Redesain Permukiman Relokasi Masyarakat Gunung Sinabung
REDESAIN PERMUKIMAN RELOKASI MASYARAKAT GUNUNG SINABUNG LAPORAN AKHIR SKRIPSI RTA 4231 - STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR 6 SEMESTER B TAHUN AJARAN 2014 / 2015
Sebagai Persyaratan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Arsitektur
Oleh :
ROBERT SIMBOLON 110406048 DEPARTEMEN ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA 2015
REDESAIN PERMUKIMAN RELOKASI MASYARAKAT GUNUNG SINABUNG
Oleh :
ROBERT SIMBOLON 110406048
Medan, Juli 2015 Disetujui Oleh :
Ir. Morida Siagian, MURP, Ph.D Dosen Pembimbing
Ketua Departemen Arsitektur Ir. N. Vinky Rahman, MT
NIP. 196606221997021001
REDESAIN PERMUKIMAN RELOKASI MASYARAKAT GUNUNG SINABUNG SKRIPSI
Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Teknik di Departemen Arsitektur Fakultas Teknik, Universitas Sumatera Utara
Oleh
ROBERT SIMBOLON 110406048 DEPARTEMEN ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA 2015
PERNYATAAN
REDESAIN PERMUKIMAN RELOKASI MASYARAKAT
GUNUNG SINABUNG
SKRIPSIDengan ini saya menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yan pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.
Medan, Juli 2015 Robert Simbolon
Judul Skripsi : Redesain Permukiman Relokasi Masyarakat Gunung Sinabung Nama Mahasiswa : ROBERT SIMBOLON Nomor Pokok : 110406048 Program Studi : Arsitektur Tanggal Lulus : Juli 2015
Koordinator Skripsi,
Ir. N Vinky Rahman, MT NIP. 196606221997021001
Ketua Departemen Arsitektur,
Ir. N Vinky Rahman, MT NIP. 196606221997021001 Menyetutui Dosen Pembimbing, Ir. Morida Siagian, MURP, Ph.D NIP. 196008021986012004
Telah diuji pada Tanggal: Juli 2015 Panitia Penguji Skripsi Ketua Komisi Penguji : Ir. Morida Siagian, MURP, Ph.d Anggota Komisi Penguji : 1. Devin Devriza, ST, MT
2. Ir. Samsul Bahri, MT
SURAT HASIL PENILAIAN PROYEK TUGAS AKHIR
(SHP2A)
Nama : Robert Simbolon NIM : 110406048 Judul Proyek Tugas Akhir : Redesain Permukiman Relokasi Masyarakat Gunung
Sinabung Tema : Modular Architecture Rekapitulasi Nilai :
A B+ B C C+ D E
Dengan ini mahasiswa yang bersangkutan dinyatakan : Waktu
Paraf Koordinator No. Status Pengumpulan
Pembimbing I RTA - 4231 Laporan
1. Lulus Langsung
2. Lulus Melengkapi
3. Perbaikan Tanpa Sidang
4. Perbaikan Dengan Sidang
5. Tidak Lulus Medan, Juli 2015
Ketua Departemen Arsitektur, Koordinator Tugas Akhir, Ir. N. Vinky Rahman, MT Ir. N. Vinky Rahman, MT NIP: 196606221997021001 NIP: 196606221997021001
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur bagi-Mu, Allah, yang berahta dalam kerajaan Surga, Tuhan semesta alam dan pemilik segala ilmu. Atas rahmat dan karunia-Nya lah saya dapat menyelesaikan segala keseluruhan dari proses penyusunan Laporan Tugas Akhir ini yang mana sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Teknik Arsitektur di Departemen Arsitektur, Universitas Sumatera Utara, yang merupakan kampus tercinta.
Tugas Ak hir yang memiliki judul “Permukiman Relokasi Masyarakat Gunung Sinabung” yang mengambil tema dan pendekatan “Sustainable Modular House”, baik dari konsep bangunannya hingga konsep metoda konstruksinya yang modular nan sederhana.
Penggunaan teknologi modular dan sederhana ditujukan untuk mengkaitkan aspek partisipatif (masyarakat) sehingga setiap lapisan masyarakat yang direlokasi mampu secara partisipasi untuk membangun permukiman mereka di area yang baru.
Pada kesempatan ini, dengan segala kerendahan dan kedalaman hati, saya menyampaikan rasa hormat sebesar-besarnya kepada: Dosen Pembimbing Tugas Akhir, Ibu Ir. Morida Siagian, MURP, Ph.D, yang mana atas kesediaannya untuk terus membantu, mendorong, memotivasi, pengarahan serta waktu yang terus diberikan kepada saya sehingga saya dapat menyelesaikan Studio Perancangan Arsitektur 6 ini.
