UJI EFEK KOMBINASI EKSTRAK ETANOL KULIT KAYU MANIS ((Cinnamomum burmannii (Nees T.Nees) Blume)) DAN MADU TERHADAP PENURUNAN KADAR GLUKOSA DARAH TIKUS JANTAN SKRIPSI

  UJI EFEK KOMBINASI EKSTRAK ETANOL KULIT KAYU MANIS ((Cinnamomum burmannii (Nees & T.Nees) Blume)) DAN MADU TERHADAP PENURUNAN KADAR GLUKOSA DARAH TIKUS JANTAN SKRIPSI OLEH: YOLIN HARTIKA NIM 111524052 PROGRAM EKSTENSI SARJANA FARMASI FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2013

UJI EFEK KOMBINASI EKSTRAK ETANOL KULIT KAYU MANIS ((Cinnamomum burmannii (Nees & T.Nees) Blume)) DAN MADU TERHADAP PENURUNAN KADAR GLUKOSA DARAH TIKUS JANTAN SKRIPSI

  Diajukan untuk Melengkapi Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana Farmasi pada Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara

PENGESAHAN SKRIPSI UJI EFEK KOMBINASI EKSTRAK ETANOL KULIT KAYU MANIS ((Cinnamomum burmannii (Nees & T.Nees) Blume)) DAN MADU TERHADAP PENURUNAN KADAR GLUKOSA DARAH TIKUS JANTAN OLEH: YOLIN HARTIKA NIM 111524052

  

Dipertahankan di Hadapan Panitia Penguji Skripsi

Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara Pada Tanggal: 21 Desember 2013

  Pembimbing I, Panitia Penguji, Prof. Dr. Urip Harahap, Apt. Prof. Dr. Rosidah, M.Si., Apt.

  NIP 195301011983031004 NIP 195103261978022001 Pembimbing II, Prof. Dr. Urip Harahap, Apt.

  NIP 195301011983031004 Marianne, S.Si., M.Si, Apt. NIP 198005202005012006 Drs. Saiful Bahri, M.Si., Apt.

  NIP 195208241983031001 Poppy Anjelisa Z. Hasibuan, S.Si., M.Si., Apt.

  NIP 197506102005012003 Medan, Desember 2013

  Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara Dekan, Prof. Dr. Sumadio Hadisahputra, Apt.

  NIP 195311281983031002

  Puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat dan anugerah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian dan penyusunan skripsi ini yang berjudul “Uji Efek Kombinasi Ekstrak Etanol Ku- lit Kayu Manis ((Cinnamomum burmannii (Nees & T.Nees) Blume)) dan Madu Terhadap Penurunan Kadar Glukosa Darah Tikus Jantan”. Skripsi ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Farmasi Universitas Sumatera Utara.

  Penulis menyampaikan terimakasih kepada Bapak Prof. Dr. Sumadio Hadisahputra, Apt., selaku Dekan Fakultas Farmasi USU yang telah memberi- kan bantuan dan fasilitas selama masa pendidikan. Bapak Prof. Dr. Urip Hara- hap, Apt., dan Ibu Marianne, S.Si., M.Si., Apt., yang telah membimbing penu- lis dengan penuh kesabaran, tulus dan ikhlas selama penelitian hingga sele- sainya penulisan skripsi ini. Bapak Ginda Haro, M.Sc., Ph.D., Apt., selaku do- sen wali yang telah membimbing penulis selama masa pendidikan. Ibu Prof.

  Dr. Rosidah, M.Si., Apt., Bapak Drs. Saiful Bahri, M S., Apt., dan Ibu Poppy Anjelisa Z. Hasibuan, S.Si., M.Si., Apt., sebagai dosen penguji yang telah memberikan saran dan kritikan kepada penulis hingga selesainya penulisan skripsi ini. Ibu Marianne, S.Si., M.Si., Apt., selaku kepala Laboratorium Far- makologi dan Toksikologi dan Ibu Dra. Suwarti Aris, M.Si., Apt., selaku Kepa- la Laboratorium Farmakognosi yang telah memberika fasilititas dan bantuan selama penelitian.

