PERUMUSAN PERENCANAAN STRATEGIS PT TRENGGINAS JAYA DENGAN MENGGUNAKAN METODE QFD STRATEGIC PLANNING

  

ISSN : 2355-9365 e-Proceeding of Engineering : Vol.3, No.3 December 2016 | Page 5078

PERUMUSAN PERENCANAAN STRATEGIS

PT TRENGGINAS JAYA DENGAN MENGGUNAKAN METODE QFD

STRATEGIC PLANNING

STRATEGIC PLANNING FORMULATION FOR PT TRENGGINAS JAYA USING

QFD STRATEGIC PLANNING

  1

  2

  3 Ananda Kusumo Aji , Yati Rohayati , Maria Dellarosawati 1,2,3

  Program Studi Teknik Industri, Fakultas Rekayasa Industri, Universitas Telkom

  1

  2

anandakusumo@students.telkomuniversity.ac.id, yatirohayati@telkomuniversity.ac.id ,

  3

mariadellarosawati@telkomuniversity.ac.id

Abstrak

  PT Trengginas Jaya merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang pengelolaan tenaga kerja facility

  

management . PT Trengginas Jaya didirikan pada tahun 2012 di Bandung dan menjadi perusahaan binaan Yayasan

  Pendidikan Telkom. Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang facility management, lini jasa yang dilayani meliputi layanan tenaga cleaning¸ keamanan, catering, perbaikan fasilitas gedung, sistem parkir, dan support (tenaga penunjang akademik dan office boy). Namun sebagian besar mitra kerja yang dimiliki hanya berasal dari perusahaan-perusahaan atau lembaga pendidikan di bawah naungan Yayasan Pendidikan Telkom.

  Rencana perluasan pasar yang akan dilakukan tentunya menjadi tantangan yang besar bagi PT Trengginas Jaya dimana persaingan dalam bisnis pengelolaan tenaga kerja facility management tersebut sangat ketat. Sebagian besar kompetitor merupakan perusahaan-perusahaan yang telah memiliki pengalaman yang sangat banyak dan memiliki kualitas layanan yang cukup baik. Kondisi ini menjadi kendala yang berarti bagi PT Trengginas Jaya. Terbukti hingga pertengahan tahun 2016, perusahaan baru mampu mencapai target sebesar 20%. Indikasi atas penyebab buruknya performa PT Trengginas Jaya ini adalah adanya fakta bahwa perusahaan tidak memiliki strategi yang jelas dalam mencapai target tersebut. Selama ini perusahaan hanya berjalan secara konfensional tanpa adanya landasan strategi tertulis yang mampu mengantarkan kesuksesan perusahaan.

  Tujuan dari penelitian ini adalah memberikan rekomendasi perencanaan strategi yang dapat dijalankan oleh perusahaan. Penelitian ini diawali oleh perumusan pernyataan visi perusahaan, mengolah pernyataan visi tersebut dalam skema perencanaan strategis, lalu melewati Visi / Tujuan Quality House serta Tujuan / Strategi Quality House untuk merumuskan strategi yang paling tepat untuk perusahaan.

  Dari hasil penelitian ini didapatkan 7 strategi yang dapat dilaksanakan oleh perusahaan, strategi tersebut dirumuskan sesuai dengan kondisi dan situasi perusahaan sehingga sangat tepat untuk dijalankan oleh perusahaan untuk mencapai visi-visi perusahaan, mencapai target yang telah ditentukan, serta bersaing dengan perusahaan kompetitor.

  Kata Kunci: Perencanaan Strategis, QFD Strategic Planning, Integrated Facility Management Services

  Abstract

  PT Trengginas Jaya is one of a company that run the business in the workforce management field of facility management. PT Trengginas Jaya was established in Bandung 2012 and became the target company of Telkom Education Foundation. As a company that run the business in the field of facility management, services lines that being served include cleaning, security, catering, repair of building facility, parking systems, and support (academic supporting staff and office boy). However, most of the existing partnership only came from companies or educational institutions under the supervision of the Telkom Education Foundation.

