTRUM
JupiterS.Pane,!Rokhnladi,Kristedjo.AznaniA.. TeddySyawal,NanangSunary'a
ABSTRAK
PENGAMATAN
DEG
~
DASI UNJUK
KERJA DETEKTOR
AKIBAT
PENUAAN DENGAN
ANALISA SPEKTRUM. Telahdilakukanpengukuranterhadapsinyalfluks neutronyang dideteksioleh
detektorJKTO3CX811 -C 841. Dari basilpernrosesan
datadengananalisastatistikdanspekrrumenergi
sinyal diketahui bahwa S
~ Yal yang bcrasal dati detektor JKTO3CX831 mengaJamipenyimpangan
spekrrum yang cukup b
i. Dari penyimpanganini diindikasi adanya penurunanunjuk kcrja
(degradasi)detektorJKTO CX83I. SetelahdilakukanpenggantianterlladapdetektorJKTO3CX831 dan
dilakukan pengukurant~yata basil ~pektrumenerginyakembaIi normal. Dati kejadian ini dapat
~::ti:~UIkan bahwa den8i analisa spekrru~.~k~~_.~!atmengamatiteljadinya perubahanunjuk kelja
ABSTRACT
MONITORING DETE OR PERFORMANCE DUE TO AGEING PROCESS USING
SPECTRUM ANALYS .Neutron flux measurement
using JKTO3CX811 -CX841 had beendone.
The diagnosisusing statis.cal and spectrumenergymethoderesumedthat signal from JKTO3CX831
de,oiatefrom its original ignificantly. This deviationmay indicate that tllere is someperformance
degradationon detector TO3 CX831. After replacing that detector,neutron flu.x signal sho\veda
normal pattern of spe
energyas required. Fromthis conditi.on,it can be concludedthat spectrum
energycanbe usedto det the degradationof detectorperformance.
PENDAHULUAN
peluruhan ballan nuklir sangat berkaitan deng;m
Detektor merup an bagian dari sistem
tingkat
fluktuasi
statistik
secara
inhereD.
merupakan
sumbcr
alat ukur yang langsung b rhubungan secara fisik
Fluktuasi
dengan parameter ran
ukur.
ketidal..-pastian yang tidak dapat dihindari
dilakukan dengan me
vcrsi bcsaran fisik
mcJIjadi
besaran
Pengukuran
10
Keman1puan
mcngkonvcrsi ini dapat
~a menjadi menurun
inJlcrcnt
O;\ri Uraiall di at;lS, hasil pcrhitungan
statistik
dapat
dibagi
Pcrtama adalall untuk
pcmb,u\an lain dalam dc cktor.
fungsi
dalam
mclihat
dua
katcgori.
nomlal
tidaknya
alaI ukur dan kcdua bcrkait;u1
sudah mcngalanu pcnu nm1 unjuk kclja ,lkan
situasi pada s:lat nlcl;1kukan
mcmbcrikan h,1Sil peng kuran yang bias d,ui
Kita
kondisi scbcrumlya. Unt
untuk
mcnglundari kcjadillil
dapat mcnggunak;ul
mcmprcdiksi
pcllgukurall
bcrkala
yang bcrkait.m satu pcngukuran.I'1
pcllgalllatall
Imjuk kc~ia
;11I;llisis spcktrwll.
luctoda
illi
slatistik
dapat dipilih
~'ang didasark,l/l
uli
dis;~iikan
ctcktor
nculrOJI dcllg;m
Pada .ul:llisis
dall spc tnllll
tcknik
karcna umwllllya
Mctoda
pcngukur;1/1
pada pc 19anlal;1/1hasil p:mcar;ul
mcngcstimasi
statistik
kcprcsisi;\II
Dari aplikasi pcrtaul:1 dapat disimpllik,ul
b;III\\;1
ini digurn1k!III-~igllllakall
energy.
statistik
kctidakpastian
inherent d;\II kcmudian
luakmah
dcngan
satu pcng\lkUrcln
iJli maka kondisi dctckt r pcrlu diaillati SCC,lfa
Pada
dalam
scmua pcn!,.'llkuran nuklir.
olch karcna lamanya pen akaian dan pcrubal\anDctcktor Y,U1g
ini
karcna
;\IIalisa
slalisli"
pcllgukur;1I1
1IIIIIIk ml:ml.'ri"sa
ad:\IIya
kcrus:1kan
)a(illlllllakalah-inrdiba!l;ls
dal':lt
dl.'graua~i pcralilliul
malipwi
pcnu,l;ul
mctodc mcll~g'III;lk;111
V
Prosiding SeminarHasil Penelitian
PRSG Tahun1997/1998
ISSN 0854 -5278
kerapatanspektrumenergiuntuk memp+an
kecenderungan
unjuk keIja detektor.