  Ucapan terimakasih dan penghargaan yang tulus tiada terhingga kepada Ayah Drs. Demmu Karo-karo, M.Pd., dan Ibu Suhartinah Pinem tercinta serta Abang Niko Efrada, SE atas doa, dorongan dan semangat baik moril maupun materil kepada penulis selama perkuliahan hingga selesainya penyusunan skripsi ini. Kepada seluruh Staf Pengajar, Pegawai Tata Usaha dan sahabat- sahabat (Irawinata Situmorang, Fery Nelsa Siahaan, Maria Susanti Manalu, Novalya Frisley, dan Tri Ika Sinaga) yang telah membantu selama penelitian hingga selesainya penulisan skripsi ini.

  Penulis menyadari sepenuhnya bahwa penulisan skripsi ini masih me- miliki banyak kekurangan, olehkarena itu sangat diharapkan kritikan dan saran yang menyempurnakan skripsi ini.

  Medan, Desember 2013 Penulis Yolin Hartika NIM 111524052

  Uji Efek Kombinasi Ekstrak Etanol Kulit Kayu Manis ((Cinnamomum burmannii (Nees & T.Nees) Blume)) dan Madu Terhadap Penurunan Kadar Glukosa Darah Tikus Jantan ABSTRAK

  Semua orang dapat mengidap diabetes melitus. Oleh karena itu, banyak han alam seperti kayu manis dan madu karena lebih murah dan mudah dipero- leh. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui karakteristik simplisia, kandungan metabolit sekunder, dan efek kombinasi ekstrak etanol kayu manis-madu seba- gai penurunan kadar glukosa darah (KGD) dengan metode uji toleransi gluko- sa.

  Penelitian ini meliputi karakterisasi dan skrining fitokimia simplisia dan ekstrak, pengujian pada hewan dan pengukuran KGD dengan metode uji tole- ransi glukosa. Pada uji toleransi glukosa, hewan uji dibagi dalam 9 kelompok perlakuan yaitu kelompok suspensi Na-CMC 1% bb; kelompok uji EEKKM dengan dosis 50; 100; dan 200 mg/kg bb; Madu 0,75; 1,5; 3 ml/kg bb; kombi- nasi EEKKM dan Madu (50 mg/kg bb dan 0,75 ml/kg bb) dan kelompok gli- benklamid dosis 0,45 mg/kg bb.

  Hasil makroskopik kulit kayu manis yaitu: menggulung membujur, berwarna coklat kemerahan, dan berbau khas aromatik. Hasil mikroskopik simplisia kulit kayu manis adalah sklerenkim dan sel minyak, sel batu, serabut sklerenkim dan hablur kalsium oksalat. Hasil penetapan kadar air kulit kayu manis 7,98%; kadar sari larut air 6,39%; kadar sari larut etanol 22,15%; kadar abu total 3,25%; dan kadar abu tidak larut asam 0,31%. Hasil skrining kulit kayu manis menunjukkan flavonoid, glikosida, saponin, dan tanin. Hasil ma- kroskopik madu berupa cairan kental menyerupai sirup, berwarna coklat keme- rahan, memiliki bau dan rasa yang khas. Hasil mikroskopik madu adalah ser- buk sari. Hasil penetapan kadar madu terhadap kadar air 27,94%; kadar sari larut air 17,79%; kadar sari larut etanol 5,93%; kadar abu total 0%; dan kadar abu tidak larut asam 0%. Hasil skrining madu yaitu flavonoid dan glikosida.

  Hasil analisis ANAVA menunjukkan bahwa pemberian EEKKM dosis 50; 100; dan 200 mg/kg bb, Madu 0,75; 1,5; dan 3 ml/kg bb memberikan penu- runkan KGD yang berbeda bermakna dengan kelompok kontrol dan gliben- klamid dan kombinasi EEKKM dan Madu (50 mg/kg bb dan 0,75 ml/kg bb) berbeda bermakna dengan kelompok kontrol dan tidak memberikan perbedaan yang nyata dengan glibenklamid dosis 0,45 mg/kg bb (p < 0,05).

  Berdasarkan hasil di atas, dapat disimpulkan bahwa EEKKM dosis 50; 100; 200 mg/kg bb; Madu 0,75; 1,5; 3 ml/kg bb mampu menurunkan KGD dan kombinasi EEKKM dan Madu mampu menurunkan KGD secara sinergis dan lebih baik jika dibandingkan dengan masing-masing kelompok EEKKM 50 mg/kg bb maupun madu 0,75 ml/kg bb dengan metode uji toleransi glukosa.

  Kata Kunci: kulit kayu manis, madu , diabetes melitus, uji toleransi glukosa.

