Klasifikasi Sistem Pengertian Sistem

5 3. Bagi peneliti lain dapat dijadikan sebagai acuan terhadap pengembangan ataupun pembuatan dalam penelitian yang sama.

5.5 Batasan Masalah

Dalam pembuatan laporan Tugas Akhir ini, penulis membatasi ruang lingkup sistem informasi yang akan dirancang adalah sebagai berikut : 1. Pengguna sistem ini adalah karyawan bagian perlengkapan sebagai administrator. Prodi, divisi dan laboratorium sebagai pemohon atau instansi. Rektor sebagai pemeriksa rekap pengajuan barang. 2. Setiap prodi, divisi dan laboratorium hanya memiliki satu akun. 3. Data masukan yang digunakan untuk sistem informasi yang akan dibangun diantara lain data pengajuan barang ATK alat tulis kantor, APK alat perlengkapan kantor, RTK rumah tangga kantor, Komponen Laboratorium dan Hardware. 4. Proses-proses yang terlibat untuk sistem informasi yang akan dibangun adalah : a. Proses pengajuan barang b. Proses pengadaan barang c. Proses penyerahan barang d. Proses pembuatan rekap pengajuan barang 5. Permintaan barang ke supplier yaitu ketika barang mencapai minimal stok. 6. Proses pengajuan barang dari setiap prodi yaitu ketika stok kosong. 7. Pada inventaris progam studi hanya membahas hadware.

II. Kajian Pustaka

2.1 Pengertian Sistem

Pengertian lain dari sistem yaitu dengan pendekatan prosedur, sistem dapat didefinisikan sebagai kumpulan dari prosedur-prosedur yang mempunyai tujuan tertentu. Sedangkan dengan pendekatan komponen, sistem dapat didefinisikan sebagai kumpulan dari komponen-komponen yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya membentuk satu kesatuan untuk mencapai tujuan tertentu. [1, p.34]

2.1.1 Klasifikasi Sistem

Sistem merupakan suatu bentuk integrasi antara satu komponen dengan komponen lainnya. Sistem dapat diklasifikasikan ke dalam beberapa sudut pandang diantaranya: [2,p.6] 1. Sistem Abstrak dan Sistem Fisik Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak secara fisik. Misalnya sistem teologi, yaitu sistem yang berupa pemikiran- pemikiran hubungan antara manusia dengan Tuhan. Sistem fisik merupakan sistem yang ada secara fisik. Misalnya sistem komputer, sistem operasi, sistem penjualan, dan lain sebagainya. 2. Sistem Alamiah dan Sistem Buatan Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi karena proses alam tidak dibuat oleh manusia ditentukan dan tunduk kepada kehendak sang pencipta alam. 6 Misalnya sistem perputaran bumi, sistem pergantian siang dengan malam, sistem kehidupan umat manusia. Sistem buatan masusia adalah sistem yang dirancang oleh manusia dengan mesin disebut dengan human-machine system atau ada yang menyebut dengan man-machine system. Sistem informasi merupakan contoh man-machine system. Karena menyangkut pengunaan komputer yang berinteraksi dengan manusia. 3. Sistem Tertentu dan Sistem Tak Tentu Sistem tertentu deterministic system beroperasi dengan tingkah laku yang sudah dapat diprediksi. Interaksi diantara bagian-bagiannya dapat dideteksi dengan pasti, sehingga keluaran dari sistem dapat diramalkan dan relatif stabilkonstan dalam jangka waktu yang lama. Contohnya adalah pada sistem komputer. Sistem tak tentu probabilistic system adalah sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat diprediksi karena mengandung unsur probabilitas. Contohnya pada sistem sosial, sistem politik, dan sistem demokrasi. 4. Sistem Terbuka dan Sistem Tertutup Sistem tertutup close system merupakan sistem yang tidak berhubungan dan tidak terpengaruh lingkungan luarnya. Sistem ini bekerja secara otomatis tanpa ada turut campur tangan dari pihak luarnya walaupun sebenarnya bersifat relatively closed system secara relatif tertutup, tidak benar-benar tertutup. Sistem terbuka open system adalah sistem yang berhubungan dan terpengaruh dengan lingkungan luarnya. Sistem ini menerima masukan dan menghasilkan keluaran untuk lingkungan luar atau sub sistem yang lain.

2.1.2 Karakteristik Sistem