DASAR TEORI
7"1
Persamaan yang
menggambarkan
kerapatanspektrumenergykeluaransensordapat
dilihat padapersamaan(1).12.31
Gyy(CO) = Gss(co)HR(CO)Hd(co)HT(CO)Hm~co)+
Hm(co)+
Grnm (co) Hm (co)
Gdd(co)Hd(co)HT(co)Hrn(co)
+ Gem (co)Hd (co) HT (co)
(l~
Gyy adalah spektrum energi keluaran
ana
Dalam perhitungan
ini
G.
diambil
spektrum ini merupakanfungsi dati Hd s agai
sebagai "white noise" dan fungsi transfer sensor,
fungsi transfer detektor, HT sebagai
gsi
sensing line daD instrumentasi pengukuran sama
transfer kawat transmisi, Hm sebagai
gsi
dengan satupada frekuensi rendah. Oleh karena
transfer instrumentasi pengukur, HR s agai
itu spektrum energi sangatditentukan oleh fungsi
fungsi transferreaktor, Gsssebagaideraue ivalen
transfer reaktor, sedangkan derau deteksi radiasi
sumber neutron, Gemsebagai derau gelo bang
daD elektromagnetik ditentukan secara sendiri
elektromagnetik, Gdd sebagai derau
atau merupakan bagian yang akan diamati.
eteksi
radiasiclanGmm
sebagaideraupengukuran.
Persamaan dalam domain waktu yang
menggambarkan kombinasi detektor, transrnisi
daDpengukuran dijelaskan dalam persamaan (2).
+
=
m(t)
R(x) 1(1)
.(2)
1
dimanadetektor,
I(t) adalah
arusadalah
dinamis yang
pada
R(x)
resistan kawat
ilkan
transmisi, dan C adalah kapasitanside ektor.
1(1) =
(3)
detektorakanmenunjukkanpola standartertentu.
Dapat disirnpulkan dari persarna (1)
bahwa tluktuasi spektrurnsangatditentuk
Akan tetapiapabilateIjadi kerusakandalamsalah
leh
sam komponen sistem maka spektrum energi
dinarnikasurnberneutron.
Dalarn kondisi yang normal,
keluaran akanberubah sesuaidengankerusakan
asil
komponenukur tersebut.
pengukuran terhadap spektrurn energi sinyal
'70
RexP
~
ISSN 0854-5278
PengamatanDegradasi.
Jupiter, dkk
ANALISA STATISTIK
Fun2si Kerapatan Amplitudo
Dalam kenyataannyaa
kategori
Fungsikerapatanamplitudo (Amplitudo
yaitu
Probability FunctionDensity, APD) parameterXi
untuk menggambarkansifat statis.yal
: (I) kerapatanamplitudo, (2) do
aktu, dan
dapatditunmkan dari persamaan:
(3) domain frekuensi. Melalui pola sifat statistik
ini seseorangdapat menganalisaunjuk keIja
peralatan ukur maupun sifat s
-
1
XRata
derau itu
=
N
N~Xi
1=1
(4)
sendiri.
2
2
0- x
=
Cx(O) F
APD (Xi)
.(5)
2
1
=
.(6)
Fun
Transfonnasi Fourier Cepat (Fast Fourier
reaktor
Transfonn, FFI) sekaligus untuk rnenghitung
sebelunmyadiakusisi dengan laju pencuplikan
kerapatanspektrurnenergidiri (APSD) rnaupun
yang sesuaidan dikonversikanke nilai digital.
kerapatanspektrurnenergisilang(CPSD).
Selanjutnyadata digital tersebut
nversikan
dari infornlasi bentuk domain w
ke bentuk
domain
frekuensi
dengan
ggunakan
Fungsi KerapatanSpektrurnEnergi diri
rnaupun energi silang dapat dilihat pada
persarnaandi bawah ini :
CX)
Sxx(f) =
(r) e-j2tr! T dr
J
.(7)
CX)
e-j2trjr d,
dimana SKyadalah flUlgsi komplek fj:ekuensif
.(8)
Dalamprakteknyapersamaandi alasdihitung
denganmenggunakanTransformasiFourier
terbatasyaitu :
T
x(f ,1)
=f
f. x
(t) e-jn2lrjt dt
.(9)
0
T
y(f,T)
=
f y (t)
0
e-jn2lrjt dt
.(10)
Prosiding SeminarHasil Penelitian
PRSGTahun1997/1998
Persamaan
Fourier
fonnasi
ini
Diskrit.
