Soal Ujian UT Ilmu Administrasi Negara ADPU4410 Kebijakan Publik

SOAL UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK (FISIP)
ILMU ADMINSTRASI NEGARA
Kebijakan Publik
ADPU4410

FAKULTAS EKONOMI (FEKON)
UNIVERSITAS TERBUKA

Soal Ujian Universitas Terbuka
Soal Ujian UT Ilmu Administrasi Negara

Download Soal Ujian Universitas Terbuka di:
http://soaluasut.blogspot.com

Soal dan Pembahasan Kunci Jawaban ADPU4410 Kebijakan Publik

1. Kebijakan publik diartikan sebagai....
A. aspirasi dan tindakan elit politik dalam aktivitas politiknya
B. semua tindakan negara
C. serangkaian tindakan yang dipilih pemerintah yang mempunyai pengaruh penting

terhadap sejumlah besar orang
D. pilihan pemerintah yang didasarkan pada kepentingan elit politik
Jawab:
C. Benar, sebab C adalah arti kebijakan publik
2. Perhatikan contoh berikut: Presiden menginstruksikan kepada Menteri Pekerjaan
Umum dan Pimpinan Lapindo untuk segera menyelesaikan masalah ganti rugi kepada
masyarakat yang terkena dampak lumpur sekitar proyek Lapindo. Dari contoh tersebut,
instruksi tersebut menggambarkan...
A. kebijakan dengan penentu kebijakan satu orang
B. kebijakan dengan penentu kebijakan banyak orang
C. kebijaksanaan dengan pembuat kebijaksanaan satu orang
D. kebijaksanaan dengan pembuat kebijaksanaan banyak orang
Jawab:
A. Benar, sebab A adalah contoh kebijakan dengan penentu kebijakan satu orang yakni
Presiden yang kebijakannya berdampak kepada banyak orang yakni jajaran enteri
Pekerjaan Umum dan Pimpinan Lapindo serta masyarakat umum korban Lapindo
3. Perbedaan pembuatan keputusan dengan kebijakan jika dibandingkan dengan
pembuatan kebijakan, terletak pada karakteristik pembuatan keputusan sebagai....
A. serangkaian tindakan memilih alternatif secara terus menerus untuk jangka waktu
lama

B. serangkaian tindakan memilih alternatif suatu pilihan sejumlah alternatif yang
bersaing dan selesai untuk jangka waktu tertentu
C. suatu pilihan sejumlah alternatif yang bersaing dan selesai
D. suatu pemecahan masalah tertentu
Jawab:
C. Benar, sebab C adalah karakteristik pembuatan keputusan yang membedakannya
dari pembuatan kebijakan
4. Pada hakikatnya, kepentingan publik (public interest) merupakan...
A. harta yang tidak dimiliki oleh pihak swasta murni
B. persepsi masyarakat tentang kebutuhannya
C. semua harta negara
D. segala sesuatu (agregasi) yang dianggap publik sebagai kepentingannya
Jawab:
Soal Ujian Universitas Terbuka
Soal Ujian UT Ilmu Administrasi Negara

Download Soal Ujian Universitas Terbuka di:
http://soaluasut.blogspot.com

D. Benar, sebab D adalah hakikat kepentingan publik (public interest)

5. Menurut Woodrow, paradigma dikotomi politik dan administrasi negara
menjelaskan bahwa fungsi politik....
A. bertugas menetapkan dan merumuskan kebijakan negara
B. bertugas menjalankan kebijakan negara
C. melakukan pendidikan politik secara menyeluruh kepada lapisan masyarakat
D. membangun institusi politik dalam negara
Jawab:
A. Benar, sebab A adalah fungsi politik dalam paradigma dikotomi politik dan
administrasi
6. Pengertian yang terkandung dalam pernyataan Riggs bahwa aparatur negara dalam
fungsi politik dan administratif bermakna bahwa tugas dan fungsi adminitrator publik
adalah...
A. menjadi negarawan yang sesungguhnya dan tidak terlibat politik negara
B. melaksanakan kebijakan publik sekaligus mencari sumber-sumber dan nilai-nilai
sosial yang diterjemahkannya ke dalam rumusan kebijakan publik
C. mengawasi nilai-nilai dalam proses politik
D. semata-mata melaksanakan kebijakan publik
Jawab:
B. Benar, sebab B adalah pengertian yang terkandung dalam pernyataan Riggs bahwa
aparatur negara dalam fungsi politik dan administratif