  The planning of market expansion would be a huge challenge for PT Trengginas Jaya because the competition in the business of workforce management field of facility management is very strict. Most of the competitors are companies that have had a lot of experiences and have a good quality of service. This current condition is becoming a significant problem to PT Trengginas Jaya. It has been seen that in the middle of 2016, the new company is only capable to reach the target of 20%. Indication of the poor performance causes by the fact that PT Trengginas Jaya does not have a clear strategy to achieve those particular targets. All these time, the company only runs in a conventional way without any written strategy foundation that can lead to the company's success. The purpose of this research is to provide strategic planning recommendations that can be implemented by the company in order to achieve their success. This research was initiated by defining the company's vision statement, processing the vision statement in strategic planning scheme, then through Vision / Goals Quality House and Goals / Strategy Quality House to formulate the most appropriate strategy for the company.

  

ISSN : 2355-9365 e-Proceeding of Engineering : Vol.3, No.3 December 2016 | Page 5079

  The results of this research is there are 7 strategies that can be implemented by the company and those strategy is formulated according to the conditions and situations of the company. So, it can be said that those strategies are very suitable to be run not only because it can help company to achieve the vision and fulfil the initial targets but also those strategies can be used to compete with competitors.

  Keywords: Strategic Planning, QFD Strategic Planning, Integrated Facility Management Services

  1. Pendahuluan

  PT Trengginas Jaya merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang pengelolaan tenaga kerja facility

  

management . Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang facility management, lini jasa yang dilayani meliputi

  layanan tenaga cleaning¸ keamanan, catering, perbaikan fasilitas gedung, sistem parkir, dan support (tenaga penunjang akademik dan office boy). Namun PT Trengginas Jaya juga memiliki lini jasa lain seperti layanan pengadaan barang, pinjaman kendaraan, dan sopir. Sebagian besar competitor PT Trengginas Jaya merupakan perusahaan-perusahaan yang telah memiliki pengalaman yang sangat banyak dan memiliki kualitas layanan yang cukup baik. Kondisi ini menjadi kendala yang berarti bagi PT Trengginas Jaya. Terbukti hingga pertengahan tahun 2016, perusahaan baru mampu mencapai target sebesar 20%. Indikasi atas penyebab buruknya performa PT Trengginas Jaya ini adalah adanya fakta bahwa perusahaan tidak memiliki strategi yang jelas dalam mencapai target tersebut. Selama ini perusahaan hanya berjalan secara konfensional tanpa adanya landasan strategi tertulis yang mampu mengantarkan kesuksesan perusahaan. Berdasarkan permasalahan-permasalahan tersebut, PT Trengginas Jaya harus mampu memenuhi target yang ditetapkan dan dapat meningkatkan kualitas layanan serta kinerja sehingga perusahaan dapat bersaing dan unggul dibandingkan dengan kompetitornya. Perumusan strategi yang tepat bagi perusahaan dan sesuai dengan kebutuhan client serta dilengkapi dengan kualitas layanan yang baik tentunya sangat diperlukan perusahaan saat ini.

  2. Dasar Teori

  2.1 Perencanaan Strategis

  Perencanaan strategis meliputi analisis, keputusan, dan tindakan yang organisasi lakukan dalam menentukan kinerja jangka panjang. Untuk membuat dan mempertahankan keunggulan kompetitif di antara perusahaan- perusahaan lain, maka daya saing strategis harus ditekankan. Daya saing strategis dipelihara ketika sebuah

  [2] perusahaan atau organisasi berhasil memformulasikan dan mengimplementasikan value-creating strategi .

