Soal dan Kunci Jawaban KSM Bidang Kimia MA 2015

(1)

Nama :

Sekolah :

Kab / Kota :

Propinsi :

NASKAH SOAL

BIDANG STUDI : KIMIA

TINGKAT : MADRASAH ALIYAH

SELEKSI TINGKAT PROPINSI

KOMPETISI SAINS MADRASAH

TAHUN 2015


(2)

Kompetisi Sains Madrasah 2015 Tingkat Propinsi-Madrasah Aliyah-Kimia

Petunjuk :

1. Sebelum mengerjakan soal, peserta berdoa terlebih dahulu.

2. Tulis identitas Peserta (nama, asal sekolah, kabupaten/kota, propinsi) secara lengkap pada Lembar Jawaban dan Naskah Soal.

3. Naskah soal ini terdiri dari 25 soal pilihan ganda dan 5 soal isian. 4. Waktu pengerjaan soal adalah 90 menit.

5. Peserta dilarang membawa dan menggunakan alat elektronik apapun selama ujian berlangsung.

6. Peserta hanya diperkenankan menggunakan alat tulis dan kertas yang telah disediakan.

7. Selama ujian berlangsung, peserta hanya dapat meninggalkan ruangan dengan ijin dari Pengawas Ruang.

8. Peserta harus mengecek jumlah soal dan lembar soal yang telah diterima terlebih dahulu dan dapat meminta penggantian pada Pengawas Ruang bila soal yang diterima rusak/tidak terbaca.

9. Peserta yang meninggalkan ruangan setelah membaca soal dan tidak kembali lagi sampai tanda selesai dibunyikan, dinyatakan telah selesai mengikuti ujian.

10.Peserta berhenti mengerjakan soal setelah ada tanda berakhirnya waktu tes. 11.Naskah soal dikembalikan ke Panitia.

12.Selama seleksi berlangsung, peserta dilarang: A. Menanyakan soal kepada siapapun; B. Bekerjasama dengan peserta lain; C. Memberi atau menerima jawaban soal;

D. Memperlihatkan jawaban sendiri kepada peserta lain atau melihat jawaban peseta lain;

E. Membawa Lembar Jawaban ke luar ruang ujian F. Menggantikan atau digantikan oleh orang lain.

Pengisian Lembar Jawaban

1. Peserta mengisi Lembar Jawaban dengan menggunakan ballpoint.

2. Peserta memberi jawaban benar dengan tanda silang (X) pada jawaban yang dianggap benar.

3. Jika peserta akan memperbaiki jawaban, harap memberi tanda ( = ) pada jawaban yang dianggap salah dan memberi tanda silang (X) kembali pada jawaban yang dianggap benar.

4. Untuk soal pilihan ganda, peserta akan mendapat (3 poin) untuk setiap jawaban benar, (-1) untuk jawaban salah, dan 0 poin untuk pertanyaan yang tidak dijawab.


(3)

Tetapan dan rumus berguna Tetapan Avogadro NA = 6,022x10

23

partikel.mol–1 Tetapan gas universal, R

R = 8,314 J.K-1.mol-1 = 8,314 x107 erg. Mol-1.K-1 = 1,987 cal.mol-1.K-1 = 0,082054 L.atm.mol-1.K-1 Tekanan gas 1 atmosfir = 760 mm Hg = 760 torr

Persamaan gas ideal PV = nRT Tekanan osmosis pada larutan p = c RT

Persamaan Arrhenius

A

exp E

k A

RT

  

  atau, k = A.e -Ea/RT

Energi Gibbs untuk fasa

terkondensasi pada tekanan p G = pV + tetapan

Hubungan antara tetapan

kesetimbangan dan energi Gibbs G

o = - RT ln K

Energi Gibbs pada temperatur

konstan     G H T S

Isoterm reaksi kimia G = G + RT∙ln QGo = - nFEo

Persamaan Nernst pada 298K, Q

n E

Eo 0,0592log

Faraday 1 F = 96450 C/mol e

-Muatan elektron 1,6022 x 10-19 C Tetapan Planck h = 6,62.10-34 J.s


(4)