7. Hubungan yang menjelaskan relasi antara administrasi negara dan administrasi
pembangunan adalah adminitrasi pembangunan merupakan…
A. berorientasi pada masa kini sedangkan administrasi negara berorientasi pada masa
yang akan datang
B. menekankan pelaksanaan yang tertib dan efisien dari unit-unit kegiatan pemerintah
sedangkan administrasi negara menekankan inovasi untuk masa depan
C. stabilisator keadaan sosial dan politik sedangkan administrasi negara adalah
akumulator pembangunan negara.
D. wujud administrasi negara yang lebih maju sedangkan prinsip-prinsip administrasi
negara adalah landasan administrasi pembangunan
Jawab:
D. Benar, sebab administrasi pembangunan adalah wujud administrasi negara yang
lebih maju dan prinsip-prinsip administrasi negara diterapkan oleh administrasi
pembangunan
8. Tugas dan kewajiban pembuat kebijakan saat menghadapi masalah pertentangan
antarnilai masyarakat dalam proses perumusan kebijakan adalah...
A. mengartikulasikan nilai yang bertentangan agar dapat dimanfaatkan untuk
mengatasi masalah yang terjadi.
Soal Ujian Universitas Terbuka
Soal Ujian UT Ilmu Administrasi Negara


Download Soal Ujian Universitas Terbuka di:
http://soaluasut.blogspot.com

B. mengabaikan nilai-nilai yang bertentangan tersebut agar tidak terjadi polemik dalam
masyarakat
C. membuat nilai-nilai baru yang mengikat masyarakat
D. melarang tumbuh dan berkembangnya nilai-nilai yang bertentangan tersebut
Jawab:
A. Benar, sebab A adalah kewajiban pembuat kebijakan saat menghadapi masalah
pertentangan antarnilai masyarakat dalam proses perumusan kebijakan
9. Dalam model arena perumusan kebijakan publik di era good governance, antar aktor
politik melakukan tawar menawar dan negosiasi, sehingga untuk memperkuat
keberhasilan perumusan kebijakan publik yang didukung pelaksanaannya oleh para
pemangku kepentingan kebijakan (policy stakeholders), perumusan kebijakan publik
tersebut perlu dilandasi dengan...
A. kepemimpinan yang berwibawa
B. penegak hukum yang cerdas
C. pengetahuan hukum yang luas
D. sistem nilai etika yang kuat

D. Jawaban: D sebab sistem nilai etika yang kuat menjadi landasan keberhasilan
pelaksanaan kebijakan publik yang didukung para pemangku kepentingan kebijakan
10. Salah satu aktivitas partisipasi politik bagi masyarakat yang berklasifikasi aktivitas
gladiator, adalah...
A. ikut memilih
B. meluangkan waktu untuk turut berkampanye politik secara aktif
C. menyumbang dana kepada kandidat presiden dari partai politik tertentu
D. mempunyai hubungan yang erat dan aktif dengan pejabat pemerintah dari partai
politik tertentu
Jawab:
B. Benar, sebab B adalah salah satu aktivitas partisipasi politik bagi masyarakat yang
berklasifikasi aktivitas gladiator
. Salah satu fungsi kelompok kepentingan dalam proses kebijakan, adalah…
A. mengaktifkan kegiatan masyarakat dalam pembangunan
B. membuka hubungan perdagangan negara dengan negara lain.
C. penghubung antara rakyat dengan perumus kebijakan
D. penentu kebijakan luar negeri.
Jawab:
C. Benar, sebab C adalah salah satu fungsi kelompok kepentingan dalam proses
kebijakan