  Perencanaan strategis membantu perusahaan atau organisasi untuk memutuskan strategi yang menyediakan [1]. keuntungan yang dapat dipertahankan dari waktu ke waktu

  2.2 QFD Untuk Perencanaan Strategis

  Menggunakan QFD untuk pengembangan strategi memiliki beberapa keuntungan jika dibandingkan dengan

  [2]

  pendekatan lainnya : 1. memberikan sebuah alat sistematis untuk memfasilitasi formulasi strategi (proses QFD memungkinkan realisasi dari rencana strategi dan tindakan) 2. memprioritaskan atribut (inisiatif, kebijakan, dan rencana yang paling penting bisa diidentifikasi) 3. menjaga konsistensi dengan kemampuan perusahaah (kemampuan dari semua level fungsional akan dipertimbangkan selama proses pembuatan house of quality) 4. menekankan kerjasama (tingkat kebutuhan, matriks hubungan dan penilaian interaksi semuanya ditentukan oleh anggota tim melalui consensus dalam sesi QFD) 5. menyediakan dokumentasi (keseluruhan proses dievaluasi dalam beberapa fase dan analisa sensitivitas bisa dilakukan yang memungkinkan kemampuan untuk beradaptasi dengan perubahan) Tidak seperti pandangan tradisional yang memandang strategi perusahaan sebagai proses top-down dimana strategi konsumen adalah sebuah renungan, QFD bertepatan dengan keyakinan saat ini dimana aliran informasi dalam

  [2] sebuah proses strategi harus kearah atas dan bawah .

  Gambar I menggambarkan proses penyebaran strategis dengan QFD. Output dari matriks pertama, per tujuan dan tingkat kepentingannya, menjadi input untuk matriks kedua. Kerjasama tim dibutuhkan untuk menggaris bawahi

  [3] strategi mana yang penting untuk meraih tujuan perusahaan. Strategi juga harus bisa diukur dan memiliki arti .

  

ISSN : 2355-9365 e-Proceeding of Engineering : Vol.3, No.3 December 2016 | Page 5080

Tu i uan

  8 � M tr ks - -

  H- b u- gan � 9 : S t ro n g D S t ra t c g i

  I

3: Me d i u m

I: Weak

  t

  �

  • G a t r i k H u bu gan Actio n P lans
  • - - - "-- M tr i ub n g fil D

    R esp o nsib i l i t i es � � � ���
  • !T l

  �

  • L ! J = =

  Gambar I Proses Perencanaan St ra teg is Me ngg unak an QF D Sama seperti matriks pertama, matriks kedua memunculkan tingkat kepentingan untuk strategi. Proses dimulai dengan menyebarkan strategi ke rencana tindakan dan rencana tindakan ke pertanggung jawaban. Fase terakhir disebut tahap formulasi tugas yang mendetail dan dalam tahap ini, insinyur, operator dan pekerja harus dilibatkan

  [3] dalam sesi QFD .

3. Pembahasan

3.1 Skema Perencanaan Strategis

  Langkah awal dalam pengolahan data dalam metode QFD Strategic Planning adalah menempatkan data-data yang telah didapatkan dalam tabel skema perencanaan strategis. Langkah-langkah yang dilakukan dalam pengolahan data ini adalah sebagai berikut :

  1. Merumuskan pernyataan visi perusahaan

  2. Mencari nilai selling point dari masing-masing pernyataan visi perusahaan

  3. Menentukan target dari masing-masing pernyataan visi perusahaan

  4. Mencari nilai improvement ratio, absolute importance score, dan relative importance score dari masing- masing pernyataan visi perusahaan.

  Tabel I Pernyataan Visi Perusahaan No. Pernyataan Visi Perusahaan

  1 Menjadi perusahaan outsourcing terdepan di Indonesia

  2 Mengutamakan etos kerja yang profesional

  3 Mengutamakan budaya kerja yang profesional

  4 Memberikan pelayanan yang memuaskan GOALS M ean Imp o rta n ce Sc or e

  C omp an y

  Langkah selanjutnya pada pengolahan data dalam metode QFD Strategic Planning adalah menilai nilai hubungan antara tujuan (goals) dengan pernyataan visi (vision statements) pada tabel visi tujuan quality house

  3

  3

  4

  1

  3 1 4,667 0,108 Dapat dilihat pada tabel di atas pernyataan visi perusahaan yang didapatkan dengan cara brainstorming dengan pihak perusahaan, langkah selanjutnya adalah melakukan penilaian pernyataan visi perusahaan oleh klien perusahaan dan klien kompetitor.