Tabel Periodik Unsur


(5)

Bagian I: Soal Pilihan Ganda

1. Energi ionisasi dari beberapa unsur dinyatakan dalam tabel berikut Energi ionisasi (kJ.mol-1)

Pertama kedua ketiga keempat kelima keenam

P 494 4.560 6.940 9.540 13.400 16.600

Q 736 1.450 7.740 10.500 13.600 18.000

R 1.090 2.350 4.610 6.220 37.800 47.000

S 1.400 2.860 4.590 7.480 9.400 53.200

T 1.800 2.010 3.100 3.900 5.020 54.000

Unsur yang paling memungkinkan berada di golongan IVA adalah .... A.P

B.Q C.R D.S E. T

2. Jika nomor atom X dan Y berturut-turut adalah 15 dan 17 maka bentuk molekul X dan Y adalah…

A. Linear B. Oktahedron

C. Bipiramida trigonal D. Tetrahedron

E. Segiempat planar

3. Ion berikut ini yang mempunyai proton lebih sedikit daripada elektron dan neutron lebih sedikit daripada proton adalah .... (H = , D = , He = e, O = )

A.D -B.D3O+ C.He+ D.OD E. OH

-4. Elektron dengan bilangan kuantum yang tidak memungkinkan adalah ... A. n = 3 1 = 0 m = 0 s = + ½

B. n = 3 1 = 1 m = 1 s = -½ C. n = 3 l = 2 m = -1 s = -½ D. n = 3 1 = 3 m = 2 s = +½ E. n = 3 1 = 2 m = 2 s = -½

5. Spesi yang mempunyai diagram dan struktur Lewis yang menyerupai ion karbonat (CO32-) adalah ....

A.NO3- B.CH3+ C.SO3 2-D.PO4 3-E. NH4+


(6)

6. Ilmuwan yang mengatakan bahwa atom memiliki elektron dengan lintasan tertentu adalah ….

A. Dalton B. Thomson C. Rutherford D. Bohr E. Demokritus

7. Bentuk molekul dari [Zn(NH3)4]2+ adalah .... A.Linear

B.Bentuk V C.Tetrahedral

D.Trigonal bipiramida E. Segiempat datar

8. Sampel sejumlah 15.6 gram mengandung C6H6 yang bercampur dengan HNO3 berlebih. Selanjutnya 18.0 gram C6H5NO2 diisolasi dari sampel. Tentukan persen hasil dari C6H5NO2 pada reaksi ini adalah ....

A.75,2% B.73,2% C.65,3% D.83,3% E. 95,2%

9. C15H31CO2C16H31 adalah sebuah ester. Jika senyawa tersebut dipanaskan di dalam reflux dengan larutan NaOH berlebih, maka akan menghasilkan produk ....

A.C15H31ONa dan C16H31CO2Na B.C15H31CO2Na dan C16H31Ona C.C15H31OH dan C16H31CO2Na D.C15H31CO2Na dan C16H31OH E. C15H31CO2H dan C16H31Na

10.Kombinasi pereaksi berikut ini yang dapat menghasilkan diester

adalah ....

A.Asam butana-1,4-dioat dan 1-propanol B.Asam etanoat dan 1-propanol

C.Asam etanadioat dan 2-butanol

D.Asam propana-1,3-dioat, etanol, dan 1-propanol E. Asam butanoat dan etanol


(7)

11.Pada proses fermentasi tape, suatu glukosa (C6H12O6) pada akhir proses akan diubah menjadi senyawa Y dengan rumus umum CnH2n+2O dan gas CO2. Pereaksi yang tidak dapat bereaksi dengan senyawa Y tersebut adalah ....