dikonversi
Setanjutnya
ISSN 0854 -5278
l
ke
APS
rans-
Spektrum energi antar dua signal Xi dan Xj
dan
dihitung denganpersamaan:
CPSD
diestimasi
dengan
jumlah
data
yang
utat.
j2pimk
Sij(k)
= 1,2,
--;;-
=
j2 mIk
LXj(l)e
~
..11)
.,m
dimana
Gambar 2 dan 3. Pactapengukuranini kondisi
lah " al
d"
~c~
m= Jum smy yang Iproses ",~!~!~t~ detektor JKTO3 CX831 dalam keadaan rusak.
"
'!"
M= jurnlah sinyalper blok
'c,,~;~
N= jurnlah blok
k= frekuensidiskrit
Setelahdilakukanpenggantianterhadapdetektor
-,~
i,,"
,.'",
yang rusak, mala spektrum energi detektor
~~~","j
Dalam persarnaanini sejumlah N b
JKTO3CX831 menjadiserupadenganspektrum
ta
detektoryang lain sepertiyang ditunjukkan pacta
dirata-ratakanterhadapN.
gambar4.
Resolusifrekuensi spektrI1menergiadalah AI =
llMAt dirnana ~t = waktll interval cupf
DISKUSI
Spektrum energi yang terlihat pacta
PENGAMATAN
DEGRADASI
K
Gambar 2 masing-masing channel dari channel I
KERJADETEKTOR
Sesuaidengan model spektrum
sampai
4
berturot-turut
menggambarkan
gi
spektrum energi JKT03 CX811, CX821, CX831
keluaran detektor pada persamaan (I) maka
dan CX841. Dari gambar tersebut terlihat bahwa
spektrum energi keluaran detektor m
an
spektrum energi JKT03 CX831 berbeda daTi
fungsi sumberneutron, fungsi transfer de ektor,
spektrum energi detektor lainnya pacta frekuensi
dan kawat transmisi. Dengan asu
sekitar 10 -40 Hz.
wa
Ketidaknormalan spektrum
semuakondisi sempurnakecuali detektormaka
sinyal dari JKTO3 CX831 bukanlah disebabkan
perubahan spektrum energi yang muncul akan
oleh sumber neutron karena keluaran sinyal daTi
sangat bergantung dengan fungsi
sfer
detektor
detektor. Denganperkataaanlain degrad
ada
ketidaknormalan.
lain
tidak
menunjukkan
Oleh karena kemungkinan
detektorakan menimbulkanperubahansp trum
kondisi abnonnal berasal dari detektor itu sendiri
energi keluaran. Berdasarkanphenom
ataupun kawat transmisinya.
ini
makadilakukanpengamatansinyal kel
daTi
detektor neutron JKTO3 CX811
41.
detektor itu sendiri dapat dilihat penyimpangan
Konfigurasi lokasi detektor neutron
lam
dimana APDnya menyimpang dari distribusi
reaktor dapatdilihat pada gambar I. D
Dari fungsi kerapatan amplitudo sinyal
asil
normal. Dengan penyimpangan ini sinyal sudah
pengukurandan pengolahandata sinyal d tektor
tidak stationer lagi. Penyimpangan ini dapat saja
diperoleh spektrum energi dan kerapatanenergi
disebabkan oleh beberapa faktor, misalnya tidak
daTi masing-masing detektor seperti pada
berfungsinya
81
percepatan
ion
(ion-drifting)
~:=.
ISSN0854-5278
PengamatanDegradasi.
Jupiter,dkk
gas(gaschamber),
kebOcot,~~ daD
KESIMPULAN
Pengukuransinyal neutrondaTidetektor
Dari
Gambar
2
juga
terlihat
JKT03 CX811-CX841telah dilakukan. Dengan
CX811
menganalisaspektrumyang keluar daTi masing-
dimana APD dan spektrum ener ya telah
masing detektor dapat diketahui bahwa sinyal
menyirnpang sedikit. Dari kondisi ini belum
yang berasal dari
dapat diketahui sejauhmana penyim angan itu
menyirnpangbanyak daTi spektrum energi yang
terjadi danberapalama lagi detektor asih dapat
berasal daTi detektor lain.
berfungsidengansempuma. Walaup demikian
mengindikasikanadanyaperubahanunjuk kelja
keadaanini dapatdigunakansebagai
ksi dini
pada detektorneutron JKT03 CX831 itu sendiri
terhadap menurunnya kondisi sua
detektor.
kecenderunganperubahansinyal JK
Dengan
informasi
ini
op
JKT03
CX83I
telah
Penyirnpanganini
dibandingkan dengan detektor lain.