12. Salah satu teknik kelompok kepentingan di Amerika Serikat untuk melaksanakan
pengaruh politiknya melalui ikatan emosional akibat kedekatan hubungan dengan para
pembuat kebijakan negara, merupakan teknik...
Soal Ujian Universitas Terbuka
Soal Ujian UT Ilmu Administrasi Negara

Download Soal Ujian Universitas Terbuka di:
http://soaluasut.blogspot.com

A. kontribusi untuk kampaye
B. kampanye publikasi besar-besaran
C. melakukan tekanan melalui publikasi
D. pengaruh pribadi
Jawab:
D. Benar, sebab D adalah salah satu teknik kelompok kepentingan di Amerika Serikat
untuk melaksanakan pengaruh politiknya melalui ikatan emosional akibat kedekatan
hubungan dengan para pembuat kebijakan
13. Arti yang terkandung sebagai masalah kebijakan adalah...
A. konflik sosial
B. konflik horisontal dan vertikal

C. kebutuhan atau ketidakpusasan manusia akan suatu kebijakan yang harus
dipecahkan
D. problema umum yang saling bertentangan
Jawab:
C. Benar, sebab C adalah arti yang terkandung sebagai masalah kebijakan
14. Agenda sistemik berbeda dengan agenda pemerintah, sehingga agenda sistemik
diartikan sebagai...
A. semua isu yang dipandang oleh anggota masyarakat politik sebagai perhatian
masyarakat umum dan berada dalam kewenangan sah setiap tingkat pemerintahan
B. tuntutan-tuntutan dalam sistem politik
C. urutan daftar masalah dengan masalah terpenting sebagai prioritas
D. uraian masalah-masalah lama dan baru yang khas serta konkret dimana pembuat
kebijakan menilainya sebagai masalah publik dan melakukan tindakan serius
terhadapnya
Jawab:
A. Benar, sebab A adalah pengertian dari agenda sistemik
15. Berikut ini pengertian proses perumusan usulan kebijakan, yakni kegiatan...
A. membuat daftar nominatif urutan masalah-masalah publik berdasarkan skala
prioritas secara politis
B. menyusun dan mengembangkan serangkaian program pemerintah untuk mengatasi

masalah tertentu
C. melegitimasi kebijakan definitif
D. melaksanakan kebijakan untuk memecahkan masalah publik
Jawab:
B. Benar, sebab proses perumusan usulan kebijakan
16. Salah satu pihak yang terlibat dalam proses pengesahan kebijakan publik adalah...
A. organisasi non pemerintah
B. partai politik
Soal Ujian Universitas Terbuka
Soal Ujian UT Ilmu Administrasi Negara

Download Soal Ujian Universitas Terbuka di:
http://soaluasut.blogspot.com

C. pejabat atau badan yang berwenang
D. rakyat langsung
Jawab:
C. Benar, sebab C adalah salah satu pihak yang terlibat dalam proses pengesahan
kebijakan publik
17. Kebijakan negara Myanmar melakukan berbagai perubahan lambang, lagu dan

konstitusi negara yang baru, saat berubah dari negara Burma menjadi negara Myanmar
, adalah contoh dari kebijakan…
A. liberal
B. mandiri terlaksana (self-executing)
C. redistributif
D. regulator
Jawab:
B. Benar, sebab berbagai kebijakan perubahan lambang, lagu dan konstitusi negara dari
negara lama ke negara baru merupakan contoh kebijakan self-executing
18. Salah satu faktor yang menyebabkan beberapa masyarakat Indonesia tidak mau
melaksanakan kebijakan anti pornografi jika telah dilegitimasi pemerintah, adalah…
A. adanya tidakpatuhan selektif terhadap hukum
B. adanya dugaan korupsi dalam perumusan kebijakan antipornografi tersebut.
C. banyaknya anggota legislatif perempuan yang masih permisif terhadap pornografi
D. pemerintah RI yang sekarang berasal dari partai yang tidak populer
Jawab:
B. Benar, sebab A adalah salah satu faktor yang menyebabkan beberapa masyarakat
Indonesia tidak mau melaksanakan kebijakan menurut Anderson
19. Teknik untuk menilai kebijakan program pemerintah ”wajib belajar 9 tahun” dapat
dinilai dengan cara...

