Rencana Pembangunan dan Rencana Kerja Pemerintah 8. BAB VIII RPJMD
146
BAB VIII
INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG
DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN
Indikasi rencana program prioritas yang disertai kebutuhan pendanaan merupakan
indikasi dari rencana program yang didasarkan pada arah kebijakan yang disertai
dengan kebutuhan pendanaan, bagi setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), atau
lintas SKPD maupun antar kewilayahan. Program disusun dengan mempertimbangkan
tingkat kemudahan dari pelaksanaannya, juga faktor lain seperti keterbatasan waktu,
anggaran, maupun kapasitas serta sumberdaya daerah. Program juga harus memiliki
sasaran yang jelas dan dapat diukur hasilnya. Akumulasi pencapaian kinerja pada
masingmasing kegiatan, akan menjadi sasaran program. Sasaran program akan
mendukung pencapaian visi, misi, tujuan dan sasaran pembangunan daerah.
Kebutuhan pendanaan selama 5 (lima) tahun ke depan untuk menjalankan 180 program
pembangunan daerah adalah sebesar Rp. 3.663.840.913.405 dengan rincian sebagai
berikut:
a)
Tahun 2011 sebesar Rp.606.574.532.435;
b)
Tahun 2012 sebesar Rp.710.646.832.516;
c)
Tahun 2013 sebesar Rp.746.884.017.780;
d)
Tahun 2014 sebesar Rp.762.993.639.755; dan
e)
Tahun 2015 sebesar Rp.836.741.890.919.
Sedangkan kebutuhan pendanaan per Misi selama lima tahun dari total dana sebesar
Rp. 3.663.840.913.405 adalah sebagai berikut :
1)
Misi I sebesar Rp.571.346.613.410 dengan persentase 15,59 %;
2)
Misi II sebesar Rp.1.154.062.810.074 dengan persentase 31,50 %;
3)
Misi III sebesar Rp.1.136.362.185.077 dengan persentase 31,02 %; dan
4)
Misi IV sebesar Rp.786.103.421.844 dengan persentase 21,46 %.
Secara rinci dapat dilihat pada tabel di bawah ini.
147
Tabel 8.1
Kebutuhan Pendanaan per Misi
Misi
Misi I
Persentase
(%)
Misi II
Persentase
(%)
Misi III
Persentase
(%)
Misi IV
Persentase
(%)
Total
Persentase
(%)
2011
2012
2013
2014
2015
Total
97.967.340.500
110.625.629.700
119.315.016.920
116.166.397.162
127.272.166.128
571.346.613.410
16,15
15,57
15,98
15,23
15,21
15,59
190.109.687.345
218.712.861.900
238.712.541.713
243.195.924.281
263.331.794.745
1.154.062.810.074
31,34
30,78
31,96
31,87
31,47
31,50
173.927.245.000
234.138.639.916
233.271.762.147
235.477.364.962
259.547.173.052
1.136.362.185.077
28,67
32,95
31,23
30,86
31,02
31,02
142.806.759.500
144.110.388.000
151.885.660.000
165.155.589.350
182.145.024.994
786.103.421.844
23,54
20,28
20,34
21,65
21,77
21,46
606.574.532.435
710.646.832.516
746.884.017.780
762.993.639.755
836.741.890.919
3.663.840.913.405
100
100
100
100
100
100
148
Sedangkan kebutuhan pendanaan per SKPD dapat dilihat pada Tabel berikut.
BAB VIII
INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG
DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN
Indikasi rencana program prioritas yang disertai kebutuhan pendanaan merupakan
indikasi dari rencana program yang didasarkan pada arah kebijakan yang disertai
dengan kebutuhan pendanaan, bagi setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), atau
lintas SKPD maupun antar kewilayahan. Program disusun dengan mempertimbangkan
tingkat kemudahan dari pelaksanaannya, juga faktor lain seperti keterbatasan waktu,
anggaran, maupun kapasitas serta sumberdaya daerah. Program juga harus memiliki
sasaran yang jelas dan dapat diukur hasilnya. Akumulasi pencapaian kinerja pada
masingmasing kegiatan, akan menjadi sasaran program. Sasaran program akan
mendukung pencapaian visi, misi, tujuan dan sasaran pembangunan daerah.
Kebutuhan pendanaan selama 5 (lima) tahun ke depan untuk menjalankan 180 program
pembangunan daerah adalah sebesar Rp. 3.663.840.913.405 dengan rincian sebagai
berikut:
a)
Tahun 2011 sebesar Rp.606.574.532.435;
b)
Tahun 2012 sebesar Rp.710.646.832.516;
c)
Tahun 2013 sebesar Rp.746.884.017.780;
d)
Tahun 2014 sebesar Rp.762.993.639.755; dan
e)
Tahun 2015 sebesar Rp.836.741.890.919.
Sedangkan kebutuhan pendanaan per Misi selama lima tahun dari total dana sebesar
Rp. 3.663.840.913.405 adalah sebagai berikut :
1)
Misi I sebesar Rp.571.346.613.410 dengan persentase 15,59 %;
2)
Misi II sebesar Rp.1.154.062.810.074 dengan persentase 31,50 %;
3)
Misi III sebesar Rp.1.136.362.185.077 dengan persentase 31,02 %; dan
4)
Misi IV sebesar Rp.786.103.421.844 dengan persentase 21,46 %.
Secara rinci dapat dilihat pada tabel di bawah ini.
147
Tabel 8.1
Kebutuhan Pendanaan per Misi
Misi
Misi I
Persentase
(%)
Misi II
Persentase
(%)
Misi III
Persentase
(%)
Misi IV
Persentase
(%)
Total
Persentase
(%)
2011
2012
2013
2014
2015
Total
97.967.340.500
110.625.629.700
119.315.016.920
116.166.397.162
127.272.166.128
571.346.613.410
16,15
15,57
15,98
15,23
15,21
15,59
190.109.687.345
218.712.861.900
238.712.541.713
243.195.924.281
263.331.794.745
1.154.062.810.074
31,34
30,78
31,96
31,87
31,47
31,50
173.927.245.000
234.138.639.916
233.271.762.147
235.477.364.962
259.547.173.052
1.136.362.185.077
28,67
32,95
31,23
30,86
31,02
31,02
142.806.759.500
144.110.388.000
151.885.660.000
165.155.589.350
182.145.024.994
786.103.421.844
23,54
20,28
20,34
21,65
21,77
21,46
606.574.532.435
710.646.832.516
746.884.017.780
762.993.639.755
836.741.890.919
3.663.840.913.405
100
100
100
100
100
100
148
Sedangkan kebutuhan pendanaan per SKPD dapat dilihat pada Tabel berikut.