  Effect of Ethanol Extract of Cinnamon Cortex ((Cinnamomum burmannii (Nees & T.Nees) Blume)) and Honey Combina- tion in Decreasing Blood Glucose Levels in Male Rats ABSTRACT

  Everyone can ail from diabetes mellitus. Therefore, many patient try to honey because they are cheaper and can be obtained easily. The objective of this research is to understand the characterization of symplicia, second metabo- lites content, and the effect combination of ethanol extract of cinnamon-honey in decreasing blood glucose level using glucose tolerance test method.

  This research includes the characterization and phytochemical screening of simplicia and extracts, experiment in animals and measurement KGD with methods glucose tolerance test. In glucose tolerance test, male mice divided into group used Na-CMC suspension 1% bw, ethanol extract of cinna- mon cotex (EEKKM) with 50; 100; and 200 mg/kg bw; honey with 0.75; 1.5; and 3 ml/kg bw; combination of ethanol extract of cinnamon and honey (50 mg/kg bw and 0.75 mg/kg bw) and glibenclamide 0.45 mg/kg bw.

  Result of cinnamon symplicia macroscopic is stretch roll, reddish- brown colour and aromatic odor. Microscopic of cinnamon showed scleren- chyma and oil cells, stone cells, and free sclerenchyma. The result of characte- rization in cinnamon symplicia obtained 7.98% water content; 6.39% water- soluble extract content; 22.15% ethanol-soluble extract content; 3.25% total ash content; and 0.31% acid-insoluble ash content. Phythochemical screening of cinnamon showed the presence of flavonoids, glycoside, saponins and tan- nins. Result of honey macroscopic is thick liquid, reddish brown colour and has a particular odor and taste. Result of honey microscopic showed pollen. The result of characterization of honey obtained 27.94% water content; 17,79% wa- ter-soluble extract content; 5.93% ethanol-soluble extract content; 0% total ash content and 0% acid-insoluble ash content. Phythochemical screening of honey showed the presence of flavonoids and glycosides.

  ANOVA analysis showed ethanol extract of cinnamon (EEKKM) 50; 100; 200 mg/kg bw and honey with 0.75; 1.5 and 3 ml/kg bw gave significant decreasing of blood glucose level compared to control group and glibenclamide group and the combination of ethanol extract of cinnamon and honey (50 mg/kg bw and 0.75 ml/kg bw) gave significant difference results compared to control group but not significant to glibenclamide 0.45 mg/kg bw (p < 0.05).

  According to above results, the conclusion is EEKKM with 50; 100; and 200 mg/kg bw; honey 0.75; 1.5; and 3 ml/kg bw can decrease blood glu- cose level and combination of EEKKM and honey can decrease blood glucose level synergically and it is way better compared to ethanol extract of cinnamon with 50 mg/kg bw and honey 0.75 ml/kg bw. Keywords: cinnamon cortex, , honey, diabetes mellitus, glucose tolerance test.

  DAFTAR ISI

  Halaman JUDUL ................................................................................................ i HALAMAN PENGESAHAN ............................................................. iii KATA PENGANTAR ........................................................................ iv ABSTRAK .......................................................................................... vi ABSTRACT ........................................................................................ vii DAFTAR ISI ...................................................................................... viii DAFTAR TABEL ............................................................................... xii DAFTAR GAMBAR .......................................................................... xiii DAFTAR LAMPIRAN ....................................................................... xiv BAB I PENDAHULUAN ................................................................

  1 1.1 Latar Belakang ......................................................................

  1 1.2 Perumusan Masalah ..............................................................

  4 1.3 Hipotesis ...............................................................................

  5 1.4 Tujuan Penelitian ..................................................................

  5 1.5 Manfaat Penelitian ................................................................

  6 1.6 Kerangka Pikir Penelitian .....................................................

  6 BAB II TINJAUAN PUSTAKA .........................................................

  8 2.1 Kayu Manis ............................................................................

  8 2.1.1 Morfologi Tumbuhan Kayu Manis ..............................

  8 2.1.2 Sistematika Tumbuhan Kayu Manis ............................

  9

  2.1.3 Kandungan Kayu Manis ..............................................

  9 2.2 Madu ......................................................................................

  9 2.2.1 Kandungan Madu ........................................................

  10 2.3 Ekstrak .................................................................................

  10 2.4 Metabolisme glukosa ............................................................

  12 2.5 Diabetes Melitus ...................................................................

  14 2.5.1 Klasifikasi diabetes melitus .........................................