A. ekspresionistis
B. impresionistis
C. mengasumsikan opini publik
D. persepsional
Jawab:
B. Benar, sebab menurut Charles O. Jones, impresionistis adalah salah satu teknik untuk
mengukur kebijakan publik, selain ilmiah dan sistematis.
20. DPRD Kabupaten Wonogiri, Provinsi Jawa Tengah mengevaluasi kebijakan
pengentasan kemiskinan melalui program agrowisata terpadu. Kebijakan tersebut
sedang dirumuskan Pemerintah dan DPRD Kabupaten Wonogiri sehingga didapatkan
informasi yang benar dan pada waktu yang tepat bagi pembuat dan pelaku kebijakan.
Untuk itu, kriteria evaluasi kebijakan publik yang digunakan DPRD tersebut adalah…
A. daya guna
Soal Ujian Universitas Terbuka
Soal Ujian UT Ilmu Administrasi Negara

Download Soal Ujian Universitas Terbuka di:
http://soaluasut.blogspot.com

B. objektivitas
C. relevansi
D. validitas
Jawab:
C. Benar, sebab kriteria evaluasi kebijakan publik yang digunakan DPRD tersebut
adalah relevansi
21. Dampak kebijakan publik ditariknya subsidi bahan bakar minyak dapat terkena
pada masyarakat kecil yang tidak memiliki kendaraan bermotor, dengan adanya
kenaikan harga bahan pangan dan sandang. Dampak kebijakan tersebut dikenal sebagai
dampak...
A. biaya tidak langsung (indirect cost)
B. eksternalitas positif
C. limbah kebijakan (spillover effects)
D. tidak diharapkan (unintended consequences)
Jawab:
C. Benar, sebab C adalah dampak kebijakan terhadap situasi atau masyarakat yang
bukan menjadi sasaran utama suatu kebijakan
22. Menurut Dye, salah satu yang membedakan antara analisis kebijakan publik dengan
advokasi kebijakan, adalah karaktersitik advokasi kebijakan adalah ...
A. menjelaskan sebab suatu kebijakan diambil sedangkan analisis kebijakan tidak perlu
menjelaskannya
B. menilai proses sistem politik sedangkan analisis kebijakan tidak menilainya
C. mencakup pengumpulan data sedangkan analisis kebijakan tidak mencakup
pengumpulan data
D. membutuhkan keahlian retorika dan keaktifan organisasi para elit politik sedangkan
analisis kebijakan mendorong kajian ilmiah para akademisi terhadap kebijakan publik
Jawab:
D. Benar, sebab D salah satu faktor perbedaan antara analisis kebijakan publik dengan
advokasi kebijakan
23. Salah satu komponen dalam analisis kebijakan, antara lain...
A. biaya advokasi kebijakan (advocacy cost)
B. fisibitas politik (political feasibility)
C. pelaku kebijakan (political subject)
D. penilai kebijakan (political assessor
Jawab:
B. Benar, sebab salah satu komponen dalam analisis kebijakan adalah fisibitas politik
(political feasibility) yakni kemungkinan diterapkannya suatu kebijakan
24. Menurut Lineberry, metode analisis kebijakan yang memusatkan pada penilaian
pada konsekwensi-konsekwensi akibat yang mungkin terjadi pada usulan kebijakan
Soal Ujian Universitas Terbuka
Soal Ujian UT Ilmu Administrasi Negara