A.Bromin B.K2Cr2O7 C.H2SO4 D.NaOH E. CH3COOH

12.Senyawa X dapat menghasilkan asam karboksilat jika dipanaskan dengan K2Cr2O7 dalam suasana asam di dalam reflux. Senyawa tersebut dapat direduksi dengan larutan Fehling. Senyawa X adalah ....

A.Propanon B.Propanal C.1-propanol D.2-propanol E. Siklopropana

13.Salah satu reaksi dalam siklus Krebs adalah pengubahan asam fumarat menjadi asam malat.

HO2CCH=CHCO2H → HO2CCH(OH)CH2CO2H Asam fumarat Asam malat

Pereaksi yang dapat digunakan untuk melangsungkan reaksi ini di laboratorium adalah ....

A.KMnO4 dalam asam B.Br2

C.NaOH panas

D.H2O cair dengan katalis Pt E. H2O gas dengan asam sulfat

14.Larutan NaCl 0,1 M 100 mL dielektrolisis menggunakan elektroda karbon. Maka volum gas yang dihasilkan di katoda jika gas tersebut diukur pada saat 1,4 gram N2 memiliki volum 1,25 L adalah ....

A.0,112 L gas Cl2 B.0,112 L gas H2 C.0,120 L gas Cl2 D.0,125 L gas Cl2 E. 0,125 L gas H2


(8)

15.Diketahui reaksi setengah selnya sebagai berikut: Zn2+(aq) + 2e → Zn(s) E0 = - 0,760 V Ag+(aq) + e → Ag(s) E0 = + 0,800 V

Maka potensial sel untuk Zn(s) | Zn2+(1,00 M) || Ag+ (0,50 M) | Ag(s) jika diukur pada suhu 25 0C adalah....

A.+ 1,560 V B.- 1,560 V C.+ 2,360 V D.– 2,360 V E. +1,542 V

16.Nilai Ksp dari senyawa basa X(OH)3yang mempunyai pH 11 adalah …. A. 10-7

B. 1.3 × 10-7 C. 4.3 × 10-7 D. 3.3 × 10-7 E. 2.5 × 10-7

17.Derajat ionisasi larutan elektrolit biner 0,75 molal yang membeku pada T = -1.75 οC adalah …. (Kf = 1.56 οC/m)

A. 0,2 B. 0,75 C. 0,5 D. 0,3 E. 0,4

18.Pada suhu dan tekanan tertentu, gas asam iodida terurai menjadi gas hidrogen dan gas iodin dengan derajat disosiasi 0,2. Jika tekanan total gas pada kesetimbangan adalah 2 atm, maka nilai tetapan kesetimbangan (Kp) adalah ....

A.1/2 B.1/4 C.1/8 D.1/32 E. 1/64

19.Pada suatu keadaan setimbang dalam 1,00 L wadah terdapat 0,25 mol PCl5 dan 0,16 mol PCl3 menurut reaksi

PCl3(g) + Cl2 (g) ¾ PCl5 (g) KC = 1.9

Konsentrasi Cl2 dalam keadaan kesetimbangan ini adalah .... A. 0,79 M

B. 0,82 M C. 0,75 M D. 0,90 M E. 1,00 M


(9)

20.Dalam reaksi: BF3 + NH3  F3B:NH3, maka BF3 bertindak sebagai .... A.basa Arrhenius

B.basa Lewis C.asam Bronsted D.asam Lewis

E.tidak ada jawaban yang benar

21.25 mL larutan asam asetat 0,2 M (Ka= 10-5) dititrasi dengan larutan NaOH 0,1 M. pH saat titik ekuivalen adalah ....

A.7

B.6 – log 2,6 C.6 - log 3 D.5 – log 6,7 E. 5

22.Senyawa A dan B bereaksi menghasilkan produk C dan D dengan reaksi orde dua. Konstanta laju reaksi pada suhu 30oC adalah 0,622 L/mol per menit. Waktu paruh 4,10 x 10-2M senyawa A ketika bereaksi dengan senyawa B berlebih adalah ....

