PERLINDUNGAN HUKUM BAGI TENAGA KESEHATAN DALAM RANGKA MENCEGAH PENYEBARAN INFEKSI MENULAR SEKSUAL DALAM KELUARGA - Unika Repository

HUKUM BAGI TENAGA KESEHATAN DALAM RANGKA
MENCEGAHPENYEBARAN INFEKSI MENULARSEKSUALDALAM
I
KELUARGA

PERLIN DUNGAN

TESIS
Untuk memenuhi sebagian persyaratan

Mencapai derajat sarjana S-2

Program Studi Magister IImu Hukum
Konsentrasi Hukum Kesehatan

diajukan oleh

NIM 05:-93.0940

kepada
PROGRAM PASCASARJANA

UNIVERSITAS KA TOLIK SOEGIJAPRANATA
SEMARANG

T E SIS

PER ~ INDUGA

HUKUM BAGI TENAGA KESEHATAN DALAM

RANGKA MENCEGAH PENYEBARAN INFEKSI MENULAR SEKSUAL
DALAM KELUARGA

diaj ukan oleh
Chew Joy Nathasa Angelia
NIM 05.93.0040

pembimblng Pend am ping

Dr. C. Tjahjono Kuntjoro, PhD.


tanggal ... ... ........ ........ ............ ........ ..

ii

T E SIS

PERpNDUNGAN HUKUM BAGI TENAGA KESEHATAN DALAM
RANGKA MENCEGAH PENYEBARAN INFEKSI MENULAR SEKSUAL
DALAM KELUARGA

Yang dipersiapkan dan disusun oleh
Chow Joy Nathasa Angelia
NIM 05 3.0040
Telah dipertananRan di depan Dewan Penguji
Padatanggal2010

Sosunan Dewan Penguji
Pembimb'ng Utama

Anggota Tim Penguji Lain


Prof. Dr. Agnes Widanti S., SH, CN.
Pembimb II] Pendamping

Tesis ini ~elah
I

diterima sebagai salah satu persyaratan untuk memperoleh gelar
Magister dalam IImu Hukum
Tanggal ....... .. ...... ......... .. ......... .

Ketua Program Studi Magister IImu Hukum
iii

PERNYATAAN

Yang be1andatangan di bawah ini saya, Chow Joy Nathasa Angelia, Peserta
Program f tudi Magister Hukum Kesehatan, NIM 05 .93.0040

Menyatai an :


1. Bahwa dalam tesis ini tidak terdapat karya yang pernab diajukan untuk
m

~ mperolh

gelar kesarjanaan di stJatl;l Perguruan Tinggi.

2. Bahwa sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau
pendapat yang pernah ditulis atau ijiterbitkan oleh orafilg lain , kecu

I,

yang ecara tertulis diacu dalam nask

Demikian pernyataan ini dibuat dan dapat dipergunakan sebagaimana

Chow Joy Nathasa Angelia

iv


DAFTAR SKEMA, GRAFIK DAN TABEL
DAFTAR SKEMA
SKEMA 1

13

SKEMA2

19

DAFT~

GRAFIK
I

GRAFIK 1

34


GRAFIK2

34

GRAFIK 3

35

GRAFIK4

65

GRAFIK5

76

GRAFIK6

77


GRAFIK 7

78

GRAF

f79

I K~

GRAFIK

80

GRAFIK jO

86

GRAFIK 11


87

GRAFIK 12

88

GRAFIK 13

92

GRAFIK 14

92

GRAFIK 15

94

GRAFIK


~6

GRAFIK 17

98
99

DAFTAR TABEL
TABEL 1

37

TABEL 2

59

iv

ABSTRAK
Indonesia berpenduduk lebih dari 210 miliar jiwa, terdiri dari berbagai suku