Download Soal Ujian Universitas Terbuka di:
http://soaluasut.blogspot.com

yang ditawarkan pemerintah, jika kebijakan tersebut diberlakukan, adalah metode
analisis kebijakan yang berupa...
A. ad hoc analysis
B. pre hoc analysis
C. post hoc analysis
D. quasi experimental approach
Jawab:
B. Benar, sebab B adalah metode analisis kebijakan yang memusatkan pada penilaian
pada konsekwensi-konsekwensi akibat yang mungkin terjadi pada usulan kebijakan
yang ditawarkan pemerintah, jika kebijakan tersebut diberlakukan
25. Perbedaan cara pandang metode riset operasi dengan analisis sistem pada evaluasi
kebijakan tentang RUU (Rancangan Undang-undang) Pornografi terletak pada cara
analisis sistem yang menggunakan pertimbangan….
A. dominan analisis kuantitatif
B. dominan tergantung pada komputer
C. rendahnya jenjang masalah yang dihadapi
D. tingginya jenjang masalah yang dihadapi
Jawab:
B. Benar, sebab perbedaan cara pandang metode riset operasi dengan analisis sistem
pada evaluasi kebijakan tentang RUU (Rancangan Undang-undang) Pornografi terletak
pada cara analisis sistem yang menggunakan pertimbangan terletak pada tingginya
jenjang masalah yang dihadapi
26. Jika menggunakan metode analisis biaya keuntungan tradisional dalam
menganalisis kebijakan publik mengenai pemberdayaan ekonomi masyarakat di
Kabupaten Madiun oleh DPRD dan Bupati Kabupaten Madiun, maka titik awal
rekomendasi program tersebut mengikuti….
A. rasionalitas sosial
B. rasionalitas politik
C. intuisi pihak eksekutif Kabupaten Madiun
D. pasar bebas
Jawab:
D. Benar, sebab jika menggunakan metode analisis biaya keuntungan tradisional dalam
menganalisis kebijakan publik pemberdayaan ekonomi pesantren di Kabupaten Madiun
oleh DPRD dan Bupati Kabupaten Madiun, maka titik awal rekomendasi program
tersebut mengikuti pasar bebas
27. Titik perhatian model institusional sebagai model analisis kebijakan publik adalah...
A. fungsi ombudsman dalam pemerintahan
B. lembaga-lembaga pemerintahan yang berperan dalam perumusan kebijakan publik
C. mekanisme politik organisasi massa dan organisasi politik
D. perilaku elit politik
Soal Ujian Universitas Terbuka
Soal Ujian UT Ilmu Administrasi Negara

Download Soal Ujian Universitas Terbuka di:
http://soaluasut.blogspot.com

Jawab:
B. Benar, sebab lembaga-lembaga pemerintahan yang berperan dalam perumusan
kebijakan publik adalah fokus model instituional sebagai model analisis kebijakan
publik
28. Menurut model kelompok, kebijakan pers di Indonesia yang pernah dikeluarkan
oleh Menteri Penerangan masa Orde Baru dapat berubah jika ada situasi dan kondisi
kelompok….
A. minoritas berseteru dengan kelompok dominan
B. mayoritas berserikat dengan kelompok dominan
C. mayoritas berseteru dengan kelompok minoritas
D. dominan kehilangan kekuasaannya
Jawab:
D. Benar, sebab menurut model kelompok, kebijakan pers di Indonesia yang pernah
dikeluarkan oleh Menteri Penerangan masa Orde Baru dapat berubah jika ada situasi
dan kondisi kelompok dominan kehilangan kekuasaannya
29. Jika menggunakan model elit massa dalam menganalisis kebijakan publik jaman
awal reformasi RI, maka dapat diindikasikan bahwa beberapa kebijakan reformasi yang
dikeluarkan pada jaman pemerintahan awal reformasi, merupakan hasil kebijakan yang
dibuat berdasarkan pertimbangan kepentingan ….
A. kelompok kepentingan
B. pemerintah rejim sebelumnya
C. kroni atau sekutu pemerintah rejim sebelumnya
D. musyawarah antara kelompok elit dan kelompok masyarakat
Jawab:
A. Benar, sebab A dari analisis model elit massa adalah salah satu kepentingan yang
dipertimbangkan pada saat kebijakan reformasi yang dikeluarkan pada jaman
pemerintahan awal reformasi
30. Jika model elit massa yang digunakan untuk menganalisis kebijakan investasi asing
bagi industri hilir, maka konsensus elit digunakan untuk ….
A. menghargai kepentingan massa dalam investasi asing bagi industri hilir
B. menilai perilaku dan kinerja seluruh kaum elit politik dalam mengelola investasi
asing bagi industri hilir
C. membuat kebijakan investasi asing bagi industri hilir sebagai bagian dari sistem
sosial ekonomi yang mendukung kekuatan sistem elit politik
D. membebaskan rakyat untuk menilai kebijakan investasi asing bagi industri hilir
secara terbuka dalam forum politik
Jawab:
C. Benar, sebab jika model elit massa yang digunakan untuk menganalisis kebijakan
investasi asing bagi industri hilir, maka konsensus elit digunakan untuk membuat