  Tabel II Skema Perencanaan Strategis kerja yang profesional kerja yang profesional yang memuaskan tenaga kerja yang baik

  Berdasarkan Tabel II dapat dilihat nilai pada masing-masing pernyataan visi, dan dapat disimpulkan bahwa visi mana yang harus difokuskan oleh perusahaan sesuai dengan kondisi yang ada ialah menjadi perusahaan

  

outsourcing terdepan di indonesia (0,346) lalu diikuti oleh memberikan pelayanan yang memuaskan (0,185) lalu

  mengutamakan etos kerja yang profesional (0,172), mengutamakan budaya kerja yang profesional (0,172) dan yang terakhir adalah mempunyai kualitas tenaga kerja yang baik (0,108).

  .

  5 Mempunyai kualitas

  

Tabel III Tujuan Perusahaan

  No. Tujuan

  1 Menjadi perusahaan outsourcing yang profesional

  2 Menyediakan SDM yang ahli di bidangnya

  3 Menyediakan tenaga SDM yang religius dan bertanggung jawab

  4 Memberikan pelayanan yang maksimal

  5 Diferensiasi layanan

  6 Memberikan layanan kelas Internasional Untuk memberikan nilai hubungan antara pernyataan visi dan tujuan, maka dibutuhkan tujuan (goals) perusahaan

  

ISSN : 2355-9365 e-Proceeding of Engineering : Vol.3, No.3 December 2016 | Page 5081

  4,667

  3 3 1,2 4 1,333 8 0,185

  C omp etit o r A C omp etit o r B

  2

  Sellin g P o in t Sc or e

  Ta rg et

  Im p ro v em en t R at io

  A b so lu te Imp o rta n ce Sc or es

  R elati v e Im p o rta n ce Sc or es

  No Vision Statements

  1 Menjadi perusahaan outsourcing terdepan di

  Indonesia

  4

  3 2 1,5 5 2,5 15 0,346

  3

  2 Mengutamakan etos

  4,667

  3

  4 3 1,2 4 1,333 7,467 0,172

  3 Mengutamakan budaya

  4,667

  3

  4 3 1,2 4 1,333 7,467 0,172

  4 Memberikan pelayanan

  5

3.2 Visi / Tujuan Quality House

  GOALS A b so lu te Imp o rta n ce Sc or e

  9

  3

  3

  9

  4 Memberikan pelayanan yang

  8

  3

  3

  9

  9

  3

  5 Mempunyai kualitas tenaga kerja yang

  9

  4,667

  9

  3

  9

  9

  9

  9 Absolute Importance Level 268,26 307,47 293,49 248,67 223,44 383,49

  Relative Importance Level 0,15553 0,17826 0,17016 0,14417 0,12954 0,22234 Tabel IV Visi / Tujuan Quality House terdepan di Indonesia profesional profesional memuaskan baik Berdasarkan hasil Visi / Tujuan Quality House dapat disimpulkan bahwa memberikan layanan kelas internasional (0,222), menyediakan SDM yang ahli di bidangnya (0,178), menyediakan SDM yang religius dan bertanggung jawab (0,170), dan menjadi perusahaan outsourcing yang profesional (0,155), memberikan pelayanan yang maksimal (0,144) dan diferensiasi layanan (0,129).

  Langkah selanjutnya pada pengolahan data dalam metode QFD Strategic Planning dan merupakan langkah terakhir dalam penelitian ini adalah menilai nilai hubungan antara tujuan (goals) dengan strategi pada tabel tujuan / strategi quality house. Untuk memberikan nilai hubungan antara tujuan dan strategi, maka dibutuhkan strategi perusahaan yang didapatkan dengan cara diskusi dengan pihak perusahaan, tabel V di bawah menunjukan strategi perusahaan.

