Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Hubungan antara Dukungan Sosial Keluarga dengan Agresivitas Remaja RW 5 Ngentak Salatiga T1 132009006 BAB V

BAB V
PENUTUP
5.1. Simpulan
Dari hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan dapat
disimpulkan bahwa, ada hubungan yang signifikan dengan arah negatif
antara Dukungan Sosial Keluarga dengan Agresivitas pada Remaja RW 5
Ngentak Salatiga dengan koefisien korelasi sebesar rxy = -0,755** dengan
nilai p = 0,000, yang artinya ada hubungan yang signifikan dan memiliki arah
hubungan yang negatif antara dukungan sosial keluarga dengan agresivitas
pada remaja RW 5 Ngentak Salatiga. Jika dukungan sosial keluarga tinggi
maka agresivitasnya rendah dan sebaliknya jika dukungan sosial keluarganya
rendah maka agresivitasnya tinggi.
5.2. Saran-saran
Berdasarkan kesimpulan di atas, maka penulis mengajukan
beberapa saran sebagai tindak lanjut dari penelitian ini sebagai berikut:
1) Kepada pihak warga RW 5 Ngentak Salatiga
Setelah diketahui bahwa dukungan sosial keluarga mempunyai
hubungan dengan agresivitas, hendaknya orang tua dapat mendukung
anaknya baik berupa dukungan emosional, dukungan penghargaan,
dukungan instrumental dan dukungan informasi agar tidak terjadi hal yang
tidak diinginkan misalnya seperti tawuran pada tahun 2008 yang

melibatkan sebagian remaja RW 5 Ngentak Salatiga.

50

2) Untuk Karang Taruna
Karang Taruna wadah pemuda untuk bersosialisasi selain dirumah
atau dengan kata lain Karang Taruna merupakan bentuk keluarga lain
dalam masyarakat harus saling mengeratkan kekeluargaan. Saling
mendukung

antar

pengembangan

anggota.

kapasitas

Perbanyak
anggota

kegiatan
seperti

positif

berupa

pelatihan-pelatihan

kewirausahaan dengan melibatkan pihak-pihak yang berkompeten,
sehingga tercipta tujuan Karang Taruna yaitu sebagai wadah pemuda
untuk meningkatkan dan mengembangkan cipta rasa dan karsa dalam
rangka pengembangan sumber daya manusia.
3) Bagi para Peneliti Selanjutnya
Bagi pihak yang tertarik untuk melakukan penelitian selanjutnya
tentang topik yang serupa diharapkan memperhatikan apabila terjadi
kesalahan baik penulisan dan penjelasan yang mungkin masih kurang
tepat, guna mendapat penyempurnaan dari peneliti lain. Dan juga
menambah pustaka dari buku-buku lain yang lebih baik lagi.

51