A. 40,1 menit B. 39,2 menit C. 25,1 menit D. 12,2 menit E. 15,2 menit

23.Pada reaksi : A + B  C, ternyata bila konsentrasi A dinaikan 2 kali, laju reaksinya tetap (tidak berubah). Dapat dikatakan bahwa ....

A. laju reaksi adalah order nol terhadap [B] B. laju reaksi adalah order nol terhadap [A] C. laju reaksi adalah order satu terhadap [B] D. laju reaksi adalah order satu terhadap [A] E. A adalah katalis

24.Pada suhu ruang (27 0C) dan wadah 1 L, 1 mol gas ClNO mengalami dekomposisi menurut persamaan berikut ini:

2 ClNO(g) ¾ Cl2(g) + 2 NO(g)

Derajat disosiasi dari ClNO adalah 20%. Nilai energi bebas Gibbs reaksi tersebut adalah ....

A.+5,5 kJ B.-5,5 kJ C.+12,6 kJ D.-12,6 kJ E. +17,6 kJ


(10)

25.Berikut diberikan tabel energi ikatan:

Jenis ikatan C–C C–H O=O C=O O–H Energi ikatan (kJ/mol) 347 413 498 799 467 Entalpi pembakaran 1 mol gas propana (C3H8), sesuai dengan reaksi berikut:

C3H8 (g) + 5 O2(g)  3 CO2 (g) + 4 H2O(g) adalah .... A.355 kJ

B.2570 kJ C.-1695 kJ D.-2042 kJ E. -1387 kJ


(11)

Bagian II: Soal Isian

1. Berikut ini merupakan tabel data untuk reaksi : A  B + C

Selama reaksi berlangsung, maka dilakukan pengukuran molaritas reaktan pada waktu tertentu. Berikut ini merupakan data molaritas reaktan A terhadap waktu :

Waktu (menit)

[A] (mol/L)

0.00 2.000

1.00 1.488

2.00 1.107

3.00 0.823

4.00 0.612

5.00 0.455

6.00 0.338

7.00 0.252

8.00 0.187

9.00 0.139

10.00 0.103

Tentukan :

a.Grafik [A] terhadap waktu; grafik ln [A] terhadap waktu; dan 1/[A] terhadap waktu. b.Tentukan orde reaksi dari reaksi diatas.

c.Tuliskan persamaan laju reaksi diatas.

d.Tentukan nilai konstanta laju (k) reaksi diatas.

2. Berikut merupakan siklus Born-Haber untuk pembentukan NaBr dari unsur-unsurnya:

a.Tentukan jenis perubahan entalpi untuk ¥H1, ¥H2 dan ¥H3!

b.Jika diketahui nilai ¥H1= +107 kJ, ¥H2= +97 kJ, ¥H3= -367 kJ, energi ionisasi (Ei)

pertama Na= +496 kJ, Ei pertama Br= +1140kJ, afinitas elektron (AE) Na= -53 kJ, dan AE Br = -325 kJ, tentukan energi kisinya!

¥H1 ¥H2

Na(s) + ½ Br2(g)

Na(g) Br(g)

Na+(g) Br-(g)

NaBr(s) +

¥H3 Uo


(12)

3. 1,7872 gram sampel mengandung natrium karbonat dan natrium bikarbonat. Sampel tersebut dilarutkan sampai dengan 100 mL. 25 mL sampel dititrasi dengan indikator A dan membutuhkan 21,35 mL HCl 0,1 M sampai indikator berubah warna. Titrasi dilanjutkan (tanpa menambah HCl lagi ke dalam buret) dengan menggunakan indikator B, volum HCl 0,1 M di skala buret terbaca pada 39,45 mL pada saat indikator berubah warna. (Diketahui Ka H2CO3= 4,2 .10-7 ; Ka NaHCO3= 4,8 . 10-11)

