informasi hilal rabiulawal 1436h

INFORMASI HILAL SAAT MATAHARI TERBENAM
SENIN, 22 DESEMBER 2014 M
PENENTU AWAL BULAN RABI’UL AWAL 1436 H
Keteraturan peredaran Bulan dalam mengelilingi Bumi juga Bumi dan Bulan dalam
mengelilingi Matahari memungkinkan manusia untuk mengetahui penentuan waktu. Salah satunya
adalah penentuan awal bulan Hijriah, yang didasarkan pada peredaran Bulan mengelilingi Bumi.
Penentuan awal bulan Hijriah ini sangat penting bagi umat Islam, misalnya dalam penentuan awal
tahun baru Hijriah, awal dan akhir shaum Ramadlan, hari raya Idul Fitri dan hari raya Idul Adha.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) sebagai institusi pemerintah yang
salah satu tupoksinya adalah pelayanan data tanda waktu tentu sangat berkepentingan dalam
penentuan awal bulan Hijriah ini. Untuk itu, BMKG menyampaikan Informasi Hilal saat Matahari
Terbenam, Senin, 22 Desember 2014 M: Penentu Awal Bulan Rabi’ul Awal 1436 H sebagai
berikut.

1. Waktu Konjungsi (Ijtima’) dan Terbenam Matahari
Konjungsi geosentrik atau konjungsi atau ijtima’ adalah peristiwa ketika bujur ekliptika Bulan
sama dengan bujur ekliptika Matahari dengan pengamat diandaikan berada di pusat Bumi. Peristiwa
ini akan kembali terjadi pada hari Senin, 22 Desember 2014 M, pukul 01 : 36 UT atau pukul 08 : 36
WIB atau pukul 09 : 36 WITA atau pukul 10 : 36 WIT, yaitu ketika nilai bujur ekliptika Matahari
dan Bulan tepat sama 270,107o. Pada saat konjungsi tersebut, jarak sudut Matahari dan Bulan
(elongasi) adalah 4,824o. Elongasi ini lebih besar daripada jumlah semi diameter Bulan dan

Matahari pada saat tersebut, yaitu 0,540o. Periode sinodis Bulan sendiri terhitung sejak konjungsi
sebelumnya hingga konjungsi yang akan datang ini adalah 29 hari 13 jam 04 menit.
Waktu terbenam Matahari dinyatakan ketika bagian atas piringan Matahari tepat di horizonteramati. Keadaan ini bergantung pada berbagai hal, yang di antaranya adalah semi diameter
Matahari, efek refraksi atmosfer Bumi dan elevasi lokasi pengamat di atas permukaan laut (dpl).
Dalam perhitungan standar penentuan waktu terbenam Matahari, semi diameter Matahari dianggap
16’, efek refraksi atmosfer dianggap 34’ dan elevasi pengamat dianggap 0 meter dpl (Seidelmann,
1992). Berdasarkan hal ini Matahari terbenam di wilayah Indonesia pada tanggal 22 Desember 2014
paling awal terjadi pada pukul 17 : 44 WIT di Jayapura dan paling akhir terjadi pada pukul 18 : 31
WIB di Sabang.
Dengan memerhatikan waktu konjungsi dan Matahari terbenam, dapat dikatakan konjungsi
terjadi sebelum Matahari terbenam tanggal 22 Desember 2014 di wilayah Indonesia. Maka, secara
astronomis pelaksanaan rukyat Hilal penentu awal bulan Rabi’ul Awal 1436 H di wilayah Indonesia
adalah setelah Matahari terbenam tanggal 22 Desember 2014.