Pada
dapat
kenyataannyamemang telah teljadi degradasi
mengantisipasitindak lanjut yang
erlukan
pada detektor JKT03 CX83I. Penyirnpangan
terhadap detektor tersebut misalnya
meriksa
spektrumsekitar 10 -40 Hz dapatmengindikasi
kondisi detektorsecarafisik maupun
yiapkan
gejala degradasiunjuk keIja detektor tersebut.
sukli cadang pengganti, untuk
.dari
Salah satu penyebabdegradasitersebutadalah
terhentinyaoperasireaktordalamw
.
Setelahdilakukan pengganti
detektorJKTO3CX831 makadiperol
olehpenuaan(ageing).
erhadap
Setelahdilakukanpengganti~ terhadap
ektrum
detektorJKT03 CX831 maka spektrum energy
energisepertipada Gambar4. Sp
energi
sinyal detektor JKT03 CX831 kembali normal.
ini telah menunjukkanpola yang s
dengan
Dari kenyataan ini dapat disimpulkan bahwa
spektrum energi untuk kondisi del
r yang
analisa spektrumenergi dapat digunakan untuk
sehat.
mengamatigejaladegradasiunjuk keIja detektor.
Dari
pengalaman pen
daD
pengolahandata,terlihat bahwa peng lahan data
dengan dasar FFT sangat memerl
DAFTARPUSTAKA
waktu
yang panjang untuk penyelesainnya. emikian
Glenn F. Knoll, "Radiation Detection and
juga
Measurement", Jolm Wiley and Sons,Inc.,
dalam
menganalisa kec denmgan
perubahanpola sinyal belum dapat dilakukan
USA, 1979.
secaraterkuantitatif. Untuk menjaw b masalah
ini
2
Taluagi,
J.W.,
"On-line
Surveillance
dapat diusulkan penggunaan methoda
methodsfor Neutron SensorsProceedingof
pengolahandata denganmetodaauto egressive.
6th Power Plant Dynamics, Control and
Analisa denganmetodeAutoregressie ini telah
Testing Symposium",Knoxville Tennessee,
digunakan untuk menganalisa s' yal-sinyal
1986.
standarddaD hasilnya menunjukkankesesuaian
3.
yang baik.[5]
Steven A. Arndt, "The use of Radiation
DetectionNoise for Signal Validation and
Sensor
Degradation
Proceeding of
82
Monitoring",
a Symposium on Nuclear
Prosiding SeminarHasil Penelitian
PRSGTahun1997/1998
Reactor Surveillance and
ISSN 0854 -5278
Di
'c,
Gatlinburg,Tennessee,
USA.
4. Jupiter S. Pane, cs "Analysis of
PERTANYAAN
ant
PressureDynamics of Primary Syst m of
Penanya : Dedi Sunaryadi
Multipwpose
Pertanyaan:
Apakahpengamatandegradasiunjuk ketja ini
hanyadapatdilakukanterhadapdetektorsaja?
kalaudilakukan untuk mesin/motorapakahbisa ?
Research Reacto
A.
Siwabessy", Proceedingof Pertemu
Presentasi IIrniah Penelitian Dasar IImu
Pengetahuan dan Teknologi
,
JaJvaban:
Metode analisa spektrumdapat diterapkanpacta
berbagaipengukuranyang berdasarkanstatistik
stokastik. Misalkan pengukuran-pengukuran
parameter proses, tekanan, temperatur, flow,
vibrasi alanbendabergetarlainnya.
Yogyakarta,26 -28 April 1994.
5
Jupiter S. Pane, cs "Monitoring An maly
Condition Using Auto RegressiveMe tod",
Proceedingof Komputasi Dalam Sa'
Teknologi Nuklir IV, PPI, Jakarta,
-3
Februari1994.
Gambar 1. Konfigurasi ~okasidctcktor neutron di kolam Reaktor
83
ISSN0854-5278
Jupiter.