  

ISSN : 2355-9365 e-Proceeding of Engineering : Vol.3, No.3 December 2016 | Page 5082

  9

  9

  M en ja d i p eru sa h aa n ou

  9

  tso u rci n g y

  an g p ro fesio n al

  M en y ed ia k an SDM y an g a h li d i b id an gny a

  M en y ed ia k an te n ag a SD M y an g r elig iu s d an b er ta ng g un g jaw ab

  M em b er ik an p ela y an an y an g m ak si m al

  Di fe re n siasi la y an an

  M em b er ik an l ay an an k elas In te rn asio n al

  No Vision Statements

  1 Menjadi perusahaan outsourcing

  15

  9

  7,467

  3

  3

  9

  9

  2 Mengutamakan etos kerja yang

  7,467

  9

  9

  9

  9

  3 Mengutamakan budaya kerja yang

3.3 Tujuan / Strategi Quality House

  STRATEGI

  9

  3

  9

  3

  9

  3

  9

  5 Diferensiasi layanan 223,44

  3

  9

  9

  9

  9

  6 Memberikan layanan kelas

  383,49

  9

  9

  3

  9

  3

  9

  9 Absolute Importance Level 12690,72 8297,1 7958,52 15523,38 4712,22 15523,38 7189,56 Relative Importance Level 0,177 0,115 0,111 0,216 0,066 0,216 0,100

  Tabel V Strategi Perusahaan No. Strategi

  1 Memperketat proses rekruitasi SDM

  2 Melaksanakan pelatihan secara kontinu

  3 Melakukan monitoring kepada setiap pegawai secara rutin

  4 Mengadakan program reward / punishment kepada pegawai

  5 Mendengarkan keluhan dan saran client

  6 Membentuk tim riset dan pengembangan (R&D)

  7 Memaksimalkan sistem informasi teknologi Tahap selanjutnya adalah memberikan nilai hubungan antara tujuan perusahaan dengan strategi dengan nilai 9 berarti kuat, nilai 3 berarti menengah, dan nilai 1 berarti lemah. Jika tidak ada hubungan antara tujuan perusahaan dengan strategi maka kolom dikosongkan (tidak perlu diisi nilai).

  Tabel VI Tujuan / Strategi Quality House profesional bidangnya dan bertanggung jawab Internasional

  4 Memberikan pelayanan yang maksimal 248,67

  9

  A b so lu te Imp o rta n ce Sc or e

  9

  M em p erk etat p ro ses r ekur ita si SDM M ela k sa n ak an p elati h an s ec ar a kon ti n u

  M ela kuk an m on it or in g k ep ad a setiap p eg aw ai s ec ar a ru tin m eng ad ak an p ro g ram r

  ewa rd / pun is h me n t

  k ep ad a p eg aw ai

  M en d eng ar k an k el uh an /s ar an d ar i

  clie n t

  M em b en tu k tim R is et d an

  Pe ng emb an g an ( R &

  D) M em ak si m al k an s is tem i n fo rm asi te kno log i

  No TUJUAN

  1 Menjadi perusahaan outsourcing yang

  268,26

  9

  3

  9

  3

  9

  3

  9

  293,49

  3 Menyediakan tenaga SDM yang religius

  3

  9

  9

  3

  3

  9

  307,47

  2 Menyediakan SDM yang ahli di

  3

  9

  

ISSN : 2355-9365 e-Proceeding of Engineering : Vol.3, No.3 December 2016 | Page 5083

  

ISSN : 2355-9365 e-Proceeding of Engineering : Vol.3, No.3 December 2016 | Page 5084

  Berdasarkan hasil Tujuan / Strategi Quality House dapat disimpulkan bahwa mengadakan program punishment /

  

reward kepada pegawai (0,216), membentuk tim riset dan pengembangan (R & D) (0,216), memperketat proses

  seleksi SDM (0,177), mengadakan pelatihan secara kontinu (0,115), melakukan monitoring kepada setiap pegawai secara rutin (0,111), memaksimalkan sistem informasi teknologi (0,100), dan mendengarkan keluhan/saran dari

  client (0,066).

4. Kesimpulan

  Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan:

  1. Dapat diambil kesimpulan, voice of stakeholder pada penelitian ini adalah perusahaan dapat menjadi salah satu perusahaan outsourcing terdepan di Indonesia, perusahaan lebih mengutamakan etos dan budaya kerja yang profesional, perusahaan dapat memuaskan setiap klien dengan memberikan pelayanan yang memuaskan, serta perusahaan memiliki kualitas tenaga kerja atau outsource yang baik.