1

2. Data Hilal saat Matahari Terbenam untuk Beberapa Kota di Indonesia
Pada Tabel terlampir ditampilkan informasi astronomis Hilal dan Matahari untuk beberapa kota
di Indonesia saat Matahari terbenam tanggal 22 Desember 2014 M. Informasi ini adalah informasi
dasar penentu awal bulan Rabi’ul Awal 1436 H. Pada tabel tersebut, sebagaimana penentuan waktu

terbenam Matahari, waktu terbenam Bulan dinyatakan saat bagian atas piringan Bulan tepat di
horizon-teramati. Dalam perhitungan standar waktu terbenam Bulan, efek refraksi atmosfer
dianggap 34’, elevasi pengamat dianggap 0 meter dpl dan semi diameter Bulan adalah nilainya pada
saat tersebut (Seidelmann, 1992).
Azimuth adalah besar sudut yang dinyatakan dari titik Utara Geografis (True North) menyusuri
bidang horizon ke arah Timur dan seterusnya hingga ke posisi proyeksi benda langit di bidang
horizon. Benda langit yang dimaksud adalah Bulan atau Matahari. Tinggi Hilal dinyatakan sebagai
ketinggian pusat piringan Bulan dari horizon-teramati dengan elevasi pengamat dianggap 0 meter
dpl dan efek refraksi atmosfer standar telah diikutsertakan dalam perhitungan. Elongasi adalah jarak
sudut antara pusat piringan Bulan dan pusat piringan Matahari untuk pengamat dengan elevasi
dianggap 0 meter dpl dan efek refraksi atmosfer Bumi diabaikan.
Sementara FI Bulan adalah fraksi illuminasi Bulan, yaitu persentase perbandingan antara luas
piringan Bulan yang tercahayai oleh Matahari dan menghadap ke pengamat di permukaan Bumi
dengan luas seluruh piringan Bulan. Dari tabel tersebut di atas dapat juga diperoleh informasi umur
Bulan dan lag. Umur Bulan adalah selisih waktu antara terbenam Matahari dengan waktu terjadinya
konjungsi. Adapun lag adalah selisih waktu terbenam Bulan dengan waktu terbenam Matahari.
Dalam perhitungan tinggi Bulan, efek tinggi lokasi pengamat di atas permukaan laut dapat
diikutsertakan dengan menggunakan persamaan (1) berikut, yaitu

a  a0  d ,


(1)

dengan a adalah tinggi Bulan dari horizon-teramati dengan memperhitungkan efek tinggi lokasi
pengamat dan a o adalah tinggi Bulan dari horizon-teramati tanpa efek tinggi lokasi pengamat.
Adapun d pada persamaan (1) di atas adalah efek kerendahan horizon (dip) yang dinyatakan oleh
d  0,02917 h ,

(2)

dengan h adalah tinggi lokasi pengamat di atas permukaan laut dalam satuan meter (Seidelmann,
1992).
Sebagai contoh untuk perhitungan di atas adalah ketinggian Bulan pada 22 Desember 2014
untuk pengamat di Pelabuhan Ratu dengan elevasi lokasi pengamat 52,685 meter dpl. Berdasarkan
Tabel terlampir untuk lokasi Pelabuhan Ratu, diperoleh a o adalah 2o 57,46’. Berdasarkan persamaan
(2) di atas, nilai d adalah 0,2117o. Setelah hasil ini diterapkan pada persamaan (1) di atas, diperoleh
nilai a adalah 3,1694o. Dengan demikian, setelah memperhitungkan elevasinya, tinggi Bulan di
Pelabuhan Ratu dari horizon-teramati saat Matahari terbenam tanggal 22 Desember 2014 adalah 3o
10,16’. Prosedur yang sama dapat dilakukan untuk lokasi lainnya.


2

3. Peta Ketinggian Hilal

Gambar 1. Peta ketinggian Hilal tanggal 22 Desember 2014 untuk pengamat antara 60o LU s.d. 60o LS.