Pengamatan
dkk
Gambar 2. Hasil Pengukuran Derau APSD Detektor CIC di
Ruang ProteksilReaktor sebelumperbaikan JKT 03 CX 831
Degradasi
R,
Prosiding SeminarHasil Penelitian
PRSG Tahun1997/1998
i
PRSG
Tahun
ISSNO854-5278
nelilian
1997/J9~8
PENG~TAN
DEGRADASI UNJUK KERJA DETEKTOR
AKI~A T PENUAAN DENGAN ANALISIS SPEKTRUM
JupiterS.Pane,!Rokhnladi,Kristedjo.AznaniA.. TeddySyawal,NanangSunary'a
ABSTRAK
PENGAMATAN
DEG
~
DASI UNJUK
KERJA DETEKTOR
AKIBAT
PENUAAN DENGAN
ANALISA SPEKTRUM. Telahdilakukanpengukuranterhadapsinyalfluks neutronyang dideteksioleh
detektorJKTO3CX811 -C 841. Dari basilpernrosesan
datadengananalisastatistikdanspekrrumenergi
sinyal diketahui bahwa S
~ Yal yang bcrasal dati detektor JKTO3CX831 mengaJamipenyimpangan
spekrrum yang cukup b
i. Dari penyimpanganini diindikasi adanya penurunanunjuk kcrja
(degradasi)detektorJKTO CX83I. SetelahdilakukanpenggantianterlladapdetektorJKTO3CX831 dan
dilakukan pengukurant~yata basil ~pektrumenerginyakembaIi normal. Dati kejadian ini dapat
~::ti:~UIkan bahwa den8i analisa spekrru~.~k~~_.~!atmengamatiteljadinya perubahanunjuk kelja
ABSTRACT
MONITORING DETE OR PERFORMANCE DUE TO AGEING PROCESS USING
SPECTRUM ANALYS .Neutron flux measurement
using JKTO3CX811 -CX841 had beendone.
The diagnosisusing statis.cal and spectrumenergymethoderesumedthat signal from JKTO3CX831
de,oiatefrom its original ignificantly. This deviationmay indicate that tllere is someperformance
degradationon detector TO3 CX831. After replacing that detector,neutron flu.x signal sho\veda
normal pattern of spe
energyas required. Fromthis conditi.on,it can be concludedthat spectrum
energycanbe usedto det the degradationof detectorperformance.
PENDAHULUAN
peluruhan ballan nuklir sangat berkaitan deng;m
Detektor merup an bagian dari sistem
tingkat
fluktuasi
statistik
secara
inhereD.
merupakan
sumbcr
alat ukur yang langsung b rhubungan secara fisik
Fluktuasi
dengan parameter ran
ukur.
ketidal..-pastian yang tidak dapat dihindari
dilakukan dengan me
vcrsi bcsaran fisik
mcJIjadi
besaran
Pengukuran
10
Keman1puan
mcngkonvcrsi ini dapat
~a menjadi menurun
inJlcrcnt
O;\ri Uraiall di at;lS, hasil pcrhitungan
statistik
dapat
dibagi
Pcrtama adalall untuk
pcmb,u\an lain dalam dc cktor.
fungsi
dalam
mclihat
dua
katcgori.
nomlal
tidaknya
alaI ukur dan kcdua bcrkait;u1
sudah mcngalanu pcnu nm1 unjuk kclja ,lkan
situasi pada s:lat nlcl;1kukan
mcmbcrikan h,1Sil peng kuran yang bias d,ui
Kita
kondisi scbcrumlya. Unt
untuk
mcnglundari kcjadillil
dapat mcnggunak;ul
mcmprcdiksi
pcllgukurall
bcrkala
yang bcrkait.m satu pcngukuran.I'1
pcllgalllatall
Imjuk kc~ia
;11I;llisis spcktrwll.
luctoda
illi
slatistik
dapat dipilih
~'ang didasark,l/l
uli
dis;~iikan
ctcktor
nculrOJI dcllg;m
Pada .ul:llisis
dall spc tnllll
tcknik
karcna umwllllya
Mctoda
pcngukur;1/1
pada pc 19anlal;1/1hasil p:mcar;ul
mcngcstimasi
statistik
kcprcsisi;\II
Dari aplikasi pcrtaul:1 dapat disimpllik,ul
b;III\\;1
ini digurn1k!III-~igllllakall
energy.
statistik
kctidakpastian
inherent d;\II kcmudian
luakmah
dcngan
satu pcng\lkUrcln
iJli maka kondisi dctckt r pcrlu diaillati SCC,lfa
Pada
dalam
scmua pcn!,.'llkuran nuklir.
olch karcna lamanya pen akaian dan pcrubal\anDctcktor Y,U1g
ini
karcna
;\IIalisa
slalisli"
pcllgukur;1I1
1IIIIIIk ml:ml.'ri"sa
ad:\IIya
kcrus:1kan
)a(illlllllakalah-inrdiba!l;ls
dal':lt
dl.'graua~i pcralilliul
malipwi
pcnu,l;ul
mctodc mcll~g'III;lk;111
V
Prosiding SeminarHasil Penelitian
PRSG Tahun1997/1998
ISSN 0854 -5278
kerapatanspektrumenergiuntuk memp+an
kecenderungan
unjuk keIja detektor.