Soal Ujian Universitas Terbuka
Soal Ujian UT Ilmu Administrasi Negara

Download Soal Ujian Universitas Terbuka di:
http://soaluasut.blogspot.com

kebijakan investasi asing bagi industri hilir sebagai bagian dari sistem sosial ekonomi
yang mendukung kekuatan sistem elit politik
31. Masukan dalam model sistem politik berupa...
A. pembuatan peraturan yang berdampak pada kehidupan masyarakat
B. hasil rumusan kebijakan yang sedang dibahas anggota DPR
C. sistem perumusan kebijakan pada tingkat lokal
D. tuntutan masyarakat akan suatu permasalahan publik
Jawab:
D. Benar, sebab masukan dalam model sistem politik berupa tuntutan masyarakat akan
suatu permasalahan publik
32. Salah satu ciri-ciri model rasional komprehensif sebagai model kebijakan publik,
adalah…
A. kebijakan dikatakan ”baik” jika para pembuat kebijakan sepakat akan suatu
kebijakan walau tidak sepaham cara mencapai tujuan kebijakan tersebut.
B. perumusan kebijakan melalui pendekatan analisa cara dan tujuan.
C. pembuat kebijakan hanya mempertimbangkan sejumlah kecil alternatif kebijakan
D. sifat kebijakannya adalah mengobati (remedial) untuk waktu sekarang dan bukan
untuk masa mendatang.
Jawab:
B. Benar, sebab salah satu ciri-ciri model rasional komprehensif adalah perumusan
kebijakan melalui pendekatan analisa cara dan tujuan
33. Menurut model rasional komprehensif, hal-hal yang harus diketahui jika DPR RI dan
pemerintah pusat sebagai pembuat kebijakan melakukan perumusan kebijakan insentif
bagi wajib pajak sunset policy adalah….
A. kekuatan militer atau kepolisian untuk mengamankan kebijakan tersebut
B. memilih alternatif yang sangat menguntungkan wajib pajak tetapi sedikit merugikan
negara
C. nilai-nilai keadilan ekonomi dan sosial bagi para wajib pajak
D. tanggapan Bank Dunia terhadap pelaksanaan kebijakan kebijakan insentif bagi wajib
pajak (sunset policy)
Jawab:
C. Benar, sebab menurut model rasional komprehensif, nilai-nilai keadilan ekonomi dan
sosial bagi para wajib pajak adalah nilai-nilai uatam dalam masyarakat
34. Berdasarkan model inkremental, pada negara-negara berkembang, landasan bagi
para pembuat kebijakan publik dalam membuat kebijakan adalah….
A. hasil kesepakatan antar elit politik seperti yang terjadi di Thailand
B. hasil dari pengamatan detil dan menyeluruh seperti yang dilakukan pemerintah RI
saat menyusun program rekonstruksi provinsi NAD pasca tsunami.