Pada Gambar 1 ditampilkan peta ketinggian Hilal untuk pengamat di antara 60 o LU sampai
dengan 60o LS saat Matahari terbenam di masing-masing lokasi pengamat di permukaan Bumi pada
tanggal 22 Desember 2014. Pada Gambar 1 tersebut ditampilkan pula ketinggian Hilal untuk
pengamat yang berada di Indonesia. Adapun peta ketinggian Hilal saat Matahari terbenam di
Indonesia pada tanggal 22 Desember 2014 lebih jelas dapat dilihat pada Gambar 2. Pada kedua
gambar tersebut, tinggi Hilal dinyatakan sebagai ketinggian pusat piringan Bulan dari horizonteramati dengan elevasi pengamat dianggap 0 meter dpl dan efek refraksi atmosfer standar telah
diikutsertakan dalam perhitungan. Sebagaimana terlihat pada Gambar 1 pada daerah dengan
ketinggian Hilal kurang dari 0 o, Hilal mustahil akan teramati karena saat Matahari terbenam Hilal
sudah di bawah horizon. Sebagaimana terlihat pada Gambar 2, ketinggian Hilal di Indonesia saat
Matahari terbenam pada 22 Desember 2014 berkisar antara 1,66o sampai dengan 4,34o.

Gambar 2. Peta ketinggian Hilal tanggal 22 Desember 2014 untuk pengamat di Indonesia

3


4. Peta Elongasi
Pada Gambar 3 ditampilkan peta elongasi untuk pengamat di Indonesia saat matahari terbenam
tanggal 22 Desember 2014. Elongasi adalah jarak sudut antara pusat piringan Bulan dan pusat
piringan Matahari untuk pengamat dengan elevasi dianggap 0 meter dpl dan efek refraksi atmosfer
Bumi diabaikan. Sebagaimana terlihat pada Gambar 3, elongasi saat Matahari terbenam tanggal 22
Desember 2014 di Indonesia berkisar antara 5,80o sampai dengan 6,75o.

Gambar 3. Peta Elongasi tanggal 22 Desember 2014 untuk pengamat di Indonesia

5. Peta Umur Bulan
Pada Gambar 4 ditampilkan peta umur Bulan saat Matahari terbenam tanggal 22 Desember
2014. Umur Bulan adalah selisih waktu antara terbenam Matahari dengan waktu terjadinya
konjungsi.

Sebagaimana terlihat pada Gambar 4, umur Bulan di Indonesia pada tanggal 22

Desember 2014 berkisar antara 7,14 jam sampai dengan 9,98 jam.

Gambar 4. Peta Umur Bulan tanggal 22 Desember 2014 untuk pengamat di Indonesia


4

6. Peta Lag
Pada Gambar 5 ditampilkan peta Lag untuk pengamat di Indonesia pada tanggal 22 Desember
2014. Lag adalah selisih waktu terbenam Bulan dengan waktu terbenam Matahari. Sebagaimana
terlihat pada gambar tersebut, selisih waktu terbenam Bulan dengan Matahari di Indonesia pada
tanggal 22 Desember 2014 berkisar antara 9,64 menit sampai dengan 22,05 menit.

Gambar 5. Peta Lag tanggal 22 Desember 2014 untuk pengamat di Indonesia

7. Peta Fraksi Illuminasi Bulan
Pada Gambar 6 ditampilkan peta Fraksi Illuminasi Bulan untuk pengamat di Indonesia pada
tanggal 22 Desember 2014. Fraksi Illuminasi Bulan adalah perbandingan antara luas piringan Bulan
yang tercahayai oleh Matahari dan menghadap ke pengamat di permukaan Bumi dengan luas
seluruh piringan Bulan. Sebagaimana terlihat pada Gambar 6, Fraksi Illuminasi Bulan pada tanggal
22 Desember 2014 berkisar antara 0,26 % sampai dengan 3,35 %.

Gambar 6. Peta Fraksi Illuminasi Bulan tanggal 22 Desember 2014 untuk pengamat di Indonesia


5

8. Objek Astronomis Lainnya yang Berpotensi Mengacaukan Rukyat Hilal
Dalam perencanaan rukyat Hilal, perlu diperkirakan juga objek-objek astronomis selain Hilal
dan Matahari yang posisinya berdekatan dengan Bulan dan kecerlangannya tidak berbeda jauh
dengan Hilal atau lebih lebih cerlang daripada Hilal. Objek astronomis ini bisa berupa planet,
misalnya Venus atau Merkurius, atau berupa bintang yang cerlang, seperti Sirius. Adanya objek
astronomis lainnya ini berpotensi menjadikan pengamat menganggapnya sebagai Hilal.
Pada tanggal 22 Desember 2014, dari sejak matahari terbenam hingga Bulan terbenam tidak ada
objek astronomis lainnya dengan jarak sudut kurang dari 5o dari Bulan.