Tentukan:

a.Titik ekuivalen pertama dan kedua b.Sketsa kurva titrasi

c.Indikator A dan indikator B jika trayek pH indikator diketahui sebagai berikut No. Indikator Perubahan Warna Trayek pH

1. Metil Jingga Merah – Kuning 2,9 – 4,0 2. Metil Merah Merah – Kuning 4,2 – 6,3 3. Bromtimol Biru Kuning – Biru 6,0 – 7,6 4. Fenolftalein Tak berwarna – Merah 8,3 – 10,0

5. Lakmus Merah – biru 5,5 – 8,0

4. Sel elektrolisis yang mengandung larutan asam sulfat encer dialiri arus 2.25 A selama 4 jam.

a.Tulis reaksi setengah sel!

b.Tentukan volume gas yang dihasilkan pada temperatur standar! 5.

Mengapa senyawa 3,3-dimetil-1-butena bukan merupakan produk mayoritas dari hasil reaksi eliminasi senyawa 3,3-dimetil-2-butanol? Jelaskan!


(13)

KUNCI JAWABAN

BIDANG STUDI : KIMIA

TINGKAT : MADRASAH ALIYAH

SELEKSI TINGKAT PROPINSI

KOMPETISI SAINS MADRASAH

TAHUN 2015


(14)

I. Pilihan ganda 1. C 2. C 3. E 4. D 5. A 6. D 7. C 8. B 9. D 10.A 11.A 12.B 13.E 14.E 15.E 16.D 17.C 18.E 19.B 20.D 21.B 22.B 23.B 24.C 25.D

TOTAL NILAI PILIHAN GANDA : 25 SOAL X 3 POIN = 75 POIN II. Essay

1.

a.

waktu [A]

0 2

1 1

2 1

3 0,823 4 0,612 5 0,455 6 0,338 7 0,252 8 0,187 9 0,139 10 0,103 waktu ln [A]

0 0,693147181 1 0,397432936 2 0,101653654 3 -0,194799078 4 -0,491022996 5 -0,78745786 6 -1,084709383 7 -1,378326191 8 -1,676646662 9 -1,973281346 10 -2,273026291


(15)

waktu 1/[A]

0 0,5

1 0,672043011 2 0,903342367 3 1,215066829 4 1,633986928 5 2,197802198 6 2,958579882 7 3,968253968 8 5,347593583 9 7,194244604 10 9,708737864

b. Reaksi diatas reaksi orde 1. Reaksi ini dapat ditunjukkan berdasarkan grafik antara ln [A] terhadap waktu berupa garis lurus.

c. Persamaan laju reaksi diatas adalah : v= k [A] Pada reaksi orde 1 : slope = -ak atau k = d. Konstanta laju reaksi (k) =

-slope = = -0,300 min-1 k = - = - min-1 = 0,300 min-1

(5 POIN)

2. a. ¥H1 = perubahan entalpi sublimasi

¥H2 = perubahan entalpi peruraian/disosiasi ¥H3 = perubahan entalpi pembentukan

b. ¥H3 = ¥H1 + Ei Na + ¥H2 + AE Br Uo

-367 kJ = +107 kJ + 496 kJ +97 kJ +(-325) kJ – Uo Uo = + 742 kJ

(5 POIN) 3.

a. Titrasi pertama dengan menggunakan indikator A , volume HCl yang dibutuhkan adalah: 21,35 ml

Mol HCl = V.M = 21,35 ml x 0,1 M = 2,135 mmol Mol = mol garam NaHCO3 = 2,135 mmol

[OH-] =


(16)

=

= 3.10-3 M pOH = -log [OH-]

= -log 3.10-3 = 3 – log 3 pH = 14 – (3-log 3)

= 11,477

pH titik ekuivalen pertama = 11,477

 Titrasi kedua dengan menggunakan indikator B, volume HCl yang dibutuhkan adalah: 39,45 ml