Soal Ujian Universitas Terbuka
Soal Ujian UT Ilmu Administrasi Negara

Download Soal Ujian Universitas Terbuka di:
http://soaluasut.blogspot.com

C. hasil penelitian dan pengkajian yang valid dan reliabel para akademisi akan
kebijakan
D. hasil evaluasi dan dan analisis empiris terhadap program dan kebijakan publik yang
telah dilaksanakan
Jawab:
D. Benar, sebab D adalah salah satu landasan para pembuat kebijakan menurut model
inkremental
35. Salah satu kelebihan model inkremental yang dapat dipertimbangkan oleh Presiden
RI dan DPR RI untuk membuat kebijakan pertumbuhan dan pengamanan bidang
ekonomi bagi negara dalam resesi ekonomi global yang diperkirakan melanda dunia
pada tahun
9, antara lain….
A. analisis dapat dilakukan secara keseluruhan dengan pertimbangan akan semua
faktor yang ada.
B. dapat menggambarkan kenyataan yang ada dan sebenarnya
C. dapat dihitung perbandingan antara tujuan nilai-nilai sosial yang dikorbankan untuk
setiap alternatif kebijakan.
D. mendapatkan cara-cara terbaik untuk mencapai tujuan yang rasional.
Jawab:
B. Benar, sebab B adalah salah satu kelebihan model inkremental yakni dapat
menggambarkan kenyataan yang ada dan sebenarnya
36. Salah satu kelebihan model gabungan pemindaian (mixed scanning model) untuk
menganalisa kebijakan publik, adalah…
A. berorientasi pada cara dan tujuan melalui pencarian cara yang sebaik-baiknya untuk
mencapai tujuan yang rasional
B. banyak mengurangi peranan teori dalam pemecahan masalah akibat dari
pembandingan kebijakan lama dengan yang baru.
C. hasil analisanya banyak bersifat mengobati (remedial) daripada mencegah.
D. sebagai sintesa pemecahan masalah penganalisaan kebijakan publik yang kerap
dihadapi model rasional dan model inkremental.
Jawab:
D. Benar, sebab kelebihan model gabungan pemindaian (mixed scanning model) untuk
menganalisa kebijakan publik, adalah sebagai sintesa pemecahan masalah
penganalisaan kebijakan publik yang kerap dihadapi model rasional dan model
inkremental
37. Pada kebijakan fundamental pemberantasan korupsi nasional perlu
mempertimbangkan kebijakan sebelumnya berupa kebijakan pemberantasan praktik
korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN) di tubuh organisasi publik Pemerintah RI dan
berorientasi pada cara dan tujuan untuk mencapai tujuan yang rasional; maka model
yang sesuai untuk menganalisis kebijakan publik tersebut adalah model ….
A. inkremental
Soal Ujian Universitas Terbuka
Soal Ujian UT Ilmu Administrasi Negara

Download Soal Ujian Universitas Terbuka di:
http://soaluasut.blogspot.com

B. institusional
C. rasional komprehensif
D. mixed scanning (pemindaian campuran)
Jawab:
D. Benar, sebab model pemindaian campuran (mixed scanning) digunakan pada
kebijakan pemberantasan korupsi nasional dimana kebijakan tersebut menggunakan
model inkremental (melanjutkan kebijakan terdahulu) dan model rasional
komprehensif (berorientasi pada cara dan tujuan untuk mencapai tujuan yang rasional
) menghilangkan praktik korupsi secara sistematis
38. Berikut ini beberapa faktor yang menunjukkan keabsahan (legitimasi) peran
pemerintah yang besar dalam proses perumusan kebijakan pembangunan, antara lain
pemerintah memiliki...
1. dukungan infrastruktur untuk mengumpulkan masukan-masukan bagi perumusan
kebijakan pembangunan
2. hak sah untuk menentukan arah pembangunan nasional
3. kemampuan menerjemahkan kebutuhan rakyat
Jawab:
D Benar, 1, 2 dan 3 sebab jawaban no 1,2,3 adalah beberapa faktor yang menunjukkan
keabsahan (legitimasi) peran pemerintah yang besar dalam proses perumusan
kebijakan pembangunan
39. Nilai yang terdapat dalam kehidupan manusia berasal dari...
1. keyakinan masyarakat untuk menyejahterakan hidupnya
2. kebijakan publik suatu negara
3. pola-pola masyarakat untuk memenuhi kebutuhan hidupnya
Jawab:
B Benar, 1 dan 3 sebab keyakinan dan pola-pola masyarakat untuk memenuhi
kebutuhan hidupnya menjadi asal suatu nilai dalam masyarakat
40. Berikut ini alasan-alasan mengapa paradigma kontinuum politik-administrasi tidak
berlaku lagi, antara lain...
1. proses formulasi kebijakan publik tidak didominasi oleh para politisi dan
mengabaikan peran administrator publik
2. proses formulasi kebijakan publik tidak diputus dengan proses implementasi
kebijakan
3. proses kebijakan tidak lepas dari sistem nilai etika yang dianut para aktor kebijakan
yang ada pada badan eksekutif dan legislatif
Jawab:
D Benar, 1, 2 dan 3 sebab jawaban 1,2,3 adalah alasan-alasan mengapa paradigma
kontinuum politik-administrasi tidak berlaku lagi