Referensi
Seidelmann P.K. (Ed.) (1992), Explanatory Supplement to the Astronomical Almanac,
University Science Books, Mill Valley, CA.

Informasi Lanjut
Sub Bidang Gravitasi dan Tanda Waktu BMKG
Gedung Operasional Baru Lantai 3
Jl. Angkasa I No. 2 Kemayoran, Jakarta 10720
Telepon


: (021) 4246321 ext. 3309

situs

: http://www.bmkg.go.id/BMKG_Pusat/Geofisika/Tanda_Waktu/

surat-e

: gtw@bmkg.go.id

6

DATA HILAL DAN MATAHARI PADA SAAT MATAHARI TERBENAM
SENIN, 22 DESEMBER 2014 M
PENENTU AWAL BULAN RABI'UL AWAL 1436 H

NO
1
2

3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
23

24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38

NAMA LOKASI
SABANG
BANDA ACEH
MEULABOH

GUNUNG SITOLI
MEDAN
SIBOLGA
PADANG
PEKANBARU
JAMBI
BENGKULU
PALEMBANG
BANDAR LAMPUNG
BATAM
TANJUNG PINANG
RANAI
PANGKAL PINANG
TANJUNG PANDAN
MERAK
PANDEGLANG
SERANG
RANGKAS BITUNG
JAKARTA
PELABUHAN RATU
BANDUNG
LEMBANG
SEMARANG
YOGYAKARTA
PANGGUNG REJO
TANJUNG KODOK
NGLIYEP
PRAPAT,BAWEAN
SURABAYA
PASIBAN
AMBAT,PAMEKASAN
TERANGULASI
PONTIANAK
SINTANG

POSISI LOKASI
BUJUR
LINTANG
o
'
o
'
95 21.00 BT
5 54.00 LU
95 45.00 BT
5 31.00 LU
96 7.00 BT
4 11.00 LU
97 42.30 BT
1 10.00 LU
98 40.60 BT
3 33.70 LU
98 53.70 BT
1 33.10 LU
100 21.30 BT
0 53.00 LS
101 26.70 BT
0 27.70 LU
103 38.30 BT
1 38.10 LS
102 20.30 BT
3 51.80 LS
104 42.10 BT
2 54.20 LS
105 14.40 BT
5 14.40 LS
104 6.80 BT
1 7.10 LU
104 31.80 BT
0 55.00 LU
108 27.00 BT
3 50.00 LU
106 8.40 BT
2 8.70 LS
107 45.20 BT
2 45.10 LS
106 0.00 BT
5 56.00 LS
106 6.00 BT
6 18.00 LS
106 9.00 BT
6 6.00 LS
106 14.00 BT
6 22.00 LS
106 50.47 BT
6 9.31 LS
106 33.46 BT
7 1.74 LS
107 35.00 BT
6 54.00 LS
107 36.96 BT
6 49.55 LS
110 22.80 BT
6 59.00 LS
110 26.00 BT
7 47.00 LS
112 13.00 BT
8 20.00 LS
112 21.00 BT
6 52.00 LS
112 26.00 BT
8 21.00 LS
112 35.00 BT
5 48.00 LS
112 47.10 BT
7 23.00 LS
113 20.00 BT
8 20.00 LS
113 25.00 BT
7 13.00 LS
114 22.00 BT
8 40.00 LS
109 24.50 BT
0 8.60 LS
111 28.60 BT
0 3.90 LS