dan budaya . Dalam populasi yang begitu beragam, dapat diduga,
ditemukan pula berbagai prilaku, termasuk didalamnya praktik seksualitas
dan penggunaan obat terlarang yang meningkatkan risiko infeksi HIV.
Indonesia adalah negara dengan pertumbuhan HIV tercepat di Asia. HIV
tertinggi pada pengguna jarum suntik bersama, PSK dan pria yang
berhubungan sex dengan pria I transgender.
Dengan menggunakan metode peneliti n yuridis empiris / sosiologis dan
yuridis normatif , data dikumpulkan secara primer dengan wawancara
terarah terhadap respond
yang dipilih beraasar syarat khusus dan
dilakukan analitis deskriptif I apatkan temuan banwa Indonesia sangat
ketat dalam menga r konfidensialitas informasi medis, terutama pada
pasien dengan fnfeksi menular seksual. Bai kementerian kesehatan
maupun hukum memberikan berbagai aturan untuk mempertahankan
konfidensialitas dan privasi atas rahasia medis pasien, kecuali pasien
memperbolehkan rahasia medisnya dibuka, baik secara sukarela maupun
diwajibkan dalam peraturan peru ~ang
atau melalui perintah
pengadila". Berbagai peraturan dibent k untuk melindungi pasien hamun
sebaliknya juga mempersulit upaya mencegah penyebaran IMS sehmgga

peraturan yang mengatur mengenai penaegahan penularan HIV an IMS
harus dide Ign untuk menetapka program p ncegahan IMS dengan baik
untuk me gurangi angka kematian, kesakitan dan keca~n
.
Kata kunci . r~gulasi

IMS, tenaga kesehata , partner seksuall kelu'arga

v

ABSTRACT
Indonesia is home for over 210 million people, of many different
cultures and ethnic groups. As might be expected from such a diverse
population, every human behavior can be found, and this includes sexual
and drug taking practices those bring a high risk of HIV infection.
Indonesia bears the fastest growth number of HIV / AIDS population in the
Asia, where the highest HIV infected number is drug injectors population,
followed by sexual commercial workers and man sex with man /
transgender
Material and method : empiric juridical/sociologic and normative
juridical approach methods are applIed with descriptive analysis design
and purposive sampling, DC! are primary.. aata collected with guided
interview. Then data are ana yzed quantitatIvely in juridical study with
sociological approach.
The confidehtiality of information pertaining to medical mformation,
especially sexua transmitted disease, is strictly regulated in Indonesia.
Both ministry of health and ministry of law place a large emphasis on
keeping uch patient information private and confidential unless the
patient gives consent to its release 0'-; the disclosure has been deemed
absolutely necessary either through legislation or judicIal proceepings.
Those regulations are to protect patient (Jut ;n contrary also de am the
effort to infiibit STO's transmission, therefore renewing the role of law in
HIV and STO preven ion and control is important. Indonesian government
must desig and implement effective communicable tlisease oontrol
programs to reduce excess mortality, morbidity and disability.
Keywords : STD's regulation, healtfl worker, sex partner / family

vi

KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Allah Bapa, Yesus Kristus dan Roh Kudus ,
atas terselesaikannya tesis ini sebagai salah satu syarat menyelesaikan
Progam Pendidikan Paska Sarjana dalam Program Studi Magister IImu
Hukum di Universitas Katolik Soegijapranata.
Pada kesempatan ini penulis menghaturkan terimakasih yang
sebesar-besarnya kepada pembimbing Prof Qr:. Agnes Widanti S., SH,
CN dan Dr. C. Tjahyono Kuntjoro , PhD

,yang tanpa bimbingan beliau

penulis tidak akan berhasil menyelesaikan tesis ini.
Penulis

juga

berterimakasih

kepada

semua

pihak

yang

telah

memberi an bantuan dan dukungan, antara lain :
1. Dr. Edwin Nurwinata, MARS, sahabat dan Wakil Direktur Umum
Keu ngan

dan

Hubungan

Masyarakat

yang

elah

memberi

ke empatan s udi kepada penulis.
2. Dr.

izhar S., Sp.PD, dr. Roland K., Sp.B, dr. Retno S., Sp

Ricardi AW., Sp,OG, dr. Sarah R.R.. dr. Anna T., Tita F

. K~

,

dr.

Amd .