Volume HCl titrasi kedua= 39,45 ml – 21,35 ml = 18,1 ml

Mol HCl titrasi yang kedua = V.M = 18,1 ml x 0,1 M = 1,81 mmol

Mol = mol asam 1,81 mmol [H+] =

=

= = 10-4 pH = -log [H+]

= -log 10-4 = 4

pH titik ekuivalen kedua = 4


(17)

b. Sketsa kurva titrasi:

c. Indikator A = Fenolftalein, karena pH kerja indicator PP berada pada interval 8,3 sampai 10 dan pH titik ekuivalen karbonat berada pada pH 11,47 (mendekati rentang pH kerja fenolftalein).

Indikator B = metil jingga, karena pH kerja dari metil jingga adalah 3,1-4,4 dan pH titik ekivalen dari hydrogen karbonat adalah 4 (berada di dalam rentang pH kerja metil jingga).

(5 POIN) 4.

a.Anoda : 2H2O (l)→ O2 (g) + 4H+ (aq) + 4e -Katoda : 4H+ (aq) + 4e-→ 2H2 (g)

2H2O (l) → O2 (g) + 2H2 (g) b.

 Volume gas O2

 Volume gas H2


(18)

(5 POIN)

5. Karbokation rentan terhadap penyusunan ulang lewat hirida atau Pergeseran 1,2-alkil, sedemikian hingga menghasilkan karbokasi yang lebih stabil

Perhatikan bahwa hasil reaksi terprediksi yang terbentuk hanya 3% dari hasil reaksi, dan hasil tersebut mempunyai kerangka karbon yang berbeda dengan yang lainnya.

Reaksi berlangsung via protonasi untuk menghasilkan gugus pergi yang baik yang dimulai dari karbokation 2°. Gugus metil dengan cepat bermigrasi dengan mengambil elektron ikatan disepanjang rantai karbon terpanjang, sehingga menghasilkan senyawa kimia yang baru serta karbokation3° (tersier) yang lebih stabil sedemikian hingga dapat melepaskan ion H+ dan membentuk alkena yang lebih stabil sebagai produk utama.

konversi dari karbokation sekunder ke tersier, ini adalah contoh dari pergeseran 1,2-alkil. Angka 1,2 menunjukkan bahwa gugus alkil bergerak ke posisi yang berdekatan.

(5 POIN)

TOTAL NILAI ESSAY : 5 SOAL X 5 POIN = 25 POIN

I. PILIHAN GANDA : 75 POIN II.ESSAY : 25 POIN


(1)

KUNCI JAWABAN

BIDANG STUDI : KIMIA

TINGKAT : MADRASAH ALIYAH

SELEKSI TINGKAT PROPINSI

KOMPETISI SAINS MADRASAH

TAHUN 2015


(2)

I. Pilihan ganda 1. C 2. C 3. E 4. D 5. A 6. D 7. C 8. B 9. D 10.A 11.A 12.B 13.E 14.E 15.E 16.D 17.C 18.E 19.B 20.D 21.B 22.B 23.B 24.C 25.D

TOTAL NILAI PILIHAN GANDA : 25 SOAL X 3 POIN = 75 POIN II. Essay

1.

a.

waktu [A]

0 2

1 1

2 1

3 0,823 4 0,612 5 0,455 6 0,338 7 0,252 8 0,187 9 0,139 10 0,103

waktu ln [A]

0 0,693147181 1 0,397432936 2 0,101653654 3 -0,194799078 4 -0,491022996 5 -0,78745786 6 -1,084709383 7 -1,378326191 8 -1,676646662 9 -1,973281346 10 -2,273026291


(3)

waktu 1/[A]

0 0,5

1 0,672043011 2 0,903342367 3 1,215066829 4 1,633986928 5 2,197802198 6 2,958579882 7 3,968253968 8 5,347593583 9 7,194244604 10 9,708737864

b. Reaksi diatas reaksi orde 1. Reaksi ini dapat ditunjukkan berdasarkan grafik antara ln [A] terhadap waktu berupa garis lurus.