WAKTU TERBENAM
MATAHARI
BULAN
j
m
j
m
18 : 31 WIB
18 : 53 WIB
18 : 30 WIB
18 : 51 WIB
18 : 30 WIB
18 : 52 WIB
18 : 29 WIB
18 : 49 WIB
18 : 21 WIB
18 : 42 WIB
18 : 24 WIB
18 : 44 WIB
18 : 22 WIB
18 : 41 WIB
18 : 16 WIB
18 : 35 WIB
18 : 10 WIB
18 : 28 WIB
18 : 20 WIB
18 : 37 WIB
18 : 8 WIB
18 : 26 WIB
18 : 10 WIB
18 : 27 WIB
18 : 4 WIB
18 : 23 WIB
18 : 2 WIB
18 : 21 WIB
17 : 42 WIB
18 : 1 WIB
18 : 1 WIB
18 : 19 WIB
17 : 56 WIB
18 : 13 WIB
18 : 8 WIB
18 : 25 WIB
18 : 9 WIB
18 : 25 WIB
18 : 8 WIB
18 : 24 WIB
18 : 8 WIB
18 : 24 WIB
18 : 6 WIB
18 : 21 WIB
18 : 8 WIB
18 : 24 WIB
18 : 4 WIB
18 : 19 WIB
18 : 4 WIB
18 : 19 WIB
17 : 53 WIB
18 : 8 WIB
17 : 54 WIB
18 : 9 WIB
17 : 48 WIB
18 : 2 WIB
17 : 45 WIB
17 : 59 WIB
17 : 47 WIB
18 : 1 WIB
17 : 42 WIB
17 : 57 WIB
17 : 44 WIB
17 : 58 WIB
17 : 43 WIB
17 : 57 WIB
17 : 41 WIB
17 : 56 WIB
17 : 40 WIB
17 : 54 WIB
17 : 45 WIB
18 : 2 WIB
17 : 36 WIB
17 : 54 WIB

AZIMUTH
MATAHARI
BULAN
o
'
o
'
246
31.53 250 53.87
246
32.16 250 57.15
246
33.84 251
7.77
246
34.63 251 28.18
246
34.34 251 12.55
246
34.76 251 25.84
246
32.81 251 38.91
246
34.22 251 31.99
246
31.66 251 41.82
246
26.75 251 50.18
246
29.14 251 46.50
246
22.56 251 52.99
246
34.61 251 28.24
246
34.51 251 29.34
246
34.14 251 11.37
246
30.74 251 43.46
246
29.48 251 45.36
246
20.12 251 54.12
246
18.74 251 54.70
246
19.50 251 54.36
246
18.48 251 54.76
246
19.29 251 54.22
246
15.79 251 55.52
246
16.33 251 54.99
246
16.64 251 54.89
246
15.98 251 54.03
246
12.48 251 54.63
246
9.89 251 54.08
246
16.47 251 53.17
246
9.81 251 53.98
246
20.60 251 51.73
246
14.27 251 53.44
246
9.89 251 53.59
246
14.99 251 53.07
246
8.25 251 53.14
246
33.68 251 34.45
246
33.76 251 33.90

KONJUNGSI / IJTIMA':SENIN, 22 DESEMBER 2014 M, PUKUL 8 : 36 WIB
TINGGI
POSISI BULAN RELATIF
FI
TERHADAP MATAHARI (ELONGASI)
BULAN
BULAN
o
'
o
'
%
4 20.30
6 38.38 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.34
4 17.93
6 38.30 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.34
4 11.77
6 39.64 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.34
3 55.41
6 41.61 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.34
4
3.67
6 36.59 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.33
3 54.56
6 39.20 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.34
3 40.36
6 40.63 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.34
3 44.21
6 36.94 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.33
3 29.81
6 36.80 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.33
3 21.76
6 42.21 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.34
3 21.46
6 37.16 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.33
3
8.71
6 40.02 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.34
3 41.44
6 31.93 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.33
3 39.65
6 31.61 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.33
3 43.81
6 21.49 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.31
3 22.05
6 33.85 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.33
3 15.72
6 32.40 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.33
3
3.57
6 39.99 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.34
3
1.47
6 40.43 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.34
3
2.40
6 40.03 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.34
3
0.85
6 40.34 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.34
3
0.67
6 39.09 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.34
2 57.46
6 40.92 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.34
2 55.26
6 39.19 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.34
2 56.31
6 39.02 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.34
2 49.00
6 35.22 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.33
2 44.71
6 36.44 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.33
2 38.13
6 34.74 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.33
2 45.50
6 32.18 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.33
2 37.59
6 34.46 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.33
2 50.46
6 30.14 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.32
2 41.93
6 32.38 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.33
2 35.83
6 33.13 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.33
2 41.48
6 31.21 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.33
2 31.94
6 32.20 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.33
3 24.43
6 25.98 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.32
3 20.38
6 22.86 Bulan di sebelah Utara - Atas Matahari
0.31