Kep , Ian R., Amd.Kep, Fitrie Y., Amd Kep , Damanhuri Amd .Kep,
Arlina Amd .Keb, Fandi F., Amd .Kep Endah M., Amd .Kep, Menik P.,
Analis kese atan , Yuli Am .Kep, Alvani Am .Kep, atas segala
bantuan dan dUkungan dalam berbagai bentLJk-_-".....
3. Seluruh dosen dan staf Magjster Hukum Kesehatan , terutama
Bapak Kasburi atas kesediaan membagi ilmu dan atas dorongan
semangat.
4. Orang tua dan adik-adik atas kasih luar biasa dan kerelaan untuk
direpotkan.
5. Dr. Probo Soeseno Sp. PO, suami tercinta, penghargaan yang
sebesar-besarnya karena selalu mendukung dalam berbagai cara.

vii

6. Seluruh sahabat dan keluarga saya : Lilis Tresnayatie, dr. Johanis,
dr. Kees de Roode untuk doa dan dorongan kala penulis berkeluh
kesah.
7. Dr. Bambang Shofari MMR (Aim) , selaku pembimbing pada awal
mula penulis mulai menuliskan tesis ini. Terima kasih, tanpa jasa
beliau peulis tidak akan dapat memulai tesis ini.
8. Seluruh rekan dan anak buah, yang tidak mungkin saya sebut satu
persatu atas kesabaran mereka saat penulis lebih mementingkan
menulis tesis daripada mendukung pelayanan, mohon maaf dan
terima kasih .
Akhir kata, penulis menyadari tesis yang telah dibuat ini jauh dari
sempurna , dan karenanya penulis dengan rendah hati menerima kritik dan
saran untuk perbaikan tesis ini. Semoga tesis ini berguna bagi pembaca,
seperti tesis inl berguna bagi penulis.

Penulis,

C.J. Nathasa A.

viii

DAFTAR lSI

HALAMAN JUDUl
HALAMAN PENGESAHAN

ii

HALM~

PERNYATAAN KEASLIAN

iii

DAFTAR TABEl, GAMBAR, BAGAN LAMPIRAN

iv

ABSTRAK

v

ABSTRACT

vi

PENGANTAR

vii

DAFTAR 1'51

ix

BAB I PENDAHUlUAN

A. LATAR BELAKANG

P~RUMSAN

B.

MASALAH

C. TUJUAN PENELITIAN
D. MhJNFAAT PENELITIAN

E. KERANGKA PEMIKIRAf'J
F. METODOlOGI PENELITIAN

17

1. Metode penelitiaR

17

2 . Spesifikasi penelitian

17

~.

18

Populasi dan sampling

4. Variabel dan definisi operasional

18

5. Jenis data

23

6. Metode pengumpulan data

24

7. Metode anal isis data

25

G. RENCANA PENYAJIAN TESIS

25

ix

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. INFEKSI MENULAR SEKSUAL

27

B. EPIDEMI IMS

34

C. RESIKO PENULARAN IMS BAGI
TENAGA KESEHATAN

38

D. PERLINDUNGAN HUKUM DALAM UPAYA
MENCEGAH PENYEBARAN IMS

39

1. T enaga kesehatan

42

2. Pasien

47

3. Keluarga dan partner seksual

47

4. Hubungan hukum pasien IMS, tenaga kesehatan,
Pp ner seksuall Keluarga pasien IMS
BAB III Hasi penelitian dan pembahas n

52
58

A. Pel1lindungan Hukum Bagi Tenaga Kesehatan
Dalar11 Upaya Melindungi Keluarga asien Sekaligus
Mencegah Penyebaran IMS
B. KaRan tenaga kesehatan dapat membuka
ra asia medis pasien penderita IMS tanpa ijin
pas en IMS kepada keluarga I partner seksual
pasien demi kepentingan pencegahan penularan IMS
C. Bagaimana petugas kesh~tan
dapa mencegah
penyebaran infeksi menular seksual dengan
perlidungan hukum yang berlaku

61

87

BAB IV Penutup

A. Kesimpulan

100

B. Saran

102

Dafiar Pustaka

104

Lampiran

108

1. Pertanyaan yang diajukan dalam wawancara
2. Jawaban responden

I

V

x