  2. Rekomendasi strategi yang diberikan dalam penelitian ini adalah mengadakan program punishment /

  reward kepada pegawai, membentuk tim riset dan pengembangan (R & D), memperketat proses seleksi

  SDM, mengadakan pelatihan secara kontinu, melakukan monitoring kepada setiap pegawai secara rutin, memaksimalkan sistem informasi teknologi, dan mendengarkan keluhan/saran dari client.

  Daftar Pustaka:

  [1]Eryilmaz, Hande. (2011). Quality Function Deployment as a Strategic Planning Tool. Vol. 3 [2]Sofyalioglu, Cigdem. (2008). Using Quality Function Deployment in Strategic Planning. Vol. 3 [3]Crowe, T.J. and Cheng, C. (1995), Using Qualiy Function Deployment in manufacturing strategic planning.

  International Journal of Operations & Production Management, 16 (4), 35-8

Dokumen yang terkait

RANCANG BANGUN MAXIMUM POWER POINT TRACKING MENGGUNAKAN BUCK CONVERTER DENGAN METODE HILL CLIMBING DESIGN OF MAXIMUM POWER POINT TRACKING USING BUCK CONVERTER WITH HILL CLIMBING METHOD

0 0 6

DETEKSI PULPITIS MELALUI SEGMENTASI CITRA PERIAPIKAL RADIOGRAF MENGGUNAKAN METODE WATERSHED DENGAN KLASIFIKASI K-NEAREST NEIGHBOUR DETECTION OF PULPITIS VIA IMAGE SEGMENTATION RADIOGRAPH PERIAPICAL USING WATERSHED METHOD WITH K-NEAREST NEIGHBOUR CLASSFICA

0 0 7

DETEKSI KESEGARAN DAN KUALITAS TELUR BERDASARKAN METODE COLOR MATCHING DAN

0 1 8

PERANCANGAN SISTEM DETEKSI DAN KLASIFIKASI PENYUMBATAN PEMBULUH DARAH JANTUNG MENGGUNAKAN COLOUR CLASSIFICATION PADA CITRA ANGIOGRAM Design of Detection System and Heart Veins Blockage Classification using Colour Classification on Angiogram Image

0 0 7

ANALYSIS OF LTE – ADVANCED PLANNING WITH FRACTIONAL FREQUENCY REUSE METHOD AND CARRIER AGGREGATION FEATURE ON DKI JAKARTA

0 0 11

ESTIMASI BERAT KARKAS SAPI BERDASARKAN SEGMENTASI K-MEANS CLUSTERING DENGAN MENGGUNAKAN METODE KLASIFIKASI SUPPORT VECTOR MACHINE MULTICLASS Beef carcass weight prediction based on k-means clustering segmentation with using support vector machine multicla

0 2 10

ANALISIS DAN PERENCANAAN JARINGAN LONG TERM EVOLUTION INDOOR STUDI KASUS DI PABRIK PT.SOUTH PACIFIC VISCOSE

0 0 8

SIMULASI DAN ANALISIS SISTEM KLASIFIKASI BATUBARA MENGGUNAKAN DISCRETE WAVELET TRANSFORM (DWT), FUZZY COLOR HISTOGRAM (FCH) DAN K-NEAREST NEIGHBOR (K-NN) PADA CITRA DIGITAL Viona Apryaleva1 , Dr.Ir.Bambang Hidayat,DEA2 , Suci Aulia S.T.,MT.3

0 0 8

ESTIMASI BERAT KARKAS SAPI BERDASARKAN SEGMENTASI GRAPH PARTITIONING DENGAN KLASIFIKASI KNN BEEF CARCASS WEIGHT ESTIMATION BASED ON GRAPH PARTITIONING SEGMENTATION WITH KNN CLASSIFICATION

0 0 7

INTERFERENCE MITIGATION PADA JARINGAN FEMTOCELL DENGAN PENYESUAIAN DAYA DAN BANDWIDTH MELALUI SKEMA SELF- CONFIGURATION INTERFERENCE MITIGATION IN FEMTOCEL NETWORK WITH POWER AND BANDWIDTH ASSIGNMENT BY SELF-CONFIGURATION SCHEME

0 0 10