39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
51
52
53
54
55
56
57
58
59
60
61
62
63
64
65
66
67
68
69
70
71
72
73
74
75
76
77
78
79
80
81
82
83
84

PANGKALAN BUN
PALANGKA RAYA
MUARATEWE
BANJARMASIN
TENGGARONG
SAMARINDA
TANJUNG REDEP
TARAKAN
JEMBRANA
TABANAN
BULELENG
DENPASAR
BADUNG
GIANYAR
BANGLI
KLUNGKUNG
KARANGASEM
MATARAM
SUMBAWA BESAR
BIMA
WAINGAPU
KUPANG
KOTAMOBAGU
MANADO
TONDANO
BITUNG
TAHUNA
MIANGAS
KENDARI
LUWUK
PALU
TOLI-TOLI
MAJENE
MAKASSAR
GORONTALO
TERNATE
AMBON
SAUMLAKI
TUAL
SORONG
FAK FAK
MANOKWARI
BIAK
TIMIKA
MERAUKE
JAYAPURA

111
113
114
114
116
117
117
117
114
115
115
115
115
115
115
115
115
116
117
118
120
123
124
124
124
125
125
125
122
122
119
120
119
119
122
127
128
131
132
131
132
134
136
136
140
140

43.00
56.60
42.00
45.20
59.92
8.00
32.00
34.10
35.00
2.00
5.00
10.20
13.00
20.00
22.00
25.00
31.00
6.10
25.00
41.50
18.10
39.80
22.00
55.50
56.00
13.00
32.00
35.00
24.80
46.20
54.50
47.60
0.00
32.90
51.10
22.90
5.00
18.00
44.00
17.00
14.00
3.00
6.20
53.00
25.00
31.00

BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT
BT

2
2
0
3
0
0
2
3
8
8
8
8
8
8
8
8
8
8
8
8
9
10
0
1
1
1
3
5
4
1
0
1
2
5
0
0
3
7
5
0
2
0
1
4
8
2

41.00
13.60
39.00
26.30
26.59
26.00
15.00
19.70
23.00
29.00
8.00
40.70
37.00
31.00
27.00
32.00
26.00
33.70
26.00
32.60
40.20
10.60
45.00
32.80
18.00
26.00
10.00
33.00
5.10
2.40
54.90
7.40
30.00
3.50
38.20
49.80
42.00
59.00
40.00
54.00
56.00
53.00
11.00
32.00
31.00
34.00

LS
LS
LS
LS
LS
LS
LU
LU
LS
LS
LS
LS
LS
LS
LS
LS
LS
LS
LS
LS
LS
LS
LU
LU
LU
LU
LU
LU
LS
LS
LS
LU
LS
LS
LU
LU
LS
LS
LS
LS
LS
LS
LS
LS
LS
LS

17
17
17
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
17
17
17
17
17
17
18
17
18
17
18
18
17
18
18
18
18
18
18
18
18
18
17
17

:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:

40
30
24
29
15
14
8
6
38
37
36
37
36
36
35
35
35
33
27
22
18
5
43
40
40
39
34
30
0
53
4
57
10
13
50
31
36
31
21
19
18
7
0
2
55
44