c. Persamaan laju reaksi diatas adalah : v= k [A] Pada reaksi orde 1 : slope = -ak atau k = d. Konstanta laju reaksi (k) =

-slope = = -0,300 min-1 k = - = - min-1 = 0,300 min-1

(5 POIN) 2. a. ¥H1 = perubahan entalpi sublimasi

¥H2 = perubahan entalpi peruraian/disosiasi ¥H3 = perubahan entalpi pembentukan

b. ¥H3 = ¥H1 + Ei Na + ¥H2 + AE Br Uo

-367 kJ = +107 kJ + 496 kJ +97 kJ +(-325) kJ – Uo Uo = + 742 kJ

(5 POIN) 3.

a. Titrasi pertama dengan menggunakan indikator A , volume HCl yang dibutuhkan adalah: 21,35 ml

Mol HCl = V.M = 21,35 ml x 0,1 M = 2,135 mmol

Mol = mol garam NaHCO3 = 2,135 mmol

[OH-] =


(4)

=

= 3.10-3 M pOH = -log [OH-]

= -log 3.10-3 = 3 – log 3 pH = 14 – (3-log 3)

= 11,477

pH titik ekuivalen pertama = 11,477

 Titrasi kedua dengan menggunakan indikator B, volume HCl yang dibutuhkan adalah: 39,45 ml

Volume HCl titrasi kedua= 39,45 ml – 21,35 ml = 18,1 ml

Mol HCl titrasi yang kedua = V.M = 18,1 ml x 0,1 M = 1,81 mmol

Mol = mol asam 1,81 mmol [H+] =

=

= = 10-4 pH = -log [H+]

= -log 10-4 = 4

pH titik ekuivalen kedua = 4


(5)

b. Sketsa kurva titrasi:

c. Indikator A = Fenolftalein, karena pH kerja indicator PP berada pada interval 8,3 sampai 10 dan pH titik ekuivalen karbonat berada pada pH 11,47 (mendekati rentang pH kerja fenolftalein).

Indikator B = metil jingga, karena pH kerja dari metil jingga adalah 3,1-4,4 dan pH titik ekivalen dari hydrogen karbonat adalah 4 (berada di dalam rentang pH kerja metil jingga).

(5 POIN) 4.

a.Anoda : 2H2O (l)→ O2 (g) + 4H+ (aq) + 4e

-Katoda : 4H+ (aq) + 4e-→ 2H2 (g)

2H2O (l) → O2 (g) + 2H2 (g)

b.

 Volume gas O2

 Volume gas H2


(6)

(5 POIN)

5. Karbokation rentan terhadap penyusunan ulang lewat hirida atau Pergeseran 1,2-alkil, sedemikian hingga menghasilkan karbokasi yang lebih stabil

Perhatikan bahwa hasil reaksi terprediksi yang terbentuk hanya 3% dari hasil reaksi, dan hasil tersebut mempunyai kerangka karbon yang berbeda dengan yang lainnya.

Reaksi berlangsung via protonasi untuk menghasilkan gugus pergi yang baik yang dimulai dari karbokation 2°. Gugus metil dengan cepat bermigrasi dengan mengambil elektron ikatan disepanjang rantai karbon terpanjang, sehingga menghasilkan senyawa kimia yang baru serta karbokation3° (tersier) yang lebih stabil sedemikian hingga dapat melepaskan ion H+ dan membentuk alkena yang lebih stabil sebagai produk utama.

konversi dari karbokation sekunder ke tersier, ini adalah contoh dari pergeseran 1,2-alkil. Angka 1,2 menunjukkan bahwa gugus alkil bergerak ke posisi yang berdekatan.

(5 POIN)

TOTAL NILAI ESSAY : 5 SOAL X 5 POIN = 25 POIN

I. PILIHAN GANDA : 75 POIN

II.ESSAY : 25 POIN