  15 2.5.2 Diagnosis diabetes melitus ...........................................

  16 2.5.3 Manajemen pengobatan diabetes melitus ....................

  17 2.5.4 Monitoring diabetes melitus ........................................

  20 BAB III METODE PENELITIAN ...................................................

  21 3.1 Alat-alat .................................................................................

  21 3.2 Bahan-bahan .........................................................................

  21 3.3 Prosedur Pembuatan Simplisia .............................................

  22 3.3.1 Pengambilan Bahan .....................................................

  22 3.3.2 Identifikasi Tumbuhan .................................................

  22 3.3.3 Pembuatan Simplisia ...................................................

  22 3.4 Pemeriksaan Karakteristik Simplisia ....................................

  22 3.4.1 Pemeriksaan Makroskopik dan Organoleptik .............

  23 3.4.2 Pemeriksaan Mikroskopik ...........................................

  23 3.4.3 Penetapan Kadar Air ....................................................

  23 3.4.4 Penetapan Kadar Sari Larut dalam Air ........................

  24 3.4.5 Penetapan Kadar Sari Larut dalam Etanol ...................

  24

  3.4.6 Penetapan Kadar Abu Total .........................................

  25 3.4.7 Penetapan Kadar Abu Tidak Larut dalam Asam .........

  25 3.5 Skrining Fitokimia Simplisia ................................................

  26 3.5.1 Pemeriksaan Flavanoid ................................................

  26 3.5.2 Pemeriksaan Alkaloid ..................................................

  26 3.5.3 Pemeriksaan Saponin ...................................................

  27 3.5.4 Pemeriksaan Tanin ......................................................

  27 3.5.5 Pemeriksaan Glikosida ................................................

  27 3.5.6 Pemeriksaan Steroid/Triterpenoid ...............................

  28

  3.6 Proses Pembuatan Ekstrak Etanol Kulit Kayu Manis (EEKKM) ..............................................................................

  28 3.7 Pemeriksaan Karakteristik EEKKM .....................................

  29 3.8 Skrining Fitokimia EEKKM .................................................

  29 3.9 Penyiapan Hewan Percobaan ...............................................

  29 3.10 Pembuatan Pereaksi .............................................................

  30 3.10.1 Pembuatan Larutan Glukosa 50% .............................

  30 3.10.2 Pembuatan Suspensi Na-CMC 0,5% b/v ...................

  30

  3.10.3 Pembuatan Suspensi Glibenklamid Dosis 0,45 mg/kg bb ...............................................................................

  30

  3.10.4 Pembuatan Suspensi Ekstrak Etanol Kulit Kayu Manis .........................................................................

  30

  3.11 Pengujian Penurunan Kadar Glukosa Darah EEKKM-Madu

  31

  ®

  3.11.1 Penggunaan Blood Glucose Test Meter “EasyTouch GCU” .........................................................................

  31 3.11.2 Pengukuran Kadar Glukosa Darah (KGD) ...............

  31

  3.11.3 Pengujian Penurunan KGD EEKKM dan Madu dengan Metode Toleransi Glukosa ...........................

  32 3.12 Analisis Data .......................................................................

  33 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ............................................

  34 4.2 Skrining Fitokimia ..............................................................

  35 4.3 Hasil Uji Farmakologi ........................................................

  36

  4.3.1 Hasil Pengujian Efek dengan Metode Uji Toleransi Glukosa ........................................................................

  36 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ..............................................

  47 5.1 Kesimpulan .........................................................................

  47 5.2 Saran ...................................................................................

  48 DAFTAR PUSTAKA .........................................................................

  49 LAMPIRAN ......................................................................................

  52

  DAFTAR TABEL

  Halaman Tabel 2.1 Kategori Status Glukosa ...................................................

  17 Madu, dan Ekstrak Etanol Kayu Manis (EEKKM) ..........

  35 Tabel 4.2 Hasil Skrining Fitokimia Simplisia Kulit Kayu Manis, Madu dan Ekstrak Etanol Kayu manis (EEKKM) ............

  36 Tabel 4.3 Kadar Glukosa Darah Rata–rata Metode Uji Toleransi Glukosa .............................................................

  39

  DAFTAR GAMBAR

  Halaman Gambar 1.1 Skema Kerangka Penelitian .......................................

  7 Gambar 3.1 Grafik KGD Rata–rata Setelah Perlakuan .................

  45

Dokumen yang terkait