WIB
WIB
WIB
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WIT
WIT
WIT
WIT
WIT
WIT
WIT
WIT
WIT
WIT
WIT

17
17
17
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
17
17
17
17
17
17
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
18
17

:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:

56
46
41
45
31
31
25
24
52
51
50
50
50
49
49
49
49
46
41
35
30
17
59
55
56
54
51
47
14
8
20
13
26
27
5
46
50
42
33
32
31
21
13
14
5
56

WIB
WIB
WIB
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WITA
WIT
WIT
WIT
WIT
WIT
WIT
WIT
WIT
WIT
WIT
WIT

246
246
246
246
246
246
246
246
246
246
246
246
246
246
246
246
246
246
246
246
246
246
246
246
246
246
246
246
246
246
246
246
246
246
246
246
246
246
246
246
246
246
246
246
246
246

29.63
30.57
33.10
27.85
33.35
33.36
34.81
34.47
9.65
9.16
10.85
8.19
8.50
9.00
9.32
8.91
9.41
8.77
9.40
8.86
2.98
0.13
34.40
34.74
34.67
34.71
34.55
32.09
26.12
32.58
32.75
34.60
30.01
23.15
34.33
34.44
27.17
11.55
21.07
32.77
29.06
32.79
32.36
24.80
8.98
29.86

251
251
251
251
251
251
251
251
251
251
251
251
251
251
251
251
251
251
251
251
251
251
251
251
251
251
251
251
251
251
251
251
251
251
251
251
251
251
251
251
251
251
251
251
251
251

44.35
42.39
36.21
45.99
35.08
35.03
21.70
15.30
53.05
52.86
52.81
52.78
52.76
52.72
52.71
52.68
52.65
52.38
51.82
51.24
49.83
47.57
29.25
25.43
26.64
25.98
16.72
1.44
45.72
36.81
36.69
27.63
42.36
48.35
29.85
28.75
43.53
46.02
45.05
35.27
40.94
34.89
35.59
42.67
41.72
38.49

3
3
3
2
3
3
3
3
2
2
2
2
2
2
2
2
2
2
2
2
2
2
2
2
2
2
3
3
2
2
2
3
2
2
2
2
2
2
2
2
2
2
2
2
1
2

7.65
5.11
10.85
57.60
6.92
6.68
17.70
22.21
32.99
31.54
33.27
30.23
30.46
30.75
31.03
30.49
30.81
28.93
26.91
23.72
14.53
5.06
56.66
58.97
57.88
57.86
4.60
14.23
38.41
51.99
58.60
5.88
53.14
39.63
59.37
50.65
28.43
0.88
9.38
34.73
23.41
29.02
23.38
6.28
39.88
7.95

6
6
6
6
6
6
6
6
6
6
6
6
6
6
6
6
6
6
6
6
6
6
6
6
6
6
5
5
6
6
6
6
6
6
6
5
6
6
6
5
5
5
5
5
5
5

26.50
22.60
19.12
23.32
15.56
15.36
10.79
9.16
31.42
30.95
30.31
31.07
30.90
30.57
30.42
30.48
30.18
29.56
27.49
25.89
25.49
21.71
3.66
1.73
2.08
1.51
58.53
55.02
13.67
8.50
12.23
7.95
15.90
19.12
5.87
59.54
5.49
8.05
2.55
57.07
58.95
53.55
51.45
55.60
57.54
48.19

Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara Bulan di sebelah Utara -

Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari
Atas Matahari

0.32
0.31
0.31
0.31
0.30
0.30
0.29
0.29
0.33
0.32
0.32
0.32
0.32
0.32
0.32
0.32
0.32
0.32
0.32
0.32
0.32
0.31
0.28
0.28
0.28
0.28
0.27
0.27
0.30
0.29
0.29
0.29
0.30
0.31
0.28
0.27
0.28
0.29
0.28
0.27
0.27
0.27
0.26
0.27
0.27
0.26