Tidak lupa saya ucapkan banyak terima kasih kepada para penguji bapak Ir.
Samsul Bahri, MT dan bapak Devin Defriza,ST, MT yang memberikan komentar dan kritikan dengan tujuan untuk membangun tugas akhir ini semakin baik. Rasa hormat dan terima kasih juga saya haturkan kepada:
Bapak Ir. N. Vinky Rahman, M.T. sebagai Ketua Departemen Arsitektur, sosok yang selalu mendukung saya baik di bidang akademik, maupun bidang non akademik. Bapak Ir. Rudolf Sitorus, M.L.A. Sekretaris Departemen Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Sumatera Utara, yang sudah saya anggap seperti sosok “Ayah Arsitek” saya sendiri. Saya sudah lulus, terima kasih banyak kepada Bapak, perjalanan panjang selama 4 tahun
“kita” terukir dan terlihat dari prestasi anak akademismu ini, Pak! Semoga di lain waktu kita bisa “bersama” lagi, Pak!
Ibu Ir. Basaria Talarosha, M.T. sosok yang saya selalu hormati, sosok yang selalu mengayomi, sosok yang pertama kali membuat saya semakin tertarik dengan arsitektur, konstruksi, dan struktur. Dosen yang sangat profesional. Ibu Dr. Ir. Nurlisa Ginting, M.Sc. terima kasih atas bimbingannya di Studio Perancangan Arsitektur 5, banyak hal yang sangat mengesankan ketika menjadi anak bimbingan Ibu, dan saya mengucapkan banyak terima kasih dan rasa hormat yang luar biasa untuk Ibu.
Kepada kedua sosok terhebat, Bapak, Pantun Marasal Toba Simbolon dan Mama, Sermida Redia Nainggolan, yang sudah menyucurkan keringat yang tak habis- habisnya untuk memberi semangat, dukungan, dan doa untuk anaknya ini. Terima kasih atas pengorbanan kalian selama ini.
Medan, Juli 2015 Penulis
Robert Simbolon
DAFTAR ISI
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR TABEL
ABSTRAK
Gunung Sinabung merupakan fokus utama permasalahan yang saat ini menjadi momok bagi masyarakat yang tinggal di kaki gunung tersebut. Letusan Gunung Sinabung yang hampir memasuki tahun kedua ini memaksa pemerintah pusat untuk merelokasi masyarakat ke daerah yang relatif lebih aman yaitu di Hutan Siosar yang kini dijadikan kawasan Permukiman Relokasi Masyarakat Gunung Sinabung.
Kawasan Permukiman Relokasi Masyarakat Gunung Sinabung yang sedang dalam tahapan konstruksi ini menurut saya dan tim Studio Perancangan Arsitektur 6
- – Universitas Sumatera Utara ini sangat jauh dari konteks Urgency, sehingga tidak heran bahwasannya masyarakat yang akan direlokasi sudah sangat lama menunggu untuk resmi direlokasi secara keseluruhan dan seutuhnya. Isu Urgency dalam Permukiman Relokasi Masyarakat Gunung Sinabung tidak akan lepas dari aspek Cost (Biaya), Materials (bahan bangunan), Time (waktu), Sustainability, serta adanya Local Craftmanship yang menjadi aspek penting dalam memecahkan permasalahan tersebut.
Jika dianalisis lebih lanjut, aspek Cost, Materials, Time, Sustainability, dan Local
Craftmanship dapat membentuk simpul-simpul yang terkait satu sama lain, sehingga satu
aspek pun tidak dapat lepas menjadi satu bagian lain. Hubungan antara aspek Cost, Materials,
Time, Sustainability, dan Local Craftmanship dengan konteks Urgency dalam Permukiman
Relokasi Masyarakat Gunung Sinabung dapat dipecahkan dengan suatu konsep Sustainable
Modular House , dimana konsep ini mampu menyentuh aspek Cost, Materials, Time,
Sustainability , dan Local Craftmanship secara bersamaan tanpa terlepas dari aspek lainnya.
Sehingga diharapkan konsep ini mampu menjadi respon dari konteks urgency dalam Permukiman Relokasi Masyarakat Gunung Sinabung.
Kata Kunci : Kawasan Permukiman Relokasi Masyarakat Gunung Sinabung, Sustainable Modular Architecture.