DASAR TEORI
7"1
Persamaan yang
menggambarkan
kerapatanspektrumenergykeluaransensordapat
dilihat padapersamaan(1).12.31
Gyy(CO) = Gss(co)HR(CO)Hd(co)HT(CO)Hm~co)+
Hm(co)+
Grnm (co) Hm (co)
Gdd(co)Hd(co)HT(co)Hrn(co)
+ Gem (co)Hd (co) HT (co)
(l~
Gyy adalah spektrum energi keluaran
ana
Dalam perhitungan
ini
G.
diambil
spektrum ini merupakanfungsi dati Hd s agai
sebagai "white noise" dan fungsi transfer sensor,
fungsi transfer detektor, HT sebagai
gsi
sensing line daD instrumentasi pengukuran sama
transfer kawat transmisi, Hm sebagai
gsi
dengan satupada frekuensi rendah. Oleh karena
transfer instrumentasi pengukur, HR s agai
itu spektrum energi sangatditentukan oleh fungsi
fungsi transferreaktor, Gsssebagaideraue ivalen
transfer reaktor, sedangkan derau deteksi radiasi
sumber neutron, Gemsebagai derau gelo bang
daD elektromagnetik ditentukan secara sendiri
elektromagnetik, Gdd sebagai derau
atau merupakan bagian yang akan diamati.
eteksi
radiasiclanGmm
sebagaideraupengukuran.
Persamaan dalam domain waktu yang
menggambarkan kombinasi detektor, transrnisi
daDpengukuran dijelaskan dalam persamaan (2).
+
=
m(t)
R(x) 1(1)
.(2)
1
dimanadetektor,
I(t) adalah
arusadalah
dinamis yang
pada
R(x)
resistan kawat
ilkan
transmisi, dan C adalah kapasitanside ektor.
1(1) =
(3)
detektorakanmenunjukkanpola standartertentu.
Dapat disirnpulkan dari persarna (1)
bahwa tluktuasi spektrurnsangatditentuk
Akan tetapiapabilateIjadi kerusakandalamsalah
leh
sam komponen sistem maka spektrum energi
dinarnikasurnberneutron.
Dalarn kondisi yang normal,
keluaran akanberubah sesuaidengankerusakan
asil
komponenukur tersebut.
pengukuran terhadap spektrurn energi sinyal
'70
RexP
~
ISSN 0854-5278
PengamatanDegradasi.
Jupiter, dkk
ANALISA STATISTIK
Fun2si Kerapatan Amplitudo
Dalam kenyataannyaa
kategori
Fungsikerapatanamplitudo (Amplitudo
yaitu
Probability FunctionDensity, APD) parameterXi
untuk menggambarkansifat statis.yal
: (I) kerapatanamplitudo, (2) do
aktu, dan
dapatditunmkan dari persamaan:
(3) domain frekuensi. Melalui pola sifat statistik
ini seseorangdapat menganalisaunjuk keIja
peralatan ukur maupun sifat s
-
1
XRata
derau itu
=
N
N~Xi
1=1
(4)
sendiri.
2
2
0- x
=
Cx(O) F
APD (Xi)
.(5)
2
1
=
.(6)
Fun
Transfonnasi Fourier Cepat (Fast Fourier
reaktor
Transfonn, FFI) sekaligus untuk rnenghitung
sebelunmyadiakusisi dengan laju pencuplikan
kerapatanspektrurnenergidiri (APSD) rnaupun
yang sesuaidan dikonversikanke nilai digital.
kerapatanspektrurnenergisilang(CPSD).