Soal Ujian Universitas Terbuka
Soal Ujian UT Ilmu Administrasi Negara

Download Soal Ujian Universitas Terbuka di:
http://soaluasut.blogspot.com

41. Penyelenggaraan pemerintahan yang bersih dan bebas korupsi, kolusi dan
nepotisme merupakan kondisi yang harus ada (conditio sine quanon) sehingga harus
dibangun berdasarkan...
1. komitmen kuat aparatur negara untuk melaksanakan undang-undang
2. peraturan negara sebagai code of conduct untuk bertindak benar
3. nilai utama (core value) dan nilai universal (universal value) yang menjadi dasar
bagi para pembuat kebijakan dalam menghasilkan kebijakan publik
Jawab:
D Benar, 1, 2 dan 3 sebab jawaban 1,2, dan 3 adalah dasar conditio sine
penyelenggaraan pemerintahan yang bersih dan bebas korupsi, kolusi dan nepotisme
42. Berikut ini beberapa fenomena atau gejala orientasi budaya politik pada struktur
pemerintahan, antara lain orientasi pada...
1. pihak yang sedang memerintah rejim yakni bagaimana individu atau kelompok
memberikan penilaian terhadap lembaga-lembaga negara
2. keahlian politik yakni seberapa sering individu atau kelompok berpartisipasi dalam
kehidupan bermasyarakat dengan menggunakan sumber-sumber politik
3. orientasi pada masukan-masukan dan keluaran-keluaran pemerintah yakni
bagaimana masyarakat menanggapi cara pemerintah mengakomodasi kepentingan
publik
Jawab:
B Benar, 1 dan 3 sebab jawaban 1 dan 3 adalah orientasi budaya politik pada struktur
pemerintahan
43. Berikut ini beberapa pengertian budaya politik, yakni...
1. kumpulan pengetahuan yang membentuk pola tingkah laku terhadap pemerintah
dan politik suatu masyarakat
2. semua orientasi politik yang relevan secara pengetahuan (kognitif), penilaian
(evaluatif) dan tindakan (ekspresif)
3. totalitas cara hidup rakyat
Jawab:
A Benar, sebab jawaban 1 dan 2 adalah beberapa pengertian budaya politik
44. Fungsi dan peran utama partai politik bagi masyarakat adalah...
1. sarana partisipasi politik masyarakat
2. penghubung kepentingan rakyat dengan negara luar
3. sarana langsung masyarakat untuk mendesakkan semua tuntutannya kepada
perumus kebijakan
Jawab:
B Benar, sebab jawaban 1 dan 3 adalah fungsi dan peran utama partai politik bagi
masyarakat

Soal Ujian Universitas Terbuka
Soal Ujian UT Ilmu Administrasi Negara

Download Soal Ujian Universitas Terbuka di:
http://soaluasut.blogspot.com

45. Karakteristik SP3 (Sistem Perencanaan, Pemrograman dan Penganggaran) yang
perlu dipahami oleh DPR RI dan Presiden RI jika menggunakan SP3 dalam pembuatan
kebijakan publik tentang penanggulangan korban Lumpur Lapindo, adalah…
1. tujuan umum ditentukan dikaitkan dengan tujuan-tujuan spesifik paket
penanggulangan
2. mengaitkan tujuan-tujuan spesifik dengan sumber-sumber daya yang diperlukan.
3. mengaitkan tujuan-tujuan spesifik dengan kelompok-kelompok masyarakat tertentu
yang mendukung pemerintahan.
Jawab:
A Benar, sebab jawaban 1 dan 2 merupakan karakteristik SP3

Soal Ujian Universitas Terbuka
Soal Ujian UT Ilmu Administrasi Negara

Download Soal Ujian Universitas Terbuka di:
http://soaluasut.blogspot.com