Selanjutnyadata digital tersebut
nversikan
dari infornlasi bentuk domain w
ke bentuk
domain
frekuensi
dengan
ggunakan
Fungsi KerapatanSpektrurnEnergi diri
rnaupun energi silang dapat dilihat pada
persarnaandi bawah ini :
CX)
Sxx(f) =
(r) e-j2tr! T dr
J
.(7)
CX)
e-j2trjr d,
dimana SKyadalah flUlgsi komplek fj:ekuensif
.(8)
Dalamprakteknyapersamaandi alasdihitung
denganmenggunakanTransformasiFourier
terbatasyaitu :
T
x(f ,1)
=f
f. x
(t) e-jn2lrjt dt
.(9)
0
T
y(f,T)
=
f y (t)
0
e-jn2lrjt dt
.(10)
Prosiding SeminarHasil Penelitian
PRSGTahun1997/1998
Persamaan
Fourier
fonnasi
ini
Diskrit.
dikonversi
Setanjutnya
ISSN 0854 -5278
l
ke
APS
rans-
Spektrum energi antar dua signal Xi dan Xj
dan
dihitung denganpersamaan:
CPSD
diestimasi
dengan
jumlah
data
yang
utat.
j2pimk
Sij(k)
= 1,2,
--;;-
=
j2 mIk
LXj(l)e
~
..11)
.,m
dimana
Gambar 2 dan 3. Pactapengukuranini kondisi
lah " al
d"
~c~
m= Jum smy yang Iproses ",~!~!~t~ detektor JKTO3 CX831 dalam keadaan rusak.
"
'!"
M= jurnlah sinyalper blok
'c,,~;~
N= jurnlah blok
k= frekuensidiskrit
Setelahdilakukanpenggantianterhadapdetektor
-,~
i,,"
,.'",
yang rusak, mala spektrum energi detektor
~~~","j
Dalam persarnaanini sejumlah N b
JKTO3CX831 menjadiserupadenganspektrum
ta
detektoryang lain sepertiyang ditunjukkan pacta
dirata-ratakanterhadapN.
gambar4.
Resolusifrekuensi spektrI1menergiadalah AI =
llMAt dirnana ~t = waktll interval cupf
DISKUSI
Spektrum energi yang terlihat pacta
PENGAMATAN
DEGRADASI
K
Gambar 2 masing-masing channel dari channel I
KERJADETEKTOR
Sesuaidengan model spektrum
sampai
4
berturot-turut
menggambarkan
gi
spektrum energi JKT03 CX811, CX821, CX831
keluaran detektor pada persamaan (I) maka
dan CX841. Dari gambar tersebut terlihat bahwa
spektrum energi keluaran detektor m
an
spektrum energi JKT03 CX831 berbeda daTi
fungsi sumberneutron, fungsi transfer de ektor,
spektrum energi detektor lainnya pacta frekuensi
dan kawat transmisi. Dengan asu
sekitar 10 -40 Hz.
wa
Ketidaknormalan spektrum
semuakondisi sempurnakecuali detektormaka
sinyal dari JKTO3 CX831 bukanlah disebabkan
perubahan spektrum energi yang muncul akan
oleh sumber neutron karena keluaran sinyal daTi
sangat bergantung dengan fungsi
sfer
detektor
detektor. Denganperkataaanlain degrad
ada
ketidaknormalan.
lain
tidak
menunjukkan
Oleh karena kemungkinan
detektorakan menimbulkanperubahansp trum
kondisi abnonnal berasal dari detektor itu sendiri
energi keluaran. Berdasarkanphenom
ataupun kawat transmisinya.
ini
makadilakukanpengamatansinyal kel
daTi
detektor neutron JKTO3 CX811
41.
detektor itu sendiri dapat dilihat penyimpangan
Konfigurasi lokasi detektor neutron
lam
dimana APDnya menyimpang dari distribusi
reaktor dapatdilihat pada gambar I. D
Dari fungsi kerapatan amplitudo sinyal
asil
normal. Dengan penyimpangan ini sinyal sudah
pengukurandan pengolahandata sinyal d tektor
tidak stationer lagi. Penyimpangan ini dapat saja
diperoleh spektrum energi dan kerapatanenergi
disebabkan oleh beberapa faktor, misalnya tidak
daTi masing-masing detektor seperti pada
berfungsinya
81
percepatan
ion
(ion-drifting)
~:=.
ISSN0854-5278
PengamatanDegradasi.
Jupiter,dkk
gas(gaschamber),
kebOcot,~~ daD
KESIMPULAN
Pengukuransinyal neutrondaTidetektor
Dari
Gambar
2
juga
terlihat
JKT03 CX811-CX841telah dilakukan. Dengan
CX811
menganalisaspektrumyang keluar daTi masing-
dimana APD dan spektrum ener ya telah
masing detektor dapat diketahui bahwa sinyal
menyirnpang sedikit. Dari kondisi ini belum
yang berasal dari
dapat diketahui sejauhmana penyim angan itu
menyirnpangbanyak daTi spektrum energi yang
terjadi danberapalama lagi detektor asih dapat
berasal daTi detektor lain.
berfungsidengansempuma. Walaup demikian
mengindikasikanadanyaperubahanunjuk kelja
keadaanini dapatdigunakansebagai
ksi dini
pada detektorneutron JKT03 CX831 itu sendiri
terhadap menurunnya kondisi sua
detektor.
kecenderunganperubahansinyal JK
Dengan
informasi
ini
op
JKT03
CX83I
telah
Penyirnpanganini
dibandingkan dengan detektor lain.
Pada
dapat
kenyataannyamemang telah teljadi degradasi
mengantisipasitindak lanjut yang
erlukan
pada detektor JKT03 CX83I. Penyirnpangan
terhadap detektor tersebut misalnya
meriksa
spektrumsekitar 10 -40 Hz dapatmengindikasi
kondisi detektorsecarafisik maupun
yiapkan
gejala degradasiunjuk keIja detektor tersebut.
sukli cadang pengganti, untuk
.dari
Salah satu penyebabdegradasitersebutadalah
terhentinyaoperasireaktordalamw
.
Setelahdilakukan pengganti
detektorJKTO3CX831 makadiperol
olehpenuaan(ageing).
erhadap
Setelahdilakukanpengganti~ terhadap
ektrum
detektorJKT03 CX831 maka spektrum energy
energisepertipada Gambar4. Sp
energi
sinyal detektor JKT03 CX831 kembali normal.
ini telah menunjukkanpola yang s
dengan
Dari kenyataan ini dapat disimpulkan bahwa
spektrum energi untuk kondisi del
r yang
analisa spektrumenergi dapat digunakan untuk
sehat.
mengamatigejaladegradasiunjuk keIja detektor.
Dari
pengalaman pen
daD
pengolahandata,terlihat bahwa peng lahan data
dengan dasar FFT sangat memerl
DAFTARPUSTAKA
waktu
yang panjang untuk penyelesainnya. emikian
Glenn F. Knoll, "Radiation Detection and
juga
Measurement", Jolm Wiley and Sons,Inc.,
dalam
menganalisa kec denmgan
perubahanpola sinyal belum dapat dilakukan
USA, 1979.
secaraterkuantitatif. Untuk menjaw b masalah
ini
2
Taluagi,
J.W.,
"On-line
Surveillance
dapat diusulkan penggunaan methoda
methodsfor Neutron SensorsProceedingof
pengolahandata denganmetodaauto egressive.
6th Power Plant Dynamics, Control and
Analisa denganmetodeAutoregressie ini telah
Testing Symposium",Knoxville Tennessee,
digunakan untuk menganalisa s' yal-sinyal
1986.
standarddaD hasilnya menunjukkankesesuaian
3.
yang baik.[5]
Steven A. Arndt, "The use of Radiation
DetectionNoise for Signal Validation and
Sensor
Degradation
Proceeding of
82
Monitoring",
a Symposium on Nuclear
Prosiding SeminarHasil Penelitian
PRSGTahun1997/1998
Reactor Surveillance and
ISSN 0854 -5278
Di
'c,
Gatlinburg,Tennessee,
USA.
4. Jupiter S. Pane, cs "Analysis of
PERTANYAAN
ant
PressureDynamics of Primary Syst m of
Penanya : Dedi Sunaryadi
Multipwpose
Pertanyaan:
Apakahpengamatandegradasiunjuk ketja ini
hanyadapatdilakukanterhadapdetektorsaja?
kalaudilakukan untuk mesin/motorapakahbisa ?
Research Reacto
A.
Siwabessy", Proceedingof Pertemu
Presentasi IIrniah Penelitian Dasar IImu
Pengetahuan dan Teknologi
,
JaJvaban:
Metode analisa spektrumdapat diterapkanpacta
berbagaipengukuranyang berdasarkanstatistik
stokastik. Misalkan pengukuran-pengukuran
parameter proses, tekanan, temperatur, flow,
vibrasi alanbendabergetarlainnya.
Yogyakarta,26 -28 April 1994.
5
Jupiter S. Pane, cs "Monitoring An maly
Condition Using Auto RegressiveMe tod",
Proceedingof Komputasi Dalam Sa'
Teknologi Nuklir IV, PPI, Jakarta,
-3
Februari1994.
Gambar 1. Konfigurasi ~okasidctcktor neutron di kolam Reaktor
83
ISSN0854-5278
Jupiter.
Pengamatan
dkk
Gambar 2. Hasil Pengukuran Derau APSD Detektor CIC di
Ruang ProteksilReaktor sebelumperbaikan JKT 03 CX 831
Degradasi
R,
Prosiding SeminarHasil Penelitian
PRSG Tahun1997/1998